BAB II DINAMIKA SEJARAH SISTEM POLITIK TURKI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II DINAMIKA SEJARAH SISTEM POLITIK TURKI"

Transkripsi

1 BAB II DINAMIKA SEJARAH SISTEM POLITIK TURKI Bab ini menjelaskan mengenai Negara turki, sejarah geografis Negara Turki, sistem pemerintahan Negara Turki, kemudian sejarah Negara Turki menjadi sekuler pada pemerintahan Mustafa Kemal dan berubah menjadi Negara islam kembali pada pemerintahan Perdana Menteri Erdogan. A. Negara Turki Turki terletak di antara dua benua. Dengan luas wilayah sekitar kilometer persegi, 97% ( km persegi) wilayahnya terletak di benua Asia dan sisanya sekitar 3% ( km persegi) terletak di benua Eropa. Letak geografis yang strategis ini menjadikan Turki sebagai jalur antara Timur dan Barat. Bangsa Turki diperkirakan berasal dari Asia Tengah. Secara sejarah, bangsa Turki mewarisi peradaban Romawi di Anatolia, peradaban Islam, Arab dan Persia sebagai warisan dari kerajaan Turki Ustmani dan pengaruh negara-negara Barat Modern. Hingga saat ini bangunan-bangunan bersejarah masa Bizantium masih banyak ditemukan di Istanbul dan kota-kota lainnya di Turki. Yang paling terkenal adalah Aya Sofya, suatu gereja di masa Bizantium yang berubah fungsinya menjadi masjid pada masa Khalifah Ustmani dan sejak pemerintahan Mustafa Kemal hingga kini dijadikan museum. 1 1 Farhataini Rizki, Skripsi Ilmu Hubungan Internasional: Modernisasi Turki di bawah Kepemimpinan Recep Tayyip Erdogan ( ), Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,

2 Turki telah menjadi kerajaan islam sejak zaman pemerintahan kesultanan Seljuk yang dipimpin oleh Tughril I ( ), sampai dengan zaman pemerintahan kesultanan Utsmani yang telah di perintah oleh 38 sultan, sultan terakhir dari kesultanan Utsmani adalah Sultan Muhammad VI Vahideddin ( ). Pada saat itulah masa kejayaan islam di Turki yang membuktikan bahwa Turki di setujui sebagai kiblat kerjaan islam. Turki memiliki sebanyak 81 provinsi, ibu kota Negara Turki tertelak di Ankara, Turki memiliki jumlah penduduk yang mencapai 78 juta jiwa, mayoritas penduduk Turki merupakan umat islam, yang mencapai 99,8% sementara sisanya adalah umat Kristen dan Yahudi. Turki di kenal sebagai Negara yang memiliki jejak sejarah kerajaan islam yang besar, seperti kerajaan Bizatium, Romawi, Dinasti Seljuk, Dinasti Utsmani, transisi perpindahan kekuasaan tersebut menjadikan Negara Turki memiliki kekayaan di berbagai peradaban, sehingga tidak heran jika Negara Turki memiliki bangsa yang multi etnis dengan begitu banyak kebudayaan yang beragam. Selain mewarisi peradaban Romawi di Anatolia, bangsa Turki juga mewarisi peradaban Islam, Arab, dan Persia sebagai warisan dari Imperium Usmani, akan tetapi bahasa resmi yang digunakan sebagai media komunikasi adalah bahasa Turki. 2 Turki merupakan Negara berbentuk kerajaan atau monarki, yang dipimpin oleh seorang khalifah, akan tetapi pada tahun 1923 Turki resmi menjadi sebuah Negara Republik yang di gagas oleh Mustafa Kemal Attaturk. Sejak saat itulah Turki mulai 2 Farhataini Rizki, Skripsi ilmu Hubungan Internasional: Modernisasi Turki di bawah Kepemimpinan Recep tayyib Erdogan ( ), Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,

3 menganut sistem parlementer dalam pemerintahannya, yang artinya Turki dipimpin oleh seorang Presiden dan juga seorang Perdana Menteri yang ditentukan dan diangkat oleh parlemennya, sedangkan masyarakat Turki sendiri hanya berhak memilih partainya saja dalam melakukan pemilu. Turki terletak di Anatolia dan Balkan, berbatasan dengan laut Hitam, antara Bulgaria dan Georgia, berbatasan dengan laut Aegean dan laut Medeterania, antara Yunani dan Suriah. Koordinat geografis terletak di LU BT. Turki juga terletak di antara dua benua yaitu Asia dan Eropa. Turki Asia dan Turki Eropa dipisahkan oleh selat Bosporus, Laut Marmara, dan selat Dardanella. Jalur perairan sempit ini menjadi salah satu jalur laut paling strategis di dunia. Turki Asia, atau kawasan Anatolia (Anadolu dalam bahasa Turki), sering disebut sebagai Asia Kecil. Dua pegunungan utama melintasinya dari arah Timur ke Barat. Di utara, Pegunungan Anatolia Utara (sistem pegunungan Pontic) mengikuti pantai Laut Hitam. Di selatan, Pegunungan Taurus mengikuti pantai Laut Mediterania. Kedua pegunungan ini bertemu di dataran tinggi Anatolia timur. Gunung Ararat, sebuah gunung merapi yang menjadi puncak tertinggi di Negara Turki, terletak di sana, di dekat perbatasan dengan Iran dan Armenia. Menurut legenda, gunung itu adalah lokasi bahtera Nabi Nuh. Di selatan dataran tinggi Timur, perbukitan rendah dan dataran rendah menyatu dengan dataran Suriah dan Irak. Dataran tinggi Anatolia terletak di antara Pegunungan Anatolia Utara dan Pegunungan Taurus. Di barat, konfigurasi ini menciptakan dataran rendah yang 18

4 subur, salah satu daerah pertanian terbaik di negeri ini. Turki Eropa, atau Thrace, adalah kawasan yang tersisa dari wilayah luas kerajaan Turki di Eropa di masa lalu. Thrace, daerah dataran rendah dan bukit-bukit, memiliki garis pantai terjal. Pegunungan rendah membentang dari perbatasan Bulgaria di sepanjang pantai Laut Hitam. Turki juga memiliki beberapa danau dan sungai di antaranya Sungai Kizil Irmak dan Sakarya mengalir melalui Turki Asia ke Laut Hitam. 3 Sungai berliku yang pendek mengalir ke Laut Aegea, disebut Menderes, dari kata Yunani kuno yang berarti berkelok-kelok Sungai Seyhan, Ceyhan, dan Orontes di selatan digunakan untuk irigasi. Danau Van dan Danau Tuz, keduanya adalah danau asin, merupakan danau terbesar di Turki. Sementara iklim, Turki Eropa dan pesisir Turki Asia memiliki musim dingin yang ringan, sejuk, dan berhujan, sedangkan musim panas hangat dan kering. Suhu musim dingin jarang turun di bawah titik beku, dan embun beku serta salju jarang terjadi. Suhu musim panas rata-rata 24 C. Pantai barat mendapat sekitar 650 milimeter curah hujan setiap tahunnya. Sedangkan di bagian Timur, curah hujan jauh lebih tinggi. Dataran tinggi Anatolia memiliki musim dingin yang sangat dingin, dan es membeku lebih dari 100 hari setiap tahun. Hari-hari di musim panas sangat panas, akan tetapi malam hari dingin. Curah hujan tahunan antara 250 dan 430 milimeter. 3 ibid 19

5 April dan Mei biasanya adalah bulan-bulan terbasah di daerah ini. Bagian timur Turki Asia memiliki salah satu iklim paling ekstrim di dunia. Sedangkan Suhu musim dingin mencapai -40 C. Hujan salju turun sangat deras. Musim panas sangat panas, dengan suhu siang hari meningkat menjadi lebih dari 38 C. Turki juga memiliki sumber daya yang melimpah dan dapat di eksploitasi seperti batubara, tembaga, dan bijih besi, komoditas ini telah dimanfaatkan dan di tambang di Turki sejak zaman kuno. Kromium, boron, dan beberapa minyak bumi juga diproduksi. Deposit minyak bumi Turki hanya memasok sebagian kecil kebutuhan Negara sedangkan sisanya harus di impor. Turki juga memiliki perekonomi yang baik di Timur Tengah, perekonomian Turki berada di peringkat dua puluh besar dunia. Selama 8 tahun masa kepemimpinan perdana menteri Erdogan, Turki berhasil meningkatkan taraf ekonominya sampai 3 kali lipat; pendapatan perkapita negara itu mampu meningkat dari USD 3,492 menjadi USD 10,079 atau naik 288%. Dengan pencapaian ini perdana menteri Erdogan dan partainya dapat membuktikan banyak hal pada sikap pemimpin-pemimpin dunia khususnya regional Eropa dan Timur Tengah bahwa Turki berhasil meningkatkan perekonomiannya di bawah kepemimpinan Erdogan dan ideologi Islam. ketika Erdogan dan partainya AKP (Partai Keadilan dan Pembangunan) pertama kali memenangi pemilihan umum pada 8 tahun lalu. Partai yang beraliran islam moderat ini mampu membuktikan bahwa partai Islam dapat hidup berdampingan dengan konstitusi sekuler negara Turki. 20

6 Pada sektor jasa mempekerjakan sekitar 38 persen dari total angkatan kerja 4. Di antara para pekerja ini adalah bankir, broker real estate, tenaga penjualan, guru, dan pegawai pemerintah. Sektor pariwisata menjadi bagian yang sangat penting dari perekonomian Turki. Sektor jasa yang terkait pariwisata mempekerjakan sekitar 3 juta orang. Kemudian Sekitar 40 persen dari angkatan kerja bergerak di bidang pertanian yaitu Gandum, yang tumbuh terutama di dataran tinggi Anatolia, adalah tanaman utama. Sereal penting lainnya adalah jagung dan beras. Sedangkan tanaman ekspor utama Negara Turki adalah kapas, tumbuh di pantai Mediterania, dan tembakau, tumbuh di pantai Aegea dan laut Hitam. Terdapat pula tanaman komersial lainnya meliputi tomat, kismis, buah zaitun, hazelnut, kacang pistachio, dan buah jeruk. Wilayah Turki yang luas, terutama di dataran tinggi Anatolia, hanya digunakan sebagai ladang penggembalaan. Meningkatnya populasi domba dan kambing merupakan bagian penting dari perekonomian Turki. Domba merupakan sumber daging utama di Turki.Susu kambing digunakan untuk membuat keju. Wol domba digunakan dalam industri tekstil, dan bulu kambing dibuat menjadi mohair. B. Dinamika Sistem Politik Turki Titik awal revolusi politik domestik Turki terjadi pada tahun 1923 yang mengakibatkan bergulirnya reformasi bentuk pemerintahan dari monarki absolut 4 Ibid 21

7 menjadi Republik. Berakhirnya masa kejayaan Turki Usmani memberi dampak yang sangat signifikan terhadap hubungan yang sudah dibangun dengan timur tengah maupun negara Islam yang lain. 5 Adapun yang menyebabkan kemunduran kerajaan Turki Utsmani seperti: 1. Turki Usmani memiliki kekuasaan yang sangat luas, dan juga administrasi pemerintahan yang sangat rumit dan komplek, sedangkan sumber daya manusia yang dimiliki kurang berkualitas, sehingga Turki Utsmani memiliki waktu yang lama untuk maju. 2. Turki juga memiliki penduduk yang beragam, yang terdiri dari suku, budaya, bahkan agama. 3. Pemberontakan yang berasal dari dalam dan luar lingkungan kesultanan,yang semula merupakan pendukung kekuatan Turki Utsmani, malah menjadi menyerang Turki. Turki. 4. Banyaknya Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di kalangan para pejabat 5. Banyaknya peperangan pada saat itu yang berpengaruh terhadap merosotnya perekonomian. Keinginan Turki menjadi negara Modern seperti negara Eropa dan Barat, melakukan modernisasi dengan cara westernisasi di segala aspek mulai dari politik, hukum, pendidikan, hingga budaya. Contohnya seperti sistem kerajaan menjadi 5 A Mughni Syafiq. Sejarah Kebudayaan Islam Turki. Jakarta : Logos Press,

8 Negara Republik. Turki Utsmani juga memiliki 3 pondasi dasar berdirinya Turki Modern, yaitu sekulerisme, modernisme, dan nasionalisme. Sekulerisme berarti memisahkan antara urusan agama dengan sistem pemerintahan. Artinya sekulerisme ini menjadi penyebab pemisah politik luar negeri Turki terhadap Timur Tengah. Karena Timur Tengah memiliki mayoritas penduduk beragama Islam dan lebih condong kearah Barat dan Eropa yang memiliki persamaan ideologi. Modernisme merupakan prinsip kedua landasan Turki modern setelah sekulerisme. Modernisme ini diwujudkan dengan cara westernesasi, artinya semua aspek di dalam kehidupan di Turki meniru budaya Barat. Mulai dari bentuk pemerintahan dari monarki menjadi republik dengan demokrasi sebagai landasannya. Modernisasi ini di terapkan karena Turki melihat Barat memiliki kesejahteraan di dalam penerapannya termasuk di dalam ekonomi, sedangkan pada saat itu kondisi perekonomian Turki terpuruk akibat perang yang berkepanjangan. Dengan Modernisasi ini juga yang menyebabkan Turki meninggalkan Timur Tengah yang di anggap masih terbelakang dan mengangap Timur Tengah bukan partner yang baik untuk mengembangkan negaranya pada saaat itu. Dan landasan ideologi yang ketiga yaitu Nasionalisme, Mustafa Kemal pada saat itu menginginkan pemurnian identitas kebangsaan yang selama itu tercampur dengan kebudayan Timur Tengah pada masa pemerintahan Turki Utsmani, caranya yaitu dengan merubah segala identitas yang berbau Arab, seperti gaya hidup, 23

9 berpakaian, dan juga bahasa. Ini terlihat dari di hapusnya segala lembaga syariah, dan juga di dalam aspek agama yaitu adzan diganti dengan bahasa Turki. 6 Penyebab Mustafa Kemal mereformasi Turki menjadi Turki Utsmani karena ia menilai ideologi Islam yang di terapkan oleh Turki Utsmani tidak cocok dilihat dari banyaknya kegagalan dan juga kehancuran Turki Usmani dalam perang Dunia I. Pada saat itu Turki mengalami masa krisis, perekonomian yang tidak dapat tumbuh, keadaan semakin parah ketika Yunani melancarkan serangan yang mengakibatkan keadaan Turki semakin parah. 7 Akan tetapi pada saat itu sekulerisme yang dibawa oleh Mustafa Kemal mengalami berbagai masalah, dalam kurun waktu 50 tahun terakhir, setidaknya telah terjadi 3 kali kudeta militer dengan alas menyelamatkan dan mempertahankan nilai-nilai sekulerisme Turki. Pada tahun 1997 terjadi Kudeta terakhir yaitu saat pemilu Turki di menangkan oleh partai Refah yang berafiliasi terhadap Islam. Dan pada akhirnya, mahkamah konstitusi membubarkan Partai Refah dan melarang segala aktifitas partainya Masa Kerajaan Utsmani Kejayaan kerajaan islam di Turki berada pada masa dinasti Utsmani, lebih tepat pada masa kepemimpinan Sultan Muhammad Al-Fatih pada tahun Para raja 6 Peradaban Islam Turki Modern. 190.pdf 7 Alfan Firmanto : Deislamisasi politik dan Deplitisasi Islam di Timur Tengah. Megister Sains Tesis. Universitas Indonesia Freedom Institute : Kudeta militer Turki, accessed : 22 March

10 Turki Utsmani semuanya memiliki gelar Sultan dan Khalifah meskipun kekuasaannya berbeda. Sultan memiliki fungsi yaitu mengurusi masalah duniawi, 9 sementara Khalifah memiliki kekuasaan di bidang agama. Kekuasaan tersebut di peroleh dengan cara turun temurun, yang berarti kedudukan sultan bisa digantikan oleh saudaranya dan bukan anaknya. Hal ini lah yang menjadi pemicu terjadinya pertempuran antar pangeran yang mengakibatkan melemahnya kekuasaan kerajaan Utsmani di Turki. Raja Usman I adalah putera dari Erthogol yang menjadi pendiri kerajaan Utsmani pada tahun 699 H (1300 M), 10 Ia mendapat gelar sebagai Raja besar keluarga Usman yang kemudian disebut dengan Daulah Islamiyah. Dia telah memerintah sejak tahun 1290 sampai 1326 M. Usman yang dikenal sebagai Gazi (Ksatria Iman) meninggal pada tahun Dalam melakukan ekspansinnya, di dalam kepemimpinannya Raja Usman memberikan 3 pilihan kepada Raja-Raja kecil seperti : masuk islam, membayar jizyah, atau berperang, sedangkan pilihan masuk islam merupakan pilihan yang paling banyak dipilih oleh raja-raja tersebut, karena membayar jizyah dirasa sangatlah mahal dan mereka takut rugi, sedangkan berperang tidak mungkin di terapkan karena kuatnya pasukan tentara yang dimiliki kerajaan Utsmani. Dengan cara seperti itu mmbuat wilayah kekuasaan islam semakin luas dan bertambah besar. 9 Ramlan Surbakti, Memahami Ilmu Politik (Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, 1992), Erik J Zurcher, Sejarah Modern Turki, ( Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003), 39 25

11 Sebelum Islam masuk dan berkembang di Turki, wilayah tersebut diduduki oleh kerajaan Romawi, dimana kekaisaran Romawi mendirikan ibukota baru bagi kerajaannya di wilayah Anatoli, yang akhirnya disebut dengan Konstantinopel. Pada abad 395 M, kerajaan Romawi terpecah menjadi dua bagian yaitu Romawi Barat dan Romawi Timur. Ibukota dari Romawi Timur berada di wilayah Konstantinopel, sedangkan ibukota Romawi Barat di Roma. Kerajaan Romawi Timur berkuasa di Turki sejak M. pada saat itu romawi timur sudah memiliki dua kerajaan yang berdiri, yaitu kerajaan Seljuk dan kerajaan Utsmani. Pada abad ke 13 Romawi Timur mengalami kekalahan dalam berperang ini membuat kerajaan Romawi Timur terus mengalami kemunduran karena kehilangan beberapa kekuasaannya atas beberapa wilayah. Salah satu wilayahnya yaitu bagian barat Anatoli. Dan akhir dari masa kekuasaan Byzantium ketika bangsa Turki Utsmani berhasil merebut Konstantinopel pada tanggal 29 Mei Sultan Muhammad Al-Fatih adalah pemimpin Turki Utsmani dalam penaklukan Konstantinopel, ini merupakan puncak kejayaan Turki Utsmani di kawasan Eropa Tenggara dan Mediterania Timur. Keberhasilan ini membuat pemerintah Turki Utsmani memperoleh pengaruh islam yang kuat. Wilayah Dinasti Turki Utsmani meliputi kawasan Jazirah Arab, Balkan, Hongaria hingga kawasan Afrika Utara. 11 Atas keberhasilan Sultan Muhammad II menaklukan 11 Turki Tahan Dua Mantan Jenderal Karena Terlibat Usaha Kudeta, diakses pada tanggal 03 Maret 2015 pukul WIB melalui duamantanjenderal-karena-terlibat-usaha-kudeta 26

12 Konstantinopel ia diberikan gelar Al-Fatih, yang berarti Khalifah. Sultan Muhammad II juga dianggap sebagai pembawa perubahan bagi perkembangan umat islam, karena Konstantinopel merupakan kota yang belum pernah berhasil di taklukan oleh Raja-Raja sebelumnya. Karena Konstantinopel memiliki keindahan dan kemegahan bagi bangsa Romawi. Dan Konstantinopel berganti nama menjadi Istanbul serta dijadikan sebagai ibukota kerajaan Utsmani. Konstantinopel kemudian menjadi pusat kebudayaan Turki, Bangsa Arab menjadikan kota Istanbul sebagai tempat di dalam bidang agama, ilmu, prinsipprinsip kemasyarakatn, dan hukum. Dan huruf arab dijadikan sebagai huruf resmi yang digunakan oleh kerajaan Utsmani. Selain itu, kemajuan lain dinasti Utsmaniyah yaitu pembangunan di bidang infrastruktur dan pertahanan militer. Ini terlihat dari banyaknya bangunan masjid, sekolah, rumah sakit dan bangunan lainnya. 2. Masa Pemerintahan Mustafa Kemal Turki Utsmani sebelumnya mengalami kemunduran karena banyaknya permasalahan baik internal maupun eksternal, seperti kekalahan dinasti Turki Utsmani pada perang dunia I, yang mengantarkan Turki pada puncak krisisnya karena sistem perpolitikan dan sosial-ekonomi yang terjadi. Keadaan tersebut menyebabkan munculnya berbagai gerakan di Turki seperti Tanzimat, Utsmani 27

13 Muda, dan juga Turki Muda, yang berusaha untuk menyelamatkan Turki dari berbagai keterpurukan. 12 Mustafa Kemal Attaturk merupakan seorang tokoh gerakan pembaharuan di Turki, semangat nasionalismenya yang sangat tinggi mendorongnya untuk melakukan perubahan di Turki yang bertujuan untuk bersaing dengan Negaranegara maju di Eropa dan Barat. Mustafa Kemal memulai perjuangannya dengan memimpin pasukan Turki dalam perang kemerdekaan melawan Negara penjajah seperti Prancis, Inggris, Yunani dan Italia, ia juga melakukan konspirasi dengan Ismet Inounu untuk menjatuhkan kekuasaan khalifah dengan cara melakukan revolusi. Mustafa Kemal beranggapan bahwa untuk menjadi Negara maju, masyarakat Turki harus merubah gaya tradisional kearah kehidupan bergaya modern seperti Negara Eropa dan Barat. Mustafa Kemal di dalam reformasi pembaruannya dalam mewujudkan Turki Modern membawa prinsip ideologi Kemalisnya seperti : 1. Republikanisme, merupakan penghapusam seluruh sitem politik dan pemerintahan yang ada di zaman Turki Utsmani. 2. Populisme, merupakan persamaan hak untuk menduduki semua jabatan yang ada di pemerintahan. 12 ibid 28

14 3. Nasionalisme, prinsip ini digunakan untuk menghilangkan nilai sosial budaya Turki Utsmani atau menetralisir paham Kemalis. Artinya menerapkan nilai budaya Barat di segala aspek kehidupan. 4. Reformisme, untuk mewujudkan Turki modern maka Turki harus mengadopsi cara dan kebudayaan baru, ilmu pengetahuan, dan nilai kehidupan bangsa Eropa. 5. Sekulerisme, prinsip ini berguna untuk memisahkan peran agama dalam sistem pemerintahan, agama tidak boleh mencampuri segala urusan yang ada di pemerintahan Etatisme, bertujuan untuk memperbaiki kesulitak ekonomi Turki setelah perang kemerdekaan, tujuannya untuk menunjukan sistem intervensi Negara terhadap semua aspek kehidupan demi kepentingan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Revolusi pemerintahan Turki ini di mulai pada tahun dengan tujuan merubah segala aspek kehidupan di Turki kearah yang lebih modern, ia bersama teman-teman perjuangannya tidak lagi mengakui keberadaan pemerintah Utsmani, karena di anggap sudah tidak mampu lagi melaksanakan tugas yang semestinya, sehingga ia mendirikan Dewan Nasional pada permulaan Juli 1920 dengan mendasarkan pada pemerintahan rakyat dalam praktek kenegaraan. Dengan adanya 13 Dr. Syafiq A. Mughni, Sejarah Kebudayaan islam Di Turki, Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 1997, Hlmn

15 hal tersebut terbentuklah dua pemerintahan di Turki yaitu pemerintahan Sultan di Istanbul dan Dewan Nasional di Ankara. Pada 6 Desember 1922 Mustafa Kemal mendirikan Partai Rakyat sebagai jalur politiknya menuju pemilihan umum. 14 Setelah melalui berbagai proses Mustafa Kemal berhasil di lantik menjadi presiden pertama Turki pada tanggal 29 Oktober 1923, dan kemudia ia langsung menetapkan Turki sebagai sebuah Negara Republik. Sejak saat itu Mustafa Kemal mulai menerapkan sistem dan kebijakan baru di dalam pemerintahan Turki, contohnya seperti memindahkan ibu kota Turki dari Istanbul ke Ankara, dan menjadikan tanggal 29 November sebagai hari kemerdekaan Turki, pada saat itu ia juga menerapkan sistem sekuler dalam berbagai aspek kehidupan di Negara Turki serta menyebarkan paham-paham sekulerisme di negaranya. Tidak hanya di dalam aspek agama namun juga berbagai kehidupan yang lain, seperti konstitusi misalnya, hukum-hukum yang berkaitan dengan syariat seperti perkawinan dengan hukum-hukum sipil, itu semua di ambil atau di adopsi dari sistem Barat. Setelah 15 tahun menjadi pemimpin Turki, Mustafa Kemal meninggal dunia karena penyakit yang di deritanya, ia meninggal pada tanggal 10 November 1938, dan kepemimpinannya di serahkan ke Mustafa Ismet Inonu yang juga berasal dari partai yang sama yaitu Partai Rakyat Republik atau CHP. Ia menerapkan sistem pemerintahan partai tunggal untuk menjalankan pemerintahannya hal ini bertujuan 14 Tempo.co.id, Erdogan dilantik Jadi Presiden Turki Hari ini, release 28 Agustus 2014, diakses di Erdogan Dilantik Jadi Presiden Turki Hari Ini %C2%A0_-dunia-_Tempo.co.htm, pada tanggal 16 Mei 2015 jam

16 supaya tidak ada kesempatan bagi partai lain untuk bergabung dalam pemerintahannaya. Walaupun Mustafa Kemal meninggal bukan berarti ideologi dan prinsip Kemalis hilang begitu saja. 15 Ideologi kemalis ini tetap di terapkan pada pemerintahan Turki karena kemalis ini di nilai telah memiliki pandangan politik yang matang dalam melakukan pembaharuan dan pembangunan di Turki. Pasca meninggalnya Mustafa Kemal terdapat lebih dari 10 presiden yang menjadi pemimpin Turki, namun jarang di antara mereka yang mau dan berani keluar dari prinsip dan ideologi Kemalis dalam menjalankan kursi pemerintahannya, hal ini di karenakan keinginan mereka untuk menerusak ideologi Kemalis tersebut dan juga ada peran militer yang sangat progresif dalam menjaga nilai-nilai sekuler di Turki. C. Sistem Pemerintahan Turki Turki adalah sebuah Republik, diatur dalam konstitusi yang disahkan pada tahun Konstitusi ini memberikan bentuk pemerintahan parlementer, yang terdiri atas presiden, perdana menteri, dan legislatif, Majelis Nasional Agung. Legislator dipilih oleh rakyat untuk masa jabatan 5 tahun. Presiden dipilih oleh Majelis Nasional Agung selama tujuh tahun, presiden juga merupakan kepala negara dan panglima tertinggi angkatan bersenjata dan memiliki kekuasaan eksekutif yang luas. Presiden menunjuk perdana menteri dari anggota Majelis Nasional. Perdana menteri memimpin Dewan Menteri, atau kabinet, dan 15 Sofyan, Gul: Aku Sangat Tenang Menyerahkan Jabatan Presiden Kepada Erdogan, updatepada 28 September 2014, diakses di Gul: Aku Sangat Tenang Menyerahkan Jabatan Presiden Kepada Erdogan_dakwatuna.com.htm, pada tanggal 15 Mei 2015 jam

17 mengepalai kegiatan sehari-hari pemerintahan. Turki terbagi menjadi 81 provinsi. Masing-masing memiliki seorang gubernur yang ditunjuk oleh presiden dan dewan terpilih. Presiden selaku kepala Negara dan Perdana Menteri selaku kepala pemerintahan. Sejak amandemen konstitusi 2007, Presiden Turki dipilih oleh Parlemen (The Grand National Assembly/TGNA). Presiden terpilih kemudian mengangkat Perdana Menteri. Perdana Menteri kemudian menyusun Dewan Menteri, dengan susunan yang telah disetujui oleh Presiden. Presiden tidak dapat memberhentikan Menteri tanpa proposal dari Perdana Menteri. Kemudian Perdana Menteri lah yang menjalankan pemerintahan sehari-hari di Turki. Perdana Menteri dan Dewan Menteri tidak bertanggung jawab kepada Presiden, melainkan bertanggung jawab kepada Parlemen. Presiden Turki bukan hanya menjadi simbol negara saja. Akan tetapi Presiden punya kewenangan mengembalikan seluruh undang-undang (kecuali UU Anggaran) kepada Parlemen untuk dipertimbangkan kembali masa berlakunya. Dan jika Parlemen berkeras untuk tetap memberlakukan Undan-Undang tetapi Presiden menolak, Presiden dapat memanfaatkan Mahkamah Konstitusi yang dapat memutuskannya. Selain itu, Presiden memiliki kewenangan untuk mengadakan Pemilu ulangan jika terjadi kebuntuan politik. Peran Presiden yang besar juga terlihat dalam kewenangannya untuk memutuskan penggunaan Angkatan Bersenjata Turki, mengangkat kepala-kepala Staf Angkatan Perang, dan TGNA (Turkish Grand National Assembly) berposisi selaku Panglima Tertinggi Angkatan Perang. TGNA sendiri adalah badan legislatif Turki yang berkuasa membuat Undang-Undang yang tidak bisa didelegasikan kepada badan lain. TGNA ini 32

18 memiliki anggota terdiri dari 550 orang yang dipilih secara langsung oleh rakyat. Masa tugasnya selama 5 tahun. Dalam struktur pemerintahan Turki terdapat dua struktur terpisah yaitu MerkezdenYönetim (Pemerintah Pusat) dan Yerinden Yönetim Kuruluşları (Lembaga-Lembaga Pemerintah Desentralisasi), Skema Organisasi Administrasi Pemerintahan Turki (Bilal Eryılmaz, Kamu Yönetimi). Dalam struktur Pemerintah Pusat terdapat dua bagian yaitu baskent orgutu/teskilati (lembaga ibukota) dan tasra orgutu/ teskilati (lembaga wilayah) sesuai namanya, lembaga ibukota merupakan lembaga pemerintahan pusat yang berada di ibukota Negara yaitu Ankara yang terdiri dari presiden dan dewan menteri. Presiden diposisikan sebagai Kepala Negara yang lebih banyak berperan sebagai simbol negara, pemimpin Republik dan bangsa Turki, dan fungsi-fungsi lain dalam Negara sesuai konstitusi. Keterbatasan peran presiden dalam pemerintahan sesuai yang diatur Konstitusi Pasca Amandemen 1982 memunculkan wacana penguatan kembali peran Presiden. Apalagi sejak tahun 2007 Presiden telah dipilih melalui mekanisme pemilihan langsung oleh rakyat, sehingga dirasa perlu untuk ditingkatkan perannya dalam pemerintahan. Sistem Presidensial pada pemilu legislatif Turki 2015 sampai dengan saat ini 2016 menjadi isu yang hangat dalam politik nasional Turki. Dewan menteri merupakan lembaga kolektif. Lembaga ini merupakan lembaga eksekutif yang memiliki tugas utama menyelenggarakan pemerintahan, menurut Konstitusi 1982 adalah pemimpin Dewan Menteri dan administrasi pemerintahan 33

19 secara umum. Perdana Menteri ditunjuk oleh Presiden dari anggota Türkiye Büyük Millet Meclisi (parlemen Turki). Sementara itu para menteri dipilih oleh Perdana Menteri dari anggota parlemen Turki dan ditetapkan oleh Presiden. Beberapa lembaga pendukung berada di struktur pemerintah pusat. Dewan Keamanan Nasional adalah Dewan yang membahas permasalahan keamanan nasional, Dewan Keamanan Nasional memiliki agenda satu kali dalam dua bulan atau lebih sering bila keadaan keamanan terganggu. Dewan Keamanan Nasional ini beranggotakan Presiden, Perdana Menteri, Panglima Angkatan Bersenjata, Para Wakil Perdana Menteri, Menteri Keadilan, Menteri Pertahanan Nasional, Menteri Dalam Negeri, Menteri Luar Negeri, Kepala Staf Angkatan Darat, Laut dan Udara, serta Komandan Jandarma. Badan Pemerikasa Keuangan merupakan lembaga Negara yang memiliki tugas memberikan pertimbangan atas permasalahan administrasi kepada Presiden dan Perdana Menteri. Badan Pemeriksa Keuangan merupakan lembaga auditor yang memeriksa pelaksanaan kebijakan, program dan terutama penggunaan anggaran keuangan negara. Dengan prinsip desentralisasi dalam struktur administrasi, pemerintahan Turki juga dibentuk oleh Lembaga-Lembaga Pemerintah Desentralisasi Lembaga Pemerintah Desentralisasi terdiri dari dua yaitu pemerintah lokal dan organisasi fungsional otonomi. 1. Sistem Politik Turki Lama Sistem politik Turki lama ini pertama kali di terapkan pada tahun 1923 yaitu pada saat masa pemerintahan Mustafa Kemal Atatturk, sehingga politik ini disebut 34

20 juga dengan sistem politik Kemalis, sesuai degan prinsip dan ideologi yang di terapkan Mustafa Kemal di negara Turki pada saat itu. Pada penerapan sistem politik lama Turki merupakan negara yang menganut sistem satu partai, dan partai saat itu hanya Partai Rakyat Republik (PRR), partai ini menerapkan monopoli kekuasaan pada kongres partai di tahun 1931, dengan adanya hal ini politik Turki secara resmi dinyatakan bersistem satu partai, dan selanjutnya tidak ada lagi oposisi legal yang aktif di Turki sampai setelah Perang Dunia II. 16 Untuk menerapkan sistem politik lama ini Mustafa Kemal selaku pemegang kekuasaan di Turki mengubah tatanan kehidupan yang ada di Turki, seperti mengadakan serangkaian reformasi radikal yang bertujuan untuk mengubah Turki menjadi negara sekuler modern. Para Kemalis berusaha membatasi peran agama hanya sebagai sistem kepercayaan pribadi yang terpisah dari ruang public. Sistem pemerintahan ini di terapkan pada tahun 1922 dan Pada tahun 1924, Mustafa Kemal melakukan penghapusan sistem kekhalifahan, penutupan tempat ibadah, dan pembubaran pengadilan agama. Mustafa Kemal beranggapan bahwa sekularisme merupakan kekuasaan negara yang di desain dapat mengontrol agama, langkah pertama yang di lakukan oleh Mustafa Kemal adalah dengan mengontrol ulama dan tarikat sufi melalui berbagai cara, contohnya menetapkan undang-undang mengenai penyatuan sistem pendidikan keagamaan dan pendidikan umum. Aturan seperti ini menjadi landasan hukum di dalam penerapan sistem politik lama M. Hamdan Basyar, Pertarungan dalam Berdemokrasi: Politik Mesir Turki, Israel (Jakarta: UI Press, 2015) hlm

21 Setelah kemanangannya dalam perang kemerdekaan Mustafa Kemal dianggap sebagai penyelamat dan bapak bangsa Turki, ia menggunakan hal ini untuk promosi dirinya sebagai sosok yang suci, pemurah, dan memiliki power di Turki. Berbagai kritik yang ditujukan pada gerakan reformasi Mustafa Kemal karena dianggap sebagai permasalahan bagi perkembangan negara. Pada saat itu isu penghapusan sistem kekhalifahan menjadi isu yang kontroversial. Akan tetapi Mustafa Kemal beranggapan bahwa sistem khalifah harus di hapuskan untuk menghilangkan kaitan dengan masa lalu. Hingga akhirnya penghapusan kekhalifaan itu terjadi pada tahun Sistem Politik Transisi Setelah Mustafa Kemal tidak menjabat lagi, Turki mengalami transisi politik merekan membangun suatu sistem demokrasi yang dapat mewakili aspirasi rakyat. Kemudian terpilihlah sistem multipartai yang berbeda dengan sistem politik sebelumnya. Secara garis besar sistem ini mengikuti tiga kekuasaan, yaitu kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Kekuasaan eksekutif Turki memiliki struktur ganda seperti Presiden Turki dan Dewan Menteri yang dipimpin oleh perdana menteri, Periode Multi partai di Turki bermula sejak bulan Juli 1945 yaitu ketika seorang industrialis dari Istanbul, Nuri Demirag, ia mendirikan partai oposisi yang bernama Milli Kalkinma Partisi (Partai Pembangunan Nasional) yang secara resmi terdaftar pada 5 september Ramlan Surbakti, Memahami Ilmu Politik (Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, 1992),

22 3. Sistem Politik Modern Pada Tahun 1980, militer merencanakan pemerintah Turki kedalam sistem politik demokratis. Militer mengumumkan bahwa parlemen dan kabinet telah dibubarkan, oleh karena itu para anggota majelis merumuskan untuk mencari jalan keluar atas ketidak seimbang sistem politik pada saat itu, akhirnya anggota majelis yang di ketuai oleh Profesor Orhan Aldikacti mengeluarkan kebijakan bahwa pusat kekuasaan Turki di tangan eksekutif dan menambah kekuasaan presiden serta dewan keamanan nasional Sejarah Peralihan Turki Sekuler Mustafa Kemal Menjadi Republik Islam Turki Revolusi Turki di bawah pimpinan Mustafa Kemal Pasha terjadi pada tahun Ini merupakan kecemerlangan karier politik Mustafa Kemal dalam peperangan, yang dikenal sebagai perang kemerdekaan Turki, Revolusi ini membuat Mustafa Kemal menjadi pemimpin dan gerakan nasionalisme Turki. 19 Gerakan ini, yang pada merupakan gabungan dari berbagai kelompok gerakan kemerdekaan di Turki, yang memiliki tujuan untuk mempertahankan kemerdekaan Turki dari ancaman Negara sekutu. Namun pada perkembangannya gerakan ini diarahkan untuk menentang Sultan. Mustafa Kemal mendirikan Negara Republik Turki di atas kegagalan kekhalifahan Turki Ustmani terhadap prinsip 18 Ramlan Surbakti, Memahami ilmu politik ( Jakarta: PT. Gramedia Widiasaranan Indonesia, 1992), Mukti Ali H. A (1994). Islam dan Sekularisme di Turki Modern. Jakarta : Djambatan Hal

23 sekularisme, modernisme dan nasionalisme. Meskipun demikian, Mustafa Kemal bukanlah yang pertama kali memperkenalkan ide-ide tersebut di Turki. Gagasan sekularisme Mustafa Kemal banyak mendapat inspirasi dari pemikiran Ziya Gokalp, ia merupakan seorang sosiolog Turki yang diakui sebagai Bapak Nasionalisme Turki.. Dengan demikian Mustafa dan pengikutnya menggerakkan reformasi-reformasi di Turki dengan dasar-dasar yang telah diletakkan oleh para pendiri-pendiri di kekhalifahan Turki. Pada perkembangan selanjutnya ide-ide reformasi Mustafa Kemal menjadi suatu gerakan politik pemerintah yang biasa disebut dengan sebutan Kemalisme. Politik Kemalis ingin memutuskan hubungan Turki dengan sejarahnya yang lalu yaitu budaya Turki Utsmani, tujuannya yaitu agar Turki dapat masuk dalam peradaban Barat dan menjadi Turki modern. Oleh karena itulah penghapusan kekhalifahan merupakan hal yang sangat penting yang harus dilaksanakan. Atas usaha dari pemerintahan Kemalis pada saaat itu, Kekhalifahan di Turki berhasil di hapuskan pada tanggal 1 November Selanjutnya pada tanggal 13 Oktober 1923 Pemerintah Mustafa Kemal memindahkan pusat pemerintahan dari Istanbul ke Ankara. Akhirnya pada tanggal 29 Oktober 1923 memproklamasikan terbentuknya negara Republik Turki dan mengangkat Mustafa Kemal sebagai Presiden Republik Turki. Setelah menghapus kekhalifahan, agenda selanjutnya yang di lakukan Mustafa kemal adalah menghapuskan lembaga-lembaga syariah, meskipun sebenarnya peranan lembaga ini sudah sangat dibatasi oleh para pembaru kerajaan ustmani. 20 Bagi pengikut kemalis, syariat adalah benteng terakhir yang masih tersisa 20 Mardin, Agama dan Politik, Hal

24 dari sistem keagamaan tradisional atau peninggalan kekhalifahan. Selanjutnya pemerintah Mustafa Kemal pada saat itu juga menutup sekolah-sekolah yang berbasis Islam yang sudah ada sejak tahun 1300 yang menjadi suatu lembaga pendidikan Islam. Reformasi agama merupakan salah satu contoh tindakan ekstrim dari rezim kemalis setelah penghapusan khalifah. Reformasi ini bertujuan untuk memisahkan agama dari kehidupan politik negara dan mengakhiri kekuatan tokohtokoh agama dalam masalah politik, sosial dan ke budayaan. Selain itu mustafa kemal juga mengajukan pemikiran tentang nasionalisme agama. Menurutnya agama merupakan suatu lembaga sosial dan karena itu harus disesuaikan dengan sosial dan budaya masyarakat Turki. Reformasi agama, yang tujuannya menjadikan Turki Islam atau nasionalisasi Islam ini merupakan bentuk campur tangan dari pemerintah Kemalis dalam kehidupan beragama di masyarakat Turki. Sekularisme yang sebenarnya yaitu memisahkan hubungan agama dengan pemerintahan, dimana negara menjamin kebebasan beribadah, bagi warga negara, tetapi pada penerapannya dijalankan dengan semangat nasionalisme yang radikal dan dipaksakan oleh Kemalis. Namun penerapan nasionalisasi agama ini hanya bertahan hingga akhir pemerintahan Kemalis bersama Partai Rakyat Republik. Mustafa Kemal memiliki tujuan untuk menjadikan Turki modern, yang berarti mengacu kepada peradaban barat. Ia beranggapan bahwa Turki harus menjadi bangsa Barat dalam segala aspek kehidupan. 21 Untuk itu Pemerintah Kemalis mengeluarkan kebijakan salah satunya adalah larangan menggunakan pakaian agama di tempat-tempat umum dan 21 Lewis, Modern Turkey, Mortimer, Islam dan Kekuasaan 39

25 menganjurkan masyarakat Turki menggunakan pakaian sebagaimana orang-orang barat berpakaian seperti menggunaan jas dan bertopi. Peraturan ini mulai diterapkan pada November 1925 dan sampai saat ini masyarakat Turki masih menggunakan pakaian ala Barat. pemakaian jas sudah menjadi ciri umum dari masyarakat Turki. Sedangkan pemakaian topi sudah tidak di pergunakan lagi. Mustafa Kemal juga mengkritik pemakaian jilbab oleh wanita-wanita Turki, tapi semasa hidupnya tidak ada undang-undang yang secara tegas melarang pemakaian jilbab tersebut. Pelarangan jilbab secara konstitusional baru terjadi pada tahun 1998, sebagai reaksi militer atas munculnya fenomena kesadaran yang tinggi dari muslimah-muslimah Turki dalam menggunakan jilbab dan juga reaksi atas kemenangan Partai Islam Refah pada pemilu tahun Selain reformasi agama, reformasi yang paling penting dari rezim Kemalis adalah reformasi bahasa, contohnya seperti Tulisan Arab diganti dengan tulisan Latin, berdasarkan undang-undang yang diputuskan oleh Dewan Nasional Agung pada 3 Novemeber Reformasi bahasa ini memiliki tujuan yaitu membebaskan bahasa Turki dari pengaruh bahasa asindan fokus pemurnian bahasa Turki adalah bahasa Arab dan Persia. Mustafa Kemal juga mengadakan kunjungan di banyak tempat untuk mengajar secara langsung tulisan baru pada rakyat Turki. Reformasi bahasa ini memberi kontribusi yang sagat besar bagi perkembangan bahasa Turki saat ini. Penelitian yang mendalam terhadap akar bahasa dan struktur bahasa Turki membuktikan bahwa bahasa Turki termasuk kelompok bahasa Altay, yaitu bahasabahasa yang dipergunakan oleh bangsa-bangsa yang mendiami wilayah yang 40

26 membentang dari Finlandia hingga Manchuria. Bahasa Turki juga termasuk bahasa aglutinatif, atau biasa disebut dengan bahasa berimbuhan. Bahasa Turki memiliki perbedaan yang jelas dengan bahasa Arab. Komite ahli hukum mengambil Undang-Undang sipil Swiss untuk memenuhi keperluan hukum di Turki yang digunakan untuk menggantikan Undang-Undang Syariah. Berdasarkan keputusan Dewan Nasional agung tanggal 17 februari Undang- Undang Sipil yang mulai diberlakukan pada tanggal 4 Oktober 1926 ini antara lain : menerapkan monogami, melarang poligami dan memberikan persamaan hak antara pria dan wanita dalam memutuskan perkawinan dan perceraian. Sebagai konsekuensi dari persaman hak dan kewajiban ini, hukum waris berdasarkan Islam resmi dihapuskan. Selain itu undang-undang sipil juga memberi kebebasan bagi perkawinan antar agama. Pada tanggal 1 Januari 1935, pemerintah Turki mengharuskan pemakaian nama keluarga bagi setiap orang Turki serta melarang pemakaian gelar-gelar yang biasa dipakai pada masa Turki Ustmani dahulu. Mustafa Kemal mencontohkan kebijakan ini dengan menambahkan nama Ataturk di belakang namanya, Ataturk memiliki arti yaitu Bapak Bangsa Turki. Tidak hanya itu, Pada tahun 1935 pemerintah Mustafa Kemal juga merubah sistem kalender hijriyah diganti dengan sistem kalender masehi, kalender masehi ini menjadikan hari Minggu sebagai hari libur menggantikan hari libur sebelumnya yaitu hari Jumat. Banyak Negara menyimpulkan bahwa bentuk sekularisme Turki tersebut merupakan suatu bentuk pemaksaan dari pemerintah rezim, bukanlah sekularisasi yang tumbuh sebagai suatu konsekuensi dari proses modernisasi seperti di negara- 41

27 negara Eropa dan Barat pada umumnya. 22 Selain itu sekularisasi di Turki juga merupakan peniruan secara sadar pola tingkah laku masyarakat Eropa yang dianggap modern dan lebih maju. Bagi Kemalis, masyarakat Turki modern tidak saja harus berpikiran Rasional seperti orang-orang Eropa, tetapi juga harus meniru tatacara berperilaku dan berpakaian seperti mereka. Pada tanggal 10 November 1938 Mustafa Kemal meninggal dunia, setelah tiga kali menjabat sebagai presiden Republik Turki, yaitu pada tahun 1927, 1931 dan Mustafa Kemal diakui berhasil menciptakan sistem pemerintahan parlementer dan meletakkan prinsip dasar yang kuat bagi kehidupan demokratisasi di Turki. Partai Republik Rakyat merupakan partai politik yang dibentuk Mustafa Kemal untuk menjalankan roda Pemerintahan. Meskipun demikian, sejarah Turki menunjukkan pemerintahan Kemal dengan sistem pemerintahan satu partai tidak memberi ruang bagi kemunculan partai oposisi. Iklim Demokrasi muncul kemudian sejak Turki menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun Reformasi budaya, terutama sekularisasi agama dan pemakaian hukum Barat menggantikan hukum Islam yaitu dengan memperlihatkan proses dinamis dari penerimaan dan penolakan masyarakat Turki. Sekularisasi agama pada masa Kemalis ( ) melahirkan generasi Turki yang jauh dari agamanya. Bahasa Turki yang ditulis dalam bahasa latin telah menjadi bahasa nasional Turki. Sedangkan pemakaian hukum-hukum Barat juga diadaptasi dengan berbagai tingkatan kesulitan di berbagai lapisan masyarakat. 22 Mukti Ali H. A., Islam dan Sekularisme di Turki Modern 42

28 Pada pemilu 1950, kekuasaan tunggal Partai Republik Rakyat berakhir dan digantikan oleh partai sekuler beraliran liberal, yaitu Partai Demokrat. Partai ini dipimpin oleh Adnan Menderes memiliki tujuan yaitu mengoreksi penyimpanganpenyimpangan sekularisasi yang sudah dijalankan oleh Partai Republik Rakyat sejak berdirinya negara Turki. Namun Adnan menderes juga tidak ingin ideologi Kemalisme digantikan begitu saja dengan ideologi lain. Sejak masa pemerintahan Partai Demokrat inilah masyarakat Muslim yang merupakan mayoritas (98 persen dari 70 juta jiwa) penduduk Turki dapat melakukan shalat di masjid-masjid umum, berpuasa dan melakukan ibadah naik haji, yang pada masa Rezim Kemalis sulit dilakukan. Selain itu sekolah-sekolah agama kembali di buka, sehingga para orang tua dapat kembali menyekolahkan anak mereka di sekolah agama, setelah mereka menyadari bahwa mereka tumbuh sebagai suatu generasi yang jauh dari nilai dan ilmu agama selama masa pemerintahan Mustafa Kemal.. Perkembangan masyarakat di Turki menemukan karakter sendiri sebagai suatu bentuk pertentangan dengan pemikiran Kemalisme, yang dinilai fundamental dan radikal, walaupun pemikiran liberalis ini menentang Kemalisme akan tetapi mereka tidak ingin ideologi ini diganti dengan pemikiran Islam, baik yang konservatif maupun moderat. Semangat masyarakat Turki modern untuk menjadi suatu bangsa yang modern dan demokratis, selalu disertai dengan kesadaran yang mendalam tentang watak dan idealisme Turki yang menuju Negara Islam. Budaya Turki dan Barat yang pernah dimunculkan oleh Ziya Gokalp sebagai Bapak nasionalis Turki mulai terimplementasikan dengan wajar dan alami, sedangkan 43

29 Kemalisme dijadikan ideologi negara yang keberadaannya sangat dijaga oleh kekuatan militer Turki. Militer Turki juga memiliki peran sebagai penjaga ideologi Kemalisme sebagai prinsip negara. Jatuhnya pemerintahan Partai Islam Refah pada tahun 1998 adalah suatu bukti masih dominannya pengaruh politik militer di Turki. Namun kebangkitan Islam, baik itu suatu fenomena kesadaran umat Islam Turki untuk kembali mempelajari nilai-nilai Islam di tengah kebijakan sekuler pemerintah dan fenomena dukungan masyarakat Islam terhadap kemenangan partai politik yang dianggap membawa aspirasi Islam terus memperlihatkan kemajuan ke arah yang positif. Aspirasi dan dukungan yang besar dari masyarakat Turki kembali mengantarkan kemenangan partai berbasis Islam yaitu Partai Keadilan dan Pembangunan dalam pemilu

Atika Puspita Marzaman. Recep Tayyib Erdogan:

Atika Puspita Marzaman. Recep Tayyib Erdogan: Atika Puspita Marzaman Recep Tayyib Erdogan: Turki, Islam, dan Uni Eropa HEPTAcentrum Press Recep Tayyib Erdogan: Turki, Islam, dan Uni Eropa Oleh: Atika Puspita Marzaman Copyright 2011 by Atika Puspita

Lebih terperinci

tidak langsung, mereka mengakui Utsman sebagai penguasa tertinggi dengan gelar Padiansyah Ali Utsman 4 B.

tidak langsung, mereka mengakui Utsman sebagai penguasa tertinggi dengan gelar Padiansyah Ali Utsman 4 B. A. Sejarah Berdirinya Kerajaan Turki Utsmani Kata Utsmaniyah diambil dari pendiri pertama dinasti ini, yaitu Utsman ibn Erthogrul ibn Sulaiman Syah. Para pendiri Daulah Utsmaniyah ini berasal dari suku

Lebih terperinci

CHAPTER I INTRODUKSI PENDULUM THE SICK MAN

CHAPTER I INTRODUKSI PENDULUM THE SICK MAN CHAPTER I INTRODUKSI PENDULUM THE SICK MAN SEJAK kekhalifahan Usmaniah runtuh, Turki seperti seorang pemuda yang jatuh bangun, tergopoh-gopoh mencari jati dirinya. Ideologi dan garis-politik sekuler yang

Lebih terperinci

Assalamu alaikum Wr Wb. Turki Usmani. Oleh : Anggraini Dwi Ikhwani

Assalamu alaikum Wr Wb. Turki Usmani. Oleh : Anggraini Dwi Ikhwani Assalamu alaikum Wr Wb Turki Usmani Oleh : Anggraini Dwi Ikhwani Berdirinya Kerajaan Turki Usmani Bangsa Turki tercatat dalam sejarah atas keberhasilannya mendirikan dua Dinasti, yaitu Dinasti Turki Saljuk

Lebih terperinci

Albania Negeri Muslim di Benua Biru?

Albania Negeri Muslim di Benua Biru? Albania Negeri Muslim di Benua Biru? Faktanya banyak sekali hal-hal yang belum kita ketahui tentang agama islam di dunia ini, bagi kalian yang mengaku masyarakat islam hendaklah kita sesekali menilik lebih

Lebih terperinci

BAB III ERDOGAN DAN HUBUNGAN TURKI AMERIKA SERIKAT

BAB III ERDOGAN DAN HUBUNGAN TURKI AMERIKA SERIKAT BAB III ERDOGAN DAN HUBUNGAN TURKI AMERIKA SERIKAT Pada bab sebelumnya, telah di jelaskan secara garis besar mengenai kerjasama antara Turki dan Amerika Serikat, kemudian pada bab ini membahas lebih dalam

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 119 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Kesimpulan yang penulis dapatkan dari hasil penulisan skripsi ini merupakan hasil kajian dan pembahasan dari bab-bab sebelumnya. Wilayaha Eritrea yang terletak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Turki adalah negara yang terletak di antara dua benua. Dengan luas

BAB I PENDAHULUAN. Turki adalah negara yang terletak di antara dua benua. Dengan luas i 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Turki adalah negara yang terletak di antara dua benua. Dengan luas wilayah sekitar 814.578 km 2, 97% (790.200 km 2 ) wilayahnya terletak di benua Asia dan

Lebih terperinci

ISLAM DAN HEGEMONI BARAT

ISLAM DAN HEGEMONI BARAT RUANG KAJIAN ISLAM DAN HEGEMONI BARAT Siti Nuraini Abstrak Artikel ini membahas tentang Islam dan hegemoni Barat dalam perspekif gerakan kaum muslim yang mencoba mengadaptasi dan mengembangkan dari kemajuan

Lebih terperinci

NEGARA MESIR. : Islam, Kristen Mata uang : Pound Mesir

NEGARA MESIR. : Islam, Kristen Mata uang : Pound Mesir NEGARA MESIR Negara : Mesir Ibu kota : Kairo Luas wilayah : 997.739 km2 Bentuk pemerintahan : Republik Jumlah penduduk : 76.117.420 jiwa Lagu kebangsaan : "Hani an be tu da to Samil Ma Kam" Bahasa : Arab

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. mengacu pada bab I serta hasil analisis pada bab IV. Sesuai dengan rumusan

BAB V KESIMPULAN. mengacu pada bab I serta hasil analisis pada bab IV. Sesuai dengan rumusan BAB V KESIMPULAN Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan mengacu pada bab I serta hasil analisis pada bab IV. Sesuai dengan rumusan masalah pada bab I, terdapat empat hal

Lebih terperinci

SEKULARISME, ISLAM DAN DEMOKRASI DI TURKI

SEKULARISME, ISLAM DAN DEMOKRASI DI TURKI , Edisi 003, Oktober 2011 i g i t a l l i m e m o k r a t i s m o k r a t i s. c o m SEKULARISME, ISLAM AN EMOKRASI I TURKI Ihsan Ali-Fauzi 1 Informasi Buku: Hakan Yavuz, Secularism and Muslim emocracy

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN. Kebijakan pemerintahan Francisco..., Fadhil Patra Dwi Gumala, FISIP UI, Universitas Indonesia

BAB IV KESIMPULAN. Kebijakan pemerintahan Francisco..., Fadhil Patra Dwi Gumala, FISIP UI, Universitas Indonesia 68 BAB IV KESIMPULAN Pasca berakhirnya perang saudara di Spanyol pada tahun 1939, Francisco Franco langsung menyatakan dirinya sebagai El Claudilo atau pemimpin yang menggunakan kekuasaannya dengan menerapkan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. menjalar ke Suriah merupakan akar dari konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah.

BAB V KESIMPULAN. menjalar ke Suriah merupakan akar dari konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah. BAB V KESIMPULAN Fenomena Arab Spring yang dimulai dari Tunisia, Mesir, Libya, Yaman, dan menjalar ke Suriah merupakan akar dari konflik berkepanjangan yang terjadi di Suriah. Fenomena ini menjadi momen

Lebih terperinci

A. Pengertian Orde Lama

A. Pengertian Orde Lama A. Pengertian Orde Lama Orde lama adalah sebuah sebutan yang ditujukan bagi Indonesia di bawah kepemimpinan presiden Soekarno. Soekarno memerintah Indonesia dimulai sejak tahun 1945-1968. Pada periode

Lebih terperinci

Para filsuf Eropa menyebut istilah akhir sejarah bagi modernisasi yang kemudian diikuti dengan perubahan besar.

Para filsuf Eropa menyebut istilah akhir sejarah bagi modernisasi yang kemudian diikuti dengan perubahan besar. Tiga Gelombang Demokrasi Demokrasi modern ditandai dengan adanya perubahan pada bidang politik (perubahan dalam hubungan kekuasaan) dan bidang ekonomi (perubahan hubungan dalam perdagangan). Ciriciri utama

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dalamnya. Untuk dapat mewujudkan cita-cita itu maka seluruh komponen yang

I. PENDAHULUAN. dalamnya. Untuk dapat mewujudkan cita-cita itu maka seluruh komponen yang 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perubahan suatu negara untuk menjadi lebih baik dari aspek kehidupan merupakan cita-cita dan sekaligus harapan bagi seluruh rakyat yang bernaung di dalamnya.

Lebih terperinci

Westget Mall diperkirakan merupakan supermarket milik Israel yang sering dikunjungi orang-orang asing.

Westget Mall diperkirakan merupakan supermarket milik Israel yang sering dikunjungi orang-orang asing. Westget Mall diperkirakan merupakan supermarket milik Israel yang sering dikunjungi orang-orang asing. Balas campur tangan militer Kenya di Somalia, kelompok al Shabab menyerang sebuah mal di Nairobi,

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. dasawarsa terakhir ini dengan dilumpuhkannya beberapa pemimpin-pemimpin dictator

BAB V KESIMPULAN. dasawarsa terakhir ini dengan dilumpuhkannya beberapa pemimpin-pemimpin dictator BAB V KESIMPULAN Amerika serikat adalah sebagai negara adidaya dan sangat berpengaruh di dunia internasional dalam kebijakan luar negerinya banyak melakukan berbagai intervensi bahkan invasi dikawasan

Lebih terperinci

ARSITEKTUR BYZANTIUM

ARSITEKTUR BYZANTIUM ARSITEKTUR BYZANTIUM Seni bangunan ini kemudian disebut sebagai arsitektur klasik, karena prinsip-prinsip, konsep dan romantika bangunan pada jaman itu akan tetap abadi. Salah satu jenis arsitektur yang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 105 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini akan dibahas mengenai kesimpulan dan saran dari skripsi dengan judul GEJOLAK PATANI DALAM PEMERINTAHAN THAILAND (Kajian Historis Proses Integrasi Rakyat Patani

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM

BAB II GAMBARAN UMUM BAB II GAMBARAN UMUM 2.1. Jepang Pasca Perang Dunia II Pada saat Perang Dunia II, Jepang sebagai negara penyerang menduduki negara Asia, terutama Cina dan Korea. Berakhirnya Perang Dunia II merupakan kesempatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Rosmiati Lubis, 2013

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Rosmiati Lubis, 2013 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Turki di bawah kepemimpinan Mustafa Kemal Pasha merupakan negara yang terkenal dengan sekularisasinya atau usaha-usaha untuk meniru ke negara-negara Barat

Lebih terperinci

Demokratisasi di Mesir (Arab Spring) Ketiga dapat dikatakan benar. Afrika Utara dan Timur Tengah mengalami proses demokrasi

Demokratisasi di Mesir (Arab Spring) Ketiga dapat dikatakan benar. Afrika Utara dan Timur Tengah mengalami proses demokrasi Rani Apriliani Aditya 6211111049 Hubungan Internasional 2011 Demokratisasi di Mesir (Arab Spring) Apa yang diprediksikan oleh Huntington dalam bukunya Gelombang Demokrasi Ketiga dapat dikatakan benar.

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan pertanyaan penelitian pada Bab I penelitian ini dan dihubungkan dengan kerangka pemikiran yang ada, maka kesimpulan yang diambil dari penelitian ini

Lebih terperinci

BADAN EKSEKUTIF OLEH: ADIYANA SLAMET. Disampaikan Pada Kuliah Pengantar Ilmu Politik Pertemuan Ke-6 (IK-1,3,4,5)

BADAN EKSEKUTIF OLEH: ADIYANA SLAMET. Disampaikan Pada Kuliah Pengantar Ilmu Politik Pertemuan Ke-6 (IK-1,3,4,5) BADAN EKSEKUTIF OLEH: ADIYANA SLAMET Disampaikan Pada Kuliah Pengantar Ilmu Politik Pertemuan Ke-6 (IK-1,3,4,5) Pemerintah Dan Pemerintahan Pemerintah (Government) secara etimologis berasal dari bahasa

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. kota Grozny, ibu kota Chechnya, setelah mendengar kabar Uni Soviet berada

I. PENDAHULUAN. kota Grozny, ibu kota Chechnya, setelah mendengar kabar Uni Soviet berada I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tanggal 22 Agustus 1991, ribuan orang berkumpul memadati lapangan utama kota Grozny, ibu kota Chechnya, setelah mendengar kabar Uni Soviet berada diambang kehancuran.

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Tesis ini berupaya untuk memberikan sebuah penjelasan mengenai

BAB V PENUTUP. Tesis ini berupaya untuk memberikan sebuah penjelasan mengenai BAB V PENUTUP Tesis ini berupaya untuk memberikan sebuah penjelasan mengenai hubungan antara kebangkitan gerakan politik Islam dalam pergolakan yang terjadi di Suriah dengan persepsi Amerika Serikat, yang

Lebih terperinci

A. Persamaan Pemikiran Imam Mawardi dengan Ali Abdul Raziq tentang Konsep

A. Persamaan Pemikiran Imam Mawardi dengan Ali Abdul Raziq tentang Konsep BAB IV PERBANDINGAN KONSEP NEGARA MENURUT PEMIKIRAN IMAM MAWARDI DENGAN ALI ABDUL RAZIQ A. Persamaan Pemikiran Imam Mawardi dengan Ali Abdul Raziq tentang Konsep Negara Dalam tulisan ini hampir semua pemikiran

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Bab ini merupakan kesimpulan dari penulisan skripsi yang berjudul Peranan Aung San Suu Kyi Dalam Memperjuangkan Demokrasi di Myanmar tahun 1988-2010. Kesimpulan

Lebih terperinci

MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA

MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DI BERBAGAI NEGARA A. SISTEM PEMERINTAHAN PARLEMENTER Sistem pemerintahan di mana kepala pemerintahan dipegang oleh presiden dan pemerintah tidak bertanggung jawab kepada

Lebih terperinci

Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia

Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia Kelebihan dan Kelemahan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia Sistem pemerintahan negara Indonesia telah mengalami beberapa perubahan. Semuanya itu tidak terlepas dari sifat dan watak

Lebih terperinci

Komunisme dan Pan-Islamisme

Komunisme dan Pan-Islamisme Komunisme dan Pan-Islamisme Tan Malaka (1922) Penerjemah: Ted Sprague, Agustus 2009 Ini adalah sebuah pidato yang disampaikan oleh tokoh Marxis Indonesia Tan Malaka pada Kongres Komunis Internasional ke-empat

Lebih terperinci

NEGARA SEKULER TURKI I. SEKULER

NEGARA SEKULER TURKI I. SEKULER NEGARA SEKULER TURKI I. SEKULER Kemunduran Turki Usmani Sejak Abad ke-17 dan kekalahannya dari bangsa Barat mendorong para penguasa dan kaum intelektual untuk bermawas diri dan melakukan usaha-usaha rekonstruksi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. dan ingin meraih kekuasaan yang ada. Pertama penulis terlebih dahulu akan

I. PENDAHULUAN. dan ingin meraih kekuasaan yang ada. Pertama penulis terlebih dahulu akan I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dinamika gerakan sosial keagamaan di Indonesia sangat menarik untuk dikaji. Dikatakan menarik, karena salah satu agendanya adalah menyebarkan gagasannya dan ingin

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Turki merupakan negara Islam yang merupakan salah satu tempat bersejarah

PENDAHULUAN. Turki merupakan negara Islam yang merupakan salah satu tempat bersejarah PENDAHULUAN Turki merupakan negara Islam yang merupakan salah satu tempat bersejarah perkembangan Islam di Dunia. Turki juga merupakan wilayah yang terdiri dari dua simbol peradaban di antaranya peradaban

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN UMUM ASAS MONOGAMI MENURUT HUKUM PERKAWINAN DI TURKI

BAB III TINJAUAN UMUM ASAS MONOGAMI MENURUT HUKUM PERKAWINAN DI TURKI BAB III TINJAUAN UMUM ASAS MONOGAMI MENURUT HUKUM PERKAWINAN DI TURKI A. Sejarah Undang-Undang Perkawinan di Turki Turki memproklamasikan diri sebagai negara mpdern sejak tahun 1924, secara geografis memiliki

Lebih terperinci

KESINAMBuNGAN BUDAYA

KESINAMBuNGAN BUDAYA c Demokrasi Lewat Bacaan d KESINAMBuNGAN BUDAYA Oleh Nurcholish Madjid Ketika Kaisar Hirohito meninggal, banyak orang membicarakan kedudukannya selaku lambang kontinuitas budaya Jepang selama ribuan tahun.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS TENTANG KONSEP SYURA DALAM ISLAM ATAS PELAKSANAAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL DI INDONESIA MENURUT MAHFUD MD

BAB IV ANALISIS TENTANG KONSEP SYURA DALAM ISLAM ATAS PELAKSANAAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL DI INDONESIA MENURUT MAHFUD MD 68 BAB IV ANALISIS TENTANG KONSEP SYURA DALAM ISLAM ATAS PELAKSANAAN DEMOKRASI KONSTITUSIONAL DI INDONESIA MENURUT MAHFUD MD A. Analisis tentang Konsep Syura dalam Islam atas Pelaksanaan Demokrasi Konstitusional

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Islam, telah membawa pengaruh dala etnis dan agama yang dianut.

BAB V KESIMPULAN. Islam, telah membawa pengaruh dala etnis dan agama yang dianut. BAB V KESIMPULAN Yugoslavia merupakan sebuah negara yang pernah ada di daerah Balkan, di sebelah tenggara Eropa. Yugoslavia telah menoreh sejarah panjang yang telah menjadi tempat perebutan pengaruh antara

Lebih terperinci

Lampiran. Timeline Konflik Yang Terjadi Di Suriah Kekerasan di kota Deera setelah sekelompok remaja

Lampiran. Timeline Konflik Yang Terjadi Di Suriah Kekerasan di kota Deera setelah sekelompok remaja Lampiran Timeline Konflik Yang Terjadi Di Suriah Maret 2011 Kekerasan di kota Deera setelah sekelompok remaja membuat graffiti politik, puluhan orang tewas ketika pasukan keamanan menindak Demonstran Mei

Lebih terperinci

BAB VI. 6.1 Kesimpulan Strategi Suriah dalam menghadapi konflik dengan Israel pada masa Hafiz al-

BAB VI. 6.1 Kesimpulan Strategi Suriah dalam menghadapi konflik dengan Israel pada masa Hafiz al- 166 BAB VI 6.1 Kesimpulan Strategi Suriah dalam menghadapi konflik dengan Israel pada masa Hafiz al- Assad berkaitan dengan dasar ideologi Partai Ba ath yang menjunjung persatuan, kebebasan, dan sosialisme

Lebih terperinci

KERUNTUHAN KEKHALIFAHAN TURKI UTSMANI TAHUN 1924 SKRIPSI

KERUNTUHAN KEKHALIFAHAN TURKI UTSMANI TAHUN 1924 SKRIPSI KERUNTUHAN KEKHALIFAHAN TURKI UTSMANI TAHUN 1924 SKRIPSI oleh: Winda Desilia Putri NIM 050210302223 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU

Lebih terperinci

INTISARI. Judul Skripsi : Politik Keterbukaan Arab Saudi Dibawah Kepemimpinan. RajaAbdullah Bin Abdul Aziz Sejak Tahun 2005

INTISARI. Judul Skripsi : Politik Keterbukaan Arab Saudi Dibawah Kepemimpinan. RajaAbdullah Bin Abdul Aziz Sejak Tahun 2005 INTISARI Nama : Lintar Setyanto NIM : 151090234 Judul Skripsi : Politik Keterbukaan Arab Saudi Dibawah Kepemimpinan RajaAbdullah Bin Abdul Aziz Sejak Tahun 2005 Arab Saudi merupakan salah satu negara di

Lebih terperinci

Semua yang terjadi di Mesir tak lepas dari kepentingan Amerika. Hubungan militer Mesir dan Amerika sangat erat.

Semua yang terjadi di Mesir tak lepas dari kepentingan Amerika. Hubungan militer Mesir dan Amerika sangat erat. Semua yang terjadi di Mesir tak lepas dari kepentingan Amerika. Hubungan militer Mesir dan Amerika sangat erat. Detik demi detik perubahan di Mesir tidak lepas dari restu Amerika Serikat. Ketika Jenderal

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Negarawan merupakan karakter yang sangat penting bagi kepemimpinan nasional Indonesia. Kepemimpinan negarawan diharapkan dapat dikembangkan pada pemimpin pemuda Indonesia

Lebih terperinci

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MATERI AUDIENSI DAN DIALOG DENGAN FINALIS CERDAS CERMAT PANCASILA, UUD NEGARA RI TAHUN 1945, NKRI, BHINNEKA TUNGGAL IKA, DAN KETETAPAN MPR Dr. H. Marzuki Alie

Lebih terperinci

yang berperan sebagai milisi dan non-milisi. Hal inilah yang menyebabkan skala kekerasan terus meningkat karena serangan-serangaan yang dilakukan

yang berperan sebagai milisi dan non-milisi. Hal inilah yang menyebabkan skala kekerasan terus meningkat karena serangan-serangaan yang dilakukan Bab V Kesimpulan Hal yang bermula sebagai sebuah perjuangan untuk memperoleh persamaan hak dalam politik dan ekonomi telah berkembang menjadi sebuah konflik kekerasan yang berbasis agama di antara grup-grup

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bali dikenal sebagai daerah dengan ragam budaya masyarakatnya yang

BAB I PENDAHULUAN. Bali dikenal sebagai daerah dengan ragam budaya masyarakatnya yang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bali dikenal sebagai daerah dengan ragam budaya masyarakatnya yang unik. Bali dipandang sebagai daerah yang multikultur dan multibudaya. Kota dari provinsi Bali adalah

Lebih terperinci

KEWARGANEGARAAN NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHA. Syahlan A. Sume. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN.

KEWARGANEGARAAN NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHA. Syahlan A. Sume. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi MANAJEMEN. KEWARGANEGARAAN Modul ke: NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHA by Fakultas FEB Syahlan A. Sume Program Studi MANAJEMEN www.mercubuana.ac.id 1. Latar Belakang Perlunya Negara Setiap manusia mempunyai negara, Mengapa?

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Negara eropa yang paling lama menjajah Indonesia adalah Negara Belanda

BAB I PENDAHULUAN. Negara eropa yang paling lama menjajah Indonesia adalah Negara Belanda BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia di jajah oleh bangsa Eropa kurang lebih 350 tahun atau 3.5 abad, hal ini di hitung dari awal masuk sampai berakhir kekuasaannya pada tahun 1942. Negara eropa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENYEBARAN ISLAM SULTAN MUHAMMAD AL FATIH PADA MASA DINASTI UTSMANIYAH ( M)

BAB IV ANALISIS PENYEBARAN ISLAM SULTAN MUHAMMAD AL FATIH PADA MASA DINASTI UTSMANIYAH ( M) BAB IV ANALISIS PENYEBARAN ISLAM SULTAN MUHAMMAD AL FATIH PADA MASA DINASTI UTSMANIYAH (1451-1481 M) Sejak berakhirnya masa keemasan Dinasti Abbasiyah, kondisi umat Islam mengalami kemajuan kembali berkat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Rusia merupakan negara federasi yang terbentuk pasca keruntuhan Uni Soviet. Sebagai negara baru, Rusia berusaha untuk membangun kembali kejayaan seperti

Lebih terperinci

HISTORY OF AFRICA. By: Umi Hartati, M.Pd

HISTORY OF AFRICA. By: Umi Hartati, M.Pd HISTORY OF AFRICA By: Umi Hartati, M.Pd IMPERIALISME & KOLONIALISME BENUA AFRIKA Nasib Afrika tidak di tangan bangsa Afrika sendiri, tetapi ditentukan oleh bangsa kulit putih. Pada umumnya negara-negara

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SatuanPendidikan : Madrasah Aliyah (Prog Keagamaan) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu,

BAB I PENDAHULUAN. internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara merupakan salah satu subjek hukum internasional. Sebagai subjek hukum internasional, negara harus memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu, salah satunya

Lebih terperinci

Title? Author Riendra Primadina. Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov :10:06 GMT

Title? Author Riendra Primadina. Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov :10:06 GMT Title? Author Riendra Primadina Details [emo:10] apa ya yang di maksud dengan nilai instrumental? [emo:4] Modified Tue, 09 Nov 2010 14:10:06 GMT Author Comment Hafizhan Lutfan Ali Comments Jawaban nya...

Lebih terperinci

BAB III PROBLEMATIKA KEMANUSIAAN DI PALESTINA

BAB III PROBLEMATIKA KEMANUSIAAN DI PALESTINA BAB III PROBLEMATIKA KEMANUSIAAN DI PALESTINA Pada bab ini penulis akan bercerita tentang bagaimana sejarah konflik antara Palestina dan Israel dan dampak yang terjadi pada warga Palestina akibat dari

Lebih terperinci

2015 PERANAN SOUTH WEST AFRICA PEOPLE ORGANIZATION (SWAPO) DALAM PERJUANGAN KEMERDEKAAN NAMIBIA

2015 PERANAN SOUTH WEST AFRICA PEOPLE ORGANIZATION (SWAPO) DALAM PERJUANGAN KEMERDEKAAN NAMIBIA BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Namibia merupakan negara mandat dari Afrika Selatan setelah Perang Dunia I. Sebelumnya, Namibia merupakan negara jajahan Jerman. Menurut Soeratman (2012,

Lebih terperinci

Sejarah Seni Rupa Yunani Kuno 1. Sejarah Yunani Kuno

Sejarah Seni Rupa Yunani Kuno 1. Sejarah Yunani Kuno Sejarah Seni Rupa Yunani Kuno 1. Sejarah Yunani Kuno Yunani kuno tidak diragukan lagi merupakan salah satu peradaban paling berpengaruh dalam sejarah umat manusia. Dari daerah yang terletak di ujung semenanjung

Lebih terperinci

(1) PENCERMATAN DAN PERNYATAAN

(1) PENCERMATAN DAN PERNYATAAN (1) PENCERMATAN DAN PERNYATAAN (1) Kepolisian Negara Kesatuan Republik Indonesia (Polri) dibentuk oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 19 Agustus 1945 (harap cermati : As Fajar, Inti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959)

BAB I PENDAHULUAN. The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959) BAB I PENDAHULUAN The Constitution is made for men, and not men for the Constitution. (Soekarno, dalam pidato tanggal 17 Agustus 1959) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 selanjutnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah Negara hukum. 1 Konsekuensi

BAB I PENDAHULUAN. Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah Negara hukum. 1 Konsekuensi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah Negara hukum. 1 Konsekuensi dari ketentuan ini adalah bahwa setiap sikap, pikiran, perilaku, dan kebijakan pemerintahan negara

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Pada bab yang terakhir ini akan dibahas kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Terdapat beberapa kesimpulan yang didapatkan penulis merupakan jawaban

Lebih terperinci

NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN

NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN Modul ke: 02 Fakultas EKONOMI DAN BISNIS A. Latar Belakang Perlunya Negara B. Pengertian dan Definisi Negara C. Unsur-Unsur Negara D. Klasifikasi Negara E. Sifat Organisasi

Lebih terperinci

Konstitusi Rancangan Rusia untuk Suriah: Pertimbangan tentang Pemerintahan di Kawasan Tersebut

Konstitusi Rancangan Rusia untuk Suriah: Pertimbangan tentang Pemerintahan di Kawasan Tersebut Konstitusi Rancangan Rusia untuk Suriah: Pertimbangan tentang Pemerintahan di Kawasan Tersebut Leif STENBERG Direktur, AKU- Dalam makalah berikut ini, saya akan mengambil perspektif yang sebagiannya dibangun

Lebih terperinci

TIGA ALIRAN PEMBAHARUAN Westernisme, Islamisme dan Nasionalisme. Drs. Muhammad Muhtarom Ilyas. Abstrak

TIGA ALIRAN PEMBAHARUAN Westernisme, Islamisme dan Nasionalisme. Drs. Muhammad Muhtarom Ilyas. Abstrak TIGA ALIRAN PEMBAHARUAN Westernisme, Islamisme dan Nasionalisme Drs. Muhammad Muhtarom Ilyas Abstrak Setelah mengalami kemunduran, Turki Usmani tidak henti untuk berusaha mengadakan pembaharuan-pembaharuan

Lebih terperinci

Mengapa HT terus mendesak pemerintah mengirimkan tentara perang melawan Israel?

Mengapa HT terus mendesak pemerintah mengirimkan tentara perang melawan Israel? Hafidz Abdurrahman Ketua Lajnah Tsaqafiyah DPP HTI Inggris melakukan berbagai upaya untuk mendudukkan Yahudi di Palestina namun selalu gagal. Tapi setelah khilafah runtuh dan ruh jihad mati barulah negara

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG. Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia,

BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG. Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia, BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG 2.1. Letak Geografis Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia, membentang seperti busur yang ramping sepanjang 3.800 KM. Luas totalnya adalah 377.815

Lebih terperinci

menurut nama Raja Spanyol pada waktu itu, Philipe II. Megelhaens meninggal dunia di

menurut nama Raja Spanyol pada waktu itu, Philipe II. Megelhaens meninggal dunia di NEGARA FILIPINA a. Profil Negara Nama internasional Luas wilayah Ibu kota Bentuk pemerintahan : Republic of The Philippines : ± 330.324 km2 : Manila : Republik Hari kemerdekaan : 12 Juni 1898 Kepala negara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan penderitaan bagi masyarakat Korea. Jepang melakukan eksploitasi

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan penderitaan bagi masyarakat Korea. Jepang melakukan eksploitasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penelitian Sejarah Korea yang pernah berada di bawah kolonial kekuasaan Jepang menimbulkan penderitaan bagi masyarakat Korea. Jepang melakukan eksploitasi sumber

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mengenang sejarah Jerman akan selalu tertuju pada Perang Dunia II dan sosok pemimpinnya yaitu Adolf Hitler. Adolf Hitler menjabat sebagai kanselir Jerman di usia

Lebih terperinci

MAKALAH PERBANDINGAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA

MAKALAH PERBANDINGAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA Makalah Perbandingan Sistem Pemerintahan Negara MAKALAH PERBANDINGAN SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA RUSDIANTO KARIM SMA NEGERI 1 BONTOMARANNU TAHUN AJARAN 2011-2012 BAB I PENDAHULUAN Sistem pemerintahan suatu

Lebih terperinci

Hubungan Internasional (daring), 1 November 2013, <http://dinasulaeman.wordpress.com/2013/11/01/sistemdemokrasi-ala-iran-demokrasi-tangan-tuhan/>,

Hubungan Internasional (daring), 1 November 2013, <http://dinasulaeman.wordpress.com/2013/11/01/sistemdemokrasi-ala-iran-demokrasi-tangan-tuhan/>, BAB V PENUTUP Dalam pandangan konstruktivisme, kebijakan diplomasi fatwa antinuklir sebagai senjata pemusnah massal adalah hasil proses dialektis antara kondisi sentimen anti-islam pasca 11 September,

Lebih terperinci

RANI PURWANTI KEMALASARI SH.MH. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJEMEN.

RANI PURWANTI KEMALASARI SH.MH. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJEMEN. Modul ke: MATA KULIAH : KEWARGANEGARAAN MODUL 2 NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN SUMBER : BUKU ETIKA BERWARGANEGARA, PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI PERGURUAN TINGGI. ( DITERBITKAN OLEH UMB GRAHA ILMU ) Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan bersatu. Sebelum menjadi sebuah negara yang berbentuk Republik, Turki

BAB I PENDAHULUAN. dan bersatu. Sebelum menjadi sebuah negara yang berbentuk Republik, Turki BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Turki adalah sebuah Republik Konstitusional yang demokratis, sekuler dan bersatu. Sebelum menjadi sebuah negara yang berbentuk Republik, Turki merupakan sebuah Imperium

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Pada bab terakhir dalam penulisan skripsi ini akan dituangkan kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Pada bab terakhir dalam penulisan skripsi ini akan dituangkan kesimpulan BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Pada bab terakhir dalam penulisan skripsi ini akan dituangkan kesimpulan dan rekomendasi berdasarkan hasil penelitian mengenai permasalahan yang dikaji dalam skripsi ini,

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN. Bab ini merupakan kesimpulan dari penulisan skripsi yang berjudul MILITER

BAB V KESIMPULAN. Bab ini merupakan kesimpulan dari penulisan skripsi yang berjudul MILITER 145 BAB V KESIMPULAN Bab ini merupakan kesimpulan dari penulisan skripsi yang berjudul MILITER DAN POLITIK DI INDONESIA (Studi Tentang Kebijakan Dwifungsi ABRI Terhadap Peran-peran Militer di Bidang Sosial-Politik

Lebih terperinci

PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya)

PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya) PENGUATAN SISTEM DEMOKRASI PANCASILA MELALUI INSTITUSIONALISASI PARTAI POLITIK Oleh: Muchamad Ali Safa at (Dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya) Apakah Sistem Demokrasi Pancasila Itu? Tatkala konsep

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam Bab : 3 PERADABAN ISLAM

Pendidikan Agama Islam Bab : 3 PERADABAN ISLAM Modul ke: 04 Pendidikan Agama Islam Bab : 3 PERADABAN ISLAM Fakultas Teknik Elektro Alimudin, S.Pd.I, M.Si Program Studi Pendidikan Agama Islam www.mercubuana.ac.id PENGANTAR Peradaban yang dibangun oleh

Lebih terperinci

cambuk, potong tangan, dan lainnya dilaksanakan oleh Monarki Arab Saudi. Selain hal tersebut, Monarki Arab Saudi berusaha untuk meningkatkan

cambuk, potong tangan, dan lainnya dilaksanakan oleh Monarki Arab Saudi. Selain hal tersebut, Monarki Arab Saudi berusaha untuk meningkatkan BAB V KESIMPULAN Arab Saudi merupakan negara dengan bentuk monarki absolut yang masih bertahan hingga saat ini. Namun pada prosesnya, eksistensi Arab Saudi sering mengalami krisis baik dari dalam negeri

Lebih terperinci

Burma mempunyai catatan tersendiri dalam sejarah Burma karena AFPFL BAB V. Kesimpulan

Burma mempunyai catatan tersendiri dalam sejarah Burma karena AFPFL BAB V. Kesimpulan sistem satu partai atau partai tunggal dalam bidang pemerintahan. Oleh karena itu, semua partai politik termasuk AFPFL dihilangkan. Ne Win menganggap bahwa banyaknya partai politik akan mengacaukan pemerintahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 selanjutnya

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 selanjutnya BAB I PENDAHULUAN Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 selanjutnya disingkat UUD 1945 1 telah mengalami perubahan sebanyak empat kali, yakni Perubahan Pertama pada tahun 1999, Perubahan

Lebih terperinci

TURKEY, EUROPE, AND PARADOXES OF IDENTITY

TURKEY, EUROPE, AND PARADOXES OF IDENTITY l Edisi 048, Februari 2012 P r o j e c t TURKEY, EUROPE, AND PARADOXES OF IDENTITY i t a i g k a a n D Ziya Onis Terkatung-katungnya Nasib Turki di Eropa Review Paper oleh Ihsan Ali-Fauzi 1 Edisi 048,

Lebih terperinci

yang korup dan lemah. Berakhirnya masa pemerintahan Dinasti Qing menandai masuknya Cina ke dalam era baru dengan bentuk pemerintahan republik yang

yang korup dan lemah. Berakhirnya masa pemerintahan Dinasti Qing menandai masuknya Cina ke dalam era baru dengan bentuk pemerintahan republik yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Republik Rakyat Cina (RRC) adalah salah satu negara maju di Asia yang beribukota di Beijing (Peking) dan secara geografis terletak di 39,917 o LU dan 116,383

Lebih terperinci

Dalam pandangan Ikhwan, mereka mempunyai hubungan bersahabat sejak era pendiri kerajaan, Raja Abdul Aziz al Saud, bahkan sampai saat ini.

Dalam pandangan Ikhwan, mereka mempunyai hubungan bersahabat sejak era pendiri kerajaan, Raja Abdul Aziz al Saud, bahkan sampai saat ini. Pengantar: Kerajaan Arab Saudi mengelompokkan Ikhwanul Muslimin sebagai kelompok teroris, sama dengan Al Qaeda, dan lainnya. Ada apa di balik semua ini? Adakah negara lain punya peran? Simak pembahasannya

Lebih terperinci

LATAR BELAKANG LAHIRNYA DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959

LATAR BELAKANG LAHIRNYA DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959 LATAR BELAKANG LAHIRNYA DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959 A. Latar Belakang 1. Kehidupan politik yang lebih sering dikarenakan sering jatuh bangunnya kabinet dan persaingan partai politik yang semakin menajam.

Lebih terperinci

POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI)

POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI) A. Pengertian Politik POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI) Dalam bahasa Indonesia, politik dalam arti politics mempunyai makna kepentingan umum warga negara suatu bangsa. Politik merupakan rangkaian

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG KEPROTOKOLAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG KEPROTOKOLAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG KEPROTOKOLAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa negara menghormati kedudukan para Pejabat Negara,

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.125, 2010 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PEMERINTAHAN. Acara Kenegaraan. Protokoler. Tata Cara. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5166) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

Potret Sistem Internasional & Pembentukan Negara di Timur Tengah. Muhammad Qobidl `Ainul Arif, M.A. #Sesi 2, 24 Februari 2015

Potret Sistem Internasional & Pembentukan Negara di Timur Tengah. Muhammad Qobidl `Ainul Arif, M.A. #Sesi 2, 24 Februari 2015 Potret Sistem Internasional & Pembentukan Negara di Timur Tengah Muhammad Qobidl `Ainul Arif, M.A. #Sesi 2, 24 Februari 2015 Membedah Timur Tengah dalam Perspektif Strukturalisme Struktur hirarkis sistem

Lebih terperinci

KEKUASAAN PEMERINTAH NEGARA MENURUT UUD NRI 1945 PERKEMBANGAN DAN DINAMIKANYA

KEKUASAAN PEMERINTAH NEGARA MENURUT UUD NRI 1945 PERKEMBANGAN DAN DINAMIKANYA KEKUASAAN PEMERINTAH NEGARA MENURUT UUD NRI 1945 PERKEMBANGAN DAN DINAMIKANYA HERLAMBANG P. WIRATRAMAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS AIRLANGGA SISTEM KETATANEGARAAN 2017 POIN DISKUSI Memahami teori kekuasaan

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN KEISTIMEWAAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN KEISTIMEWAAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH UNDANG-UNDANG NOMOR 44 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN KEISTIMEWAAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN, Menimbang : a. bahwa sejarah panjang perjuangan rakyat Aceh

Lebih terperinci

BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT

BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT 37 BAB II PERKEMBANGAN DEMOKRASI DI INDONESIA YANG DITUANGKAN DALAM UNJUK RASA (DEMONSTRASI) SEBAGAI HAK DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT A. Sejarah Perkembangan Demokrasi di Indonesia Demokrasi adalah bentuk

Lebih terperinci

KLASIFIKASI SISTEM KETATANEGARAAN. Novia Kencana, MPA Universitas Indo Global Mandiri

KLASIFIKASI SISTEM KETATANEGARAAN. Novia Kencana, MPA Universitas Indo Global Mandiri KLASIFIKASI SISTEM KETATANEGARAAN Novia Kencana, MPA Universitas Indo Global Mandiri PEMBAGIAN SISTEM KETATANEGARAAN Bentuk Negara Bentuk Pemerintahan Sistem Pemerintahan Sistem Politik 1. Negara Kesatuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemilu 1955 merupakan pemilihan umum pertama dengan sistem multi partai yang dilakukan secara terbuka,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemilu 1955 merupakan pemilihan umum pertama dengan sistem multi partai yang dilakukan secara terbuka, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemilu 1955 merupakan pemilihan umum pertama dengan sistem multi partai yang dilakukan secara terbuka, bebas dan jujur.tetapi pemilihan umum 1955 menghasilkan

Lebih terperinci

BAB 1 PERANG DUNIA I

BAB 1 PERANG DUNIA I Page1 BAB 1 PERANG DUNIA I I. Penyebab Langsung a. 28 Juni 1914: Terbunuhnya Franz Ferdinand (pewaris tahta kerajaan Austria-Hongaria) dan istrinya karena ditembak oleh Gavrilo Princip (anggota teroris

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Mubarak. Berdasarkan dengan pandangan bahwa dalam setiap wilayah ditingkat

BAB V PENUTUP. Mubarak. Berdasarkan dengan pandangan bahwa dalam setiap wilayah ditingkat BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Skripsi ini telah menjelaskan mengenai perjuangan Ikhwanul Muslimin (IM) dalam proses Counter Hegemony terhadap sekularisme di masa pemerintahan Hosni Mubarak. Berdasarkan

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LAMBANG PALANG MERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG LAMBANG PALANG MERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG LAMBANG PALANG MERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia

Lebih terperinci

1. DARI IDEOLOGI HINGGA TERORISME

1. DARI IDEOLOGI HINGGA TERORISME 1 1. DARI IDEOLOGI HINGGA TERORISME Dalam sejarahnya, manusia memang sudah ditakdirkan untuk berkompetisi demi bertahan hidup. Namun terkadang kompetisi yang dijalankan manusia itu tidaklah sehat dan menjurus

Lebih terperinci