PANITIA PEMBINA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (P2K3) DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Transkripsi

1 PANITIA PEMBINA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (P2K3) DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA LAPORAN TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Retno Suci Wulandari R PROGRAM DIPLOMA III HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET Surakarta commit 2016 to user

2 ii

3 iii

4 ABSTRAK PANITIA PEMBINA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (P2K3) DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA Retno Suci Wulandari 1, Cr. Siti Utari 2 Latar Belakang : Rumah Sakit adalah salah satu bidang jasa bertujuan memberikan pelayanan dan fasilitas kesehatan yang dewasa ini semakin dibutuhkan keberadaannya. Akibat peningkatan pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan oleh masyarakat maka tuntutan program pengelolaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit (K3RS) juga semakin meningkat. Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3) adalah organisasi yang memberi pembinaan serta membantu penyelenggaraan K3 di Rumah Sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kesesuaian pembentukan, organisasi, fungsi dan tugas serta kegiatan P2K3 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta dengan Undang undang, peraturan dan teori yang berlaku. Metode Penelitian : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode penulisan deskriptif untuk menganalisa kesesuaian pembentukan fungsi dan tugas serta kegiatan P2K3 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta dengan Undang Undang, peraturan dan teori yang berlaku. Hasil Penelitian : Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta telah membentuk Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3). Struktur organisasi terdiri dari Ketua, Sekretaris, Koordinator Bidang dan Anggota. Telah terdapat uraian tugas dan fungsi P2K3. Dilakukan kegiatan pelaporan kepada direktur setiap 1 bulan sekali. Pembentukan P2K3 belum disahkan oleh Depnaker, secara otomatis belum dilakukan pelaporan kegiatan P2K3 ke Depnaker kota Surakarta. Simpulan Penelitian : Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta telah membentuk Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3). Ditemukan beberapa ketidaksesuaian antara P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta dengan Undang Undang, peraturan serta teori yang digunakan pada laporan ini antara lain pada pembentukan, tugas dan fungsi serta pada kegiatan pelaporan kegiatan P2K3 Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Kata Kunci : P2K3 1 Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2 Dosen Program Diploma III commit Hiperkes to user dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret Surakarta. iv

5 ABSTRACT SAFETY AND HEALTH COMMITTEE (P2K3) OF PKU MUHAMMADIYAH HOSPITAL AT SURAKARTA Retno Suci Wulandari 1, Cr. Siti Utari 2 Background : Hospital is one of the services sector that has purpose to provide services and health facilities which nowadays the hospital existance is very needed by the people. With the increased requirement of health care facilities by the people then the requirement management program Health and Safety at Work Hospital is also increased automaticly. Safety and Health Comittee (P2K3) is an organization that gives guidance and support enforce the Safety and Health in the Hospital. The purpose of this study was to analyze the suitability of the formation, organisation s structure, duty and function, and also activity of P2K3 at PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta with goverment legislation, the regulations and the prevailing theory. Methods : The methods of this research is disciptive method to analyze the suitability of the formation, program, and activity of P2K3 at PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta with goverment legislation, the regulations and the prevailing theory. Result : PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta have formed a Health and Safety Committee at Work (P2K3). The organizational structure consists of a Chairman, Secretary, Coordinator and members. There have been a description of duties and functions of P2K3. Reporting to the director of activities performed every month. Formation P2K3 not been approved by the Department of Labour, so automatically not carried P2K3 activity reporting to the Department of Labour at Surakarta. Conclution : PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta have formed a Health and Safety Committee at Work (P2K3). Found some discrepancy between P2K3 PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta with the legislation, regulations and theories used in this report. That are the establishment, duties and functions as well as the reporting of activities P2K3 PKU Muhammadiyah Hospital at Surakarta. Keyword : P2K3 1 College student from III Diploma Degree of Industrial Hygiene, Occupational Health and Safety Program, Medical Faculty, Sebelas Maret University, Surakarta. 2 Lecture from III Diploma Degree commit of Industriall to user Hygiene, Occupational Health and Safety Program, Medical Faculty, Sebelas Maret University, Surakarta. v

6 PRAKATA Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini dengan judul Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Penulisan laporan tugas akhir ini dimaksudkan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya dari Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta. Selain itu kerja praktik atau kegiatan magang ini dilaksanakan untuk membina dan menambah wawasan guna mengenal, mengetahui dan memahami mekanisme serta mengaplikasikan pengetahuan penulis, mengamati permasalahan dan hambatan mengenai organisasi Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Bersama tersusunnya laporan tugas akhir ini, penulis menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak baik yang langsung maupun tidak langsung telah memberikan bantuan, bimbingan serta dorongan yang telah diberikan kepada penulis, khususnya kepada : 1. Bapak Prof. Dr. dr. Hartono, M.Si selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Ibu Yeremia Rante Ada, S.Sos, M.Kes selaku Ketua Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Ibu Dra. Cr. Siti Utari, M.Kes selaku pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan saran dalam penyusunan laporan ini. 4. Ibu Reni Wijayanti, dr. M.Sc selaku penguji yang telah memberikan saran dalam penyusunan laporan ini. 5. Bapak/ibu staf pengajar dan karyawan/karyawati Program Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret Surakarta. 6. Direktur Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta dr. H. Mardiatmo, Sp.Rad serta Direksi Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan ijin dan bimbingan untuk melaksanakan kerja praktek. 7. Bapak Dr. Aswin W selaku Manajer Diklit beserta staff Unit Diklit Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan ijin dan bimbingan untuk melaksanakan kerja praktek. 8. Bapak M. Anis Sumaji, S.Ag, M.PI selaku pembimbing utama lapangan serta selaku ketua Panitia Pembina Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3) Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan ijin serta bimbingan untuk melaksanakan kerja praktek. vi

7 9. Bapak Wiwit Hadi Prabowo, S.T selaku Sekretaris Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bimbingan kepada penulis. 10. Ibu, Mas Cahyo, serta Almarhum Bapak yang selalu menjadi motivasi penulis agar menyelesaikan studi dan laporan tugas akhir ini 11. Seluruh keluarga besar penulis yang telah memberikan do a serta dukungan moril maupun matriil serta kepada Achmad Kurnianto yang senantiasa menemani hari-hari penulis dan selalu memberikan dorongan serta semangat dalam penulisan laporan tugas akhir ini. 12. Etika Marsita Dewi dan Deby Ratnawati teman seperjuangan saat Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang membantu dan selalu saling menyemangati saat Praktek Kerja Lapangan (PKL) maupun dalam proses penulisan laporan tugas akhir ini. 13. Oktavia Kurniawati, Tiara Dwi Isnaeni, Juanita Devi Wijaya, Sri Purwati, Rizky Dwi Rahmadhani, dan Diyah Ayu Kaswati sahabat-sahabat tercinta penulis yang memberi semangat dan dorongan dalam penulisan laporan tugas akhir ini dan seluruh angkatan 2013 Diploma III Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini masih banyak kekurangan dalam penyusunannya, untuk itu penulis mohon maaf dan tidak lupa segala saran serta kritik dari semua pihak penulis harapkan demi semakin sempurnanya laporan tugas akhir ini. Akhirnya penulis mengharapkan semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Surakarta, April 2016 Penulis, Retno Suci Wulandari vii

8 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PENGESAHAN RUMAH SAKIT... iii ABSTRAK... vi ABSTRACT... v PRAKATA... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR SINGKATAN... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 2 C. Tujuan Penelitian... 3 D. Manfaat Penelitian... 3 BAB II LANDASAN TEORI... 5 A. Tinjauan Pustaka... 5 B. Kerangka Pemikiran BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian B. Lokasi da Waktu Penelitian C. Obyek Penelitian D. Sumber Data E. Teknik Pengumpulan Data F. Analisis Data BAB IV HASIL PENELITIAN BAB V PEMBAHASAN BAB VI SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN viii

9 DAFTAR TABEL Tabel 1. Bahaya Potensial Berdasarkan Lokasi dan Pekerjaan di RS Tabel 2. Rincian Jumlah Tenaga Kerja RS PKU Muhammadiyah Surakarta Tabel 3. Kesesuaian Tugas P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta dengan Peraturan Tabel 4. Kesesuaian Fungsi P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta dengan Peraturan ix

10 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Kerangka Pemikiran Gambar 2. Struktur Organisasi P2K3 RS PKU Muhamamdiyah Surakarta x

11 DAFTAR SINGKATAN AK3U APD CSSD Depnaker ILO IPAL IPSRS K3 K3RS KMK OHSAS OK P2K3 Permenaker RTL SDM SK Wadir WHO : Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum : Alat Pelindung Diri : Central Sterile Supply Departement : Departemen Tenaga Kerja : International Labour Organization : Instalasi Pengolahan Air Limbah : Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit : Keselamatan dan Kesehatan Kerja : Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit : Keputusan Menteri Tenaga Kerja : Occupational Health and Safety Assesment Series : Operasi Kamer : Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan : Peraturan Menteri Tenaga Kerja : Rencana Tindak Lanjut : Sumber Daya Manusia : Surat Keputusan : Wakil Direktur : World Health Organization xi

12 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Kebijakan K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta Lampiran 2. Surat Keputusan Direktur Tentang P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta Lampiran 3. Surat Penunjukkan Ahli K3 oleh Menteri Tenaga Kerja Lampiran 4. Sertifikat AK3U Sekretaris P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta Lampiran 5. Program Program P2K3 RS PKU Muhammadiyah Surakarta Lampiran 6. Checklist kepatuhan APD Lampiran 7. Notulen Pertemuan P2K3 Lampiran 8. Daftar Hadir Pertemuan P2K3 Lampiran 9. Laporan Kegiatan P2K3 Kepada Direktur Lampiran 10. Hasil Monitoring dan Evaluasi Program P2K3 xii