BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG GUNUNG FUJI. Gunung Fuji terletak di perbatasan Prefektur Shizuoka dan Yamanashi,

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG GUNUNG FUJI. Gunung Fuji terletak di perbatasan Prefektur Shizuoka dan Yamanashi,"

Transkripsi

1 BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG GUNUNG FUJI 2.1 Letak Geografis dan Geologis Letak Geografis Gunung Fuji terletak di perbatasan Prefektur Shizuoka dan Yamanashi, tepatnya sebelah barat kota Tokyo di pulau Honshu dekat Pantai Pasifik. Terletak pada titik koordinat LU dan BT. Sebelum terjadi re-organisasi wilayah Jepang, daerah ini disebut dengan Propinsi Suruga. Gunung ini dikelilingi 3 kota kecil yakni: Gotemba (sebelah timur) Fuji-Yoshida Yamanashi (sebelah utara) dan Fujinomiya (sebelah selatan). Kaki Gunung Fuji berukuran kira-kira 125 km berbentuk melingkar dengan diameter km. Bila dipandang dari Danau Kawaguchi yang terletak di sebelah utara, terdapat sebuah gundukan yang berbentuk gunung yang merupakan ujung dari Garis Subaru (Subarui Line). Sisi sebelah barat dari Gunung Fuji berbeda dengan sisi lainnya. Bentuk ini merupakan bagian atau sisa dari gunung berapi yang pertama, Gunung Komitake. Bila dipandang dari Prefektur Shizuoka yang merupakan sebelah selatan Gunung Fuji, terdapat sebuah gundukan pada sisi sebalah kanan. Gundukan ini menjadikan bentuk Gunung Fuji, berbentuk simetris yang tidak sempurna. Gundukan ini adalah Gunung Hoei, merupakan gunung berapi parasit yang terbentuk selama Letusan Hoei. Kawah Gunung Fuji memiliki ukuran diameter 1600 kaki (500 meter) dan kedalamannya kira-kira 820 kaki (250 meter). Kawah Gunung Fuji memiliki 8

2 puncak yaitu Kengamine, Hakusan (Shaka), Kusushi, Dainichi (Asahi), Izu, Joju (Seishigadake) Komagatake dan Mishimadake (Japan, 1991:460). Gunung Fuji ternyata memiliki banyak gunung berapi parasit. Gununggunung berapi yang bentuknya masih kecil ini terbentuk karena letusan yang terjadi pada sepanjang sisi Gunung Fuji. Beberapa diantaranya memiliki kawah sendiri dan yang lainnya mengalirkan lava melalui celahan-celahan yang terdapat pada sisi gunung. Berdasarkan penelitian yang dilakukan baru-baru ini, terdapat 60 gunung berapi parasit pada Gunung Fuji. Sebenarnya aktivitas-aktivitas dari gunung berapi parasit inilah yang membuat bentuk Gunung Fuji, simetris yang tidak sempurna dan merusak bentuknya (Mount Fuji, 1970:110). Pada kaki sebelah utara Gunung Fuji terdapat 5 danau yang dikenal dengan sebutan Fuji-go-ko (5 danau Gunung Fuji). Danau tersebut yaitu ; Danau Motosu, Danau Shoji, Danau Sai, Danau Yamanaka dan Danau Kawaguchi. Danau-danau ini disebut juga dengan danau terbendung. Hal ini disebabkan karena danau-danau ini dibendung oleh lava selama letusan Gunung Fuji. Dari kelimanya, Danau Kawaguchi merupakan danau yang tertua, yang terbentuk kirakira 5000 hingga 7000 tahun yang lalu, sedangkan danau lainnya terbentuk kirakira 2000 tahun yang lalu. Aokigahara adalah sebuah hutan yang terletak di kaki Gunung Fuji. Hutan ini terbentuk akibat lava dari letusan Gunung Nagao (gunung parasit di Gunung Fuji) yang menciptakan daratan lava yang luas. Terciptanya daratan lava ini juga disebabkan oleh letusan Gunung Fuji pada tahun 864 (Jogan 6). Karena lava tersebut tanah disekitar Gunung Fuji menjadi subur dan lembab, dan berubah menjadi hutan yang sangat lebat. Hutan ini dikenal dengan nama Aokigahara

3 Jukai (Danau Daun-daunan), yang diperkirakan telah berumur 1000 tahun. Sebuah mitos yang terkenal menyatakan bahwa lapisan bawah tanah dari Aokigahara ini mengandung besi yang bersifat magnet menyebabkan kompas yang sedang digunakan mengalami kegagalan pemakaian menyebabkan para pengunjung ke hutan ini kehilangan arah dan tersesat. Bagaimanapun mitos ini sebenarnya tidak seluruhnya benar. Angkatan bela diri Jepang dan militer Amerika Serikat telah mengadakan latihan bersama (tahun 2006) sepanjang bagian hutan ini. Selama itu peralatan kompas militer yang memiliki tingkatan lensa dapat berfungsi dengan baik. Hutan ini merupakan tempat bunuh diri yang terkenal di Jepang. Terdapat 78 mayat yang ditemukan sepanjang tahun 2002 di hutan ini, dan roh-roh orang meninggal tersebut dikatakan sebagai penghuni dari hutan Aokigahara Jukai ini. Di Taishaku-ji, daerah yang terletak di kaki sebelah barat daya Gunung Fuji terdapat banyak terowongan, disebut dengan Lubang Es atau Lubang Angin. Lubang ini terbentuk karena lapisan yang paling luar dari lava yang mengalir, mengeras lebih cepat daripada lapisan yang paling bawah. Lava yang telah mengeras atau disebut ejecta pada badan gunung memiliki celah atau lubang. Akibatnya air lebih mudah merembes dan diserap oleh badan gunung, dan mengalir ke bawah atau dasar gunung berapi, kemudian bergerak sepanjang dasar pada permukaan gunung dan air tersebut keluar menjadi mata air di kaki gunung. Air bawah tanah Gunung Fuji ini banyak dimanfaatkan oleh pabrik-pabrik kertas dan tekstil yang dibangun baru-baru ini, juga dipergunakan bagi lahan pertanian dari masyarakat yang bermukim di sekitar Gunung Fuji (Mount Fuji, 1970:72).

4 Suhu udara pada puncak Gunung Fuji rata-rata C pada bulan Januari sebagai puncak dari musim dingin di Jepang. Pada bulan Agustus yang merupakan puncak musim panas, suhu rata-rata di puncak gunung C. Sedangkan suhu udara disekitar kaki Gunung Fuji pada bulan Januari rata-rata C dan C pada bulan Agustus (Mount Fuji, 1970:72) Letak Geologis Gunung Fuji merupakan tipe gunung berapi strato atau gunung berapi gabungan, yang terbentuk melalui sebuah rangkaian dari letusan gunung berapi. Stratovulcano adalah pegunungan (gunung berapi) yang tinggi dan mengerucut terdiri atas lava dan abu vulkanik yang mengeras. Bentuk gunung berapi ini secara khas curam tampaknya karena aliran lava yang membentuk gunung berapi itu amat kental dan begitu dingin serta mengeras sebelum menyebar jauh ( Gunung ini terletak pada titik Zona Subduksi (pertumbukan), dimana Lempeng Eurasia, Lempeng Okhost dan Lempeng Philippina bertemu. Lempeng-lempeng ini meliputi daerah Jepang bagian barat, daerah Jepang bagian Timur dan menuju Semenanjung Izu. Menurut para Ilmuwan Jepang dari Universitas Kyoto, Gunung Fuji semata-mata tidak terbentuk akibat terjadinya tumbukan antar lempeng, akan tetapi terbentuk pada patahan (titik panas). Ilmuwan-ilmuwan tadi menemukan patahan pada Lempeng Laut Philippina yang tepat di bawah Gunung Fuji yang memungkinkan lapisan-lapisan material dalam jumlah yang sangat besar membentuk sumur magma. Patahan tersebut diperkirakan terbentuk 2 juta tahun yang lalu, berdekatan dengan terjadinya tumbukan lempeng benua dan patahan ini

5 adalah sumber utama terbentuknya Gunung Fuji. Selama terjadi aktivitas dari patahan (titik panas), batu-batuan meleleh dan tercipta kantong-kantong magma. Pada umumnya gunung berapi yang termasuk tipe ini, biasanya bentuk gunung yang terbentuk lebih kecil dari Gunung Fuji, tetapi karena posisi Gunung Fuji yang istimewa yang merupakan daerah aktivitas patahan (titik panas) dan Zona Subduksi, menyebabkan bentuk Gunung Fuji berbentuk kerucut besar dan aktivitasnya yang tidak stabil. Beberapa geolog melihat bahwa Gunung Fuji merupakan gunung berapi yang tidak aktif lagi sejak letusan terakhir pada tahun Akan tetapi geolog lainnya berpendapat, Gunung Fuji masih aktif dengan risiko terjadinya letusan sangat kecil. Menurut penelitian-penelitian dari geolog-geolog tersebut, Gunung Fuji akan meletus jika terjadi gempa bumi yang sangat kuat. 2.2 Sejarah Gunung Fuji Secara Mitos Dahulu kala, hiduplah seorang penebang kayu yang bernama Visu di dataran tandus Suruga. Visu adalah seorang penebang kayu yang ahli dan tinggal di sebuah gubuk bersama istri dan anaknya. Suatu malam, seperti biasanya Visu baru saja hampir terlelap dalam tidurnya, tiba-tiba dia mendengar bunyi yang sangat keras dari dalam tanah, sebuah bunyi yang lebih keras dan lebih hebat dari suara guntur. Visu berpikir bahwa dia dan keluarganya akan dihancurkan oleh gempa bumi. Dengan tergesa-gesa dia membawa anak dan istrinya keluar dari gubuk, dan alangkah terkejutnya dia melihat sebuah pemandangan yang sangat indah. Sebuah gunung yang besar yang kepalanya melepaskan lidah-lidah api dan

6 diselimuti awan-awan tebal. Karena rasa terpesonanya, Visu menamai gunung itu Fuji-yama (Gunung yang abadi). Suatu hari Visu dikunjungi seorang imam tua dan berkata padanya : Penebang kayu yang terhormat, saya khawatir engkau sama sekali tidak pernah berdoa. Visu menjawab: Jika engkau memiliki istri dan anak-anak serta tinggal bersamamu, engkau tidak akan mempunyai waktu untuk berdoa. Jawaban Visu ini membuat sang imam tersebut marah dan kemudian lelaki tua itu menjelaskan kepada Visu tentang terjadinya re-inkarnasi atau kelahiran kembali, kelahiran setelah jutaan tahun, manusia akan lahir kembali menjadi seekor katak, seekor tikus atau seekor serangga. Mendengarkan penjelasan demikian membuat Visu menjadi ketakutan, karena itu dia berjanji kepada imam tersebut bahwa di hari-hari yang akan datang dia akan berdoa. Bekerja dan Berdoa, ucap sang imam sambil pergi meninggalkan Visu. Akan tetapi, Visu tidak berbuat apapun, dia hanya berdoa saja. Dia berdoa sepanjang hari dan menolak melakukan segala pekerjaan, sehingga panenan padinya hancur, yang mengakibatkan istri dan anak-anaknya kelaparan. Istrinya Visu yang sebelumnya tidak pernah mengeluarkan kata-kata yang tidak enak kepada Visu, menjadi marah besar dan berkata kepada Visu : Bangkitlah Visu. Ambillah kapakmu dan lakukan sesuatu yang dapat menolong kita sekeluarga dari kemiskinan ini, jangan hanya berkomat-kamit sepanjang hari. Visu heran sama sekali akan apa yang diucapkan istrinya, sambil memikirakan jawaban yang cocok, kemarahannya semakin menjadi.

7 Perempuan kurang ajar, katanya. Kau mahluk yang sangat tidak sopan berbicara demikian kepadaku, Aku tidak akan melakukan apapun lagi untukmu! Kemudian Visu mengambil kapaknya, dan tanpa permisi dan melihat anak-anaknya, dia pergi dan meninggalkan gubuk itu menuju hutan dan mendaki Gunung Fuji. Ketika dia sudah sampai di puncak Gunung Fuji, dia kemudian duduk sejenak. Tiba-tiba dia mendengarkan bunyi gemerisik yang lembut dan segera sesudahya dia melihat seekor rubah berlari dengan cepat masuk ke semak belukar di gunung itu. Pada saat itu, Visu menganggap dirinya sangat beruntung sekali melihat rubah itu, dan mulai melupakan doa-doanya. Dia bangkit dan berlari kesana-kemari dengan harapan menemukan mahluk kecil tadi. Ketika dia berhenti mengejar binatang itu, sampailah dia pada sebuah tempat terbuka di dalam hutan pada gunung itu. Dia melihat 2 orang wanita sedang duduk dan sedang memainkan go (sebuah permainan yang lebih sulit dari permainan catur, yang membutuhkan bidang lapangan yang lebih luas). Penebang kayu itu sangat terpesona hingga dan tidak melakukan sesuatupun tetapi dia hanya duduk dan menonton kedua wanita tadi. Tak ada satupun bunyi yang terdengar pada saat itu, kecuali hanya bunyi ceklekan lembut dari kepingan-kepingan go. Kedua wanita itu juga tidak memperhatikan kehadiran Visu, karena mereka sangat asyik memainkan permainan itu, yang menyerap perhatian mereka. Visu tidak dapat mengalihkan pandangannya dari wanita-wanita cantik itu. Dia memandangi rambut hitam yang panjang, dan tangan kedua wanita yang lincah memainkan kepingan-kepingan go.

8 Selama 300 tahun, Visu telah duduk disana hanya mengamati kedua gadis itu bermain go. Pada suatu hari dia memperhatikan bahwa salah seorang dari wanita itu, keliru dalam memindahkan kepingan-kepingan go, dan secara spontan Visu berbicara kepada kedua wanita itu. Hei, itu langkah yang salah, wanita cantik. Dan dalam sekejap kedua wanita itu berubah menjadi rubah-rubah dan lari menuju ke hutan. Ketika itu Visu mencoba mengejar mereka, akan tetapi tiba-tiba dia merasa aneh, tubuhnya menjadi sangat kaku, rambutnya menjadi panjang dan janggutnya menyentuh tanah. Selain itu, dia juga mendapati tungkai kapaknya, yang terbuat dari kayu pilihan terbaik, sudah hancur membentuk timbunan abu. Dengan bersusuah payah, Visu akhirnya dapat berdiri dan berjalan walaupun sangat pelan dia menuju ke arah gubuk kecilnya. Ketika dia sudah mencapai tempat itu, dia sangat terkejut melihat tidak ada gubuk sama sekali. Tetapi dia melihat seorang wanita yang sangat tua disana. Kemudian dia menjumpai wanita tua itu dan bertanya padanya. Wanita tua yang baik, saya sangat tekejut mendapati rumah kecilku sudah tidak ada lagi. Saya pergi meninggalkannya siang tadi, dan sekarang saya tidak mendapatinya lagi, juga istriku tercinta dan anak-anakku. Wanita tua itu kemudian menanyakan namanya, dan berbicara. Ah...! Kau pasti akan marah!. Visu hidup 300 tahun yang lalu. Dia pergi suatu hari dan tidak pernah kembali lagi. 300 tahun...! Tidak mungkin, lalu dimana istriku tercinta dan anakanakku?

9 Sudah dikubur. Desis wanita tua itu, dan jika yang kau katakan itu benar, anaknya anakmu juga demikian. Tuhan telah memperpanjang hidupmu yang sengsara sebagai hukuman telah mengabaikan istri dan anak-anakmu. Air mata mengalir di pipi keriput Visu, mendengarkan penjelasan wanita tua itu, dan dengan suara parau dia berkata : Saya telah kehilangan semuanya, keahlianku, istriku tercinta dan anakanakku. Wahai wanita tua ingatlah selalu pesanku ini : Berdoalah, dan jangan lupa bekerja! (F. Hadland Davis, 1989: ) Secara Geografis Pada periode tersier tua, kira-kira 10 juta tahun yang lalu di Jepang terdapat sebuah daerah geotektonik yang besar yakni mulai dari utara hingga ke salatan Pulau Honshu, yang merupakan pulau terbesar di kepualauan Jepang. Edmund Neuman (1885) seorang geolog Jerman menyebutnya dengan fossa magna (retakan besar). Daerah tersebut digenangi oleh air laut. Pada masa Miocene dari periode tersier awal, kira-kira 20 juta hingga 30 juta tahun yang lalu, pada daerah tersebut terbentuk sebuah saluran besar yang kedalamannya hampir meter. Kira-kira pada waktu itu juga, gunung berapi yang terdapat di dasar laut mulai meletus. Lava dan abu gunung berapi juga batu-batu kerikil disemburkan dalam jumlah yang besar, yang akhirnya menumpuk dan menjadi tinggi yang mencapai ketinggian kira-kira meter. Kemudian tumpukan tersebut mengalami lipatan (merupakan gaya endogen yang bekerja dalam bumi) dan membentuk pegunungan yang sekarang mengelilingi Gunung Fuji.

10 Tepatnya di kaki sebelah selatan dari fossa magna, Gunung Komitake mulai beraktivitas dan secara jelas dikatakan, bahwa bentuk yang sekarang timbul setelah melalui 3 periode letusan gunung berapi. Hitoshi Takeuchi (1965), Professor Emeritus dari Tokyo University menyebutkan bahwa Gunung Fuji terbentuk sebagai akibat dari letusan 3 gunung berapi. Pertama, kawasan gunung berapi Fuji yang terentang sepanjang 1400 Km dari barisan fossa magna mulai meletus yakni pada masa Diluvial dari periode Quaternarry, kira-kira hingga tahun yang lalu. Gunung api yang meletus tersebut disebut dengan Ko-mitake (ketinggian 2400 meter pada Gunung Fuji). Bekas dari gunung ini, terletak pada sisi sebelah utara Gunung Fuji tepatnya pada ujung Garis Subaru. Kedua yakni Gunung berapi yang meletus ini yang membentuk Gunung Fuji disebut dengan Ko-Fuji (Fuji Tua) merupakan inti dari Gunung Fuji yang sekarang. terjadi hingga tahun yang lalu setelah Ko-mitake menjadi gunung berapi yang tidak aktif. Letusan tersebut dimulai tepat pada titik di bawah dari Gunung Fuji sekarang atau sebelah barat daya dari puncak Gunung Fuji. Periode ini terjadi dari zaman batu pertengahan hingga zaman batu tua, ketika bumi masih dihuni oleh manusia zaman batu dan binatang-binatang yang besar. Ketiga adalah Shin-Fuji (Fuji Baru) yang meletus kira-kira tahun yang lalu setelah aktivitas Ko-Fuji berakhir, yakni pada permulaan masa Aluvial. Lava yang mengalir dan abu-abu gunung berapi disemburkan dari puncak gunung membentuk banyak lapisan yang menumpuk dan menimbun Ko-Fuji dan Ko-

11 mitake. Shin-Fuji berangsur-angsur bertumbuh menjadi gunung berapi yang berbentuk kerucut, yang akhirnya menjadi gunung berapi raksasa berbentuk kerucut dengan tinggi 3776 meter diatas permukaan air laut. Akan tetapi, melalui sebuah proyek pengeboran oleh para ilmuwan selama 3 tahun, yang berakhir pada bulan Pebruari 2004, mengungkapkan fakta-fakta dari letusan tertua. Oleh karena itu, para ilmuwan memutuskan bahwa secara geologis Gunung Fuji terbentuk melalui 4 tahap dari aktivitas gunung berapi. Fase I disebut dengan Sen-Komitake/Ashitakayama, yang terdiri dari lapisan inti Andesite. Fase II membentuk lapisan Basalt disebut dengan Ko-mitake Fuji. Fase III disebut dengan Ko-Fuji, dan fase IV yaitu Shin-Fuji, terbentuk diatas dari Ko- Fuji ( 2.3 Makna Nama Gunung Fuji Nama Fuji pada Gunung Fuji dikatakan berasal dari bahasa masyarakat shaman bangsa Ainu dari sebelah utara Pulau Hokkaido, yang berasal dari kata Fuchi yang artinya Wanita tua yang merupakan dewi api. Kyosuke Kindaichi ( ) meneliti bahwa terdapat sebuah perkembangan fonetik (penggantian bunyi) pada penyebutan Fuji, yang sebenarnya berasal dari huchi yang artinya wanita tua dan ape arinya api, ape huchi kamuy yang artinya Dewi api. Interpretasi bangsa Jepang sejak zaman Heian abad 9 hingga abad 10, Fuji artinya adalah abadi/hidup abadi ( Nama Gunung Fuji telah ditulis dalam berbagai cara sejak zaman dulu. Cara yang amat lazim digunakan bangsa Jepang adalah (Fujisan), artinya gunung tinggi yang unik yang tidak ada bandingannya

12 ( Ketika ditulis sebagai (Fujisan), kelihatannya ingin menunjukkan (bahwa) puncak gunung yang selalu diselimuti salju sepanjang tahun, tetapi akhir-akhir ini, pada musim panas tidak ada salju di puncak gunung. Mungkin ukurannya yang besar yang ingin ditekankan sebagai tidak pernah berakhir. Sebutan ini terkenal dari puisi Yamabe no Akahito ( ) yang terdapat dalam Man-yo-shu Arriving at a good view point through Tagonoura, there is Mt. Fuji covered white snow. Selain dari karakter diatas, karakter seperti (Fuji/Huzi) dan (Fuji) juga digunakan dalam Man-yo-shu. Karakter penulisan yang terdapat dalam Man-yo-shu, agak kurang tepat bahkan sering terjadi penggantian karakter, tetapi hal itu nampaknya benar walau bagaimanapun karakternya ditulis. Dalam penulisannya, karakter tersebut selalu mengandung nama Fuji ( Gunung abadi (Fujisan) berasal dari legenda seperti kisah pemotong bambu. Beberapa sumber juga mengatakan, bahwa pelafalan Fuji-san berasal dari nama bahagia (Fukujusan), tetapi bagi sebagian

13 masyarakat Jepang mengatakan bahwa namanya berasal dari (Fujisan) artinya gunung yang penuh kasih sayang. Pada aspek lainnya, bangsa Jepang selalu mempunyai pilihan karakter dalam penulisan. Karakter yang sekarang berarti gunung pejuang, dan sebutan ini sudah digunakan sejak pemerintahan keshogunan Kamakura, dimana Bushido berkembang ( 2.4 Legenda Gunung Fuji Legenda berikut berhubungan dengan makna Fuji sebagai keabadian. Dahulu kala ada seorang penebang bambu ternama, yang sudah tua bernama Taketori-no Okina (dalam versi lain bernama Sanuyuki no Miyasato) yang menemukan batang bambu yang bersinar. Saat membelah batang bambu yang bersinar itu, ia menemukan seorang bayi perempuan sebesar ibu jarinya. Taketori dengan gembira membawa bayi itu pulang. Pasangan yang telah lama mendambakan kehadiran seorang anak itu merasa amat bahagia dan menamakan bayi itu Kaguya-hime (putri yang bersinar di malam hari). Anehnya setelah mendapatkan Kaguya-hime, setiap kali Taketori membelah bambu, ia selalu menemukan segumpal emas di dalamnya. Tak heran, Taketori dan istrinya

14 menjadi kaya raya. Sementara Kaguya-hime telah berumur 3 bulan, tubuhnya kemudian membesar seukuran bayi normal, lalu tumbuh menjadi seorang wanita dengan kecantikan yang luar biasa. Awalnya Taketori berusaha menyembuyikan Kaguya-hime dari orang lain, namun perihal kecantikan Kaguya-hime akhirnya menyebar dan membuat 5 orang pengeran datang menemui Taketori untuk meminang Kaguya-hime. Kaguya-hime meminta ke-5 pangeran itu unutk mencarikan benda-benda pusaka. Pangeran pertama diminta untuk mencarikan mangkuk suci milik Buddha, pangeran kedua diminta mencari sebuah tanaman bunga yang terbuat dari emas, pengeran ketiga diminta untuk mencarikan jubah legenda dari China, pangeran keempat diminta untuk mengambil permata berwarna dari leher seekor naga, dan pengeran terakhir mencari sebuah pusaka burung walet. Pangeran pertama, kedua dan ketiga menyadari bahwa permintaan Kaguya-hime adalah sesuatu yang mustahil, dan mereka datang membawa barang yang mirip, namun bukan yang benar-benar diminta Kaguya-hime. Pangeran keempat menyerah setelah dihadang badai, sedangakan pangeran kelima harus gugur saat berusaha. Maka kelima pangeran itupun gagal mempersunting Kaguyahime. Setelah itu datang Kaisar Jepang, Mikado yang memang jatuh cinta terhadap Kaguya-hime. Walaupun kaisar tidak diminta mencarikan benda-benda pusaka, namun tetap saja Kaguya-hime menolak pinangan kaisar dengan alasan, ia bukan berasal dari tempat ini dan tidak dapat pergi ke istana dangan kaisar. Di musim panas, setiap bulan purnama, Kaguya-hime selalu dipenuhi kesedihan dan derai air mata. Taketori dan istrinya berusaha untuk menghibur Kaguya-hime,

15 namun Kaguya-hime tetap saja dipenuhi kesedihan bahkan tindak-tanduknya menjadi tak menentu. Hingga suatu saat ia menjadi tak tertahankan dan mengatakan pada orang tua angkatnya bahwa sesungguhnya ia bukan berasal dari dunia manusia dan ia harus kembali ke tempat asalnya, yaitu di bulan. Saat hari kepulangan Kaguya-hime tiba, kaisar menaruh pasukan penjaga di sekeliling rumah Taketori agar orang-orang bulan tidak dapat menjemput Kaguya-hime. Namun penjaga-pejaga itu tidak bisa berbuat apa-apa malah mereka terbutakan oleh cahaya yang amat menyilaukan. Kaguya-hime mengatakan bahwa ia amat mencintai keluarganya di bumi, tapi ia harus pulang ke tempat asalnya. Ia menulis surat amat mengharukan berisi permintaan maaf kepada kedua orang tua angkatnya dan kaisar serta memberikan jubahnya kepada orang tua angkatnya sebagai kenang-kenangan. Ia juga memberikan sebuah botol kecil kepada kaisar yang berisi ramuan yang bila diminum akan membuatnya hidup abadi. Saat Kaguya-hime menitipkan surat dan botol kecil untuk kaisar, sebuah jubah diletakkan di atas pundaknya dan belas kasih terhadap orang-orang bumi menjadi hilang. Kaguya-hime pulang ke bulan. Tak lama kemudian Taketori dan istrinya menjadi sakit keras, dan kaisar yang membaca surat Kaguya-hime dipenuhi dengan kesedihan sehingga ia bertanya kepada para bawahannya tentang gunung yang paling dekat dengan langit. Salah seorang dari mereka menjawab gunung besar di Propinsi Suruga adalah gunung tinggi yang terdekat dengan langit. Kaisar memerintahkan agar surat dari Kaguya-hime dibakar di puncak gunung Fuji agar asapnya mencapai langit tempat Kaguya-hime tinggal dan botol kecil berisi ramuan kehidupan yang diberikan Kaguya-hime dibakar juga karena

16 kaisar tidak ingin hidup abadi tanpa gadis yang dicintainya ( 2.5 Flora dan Fauna Gunung Fuji Flora Fauna yang terdapat di Gunung Fuji terdiri dari 45 spesies hewan mamalia, 179 jenis burung, 12 jenis reptil, 9 amphibi, 14 jenis ikan dan kira-kira 100 jenis kupu-kupu serta lainnya dari kelas serangga. Terdapat juga kelelawar yang hanya ditemukan di daerah Gunung Fuji. Di daerah puncak, terdapat jenis hewan mengerat, yang mampu beradaptasi di daerah pegunungan dan sejumlah hewan berbulu dengan bilik jantung sebelah kanan yang lebih kuat (Mount Fuji, 1970:72). Penelitian baru-baru ini di hutan Aokigahara ditemukan 2 spesies dari laba-laba kecil yang hidup di rongga-rongga tanah. Selain itu, ditemukan juga spesies baru dari micro organisme yang hidup pada tetesan-tetesan air pada ketinggian kira-kira 1000 meter di atas permukaaan laut. Penemuan jenis micro organisme ini merupakan sebuah bukti bahwa Gunung Fuji yang terbentuk dari letusan gunung berapi yang dulunya merupakan lingkungan dari dasar laut Fauna Gunung Fuji disebut juga sebagai dunia dari tumbuh-tumbuhan. Kira-kira 2000 jenis dari tumbuh-tumbuhan yang hidup di daerah lereng gunung. Penyebaran tumbuh-tumbuhan ini menyebar secara vertikal, sesuai dengan ketinggian dan faktor lingkungan lainnya.

17 Seperti daerah pegunungan lainnya yang terdapat di Jepang, jenis fauna di Gunung Fuji dapat dibagi menjadi 3 bagian (Japan, 1991:461) a). Ketinggian 1000 meter Tumbuh-tumbuhan yang terdapat yakni; Larches, Red Pines, Prickly Firs, Beeches, Daimyo Oaks, Keyaki (Zelkovas) dan Oaks. b). Ketinggian 1500 meter Merupakan daerah yang ditumbuhi oleh vegetasi dari pohon-pohon yang berdaun lebar dan dapat berganti daun, seperti; Beeches, Oaks, White Beeches, Alders dan Mountain Ash. c). Ketinggian 1500 meter hingga 2300 meter. Tumbuhan yang terdapat yakni; Silver Firs, Larches, Hemlocks, Northern Hemlocks, Short-Leaved Pines dan Hondo Spruces. Daerah gunung pada ketinggian di atas 2300 (pos 5 atau pos 6) vegetasi yang terdapat sangat sedikit sekali, kecuali beberapa semak yang kecil dan pendek-pendek. Daerah puncak gunung terdapat tumbuhan lumut yang sangat mencolok. 2.6 Gunung Fuji Dalam Sejarah Jepang Gunung Fuji telah terbentuk kira-kira tahun yang lalu. Catatan tertua tentang Gunung Fuji ditemukan dalam Fuji-san-ki yang ditulis oleh Miyako no Yoshika pada tahun 870. Gunung Fuji telah meletus sebanyak 14 kali walaupun menurut para ilmuwan sebenarnya telah meletus lebih dari jumlah tersebut. Letusan pertama yakni pada tahun 781 kemudian tahun 800, 826, 864, 870, 932, 937, 999, 1033, 1083, 1511, 1560, 1700 dan letusan terakhir yaitu tahun

18 1707 (Hoei 4) yang mengeluarkan tumpukan abu se-tinggi 6 cm di Edo atau Tokyo sekarang yang berjarak 60 mil (F. Davis Hadland, 1989: 131). Pada tahun 800, sebuah jinja (Sengen Jinja) dibangun dan dipersembahkan bagi Konohana Sakuya Hime, dewi dari Gunung Fuji. Ketika gunung ini meletus, masyarakat Jepang mempercayainya sebagai akibat kemarahan dewi tersebut, karenanya mereka akan melakukan ritual untuk menyejukkan hati dewi tersebut dan tidak akan mendaki Gunung Fuji. Tahun 1149, Matsudai Shonin, seorang pendeta Buddha membangun kuil Dainichi di puncak Gunung Fuji dan menguburkan kitab suci Buddha di sana. Sebuah pemerintahan di Kamakura (1250) mengatakan bahwa kebiasaan menyimpan salju yang diambil dari Gunung Fuji, yang melambangkan terwujudnya good goverment sangat terkenal saat itu. Salju tersebut dibawa ke Kamakura dengan menggunakan kuda yang berjarak 120 Km dari Gunung Fuji. Mulai tahun 1400-an Gunung Fuji terkenal sebagai tempat peziarahan atau tempat latihan-latihan religius. Pada tahun-tahun tersebut ditandai dengan lahirnya grup/kelompok religius pendaki Gunung Fuji. Tahun 1430, masingmasing grup tersebut membangun semacam pondok yang digunakan sebagai tempat mengadakan latihan-latihan religius mereka. Setelahnya banyak patungpatung Buddha ditemukan di puncak gunung, yang diyakini di bawa oleh grupgrup religius tersebut. Sebuah catatan yang menyebutkan bahwa pada tahun 1518, 13 orang meninggal di puncak gunung akibat dihantam oleh badai besar, dan pada tahun itu juga terdapat 3 orang dari grup religius pendaki Gunung Fuji dibunuh beruang. Cerita tentang pendakian Gunung Fuji ditulis oleh seorang imam dari

19 Kuil Todaiji di Nara pada tahun 1600, mencatat bahwa imam tersebut melihat beberapa dari arwah yang meninggal di puncak Gunung Fuji. Pada tahun 1600, ketika Tokyo masih disebut Edo, para pendaki yang menggunakan rute utara mengalami peningkatan. Seiring berkembangnya grupgrup pendaki gunung, maka berkembang juga Oshi (pemandu gunung) yang akhirnya menjadi sebuah pekerjaan pada saat itu. Rute ini pada umumnya digunakan oleh imam-imam dan para pengikut dari sekte Shugendo. Pada periode Tokugawa ( ) pendakian Gunung Fuji sebagai sebuah bentukdari pemujaan religius semakin menyebar ke masyarakat umum di Jepang. Pada periode ini juga kecantikan Gunung Fuji dilukiskan dalam bukubuku dan lukisan-lukisan. Salah satu yang terkenal yaitu 36 Pemandangan Gunung Fuji karya Katsushika Hokusai, dalam bentuk Ukiyo-e. Katsushika Hokusai banyak dipengaruhi oleh para pelukis terkenal dari negara Eropa seperti Vincent Van Gogh dan Paul Cezanne. Orang asing pertama yang mencapai puncak Gunung Fuji adalah Sir Rutherford Alcock pada 10 September 1860, seorang Perdana Menteri Inggris untuk Negara Jepang. Pada saat-saat tersebut, Jepang mulai mengakhiri politik isolasinya yang telah bertahan selama 250 tahun. Di bawah tekanan-tekanan dari negara-negara luar, Kaisar Jepang Meiji, akhirnya membuka Jepang bagi dunia luar melalui kesepakatan bersama dengan negara-negara Amerika, Belanda, Russia, Inggris dan Perancis. Ketika Sir Rutherford Alcock memberitahukan rencananya tersebut kepada pemerintahan Jepang, mereka tidak memberikan izin kepadanya. Oleh karena wilayah tersebut diluar suaka pemerintahan Jepang bagi duta negara lain juga masih terjadi pergolakan di daerah-daerah akibat pembukaan

20 pintu Jepang bagi bangsa asing. Wanita Eropa pertama yang mencapai Gunung Fuji (1867) adalah Putri Parkes, istri dari duta besar berkuasa penuh dari negara Inggris untuk pemerintahan Jepang saat itu. Sejak zaman Restorasi Meiji wanita mulai diperbolehkan mendaki Gunung Fuji, sebelumnya hal ini dilarang karena akan menodai kesucian Gunung Fuji. Diantara orang asing yang lebih terkemuka adalah Dr. Frederick Starr ( ) seorang Antropolog dan professor dari Chicago University. Pertama sekali mengunjungi Jepang pada tahun 1914 dan mendaki Gunung Fuji sebanyak 5 kali, dengan berpakaian seperti peziarah pribumi, dengan jubah putih, menggunakan kyahan (ikat kaos kaki) dan sandal yang terbuat dari jerami serta payung pelindung dari sinar matahari. Dia turut juga menyanyikan Rokkon Shojo (semoga hati kami disucikan) dan Oyama wa seiten (semoga cuaca di gunung cerah). Dia meninggal di Tokyo tahun 1933 tetapi kecintaannya pada Gunung Fuji tetap hidup dengan monumen yang dibangun untuk mengenangnya, letaknya berdekatan dengan Sengen Jinja di Subashiri. Kata-kata yang terpahat di monumen tersebut adalah sebagai berikut : Fuji bare and naked in a blaze of sunshine is beautiful. Fuji with its summit wrapped in cloud and mist is more beautiful. Fuji blotted out by the fog untill but a hint of line is left is most beautiful (Japan, 1991:461) Pembukaan jalur lalu lintas cepat pada tahun 1964 mempersingkat waktu tempuh dari Tokyo menuju kaki Gunung Fuji sebelah selatan menjadi 1 jam dan 2 jam menuju Osaka. Proyek ini diikuti dengan pembuatan jalan raya umum ke Gunung Fuji hingga ketinggian 2300 meter yang dapat dilalui dengan kendraan bermotor.

21 Perkembangan jaringan transportasi dalam memajukan wilayah sekitar Gunung Fuji sejajar dengan terjadinya pertumbuhan pada lonjakan rekreasi/wisata, sebagai salah satu aspek yang dikembangkan pemerintah daerah menjadikan daerah sekitar Gunung Fuji menjadi sebuah tempat wisata. Fasilitasfasilitas wisata mulai dibangun di sekitar daerah tersebut. Akhirnya pengunjung ataupun turis-turis domestik maupun mancanegara mulai berdatangan ke tempattempat sekitar Gunung Fuji, seperti 5 danau yang terdapat di kaki sebelah utara Gunung Fuji. Wisata pendakian gunung ke Gunung Fuji menjadi trend yang semakin meningkat tiap tahunnya dan masih terdapat hingga sekarang. Pada perkembangannya di sekitar daerah Gunung Fuji tersebut, difungsikan untuk pembangunan pabrik kertas, pengolahan nilon, tempat pembuatan film (syuting) dan juga terdapat pemeliharaan ikan tawar yang terbesar di Asia serta sebagai lahan pertanian masyarakat setempat. Pabrik kertas dan pabrik lainnya yang ada di wilayah tersebut menggunakan air bawah tanah dari Gunung Fuji dalam proses produksinya. Oleh karena itu, jumlah air bawah tanah Gunung Fuji telah menurun, yang menimbulkan beberapa masalah baru bagi tumbuhan-tumbuhan di sekitar Gunung Fuji. Pada musim panas tahun 1969, pembuatan 2 jalur lalu lintas cepat yang melalui wilayah ini, semakin melengkapi kesuksesan sebelumnya. Jalur tersebut yaitu; Jalur Lintas Cepat Tomei yang menghubungkan Tokyo dan Nagoya melalui kaki sebelah timur dan selatan Gunung Fuji dan Jalur Lintas Cepat Chuo (pusat) melalui kaki sebelah timur Gunung Fuji. Pembukaan jalur ini membawa perkembangan yang pesat pada daerah-daerah di sekitar Gunung Fuji yang melengkapi menjadi pengembangan wilayah ibukota nasional dengan Tokyo

22 sebagai pusatnya. Sebagai konsekuensinya, ide pengembangan kota di kaki Gunung Fuji telah direncanakan ke depannya. Tokyo yang merupakan ibukota nasional memiliki jumlah penduduk dengan populasi 11 juta jiwa yang hampir mencapai batas dalam ukuran kemacetan dan fungsi kota yang telah mengalami kelumpuhan. Sebagai solusi yang mungkin dilakukan adalah pemindahan sebagian dari fungsi kota ke kaki Gunung Fuji. Pada 25 Januari 2007 lalu, Gunung Fuji oleh UNESCO (United Nations Education Scientific and Cultural Organization) diakui dan dideklarasikan sebagai salah satu warisan dunia yang patut dilestarikan (world heritage). Hal ini menjadi sebuah faktor penambah minat wisatawan datang ke Jepang. Dimasukkannya sebuah situs ke dalam daftar UNESCO sebagai World Heritage Site dipandang dari sisi bisnis pariwisata akan menambah devisa negara, tetapi juga menuntut pemilik situs untuk mampu me-manage tempat dan rangkaian kebudayaan yang termasuk di dalamnya. Dengan manajemen yang baik tentunya hal tersebut akan menguntungkan dan dapat menjadi keunggulan kompetitif yang tidak saja bermanfaat bagi masyarakat Jepang tetapi juga bagi komunitas global ; mengingat situs warisan dunia pada hakekatnya adalah milik masyarakat dunia.

BAB I PENDAHULUAN. berbentuk melengkung, terbentuk dari timur laut ke barat daya di lautan

BAB I PENDAHULUAN. berbentuk melengkung, terbentuk dari timur laut ke barat daya di lautan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jepang merupakan negara kepulauan yang wilayahnya terdiri dari pulaupulau berbentuk melengkung, terbentuk dari timur laut ke barat daya di lautan bagian timur benua

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG. Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia,

BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG. Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia, BAB II GAMBARAN UMUM NEGARA JEPANG 2.1. Letak Geografis Kepulauan Jepang yang terletak lepas pantai timur benua Asia, membentang seperti busur yang ramping sepanjang 3.800 KM. Luas totalnya adalah 377.815

Lebih terperinci

Kalau kau mendengar sesuatu, itu akan hanya memudar dan menjadi bagian dari latar belakang.

Kalau kau mendengar sesuatu, itu akan hanya memudar dan menjadi bagian dari latar belakang. Induksi Jika aku mengatakan kepadamu, lihatlah seekor burung merah, dapatkah kau melihatnya untukku? Lihatlah setangkai bunga kuning. Lihatlah sebuah mobil biru. Lihatlah seekor anjing dan seekor kucing.

Lebih terperinci

László Hankó: Kebahagiaan Marina

László Hankó: Kebahagiaan Marina 1 László Hankó: Kebahagiaan Marina Terjemahan: Mentari Siahaan Dahulu kala hiduplah seorang wanita muda dan cantik bernama Marina. Dia tinggal di sebuah gubuk kecil di tepi pantai bersama suaminya yang

Lebih terperinci

Bab 1. Pendahuluan. Jepang merupakan sebuah negara yang minim sumber daya alamnya, tetapi Jepang

Bab 1. Pendahuluan. Jepang merupakan sebuah negara yang minim sumber daya alamnya, tetapi Jepang Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Jepang merupakan sebuah negara yang minim sumber daya alamnya, tetapi Jepang memiliki kekayaan teknologi yang berkembang pesat dikarenakan adanya sumber daya manusia

Lebih terperinci

BAB II GEOGRAFI JEPANG DAN ZAMAN MEIJI. astronomis, Jepang berada antara 30 LU - 46 LU dan 128 BT 179 BT. Luas

BAB II GEOGRAFI JEPANG DAN ZAMAN MEIJI. astronomis, Jepang berada antara 30 LU - 46 LU dan 128 BT 179 BT. Luas BAB II GEOGRAFI JEPANG DAN ZAMAN MEIJI 2.1 Geografi Jepang Jepang merupakan negara kepulauan yang terletak di kawasan Asia Timur, tepatnya terletak di sebelah Timur daratan Semenanjung Korea. Secara astronomis,

Lebih terperinci

Warisan Dunia Gunung Fuji

Warisan Dunia Gunung Fuji Warisan Dunia Gunung Fuji Objek Kepercayaan Spiritual dan Sumber Inspirasi Seni Katsushika Hokusai, "Ombak Besar Lepas Pantai Kanagawa", dari 36 Pemandangan Gunung Fuji (Koleksi Museum Prefektur Yamanashi)

Lebih terperinci

Kura-kura dan Sepasang Itik

Kura-kura dan Sepasang Itik Kura-kura dan Sepasang Itik Seekor kura-kura, yang kamu tahu selalu membawa rumahnya di belakang punggungnya, dikatakan tidak pernah dapat meninggalkan rumahnya, biar bagaimana keras kura-kura itu berusaha.

Lebih terperinci

Hari Raya Korban? (Idul Adha)

Hari Raya Korban? (Idul Adha) Hari Raya Korban? (Idul Adha) Ini merupakan cerita yang terkenal pada saat Allah bertanya pada Abraham untuk mengorbankan anaknya. Juga merupakan cerita seorang anak muda yang dihukum mati oleh Tuhan.

Lebih terperinci

Panduan fasilitas. Konsep

Panduan fasilitas. Konsep Panduan fasilitas Di prefektur Yamanashi, dibangun gedung selatan yang baru sebagai "Yamanashi Prefecture Mount Fuji World Heritage Centre" yang memainkan peran sentral dalam penyampaian informasi, konservasi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia termasuk Negara Kepulauan yang memiliki rangkaian pegunungan dengan jumlah gunung berapi yang cukup tinggi, yaitu sekitar 240 gunung. Diantaranya, sekitar 70

Lebih terperinci

BAB II KUIL HORYUJI DI KOTA KYOTO. Kuil Horyuji berada di kota kyoto, Kyoto adalah kota yang terletak di

BAB II KUIL HORYUJI DI KOTA KYOTO. Kuil Horyuji berada di kota kyoto, Kyoto adalah kota yang terletak di BAB II KUIL HORYUJI DI KOTA KYOTO 2.1 Kota Kyoto Kuil Horyuji berada di kota kyoto, Kyoto adalah kota yang terletak di Pulau Honshu Jepang. Kota ini merupakan bagian dari daerah metropolitan Osaka-Kobe-Kyoto.

Lebih terperinci

Trainers Club Indonesia Surabaya Learning Forum episode 28. Rabu 29 Juli 2009 WILLEM ISKANDAR

Trainers Club Indonesia Surabaya Learning Forum episode 28. Rabu 29 Juli 2009 WILLEM ISKANDAR WILLEM ISKANDAR Willem Iskandar adalah penulis terkenal dari Sumatra Utara, Indonesia. Ia menulis puisi dan buku-buku sekolah. Ia tertarik untuk mengajar dan belajar. Ia adalah seorang Sumatra pertama

Lebih terperinci

Hari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan:

Hari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan: Yesus menyatakan: Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata

Lebih terperinci

BAB II LANGKAH PERTAMA KE NIAS

BAB II LANGKAH PERTAMA KE NIAS BAB II LANGKAH PERTAMA KE NIAS BAB II LANGKAH PERTAMA KE NIAS Langkah kami setelah mencari tahu dan segala informasi tentang Pulau Nias adalah survey langsung ke lokasi site untuk Tugas Akhir ini. Alangkah

Lebih terperinci

PENJAGAL ANGIN. Tri Setyorini

PENJAGAL ANGIN. Tri Setyorini PENJAGAL ANGIN Tri Setyorini Awal yang ku lihat adalah abu putih yang berterbangan. Pikirku itu adalah salju yang menyejukkan. Namun ternyata bukan karena abu ini justru terasa panas dan membakar telapak

Lebih terperinci

Program Kunjungan Sekolah Kampanye Bangga Hutan Geumpang

Program Kunjungan Sekolah Kampanye Bangga Hutan Geumpang PENGETAHUAN MENGENAI ALAM DAN LINGKUNGAN DI SEKITAR KITA Nama Sekolah: Kelas : Nama Siswa : Berilah tanda silang ( x ) pada pernyataan - pernyataan di bawah ini: No. Pernyataan Benar Salah 1. 2. 3. 4.

Lebih terperinci

Bab 1. Pendahuluan. Karakteristik geografis suatu negara senantiasa mempunyai pengaruh terhadap

Bab 1. Pendahuluan. Karakteristik geografis suatu negara senantiasa mempunyai pengaruh terhadap Bab 1 Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Karakteristik geografis suatu negara senantiasa mempunyai pengaruh terhadap kehidupan bangsanya. Hal ini dapat dilihat pada sejarah, tabiat dan watak bangsa tersebut.

Lebih terperinci

POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI GUNUNG MERAPI

POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI GUNUNG MERAPI POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI GUNUNG MERAPI Disusun oleh : Lucky Indra Pradipta (07312244072) Agus Satmoko (07312244081) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSUTAS

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (5/6)

Siapakah Yesus Kristus? (5/6) Siapakah Yesus Kristus? (5/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus Memiliki Semua Kuasa dan Penakluk Kematian Kode Pelajaran : SYK-P05 Pelajaran 05 - YESUS MEMILIKI SEMUA KUASA

Lebih terperinci

Tetapi pemandangan sekitar yang indah dan udara yang begitu sejuk membuat para wisatawan tak jemu dengan perjalanan yang cukup menguras tenaga.

Tetapi pemandangan sekitar yang indah dan udara yang begitu sejuk membuat para wisatawan tak jemu dengan perjalanan yang cukup menguras tenaga. Wisata Alam merupakan salah satu pilihan wisata yang menarik bagi para wisatawan, baik wisatawan asing maupun wisatawan lokal. Bagi sebagian orang, wisata alam bisa di jadikan sebagai alternatif untuk

Lebih terperinci

SINOPSIS. Universitas Darma Persada

SINOPSIS. Universitas Darma Persada SINOPSIS Watanabe Toru adalah seorang pria berusia 37 tahun yang sedang menaiki pesawat Boeing 737 menuju ke bandara Hamburg, Jerman. Sesampainya di bandara, dia mendengar suara lantunan instrumentalia

Lebih terperinci

Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju

Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju Tema I Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju Peta Konsep Potensi lokasi Potensi Sumber Daya Alam Potensi Sumber Daya Manusia Potensi Sumber Daya Manusia Upaya Pemanfaatan Potensi lokasi, Sumber

Lebih terperinci

Danau Toba: Pesona Sumatera Utara

Danau Toba: Pesona Sumatera Utara Danau Toba: Pesona Sumatera Utara Danau Toba yang terletak di Sumatera Utara ini merupakan salah satu danau vulkanik terindah yang dimiliki Indonesia. Dengan luas yang mencapai 1.145 kilometer persegi,

Lebih terperinci

Letusan Gunung Agung bisa menghasilkan tanah tersubur

Letusan Gunung Agung bisa menghasilkan tanah tersubur 1 of 5 10/7/2017, 5:35 AM Disiplin ilmiah, gaya jurnalistik Letusan Gunung Agung bisa menghasilkan tanah tersubur di dunia Oktober 5, 2017 4.02pm WIB Petani Bali dengan latar Gunung Agung. Wilayah dengan

Lebih terperinci

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus SATU Love is that condition in which the happiness of another person is essential to your own - ROBERT A. HEINLEIN Kenapa Mama harus pergi? tanya seorang anak berusia sekitar delapan tahun. Mama harus

Lebih terperinci

STRUKTUR BUMI. Bumi, Tata Surya dan Angkasa Luar

STRUKTUR BUMI. Bumi, Tata Surya dan Angkasa Luar STRUKTUR BUMI 1. Skalu 1978 Jika bumi tidak mempunyai atmosfir, maka warna langit adalah A. hitam C. kuning E. putih B. biru D. merah Jawab : A Warna biru langit terjadi karena sinar matahari yang menuju

Lebih terperinci

Wonderheart ditinggali oleh manusia-manusia yang memiliki kepribadian baik. Tidak hanya itu, hampir semua dari mereka nampak cantik dan

Wonderheart ditinggali oleh manusia-manusia yang memiliki kepribadian baik. Tidak hanya itu, hampir semua dari mereka nampak cantik dan Bab 1 Wonderheart Di suatu titik di alam semesta ini, terdapat sebuah galaksi yang begitu mirip dengan galaksi Bimasakti. Di dalamnya terdapat sebuah planet yang juga memiliki kehidupan mirip seperti Bumi.

Lebih terperinci

Kandy City Sri Lanka. dataran tinggi Kandy. Saat ini kota Kandy menjadi ibu kota administratif dan kota suci Central Province, Sri Lanka.

Kandy City Sri Lanka. dataran tinggi Kandy. Saat ini kota Kandy menjadi ibu kota administratif dan kota suci Central Province, Sri Lanka. Kandy City Sri Lanka Kota Kandy adalah sebuah kota terbesar kedua setelah Colombo di Sri Lanka. Letaknya di Central Province, Sri Lanka. Kota yang dulunya merupakan ibukota terakhir dari era raja-raja

Lebih terperinci

Level 2 Pelajaran 12

Level 2 Pelajaran 12 Level 2 Pelajaran 12 KASIHNYA ALLAH (Bagian 1) Oleh Don Krow Hari ini kita akan bahas mengenai kasihnya Allah. Di 1 Korintus 13:13 tertulis berikut ini: Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman,

Lebih terperinci

"Jika saya begitu takut maka biarlah saya mati malam ini". Saya takut, tetapi saya tertantang. Bagaimanapun juga toh akhirnya kita harus mati.

Jika saya begitu takut maka biarlah saya mati malam ini. Saya takut, tetapi saya tertantang. Bagaimanapun juga toh akhirnya kita harus mati. Malam di Perkuburan Diposkan pada 03 Januari 2016 Sebelumnya saya tidak pernah tinggal di tanah perkuburan. Dan tak ingin tinggal di sana. Namun suatu saat saya mengajak seorang pa-kow. Ketika saya sampai

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN LOKASI STUDI

BAB III GAMBARAN LOKASI STUDI BAB III GAMBARAN LOKASI STUDI 3.1. Umum Danau Cisanti atau Situ Cisanti atau Waduk Cisanti terletak di kaki Gunung Wayang, Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung. Secara geografis Waduk

Lebih terperinci

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN KELAHIRANKU Ternyata proses kelahiranku itu dahsyat, saat pasangan suami istri melakukan hubungan intim, maka bisa jadi sang istri hamil. Kehamilan terjadi saat sperma masuk ke

Lebih terperinci

IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. administratif berada di wilayah Kelurahan Kedaung Kecamatan Kemiling Kota

IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. administratif berada di wilayah Kelurahan Kedaung Kecamatan Kemiling Kota IV. KONDISI DAN GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Pembentukan Taman Kupu-Kupu Gita Persada Taman Kupu-Kupu Gita Persada berlokasi di kaki Gunung Betung yang secara administratif berada di wilayah Kelurahan

Lebih terperinci

Kandy City Sri Lanka. di Indonesia.

Kandy City Sri Lanka. di Indonesia. Kandy City Sri Lanka Kota Kandy adalah sebuah kota terbesar kedua setelah Colombo di Sri Lanka. Letaknya di Central Province, Sri Lanka. Kota yang dulunya merupakan ibukota terakhir dari era raja-raja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan

BAB I PENDAHULUAN. hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan I. 1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Indonesia adalah salah satu negara yang dikenal memiliki banyak hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan tropis Indonesia adalah

Lebih terperinci

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN Naskah Film Dan Sinopsis Ber Ibu Seekor KUCING DISUSUN OLEH : INDRA SUDRAJAT 09.12.3831 09-S1SI-05 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011/2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Jepang (Nippon/Nihon) secara harfiah memiliki arti asal-muasal matahari

BAB I PENDAHULUAN. Jepang (Nippon/Nihon) secara harfiah memiliki arti asal-muasal matahari BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belaakang Masalah Jepang (Nippon/Nihon) secara harfiah memiliki arti asal-muasal matahari adalah sebuah negara di Asia Timur yang terletak di benua Asia di ujung barat Samudera

Lebih terperinci

Matahari dan Kehidupan Kita

Matahari dan Kehidupan Kita Bab 5 Matahari dan Kehidupan Kita Tema Peristiwa dan Kesehatan Pernahkah kalian berjalan di siang hari yang terik? Misalnya, saat sepulang sekolah. Apa yang kalian rasakan? Kalian tentu merasa kepanasan.

Lebih terperinci

DANAU SEGARA ANAK. Gambar 1. Lokasi Danau Segara Anak di Pulau Lombok. Gambar 2. Panorama Danau Segara Anak Rinjani dengan kerucut Gunung Barujari.

DANAU SEGARA ANAK. Gambar 1. Lokasi Danau Segara Anak di Pulau Lombok. Gambar 2. Panorama Danau Segara Anak Rinjani dengan kerucut Gunung Barujari. DANAU SEGARA ANAK Danau Segara Anak adalah danau kawah (crater lake) Gunung Rinjani yang berada di Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara

Lebih terperinci

Kunci Jawaban. Evaluasi Bab 2 A. Pilihan Ganda 2. d 8. a 4. a 10. c

Kunci Jawaban. Evaluasi Bab 2 A. Pilihan Ganda 2. d 8. a 4. a 10. c Kunci Jawaban BAB 1 Ayo Berlatih 1.1 2. Hewan berkembang biak dengan cara beranak dan bertelur. Contoh hewan yang beranak kucing, sapi, dan kelinci. Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur adalah

Lebih terperinci

A. Peta 1. Pengertian Peta 2. Syarat Peta

A. Peta 1. Pengertian Peta 2. Syarat Peta A. Peta Dalam kehidupan sehari-hari kamu tentu membutuhkan peta, misalnya saja mencari daerah yang terkena bencana alam setelah kamu mendengar beritanya di televisi, sewaktu mudik untuk memudahkan rute

Lebih terperinci

BAB I PENDAHLUAN. Pulau Bali merupakan daerah tujuan pariwisata dunia yang memiliki

BAB I PENDAHLUAN. Pulau Bali merupakan daerah tujuan pariwisata dunia yang memiliki BAB I PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Pulau Bali merupakan daerah tujuan pariwisata dunia yang memiliki keunikan tersendiri berupa keindahan panorama alam dan budayanya, sehingga menarik perhatian wisatawan.

Lebih terperinci

Definisi dan Jenis Bencana

Definisi dan Jenis Bencana Definisi dan Jenis Bencana Definisi Bencana Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana menyebutkan definisi bencana sebagai berikut: Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa

Lebih terperinci

Ketika mimpi menjadi sebuah bayangan, aku menanyakan "kapan ini akan terwujud?" Mungkin nanti, ketika aku telah siap dalam segalagalanya

Ketika mimpi menjadi sebuah bayangan, aku menanyakan kapan ini akan terwujud? Mungkin nanti, ketika aku telah siap dalam segalagalanya Live is a dream Mengertikah engkau saat purnama datang menjelang? Entah apa yang ku maksud saat ini aku pun tak mengerti Tetapi yang jelas aku berusaha untuk memulihkan semua rasa yang ada sebelumnya ketika

Lebih terperinci

Pagi kembali, senja menanti Si adik lahir, yang lain pergi Aku tak tahu mengapa ada yang pergi tak kembali Kata Ibu, yang pergi menjadi kenangan

Pagi kembali, senja menanti Si adik lahir, yang lain pergi Aku tak tahu mengapa ada yang pergi tak kembali Kata Ibu, yang pergi menjadi kenangan SAJAK USIA Hari berulang, tanggal kembali Tahun berubah, usia bertambah Aku tak tahu ke mana arah langkah Dalam angan-angan semuanya indah Pagi kembali, senja menanti Si adik lahir, yang lain pergi Aku

Lebih terperinci

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI.

MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. MACAM-MACAM LETAK GEOGRAFI. Macam-macam Letak Geografi Untuk mengetahui dengan baik keadaan geografis suatu tempat atau daerah, terlebih dahulu perlu kita ketahui letak tempat atau daerah tersebut di permukaan

Lebih terperinci

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Venus, Dewi Kecantikan

Ikhlasul-pgsd-fip-uny/iad. Venus, Dewi Kecantikan Venus, Dewi Kecantikan Si Cantik jika dilihat dari jauh Planet kedua dari Matahari adalah Venus. Nama Venus diambil dari cerita Romawi yakni Dewi Kecantikan dan Cinta. Kamu mungkin akan setuju dengan nama

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Negara. Pembangunan pariwisata mulai digalakkan, potensi potensi wisata yang

BAB I PENDAHULUAN. Negara. Pembangunan pariwisata mulai digalakkan, potensi potensi wisata yang BAB I PENDAHULUAN Pariwisata merupakan salah satu sektor yang diperhatikan dalam kancah pembangunan skala nasional, hal ini dilakukan karena sektor pariwisata diyakini dapat dijadikan sebagai salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Alasan Pemilihan Judul. Jepang adalah sebuah negara kepulauan di Lautan Pasifik dengan luas

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Alasan Pemilihan Judul. Jepang adalah sebuah negara kepulauan di Lautan Pasifik dengan luas BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Jepang adalah sebuah negara kepulauan di Lautan Pasifik dengan luas 377.944 km 2, dan terdiri dari 6.852 pulau. Pulau-pulau utama yang membentang dari utara

Lebih terperinci

Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia. a. Banjir dan Kekeringan

Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia. a. Banjir dan Kekeringan Peristiwa Alam yang Merugikan Manusia a. Banjir dan Kekeringan Bencana yang sering melanda negara kita adalah banjir dan tanah longsor pada musim hujan serta kekeringan pada musim kemarau. Banjir merupakan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM

BAB II GAMBARAN UMUM BAB II GAMBARAN UMUM 2.1. Jepang Pasca Perang Dunia II Pada saat Perang Dunia II, Jepang sebagai negara penyerang menduduki negara Asia, terutama Cina dan Korea. Berakhirnya Perang Dunia II merupakan kesempatan

Lebih terperinci

Bagi anda yang sudah membaca kisah Bangsa Israel di Alkitab, pasti anda sudah tidak asing dengan kata Manna. Manna adalah makanan yang disediakan Tuha

Bagi anda yang sudah membaca kisah Bangsa Israel di Alkitab, pasti anda sudah tidak asing dengan kata Manna. Manna adalah makanan yang disediakan Tuha Ditulis oleh: Dennys Kien Yotl www.froztlegend.com Bagi anda yang sudah membaca kisah Bangsa Israel di Alkitab, pasti anda sudah tidak asing dengan kata Manna. Manna adalah makanan yang disediakan Tuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia adalah salah satu negara yang sangat rentan akan bencana, diantaranya bencana letusan gunungapi, tsunami, gempa bumi dan sebagainya. Bencana tidak

Lebih terperinci

ONIMUSHA Written by REZA FAHLEVI ( )

ONIMUSHA Written by REZA FAHLEVI ( ) ONIMUSHA Written by REZA FAHLEVI ( 09.12.3843 ) Copyright 2011 Reza Fahlevi All Right Reserved SINOPSIS adalah seorang anak laki-laki dari pasangan Yusaku Matsuda dan dari desa kecil bernama Chikuya di

Lebih terperinci

DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN.5 2. MENGENAL LEBIH DEKAT MENGENAI BENCANA.8 5W 1H BENCANA.10 MENGENAL POTENSI BENCANA INDONESIA.39 KLASIFIKASI BENCANA.

DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN.5 2. MENGENAL LEBIH DEKAT MENGENAI BENCANA.8 5W 1H BENCANA.10 MENGENAL POTENSI BENCANA INDONESIA.39 KLASIFIKASI BENCANA. DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN...5 2. MENGENAL LEBIH DEKAT MENGENAI BENCANA...8 5W 1H BENCANA...10 MENGENAL POTENSI BENCANA INDONESIA...11 SEJARAH BENCANA INDONESIA...14 LAYAKNYA AVATAR (BENCANA POTENSIAL INDONESIA)...18

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. salah satu daya tarik bagi wisatawan yang berasal dari negara kawasan sub-tropis

BAB I PENDAHULUAN. salah satu daya tarik bagi wisatawan yang berasal dari negara kawasan sub-tropis BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Indonesia merupakan negara yang berada di daerah khatulistiwa. Dengan letak Indonesia yang berda di kawasan khatulistiwa ini Indonesia memilki iklim tropis. Iklim

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hutan adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki manfaat

BAB I PENDAHULUAN. Hutan adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki manfaat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Hutan adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki manfaat serbaguna dalam kehidupan. Selain sebagai sumber daya penghasil kayu dan sumber pangan yang diperlukan

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Manusia Api Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Lazarus Disadur oleh: E. Frischbutter Diterjemahkan oleh: Widi Astuti

Lebih terperinci

Diceritakan kembali oleh: Rachma www.dongengperi.co.nr 2008 Cerita Rakyat Sumatera Utara Di tepi sebuah hutan kecil yang hijau, sebuah danau yang berair jernih berkilau disapa mentari pagi. Permukaannya

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Manusia Api Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh : Lazarus Disadur oleh: E. Frischbutter Diterjemahkan oleh: Widi Astuti

Lebih terperinci

6.6. G. TANGKOKO, Sulawesi Utara

6.6. G. TANGKOKO, Sulawesi Utara 6.6. G. TANGKOKO, Sulawesi Utara KETERANGAN UMUM Nama Lain : Tonkoko Nama Kawah : - Lokasi Ketinggian Kota Terdekat Tipe Gunungapi Pos Pengamatan Gunungapi : Administratif: termasuk Desa Makewide, Kecamatan

Lebih terperinci

YUNUS. 1 Yunus 1. Yunus menolak perintah ALLAH untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe

YUNUS. 1 Yunus 1. Yunus menolak perintah ALLAH untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe 1 Yunus 1 YUNUS 1P Yunus menolak perintah ALLAH untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe ada zaman dulu ada seorang nabi di Israel bernama Yunus. Bapak dari Yunus bernama Amitai. ALLAH memberikan

Lebih terperinci

Perempuan dan Seekor Penyu dalam Senja

Perempuan dan Seekor Penyu dalam Senja Perempuan dan Seekor Penyu dalam Senja Perempuan itu berjalan di antara gerimis dan licinnya jalan kampung. Bagian bawah kainnya sudah basah terkena percikan. Ia menenteng sendalnya di tangan kirinya sementara

Lebih terperinci

Definisi Vulkanisme. Vulkanisme

Definisi Vulkanisme. Vulkanisme VULKANISME Definisi Vulkanisme Vulkanisme Semua gejala di dalam bumi sebagai akibat adanya aktivitas magma disebut vulkanisme. Gerakan magma itu terjadi karena magma mengandung gas yang merupakan sumber

Lebih terperinci

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan

KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan KERAGAMAN BENTUK MUKA BUMI: Proses Pembentukan, dan Dampaknya Terhadap Kehidupan 1. Proses Alam Endogen Hamparan dataran yang luas, deretan pegunungan yang menjulang tinggi, lembah-lembah dimana sungai

Lebih terperinci

Dongeng Jepang Cerita berasal dari Kojiki (Legenda Jepang)

Dongeng Jepang Cerita berasal dari Kojiki (Legenda Jepang) Dongeng Jepang Cerita berasal dari Kojiki (Legenda Jepang) Diterjemahkan oleh : Ani Anipah & Fauziah Maulida Ulfah DONGENG JEPANG Dongeng terdapat di berbagai Negara. Dongeng merupakan cerita dimulainya

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IKLIM INDONESIA. PERAIRAN LAUT INDONESIA TOPOGRAFI LETAK ASTRONOMIS LETAK GEOGRAFIS IKLIM INDONESIA Pengertian Iklim Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata dalam waktu satu tahun

Lebih terperinci

LATIHAN BACA RASA UNTUK FOTO-FOTO DI MODUL 1

LATIHAN BACA RASA UNTUK FOTO-FOTO DI MODUL 1 LATIHAN BACA RASA UNTUK FOTO-FOTO DI MODUL 1 TIPS CARA BACA RASA FOTO Lihat subyek dan apa yang dilakukannya Lihat ekspresi wajah, gerak tubuh Coba rasakan suasana, kejadian Lihat pencahayaan cuaca pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Akibat tumbukan antara

Lebih terperinci

POTENSI GEOGRAFIS INDONESIA II

POTENSI GEOGRAFIS INDONESIA II K-13 Geografi K e l a s XI POTENSI GEOGRAFIS INDONESIA II Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami batas wilayah. 2. Memahami laut dangkal,

Lebih terperinci

Negara Terkaya di Dunia

Negara Terkaya di Dunia Negara Terkaya di Dunia Banyak sebenarnya yang tidak tahu dimanakah negara terkaya di planet bumi ini, ada yang mengatakan Amerika, ada juga yang mengatakan negera-negara di timur tengah. tidak salah sebenarnya,

Lebih terperinci

UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya

UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya 1 UNTAIAN KISAH KEHIDUPAN (JATAKAMALA) Kisah Ajastya Kelahiran Bodhisattva berikut menunjukkan bagaimana sebagai seorang pertapa, beliau mempraktikkan kemurahan hati dan pemberian secara terusmenerus,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perjalanan, bepergian, yang dalam hal ini sinonim dengan kata travel dalam

BAB I PENDAHULUAN. perjalanan, bepergian, yang dalam hal ini sinonim dengan kata travel dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Parwisata berasal dari Bahasa Sanskerta, yaitu pari dan wisata. Pari berarti banyak, berkali-kali, berputar-putar, lengkap. Wisata berarti perjalanan, bepergian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terhadap suatu olahraga. Dapat dibuktikan jika kita membaca komik dan juga

BAB I PENDAHULUAN. terhadap suatu olahraga. Dapat dibuktikan jika kita membaca komik dan juga BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di Jepang terdapat bermacam-macam budaya, salah satunya adalah olahraga. Jepang merupakan salah satu negara yang memiliki ketertarikan tinggi terhadap suatu olahraga.

Lebih terperinci

Seni Rupa. (Sumber: Dok. Kemdikbud)

Seni Rupa. (Sumber: Dok. Kemdikbud) Seni Rupa Bab 1 Pembelajaran Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda Kompetensi Inti KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan letak astronomis, Indonesia terletak diantara 6 LU - 11 LS

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan letak astronomis, Indonesia terletak diantara 6 LU - 11 LS BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, dan memiliki kurang lebih 17.504 buah pulau, 9.634 pulau belum diberi nama dan 6.000 pulau tidak berpenghuni

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. api pasifik (the Pasific Ring Of Fire). Berada di kawasan cincin api ini

BAB I PENDAHULUAN. api pasifik (the Pasific Ring Of Fire). Berada di kawasan cincin api ini BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara yang berada pada lingkaran cincin api pasifik (the Pasific Ring Of Fire). Berada di kawasan cincin api ini menyebabkan

Lebih terperinci

MORIENDO. Terlihat uluran tangan yang melepaskan butiran-butiran yang begitu cemerlang bagaikan kristal ke angkasa

MORIENDO. Terlihat uluran tangan yang melepaskan butiran-butiran yang begitu cemerlang bagaikan kristal ke angkasa 1 MORIENDO FADE IN: EXT. TEPI PANTAI - SIANG Terlihat uluran tangan yang melepaskan butiran-butiran yang begitu cemerlang bagaikan kristal ke angkasa CUT TO Butiran-butiran tersebut berubah menjadi dedaunan

Lebih terperinci

Mata Tomi terbelalak, ketika menyadari dia berada

Mata Tomi terbelalak, ketika menyadari dia berada Petualangan Tomi di Negeri Glourius Oleh: Desi Ratih Mata Tomi terbelalak, ketika menyadari dia berada di tempat yang begitu asing baginya. Suasana gelap dan udara yang cukup dingin menyelimuti tempat

Lebih terperinci

Kisah Dari Negeri Anggrek

Kisah Dari Negeri Anggrek Kisah Dari Negeri Anggrek By Eryani Widyastuti SATU Pernahkah kalian mendengar kisah ini? Kisah dari Negeri Anggrek yang damai, indah, dan udaranya dipenuhi oleh bau harum-manis bebungaan anggrek. Negeri

Lebih terperinci

Cermin. Luklukul Maknun

Cermin. Luklukul Maknun Cermin Luklukul Maknun Orang-orang terkekeh-kekeh setelah melihat dirinya di cermin. Mereka tersenyum, memerhatikan dirinya, lalu tersenyum lagi. Setelah itu, mereka mencatat sesuatu di buku. Mereka memerhatikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu Negara di dunia yang dilewati oleh dua jalur pegunungan muda dunia sekaligus, yakni pegunungan muda Sirkum Pasifik dan pegunungan

Lebih terperinci

YUNUS. 1 7/15/15 Yunus 1. Yunus menolak perintah Allah untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe

YUNUS. 1 7/15/15 Yunus 1. Yunus menolak perintah Allah untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe 1 7/15/15 Yunus 1 YUNUS Yunus menolak perintah Allah untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe 1 Pada jaman dahulu, ada seorang nabi di Israel yang bernama Yunus. Ayahnya bernama Amitai. ALLAH memberi

Lebih terperinci

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Manusia Api

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Manusia Api Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan Manusia Api Allah menunjuk kepada Tuhan dalam Alkitab. Penulis: Edward Hughes Digambar oleh: Lazarus Disadur oleh: E. Frischbutter Diterjemahkan oleh: Widi Astuti

Lebih terperinci

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer

Kita awali fenomena geosfer dari yang pertama: Atmosfer Geosfer merupakan satu istilah yang tidak pernah lepas dari ilmu geografi, karena pada dasarnya geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang terjadinya gejala-gejala maupun fenomena geosfer berdasarkan

Lebih terperinci

DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR

DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR DITEBUS OLEH PENGORBANAN BESAR As-Saffat 37:107 Assalamu alaikum! Kitab Suci Al-Qur an memberikan deskripsi ilustrasi mengenai kepatuhan kepada Firman dari Allah di dalam hidup Ibrahim. Kita harus mempertimbangkan

Lebih terperinci

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5

SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5 1. Perhatikan peristiwa alam berikut ini! SMP kelas 9 - FISIKA BAB 4. SISTEM TATA SURYALatihan Soal 4.5 1. Pergantian musim. 2. Perubahan lama waktu siang dan malam.kutub bumi 3. Terjadinya pembelokan

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM

PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM MODUL ONLINE 21.2 DAMPAK LETAK GEOGRAFIS, LETAK ASTRONOMIS DAN LETAK GEOLOGI INDONESIA PENDALAMAN MATERI LETAK (ASTRONOMIS DAN GEOGRAFIS) SERTA DAMPAKNYA BAGI KEHIDUPAN SOSIAL; EKONOMI; IKLIM DAN MUSIM

Lebih terperinci

BAB IV TINJAUAN KARYA

BAB IV TINJAUAN KARYA BAB IV TINJAUAN KARYA 4. 1 Karya Mirror-mirror on the wall who s the prettiest of them all Gambar 4.1 (Sumber : dokumentasi pribadi) Judul : Mirror- mirror on the wall who s the prettiest of them all Tehnik

Lebih terperinci

CHARLES KUMAR. Fakir Sang Pencari

CHARLES KUMAR. Fakir Sang Pencari CHARLES KUMAR Fakir Sang Pencari My Love my Shakti, my Manura Laxmi, this novel is for you and our children Prisha Vajra Valli And Ganadhakshya Kabir Valli 2 Aku laksana seekor anjing yang menunggu tuan

Lebih terperinci

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 7. MEMBACA SASTRALatihan Soal 7.9

SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 7. MEMBACA SASTRALatihan Soal 7.9 SD kelas 6 - BAHASA INDONESIA BAB 7. MEMBACA SASTRALatihan Soal 7.9 1. Di suatu siang yang terik, seekor burung pipit tengah asik menikmati buah Delima kesukaannya. Tiba-tiba ia dikejutkan oleh teriakan

Lebih terperinci

Konsep konsep dasar Geografi apakah yang dapat menjelaskan Geografi Pariwisata?

Konsep konsep dasar Geografi apakah yang dapat menjelaskan Geografi Pariwisata? Konsep konsep dasar Geografi apakah yang dapat menjelaskan Geografi Pariwisata? 1.Lokasi 2.Jarak 3.Keterjangkauan 4.Interaksi 5.Gerakan 6.Keterkaitan dan Nilai Guna 1. LOKASI Menunjukkan posisi suatu tempat,

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG OSHIBANA. musim gugur, dan musim dingin. Di Jepang orang-orang sangat menyukai bunga

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG OSHIBANA. musim gugur, dan musim dingin. Di Jepang orang-orang sangat menyukai bunga BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG OSHIBANA 2.1 Pengertian Oshibana Negara Jepang mengenal empat musim, yaitu musim panas, musim semi, musim gugur, dan musim dingin. Di Jepang orang-orang sangat menyukai bunga

Lebih terperinci

Pelajaran untuk Murid STUDENT LESSON KEPATUHAN Hanya Percaya Kepadaku 3 November, 2012

Pelajaran untuk Murid STUDENT LESSON KEPATUHAN Hanya Percaya Kepadaku 3 November, 2012 Pelajaran untuk Murid STUDENT LESSON KEPATUHAN Hanya Percaya Kepadaku 3 November, 2012 Hanya Percaya kepadaku (Apa kira-kira hubungan ilustrasi berikut dengan ayat-ayat Alkitab di pelajaran hari Rabu?)

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. beragam adat istiadat, bahasa, agama serta memiliki kekayaan alam, baik yang ada di

I. PENDAHULUAN. beragam adat istiadat, bahasa, agama serta memiliki kekayaan alam, baik yang ada di 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara kepulauan yang cukup luas dengan penduduk yang beragam adat istiadat, bahasa, agama serta memiliki kekayaan alam, baik yang ada di

Lebih terperinci

Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir. 71 persen Bumi dan memisahkan benua. Jutaan tahun yang lalu ketika Bumi

Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir. 71 persen Bumi dan memisahkan benua. Jutaan tahun yang lalu ketika Bumi Samudera Samudera adalah kumpulan air yang sangat banyak, menutupi hampir 71 persen Bumi dan memisahkan benua. Jutaan tahun yang lalu ketika Bumi mendingin, uap air di atmosfer mengembun membentuk air.

Lebih terperinci

membuka diri terhadap dunia internasional. Peristiwa ini mengakibatkan kepercayaan Daimyo terhadap kekuasaan Tokugawa menjadi menurun.

membuka diri terhadap dunia internasional. Peristiwa ini mengakibatkan kepercayaan Daimyo terhadap kekuasaan Tokugawa menjadi menurun. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Jepang merupakan negara di Asia yang pernah menjadi Negara imperialis. Dengan usaha melakukan politik ekspansi ke kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia, Jepang

Lebih terperinci

Faktor-faktor Pembentuk Iklim Indonesia. Perairan laut Indonesia Topografi Letak astronomis Letak geografis

Faktor-faktor Pembentuk Iklim Indonesia. Perairan laut Indonesia Topografi Letak astronomis Letak geografis IKLIM INDONESIA Pengertian Iklim Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata dalam waktu satu tahun dan meliputi wilayah yang luas. Secara garis besar Iklim dapat terbentuk karena adanya: a. Rotasi dan revolusi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Novel Nijūshi No Hitomi ( 二二二二二 ) merupakan karya seorang penulis

BAB I PENDAHULUAN. Novel Nijūshi No Hitomi ( 二二二二二 ) merupakan karya seorang penulis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Novel Nijūshi No Hitomi ( 二二二二二 ) merupakan karya seorang penulis cerita anak-anak sekaligus penulis novel wanita terkenal dari negara Jepang yang bernama Tsuboi

Lebih terperinci