Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi VI Program Studi MMT-ITS, Surabaya 4 Agustus 2007

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi VI Program Studi MMT-ITS, Surabaya 4 Agustus 2007"

Transkripsi

1 UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KAYU BERDASARKAN EMPAT FAKTOR INTERNAL UNTUK EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH MENENGAH DI MALANG Tjaturono*, Indrasurya B. Mochtar** *Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Merdeka Malang **Guru Besar Jurusan Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember tjaturono@hotmail.com, caturono@telkom.net ABSTRAK Peningkatan produktivitas tenaga kerja merupakan salah satu cara untuk dapat menekan biaya produksi lebih efektif dan efisien. Usaha ini merupakan salah satu cara untuk menahan kecenderungan biaya pembangunan rumah menengah untuk terus meningkat seperti di Indonesia saat ini. Dalam tulisan ini dibahas upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja yang dititik beratkan pada empat variabel internal tenaga kerja yang berpengaruh kuat terhadap produktivitas tenaga kerja tukang kayu. Metode penilaian yang digunakan adalah wawancara, kuisioner, dan observasi. Data yang diperoleh diolah dengan statistik diskriptif, linear berganda, uji model simultan dan parsial. Dari hasilnya dapat diketahui bahwa telah terjadi peningkatan produktivitas terhadap produktivitas SNI 2001 yang berkisar antara terkecil 69% pada pekerjaan kayu buat kosen sampai dengan peningkatan terbesar 600% pada pekerjaan kayu buat pintu dan jendela. Sedangkan terhadap produktivitas aktual tahun 2005, didapatkan peningkatan antara terkecil 18% pada pekerjaan kayu buat kosen, dan terbesar 52% pada pekerjaan pasang atap. Kata kunci: Efisiensi biaya, pembangunan rumah menengah, produktivitas tenaga kerja, tukang kayu. PENDAHULUAN Dalam Suatu proyek konstruksi terdapat tiga hal penting yang harus diperhatikan yaitu waktu, biaya dan mutu (K erzner, 2006). Pada umumnya, mutu konstruksi merupakan elemen dasar yang harus dijaga untuk senantiasa sesuai dengan perencanaan. Namun demikian, pada kenyataannya sering terjadi pembengkakan biaya sekaligus keterlambatan waktu pelaksanaan (Proboyo, 1999; Tjaturono, 2004). Dengan demikian, seringkali efisiensi dan efektivitas kerja yang diharapkan tidak tercapai. Hal itu mengakibatkan pengembang akan kehilangan nilai kompetitif dan peluang pasar (Mora dan Li, 2001). Disamping itu, ketatnya persaingan dunia pengembang perumahan di Indonesia dipicu oleh kenaikan bahan bakar minyak (BBM) per 1 Oktober 2005 yang lalu, berdampak langsung secara signifikan terhadap kenaikan biaya produksi. Dengan demikian, setiap pengembang semakin dituntut untuk memiliki keunggulan dalam bersaing (Sutoto, 2005). Salah satu keunggulan dalam bersaing dapat ditempuh melalui kemampuan dalam menekan biaya (Keegan, 1995). Dengan kata lain, pengembang

2 harus mampu melakukan efisiensi dan efektivitas pada biaya produksi, agar mereka tetap mampu bertahan dalam persaingan di masa kini. Nilai biaya produksi yang dipengaruhi oleh biaya tenaga kerja memiliki porsi yang signifikan (Smith, et al, 1990). Besarnya biaya tenaga kerja konstruksi mencapai 35% - 40% dari biaya total pembangunan (Tjatur ono, 1999; Budi Priyanto, 2000) berdasarkan produktivitas Burgelijke Openbare Werken (BOW) 1921, mencapai % (Tjaturono, 2004) berdasarkan produktivitas SNI 2001, dan mencapai 18-21% berdasarkan produktivitas aktual 2005 (Tjaturono, 2005). Pengukuran produktivitas tenaga kerja merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas (Hafid, 1995). Pengukuran prod uktivitas pada penelitian Tjaturono (2005), menyatakan bahwa produktivitas tenaga kerja aktual dipengaruhi oleh lima faktor eksternal dan empat faktor internal. Faktor-faktor internal tenaga kerja tersebut meliputi: (1) motivasi (MTS), (2) keterampilan (KTRP), (3) disiplin (DSP), dan (4) pendidikan (PDDK) yang memiliki persentase pengaruh sebesar 40%. Peningkatan produktivitas tenaga kerja dapat dilakukan dengan mengupayakan perbaikan pada empat faktor internal di atas. Upaya ini akan mengurangi biaya dan waktu, khususnya biaya tenaga kerja, sehingga diperoleh biaya tenaga kerja minimum (minimum labour cost) dalam rangka mencapai biaya yang kompetitif ( Ratnayanti, 2003). Oleh karena itu peningkatan produktivitas tenaga kerja sangatlah diperlukan untuk mempertahankan eksistensi pengembang dalam menentukan daya saing (NAHB Research Centre, 1998; Gaszper, 2000; Ratnayanti, 2003; Tjaturono, 2005). Tinjauan pada tulisan ini dibatasi pada variabel internal yang dominan terhadap produktivitas tenaga kerja untuk delapan jenis pekerjaan kayu saja. Lokasi studi yang dipilih adalah Malang dengan tipe rumah menengah layak huni (Jurnal REI, 2002; Simanungkalit, 2004). Sedangkan metode pelaksanaan pembangunannya adalah metode standar yang lazim digunakan oleh pengembang di Malang. Permasalahan Permasalahan yang akan dipecahkan dalam tulisan ini adalah: 1. Setelah dilakukan perbaikan faktor manakah yang lebih dominan dalam peningkatan produktivitas tenaga kerja kayu. 2. Berapa besar kemungkinan peningkatan produktivitas tenaga kerja kayu setelah dilakukan upaya perbaikan. 3. Berapa besarnya peningkatan produktivitas tenaga kerja kayu yang diteliti setelah upaya perbaikan dibandingkan dengan produktivitas yang didasarkan pada SNI 2001 dan produktivitas aktual hasil penelitian oleh Tjaturono (2005). METODOLOGI Upaya-upaya Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja Hasil penelitian Tjaturono (2005), menyatakan bahwa faktor utama internal yang memengaruhi produktivitas tenaga kerja adalah motivasi, keterampilan, disiplin, dan pendidikan sehingga perlu dilakukan perbaikan pada keempat faktor tersebut. Supaya produktivitas tenaga kerja untuk 8 jenis pekerjaan kayu meningkat, langkah yang diambil sebagai berikut: a. Motivasi (MTS) Bentuk motivasi yang biasa dilakukan oleh perusahaan meliputi empat unsur utama (Antonius Johannes, 2002) yakni: (1) kompensasi bentuk uang, (2) pengarahan dan pengendalian, (3) persiapan pola kerja yang efektif, dan (4) kebijakan. A-8-2

3 Berdasarkan pada keempat bentuk motivasi di atas serta teori hirarki kebutuhan Maslow (Handoko dkk., 2003) yang terdiri dari lima tingkatan meliputi: kebutuhan fisiologis, keamanan, sosial, penghargaan dan aktualisasi diri. Yang dipilih untuk memotivasi tenaga kerja pembangunan rumah menengah adalah kompensasi dalam bentuk uang. Hal ini dilakukan karena tenaga kerja/tukang akan termotivasi untuk mengerjakan sesuatu bila ada imbalan dalam bentuk uang, dimana uang berperan penting dalam kehidupan manusia/tenaga kerja. dan merupakan kebutuhan yang sangat mendasar sesuai dengan tingkatan pertama dari teori Maslow yakni kebutuhan fisiologis. Hal ini sejalan dengan penelitian Budiyanto (1990) yang menyatakan bahwa kelompok pekerja operasional bagian terrendah mempunyai kebutuhan fisiologis sebesar 82,3% dari pendapatan. b. Keterampilan / Skill (KTRP) Keterampilan yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas diberikan dalam bentuk pelatihan. Adapun teknik-teknik pelatihan menurut Dessler (1997) ada tujuh yakni: (1) pelatihan di tempat kerja on the job training, (2) pelatihan instruksi jabatan, (3) pelajaran, (4) teknik audiovisual, (5) pembelajaran terprogram, (6) pelatihan simulasi, (7) pelatihan berdasarkan komputer. Dari ketujuh teknik pelatihan yang paling sering digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja adalah pelatihan di tempat kerja dan pelajaran. Hal ini disebabkan kedua teknik tersebut merupakan teknik yang paling efisien, cepat dan sederhana. c. Disiplin (DSP) Disiplin yang tepat untuk diterapkan pada pembangunan rumah menengah adalah mematuhi aturan kerja meliputi ketaatan waktu dan melakukan perintah dari atasan dengan baik. Penelitian Budi Priyanto (2000) menunjukkan bahwa pengukuran produktivitas tenaga kerja pada pekerja konstruksi maksimum hanya 60% dari jam kerja produktif sehingga untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja diperlukan pengukuran jam efektif terhadap jam kerja perlu ditingkatkan melalui disiplin waktu kerja dan mematuhi perintah atasan. d. Pendidikan (PDDK) Pendidikan yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja adalah pendidikan yang dapat mengembangkan terutama kepribadian, kecerdasan, serta keterampilan pada tenaga kerja. Pendidikan ini dapat melalui pendidikan formal, non formal, dan pendidikan informal. Sejalan dengan penelitian Indrawati (1998) disimpulkan bahwa variable pendidikan mempunyai pengaruh yang bermakna dan positif terhadap produktivitas. Dalam upaya meningkatkan produktivitas tenaga kerja, pada penelitian ini faktor pendidikan diutamakan pada pendidikan khusus teknik, misalnya: SD, ST, STM. Lokasi, Populasi, Pengumpulan Data, dan Proses Analisis Lokasi penelitian tentang peningkatan produktivitas tenaga kerja ini dilaksanakan adalah di Malang. Penelitian dilakukan mulai 5 Januari 2006 sampai dengan 15 Mei Populasi penelitian adalah pengembang rumah menengah di Malang yang minimal membangun 200 unit pada satu lokasi. Selanjutnya sampel pengembang diambil secara acak sederhana sebanyak 2 pengembang dari enam pengembang yang memenuhi syarat, sedangkan sampel tenaga kerja (unit analisisnya) diambil sejumlah 32 (N) secara acak sederhana dari 100 unit rumah yang dibangun, masing-masing pengembang diambil 16 kelompok tukang. A-8-3

4 Perolehan data menggunakan kuesioner, wawancara, dan observasi langsung di lapangan yang meliputi: motivasi, keterampilan, disiplin, pendidikan tenaga kerja serta produktivitas tenaga kerja yang dilakukan pada pagi, siang dan sore hari pada setiap hari kerja mulai jam WIB (6 jam kerja efektif). Untuk tiap-tiap tenaga pekerja dilakukan observasi lapangan selama lima kali. Pengukuran data menggunakan skala Likert dengan rentang 1 sampai dengan 3 yang dibuat dalam check list yang telah diuji. Untuk keperluan analisis kuantitatif diberi skor 1 sampai dengan 3 (Sugiono, 2002). Analisis data menggunakan metode statistik dengan bantuan software SPSS 11 yang meliputi: statistik diskriptif, persamaan regresi linear berganda, uji model secara simultan dan parsial, uji asumsi regresi linear berganda. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil pengolahan untuk delapan jenis pekerjaan tenaga kerja kayu diolah dengan cara yang sama dan yang diambil sebagai contoh adalah pekerjaan tukang kayu membuat pintu dan jendela. Untuk data klasifikasi tukang kayu yang meliputi komposisi dan profil dari variabel bebas seperti pada Tabel 1. Variabel Tabel 1. Komposisi dan Profil dari Variabel Bebas Komposisi Respondent (tukang) Profil Respondent (%) Baik (B) Cukup ( C ) Kurang (K) Baik (B) Cukup ( C ) Kurang (K) MTS (x1) ,25 24,4 9,38 32 KTRP (x2) ,62 46,88 12,5 32 DSP (x3) ,75 46,88 9,38 32 PDDK (x4) ,75 31, Perhitungan regresi dilakukan dengan metode stepwise yaitu gabungan antara metode backward dan forward, variabel yang pertama kali masuk adalah variabel yang korelasinya tinggi dan signifikan dengan variabel dependen. Setelah variabel tertentu masuk dalam model maka variabel lain yang ada didalam model dievaluasi. Jika ada variabel yang tidak signifikan maka variabel tersebut dikeluarkan. Model persamaan regresi antara tingkat produktivitas tukang kayu buat pintu dan jendela dengan motivasi, keterampilan, disiplin, dan pendidikan yang diperoleh berdasarkan Tabel 2 (Tabel Koefisien) dibawah ini. Tabel 2. Koefisien (a) Unstandardized Standardized Model Coefficients Coefficients t Sig. Collinearity Statistics Std. B Error Beta Tolerance VIF 1 (Constant) , x , (Constant) , x , ,023 x , ,023 3 (Constant) , x , ,01 x , ,171 x , ,25 4 (Constant) , x , ,023 x , ,197 x , ,416 x , ,322 Pemilihan model tersebut berdasarkan nilai koefisien determinasi dari model yang mungkin. Model yang digunakan adalah model yang mempunyai koefisien determinasi ( R 2 adjusted) terbesar sehingga berdasarkan Tabel Summary dibawah ini model yang digunakan adalah model ke-4 yakni: Y = 5, ,225 x2 + 0,135 x3 + 0,124 x1+ 0,055 x4 N A-8-4

5 Tabel 3. Model Summary (e) Adjusted R Std. Error of Durbin- Model R R Square Square the Estimate Watson 1,747(a) ,827(b) ,850 c ,858(d) Untuk pengujian selanjutnya hanya berfokus pada model keempat. Model ini mempunyai nilai R 2 adjusted sebesar 0,729 dan R 2 sebesar 0,736. Besarnya nilai R 2 mempunyai arti variabel independen (motivasi, keterampilan, disiplin, pendidikan) dapat menerangkan variabilitas sebesar 73,6% dari variabel produktivitas, sedangkan sisanya diterangkan oleh variabel lain atau dengan kata lain produktivitas tukang kayu dalam membuat pintu dan jendela 73,6% dijelaskan oleh faktor keterampilan, disiplin, motivasi dan pendidikan, sedangkan sisanya dipengaruhi faktor lain yang tak termasuk dalam model tersebut. Untuk membuktikan bahwa model dapat digunakan, maka diperlukan pengujian yang meliputi: a. Uji secara simultan, yakni menguji signifikansi linearitas antara variabel independen dengan variabel dependen. Dari hasil ANOVA yang dilakukan diperoleh hasil perbandingan nilai signifikasi (sig) dengan taraf signifikasi (α) 1: sig (0,000) < α (0,05). Dapat disimpulkan bahwa antara produktivitas tukang kayu buat pintu dan jendela dengan motivasi, keterampilan, disiplin, dan pendidikan terdapat hubungan linear. b. Uji parsial yang harus dilakukan yakni: Signifikansi konstanta (a) pada model linear dari tabel koefisien diperoleh nilai signifikansi (sig) untuk konstanta (a) sebesar 0,00 (< 0,05), dapat disimpulkan bahwa koefisien regresi a adalah signifikan. Signifikansi koefisien variabel independen (b1) pada model linear Dari Tabel 2 diperoleh nilai signifikansi (sig) untuk tiap variabel independen terbesar adalah (0,001) < 0,05, dapat disimpulkan bahwa koefisien regresi b i (keterampilan, disiplin, motivasi dan pendidikan) signifikan atau mempunyai pengaruh pada produktivitas tukang kayu dalam membuat pintu dan jendela. c. Uji asumsi regresi linear berganda Untuk mendapatkan model yang BLUE ( Best Linear Unbiased Estimator) maka model harus memenuhi uji asumsi sebagai berikut: Uji Linearitas Gambar 1. Scatterplot Dari gambar scatterplot terlihat bahwa grafik harga-harga prediksi dengan harga-harga residual tidak membentuk pola tertentu (misal: parabo la, kubik, dsb.) berarti asumsi kelinearan terpenuhi. A-8-5

6 Uji homoskedasitas Dari gambar scatterplot terlihat bahwa penyebaran nilai-nilai residual terhadap prediksi tidak membentuk pola tertentu (meningkat atau menurun) sehingga dapat disimpulkan bahwa asumsi homogenitas terpenuhi. Uji multikolinearitas Dalam penelitian ini multikolinearitas ternyata tak terbukti dengan ditunjukkannya pada Tabel Koefisien (Tabel 2) dengan tidak ada variabel independen yang mempunyai nilai VIF yang lebih dari 10. Uji Auto Korelasi Dalam penelitian ini auto korelasi tidak terjadi pada model regresi. Hal ini dapat dilihat pada Model Summary (Tabel 3), terbaca nilai Durbin Watson = 1,279. Angka DW ini terletak diantara -2 sampai +2. Uji Normalitas Gambar 2. Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Asumsi kenormalan terpenuhi, hal ini terlihat pada titik-titik data tersebar disekitar garis lurus dan mengikuti arah garis diagonal. Dengan demikian model regresi yang BLUE dan diajukan adalah: Y = 5, ,225 x2 + 0,135 x3 + 0,124 x1 + 0,055 x4, atau Produktivitas tukang kayu buat pintu dan jendela = 5, ,225 keterampilan + 0,135 disiplin + 0,135 motivasi + 0,055 pendidikan Hasil pengolahan yang sama dilakukan juga pada 7 pekerjaan kayu yang lain dan secara keseluruhan disimpulkan seperti pada Tabel 4 dibawah ini. Tabel 4. Koefisien Regresi 8 Jenis Tukang Kayu No. Jenis Pekerjaan Tk. Kayu Konstant Ktrp Disiplin Motivasi Pddk R² R Adj 1 Buat kosen 0,111 0,005 0,002 0,003 0,002 0,713 0,706 2 Buat pintu dan jendela 0,595 0,225 0,135 0,135 0,055 0,736 0,729 3 Buat bekisting beton 39,4 3,53 2,989 1,036 0,768 0,87 0,867 4 Pasang kosen & jendela 0,31 0,038 0,038 0,016 0,012 0,837 0,833 5 Buat kap 0,207 0,018 0,008 0,016 0,008 0,826 0,821 6 Pasang kap 0,172 0,018 0,014 0, ,792 0,788 7 Pasang plafon 9,766 0,635 0,264 0,392 0,242 0,774 0,768 8 Pasang pintu & jendela 2,635 0,202 0,131 0,106 0,064 0,79 0,785 Koefisien regresi linear berganda dari keempat variabel bebas bertanda positif untuk seluruh jenis pekerjaan tukang kayu hal ini berarti apabila respon terhadap keterampilan, disiplin, motivasi dan pendidikan bertambah besar maka produktivitas kerja tukang kayu akan bertambah besar pula dan sebaliknya apabila respon terhadap keterampilan, disiplin, motivasi dan pendidikan negatif maka produktivitas tenaga kerja tukang kayu akan berkurang A-8-6

7 Dari Tabel 4 dapat diartikan bahwa kontribusi variabel keterampilan paling besar kontribusinya diikuti variabel disiplin dan motivasi yang memiliki kontribusi menengah, sedangkan variabel pendidikan memberikan kontribusi yang paling kecil. Hal ini ditunjukkan oleh besarnya koefisien regresi dari masing-masing jenis tukang kayu. Dengan memasukkan data dari masing-masing tukang kayu ke persamaan produktivitas masing-masing seperti yang ditunjukkan oleh Tabel 4, maka akan diperoleh nilai prediksi dari produktivitas masing-masing jenis tukang kayu seperti pada Tabel 5 dibawah ini. Tabel 5. Produktivitas tukang kayu setelah adanya upaya peningkatan No. Jenis Pekerjaan Tk.Kayu Satuan Rata2 Prod Rata2 Prod %Peningkatn Rata2 Prod %Peningkatn Peneltn '06 SNI 2001 Thd SNI 2001 Aktual 2005 Thd Aktual'05 1 Buat kosen m3 0,142 0, ,12 18,3 1 tk 1 tk+1/3 pek 1 tk 2 Buat pintu & jendela m2 7,22 1,2 601,6 6,09 18,5 1 tk 1 tk+1/3 pek 1 tk 3 Buat bekisting beton m ,7 48,4 21,9 1 tk+1pek 1 tk+1,2 pek 1 tk + 1 pek 4 Pasang kosen & jendela m3 0,56 0,33 69,6 0,41 36,6 1 tk +1pek 1 tk +1/3 pek 1 tk + 1 pek 5 Buat kap m3 0,34 0, ,27 25,92 1 tk 1 tk +1/3 pek 1 tk 6 Pasang kap m3 0,32 0, ,21 52,38 1 tk 1 tk +1/3 pek 1 tk 7 Pasang plafon m2 13,85 3, ,6 19,4 1 tk 1 tk+0,6 pek 1 tk 8 Pasang pintu & jendela m2 3,8 1,2 316,6 3,1 22,58 1 tk 1 tk +1/3 pek 1 tk Tabel 5 menunjukkan bahwa dibandingkan dengan rata-rata produktivitas aktual 2005, rata-rata produktivitas mengalami peningkatan setelah dilakukan upaya pada variabel keterampilan, disiplin, motivasi dan pendidikan, yang paling besar pada tukang kayu pasang kap yakni sebesar 52,38%, sedangkan peningkatan terkecil pada tukang kayu buat kosen yakni sebesar 18,30%. Peningkatan produktivitas ini memberikan dampak pada efisiensi biaya tenaga kerja dan efektifitas waktu pembangunan yang pada akhirnya pengembang akan memiliki nilai kompetitif. KESIMPULAN Pengaruh paling kuat adalah variabel keterampilan. Variabel disiplin, dan motivasi pengaruhnya sedang. Variabel pendidikan memiliki pengaruh paling lemah terhadap peningkatan produktivitas tenaga kerja kayu. Dari delapan model regresi peningkatan produktivitas tenaga kerja kayu diperoleh besarnya produktivitas tenaga kerja kayu hasil penelitian dengan memasukkan data dari masing-masing tukang kedalam persamaan model tersebut (Tabel 4) dan prediksi hasilnya seperti yang terlihat pada Tabel 5. Besarnya peningkatan produktivitas hasil penelitian ini terhadap produktivitas aktual 2005 terrendah 18,30% pada pekerjaan tukang kayu buat kosen dan terbesar pada pekerjaan tukang kayu pasang kap sebesar 52,4%. Sedangkan peningkatan hasil penelitian ini terhadap SNI 2001 adalah terkecil 69% pada pekerjaan tukang kayu buat kosen dan terbesar 600% pada pekerjaan tukang kayu buat pintu dan jendela. A-8-7

8 DAFTAR PUSTAKA Antonius J., (2002), Pengaruh Gaya Kepemimpinan Motivasi dan Pelatihan Terhadap Produktivitas Kerja Salesman Kanvas, Jurnal Widya Manajemen & Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya, Volume Nomor 3, Desember Dessler, Gary, (1997), Prentice Hall. Human Resource Management, 11th Edition, New York, Gaspers, Z., (2000), Manajemen Produktivitas Total, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Hafid, (1995), Studi Pengukuran Produktivitas Tenaga Kerja dengan Menggunakan Pendekatan Analisa Rasio, Usahawan, No. 04 Tahun XXIV April. Handoko, T.H., (2003), Manajemen, BPFE, Yogyakarta. Indrawati, (1998), Pengendalian Mutu dan Produktivitas Tenaga Kerja di Industri Kecil Segala Lancar di Semarang, Jurnal Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Petra, Surabaya. Keegan, Worren J., (1995), Global Marketing Management, 5th Edition, New Jersey, Prentice Hall Inc. Kerzner, Harold, (2006), Project Management; A System Approach to Planning, Scheduling and Control, Van Nastrand Reinhald. Maslow, A.H., (1994), Motivasi dan Kepribadian: Teori Motivasi dengan Pendekatan Hirarki Kebutuhan Manusia, Terjemahan, LPPM, Jakarta. Mora, Feniosky Pena, dan Michael Li, (2001), Dynamic Planning and Control Methodology for Design/Build Fast Track Construction Project. Journal of Construction Engineering and Management, ASCE,Volume127; no.1:1-17. Praboyo, Budiman. (1999), Keterlambatan Waktu Pelaksanaan Proyek: Klasifikasi dan Perangkat dari Penyebab-Penyebabnya, Volume 1 no. 1: 49-58, Dimensi Teknik Sipil, Universitas Petra Surabaya. Priyanto, B., (2000), Modifikasi Design Kuisioner Tenaga Kerja untuk Pengukuran Produktivitas Tenaga Kerja pada Pekerjaan Konstruksi, Jurnal Teknik Sipil Universitas Tarumanegara, no. 3/VI/2000, Jakarta. Ratnayanti, R., (2003), Produktivitas Tenaga Konstruksi pada Setiap Jenjang Keahlian di Lapangan, Jurnal Teknik Sipil ITB Volume 1 No. 1, April Simanungkalit, Panangian., (2004), Bisnis Properti Manuju Crash Lagi?, Penerbit Pusat Studi Properti Indonesia. Sutoto, (2005), Bulan Madu Properti Kini Sudah Berakhir, Jawa Pos, 19 November, hal. 7. Tjaturono, (1999), Pengembangan Alternatif Rancangan Rumah Menengah Bawah Tipe 70 yang Efisien, Tesis Program Pasca Sarjana Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. A-8-8

9 Tjaturono, Nadjadji A. dan Indrasurya B.M., (2003), Evaluasi Produktifitas Tenaga Kerja Berdasarkan Delapan Faktor Internal Dibandingkan Dengan Standart BOW 1921 dan SNI 2001 Pada Pembangunan Rumah Menengah di Jawa Timur, Jurnal Teknik Sipil Universitas Tarumanagara Jakarta, Maret Tjaturono, (2004), Penerapan Produktivitas Tenaga Kerja Aktual dan Modifikasi Penjadwalan dengan Metode Fast Track untuk Mereduksi Biaya dan Waktu Pembangunan Perumahan, Makalah Seminar REI Jatim, 16 Desember 2004, Hotel Shangri-La, Surabaya. Tjaturono, Nadjadji A., Indrasurya, B.M., Maziah Ismail, (2005), The Development of Actual Labour Productivity Measurement Model for Medium Cost Housing in Malang, East Java, Indonesia, Jurnal Sains & Teknologi Kejuruteraan, KUITTHO, , (1998), Labor Shortages and Productivity in The Home Building Industry, US Research Center, Journal of Building Industry Technology Round Table , (2001), Kumpulan Analisa Biaya Konstruksi Bangunan Gedung dan Perumahan, Badan Standarisasi Nasional Indonesia, Bandung. A-8-9

10 A-8-10

11 A-8-11

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

ANALISIS METODE FAST-TRACK UNTUK MEREDUKSI WAKTU DAN BIAYA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN RUMAH MENENGAH DI MALANG

ANALISIS METODE FAST-TRACK UNTUK MEREDUKSI WAKTU DAN BIAYA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN RUMAH MENENGAH DI MALANG ANALISIS METODE FAST-TRACK UNTUK MEREDUKSI WAKTU DAN BIAYA PELAKSANAAN PEMBANGUNAN RUMAH MENENGAH DI MALANG Tjaturono Program Pascasarjana Institut Teknologi Nasional Malang email: caturono@telkom.net

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil yang telah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Sampel dan Data Penelitian ini menggunakan 30 data, sampel yang diamati selama 15 tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2015. Data yang diambil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora Nama : Alfianta Sah Putra NPM : 10212615 Jurusan : Manajemen (S1) Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

: Berkat Kristian Zega NPM : Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM

: Berkat Kristian Zega NPM : Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM ANALISIS PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) DAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK PERIODE 2008-2012 Nama : Berkat Kristian Zega NPM : 29211191 Jurusan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

Nama : Nurmala Ekatami NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM.

Nama : Nurmala Ekatami NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM. Nama : Nurmala Ekatami NPM : 25212513 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM. ANALISIS PENGARUH PENDANAAN DARI EKSTERNAL PERUSAHAAN DAN MODAL SENDIRI TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Faktor yang Memengaruhi Tabungan Rumah Tangga

V. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Faktor yang Memengaruhi Tabungan Rumah Tangga 53 V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Analisis Faktor yang Memengaruhi Tabungan Rumah Tangga Analisis ini dilakukan dengan memasukkan variabel-variabel independen yang diduga memengaruhi variabel dependen (tabungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

minimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (α) dari masing-masing variabel.

minimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (α) dari masing-masing variabel. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Gambaran Umum Industri perbankan merupakan salah satu industri yang berperan penting dalam perkembangan perekonomian. Berikut ini adalah profil 10 Bank terbesar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif dilakukan untuk mengetahui gambaran nilai variabel - variabel yang menjadi sampel. Adapun hasil perhitungan statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Kontribusi Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Menggambar Konstruksi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabel-variabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM..

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM.. ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI UMUM (DAU), DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP BELANJA DAERAH (BD) Studi Pada Kabupaten/Kota Provinsi Bangka Belitung

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. data hasil perhitungan data adalah sebagai berikut:

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. data hasil perhitungan data adalah sebagai berikut: BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Data Mentah Variabel Penelitian Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh mekanisme corporate governance (kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komposisi

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT Lois Enike 14211129 Pembimbing: Dr. Ambo Sakka Hadmar, SE. MSi Latar Belakang Dunia bisnis sekarang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari karyawan koperasi pondok pesantren Az-Zahra Pedurungan Semarang BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai data-data responden yang digunakan sebagai sampel yang diambil

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Jumlah responden yang diambil sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 98 responden. Penelitian dilakukan pada pelanggan PT. Optima

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduannya mempunyai distribusi normal atau tidak.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis SPSS. Uji

Lebih terperinci

ARGEN PURNAREZKA EA01

ARGEN PURNAREZKA EA01 ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMILIHAN KREDIT PADA BANK PERMATA (Studi kasus Bank PERMATA Djuanda Pecenongan) ARGEN PURNAREZKA 11210014 3EA01 LATAR BELAKANG MASALAH

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen. Analisis ini untuk mengetahui arah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 91 BAB IV HASIL PENELITIAN A. GambarUmum Bank Mega Syariah Objek dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan Bank Mega Syariah. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan oleh Bank Mega Syariah,

Lebih terperinci

PENULISAN ILMIAH. Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi 855 AM)

PENULISAN ILMIAH. Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi 855 AM) Nama : Eric Rahmana NPM : 12212524 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Anisah, SE., MM PENULISAN ILMIAH Pengaruh Peranan Pimpinan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. Katra Yatra (Radio Suara Bekasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Analisa Statistik Deskriptif Statistik deskriftif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti minimum, maksimum, mean, dan standar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

PENGARUH DIMENSI MOTIVASI TERKADAP KINERJA KARYAWAN PT DUNKINDO LESTASI CABANG MEDAN

PENGARUH DIMENSI MOTIVASI TERKADAP KINERJA KARYAWAN PT DUNKINDO LESTASI CABANG MEDAN PENGARUH DIMENSI MOTIVASI TERKADAP KINERJA KARYAWAN PT DUNKINDO LESTASI CABANG MEDAN Oleh: Eko Wahyu Widayat Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Panca Budi Medan ABSTRAK Kinerja karyawan merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai pola asuh orang tua,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan hal yang berhubungan dengan analisis data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan data yang

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA DAN UNIVERSITAS NASIONAL) Nama : Nurul Irmawati NPM

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Unit Analisis Data 1. Data Hasil Penelitian Pada bagian ini akan dibahas mengenai proses pengolahan data untuk menguji hipotesis yang telah dibuat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun Sektor manufaktur

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun Sektor manufaktur BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Sektor manufaktur dipilih karena

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV HASIL PENGUJIAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh size, financial leverage

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI Nama : BAYU AGUNG PRAMONO NPM : 11212375 Pembimbing : Widiyarsih, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan PT.Asuransi Staco Mandiri adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang asuransi kerugian didukung dengan permodalan yang jumlahnya meningkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2014 dan mempublikasikan laporan

Lebih terperinci

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI ANALISIS PENGARUH PERIODE PERPUTARAN HUTANG DAGANG DAN RASIO LANCAR, TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada perusahaan manufaktur sektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di BEI tahun 2010-2012)

Lebih terperinci

Muhammad Syukri Hamdi

Muhammad Syukri Hamdi ANALISIS PENGARUH RASIO AKTIVITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Muhammad Syukri

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui gambaran atau

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui gambaran atau BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian 1. Uji Statistik Deskriptif Langkah awal yang harus dilakukan sebelum melakukan pengujian asumsi klasik dan pengujian hipotesis adalah mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dari hasil pengumpulan data sekunder mengenai Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Lebih terperinci

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Uji Statistik Deskriptif Statistika deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Profil Pegawai Pegawai PT Kabelindo Murni, Tbk memilik jumlah karyawan yang banyak, dengan beberapa divisi yang dapat menunjang keberhasilan perusahaan. Data karyawan

Lebih terperinci

PENGARUH SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI WILAYAH KPP PRATAMA DEPOK. : Baiq Laxmi Riska Zone

PENGARUH SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI WILAYAH KPP PRATAMA DEPOK. : Baiq Laxmi Riska Zone PENGARUH SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI WILAYAH KPP PRATAMA DEPOK Nama NPM : 25209810 Jurusan Pembimbing : Baiq Laxmi Riska Zone

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 1. Data Hasil Penelitian A. Data Receivable Financing (Pembiayaan Piutang) Receivable Financing (Pembiayaan Piutang ) merupakan bentuk pinjaman yang digunakan untuk berbagai keperluan,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum (intitusi/ perusahaan/ responden) Sampel pengambilan data pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Data Telah dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh CAR, FDR, NPF, BOPO, Inflasi, ROA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, gambaran umum

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Data 1. Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Dalam pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dibutuhkan beberapa kategori dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Return On Equity (ROE) Return On Equity (ROE) merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin tinggi rasio ini

Lebih terperinci

dipenuhi asumsi klasik. Asumsi yang lain yang harus dipenuhi adalah mengenai

dipenuhi asumsi klasik. Asumsi yang lain yang harus dipenuhi adalah mengenai BAB IV ANALISIS DATA Analisis statistik dilakukan dengan regresi linier berganda. Untuk itu perlu dipenuhi asumsi klasik. Asumsi yang lain yang harus dipenuhi adalah mengenai normalitas data. Berikut ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian Dari data yang telah dikumpulkan, didapat hasil perhitungan sebagai berikut : 1) Beta saham Beta merupakan suatu pengukur volatilitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskrispsi Data

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskrispsi Data BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskrispsi Data Penelitian yang berjudul Pengaruh Persepsi Dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan Siswa Kelas X di SMK Negeri 1 Sukoharjo

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN. Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN 3.1 Pengujian Instrumen Data Sebelum melakukan penelitian sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu terhadap instrumen yang akan digunakan. Ini dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN IV.1 Analisis Deskriptif IV.1.1 Gambaran Mengenai Return Saham Tabel IV.1 Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Return Saham 45 2.09-0.40

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Berdasarkan data yang telah berhasil dikumpulkan, serta permasalahan dan hipotesis yang telah ditetapkan pada bab bab sebelumnya, maka penulis akan membahas variabel variabel

Lebih terperinci

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT)

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT) PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT) Nama : Annisa Kardina Z. Lubis NPM : 10212962 Jurusan : Manajemen Pembimbin : Titi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini adalah seluruh Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kecamatan Kasihan, Bantul. Sekolah Dasar (SD) tersebut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Daerah yang ada di Indonesia. Sampel Pemerintah Daerah yang berhasil diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minumum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji validitas dan reliabilitas,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Populasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah seluruh perusahan yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 2003-2007.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci