KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN

Transkripsi

1 KEMETERA KEUAGA REPUBLK DOESA DREKTORAT JEDERAL PERBEDAHARAA Yth. (Daftar terlampir) SURAT EDARA omor SE- 25 /PB/217 TETAG BATAS MAKSMUM PECARA DAA DAFTAR SA PELAKSAAA AGGARA PEERMAA EGARA BUKA PAJAK PADA DREKTORAT JEDERAL ADMSTRAS HUKUM UMUM D LGKUGA KEMETERA HUKUM DA HAK ASAS MAUSA TAHAP TAHU AGGARA 217 A. Umum Dalam rangka pencairan dana yang berasal dari setoran terpusat Penerimaan egara Bukan Pajak (PBP) pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di ingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 217 dan sehubungan dengan Surat Sekretaris Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia omor AHU.1.KU tanggal 23 Maret 217 perihal Usulan Pencairan Penggunaan Penerimaan Tahun 217 PBP Pelayanan Jasa Hukum Tahap, diperlukan petunjuk ebih lanjut mengenai Batas Maksimum Pencairan Dana Daftar sian Pelaksanaan Anggaran (DPA) PBP pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di ingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 217. B. Maksud dan Tujuan Memberikan penjelasan atau petunjuk pelaksanaan dalam rangka pencairan dana DPA PBP Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum pada Satuan Kerja di ingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. C. Ruang Lingkup 1. Penetapan Batas Maksimum Pencairan Dana DPA PBP Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum pada Satuan Kerja di ingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. 2. Mekanisme pencairan Dana DPA PBP Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum pada Satuan Kerja di ingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. D. Dasar 1. Peraturan Menteri Keuangan omor 19/PMK.5/212 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja egara. 2. Keputusan Menteri Keuangan omor 723/KMK.2/216 tentang Persetujuan Penggunaan Sebagian Dana Penerimaan egara Bukan Pajak pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

2 3. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan omor PER-17/PB/213 tentang Ketentuan Lebih Lanjut Tata Cara Pembayaran Penerimaan egara Bukan Pajak Atas Beban Anggaran Pendapatan dan Belanja egara. 4. Surat Edaran Direktur Jenderal Perbendaharaan omor SE-2/PB/217 tanggal 26 Januari 217 tentang Batas Maksimum Pencairan Dana Daftar sian Pelaksanaan Anggaran Penerimaan egara Bukan Pajak pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahap Tahun Anggaran Surat Direktur Jenderal Perbendaharaan omor S-3322/PB/217 tanggal 4 April 217 hal Persetujuan Penundaan Terhadap Perhitungan Sisa Maksimum Pencairan (MP) PBP Tahun Anggaran Sebelumnya Pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia T.A E. Ketentuan Pencairan Dana Ketentuan pencairan dana DPA PBP Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Tahun Anggaran 217 pada Satuan Kerja di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia adalah sebagai berikut: 1 Batas maksimum pencairan dana DPA PBP sampai dengan Tahap Tahun Anggaran 217 adalah sebesar Rp ,- (Dua ratus lima puluh sembilan miliar enam ratus sembilan puluh satu juta dua ratus tiga puluh enam ribu lima ratus empat puluh rupiah). 2. Perhitungan maksimum pencairan dana DPA PBP Tahun Anggaran 217 pada butir 1 di atas terdiri dari : a. Rp ,- (Seratus lima puluh delapan miliar tiga ratus lima puluh empat juta enam ratus dua puluh ribu empat ratus tiga puluh lima rupiah) berdasarkan sisa MP dana PHP tahun anggaran sebelumnya. Sisa Maksimum Pencairan (MP) dana PRP tahun anggaran sebelumnya dimaksud akan diperhitungkan dengan PBP tahun anggaran berjalan. b. Rp ,- (Seratus satu miliar tiga ratus tiga puluh enam juta enam ratus enam betas ribu seratus lima rupiah) berdasarkan PBP tahun anggaran berjalan yang telah disetorkan ke Rekening Kas egara sampai dengan bulan Februari Berdasarkan pagu maksimum pencairan dana tersebut pada butir 1, maka batas Maksimum Pencairan Dana DPA PBP pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Tahap Tahun Anggaran 217 masing-masing Satuan Kerja adalah sebagaimana ditetapkan dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat Edaran Direktur Jenderal Perbendaharaan ini. 4. Kantor Pelayanan Perbendaharaan egara (KPP) dalam proses penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) untuk pencairan DPA PBP berkenaan, tidak perlu meminta bukti setor (SSBP lembar ke-4) kepada Satker bersangkutan dalam setiap Surat Perintah Membayar (SPM) yang diajukan.

3 F. Penutup Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan diminta untuk mengawasi serta melakukan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan Surat Edaran ini. Demikian untuk dipedomani dan dilaksanakan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal /-3 April 217 WO ' 411.1rlitp 1 REKTU R JEDERAL, 1,!W-_KTUR JE DERA rrko: HARJOWRYOO Tembusan: 1. Menteri Keuangan 2. Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia 3. Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM 4. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan 5. Direktur Pelaksanaan Anggaran Direktorat Jenderal Perbendaharaan 6. Direktur Pengelolaan Kas egara Direktorat Jenderal Perbendaharaan 7. Direktur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan 8. Direktur Sistem Perbendaharaan Direktorat Jenderal Perbendaharaan 9. Para Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan 3

4 DAFTAR KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA 1. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA JAKARTA V 2. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA BADUG 3. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA SEMARAG 4. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA YOGYAKARTA 5. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA SURABAYA 6. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA BADA ACEH 7. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MEDA 8. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PADAG 9. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PEKABARU 1. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA TAJUG PAG 11. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA JAMB 12. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PALEMBAG 13. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA BADAR LAMPUG 14. KATOR PELAYA.A PERBEDAHARAA EGARA POTAAK 15. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PALAGKARAYA 16. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA BAJARMAS 17. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA SAMARDA 18. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MAADO 19. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PALU 2. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MAKASSAR 21. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA KEDAR 22. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA AMBO 23. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA DEPASAR 24. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MATARAM 25. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA KUPAG 26. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA JAYAPURA 27. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA BEGKULU 28. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA TERATE 29. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA SERAG 3. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA PAGKAL PAG 31. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA GOROTALO 32. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MAOKWAR 33. KATOR PELAYAA PERBEDAHARAA EGARA MAMUJU tifr

5 E ca S 7 E E c 7 H E CD C c6 Q. F E E L - cf) cu C Q..;, C c (11= 9+ 1) Z 1.9 ts C6 2.t72. 9g 1.. Z V 9 1; C. - - c E < - (1) C cu F=," (13 - Q C a -C (1) (1) -) 73 _ g)f) 6 E f?. c a 7S2 7 - _ a O c6 D C) -- P 2 e fi E C, c 6 3 c c cq c - cu c2. fs, c 3 E 72 E c 5 ) g) ca 7 CD 7 C C J (f) z el 117i < O rq L9 - = MP Ta hap (1) ( 9) Z9 9 9 Z 696 HZ 6 ' ' 1- L: C Z 1.: L' LZL tzg Z9 Z Z H (8=6-7) C LO 9gZ 9 1. ZSg 9 Z6 6 ' 6 L' 96' ' 6 Z 5 b 'Z S OL 86 9' Z D. CM c( H tr) L'-- Q' ( 6) Z 99 9 Z H CC z D _ Y o a_ - 6CL Z Z O 96 8 ge l LO O, 1, 8 6 Z 1, P LO a_ a. a_ KPP Pem bayar (4) JAKARTA V JAKARTA V BADUG SEMARAG YOGYAKARTA SURABAYA BADA ACEH MEDA DVG Vd PEKABARU TAJUG PAG 18 1A1VP PALEMBAG.cr.7e a_ 2 Kode Sa tker (9 1 1.=./ Sa tker / nstansi Pengg una D REKTORAT JEDERAL ADM STRAS HUKUM UMUM KAW L KEMETERA HUKU M DA HAM JAKARTA RAYA KA W L KEMETERA HUKUM DA HAM BADUG KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM JAWA TEGAH KAW L KEMETERA HUKUM DA HAM YOGYAKARTA KAWL KEMETERA HU KUM DA HAM SURABAYA KAW L KEMETERA HUKUM DA HAM BADA ACEH KAW L KEMETERA HUKUM DA HAM SUMATERA UTA RA D MEDA KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM PADAG KA WL KEMETERA HUKUM DA H AM PEKABARU KAT O R WLAYAH KEMETERA HUKUM DA HAM K EPULA UA RAU KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM JAMB KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM PALEMBA G KA W L KEMETERA HUKUM DA HAM TAJUG KA RA G ,6 17' 12 Z CV CO,t- in (1 r,- CD CV.- C'-),-

6 i ' ' dvhv1' P C Z.: Z Z L t c; U).4- ( ) ci -- r.--- czi s-- e- o ui CO cn Cr) ci CO 6 CO MP Ta hap C 99 6 Z7C t7.z 2.LL L Lt MP Ta hap L O , t7 9 6 OOL Z 1, Pag u Sete la h Blo kir 6 1. (L -9=9) , ' 9 L 6 179' 99 Z ' 9 Z ' t,99' 6 Zt f 1, g ti..,. Pag u DPA, ( PBP) CD QU O P7ci ll L ' ' Z (9) 2. tiu buu. UUU 1, A G oa Onn nnt, nn n. nnn. nc i nnn. Rt7a. gan. 7 J /. UUU 9 Z 1. 3iD. UU. UU.[. 4 U. U U U Z 7) o_ ci_ Y (9) Z17 cfin ct.n. g nnr, nn, nn rn r, KPP Pem bayar (4) POTAAK %6-, x SJ,f11,/, n Lar, - AAMAn lied Kode Sa tker (2t Satke r / nstan s i Pengg una KAW L KEMETER A HUKUM DA HAM POTAAK KAW L KEMETERA HUKUM DA HAM MAADO KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM PALU KAW L KEMETERA HUKUM DA HAM UJUG PADA G KA W L KEMETERA HUKUM DA HAM MATARAM KAWL KEMETERA HUKUM DA HAM PROPS BA TE 'MAKASSAR H MATARAM --"" Z 1 z._-_. in -- 1,-- r \ -,- 1-.., v- 1 o.- (-4 i 1 :-.1 1 CO 1,s- 4 (C'?1 1

7 g ' 1.1..t, O OL L 2 E ' 9 t7lt ' C69' 6 9' Z t 1 1 t Pag u DPA ( PBP) ' C 6 9' 6 9' , ge l VO ge l 9 7 6el 8Ll VVL,Trkr, r\l. vititl-tlf\ HUKUM DA HAM SULAVV ES BARAT BALA HARTA PEGGALA JAKARTA BALA H ARTA PEGGALA SEMARAG BALA HARTA PEGGALA SURABAYA BALA H ARTA PEGALA MEDA Kode Sa tke r BALA H A RTA PEGGALA UJUG PADAG MAMUJU SEMARAG MEDA MAKASSAR. Z C V,.7_-_, 6LL r L 6Z6 6 L O 8 6Z r- e, 66 6 op Co