Latar Belakang Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Manfaat Metode Pengerjaan Tugas Akhir Landasan Teori Hasil dan Pembahasan Kesimpulan Saran
|
|
- Hamdani Salim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Nabil
2 Latar Belakang Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Manfaat Metode Pengerjaan Tugas Akhir Landasan Teori Hasil dan Pembahasan Kesimpulan Saran
3 Pada sebuah proyek IT, kebutuhan perangkat lunak pasti tidak akan pernah luput dari proses pembangunan perangkat lunak Namun kenyataanya, pentingnya kebutuhan perangkat lunak sering diabaikan sehingga kualitas perangkat lunak yang dibangunpun tidak tepat sasaran. Padahal idealnya, sebuah perangkat lunak yang baik membutuhkan kualitas kebutuhan perangkat lunak yang baik pula.
4 Untuk mengetahui sejauh mana kualitas kebutuhan perangkat lunak, sebuah pengukuran kualitas dapat dilakukan. Pada proyek School Social Network (SSN) pengukuran terhadap kualitas kebutuhan perangkat lunak belum dilakukan.
5 Pengukuran sebuah kualitas kebutuhan perangkat lunak pada sebuah studi kasus aplikasi School Social Network (SSN) Al Azhar Surabaya Pembuatan Aplikasi Pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak berdasarkan penelitian hasil pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak pada School Social Network.
6 Sejauh mana kualitas kebutuhan perangkat lunak yang ada pada aplikasi School Social Network(SSN)? Dapatkah metode pungukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak tersebut diimplementasikan pada sebuah aplikasi?
7 Kebutuhan yang dianalisa adalah studi kasus aplikasi School Social Network(SSN). Kebutuhan perangkat lunak yang dianalisa adalah kebutuhan perangkat lunak fungsional dari studi kasus School Social Network (SSN). Bahasa pemrograman yang digunakan dalam pembuatan aplikasi menggunakan PHP dan framework CodeIgniter.
8 Mendapatkan hasil dari proses pengukuran, yaitu kualitas kebutuhan perangkat lunak dari aplikasi School Social Network(SSN). Mengimplementasikan metode pengukuran pada sebuah aplikasi berbasis web.
9 Diharapkan dengan adanya pengukuran kualitas terhadap kebutuhan perangkat lunak pada proyek School Social Networking (SSN) dapat mengembangkan aplikasi menjadi aplikasi dengan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya. Diharapkan dengan dibuatnya aplikasi pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak, proses dalam pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak pada project apapun dapat dilakukan lebih cepat dan mudah.
10
11
12 Sebuah konseptual model atau sebuah proses yang digunakan pada manajemen proyek yang mendeskripsikan beberapa tahapan pada pembuatan sebuah system informasi.
13 Beberapa tahapan pada SDLC Planning System Analysis (Kebutuhan perangkat Lunak) System Design Development Testing Acceptance, Installation, Deployment Maintenance
14 Proses pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak dengan Metrics :
15 No. Quality Characteristics or Criteria Definisi 1. Correctness Ada atau tidaknya kesalahan pada kebutuhan perangkat lunak. 2. Consistency Kebutuhan perangat lunak yang tidak bertentangan antara satu dengan yang lain. 3. Clarity Kebutuhan perangkat lunak harus mudah dimengerti tanpa menggunakan analysis semantik 4. Non-ambiguity Kebutuhan perangkat lunak harus mudah dimengerti dengan memerhatikan kata kata yang digunakan pada kebutuhan perangkat lunak 5. Connectivity Apakah satu kebutuhan perangkat lunak saling terkait satu sama lain 6. Singularity Kebutuhan perangkat lunak yang kurang jelas dapat dinyatakan sebagai 2 atau lebih kebutuhan perangkat lunak yang memiliki arti yang berbeda
16 Kebutuhan Quality Characteristic Interval perangkat lunak 1 Ambiguity 1(Permisalan) Correctness 0 Modifiable 0 Clarity 1 2 Ambiguity 1 Correctness 1 Modifiable 0 Clarity 0 3, 4, dst
17 Quality Characteristic Jumlah Interval 1 Jumlah interval 0 Rumus Hasil/IRQ Non-Ambiguity 40 7 (Permisalan) (Permisalan) i=1 AAAAAAAAA n Correctness n CCCCCCCCCCC Consistency n i=1 CCCCCCCCCC n Clarity 42 5 JJJJJJ rrraaccacnac yyyy ddddd daacnaccaa JJJJJJ rrraaccacnac Connectivity n i=1 CCCCCCCCCCCC n Singularity n SSSSSSSSSSS n i=1 i=1 Jumlah IRQ = n n
18 RQ = IIIIIIIIII RRRRRRRRRRRR QIIIiRQ n
19 Kelebihan PHP Security: Tingkat keamanan yang cukup tinggi dan stabil. Access: Akses ke sistem Database yang lebih fleksibel, seperti MySQL. Easy & Faster: Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa pemrograman yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak dan berkecepatan tinggi. Cross platform yaitu PHP dapat berjalan lintas platform, yaitu dapat berjalan dalam sistem operasi seperti Windows, Linuz, MacOS dan OS lainnya dan web server apapun. Free: Dapat digunakan secara gratis. Termasuk bahasa yang embedded, yakni dapat diletakkan dalam tag HTML. dll
20 Yaitu sebuah aplikasi open source yang berupa framework dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun aplikasi dinamis dengan menggunakan PHP.
21 Tujuan dari proses pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak ini adalah mencari nilai rata - rata kualitas kebutuhan perangkat lunak berdasarkan 6 karakteristik kualitas. Namun pada penelitian kali ini hanya digunakan 6 karakteristik kualitas saja karena 4 karakteristik kualitas lainya mengacu pada kualitas dokumen Software Requirements Specifications (SRS).
22 Matriks yang digunakan adalah matriks Requirements Structural Model. Sedangkan Quality Model yang dipakai mengacu pada paper (Essado & Ambrosio). Yaitu menggunakan 6 dari 10 karakteristik kualitas. Karena 4 diantaranya mengacu pada kualitas Software Requirements Specification(SRS).
23 Sebelum melakukan pengukuran, pembuatan evaluation plan diperlukan untuk melihat secara jelas gambaran proses pengukuran. Evaluation plan telah dibuat dan dapat dilihat pada bab Appendix pertama pada akhir buku.
24 Proses pengukuran terdiri dari interview, pengukuran, dan melakukan penarikan kesimpulan. Interview dilakukan berdasarkan kuisioner yang dapat ditemukan pada Appedix kedua pada akhir buku. Nilai use case dari masing masing karakteristik kualitas juga dapat dilihat pada Bab 4 di buku.
25
26 No. Quality Characteristi c IRQ (Individual Requiremen ts Quality) Bobot IRQ*Bobot 1. Correctness 0,05 0,95 0,04 2. Clarity 0,64 0,70 0,44 3. Consistency 0,91 0,75 0,68 4. Non- 0,83 0,70 0,58 Ambiguity 5. Singularity 0,98 0,50 0,49 6. Connectivity 0,89 0,40 0,35 Jumlah 2,58
27 0% - 20% = Buruk Sekali 21% - 40% = Buruk 41% - 60% = Cukup 43% 61% - 80% = Baik 81% - 100% = Baik Sekali
28
29 Validasi r = Koefisien korelasi n = Banyaknya sampel x = skor masing2 item y = skor total variable Realibilitas CA = Koefisien Cronbach's Alpha/reliabilitas K = banyaknya pertanyaan dalam butir Sigma b kuadrat = varians butir Sigma t kuadrat = varians total Nilai koefisien realibilitas yang baik adalah diatas 0,6(cukup baik) atau diatas 0,8 (baik)
30
31 Dari proses pengukuran, didapatkan nilai akhir rata rata 0,43 atau 43% dari nilai sempurna kualitas kebutuhan perangkat lunak. Nilai yang sangat berpengaruh adalah nilai Correctness, karena karakteristik kualitas tersebut memiliki bobot yang paling besar daripada nilai karakteristik kualitas lainya.
32 Proses pengukuran kualitas kebutuhan perangkat lunak dengan menggunakan Metrics Structural Model dapat diimplementasikan dalam sebuah aplikasi. Namun aplikasi yang dibuat belum maksimal dan perlu revisi lebih lanjut.
33 Karena masih terdapat banyak kesalahan yang ditemukan, maka perlu diadakan pembenaran ulang pada use case naratif yang ada pada aplikasi SSN untuk menghasilkan kualitas kebutuhan perangkat lunak yang sempurna. Dari segi aplikasi, masih dibutuhkan revisi versi lanjut. Mungkin dengan pembaruan desain, penambahan fitur dan peningkatan algoritma pada sistim kalkulasi aplikasi tersebut.
34 Wassalamualaikum
Gambar 1 Aplikasi - aplikasi pada SLIMS+
Rancang Bangun Aplikasi Pengukuran Kualitas Kebutuhan Perangkat Lunak Berdasarkan Matriks Structural Model Studi Kasus : Aplikasi School Social Network (SSN) Nabil, Bambang Setiawan,S.Kom,M.T Sistem Informasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan teknologi informasi di bidang pendidikan, dapat dilihat dari banyaknya media-media pembelajaran yang digunakan di masyarakat. Salah satu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bimbingan dan Konseling Komprehensif adalah pelayanan yang fleksibel berdasarkan needs assessment (penilaian kebutuhan) peserta didik/konseli dan lingkungannya supaya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.4 Latar Belakang. Dalam kondisi administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika sekarang sangat
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.4 Latar Belakang Dalam kondisi administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika sekarang sangat kurang maksimal dalam pencarian data seorang pegawai. Sulitnya mencari data pegawai dikarenakan
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Koperasi INTI merupakan koperasi yang berawal dari Ikatan Kesejahteraan Karyawan (IKK) oleh karyawan PT INTI. Koperasi yang ada di PT INTI diawali dengan adanya kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab ini membahas tentang pendahuluan. Isi dari bab ini adalah ulasan permasalahan dan hal-hal yang berkaitan langsung dengan kegiatan penelitian yang dilakukan, yaitu meliputi latar belakang,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program kerja merupakan rencana kegiatan dari suatu organisasi yang terarah, terpadu dan tersistematis yang dibuat untuk rentang waktu yang telah ditentukan oleh suatu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses evaluasi guru yang berjalan di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Dayeuhkolot meliputi banyak aspek, mulai dari proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar), Administrasi,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penjadwalan merupakan suatu proses pengorganisasian untuk mengalokasikan waktu kapan dan dimana suatu kegiatan akan dilakukan. Banyak hal yang menjadi pertimbangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Try Out Ujian Nasional atau dengan kata lain dapat disebut dengan uji coba Ujian Nasional merupakan suatu bentuk ujian sebagai uji coba bagi setiap siswa/siswi sebelum
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Telkom yang lebih dikenal dengan Telkom University mempunyai sarana bernama Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dalam menampung minat dan bakat mahasiswa. Sarana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi sangat cepat seiring dengan kebutuhan akan informasi dan pertumbuhan tingkat kecerdasan manusia. Saat ini telah banyak aplikasi yang
Lebih terperinci1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Yayasan Kanker Indonesia (YKI) adalah organisasi nirlaba yang memiliki jaringan kerja di seluruh provinsi di Indonesia. YKI memiliki peranan penting dalam memfasilitasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Ilmu komunikasi dan teknologi pada era globalisasasi yang berkembang saat ini memiliki peranan yang sangat penting di segala bidang, baik dalam dunia bisnis, industri,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini perkembangan dunia teknologi informasi semakin meluas, baik dari segi ruang lingkup maupun tingkat perkembangan teknologi itu sendiri. Begitu pula dengan
Lebih terperinciTESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.
TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI. PERTEMUAN 2 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM Pengembangan Perangkat Lunak Bagian 1 Sumber Perangkat Lunak Aplikasi. Mengorganisir Proyek Pengembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini di Jakarta semakin banyak dibangun gedung-gedung perkantoran ataupun pusat perbelanjaan, area-area tersebut tentunya didukung fasilitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
12 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengembangan Sistem Untuk pengembangan sistem, penelitian ini menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). Selain untuk proses pembuatan, SDLC juga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Laboratorium merupakan tempat berlangsungnya beragam riset ilmiah, eksperimen,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Laboratorium merupakan tempat berlangsungnya beragam riset ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah dilakukan. Laboratorium biasanya dibuat
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) IKG3A3 SOFTWARE PROJECT 2 Disusun oleh: PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMPUTASI FAKULTAS INFORMATIKA TELKOM UNIVERSITY LEMBAR PENGESAHAN Rencana Pembelajaran Semester
Lebih terperinciPeningkatan Kualitas Kebutuhan Perangkat Lunak menggunakan Metode Refactoring disesuaikan dengan Matrix SQuaRE
Peningkatan Kualitas Kebutuhan Perangkat Lunak menggunakan Metode Refactoring disesuaikan dengan Matrix SQuaRE Presented By : Artha Patra Pradana (5209100023) Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknologi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktikum merupakan salah satu metode dalam belajar. Praktikum adalah kegiatan yang mengimplementasikan teori yang telah didapatkan. Sebuah kegiatan Praktikum biasanya
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
BAB I PERSYARATAN PRODUK Bab ini menjelaskan gambaran secara global produk tentang perangkat lunak produk yang akan dibuat, dalam hal ini ialah migrasi sistem informasi absensi dari pemrograman terstruktur
Lebih terperinci1. BAB 1 PENDAHULUAN. Latar Belakang
1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekolah Dasar Ar-Rafi merupakan salah satu instansi pendidikan yang berada di Bandung, Jawa Barat. Sekolah Dasar Ar-Rafi ini tidak hanya mendidik siswanya untuk
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI III.1. Sistem Informasi Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mecapai suatu tujuan, sedangkan
Lebih terperinciBab 2 Tinjauan Pustaka
5 Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Penerapan dari arsitektur MVC (Model View Controller) telah banyak digunakan dalam pembuatan aplikasi yang mendukung suatu sistem, salah satu diantaranya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV Planet Production adalah salah satu perusahaan manufaktur di bidang industri garment yang telah berdiri sejak 16 Agustus 1996 di Bandung yang telah berperan aktif
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Travelia Sari Wisata merupakan sebuah perusahaan atau badan usaha yang bergerak di bidang jasa penjualan paket wisata dan umroh yang kantornya berlokasi di Jakarta
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini, database merupakan bagian tak terpisahkan dari kegiatan sehari-hari
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, database merupakan bagian tak terpisahkan dari kegiatan sehari-hari suatu organisasi. Dengan menggunakan database, data-data yang dimiliki dapat lebih terorganisir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendukungnya, seperti rumah makan, tempat penginapan, biro perjalanan, penjual oleh-oleh dan penjual cinderamata.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang memiliki tempat wisata yang begitu beragam, mulai dari wisata alam, wisata buatan, serta wisata budaya. Masing-masing dari wisata tersebut
Lebih terperinci1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Kantor Cabang Utama (KCU) Bandung yang terletak di Jl. Pelajar Pejuang 45 No.66 Bandung merupakan suatu Badan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tes Potensi Akademik (TPA) adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengukur kemampuan seseorang dibidang akademik umum. Tes ini juga sering diidentikkan dengan tes kecerdasan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Pengembangan Sistem Proses pengembangan sistem pada penelitian ini menggunakan model SDLC (Software Development Life Cycle). SDLC merupakan sebuah siklus pengembangan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. produk itu baik atau rusak ataupun untuk penentuan apakah suatu lot dapat diterima
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Inspeksi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan hasil studi lapangan (wawancara) Inspeksi adalah suatu kegiatan penilaian terhadap suatu produk, apakah produk itu baik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Codelgnite (CI) aplikasi sumber terbuka yang berupa framework PHP
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Codelgnite (CI) aplikasi sumber terbuka yang berupa framework dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Aplikasi Aplikasi adalah suatu perangkat lunak yang digunakan untuk menuliskan instruksi atau perintah guna memberitahu perangkat keras untuk melakukan tugas sesuai perintah
Lebih terperinciSISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK
SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK Monitoring peralatan bengkel pada CV. Mandala Motor perusahaan yang bergerak di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat, efisien serta akurat. Pengelolaan informasi menggunakan aplikasi dekstop tidak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data
Lebih terperinci3. BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Alat dan Bahan Penelitian 3. BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian dibutuhkan beberapa alat dan bahan untuk mendukung berjalannya perancangan dan implementasi sistem. 3.1.1 Alat Alat yang digunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan adanya sebuah sistem informasi akademik akan mampu memberikan kemudahan dalam menjalankan dan menunjang kegiatan dari suatu lembaga pendidikan atau sekolah.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kabupaten Padang Pariaman, merupakan sebuah kabupaten yang luas dan memiliki sekolah-sekolah yang tersebar di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Padang Pariman.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat pada masa
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat pada masa sekarang ini, salah satunya alat pengolah data informasi yaitu komputer. Dan saat ini pula hampir di semua
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Berikut merupakan gambaran desain penelitian yang menunjukan alur penelitian dalam penulisan skripsi ini: Gambar 3.1 Desain Penelitian 37 38 Berikut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Sigma Cipta Caraka adalah sebuah perusahaan IT yang merupakan anak perusahaan PT Telkom Indonesia yang terletak di BSD, Tangerang. Dari awal didirikan hingga saat
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gambar 2. 1 Metode Penelitian
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian mengenai sistem rekomendasi kuliner untuk mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta menggunakan metode Apriori Positif Negatif dan Binary Hamming Distance
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. E-Government menjadi sangat popular sejalan dengan perkembangan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang E-Government menjadi sangat popular sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Berbagai Negara dibelahan dunia berlomba mengimplementasikan E-Government
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Tugas Akhir ini dilaksanakan di Lab Teknik Komputer Jurusan Teknik Elektro
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Tugas Akhir ini dilaksanakan di Lab Teknik Komputer Jurusan Teknik Elektro Universitas Lampung pada April 2010 September 2010 B. Alat dan Bahan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Profile Tempat Kerja 2.1.1 Sejarah Instansi PT. Swamedia Informatika berdiri sejak tahun 1999, berkedudukan di Bandung. Dengan moto innovative IT Solution, kepuasan klien menjadi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jasa Marga merupakan perusahaan perintis penyelenggaraan jalan tol di Indonesia, yang didirikan pada tanggal 01 Maret 1978. Sebagai jalan tol pertama di Indonesia yang
Lebih terperinci1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkembangnya kualitas pendidikan dan kualitas manusia memunculkan banyak ide atau gagasan yang dihasilkan oleh setiap individu manusianya, yang kemudian coba diterapkan
Lebih terperinciPERBAIKAN DAN PENGUKURAN KUALITAS KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK SSN MENGGUNAKAN METODE REFACTORING DAN MATRICS SQUARE
1 PERBAIKAN DAN PENGUKURAN KUALITAS KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK SSN MENGGUNAKAN METODE REFACTORING DAN MATRICS SQUARE Artha Patra Pradana, Feby Artwodini Muqtadiroh, S.Kom, M.T, Hanim Maria Astuti, S.Kom,
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 E-Commerce E-Commerce atau electronic commerce atau perdagangan elektronik merupakan suatu transaksi produk atau jasa yang dilakukan secara online dalam suatu jaringan komputer.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa sekarang ini kemajuan teknologi sangatlah pesat. Kemajuan teknologi ini berhubungan dengan sistem komputerisasi yang dapat menciptakan aplikasi-aplikasi yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN X 0. O = Observasi
14 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Secara umum, tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sebuah aplikasi komputer pada Tes Potensi Akademik siswa sehingga tersebut dapat dilaksanakan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan aplikasi web yang semakin pesat seiring dengan kemajuan teknologi internet juga sangat meningkatkan kemudahan serta kecepatan pengiriman data,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. salah satu kota yang memiliki Bayaknya Sekolah tinggi, salah satunya yang dapat
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kota Medan adalah ibu kota Provinsi Sumatera Utara, dan merupakan kota terbesar ke-3 di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Kota Medan merupakan salah satu kota
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang cepat, memicu sebuah perusahaan untuk meningkatkan penggunaan teknologi informasi untuk dapat bersaing secara kompetitif
Lebih terperinciPERANCANGAN LibraryUMS-CMS MENGGUNAKAN CODEIGNITER
PERANCANGAN LibraryUMS-CMS MENGGUNAKAN CODEIGNITER TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Elektro Universitas
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Proyek 2.1.1. Pengertian Manajemen Menurut James A.F. Stoner (2006) Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan dijelaskan tentang beberapa konsep tentang supra desa, Sistem Informasi, web, PHP, framework, Model-View-Controller (MVC), CodeIgniter, MySQL. 3.1 Supra Desa Menurut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dimana manusia semakin ketergantungan dengan teknologi. Ketergantungan manusia dengan
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada abad saat ini bisa di bilang adalah abad perkembang teknologi secara pesat, abad dimana manusia semakin ketergantungan dengan teknologi. Ketergantungan manusia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi pada masa sekarang ini begitu pesat sehingga memungkinkan kita untuk menghubungkan komputer melalui jaringan. Jaringan komputer cukup berkembang
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Informasi Informasi merupakan hasil pengolahan data dari satu atau berbagai sumber, yang kemudian diolah, sehingga memberikan nilai, arti, dan manfaat. (Eka Pratama, 2014). Menurut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia perbankan syariah muncul sejak dikeluarkannya Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang perbankan, yang secara implisit telah membuka peluang kegiatan usaha
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) adalah unit pelaksanaan teknis di bidang pengembangan budidaya air tawar yang berada dibawah dan bertanggung
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan menjelaskan tentang teori-teori yang digunakan dalam pembuatan sistem manajemen ini. 2.1. HTML Menurut Alexander F.K Sibero (2011 : 19), HTML atau dengan singkatan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. instansi-instansi yang sudah terorganisir dengan baik. Misalnya Pusat Studi Qur an (PSQ)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan Teknologi Informasi sudah menjadi bagian dari kebutuhan atau alat pendukung pekerjaan. Penerapan tersebut akan mempunyai manfaat jika digunakan pada instansi-instansi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang OSDARA adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang olahraga khususnya bulu tangkis yang berdiri pada tahun 2013. Sebagai perusahaan yang menyediakan sarana olahraga,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tujuan penelitian, target luaran, manfaat penelitian, metodologi, dan sistematika penulisan.
BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini akan menjelaskan tentang dasar dilakukannya penelitian dalam tugas akhir ini. Dasar penelitian tersebut terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap organisasi memiliki budaya yang berbeda dalam mencapai setiap misi dan tujuannya. Budaya organisasi merupakan kumpulan nilai-nilai yang membantu anggota organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dari tahun ke tahun sudah tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dari tahun ke tahun sudah tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi mengalami kemajuan yang sangat pesat. Ini merupakan bukti bahwa manusia senantiasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekolah tersebut dalam mencetak generasi-generasi yang unggul.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sekolah adalah suatu lembaga bisnis yang memikirkan kemajuan anak didik bangsa. Kualitas sekolah akan mempengaruhi kemajuan dan keberhasilan sekolah tersebut dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dirasakan dibidang informasi adalah teknologi internet.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan sistem informasi begitu pesat yang mengakibatkan banyak perubahan disegala bidang dalam kehidupan manusia. Salah satu dampak yang dirasakan dibidang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang CV Niaga Berkah berdiri sejak bulan Juni 2005 bermula dari ide kreatif keluarga Bapak Kiki Sudianan dan istrinya yang bernama Lia Herliati yang mampu memadang jeli
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat terutama perkembangan internet. Dengan adanya internet dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini berkembang pesat terutama perkembangan internet. Dengan adanya internet dapat memudahkan penyebaran
Lebih terperinci1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Poliklinik umum atau poli umum merupakan salah satu dari banyak poliklinik di puskesmas yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang bersifat umum
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang sedemikian cepatnya telah membawa dunia
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sedemikian cepatnya telah membawa dunia memasuki era baru yang lebih cepat dari yang pernah dibayangkan sebelumnya. Perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Ciptaningtyas, Ijtihadie, dan Lumayung (2014) bahwa di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Menurut Setiyo (2013) bahwa Pengembangan e-learning merupakan suatu keharusan bagi seluruh perguruan tinggi agar standar mutu pendidikan dapat ditingkatkan. E-learning
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI KALKULASI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR BERBASIS ANDROID
PERANCANGAN APLIKASI KALKULASI PAJAK KENDARAAN BERMOTOR BERBASIS ANDROID LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma 3 oleh : RIBHI AZHARI NIM :
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. kompensasi, penyatuan, perawatan/pemeliharaan, sumber daya manusia kepada
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sumber Daya Manusia Sumber Daya Manusia adalah proses merencanakan, mengorganisir, atau mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengendalikan pengembangan, kompensasi, penyatuan,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Kontraktor atau Penyedia Jasa Pelaksana Konstruksi (PJPK) adalah suatu badan hukum atau perorangan yang dipercaya untuk melaksanakan pekerjaan proyek sesuai dengan keahlian
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Perbedaan penelitian yang akan dibuat dengan penelitian-penelitian sebelumnya yaitu sistem yang akan dibuat adalah sistem pendukung keputusan
Lebih terperinciEquipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application
Equipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk kelulusan Program Strata 1, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Pasundan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Menurut Schroeder (2000) Penjadwalan dapat didefinisikan sebagai suatu
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Penjadwalan Menurut Schroeder (2000) Penjadwalan dapat didefinisikan sebagai suatu petunjuk atau indikasi apa saja yang harus dilakukan, dengan siapa, dan dengan peralatan apa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelayanannya setiap nasabah yang menggandaikan barang yang dimilikinya, petugas pelayanan memberikan tanda bukti transaksi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT Pegadaian sejak tahun 2010 memiliki pelayanan gadai yang berbasis syariah. Setiap kantor Cabang pelayanan Syariah memiliki beberapa Unit Pelayanan Syariah yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. diinginkan. Dengan banyaknya penjual ikan secara konvensional untung yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Melihat banyaknya bidang usaha ikan secara konvensional saat ini maka tidak mudah bagi penjual yang menjual ikannya untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Dengan
Lebih terperinciReview Bisnis Open Source
Nama : Syafiul Hadi Nim : 0707055053 Review Bisnis Open Source Review: Saltanera adalah sebuah perusahaan penyedia solusi e-business yang berada di Indonesia. Perusahaan ini menyediakan solusi bagi organisasi-organisasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok
10 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok dalam pendekatan mendefinisikan system, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang
Lebih terperinciBAB I PERSYARATAN PRODUK
BAB I PERSYARATAN PRODUK 1.1 Pendahuluan Sebuah organisasi tentu saja tidak luput dari pembuatan dokumen dokumen. Contohnya organisasi pendidikan membuat dokumen mengenai format laporan kerja praktek dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi saat ini semakin pesat dan setiap saat selalu mengalami perkembangan. Perkembangan teknologi tersebut dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan.
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN MENGGUNAKAN POLA MODEL-VIEW- CONTROLLER (MVC)
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN MENGGUNAKAN POLA MODEL-VIEW- CONTROLLER (MVC) Rangga Sanjaya Fakultas Teknik, Universitas BSI Jalan Sekolah Internasional No. 1-6, Bandung 40282, Indonesia
Lebih terperinciTUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
TUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM Anggota Kelompok: 1. Ruttanti Indah M (B12.2011.01776) 2. Fadillah Abdi W (B12.2011.01877) 3. Prasetyo Adi N (B12.2011.01905) 4. Kurnia Ramadhianti M (B12.2011.01914)
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dilakukan siswa sekolah di luar jam belajar kurikulum standar. Kegiatan-kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang PT.NTT Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang IT sebagai penyedia jasa layanan internet untuk pelanggan korporasi. Didalamnya terdiri dari beberapa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi seharusnya dapat dimanfaatkan oleh PT. Matab Servikatama untuk memajukan perusahaan tersebut dalam bidang akuntansi. Cara mempermudah pelaporan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia teknologi informasi, komputer tidak hanya digunakan sebagai alat untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia teknologi informasi, komputer tidak hanya digunakan sebagai alat untuk mengolah data menjadi informasi. Komputer diaplikasikan pada berbagai bidang, misalnya
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Perkembangan dan peningkatan masyarakat akan memancing seperti yang telah diteliti oleh penulis, berbagai masalah yang muncul dalam penelitian, tujuan dari pembahasan penelitian, ruang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
Lebih terperinciMENGAPA HARUS ADA TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK?
MENGAPA HARUS ADA TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK? KALAU HARDWARE, KITA BISA GANTI YANG BARU JIKA RUSAK. KALAU PERANGKAT LUNAK, KITA HARUS UPDATE, TIDAK DIGANTI DENGAN YANG BARU. YANG MEMUNGKINKAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. teladan terutama dalam mencontoh sifat para nabi. Dalam ajaran islam
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Cerita kisah nabi dalam islam merupakan cerita yang bisa dijadikan teladan terutama dalam mencontoh sifat para nabi. Dalam ajaran islam diwajibkan untuk mengenal
Lebih terperinci