Shendy Adam. dalam. Sepak Bola Nasional. Penerbit. Adam s Publishing

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Shendy Adam. dalam. Sepak Bola Nasional. Penerbit. Adam s Publishing"

Transkripsi

1 Shendy Adam PolitiSaSI dalam Sepak Bola Nasional Penerbit Adam s Publishing

2 PolitiSaSI dalam Sepak Bola Nasional Oleh: (Shendy Adam) Copyright 2012 by (Shendy Adam) Penerbit Adam s Publishing (adamugm@gmail.com) Desain Sampul: (Shendy Adam) Diterbitkan melalui: 2

3 Sekapur Sirih: Memiliki karya dalam bentuk buku sebelumnya hanya ada dalam angan-angan saya. Impian itu ternyata kini menjadi realita, melalui kesempatan yang disediakan oleh laman nulisbuku.com. Karya debut saya ini sejatinya hanyalah bunga rampai dari tulisan-tulisan saya sejak sekitar tiga tahun lalu. Adalah kisruh persepakbolaan nasional yang menjadi benang merah dari kumpulan artikel dalam buku ini. Dalam kesempatan yang langka ini perkenankan saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang berperan dalam lahirnya karya ini, terutama untuk : Pertama dan yang utama, Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Illahi Rabbi, Allah SWT, Tuhan YME, atas semua karunia yang diberikan. Terima kasih sebesar-besarnya pula saya haturkan kepada kedua orangtua. Jasa besar mereka tak akan mampu saya balas dengan apapun yang ada di bumi dan langit. Untuk istri tercinta, Fanny Putri, motivator utamaku saat ini. Terima kasih sudah mau menjadi pendengar yang baik, sekaligus kritikus dan editor karyakaryaku. Rekan-rekan wartawan di (eks) Harian Merdeka, khususnya di desk olahraga. Saya belajar banyak dari 3

4 Mister Widhy Purnama, Yudo Dahono, Tony Hendroyono, dan awak redaksi lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Tidak lupa saya sampaikan terima kasih kepada Tabloid BOLA yang telah memuat beberapa tulisan saya di rubrik OPOSAN. Jurnalis-jurnalis senior di BOLA merupakan role model saya. Begitu juga dengan Harian Top Skor, telah memberikan kesempatan berharga bagi tulisan saya nangkring di rubrik Opini, yang biasa diisi oleh sesepuh wartawan olahraga, Sumohadi Marsis. Tanpa pretensi apapun, saya juga merasa perlu berterima kasih pada Nurdin Halid Cs dan Djohar Arifin Cs. Sejatinya, kumpulan tulisan ini tak akan pernah ada jika PSSI tidak melulu dirundung polemik. Terakhir, terima kasih juga untuk semua pembaca buku ini, khususnya insan sepak bola Indonesia. Semoga karya sederhana ini bisa menginspirasi Anda semua, untuk turut memberi sumbangsih bagi perkembangan sepak bola nasional, sekecil apapun yang kita mampu. Salam Olahraga! 4

5 PROLOG Sepak bola merupakan olahraga yang paling digandrungi di muka bumi. Sepertinya hal tersebut tidak terbantahkan. Begitu pula dengan yang terjadi di negeri kita tercinta, Indonesia. Nasionalisme dan patriotisme segenap bangsa Indonesia seolah terbakar begitu bicara mengenai tim nasional sepak bola Indonesia. Jangan heran jika Stadion Gelora Bung Karno selalu dipadati penonton, saat timnas bermain. Bukan hanya timnas, pertandingan antar klub di berbagai daerah dan dari sejumlah level kompetisi pun tak pernah sepi. Boleh jadi ini karena sepak bola adalah salah satu hiburan rakyat yang murah meriah. Tak ayal lagi jika berbagai kepentingan menyusup melalui sepak bola. Mulai dari motif cari untung (baca: bisnis), sampai hasrat berkuasa (politik). Walhasil, stakeholders di sepak bola sering menjadi objek belaka. Sayangnya, itu yang sedang terjadi di persepakbolaan tanah air. Pertarungan politik dan bisnis antara dua kekuatan besar justru membuat sepak bola kita semakin terpuruk. Diawali dengan kekuasaan otoriter yang dipimpin oleh Nurdin Halid. Tidak sedikit aturan main yang dipelintir agar NH bisa bertahan di kursi Ketua Umum PSSI selama mungkin. Konon, politisi asal Golkar ini hanyalah kepanjangan tangan dari kelompok Bakrie. 5

6 Tuntutan reformasi yang demikian deras, akhirnya mengundang FIFA turun gunung. Dibentuklah Komite Normalisasi untuk memfasilitasi suksesi kepengurusan PSSI. K-78 yang saat itu digembar-gemborkan sebagai gerbong pembaharu, akhirnya sukses melengserkan rezim Nurdin. Terpilihlah Djohar Arifin Husein sebagai Ketum PSSI baru dalam Kongres Luar Biasa. Namun, sepak terjang Djohar sejauh ini juga melahirkan kekhawatiran baru. Motif balas dendam lebih tampak ketimbang jargon profesionalisme sepak bola nasional yang menjadi jualan utama kubu Jenggala. Secara garis besar, buku ini terbagi atas 17 artikel lepas namun dapat menjelaskan kronologis silangsengkarut di tubuh PSSI. Delapan tulisan pertama adalah artikel yang dibuat sebelum lengsernya Nurdin, sedangkan sembilan sisanya merupakan analisis dari kepemimpinan era Profesor Djohar. 6

7 DAFTAR ISI Sekapur Sirih 3 Prolog 5 Daftar Isi 7 1. Seandainya Nurdin Seperti Soeratin 8 2. Stop Politisasi PSSI! Awas, Penumpang Gelap Revolusi PSSI Pentingnya Mengelola Hasrat Berkuasa Revolusi Memang Harus dari Bawah Bereskan Dulu LPI, Baru Bicara Kongres (1) Bereskan Dulu LPI, Baru Bicara Kongres (2) Ketua Umum PSSI, Jatah Golkar atau Demokrat? Akhir dari Sebuah Awal Mencari Solusi Dualisme Kompetisi, Ujian 62 Kredibilitas PSSI 11. Change Management dalam Organisasi PSSI Menyoal Independensi Profesor Djohar Liga Indonesia 2011/2012, Sebuah Revolusi 81 demi Masa Depan 14. Timnas Kalah Lagi, Siapa Harus Tanggung Jawab? Mosi Tidak Percaya untuk Pak Ketua Belum Terlambat untuk Insyaf Ketika Sepak Bola Tak Lagi Menyatukan Kita Musuh bagi Bangsa Sendiri 112 Epilog : Politisasi dalam Sepak Bola Nasional 118 7

8 1. Seandainya Nurdin Seperti Soeratin HARI ini (Selasa, 30/2/2010), Kongres Sepak Bola Nasional resmi dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono. Meski hanya dua hari, acara ini diharapkan berpengaruh besar terhadap masa depan persepakbolaan Indonesia. Wacana revolusi alias perombakan total kepengurusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) santer didengungkan. Sejatinya, semangat yang diusung bukanlah menjungkalkan rezim Nurdin Halid di PSSI. Agenda yang jauh lebih penting adalah membenahi ketidak beresan yang selama ini terjadi di ajang bal-balan nasional. Hanya saja, Nurdin Halid seolah tutup mata tutup telinga atas derasnya kritik yang ditujukan kepada PSSI. 8

9 Berbagai alibi dan alasan selalu dikemukakannya. Pada beberapa kali kesempatan diskusi ia bersikeras tidak ada yang salah dengan sepak bola nasional. Bahkan, ia pun terkesan tidak takut dengan KSN yang adalah gagasan SBY. Sejak beberapa waktu lalu politisi asal Partai Golkar ini juga telah merapatkan barisan dengan pengurus PSSI Provinsi dari seluruh Nusantara. Nurdin seharusnya legawa meletakkan jabatan tanpa perlu didesak. Ia akan meninggalkan kantor PSSI di Senayan secara terhormat. Jasanya yang juga tidak sedikit pun akan tetap terkenang. Mengenang Soeratin Awal berdirinya PSSI tidak bisa dilepaskan dari perjuangan nasionalisme Indonesia. Pasalnya, organisasi ini lahir lebih dulu dari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. PSSI saat itu kepanjangannya adalah 9

10 Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia) didirikan pada 19 April 1930 di Yogyakarta. Dalam situs resmi PSSI, diceritakan bahwa jasa Ir. Soeratin Sosrosoegondo sangatlah besar. Bersama sejumlah tokoh lain, Soeratin menggagas lahirnya sebuah perserikatan sebagai alat perlawanan terhadap NIVB (Nederlansch Indische Voetbal Bond). Saat itu, NIVB merupakan organisasi tertinggi sepak bola di Hindia Belanda. Corak kolonialisme sangat kental dalam pengorganisasian sepak bola yang dilakukan NIVB, bahkan sangat diskriminatif. Beberapa bulan sebelum kongres pembentukan PSSI, terjadi satu peristiwa yang sangat menusuk perasaan bangsa pribumi. NIVB melarang adanya acara tersebut, dan menyebut inlander terhadap panitia voetbalwedstrijden Yogyakarta

BAB 1 PENDAHULUAN. menandai dimulainya sepakbola modern. Lihat: ibid, hlm Ibid, hlm Ibid, hlm Ibid. hlm. 18. Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. menandai dimulainya sepakbola modern. Lihat: ibid, hlm Ibid, hlm Ibid, hlm Ibid. hlm. 18. Universitas Indonesia 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepakbola merupakan jenis permainan yang paling populer di dunia, termasuk di Indonesia. Kapan pertama kali permainan ini muncul belum dapat diketahui dengan pasti.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perserikatan tahun 1985, dimana liga ini masih belum tergolong profesional. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. Perserikatan tahun 1985, dimana liga ini masih belum tergolong profesional. Hal ini BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam beberapa dekade terakhir prestasi sepakbola di Sumatera Utara semakin menurun. Terakhir kali klub sepakbola Sumatera Utara menjuarai Liga Perserikatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peran media cetak dalam memberitakan suatu peristiwa khususnya sepak bola

BAB I PENDAHULUAN. Peran media cetak dalam memberitakan suatu peristiwa khususnya sepak bola 1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Peran media cetak dalam memberitakan suatu peristiwa khususnya sepak bola pada saat ini sangat terasa bagi kemajuan sepak bola Indonesia, Terbukti sekarang setiap

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KEMENPORA MENGHADAPI SANKSI FIFA. persepakbolaan dunia tanpa campur tangan dari kekuatan politik dan aktor-aktor

BAB IV STRATEGI KEMENPORA MENGHADAPI SANKSI FIFA. persepakbolaan dunia tanpa campur tangan dari kekuatan politik dan aktor-aktor BAB IV STRATEGI KEMENPORA MENGHADAPI SANKSI FIFA Perang kedaulatan antara FIFA dengan kedaulatan pemerintah semakin menjadi jadi semenjak dijatuhkannya sanksi pembekuan terhadap PSSI. Tujuan negara adalah

Lebih terperinci

Mencari solusi untuk PSSI Posting oleh Bursa Internet - 26 May :50

Mencari solusi untuk PSSI Posting oleh Bursa Internet - 26 May :50 Mencari solusi untuk PSSI Posting oleh Bursa Internet - 26 May 2011 17:50 Kompas_21-Mei-2011 menulis: Inilah Alasan Agum Menutup Kongres JAKARTA, KOMPAS.com Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar menilai

Lebih terperinci

BAB II MEDIA DAN TIM NASIONAL SEPAK BOLA INDONESIA

BAB II MEDIA DAN TIM NASIONAL SEPAK BOLA INDONESIA BAB II MEDIA DAN TIM NASIONAL SEPAK BOLA INDONESIA II.1. Tim Nasional Sepak Bola Indonesia. Tim nasional sepak bola Indonesia adalah tim yang mewakili Indonesia di kompetisi sepak bola Internasional. Tim

Lebih terperinci

BAB II POLITIK & KEBIJAKAN PERSEPAKBOLAAN DI INDONESIA. Kementerian Pemuda dan Olahraga adalah lembaga negara yang mengatur

BAB II POLITIK & KEBIJAKAN PERSEPAKBOLAAN DI INDONESIA. Kementerian Pemuda dan Olahraga adalah lembaga negara yang mengatur BAB II POLITIK & KEBIJAKAN PERSEPAKBOLAAN DI INDONESIA Kementerian Pemuda dan Olahraga adalah lembaga negara yang mengatur tentang kepemudaan dan keolahragaan. Lembaga ini dipimpin oleh Menteri Pemuda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat di tanah air ini, memiliki suporter atau pendukung fanatik dalam

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat di tanah air ini, memiliki suporter atau pendukung fanatik dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perhelatan Piala AFF tahun 2012 lalu menjadi pembuktian bahwa sepak bola menjadi sebuah olahraga nasional. Olahraga yang mampu merebut perhatian masyarakat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Negarawan merupakan karakter yang sangat penting bagi kepemimpinan nasional Indonesia. Kepemimpinan negarawan diharapkan dapat dikembangkan pada pemimpin pemuda Indonesia

Lebih terperinci

RELEVANSI TEORI MARHAENISME DALAM MENJAWAB TANTANGAN ZAMAN DI ERA KAPITALISME GLOBAL SKRIPSI ANWAR ILMAR

RELEVANSI TEORI MARHAENISME DALAM MENJAWAB TANTANGAN ZAMAN DI ERA KAPITALISME GLOBAL SKRIPSI ANWAR ILMAR RELEVANSI TEORI MARHAENISME DALAM MENJAWAB TANTANGAN ZAMAN DI ERA KAPITALISME GLOBAL SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pada Upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, Jakarta, 7 November 2012 Rabu, 07 November 2012

Sambutan Presiden RI pada Upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, Jakarta, 7 November 2012 Rabu, 07 November 2012 Sambutan Presiden RI pada Upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, Jakarta, 7 November 2012 Rabu, 07 November 2012 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA UPACARA PENGANUGERAHAN GELAR PAHLAWAN

Lebih terperinci

Analisa Kelompok : GOLKAR VS DEMOKRAT 1 Oleh: Kamaruddin Hasan 2

Analisa Kelompok : GOLKAR VS DEMOKRAT 1 Oleh: Kamaruddin Hasan 2 HANDOUT MATAKULIAH: PROPAGANDA PRODI: ILMU KOMUNIKASI FISIP UNIVERSITAS MALIKUSSALEH Semester: Genap 2010/2011 Pertemuan 16 Analisa Kelompok : GOLKAR VS DEMOKRAT 1 Oleh: Kamaruddin Hasan 2 Apa Pemerintah

Lebih terperinci

Tanggal 17 Agustus Assalamu alaikum Wr. Wb. Selamat pagi dan Salam sejahtera bagi kita sekalian.

Tanggal 17 Agustus Assalamu alaikum Wr. Wb. Selamat pagi dan Salam sejahtera bagi kita sekalian. BUPATI KULON PROGO SAMBUTAN PADA ACARA UPACARA BENDERA 17 AGUSTUS 2014 DALAM RANGKA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE 69 PROKLAMASI KEMERDEKAAN R I TINGKAT KABUPATEN KULON PROGO Tanggal 17 Agustus 2014 Assalamu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN SOLO RACQUET SPORTS CENTER

BAB I PENDAHULUAN SOLO RACQUET SPORTS CENTER BAB I PENDAHULUAN 1.1. PENGERTIAN JUDUL SOLO : nama Kota di Provinsi Jawa Tengah Indonesia RACQUET : alat untuk memukul bola, pada ujungnya berbentuk bidang oval (bulat telur) berjaring (dari bahan nilon),

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013 Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA PEMBUKAAN KONGRES XXI PGRI DAN KONGRES GURU

Lebih terperinci

BUPATI BURU Bismilahirahmanirahim Assalamualaikum wr. Wb dan salam sejahtera

BUPATI BURU Bismilahirahmanirahim Assalamualaikum wr. Wb dan salam sejahtera BUPATI BURU Bismilahirahmanirahim Assalamualaikum wr. Wb dan salam sejahtera Yth. - Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Buru - Para Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Buru - Para Asisten,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Negara eropa yang paling lama menjajah Indonesia adalah Negara Belanda

BAB I PENDAHULUAN. Negara eropa yang paling lama menjajah Indonesia adalah Negara Belanda BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia di jajah oleh bangsa Eropa kurang lebih 350 tahun atau 3.5 abad, hal ini di hitung dari awal masuk sampai berakhir kekuasaannya pada tahun 1942. Negara eropa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Derasnya arus globalisasi, memudahkan setiap orang mendapat beragam

BAB 1 PENDAHULUAN. Derasnya arus globalisasi, memudahkan setiap orang mendapat beragam 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Derasnya arus globalisasi, memudahkan setiap orang mendapat beragam informasi. Hal itu berkaitan dengan semakin canggihnya industri media informasi dan komunikasi,

Lebih terperinci

Desain Kompetisi Sepak Bola Usia Dini

Desain Kompetisi Sepak Bola Usia Dini Desain Kompetisi Sepak Bola Usia Dini KOMPETISI adalah kegiatan yang langka, khususnya kompetisi berjenjang di tingkat usia dini, dalam konteks pembinaan sepak bola di Indonesia yang baik dan terarah.

Lebih terperinci

2014 PEMILIHAN UMUM DAN MEDIA MASSA

2014 PEMILIHAN UMUM DAN MEDIA MASSA BAB V KESIMPULAN Media massa di Indonesia berkembang seiring dengan bergantinya pemerintahan. Kebijakan pemerintah turut mempengaruhi kinerja para penggiat media massa (jurnalis) dalam menjalankan tugas

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. saya menghitung nikmat dan karunia-nya, sehingga saya dapat menyelesaikan

KATA PENGANTAR. saya menghitung nikmat dan karunia-nya, sehingga saya dapat menyelesaikan HALAMAN MOTTO Di dalam hidup ini tidak ada barang yang buruk, yang ada hanyalah barang yang berada tidak pada tempatnya. Baik seperti apapun jika ditempatkan pada tempat yang tidak tepat, maka dia akan

Lebih terperinci

Yuk Menulis di Indosoccer

Yuk Menulis di Indosoccer Yuk Menulis di Indosoccer Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian. Pramoedya Ananta

Lebih terperinci

BUPATI KULON PROGO Sambutan Pada Acara. UPACARA BENDERA TANGGAL 17 AGUSTUS 2013 TINGKAT KABUPATEN KULON PROGO Wates, 17 Agustus 2013

BUPATI KULON PROGO Sambutan Pada Acara. UPACARA BENDERA TANGGAL 17 AGUSTUS 2013 TINGKAT KABUPATEN KULON PROGO Wates, 17 Agustus 2013 BUPATI KULON PROGO Sambutan Pada Acara UPACARA BENDERA TANGGAL 17 AGUSTUS 2013 TINGKAT KABUPATEN KULON PROGO Wates, 17 Agustus 2013 Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita sekalian. Yang saya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi adalah hal terpenting yang selalu dilakukan oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi adalah hal terpenting yang selalu dilakukan oleh semua 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah hal terpenting yang selalu dilakukan oleh semua manusia di dunia ini. Komunikasi juga merupakan hal yang paling penting dalam berkembangnya suatu

Lebih terperinci

MOH. ZAHIRUL ALIM. PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

MOH. ZAHIRUL ALIM. PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com MOH. ZAHIRUL ALIM PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir Oleh: Moh. Zahirul Alim Copyright

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa adalah pemilik peran penting dalam menyampaikan berbagai informasi pada masyarakat. Media komunikasi massa yaitu cetak (koran, majalah, tabloid), elektronik

Lebih terperinci

SEPAK BOLA PUTRI ANTAR KECAMATAN TAHUN

SEPAK BOLA PUTRI ANTAR KECAMATAN TAHUN BUPATI KULONPROGO Sambutan Pada Acara PERTANDINGAN SEPAK BOLA PUTRI ANTAR KECAMATAN TAHUN 2011 Wates, 18 April 2011 Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita sekalian. Salam Olah Raga! Yang kami

Lebih terperinci

Kepala Pepustakaan Nasional RI Dalam Acara Hibah Koleksi Buku Buku dan Foto Foto Almarhum Pamoe Rahardjo

Kepala Pepustakaan Nasional RI Dalam Acara Hibah Koleksi Buku Buku dan Foto Foto Almarhum Pamoe Rahardjo Sambutan Kepala Pepustakaan Nasional RI Dalam Acara Hibah Koleksi Buku Buku dan Foto Foto Almarhum Pamoe Rahardjo Jakarta, 7 September 2006 Yth. Bapak Walikota Blitar beserta jajarannya Yth. Putra putri

Lebih terperinci

SAMBUTAN KETUA DPR RI BAPAK H. MARZUKI ALIE, SE, MM. PADA ACARA PERESMIAN KANTOR BARU PWNU SUMATERA UTARA Medan, 06 Januari 2010

SAMBUTAN KETUA DPR RI BAPAK H. MARZUKI ALIE, SE, MM. PADA ACARA PERESMIAN KANTOR BARU PWNU SUMATERA UTARA Medan, 06 Januari 2010 KETUA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN KETUA DPR RI BAPAK H. MARZUKI ALIE, SE, MM. PADA ACARA PERESMIAN KANTOR BARU PWNU SUMATERA UTARA Medan, 06 Januari 2010 Assalamu alaikum Warahmatullahiwabarakatuh.

Lebih terperinci

SBY-Megawati bersalaman di Istana,

SBY-Megawati bersalaman di Istana, SBY-Megawati bersalaman di Istana, akhir dari persoalan 'dendam politik'? Heyder AffanWartawan BBC Indonesia 18 Agustus 2017 http://www.bbc.com/indonesia/indonesia-40960383 Hak atas fotoanung ANINDHITO/BIRO

Lebih terperinci

Untuk tujuan dari peraturan ini, istilah istilah di bawah ini diartikan sebagai berikut:

Untuk tujuan dari peraturan ini, istilah istilah di bawah ini diartikan sebagai berikut: Regulasi Status dan Transfer Pemain Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia("PSSI") Untuk tujuan dari peraturan ini, istilah istilah di bawah ini diartikan sebagai berikut: 1) Asosiasi terdahulu: asosiasi

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. politik (parpol). Sayangnya, hingga saat ini parpol-parpol di Indonesia belum

PENDAHULUAN. politik (parpol). Sayangnya, hingga saat ini parpol-parpol di Indonesia belum 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mengawal demokrasi di Indonesia, masyarakat memiliki kekuatan penuh untuk ikut berpartisipasi dalam menegakkan pilar-pilar demokrasi melalui partai politik (parpol).

Lebih terperinci

PARTISIPASI ANGGOTA DALAM PENGEMBANGAN KOPERASI TANI SARI NGAGLIK DESA BONOMERTO KECAMATAN SURUH

PARTISIPASI ANGGOTA DALAM PENGEMBANGAN KOPERASI TANI SARI NGAGLIK DESA BONOMERTO KECAMATAN SURUH PARTISIPASI ANGGOTA DALAM PENGEMBANGAN KOPERASI TANI SARI NGAGLIK DESA BONOMERTO KECAMATAN SURUH SKRIPSI Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada

Lebih terperinci

2015 HUBUNGAN ANTARA VO2MAX DAN DAYA JELAJAH WASIT SEPAK BOLA LISENSI C3 DALAM SUATU KOMPETISI DI KABUPATEN BANDUNG BARAT

2015 HUBUNGAN ANTARA VO2MAX DAN DAYA JELAJAH WASIT SEPAK BOLA LISENSI C3 DALAM SUATU KOMPETISI DI KABUPATEN BANDUNG BARAT BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Permainan sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang terkenal dan sangat digemari oleh hampir seluruh masyarakat di dunia.baik dewasa, remaja, dan

Lebih terperinci

BAB I KASUS POSISI DAN PERMASALAHAN HUKUM

BAB I KASUS POSISI DAN PERMASALAHAN HUKUM 1 BAB I KASUS POSISI DAN PERMASALAHAN HUKUM A. Kasus Posisi Olahraga adalah suatu kegiatan yang menyehatkan dan menjadi pilihan yang tepat bagi manusia. Manusia melakukan olahraga, dengan tujuan hidup

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Olahraga bulutangkis..., Hary Setyawan, FIB UI, Universitas Indonesia. Universitas Indonesia

BAB V KESIMPULAN. Olahraga bulutangkis..., Hary Setyawan, FIB UI, Universitas Indonesia. Universitas Indonesia BAB V KESIMPULAN Pada tahun 1930-an merupakan masa-masa krisis ekonomi yang melanda disebagian besar dunia. Krisis ekonomi ini berdampak pula di wilayah Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Krisis yang

Lebih terperinci

AMANAT MENTERI SOSIAL RI PADA UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER 2O16

AMANAT MENTERI SOSIAL RI PADA UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER 2O16 MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA AMANAT MENTERI SOSIAL RI PADA UPACARA PERINGATAN HARI PAHLAWAN 10 NOVEMBER 2O16 Assalamu alaikum. Wr. Wb. Salam Sejahtera bagi kita semua; Saudara - saudara para peserta

Lebih terperinci

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL SENIN, 2 MEI 2016

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL SENIN, 2 MEI 2016 MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL SENIN, 2 MEI 2016 ASSALAMU ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH, SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEMUA, HARI INI KITA KEMBALI

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN KETUA UMUM KONGRES PSSI 2012

LAPORAN KEGIATAN KETUA UMUM KONGRES PSSI 2012 LAPORAN KEGIATAN KETUA UMUM KONGRES PSSI 2012 KONDISI SETELAH KLB SOLO 9 JULI 2011 PSSI sebelumnya dibekukan dan Komite Normalisasi yang mengendalikan organisasi Tidak ada penyerahan memori organisasi

Lebih terperinci

Jangan Menyerah, Andalah Pemenangnya

Jangan Menyerah, Andalah Pemenangnya Jangan Menyerah, Andalah Pemenangnya Memaknai arti hidup untuk kehidupan... Prasetyo Sarwono Personality Consultant & Trainer Diterbitkan melalui : Nulisbuku.com Jangan Menyerah, Andalah Pemenangnya Oleh:

Lebih terperinci

Melalui Sepakbola Kita Bersatu Menggapai Kemenangan (120/M) Oleh : Adwin Pratama Anas Selasa, 21 Juni :39

Melalui Sepakbola Kita Bersatu Menggapai Kemenangan (120/M) Oleh : Adwin Pratama Anas Selasa, 21 Juni :39 KOPI, Sepakbola adalah sebuah olahraga yang dimainkan oleh dua tim dimana masing-masing tim beranggotakan 11 pemain. Tujuan dari olahraga ini adalah kedua tim berusaha memasukkan bola ke gawang tim lawan.

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN. muncul kelompok baru yang juga mengaku sebagai pendukung PSS Sleman.

BAB IV KESIMPULAN. muncul kelompok baru yang juga mengaku sebagai pendukung PSS Sleman. BAB IV KESIMPULAN Suporter PSS Sleman yang terorganisir pada mulanya adalah hanya Slemania. Slemania tumbuh menjadi sebuah suporter yang menjadi kebanggaan para warga Sleman, pemain PSS Sleman, dan Menejemen

Lebih terperinci

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi dan Reformasi Hukum

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi dan Reformasi Hukum 2014 Jakarta, 4 Februari Kepada Yth. 1. DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono Presiden Republik Indonesia 2. Amir Syamsudin Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Di Jakarta 1. Pemerintah-dalam hal ini diwakili

Lebih terperinci

BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PERSIKALIS CUP 2017 BENGKALIS, 10 FEBRUARI 2017

BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PERSIKALIS CUP 2017 BENGKALIS, 10 FEBRUARI 2017 BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PERSIKALIS CUP 2017 BENGKALIS, 10 FEBRUARI 2017 SALAM OLAHRAGA.!! SALAM OLAHRAGA!! ASSALAMU ALAIKUM WR. WB, SELAMAT SIANG DAN SALAM SEJAHTERA UNTUK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Futsal menjadi salah satu cabang olahraga permainan yang cukup populer dan banyak diminati oleh berbagai kalangan di dunia. Hal ini terlihat dari antusiasme

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Hal itu dapat dibuktikan dengan adanya Undang-Undang Nomor 39

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Hal itu dapat dibuktikan dengan adanya Undang-Undang Nomor 39 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara yang menjunjung tinggi hak asasi manusia. Hal itu dapat dibuktikan dengan adanya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sendiri. Dengan sendirinya perkembangan usaha penerbitan pers mulai

BAB I PENDAHULUAN. sendiri. Dengan sendirinya perkembangan usaha penerbitan pers mulai 9 BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah Memasuki era reformasi kebebasan pers seolah-olah seperti terlepas dari belenggu yang sebelumnya mengekang arti kebebasan itu sendiri. Dengan sendirinya

Lebih terperinci

Moh. Zahirul Alim. PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir

Moh. Zahirul Alim. PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir Moh. Zahirul Alim PARADIGMA BINTANG Refleksi Sosial Politik Mutakhir 2015 i PARADIGMA BINTANG; Refleksi Sosial Politik Mutakhir PARADIGMA BINTANG Moh. Zahirul Alim x + 116 halaman, 14 x 20 cm Katalog dalam

Lebih terperinci

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL TAHUN 2016

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL TAHUN 2016 1 MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PADA HARI PENDIDIKAN NASIONAL TAHUN 2016 TANGGAL 2 MEI 2016 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG Assalamu alaikum

Lebih terperinci

LEGEND OF THE BATTLING PRINCESS

LEGEND OF THE BATTLING PRINCESS AUDREY LEMAN LEGEND OF THE BATTLING PRINCESS Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com LEGEND OF THE BATTLING PRINCESS Oleh: Audrey Leman Copyright 2017 by Audrey Leman Penerbit Audrey Leman audreyleman03@yahoo.co.id

Lebih terperinci

C. Semangat dan Komitmen Kebangsaan Para Pendiri Negara dalam Perumusan dan Penetapan Pancasila

C. Semangat dan Komitmen Kebangsaan Para Pendiri Negara dalam Perumusan dan Penetapan Pancasila C. Semangat dan Komitmen Kebangsaan Para Pendiri Negara dalam Perumusan dan Penetapan Pancasila 1. Nilai Semangat Pendiri Negara Sebelum kamu mempelajari tentang semangat kebangsaan para pendiri negara

Lebih terperinci

ETIKA DAN PERILAKU PROFESIONAL SARJANA

ETIKA DAN PERILAKU PROFESIONAL SARJANA ETIKA DAN PERILAKU PROFESIONAL SARJANA Penulis: Ir. Primi Artiningrum, M.Arch. DR. Augustina Kurniasih, ME. DR. Ir. Arissetyanto Nugroho, MM. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2013 Hak Cipta2013 pada penulis,

Lebih terperinci

Kompetisi antar-klub amatir di Kabupaten Purworejo PENDAHULUAN. Ada banyak klub sepak bola amatir di Kabupaten Purworejo, baik yang sudah

Kompetisi antar-klub amatir di Kabupaten Purworejo PENDAHULUAN. Ada banyak klub sepak bola amatir di Kabupaten Purworejo, baik yang sudah 1 Kompetisi antar-klub amatir di Kabupaten Purworejo PENDAHULUAN Ada banyak klub sepak bola amatir di Kabupaten Purworejo, baik yang sudah terdaftar sebagai anggota PSSI Pengcab Purworejo maupun yang belum.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sepakbola merupakan olahraga yang paling terkenal di dunia, tidak hanya oleh orang dewasa, anak-anak, pria, bahkan wanita pun memainkan olahraga ini. Sepakbola adalah

Lebih terperinci

SAMBUTAN BUPATI BANTUL DALAM RANGKA TIRAKATAN PERINGATAN HUT KE-70 KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA DI KABUPATEN BANTUL

SAMBUTAN BUPATI BANTUL DALAM RANGKA TIRAKATAN PERINGATAN HUT KE-70 KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA DI KABUPATEN BANTUL SAMBUTAN BUPATI BANTUL DALAM RANGKA TIRAKATAN PERINGATAN HUT KE-70 KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA DI KABUPATEN BANTUL PADA HARI MINGGU TANGGAL 16 AGUSTUS 2015 Bismillahirahmanirrahim Assalamu alaikum Wr,Wb

Lebih terperinci

NAHROWI SPEAKING THERAPY. Cara Jitu Bisa Ngomong Inggris. Penerbit Self Publishing

NAHROWI SPEAKING THERAPY. Cara Jitu Bisa Ngomong Inggris. Penerbit Self Publishing NAHROWI SPEAKING THERAPY Cara Jitu Bisa Ngomong Inggris Penerbit Self Publishing Speaking Therapy Oleh: Nahrowi Copyright 2013 by (Nahrowi) Penerbit : Self Publishing Desain Sampul : (nulisbuku.com) Diterbitkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa jasa para pahlawannya. Itulah

BAB I PENDAHULUAN. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa jasa para pahlawannya. Itulah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa jasa para pahlawannya. Itulah yang diungkapkan oleh Ir. Soekarno untuk mengenang dan menghargai jasa jasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan sepakbola di Indonesia sudah dimulai sejak tahun 1930, pada era penjajahan kolonial Belanda. Sejak saat itu sepakbola di Indonesia terus mengalami

Lebih terperinci

ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABAROKATUH, SELAMAT PAGI DAN SALAM SEJAHTERA, OM SWASTIASTU, NAMO BUDHAYA,

ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABAROKATUH, SELAMAT PAGI DAN SALAM SEJAHTERA, OM SWASTIASTU, NAMO BUDHAYA, MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN MENTERI KAMUNIKASI DAN INFORMATIKA RI PADA UPACARA BENDERA MEMPERINGATI HARI KEBANGKITAN NASIONAL KE 108 TAHUN 2016 ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pengaruh yang ditimbulkan oleh media massa (Effendy, 2003: 407).

I. PENDAHULUAN. pengaruh yang ditimbulkan oleh media massa (Effendy, 2003: 407). 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak dahulu, peneliti-peneliti komunikasi massa telah menyadari betapa kuatnya peran media komunikasi dalam membentuk pikiran masyarakat. Media komunikasi memiliki

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan pencitraan menjadi point penting dalam penunjang karir perpolitikan.

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan pencitraan menjadi point penting dalam penunjang karir perpolitikan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pencitraan dalam kehidupan sehari-hari merupakan hal penting dalam kehidupan bersosial. Melalui pencitraan, manusia memilih hal yang akan dilakukan dan juga

Lebih terperinci

STADION SEPAKBOLA DI KABUPATEN PASURUAN (Sebagai Homebase Persekabpas)

STADION SEPAKBOLA DI KABUPATEN PASURUAN (Sebagai Homebase Persekabpas) LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR STADION SEPAKBOLA DI KABUPATEN PASURUAN (Sebagai Homebase Persekabpas) Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. karena industri media semakin mengutamakan keuntungan. Bahkan, bisnis

BAB I PENDAHULUAN. karena industri media semakin mengutamakan keuntungan. Bahkan, bisnis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri media di Indonesia yang kini berorientasi pada kepentingan modal telah menghasilkan suatu konsekuensi yang tidak dapat dihindarkan, yaitu berupa

Lebih terperinci

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KEPENGURUSAN PSSI TERKAIT FORMAT KOMPETISI LIGA INDONESIA 2011/12 PADA MEDIA ONLINE GOAL.COM INDONESIA OLEH :

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KEPENGURUSAN PSSI TERKAIT FORMAT KOMPETISI LIGA INDONESIA 2011/12 PADA MEDIA ONLINE GOAL.COM INDONESIA OLEH : ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KEPENGURUSAN PSSI TERKAIT FORMAT KOMPETISI LIGA INDONESIA 2011/12 PADA MEDIA ONLINE GOAL.COM INDONESIA OLEH : RISKA KHAERUNNISYA E31107021 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Sepak Bola: Stadion: a. b.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Sepak Bola: Stadion: a. b. BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai garis besar landasan konsep yang meliputi pengertian judul, latar belakang, permasalahan, tujuan dan sasaran, batasan dan lingkup pembahasan, metode

Lebih terperinci

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA RESEPSI KENEGARAAN DALAM RANGKA PERINGATAN HUT PROKLAMASI RI KE 63 TAHUN 2008

SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA RESEPSI KENEGARAAN DALAM RANGKA PERINGATAN HUT PROKLAMASI RI KE 63 TAHUN 2008 1 SAMBUTAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT PADA ACARA RESEPSI KENEGARAAN DALAM RANGKA PERINGATAN HUT PROKLAMASI RI KE 63 TAHUN 2008 Yang terhormat, Pontianak, 17 Agustus 2008 - Ketua DPRD Provinsi Kalimantan

Lebih terperinci

SENI RUPA DI ISTANA. sebuah pengalaman mengelola koleksi negara. Oleh Mikke Susanto

SENI RUPA DI ISTANA. sebuah pengalaman mengelola koleksi negara. Oleh Mikke Susanto SENI RUPA DI ISTANA sebuah pengalaman mengelola koleksi negara Oleh Mikke Susanto Riwayat Koleksi Istana Kepresidenan RI Bung Karno mulai mengoleksi lukisan Bung Karno tinggal di Pegangsaan Timur dan memajang

Lebih terperinci

SAMBUTAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PADA UPACARA BENDERA MEMPERINGATI HARI KEBANGKITAN NASIONAL KE-108 TAHUN 2016

SAMBUTAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PADA UPACARA BENDERA MEMPERINGATI HARI KEBANGKITAN NASIONAL KE-108 TAHUN 2016 MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA SAMBUTAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PADA UPACARA BENDERA MEMPERINGATI HARI KEBANGKITAN NASIONAL KE-108 TAHUN 2016 Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat pagi dan salam

Lebih terperinci

EKONOMI PERADABAN: Ekonomi, Politik, Pendidikan dan Keagamaan, oleh Prof. Dr. H. Apridar, S.E., M.Si. Hak Cipta 2015 pada penulis

EKONOMI PERADABAN: Ekonomi, Politik, Pendidikan dan Keagamaan, oleh Prof. Dr. H. Apridar, S.E., M.Si. Hak Cipta 2015 pada penulis EKONOMI PERADABAN: Ekonomi, Politik, Pendidikan dan Keagamaan, oleh Prof. Dr. H. Apridar, S.E., M.Si. Hak Cipta 2015 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-882262; 0274-889398;

Lebih terperinci

SURGA TIDAK PERLU DICARI. Oleh: Wiko Harry Tanata. Copyright 2017 by Wiko Harry Tanata. Penerbit Nulisbuku.com. Desain Sampul: Wiko Harry Tanata

SURGA TIDAK PERLU DICARI. Oleh: Wiko Harry Tanata. Copyright 2017 by Wiko Harry Tanata. Penerbit Nulisbuku.com. Desain Sampul: Wiko Harry Tanata SURGA TIDAK PERLU DICARI Oleh: Wiko Harry Tanata Copyright 2017 by Wiko Harry Tanata Penerbit Nulisbuku.com Desain Sampul: Wiko Harry Tanata Diterbitkan melalui: www.nulisbuku.com Ucapan Terima Kasih Saya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sepakbola telah mengubah pikiran normal manusia menjadi tergila-gila. Tidak memandang tua, muda maupun anak-anak, kecintaan mereka

BAB I PENDAHULUAN. Sepakbola telah mengubah pikiran normal manusia menjadi tergila-gila. Tidak memandang tua, muda maupun anak-anak, kecintaan mereka 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PENELITIAN Sepakbola dan suporter adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan. Sepakbola telah mengubah pikiran normal manusia menjadi tergila-gila. Tidak memandang

Lebih terperinci

JK: Tradisi Golkar di Pemerintahan

JK: Tradisi Golkar di Pemerintahan JK: Tradisi Golkar di Pemerintahan Daerah dan Ormas Partai Desak Munas Minggu, 24 Agustus 2014 JAKARTA, KOMPAS Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2004-2009 Jusuf Kalla mengatakan, tradisi Partai Golkar

Lebih terperinci

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI RANCAN RANCANGAN

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI RANCAN RANCANGAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESI ---------------------RANCAN------------ RANCANGAN LAPORAN SINGKAT RAPAT KERJA KOMISI III DPR RI DENGAN MENTERI HUKUM DAN HAM RI ---------------------------------------------------

Lebih terperinci

A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap cabang olahraga memiliki sejarah kelahirannya sendiri-sendiri, begitu juga dengan sepakbola. Sepakbola merupakan olahraga yang dikenal sejak ribuan tahun yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dan cipta serta pikir baik secara etis, estetis, dan logis. Warga Negara

BAB 1 PENDAHULUAN. dan cipta serta pikir baik secara etis, estetis, dan logis. Warga Negara BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa Indonesia adalah alat komunikasi paling penting untuk mempersatukan seluruh bangsa. Oleh sebab itu, merupakan alat mengungkapkan diri baik secara lisan

Lebih terperinci

MEMBIDIK PRESTASI MELALUI PARTISIPASI

MEMBIDIK PRESTASI MELALUI PARTISIPASI 7-06-2018 1/5 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Artikel ini diambil dari : www.depkes.go.id MEMBIDIK PRESTASI MELALUI PARTISIPASI DIPUBLIKASIKAN PADA : KAMIS, 12 APRIL 2018 00:00:00, DIBACA : 377

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959)

BAB I PENDAHULUAN. The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959) BAB I PENDAHULUAN The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 selanjutnya

Lebih terperinci

BAHASA INDONESIA UNTUK

BAHASA INDONESIA UNTUK BAHASA INDONESIA UNTUK SMP/MTs KELAS IX Sarwiji Suwandi Sutarmo Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional Dilindungi Undang-undang Bahasa Indonesia Bahasa

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Gambar 5.1 Lambang Bendera Indonesia, Garuda Pancasila, dan Logo Fair Play Sumber :

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Gambar 5.1 Lambang Bendera Indonesia, Garuda Pancasila, dan Logo Fair Play Sumber : BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1. Logo Kampanye Adaptasi Karya Grafis Gambar 5.1 Lambang Bendera Indonesia, Garuda Pancasila, dan Logo Fair Play Sumber : www.wikipedia.org. Pengembangan membuat Logo Kampanye

Lebih terperinci

PROSES PENGAMBILAN KEBIJAKAN REDAKSIONAL DALAM PEMBERITAAN PERSIS SOLO DI PASOEPATI.NET TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI

PROSES PENGAMBILAN KEBIJAKAN REDAKSIONAL DALAM PEMBERITAAN PERSIS SOLO DI PASOEPATI.NET TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI PROSES PENGAMBILAN KEBIJAKAN REDAKSIONAL DALAM PEMBERITAAN PERSIS SOLO DI PASOEPATI.NET TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi Oleh

Lebih terperinci

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DAN STRATEGI KESANTUNAN DALAM RUBRIK SORAK SUPORTER DAN UMPAN BALIK

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DAN STRATEGI KESANTUNAN DALAM RUBRIK SORAK SUPORTER DAN UMPAN BALIK TINDAK TUTUR EKSPRESIF DAN STRATEGI KESANTUNAN DALAM RUBRIK SORAK SUPORTER DAN UMPAN BALIK SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Jurusan Sastra Indonesia

Lebih terperinci

Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal mengaku terhina andai calon presiden Indonesia wajib mendapatkan restu dari Amerika Serikat.

Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal mengaku terhina andai calon presiden Indonesia wajib mendapatkan restu dari Amerika Serikat. Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal mengaku terhina andai calon presiden Indonesia wajib mendapatkan restu dari Amerika Serikat. Pemilihan presiden Indonesia dua bulan lagi. Masing-masing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Penulisan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Penulisan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang. Memasuki abad ke-21, olahraga ini telah

Lebih terperinci

SAMBUTAN PADA ACARA SYUKURAN PERINGATAN HARI BHAYANGKARA KE-69 TAHUN 2015 DIRANGKAIKAN DENGAN BUKA PUASA BERSAMA TANGGAL 1 JULI

SAMBUTAN PADA ACARA SYUKURAN PERINGATAN HARI BHAYANGKARA KE-69 TAHUN 2015 DIRANGKAIKAN DENGAN BUKA PUASA BERSAMA TANGGAL 1 JULI KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN PADA ACARA SYUKURAN PERINGATAN HARI BHAYANGKARA KE-69 TAHUN 2015 DIRANGKAIKAN DENGAN BUKA PUASA BERSAMA TANGGAL 1 JULI 2015 ASSALAMU ALAIKUM WR. WB.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Bab ini berisi interpretasi penulis terhadap judul skripsi Penerimaan Asas

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Bab ini berisi interpretasi penulis terhadap judul skripsi Penerimaan Asas BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Bab ini berisi interpretasi penulis terhadap judul skripsi Penerimaan Asas Tunggal Pancasila oleh Nahdlatul Ulama : Latar Belakang dan Proses 1983-1985 yang menjadi bahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gejala politik pada bulan mei 1998 merupakan suatu peristiwa bersejarah bagi bangsa

BAB I PENDAHULUAN. Gejala politik pada bulan mei 1998 merupakan suatu peristiwa bersejarah bagi bangsa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gejala politik pada bulan mei 1998 merupakan suatu peristiwa bersejarah bagi bangsa Indonesia. Pada masa ini terjadi kejatuhan suatu kekuasaan pemerintahan yang diperintah

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBD PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2016

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBD PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2016 PANDANGAN UMUM FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH Terhadap RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN

Lebih terperinci

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SARASEHAN DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT RI KE-70 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SARASEHAN DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT RI KE-70 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG 1 BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SARASEHAN DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT RI KE-70 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG TANGGAL 10 AGUSTUS 2015 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG 2 Assalamu

Lebih terperinci

Gungde Ariwangsa SH.

Gungde Ariwangsa SH. Gungde Ariwangsa SH. Pembinaan Silat Lidah TABIR GELAP OLAHRAGA INDONESIA Penerbit COIpress Presiden I Indonesia, Ir Soekarno menjadikan olahraga sebagai pilar utama pembangunan bangsa dan negara Presiden

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sejarah sebagai suatu narasi besar diperlihatkan melalui peristiwa dan

BAB I PENDAHULUAN. Sejarah sebagai suatu narasi besar diperlihatkan melalui peristiwa dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejarah sebagai suatu narasi besar diperlihatkan melalui peristiwa dan tokoh besar dengan mendokumentasikan asal-usul kejadian, menganalisis geneologi, lalu membangun

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Kebijakan Politik Etis dalam bidang pendidikan yang diberlakukan oleh

I. PENDAHULUAN. Kebijakan Politik Etis dalam bidang pendidikan yang diberlakukan oleh 1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebijakan Politik Etis dalam bidang pendidikan yang diberlakukan oleh pemerintah Hindia Belanda memang membuka kesempatan banyak bagi pemudapemuda Indonesia

Lebih terperinci

Sebuah Penelitian Tentang Kinerja LPMK LPMK PADA ARUS KEKINIAN. Oleh: Deny Nofriansyah. Copyright 2013 by Deny Nofriansyah.

Sebuah Penelitian Tentang Kinerja LPMK LPMK PADA ARUS KEKINIAN. Oleh: Deny Nofriansyah. Copyright 2013 by Deny Nofriansyah. Sebuah Penelitian Tentang Kinerja LPMK LPMK PADA ARUS KEKINIAN Oleh: Deny Nofriansyah Copyright 2013 by Deny Nofriansyah Penerbit Nida Dwi Karya Publishing www.denynofriansyah.com/wp/ deny_bkl@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB l PENDAHULUAN. mengalami perkembangan seiring dengan pengguna bahasa. Bahasa merupakan alat

BAB l PENDAHULUAN. mengalami perkembangan seiring dengan pengguna bahasa. Bahasa merupakan alat BAB l PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa melakukan hubungan interaksi dengan manusia lain untuk memenuhi kebutuhan hidup. Dalam melakukan interaksi tersebut manusia

Lebih terperinci

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEKAN OLAHRAGA PELAJAR DAERAH TINGKAT EKS-KARESIDENAN SEMARANG TAHUN 2015 TANGGAL 23 MARET 2015

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEKAN OLAHRAGA PELAJAR DAERAH TINGKAT EKS-KARESIDENAN SEMARANG TAHUN 2015 TANGGAL 23 MARET 2015 1 BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEKAN OLAHRAGA PELAJAR DAERAH TINGKAT EKS-KARESIDENAN SEMARANG TAHUN 2015 TANGGAL 23 MARET 2015 HUMAS DAN PROTOKOL KABUPATEN SEMARANG 2 Assalamu alaikum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Gerakan Aceh Merdeka atau sering kita dengar dalam penyebutan GAM ataupun AGAM adalah organisasi yang dianggap separatis yang memiliki tujuan supaya Aceh lepas

Lebih terperinci

Muhammad Ismail Yusanto, Jubir HTI

Muhammad Ismail Yusanto, Jubir HTI Muhammad Ismail Yusanto, Jubir HTI Muktamar Khilafah digelar di 31 kota di Indonesia. Puncaknya diselenggarakan di Jakarta, Ahad (2/6) di Stadion Gelora Bung Karno. Lebih dari 100 ribu orang hadir dalam

Lebih terperinci

DRS. HERWIN, M.PD.

DRS. HERWIN, M.PD. DRS. HERWIN, M.PD. herwin@uny.ac.id PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2013 Materi disampaikan pada Pelatihan dan Coaching Clinics Sepakbola

Lebih terperinci

Assalamu alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.

Assalamu alaikum Warohmatullaahi Wabarokatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. SAMBUTAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN PAMERAN ARSIP DALAM RANGKA MEMPERINGATI HUT KE- 70 REPUBLIK INDONESIA DI GEDUNG ARSIP NASIONAL JL. GAJAH MADA 111 JAKARTA, 25 AGUSTUS

Lebih terperinci

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT. dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, REPUBLIK INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT. dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, REPUBLIK INDONESIA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PIDATO KETUA DPR Rl PADA RAPAT PAR1PURNA DPR-RI PEMBUKAAN MASA PERSIDAN(3AN I TAHUN SIDANX3 201D-2011 SENIN,16AGUSTUS2010 Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,

Lebih terperinci

PENGARUH PESAN NON-VERBAL SUPORTER SEPAKBOLA TERHADAP SEMANGAT TIM SAAT BERTANDING

PENGARUH PESAN NON-VERBAL SUPORTER SEPAKBOLA TERHADAP SEMANGAT TIM SAAT BERTANDING PENGARUH PESAN NON-VERBAL SUPORTER SEPAKBOLA TERHADAP SEMANGAT TIM SAAT BERTANDING ( studi pada pemain klub Arema Cronus yang berlaga di Indonesian Super League ) SKRIPSI Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan

Lebih terperinci