J U R N A L I L M I A H KOMPUTASI
|
|
- Ratna Kartawijaya
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Volume 11 No : 1 ISSN Nomor : J U R N A L I L M I A H KOMPUTASI Komputer & Sistem Informasi 1-6 Sensor Parkir Mobil Berbasis Mikrokontroler AT89S51 Dengan Bantuan Mini Kamera Rahadhian Angga Pratama dan Aqwam Rosadi Kardian Pembuatan Situs Sinar-K Wedding's Dengan Menggunakan CMS JOOMLA Kosdiana, Skom, MMSI dan Nur Rahmawati Pembuatan Situs Jaringan Perempuan Usaha Kecil (JARPUK) sebagai Sarana Publikasi Kegiatan dan Produk Dita Ningtyas dan Lussiana E.T.P Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Pada Lembaga Tahfizh Qur an Al-Hikmah Dengan Menggunakan Microsoft Visual Foxfro 9.0 Neneng Mariana dan Melani Dewi Lusita Jaringan Wireless Untuk Koneksi Antar Gedung Faaiz Fitro Talloh dan Sunny Arief Sudiro Rancang Bangun Penghitung Sisa Lahan Parkir Berbasis Sistem Mikrokontroller AT89S1 Abdul Hakim dan Guido Eko Nugroho STMIK JAKARTA STI&K Vol.11, Nomor: 1 Juni 2012
2 PENGASUH JURNAL ILMIAH KOMPUTASI Pelindung: Prof. ES. Margianti, SE., MM Prof. Suryadi H.S., SSi., MM Drs. Agus Sumin, MMSI Penanggung Jawab: Prof. Dr. Sarifuddin Madenda Dewan Redaksi/Reviewer: 1. Prof. Dr. Didin Mukhodim 2. Drs. Tjahjo Dwinurti T., MM 3. Prof. Dr. Sarifuddin Madenda 4. Dr. Lussiana ETP 5. Hj. Latifah, SSi., MMSI 6. Rosalina Lokolo, SE., MM 7. Eko Hadiyanto, SSi., MMSI 8. Dr. Pipit Dewi Arnesia Pimpinan Pelaksana Redaksi : Ire Puspa Wardhani, SKom., MM Editor dan Layout: 1. Dr. Sunny Arief Sudiro 2. Dr. Bheta Agus Wardijono 3. Yudi Irawan Chandra, SKom., MMSI Sekretariat Redaksi 1. Sahni Damerianta P, SKom., MMSI (Koordinator) 2. Don Elsyafitra, SKom (Pj. Web) 3. Maria Sri Wulandari, (Pj. Adm) Adm dan Sirkulasi : 1. Edi Pranoto, SE., MM 2. Fitri Sjafrina, SKom., MMSI 3. Sunarto Usna, Drs., MMSI Alamat Redaksi : Kampus STMIK Jakarta STI&K Jln. BRI Radio Dalam Kebayoran Baru Jakarta Selatan Telp. (021) , Fax. (021) info@ stmik-jakarta.ac.id J U R N A L I L M I A H KOMPUTASI Komputer & Sistem Informasi DAFTAR ISI 1-6 Sensor Parkir Mobil Berbasis Mikrokontroler AT89S51 Dengan Bantuan Mini Kamera Rahadhian Angga Pratama dan Aqwam Rosadi Kardian Pembuatan Situs Sinar-K Wedding's Dengan Menggunakan CMS JOOMLA Kosdiana, Skom, MMSI dan Nur Rahmawati Pembuatan Situs Jaringan Perempuan Usaha Kecil (JARPUK) sebagai Sarana Publikasi Kegiatan dan Produk Dita Ningtyas dan Lussiana E.T.P Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Pada Lembaga Tahfizh Qur an Al-Hikmah Dengan Menggunakan Microsoft Visual Foxfro 9.0 Neneng Mariana dan Melani Dewi Lusita Jaringan Wireless Untuk Koneksi Antar Gedung Faaiz Fitro Talloh dan Sunny Arief Sudiro Rancang Bangun Penghitung Sisa Lahan Parkir Berbasis Sistem Mikrokontroller AT89S1 Abdul Hakim dan Guido Eko Nugroho ISSN Nomor Volume 11 Nomor 1 Tahun 2012 Redaksi menerima sumbangan naskah berupa artikel, hasil penelitian, atau karya ilmiah yang belum pernah dan tidak akan dipublikasikan di media lain. Naskah sudah diterima redaksi selambat-lambatnya tanggal 10 sebelum bulan penerbitan.
3 Jaringan Wireless untuk Koneksi Antar Gedung Faaiz Fitro Talloh dan Sunny Arief Sudiro STMIK Jakarta STI&K Abstrak Paper ini menyajikan rancang bangun jaringan komputer nirkabel untuk koneksi antar gedung dibuat pada lingkungan outdoor. Perangkat jaringan nirkabel berbasiskan PoE dan gelombang radio menjadi komponen utama dalam rancangan ini. Jaringan wireless antar gedung ini dapat mentransfer data dengan kecepatan rata-rata MB/detik pada keadaan cuaca normal, sedangkan pada keadaan cuaca hujan kecepatan rata-rata transfer mencapai 2.56 MB/detik. Kata Kunci : antena, jaringan, wireless, nirkabel, PoE, bandwidth, WLAN. 1 Pendahuluan Peningkatan dalam infrastruktur perusahaan harus dilakukan seiring dengan perkembangan perusahaan, hal ini dilakukan untuk menunjang dan meningkatkan kegiatan operasi dalam suatu perusahaan. Dalam hal ini, perusahaan yang sedang mengalami perkembangan ingin memperluas ruang lingkup bisnisnya ke sektor yang lebih besar yang secara tidak langsung perusahaan itu dituntut untuk membuka cabang-cabang baru untuk menunjang kegiatan operasinya. Pada saat ini sudah banyak perusahaan yang memiliki beberapa sektor usaha lain yang sudah tentu dilihat dari sisi geogras letak antar perusahaan tersebut berjauhan satu sama lain. Hal ini akan menjadikan kegiatan-kegiatan operasional suatu perusahaan menjadi sangat kompleks terutama dalam hal komunikasi data antar perusahaan. Teknologi wireless network ini terdiri dari sinyal-sinyal wireless yang merupakan gelombang-gelombang elektromagnetik yang dapat berjalan melalui ruang hampa atau media seperti udara. Karena itu tidak butuh media sik untuk transmisi wireless. Jaringan wireless bisa dikatakan sebuah jaringan dimana media transmisinya tidak menggunakan kabel atau biasa disebut juga nirkabel. Jaringan jenis ini menggunakan media transmisi berupa gelombang, biasanya jaringan ini menggunakan gelombang radio atau gelombang lainnya yang bisa melakukan transmisi melalui udara atau bahkan di ruang hampa udara sekalipun[3]. Jaringan komputer dikembangkan berdasarkan model referensi OSI (Open System Interconnection) yang menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi di sebuah komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu software aplikasi di komputer lain.[2] Model referensi OSI secara konseptual terbagi ke dalam 7 lapisan dimana masing-masing lapisan memiliki fungsi jaringan yang spesik, seperti yang dijelaskan oleh gambar 1. Model ini diciptakan berdasarkan sebuah proposal yang dibuat oleh the International Standards Organization (ISO) sebagai langkah awal menuju standarisasi protokol internasional yang digunakan pada berbagai layer. Model ini disebut ISO OSI (Open System Interconnection) Reference Model karena model ini ditujukan bagi pengkoneksian open system. Open System dapat diartikan sebagai suatu sistem yang terbuka untuk berkomunikasi dengan sistem-sistem lainnya.. Model OSI memiliki tujuh layer yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut : [2] 1. Sebuah layer harus dibuat bila diperlukan tingkat abstraksi yang berbeda. 2. Setiap layer harus memiliki fungsi-fungsi tertentu. 55
4 3. Fungsi setiap layer harus dipilih dengan teliti sesuai dengan ketentuan standar protokol internasional. 4. Batas-batas layer diusahakan agar meminimalkan aliran informasi yang melewati interface. 5. Jumlah layer harus cukup banyak, sehingga fungsi-fungsi yang berbeda tidak perlu disatukan dalam satu layer diluar keperluannya. Akan tetapi jumlah layer juga harus diusahakan sesedikit mungkin sehingga arsitektur jaringan tidak menjadi sulit dipakai. 2 Rancangan Jaringan Rancangan jaringan digunakan untuk menghubungkan dua buah LAN (Local Area Network) pada dua buah gedung atau bangunan yang terpisah. Adapun rancangan jaringan yang akan dibangun disajikan pada gambar 2. Gambar 1: Model Referensi OSI. Gambar 2: Rancangan jaringan nirkabel antar gedung. 56
5 Berdasarkan gambar 2, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah tentang mode koneksi yang digunakan. Melihat kasus ini, terdapat 1 buah router yang difungsikan sebagai bridge sehingga jaringan di gedung satu dan gedung yang lainnya memiliki IP address yang masih satu subnet. Mode bridge memungkinkan jaringan yang satu tergabung dengan jaringan di sisi lainnya secara transparan, tanpa perlu melalui routing, sehingga mesin yang ada di jaringan yang satu bisa memiliki IP address yang berada dalam satu subnet yang sama dengan sisi lainnya. Rancangan ini didasarkan pada perangkat nirkabel seperti tampak pada gambar 3. Pada gambar 3, tampak kongurasi perangkatperangkat yang digunakan untuk menghubungkan dua buah jaringan yang terpisah menggunakan Wireless LAN untuk keperluan di luar ruangan. Perangkat-perangkat tersebut dipasang di kedua buah gedung yang akan dihubungkan. Terlihat pada gambar 3 dan 4 bahwa antara perangkat antena dan perangkat radio akan dihubungkan dengan menggunakan kabel pigtail, kemudian perangkat radio ini dilengkapi dengan PoE (Power over Ethernet) yang mana perangkat radio ini akan dihubungkan melalui satu kabel Ethernet ke PoE dan akan dilanjutkan ke router. Power over Ethernet merupakan suatu metode memberikan tegangan DC ke perangkat radio, sambungan wireless, atau kelompok sambungan wireless yang bertujuan untuk memberi daya ke perangkat radio tersebut. Gambar 4: Power over Ethernet. 3 Ujicoba dan Evaluasi Evaluasi dilakukan dengan melakukan pengujian koneksi berdasarkan metode ping, dan pengujian kecepatan transfer data dengan menyalin le dari satu komputer ke komputer lainnya. 3.1 Pengujian Koneksi Pengujian koneksi jaringan menggunakan metode ping, tapi ada beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam melakukan pengujian ini, langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut : Rangkaian Perangkat WLAN out- Gambar 3: door. 1. Menyesuaikan channel dan nama SSID (Network Name) dengan identitas stasion yang akan dikoneksikan. 2. Memastikan setting telah sesuai dan cobalah terlebih dahulu mekanismenya sebelum dipasang. 3. Melakukan continuos ping untuk menguji stabilitas koneksi dan mengetahui PER (Packet Error Rate). 4. Koneksi poor biasanya akan menghasilkan PER yang bisa dilihat dari persentasi jumlah RTO (Request Time Out) dalam continous ping yang berkisar di atas 3 % 7 %, good berkisar antara 1 % - 3 % dan excellent di bawah 1 %, PER (Packet Error Rate) antara station satu dengan station lainnya harus seimbang. 57
6 Gambar 5: Pengujian Koneksi dari pc router dengan metode ping. Dari gambar 5 dapat dilihat bahwa koneksi yang diuji dari site B dengan IP menuju site A dengan IP menggunakan terminal yang terdapat pada router hasilnya terkoneksi dengan baik dengan tingkat PER (packet Error Rate) bernilai 1 %. Tingkat PER (Packet Error Rate) ini masih wajar dan masuk dalam kategori good selama tidak ledih dari 3 % - 7 %. Dari gambar 6 dapat dilihat bahwa koneksi yang diuji melalui pc client jaringan terkoneksi dengan baik dengan tingkat PER (packet Error Rate) bernilai 2 %. 3.2 Pengujian Transfer Data Pada pengujian transfer data ini digunakan metode sharing dimana le yang sudah di shared pada pc yang berada di jaringan LAN B, akan di copy ke pc yang berada di jaringan LAN A. Hasil pengujian transfer data disajikan pada tabel 1 dan 2. Gambar 6: Pengujian Koneksi dari pc client dengan metode ping. 58
7 Tabel 1: Hasil pengujian transfer data dalam cuaca normal. 4 Penutup Kinerja jaringan wireless antar gedung ini adalah dapat mentransfer data dengan kecepatan ratarata MB/detik pada keadaan cuaca normal, sedangkan pada keadaan cuaca hujan kecepatan rata-rata transfer mencapai 2.56 MB/detik. Kecepatan transfer jaringan wireless antar gedung sedikit terpengaruh oleh cuaca. Tabel 1 merupakan hasil pengujian transfer data pada saat cuaca normal, sedangkan tabel 2 pada saat cuaca hujan. Tampak dari hasil pengujian ini cuaca sedikit mempengaruhi kecepatan transfer data, selisih sekitar = MByte. Tabel 2: Hasil pengujian transfer data dalam cuaca hujan. Daftar Pustaka [1] Syafrizal Melwin, Pengantar Jaringan Komputer, ANDI, Yogyakarta, [2] Andrew S Tanenbaum, Jaringan Komputer, Prentise Hall, Amsterdam, [3] Jaidev Bhola, Wireless LAN Demestied, Mc- Graw Hill, New York, [4] Onno W Purbo, Buku Pegangan Internet Wireless dan Hotspot, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, [5] Gunawan Wibisono, Wimax Teknologi Broadband Wireless Access (BWA) Kini dan Masa Depan, Informatika, Bandung,
NTIK STMIK JAKARTA STI&K SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI. Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi
e NTIK S Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi proposal SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI STMIK JAKARTA STI&K 2017 No. : 003/SeNTIK/KP/III/2017 Hal : Permohonan Sponsorship
Lebih terperinciHALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR... ii HALAMAN TANDA LULUS... iii LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... iv ABSTRAK... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... vix DAFTAR
Lebih terperinciLEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM )
LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM ) JARINGAN KOMPUTER Program Studi Teknik Komputer Jenjang Pendidikan Program Diploma III Tahun AMIK BSI NIM :. NAMA :.. KELAS :. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer
Lebih terperinciModul Ujikom TKJ 2014/2015 Page 1
1. Teori Dasar a. Router Router adalah perangkat network yang digunakan untuk menghubungkan eberapa network, baik network yang sama maupun berbeda dari segi teknologinya seperti menghubungkan network yang
Lebih terperinciJ U R N A L I L M I A H KOMPUTASI
Volume 14 No : 1 ISSN Nomor : 1412-9434 2015 J U R N A L I L M I A H KOMPUTASI Komputer & Sistem Informasi 1-8 Aplikasi Informasi Lokasi Terminal dan Trayek Angkutan Umum di Jakarta Berbasis Android Murtiwiyati,
Lebih terperinciSTMIKJAKARTA STI&K. J URNAL ILMIAH KOMPUTASI Komputer & Sistem lnformasi. Vol. 12, Nomor: 2. Volume 12 No : 2. ISSN Nomor : lzotf
Volume 12 No : 2 ISSN Nomor :1412-9434 lzotf J URNAL ILMIAH KOMPUTASI Komputer & Sistem lnformasi l-r0 Rancang Bangun Aplikasi Pembelajnran Budaya Indonesia Untuk Anak Sekolah Dasar Berbasis Android Glenn
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. penggunaan bandwidth. Solusi yang sering dilakukan adalah
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sering kali permasalahan dalam sebuah jaringan computer adalah proses pengiriman data lambat, rusak, dan tidak sampai ke tujuan. Permasalahan muncul
Lebih terperinciPENGANTAR JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah Web :
PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Email : dahlan@unimal.ac.id Web : http://www.dahlan.id Daftar Pustaka Buku Pintar TCP/IP, Standart, Design dan implementasi, Ono W. Purbo, Elexmedia Komputindo,
Lebih terperinciCARA SETTING ACCESS POINT
CARA SETTING ACCESS POINT Muhamad Satim muhamad.satim@raharja.info Abstrak Telah diketahui dan mengenal tentang Local Area Network (LAN), dimana ia merupakan jaringan yang terbentuk dari gabungan beberapa
Lebih terperinciBab III Prinsip Komunikasi Data
Bab III Prinsip Komunikasi Data Teknologi Jaringan yang menghubungkan beberapa Komputer baik dalam area kecil maupun besar mempunyai aturan aturan baku atau Prinsip prinsip baku dalam komunikasi data.
Lebih terperinciMembuat Jaringan Point-to-Point Wireless Bridge antar BTS dengan Router Mikrotik RB 411 dan Antena Grid
Membuat Jaringan Point-to-Point Wireless Bridge antar BTS dengan Router Mikrotik RB 411 dan Antena Grid Pendahuluan Mikrotik RouterOS didesain bekerja pada mode routing. Mode bridge memungkinkan network
Lebih terperinciRahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com
Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer
Lebih terperinciBAB XIII. Wireless LAN dan Hotspot
BAB XIII Wireless LAN dan Hotspot Hotspot (Wi-Fi) adalah salah satu bentuk pemanfaatan teknologi Wireless LAN pada lokasi-lokasi publik seperti taman, perpustakaan, restoran ataupun bandara. Pertama kali
Lebih terperinciSILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Strategi Pembelajaran
SILABUS MATAKULIAH Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September 2014 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A11. 54501 / Komputer () 2. Program Studi : Teknik Informatika-S1 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot sks
Lebih terperinciPertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer
Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Kontrak Perkuliahan #1 TUJUAN Agar Mahasiswa dapat memahami tentang Jaringan Komputer dan menerapkannya dalam Tugas Akhir tentang Analisa Jaringan komputer pada
Lebih terperinciLapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer
Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization
Lebih terperinciMata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.
Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer
Lebih terperinciPoint to point. Teknologi Jaringan Wireless
Point to point Teknologi Jaringan Wireless Perbedaan Point to Point dan Point to Multipoint Point-to-point biasanya digunakan ketika ada dua titik kepentingan dimana kondisi adalah satu titik pengirim
Lebih terperinciDiagram skematik dari dua aplikasi pada wireless LAN dapat diperhatikan pada gambar di bawah ini :
MODUL 12 WIRELESS NETWORK TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Mahasiswa mampu memahami system enkripsi di jaringan wireless 2. Mahasiswa mampu mengaplikasikan system sekuriti di jaringan wireless 3. Mahasiswa mampu
Lebih terperinciLEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel
LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MPJ WAN Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Kamis, 9 Juni 2011 Waktu : 09.15 11.15 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari, S.Kom PETUNJUK UMUM 1. Teliti soal sebelum mengerjakan,
Lebih terperinciYama Fresdian Dwi Saputro Pendahuluan. Lisensi Dokumen:
OSI LAYER Yama Fresdian Dwi Saputro fds.yama@gmail.com http://from-engineer.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk
Lebih terperinciPERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC
PERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC A. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat mengetahui cara kerja WLAN 2. Mahasiswa dapat melakukan konfigurasi WLAN mode ad-hoc 3. Mahasiswa dapat menggunakan aplikasi WLAN
Lebih terperinciULANGAN HARIAN JARINGAN NIRKABEL
ULANGAN HARIAN JARINGAN NIRKABEL a. Pilihan Ganda 1. Protokol TCP/IP berhubungan dengan pengguna aplikasi yang berguna untuk terminal maya jarak jauh a. HTTP b. FTP c. SMTP d. TELNET e. UDP 2. Proses pencampuran
Lebih terperinciModel OSI. Diambil dari /tutorial/linux/osi.html
Model OSI Diambil dari http://www.geocities.com/indoprog /tutorial/linux/osi.html 1 Apa yang dimaksud dengan model- OSI? Komunikasi antar komputer dari vendor yang berbeda sangat sulit dilakukan, karena
Lebih terperinci1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan
1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan mengatasi problem yang terjadi dengan menggunakan pendekatan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.
Lebih terperinciPraktek Mikrotik (Routing & Access Point)
Praktek Mikrotik (Routing & Access Point) husni Jumat, 19 Desember 2014 Scenario 1: Dasar Routing Konfigurasi IP di PC 01 Berikan IP Address sesuai gambar Ethernet (LAN) Card untuk PC Router 1: IP Address
Lebih terperinciDalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap. mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit
CARA MENJALANKAN PROGRAM 3.1 Konfigurasi Router Mikrotik Dalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit berbeda hanya
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN INFRASTRUKTUR JARINGAN KOS DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN INFRASTRUKTUR JARINGAN KOS DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
Lebih terperinciKonfigurasi Mikrotik Sebagai Router Gateway Internet
MODUL 1 Konfigurasi Mikrotik Sebagai Router Gateway Internet - PENGERTIAN MIKROTIK MikroTik RouterOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router
Lebih terperinciTUGAS JARKOM. *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer
TUGAS JARKOM *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer Pengertian model OSI (Open System Interconnection) adalah suatu model konseptual yang terdiri atas tujuh layer, yang masing-masing layer tersebut mempunyai
Lebih terperinciPENGGUNAAN MEDIA KONEKSI WIRELESS DAN SISTEM FAILOVER DYNAMIC ROUTING PROTOCOL PADA PT. VARNION TECHNOLOGY SEMESTA
PENGGUNAAN MEDIA KONEKSI WIRELESS DAN SISTEM FAILOVER DYNAMIC ROUTING PROTOCOL PADA PT. VARNION TECHNOLOGY SEMESTA FAHRIZAL RAMADHAN 41511120013 PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER
JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah : hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Jenis Topologi jaringan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dapat mengimplementasikan rancangan ini secara langsung, maka digunakan simulator
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dikarenakan biaya, waktu dan tempat yang tidak memungkinkan untuk dapat mengimplementasikan rancangan ini secara langsung, maka digunakan simulator untuk menjalankan rancangan
Lebih terperinciSETTING MIKROTIK WIRELESS BRIDGE
SETTING MIKROTIK WIRELESS BRIDGE Mode bridge memungkinkan network yang satu tergabung dengan network di sisi satunya secara transparan, tanpa perlu melalui routing, sehingga mesin yang ada di network yang
Lebih terperinciUNIVERSITAS GUNADARMA
MAKALAH JARINGAN KOMPUTER Physical Layer Disusun Oleh : Kelompok 7 Ahmad Qadafi (10110409) Annisa Latiefina Astwad (10110918) Chandra Wahyu Utama (11110558) Danu Permadi (11110691) Dede Hardiyan (11110738)
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN. Oleh : Teguh Esa Putra ( )
LOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN Oleh : Teguh Esa Putra (14111001) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU
Lebih terperinciCARA MENJALANKAN PROGRAM
CARA MENJALANKAN PROGRAM 4.1.1 Konfigurasi Router Dalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit berbeda hanya pada mikrotik
Lebih terperinci1. Dasar Jaringan Komputer
JARINGAN KOMPUTER DASAR - IT012359 Oleh Isram Rasal S.T., M.M.S.I., M.Sc. 1. Dasar Jaringan Komputer Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer dan peralatan lainnya, misalnya seperti printer dan
Lebih terperinci4.2. Memonitor Sinyal Receive CPE/SU Full Scanning BAB V. PENUTUP Kesimpulan Saran...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PERNYATAAN... iii PRAKATA... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR ISTILAH... xi INTISARI... xiii ABSTRACT...
Lebih terperinciKOMPUTASI Komputer & Sistem Informasi
Volume 12 No : 2 ISSN Nomor : 1412-9434 2013 J U R N A L I L M I A H KOMPUTASI Komputer & Sistem Informasi 1-10 Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Budaya Indonesia Untuk Anak Sekolah Dasar Berbasis Android
Lebih terperinciROUTER. Leo kumoro sakti Abstrak. Pendahuluan
ROUTER Leo kumoro sakti leokumorosakti@ymail.com Abstrak Router merupakan salah satu perangkat dalam dunia jaringan komputer. Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah
Lebih terperinciOtentikasi Jaringan Nirkabel Pada Frekuensi 2.4 GHz
Otentikasi Jaringan Nirkabel Pada Frekuensi 2.4 GHz Ruri Suko Basuki Abstract : Wireless network is a solution to breakthrough a limitation of flexibility in networking. Client terminal can do more mobile.
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur pembangunan koneksi
BAB II DASAR TEORI 2.1 Protokol Komunikasi Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur pembangunan koneksi komunikasi, perpindahan data, serta penulisan hubungan antara dua atau lebih perangkat komunikasi.
Lebih terperinciWIDE AREA NETWORK & ROUTER. Budhi Irawan, S.Si, M.T, IPP
WIDE AREA NETWORK & ROUTER Budhi Irawan, S.Si, M.T, IPP WIDE AREA NETWORK Pengertian WAN atau Wide Area Network adalah kumpulan komputer dan sumber daya jaringan yang terhubung melalui jaringan wilayah
Lebih terperinciPERCOBAAN VII Komunikasi Data WLAN Indoor
PERCOBAAN VII Komunikasi Data WLAN Indoor 1. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat mengetahui cara kerja WLAN 2. Mahasiswa dapat melakukan konfigurasi WLAN 3. Mahasiswa dapat menggunakan aplikasi WLAN 2. DASAR TEORI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah router merupakan sebuah perangkat keras yang bekerja pada layer Network, layer ketiga dari tujuh OSI (Open System Interconnection) layer yang ada. Fungsi router
Lebih terperinciPengertian Access Point Apa Fungsi Access Point?
Pengertian Access Point Dalam ilmu jaringan komputer, pengertian Wireless Access Point yaitu perangkat keras yang memungkinkan perangkat wireless lain (seperti laptop, ponsel) untuk terhubung ke jaringan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN Kegiatan Kerja Praktek
BAB III PEMBAHASAN 3.1. Kegiatan Kerja Praktek Tempat dari kerja praktek ini berada di PT. JalaWave Cakrawala tepatnya di kantor cabang Kosambi yang berlokasi di Kompleks Segitiga Emas jalan Jend. A. Yani
Lebih terperinciPERANCANGAN SIMULASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK PADA ICT CENTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN
PERANCANGAN SIMULASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK PADA ICT CENTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN Musdalifa Thamrin Program Studi Teknik Komputer STMIK Profesional Makassar nonongthamrin@gmail.com
Lebih terperinciSISTEM PENCEGAHAN FLOODING DATA DENGAN METODE MANAJEMEN BANDWITH
SISTEM PENCEGAHAN FLOODING DATA DENGAN METODE MANAJEMEN BANDWITH Aidil Fitri Saputra Aldhi Febriansyah Dwi Rahmanto Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Suatu serangan yang ada
Lebih terperinciSILABUS MATAKULIAH. Revisi : 0 Tanggal Berlaku : September 2013
SILABUS MATAKULIAH Revisi : 0 Tanggal Berlaku : September 2013 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A22.53110/ Pengantar Sistem Operasi dan Jaringan Komputer 2. Program Studi : Teknik Informatika-D3 3. Fakultas
Lebih terperincimenjadi channel-channel seperti pembagian frekuensi untuk stasiun radio.
2.8.8 Wireless Channel Jaringan wireless menggunakan konsep yang sama dengan stasiun radio, dimana saat ini terdapat dua alokasi frekuensi yang digunakan yaitu 2,4 GHz dan 5 GHz yang bisa dianalogikan
Lebih terperinciWireless LAN. Reesa akbar EEPIS-ITS
Wireless LAN Pertemuan 1 Reesa akbar EEPIS-ITS Wireless LAN Alternatif media network selain kabel Menggunakan Standar IEEE 802 Bekerja di Layer 2 (OSI Model) Aplikasi WirelessLAN Akses Role Perluasan Jaringan
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Wireless Roaming (Studi Kasus Universitas Baturaja)
Analisis dan Perancangan Wireless Roaming (Studi Kasus Universitas Baturaja) Muhammad Sofyan 1, Leon Andretti Abdillah 2, Hadi Syahputra 3 1,3 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer,
Lebih terperinciTeknologi Komunikasi Data Jaringan Nirkabel. Adri Priadana - ilkomadri.com
Teknologi Komunikasi Data Jaringan Nirkabel - ilkomadri.com PENDAHULUAN Jaringan wireless/nirkabel adalah teknologi jaringan yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik melalui udara sebagai media untuk
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA
JARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY 09011181419016 SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2016 Internet adalah kumpulan seluruh dunia jaringan interkoneksi internetwork,
Lebih terperinciOSI LAYER. Komunikasi Data STMIK AMIKOM Yogyakarta Khusnawi, S.Kom, M.Eng
OSI LAYER Komunikasi Data STMIK AMIKOM Yogyakarta Khusnawi, S.Kom, M.Eng Pendahuluan Model referensi OSI (Open System Interconnection) menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi di
Lebih terperinciSILABUS JARINGAN KOMPUTER
A. Identitas RPKPS PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER 1. Nama mata kuliah : Pengantar Jaringan Komputer 2. Program Studi : Manajemen Informatika D3 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot SKS : 2 SKS 5. Alokasi
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM DIPLOM III TAHUN AMIK BINA SARANA INFORMATIKA
Mata Kuliah : Jaringan Semester : Genap Mahasiswa dapat memahami tentang Mahasiswa dapat memahami tentang Pengenalan Jaringan 1.1. Pengenalan Jenis Jaringan ( LAN, Buku 1 Ceramah dan White Board konsep
Lebih terperinciSAP. Ceramah Diskusi. (2) Stalling, William. (3) Tannenbaum, A.S
FAKULTAS : Teknik PROGRAM STUDI : Teknik Informatika MATA KULIAH : Jaringan KELAS/SKS : Semester Gasal / 3 SKS DOSEN : Sugema, M.Kom. Diskripsi Mata Kuliah : Memberikan pemahaman tentang konsep dan prinsip
Lebih terperinciPEMBUATAN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS VLSM SUBNETTING DAN PENGAMANAN JARINGANNYA. Agita Primasanti
PEMBUATAN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS VLSM SUBNETTING DAN PENGAMANAN JARINGANNYA Agita Primasanti 1204100036 PENDAHULUAN Jaringan komputer mulai dikenal sejak adanya sistem komputer yang bisa membantu pekerjaan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN WLAN POINT TO POINT PADA PT AUDIA SENTRA DATA SEBAGAI PENGGANTI JARINGAN FIBER OPTIC ABSTRAKS
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN WLAN POINT TO POINT PADA PT AUDIA SENTRA DATA SEBAGAI PENGGANTI JARINGAN FIBER OPTIC Oleh : Adam Prayogo Kuncoro Sistem Informasi, STMIK AMIKOM Purwokerto ABSTRAKS
Lebih terperinciCara Setting IP Address DHCP di
Cara Setting IP Address DHCP di komputer/laptop Anda: Cara Setting IP Address DHCP di komputer/laptop Anda Berikut beberapa langkah mudah untuk mensetting ip address model manual ke model DHCP di komputer/laptop
Lebih terperinciBAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah
BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Pendahuluan Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah banyak yang saling terpisah-pisah, akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan
Lebih terperinciPendahuluan. Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik) Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic)
Topologi Jaringan Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam koneksi jaringan : Koneksi secara fisik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang II. Definisi Acces Point III. Fungsi Acces Point
BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Access point disingkat dengan AP merupakan suatu tempat yang menjadi pusat dari beberapa koneksi terhubung. Alat ini juga dikenal dengan Cross Box. Jika dilihat dari
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Dari penelitian yang dilakukan oleh Cristian Wijaya (2014) mengenai
5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dari penelitian yang dilakukan oleh Cristian Wijaya (2014) mengenai Perancangan Wireless Distribution System (WDS) Berbasis OpenWRT dimana
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISA DAN PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI NIRKABEL BERBASIS WIFI
Lebih terperinciUJI KOMPETENSI KEAHLIAN
WORKSHOP PEMBAHASAN MATERI UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2 TAHUN PELAJARAN 2016/2017 1 STT ATLAS NUSANTARA MALANG Jalan Teluk Pacitan 14, Arjosari Malang 65126 Telp. (0341) 475898,
Lebih terperinciRPKPS PRAKTEK PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER
RPKPS PRAKTEK PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER A. Identitas 1. Nama mata kuliah : Praktek Pengantar Jaringan Komputer 2. Program Studi : Manajemen Informatika D3 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot SKS : 2
Lebih terperinciJaringan Komputer Pendahuluan
Jaringan Komputer Pendahuluan Pengertian Jaringan Komputer Menurut Odom (2004), jaringan komputer adalah kombinasi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan yang secara bersama-sama memungkinkan
Lebih terperinciNAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : TANGGAL : 10 JUNI 2015
NAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : 13111039 TANGGAL : 10 JUNI 2015 1. Penjelasan fitur Mikrotik RouterOS -Firewall Adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman
Lebih terperinciMembangun Jaringan Wireless Local Area Network (WLAN)
Membangun Jaringan Wireless Local Area Network (WLAN) Ahmad Zilly A zillyassirry@gmail.com Abstrak Teknologi wireless LAN merupakan sebuah perangkat yang sangat fleksibel karena dapat dioptimalkan pada
Lebih terperinciPendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam kon
Topologi Jaringan Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam koneksi jaringan : Koneksi secara fisik
Lebih terperinciKonfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel Mode Bridge Point-to-Point
Konfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel Mode Bridge Point-to-Point Abdul Aziz Purnairawan Aziz_cinta91@yahoo.co.id http://cintasemua-senang.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com
Lebih terperinci-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri
-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : 33109332 Dosen : Leli Safitri PROGRAM DIPLOMA MANAJEMEN INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2010
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI LOAD BALANCING PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA PALEMBANG
DESAIN DAN IMPLEMENTASI LOAD BALANCING PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA PALEMBANG Eka Fuji Rahayu Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Penggabungan dua jalur ISP (Internet Service Provider)
Lebih terperinciFungsi Acces Point. 12:01 Network
Fungsi Acces Point 12:01 Network Fungsi Access Point Bisa disebut sebagai Hub/Switch di jaringan lokal, yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel pada client/tetangga
Lebih terperinciPengukuran Kecepatan Transfer Data Pada Jaringan Wireless. Artikel Ilmiah
Pengukuran Kecepatan Transfer Data Pada Jaringan Wireless Artikel Ilmiah Peneliti: Kristian Adi Wijaya (672010034) Teguh Indra Bayu, S.Kom., M.Cs Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi
Lebih terperinciPertemuan II. Referensi Model OSI
Pertemuan II Referensi Model OSI Sasaran Pertemuan 2 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan menjelaskan tentang modul I/O yang dihubungkan dengan sistem komputer Mekanisme Komunikasi Data Ada dua model
Lebih terperinciPROMA. MEMBANGUN JARINGAN LOKAL DENGAN SISTEM JARINGAN TANPA KABEL ( WiFi ) DI GEDUNG TEKNIK INFORMATIKA ITS
PROMA MEMBANGUN JARINGAN LOKAL DENGAN SISTEM JARINGAN TANPA KABEL ( WiFi ) DI GEDUNG TEKNIK INFORMATIKA ITS Oleh : AHMAD JUNAIDY ABDILLAH NIM : 04104057 PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER
Lebih terperinciLAYERED MODEL 9/1/2010. Gambaran Umum Referensi OSI. Pertemuan 6
Gambaran Umum Referensi OSI LAYERED MODEL Pertemuan 6 Sebuah badan multinasional yang didirikan tahun 1947 yang bernama International Standards Organization (ISO) sebagai badan yang melahirkan standar-standar
Lebih terperinciReferensi Model OSI & TCP/IP
03 Referensi Model OSI & TCP/IP Jaringan Komputer, ST http://afenprana.wordpress.com Sub Pokok Bahasan Latar Belakang Kenapa Perlu Standard Lapisan Model OSI Model TCP/IP 2 Latar Belakang Masalah ketidak
Lebih terperincie-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065
e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3065 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 3066 Penyelenggaraan Komunikasi Data dalam Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi
Lebih terperinciBadiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications
KOMIKASI DATA Dosen: Badiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications BAB 1 Pendahuluan 1. Model Komunikasi 2. Komunikasi Data 3. Jaringan Komunikasi Data 4. Protokol
Lebih terperinciPertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA
Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dinamakan hotspot. Batas hotspot ditentukan oleh frekuensi, kekuatan pancar
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penggunaan Wi-Fi memudahkan dalam mengakses jaringan dari pada menggunakan kabel. Ketika menggunakan WiFi, pengguna dapat berpindahpindah tempat. Meskipun
Lebih terperinciUJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2
MODUL PEMBAHASAN MATERI UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN - PAKET 2 TAHUN PELAJARAN 2016/2017 1 SMK TARUNA PEKANBARU Jl.Rajawali Sakti No.90 Panam (0761) 566947 Pekanbaru 28293 email: www.smktaruna98_pku@yahoo.com
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan jaringan komputer terjadi begitu cepat. Hal ini dapat di lihat dengan semakin banyaknya perusahaan atau organisasi yang memanfaatkan jaringan
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs
JARINGAN KOMPUTER Wireless Access Point dan Wireless Router Pertemuan 30 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id
Lebih terperinciKomunikasi dan Jaringan
Komunikasi dan Jaringan Kartika Firdausy - UAD Komunikasi Proses transfer data / instruksi / informasi antara dua atau lebih komputer atau perangkat lain Komunikasi komputer (computer communications) 1
Lebih terperinciProtokol Jaringan JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom
Protokol Jaringan JARINGAN KOMPUTER Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom Overview Konsep Jaringan Komputer Protokol Jaringan Physical Layer Data Link Layer Konsep Lan Network Layer Ip Address Subnetting Ip Version
Lebih terperinciB A B III I M P L E M E N T A S I E T H E R N E T O V E R
54 B A B III I M P L E M E N T A S I E T H E R N E T O V E R I P 3.1 Umum Antarmuka jaringan (network Interface) yang menghubungkan antara perangkat-perangkat komunikasi terus berkembang diantaranya adalah
Lebih terperinciDASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI
DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination) Gambar 1.
Lebih terperinciFAKTOR PENGHAMBAT TRANSMISI DATA PADA JARINGAN TCP/IP
Jurnal Matematika UNISBA Vol. 7 No. 1, November 2007 http://ejournal.unisba.ac.id ISSN: 1412-5056 Received: 07/07/2007 Accepted: 15/09/2007 Published online: 01/11/2007 FAKTOR PENGHAMBAT TRANSMISI DATA
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM OBJEK. Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus
BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK 2.1 Arsitektur Komunikasi Data Aplikasi dan layanan yang menggunakan jaringan komputer terus dikembangkan, dan setiap layanan tersebut memiliki tujuan dan kebutuhan yang berbeda.
Lebih terperinciMateri 11 Model Referensi OSI
Materi 11 Model Referensi OSI Missa Lamsani Hal 1 Hal Penting Dalam Pertukaran Data Sistem sumber harus mengaktifkan path komunikasi data langsung atau memberitahukan jaringan komunikasi tentang identitas
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN DENGAN MENGGUNAKAN WIRELESS LAN DAN VPN ANTAR KANTOR CABANG PT.BINA USAHA MANDIRI SKRIPSI. Oleh
ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN DENGAN MENGGUNAKAN WIRELESS LAN DAN VPN ANTAR KANTOR CABANG PT.BINA USAHA MANDIRI SKRIPSI Oleh Muhammad Ikhsan Fajari 1100004422 Raendhi Rahmadi 1100005942 Abduh Gopalla
Lebih terperinci