MENGENAL TANAMAN BINAHONG (Anredera codifolia (Tenore) Stenis SEBAGAI TANAMAN HIAS BERKHASIAT OBAT

Transkripsi

1

2 MENGENAL TANAMAN BINAHONG (Anredera codifolia (Tenore) Stenis SEBAGAI TANAMAN HIAS BERKHASIAT OBAT Oleh : Dra. Rini Sitawati ABSTRAK Tanaman binahong (Anredera cordifolia)tenore Steenis) adalah tanaman obat dari familia Basellaceae yang tumbuh menjalar, berbatang lunak, berwarna kemerahan, berdaun tunggal berwarna hijau berbentuk seperti jantung. Tanaman ini telah dikenal memiliki khasiat penyembuhan berbagai macam penyakit dan telah lama dikomsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan sebagai terapi herbal. Di Indonesia tanaman ini belum banyak dikenal, sebagian masyarakat mengenalnya sebagai tanaman hias yang merambat yang biasa dijadikan penutup gapura atau sering disebut gendola. Pemanfaatannya masih terbatas terutama memanfaatkan daunnya dengan cara merebusnya dengan air atau daunnya ditumbuk dan ditempelkan pada luka atau memar. Dilihat dari banyaknya manfaatnya bagi kesehatan dan kemudahan untuk memperbanyaknya maka tanaman binahong ini sangat berpotensi untuk dikembangkan di masa yang akan datang Dengan mengenalkan kepada masyarayat kegunaan dan manfaatnya serta menciptakan beberapa alternativf bentuk pemakaian seperti bentuk kapsul, krim, lalaban, minuman segar, teh dan lain lain sehingga pemanfaatannya lebih maksimal dan bisa digunakan oleh masyarakat luas. PENDAHULUAN Indonesia sudah terkenal memiliki keanekaragaman hayati baik keanekaragaman ekosistem, jenis (spesies), maupun genetik (plasma nutfah). Keanekaragaman hayati tersebut merupakan sumber daya hayati yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia, penelitian, dan pembangunan. Dari jenis tumbuhan di Indonesia, baru sekitar jenis saja yang telah diketahui berkhasiat obat (Haryana, 2006) tetapi dari sejumlah itupun hanya sedikit saja yang telah diteliti khasiat dan manfaatnya. Adapun salah satu tanaman yang belum banyak dikenal dan diteliti lebih lanjut adalah tanaman binahong, padahal di negara lain tanaman ini telah lama dikenal memiliki khasiat penyembuhan berbagai macam penyakit dan telah lama dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan. Ada cerita menarik, konon pada saat perang Vietnam beberapa dekade lalu, para tentara Amerika terheran-heran, bagaimana bisa tentara Vietkong yang sebelumnya terluka parah ternyata kembali terlihat segar bugar dalam pertempuran berikutnya. Setelah ditelusuri, obat mujarab tentara Vietkong untuk menyembuhkan luka luar maupun dalam akibat tembakan maupun goresan senjata tajam adalah binahong.

3 Tetapi sayangnya di Indonesia tanaman ini belum banyak dikenal, kalaupun dikenal sebatas tanaman hias yang merambat menutupi gapura atau sering disebut sebagai gendola.tanaman merambat ini belum banyak litelatur dan penelitian ilmiah yang mengungkap khasiatnya. Kalaupun ada yang sudah mengenalnya sebagai tanaman obat maka pemakaiannyapun masih sangat sederhana dengan cara merebusnya dengan air atau terkadang sering juga digunakan sebagai obat luka dengan cara daunnya ditumbuk dan digerus ditempelkan pada bagian tubuh yang terluka atau yang memar. Seiring dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeliharaan kesehatan dan pengobatan dari bahan alam/herbal (back to nature) maka tanaman binahong ini sangat berpotensi untuk dikembangkan di Indonesia. MORFOLOGI TANAMAN Binahong merupakan tanaman merambat tergolong yang menahun (perenial). Panjangnya dapat mencapai lima meteran, berbatang lunak, bentuknya bulat, lunak dan berwarna merah, bercabang, merayap dan melilit pada tonggak atau para-para. Daunnya daun tunggal, bertangkai sangat pendek (subsessile), pertulangan menyirip, tersusun berseling, berwarna hijau tua, berbentuk jantung(cordata), tepi daun rata dan bergelombang. Memiliki panjang daun sekitar 5-10 cm dan lebar sekitar 3-7 cm, helaian daunnya tipis lemas, ujung runcing, permukaan daunnya halus dan licin. Bunganya bunga majemuk berbentuk tandan atau malai, bertangkai panjang, muncul di ketiak daun, mahkota berwarna putih sampai krem bejumlah lima helai tidak berlekatan, panjang helai mahkota sekitar 0,5-1 cm dan memiliki bau yang harum. Rhizoma berfungsi sebagai alat perkembangbiakan dan tempat penimbunan zat-zat cadangan makanan.dari ujung rhizoimanya dapat tunbuh tunas yang muncul di atas permukaan tanah dan dapat merupakan tanaman baru, akarnya merupakan akar tunggang. Buahnya buah buni, bulat, diameter 4-7 mm, masih muda hijau setelah masak berwarna ungu. Perbanyakan: Generatif (biji), namun lebih sering berkembang atau dikembangbiakan secara vegetatif melalui akar rimpangnya.

4 Daun Binahong Bunga Binahong KLASIFIKASI TANAMAN Klassifikasi dari tanaman Binahong adalah sebagai berikut; Divisio Kelas Ordo Familia Genus Species Sinonim : Spematophyta : Dicotyledonae : Caryophyllales : Bassellaceae : Anredera : Anredera cordifolia (Tenore)Steenis : Boussingaultia gracillis Boussingaultia cordifolia Boussingaultia basseloides Nama daerah : Binahong ( Indonesia ), Gendola ( Sunda ), Dhen San Chi (Cina )

5 KANDUNGAN KIMIA Bagian tanaman binahong yang bermanfaat sebagai obat pada umumnya adalah Rizhoma dan daun, belum diketahui secara pasti kandungan kimia tanaman binahong ini, tetapi tanaman dengan genus sama yaitu Anredera scandens ( L ) Mor telah diteliti mengandung alkaloid, polifenol dan saponin, flavonoid dan polifenol merupakan senyawa yang berkhasiat sebagai anti mikroba (Robinson 1995). Namun dikutip dari disebutkan bahwa kandungan kimia tanaman binahong: Daun : Glucan c, carotene, organic acid, dan juga mengandung saponin, vitamin A, B dan C. Selain itu disebutkan daun binahong diketahui mempunyai kandungan asam Oleanik. Asam Oleanik tersebut mempunyai khasiat sebagai anti inflamasi dan bisa mengurangi rasa nyeri pada luka bakar. Asam oleanik merupakan golongan triterpenoid yang merupakan antioksdan pada tanaman. Menurut Tshikalange et al (2004, dalam Ari Setiaji 2009), ekstrak air dan kloroform akar binahong memiliki daya hambat terhadap bakteri Gram positif ( B. pumilus, B.subtilis dan S.aureus) dan bakteri Gram negative ( Enterobacter cloaceae, E.coli, Klebsiella pneumonia, P. aeruginosa, Serratia marcescens dan Enterobacter aerogenes) pada konsentrasi 6% tetapi tidak pada bakteri B.sereus 5. KHASIAT BINAHONG Secara empiris berikut ini beberapa khasiat dari tanaman Binahong: Kategori Penyakit Berat : 4 Batuk / Muntah darah : 10 lembar daun ini diminum setiap hari Paru-paru berlubang : 10 lembar setiap hari Kencing manis : 11 lembar / hari Sesak napas / bengek : 7 lembar setiap hari Borok akut yang menahun : 12 lembar setiap hari Patah tulang : lembar setiap hari Darah rendah : 8 lembar setiap hari Radang ginjal : 7 lembar setiap hari Segala macam gatal-gatal/ eksim kulit : 9 lembar setiap hari Gegar otak ringan atau berat : lembar setiap hari Gejala liver : 10 lembar setiap hari Untuk kategori penyakit berat tersebut dibutuhkan waktu penyembuhan 1 hingga 6 bulan diusahakan agar bersabar minum obat ini setiap hari.

6 Katagori Penyakit Ringan : Disentri atau buang air besar : 10 lembar daun ini diminum setiap hari Ambeien hingga berdarah : 16 lembar setiap hari Hidung mimisan (berdarah) : 4 lembar setiap hari Habis bedah operasi : 20 lembar setiap hari Luka baker 10 lembar setiap hari Luka akibat kecelakaan/benda tajam : 10 lembar setiap hari Jerawat : 8 lembar setiap hari Usus bengkak : 3 lembar setiaphari Gusi berdarah : 4 lembar setiap hari Kurang nafsu makan : 5 lembar setiap hari Habis bersalin / melahirkan : 7 lembar setiap hari diminum samapai 10 hari 5 Melancarkan haid : 3 lembar setiap hari diminum selama masa haid Menjaga stamina tubuh agar tetap sehat : 1 lembar setiap hari selamanya Penghangat badan : 5 lembar setiap hari Lemah syahwat : 3 lembar setiap hari atau 10 lembar setiap hari dicampur dengan madu Untuk kategori penyakit ringan tersebut dibutuhkan pengobatan hanya beberapa hari atau minggu.untuk anak-anak cukup berikan separuh takaran orang dewasa. 6. PROSPEK PENGOLAHAN TANAMAN BINAHONG Sebagaimana kita ketahui bahwa tanaman Binahong memiliki khasiat menyembuhkan beraneka penyakit, terutama daunnya. Adapun cara pemanfaatanya dengan cara sedehana yaitu dengan merebusnya dengan air atau dengan mengkonsumsinya sebagai lalapan dan untuk luka luar cukup dilumatkan kemudian ditempelkan langsung pada yang luka atau bagian yang memar, hal inilah yang biasa dilakukan masyarakat skala rumah tangga bahkan kini khasiat binahong sebagai obat kejantanan pria sebagai pengganti viagra menjadi pembicaraan yang sangat menarik. Kalau dilihat dari morfologi nya dengan bentuk daunnya yang berbentuk hati maka fungsi sebagai tanaman hiaspun sangat prospek dikembangkan menjadi tanaman indoor maupun tanaman outdoor. Pemanfaatan seluruh bagian tanaman binahong dengan berbagai macam bentuk dan kemasan yang menarik sehingga memudahkan masyarakat dalam memanfaatkan secara optimum perlu dilakukan. Untuk mencapai tujuan tersebut penelitian-penelitian antar multi disiplin ilmu perlu dilakukan sehingga dapat mengelola agrobisnis

7 tanaman binahong secara menyeluruh. Hal utama yang diperlukan saat ini terutama tentang kandungan kimia tanaman binahong serta uji klinis dan fitofamakanya, sehingga masyarakat aman mengkomsumsinya. 6 Beberapa alternative pemanfaatan tanaman binahong dimasa yang akan datang: Sebagai sayuran segar pengganti sawi pada pembuatan mie instan Dibuat panganan cemilan seperti kerupuk / gorengan binahong Pembuatan salep sebagai obat oles anti jamur Pembuatan kapsul sebagai anti bakteri / anti virus pengganti pemakaian antibiotic Pembuatan minuman segar/ energy drink sebagai minuman penambah vitalitas Bahan pestisida alami, karena kandungan anti bakteri tanaman ini Sebagai bahan makanan ternak Dibuat krim untuk kosmetik Dibuat kapsul untuk kejantanan kaum pria Buahnya dapat dimanfaatkan sebagai pewarna makanan Umbinya dibuar sebagai tepung dietary fiber Umbinya dikeringkan, ditumbuk dan dibuat kapsul kejantanan untuk pria Bunganya digunakan sebagai vitamin untuk menyuburkan kandungan ibu Pemanfaatan getah batang binahong sebagai obat kejantanan pria Buah, batang, akar, umbi yang dikeringkan dibuat menjadi teh untuk kesehatan

8 7 7.Penutup Binahong yang selama ini dikenal di Indonesia hanya sebagai tanaman hias atau tanaman penutup pagar ternyata secara empiris memiliki banyak khasiat sebagai tanaman obat,bahkan bila penelitian-penelitian lebih lanjut diadakan khususnya tentang uji klinis dan fitofarmakanya serta bentuk-bentuk pemanfaatannya terus dilakukan maka tanaman Binahong sebagai tanaman hias yang berkhasiat obat sangat berpotensi untuk dikembangkan dikemudian hari.

9 8 DAFTAR PUSTAKA Arif, Haryana Tumbuhan Obat dan Khasiatnya. Penerbit: Penebar Swadaya, Jakarta. Setiaji, Ari Tanaman Binahong (Anredera codifolia (Tenore) Stenis) Antibakteri/ Anonim, Khasiat Binahong,

10 9