tersebut dengan mengadakan Kegiatan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017.
|
|
- Farida Darmadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 A. PENDAHULUAN Sebagian besar negara maju atau negara yang berkembang saat ini semakin menyadari pentingnya penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Suatu industri didirikan dengan tujuan untuk membuat suatu produk yang di butuhkan oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhan seharihari. Dalam hal ini kedudukan industri sebagai produsen dan masyarakat berkedudukan sebagai konsumen. Kesesuaian antara produk yang dihasilkan dengan spesifikasi yang dibutuhkan oleh konsumen adalah kualitas yang berupa bentuk, warna, dan ukuran. Salah satu spesifikasi yang berpengaruh besar adalah ukuran. Penerapan ukuran ini digunakan dalam semua hal di pemesinan terutama dalam elemen-elemen mesin yang di butuhkan. Maka dalam menghasilkan barang untuk memenuhi kebutuhan konsumen, barang harus mempunyai kualitas yang tidak kalah dengan produk buatan luar negeri. Seiring dengan hal tersebut maka di perlukan tenaga profesional yang mampu menguasai peralatan pengukuran di samping menggunakan peralatan mesin yang bekerja di dalam dunia industri. Oleh karena itu, kualitas tenaga ahli terutama seorang pendidik dalam pendidikan kejuruan akan sangat mempengaruhi sejalan dengan tujuan pembangunan di segala sektor negara. Tetapi, selama ini masih jarang lembaga atau instansi yang mengadakan event sebagai tolak ukur kemampuan peserta didik kejuruan untuk mengetahui kemampuan yang sudah dimiliki oleh peserta didik dalam menerima ilmu yang telah dipelajari. Sebagai implementasi dari tujuan tersebut maka Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin FT UM bermaksud merealisasikan event tersebut dengan mengadakan Kegiatan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun B. DASAR HUKUM Undang Undang Dasar (UUD) 1945 UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi Visi Misi Fakultas Teknik UM Peraturan Rektor UM No. 13/KEP/UN32/KM/2012 Tanggal 29 Nopember 2012 Program Kerja Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin (HMJ-TM) Tahun 2017 C. TUJUAN KEGIATAN Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah 1. Mempromosikan Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang kepada masyarakat umum. 2. Mengembangkan pemahaman dan kompetensi siswa SMK dalam bidang ilmu pengukuran. 3. Melatih siswa SMK dalam perlombaan tentang ilmu pengukuran. D. NAMA, TEMA DAN WAKTU KEGIATAN 1. Nama Kegiatan Nama kegiatan ini OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI SMK TINGKAT NASIONAL TAHUN 2017
2 2. Tema Kegiatan Tema kegiatan ini WUJUDKAN GENERASI YANG PROFESIONAL DAN KOMPETITIF MELALUI KEMAMPUAN MEKANIK METROLOGI INDUSTRI 3. Waktu Dan Tempat Kegiatan Adapun pelaksanaan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 ini dilaksanakan pada : Seleksi Rayon (Tes Tulis) Hari / Tanggal : Minggu, 13 Agustus 2017 Pukul : WIB Tempat : Sebelas Kota di Pulau Jawa yaitu Rayon Indramayu : Indramayu, Cirebon, Subang, Majalengka, Tasikmalaya, Sumedang bertempat di SMK Negeri 1 Patrol. Rayon Purbalingga : Tegal, Pekalongan, Pemalang, Brebes, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas bertempat di SMK Negeri 1 Randudongkal. Rayon Grobogan : Semarang, Demak, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara bertempat di SMK Wisudha Karya Kudus. Rayon Yogyakarta : Surakarta, Yogyakarta, Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, Sleman, Klaten, Boyolali, Wonogiri, Sukoharjo, Magelang bertempat di SMK Negeri 2 Depok. Rayon Madiun : Madiun, Magetan, Pacitan, Ponorogo, Ngawi, Nganjuk bertempat di SMK Negeri 1 Madiun. Rayon Tulungagung: Tulungagung, Trenggalek, Blitar, Kediri bertempat di SMK Negeri 3 Boyolangu. Rayon Malang : Malang, Pasuruan, Lumajang, Probolinggo bertempat di Universitas Negeri Malang. Rayon Surabaya : Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Mojokerto bertempat di SMK Kristen Petra Surabaya. Rayon Jombang : Jombang, Nganjuk, Mojokerto Kediri bertempat di SMK Negeri 3 Jombang. Rayon Madura : Pamekasan, Sumenep, Sampang, Bangkalan bertempat di SMK Negeri 2 Pamekasan. Rayon Lamongan : Bojonegoro, Jombang, Lamongan, Tuban bertempat di SMK Negeri Rengel Tuban. Rayon Jember : Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso bertempat di SMK Negeri 2 Jember. Seleksi Final ada tiga Tahap yaitu Tahap 1 (Tes Tulis), Tahap 2 (Praktek), dan Tahap 3 (Cerdas Cermat) Hari / Tanggal : Minggu, 22 Oktober 2017 Pukul : WIB
3 Tempat : Aula H5 Lantai 4, Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang E. PESERTA KEGIATAN 1. Peserta Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 adalah seluruh siswa SMK Negeri / Swasta se-nasional yang masih aktif dan terdaftar. 2. Persyaratan a. Persyaratan Peserta Peserta merupakan siswa kelas X, XI, XII Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri / Swasta dalam Bidang Teknologi dan Rekayasa Negeri maupun Swasta. Bersedia membayar uang pendaftaran senilai Rp ,00 untuk 1 orang peserta (bila setiap sekolah mengirimkan 5 orang peserta maka mendapatkan 1 orang peserta tambahan). Panitia tidak membatasi jumlah siswa dari Sekolah Menengah Kejuruan yang ingin mengikuti Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun Peserta mengisi formulir pendaftaran secara manual atau Online (hmj.mesin.um.ac.id). Peserta menyerahkan fotokopi Kartu Tanda Pelajar sebanyak 2 kali. Peserta menyerahkan 2 foto berwarna ukuran 4x6 memakai seragam khas sekolah sebanyak 2 lembar. Semua berkas dikumpulkan ketika Seleksi Rayon dalam stopmap warna merah dengan ditulis Nama, Nomor Induk Siswa, dan Asal Sekolah. Sanggup mentaati segala ketentuan, peraturan, dan keputusan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun b. Persyaratan Pendamping Pendamping merupakan tenaga pendidik yang sudah diberi surat mandat oleh kepala sekolah dari sekolahnya masing-masing. Setiap sekolah wajib mengirimkan pendamping maksimal 2 orang. Pendamping mengisi formulir secara manual. Semua berkas dikumpulkan ketika Seleksi Rayon dalam stopmap warna biru dengan ditulis Nama dan Sekolah. Sanggup mentaati segala ketentuan, peraturan, dan keputusan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun Perlengkapan Peserta Membawa berkas pendaftaran. Membawa Kwitansi Pendaftaran. Membawa alat tulis menulis. Membawa meja dada
4 4. Akomodasi Peserta Kontribusi peserta Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 sebesar Rp ,- yang digunakan untuk : Sertifikat (Peserta, Kejuaraan, dan Pendamping) Trophy Kejuaraan (Bagi tiap-tiap Pemenang) Vandel setiap sekolah penyelenggara Snack dan Air minum Block Note Stiker ID Card Peserta F. KEJUARAAN Setiap peserta memperebutkan juara I, II, III, harapan I, II, The Best Writing Test, dan The Best Practice Test. Juara I, II, III dan harapan I, II adalah peserta yang mengikuti tes cerdas cermat di Seleksi Final Tahap 3, Untuk masuk ke dalam Seleksi Final Tahap 3, peserta harus mempunyai nilai 5 tertinggi dari akumulasi Seleksi Final Tahap 1 dan 2 berupa Tes Tulis dan Tes Praktek The Best Writing Test didapatkan peserta melalui nilai tertinggi dari Seleksi Final Tahap 1 berupa Tes Tulis. The Best Practice Test didapatkan peserta melalui nilai tertinggi dari Seleksi Final Tahap 2 berupa Tes Praktek Penjurian Juri dipilih dan ditetapkan Anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin. Penentuan pemenang ditentukan oleh dewan juri. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. G. KEGIATAN Adapun jadwal kegiatan dan Petunjuk Teknis terlampir (lampiran 1) H. ADMINISTRASI 1. Pendaftaran dapat dilakukan dengan 2 cara sebagai berikut: a. Cara pertama : via Online Peserta melakukan pembayaran ke : Nomor Rekening : Bank : BRI Atas Nama : I Putu Yudistira Danubratha Y Peserta mengisi formulir pendaftaran secara online pada website hmj.mesin.um.ac.id Peserta wajib melakukan konfirmasi kepada panitia setelah melakukan pengisian formulir pendaftaran secara online dengan format sebagai berikut : OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI_NAMA LENGKAP_ASAL SEKOLAH_KOTA/ KABUPATEN SEKOLAH, Contoh : OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI_ZUFAN NINGGIR_SMKN 3
5 BOYOLANGU_TULUNGAGUNG, kirim ke b. Cara Kedua : Peserta melakukan pembayaran ke : Nomor Rekening : Bank : BRI Atas Nama : I Putu Yudistira Danubratha Y Mengisi formulir pendaftaran secara manual dan dikumpulkan di pusat rayon. Formulir bisa diperbanyak sendiri. Peserta wajib melakukan konfirmasi kepada panitia setelah melakukan pengisian formulir pendaftaran secara manual dengan format sebagai berikut : OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI_NAMA LENGKAP_ASAL SEKOLAH_KOTA/ KABUPATEN SEKOLAH. Contoh : OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI_ZUFAN NINGGIR_SMKN 3 BOYOLANGU_TULUNGAGUNG, kirim ke Contact Person : Facebook : Mesin Ft um Website : hmj.mesin.um.ac.id I. PENUTUP Demikian Petunjuk Pelaksanaan ini kami buat, sebagai bahan acuan dalam kegiatan Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun Segala sesuatu yang berkaitan dengan hal-hal yang tercantum disini dapat dibuat dikemudian hari. Dan kami ucapkan terima kasih kepada segenap instansi maupun personal yang telah membantu dalam kegiatan ini baik moral maupun material. Malang, 01 Mei 2017 Ketua Pelaksana Olimpiade Metrologi Industri 2017 ZUFAN NINGGIR W Zufan Ninggir W : I Putu Yudistira Danubratha Y: Mengenai informasi Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 : Instagram : Metrologimesinum
6 Lampiran 1 PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE METROLOGI INDUSTRI SMK TINGKAT NASIONAL TAHUN 2017 Dalam Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 dibagi menjadi dua tahap yang terdiri dari tiga seleksi Indikator Olimpiade Metrologi Industri Tahun 2017 : 1. Menjelaskan makna dari metrology industry. 2. Menjelaskan sifat alat ukur. 3. Mendeskripsikan mengenai suaian lubang dan poros. 4. Identifikasi komponen-komponen dalam alat ukur. 5. Mendeskripsikan perbedaan alat ukur standard dan pembanding. 6. Menganalisis dimensi suatu alat ukur. 7. Menjelaskan jenis-jenis pengukuran. 8. Mendeskripsikan dimensi dalam roda gigi. 9. Menganalisis penyimpangan yang terjadi dalam pengukuran. 10. Menjelaskan mengenai besaran standar. 11. Mendeskripsikan mengenai toleransi dalam pengukuran. 12. Menganalisis perbedaan pada jenis-jenis toleransi. 13. Mendeskripsikan mengenai standar pengukuran internasional. 14. Menganalisis fungsi dari setiap alat ukur standar dan pembanding. 15. Mendeskripsikan prinsip kerja alat ukur standar dan pembanding. 16. Kelompokkan antara alat ukur standard dan pembanding. 17. Menghitung skala yang ditunjukkan alat ukur sesuai dengan ketelitian. 18. Menghitung konversi satuan 19. Menjelaskan sifat umum dari alat ukur 20. Membaca skala secara tertulis 21. Menganalisis komponen-komponen dalam statistic 22. Mendeskripsikan symbol-symbol dalam toleransi 23. Menjelaskan perawatan dan pemeliharaan alat ukur Kisi-Kisi Olimpiade Metrologi Industri SMK Tingkat Nasional Tahun 2017 sebagaimana terlampir (Lampiran 2) Seleksi Rayon (Tes Tulis) WAKTU ACARA Persiapan acara dan pendataan peserta lomba Registrasi di setiap rayon Pembacaan tata tertib pelaksanaan lomba dan pembagian soal Pelaksanaan tes Ishoma selesai Pengumuman peserta yang lolos ke Seleksi Final Seleksi Rayon: Soal untuk seleksi rayon terdiri dari 100 soal dengan metode pilihan ganda di setiap soalnya
7 Waktu yang digunakan untuk mengerjakan soal sebanyak 120 menit Ketentuan Seleksi di Tiap Rayon : 1. Peserta hadir minimal 15 menit sebelum tes Olimpiade Metrologi Industri dimulai. 2. Berpakaian rapi dan bersepatu yang menunjukkan identitas sekolah. 3. Peserta wajib melakukan registrasi ulang di meja kesekretariatan dengan membawa fotokopi Kartu Tanda Pelajar, foto berwarna ukuran 4x6 memakai seragam khas sekolah resmi 2 lembar dan membawa bukti pembayaran. Berkas tersebut dimasukkan kedalam stopmap warna merah dengan ditulis Nama, Nomor Induk Siswa (NIS), dan Asal Sekolah. 4. Masing-masing sekolah diperbolehkan membawa guru pendamping dari sekolah asalnya maksimal 2 orang. 5. Peserta dan pendamping wajib mentaati peraturan yang sudah dibuat oleh panitia. Sistem Penilaian pada Seleksi Rayon : 1. Jawaban akan dihitung berdasarkan kriteria berikut ini : a. Jawaban Benar : +4 b. Jawaban Salah : -1 c. Tidak Dijawab : 0 2. Dari seleksi yang diadakan di tiap rayon nantinya akan diambil 5 peserta dengan nilai tertinggi untuk melaju ke Seleksi Final. Tata Tertib Pelaksanaan di Tiap Rayon : 1. Peserta menempati ruang dan tempat duduk sesuai dengan nomor peserta lomba. 2. Peserta wajib membawa alat tulis pribadi (pensil, penghapus, ballpoint, dll). 3. Tidak diperkenankan pinjam meminjam alat tulis selama tes berlangsung. 4. Tidak diperkenankan membawa barang barang elektronik ke tempat duduk. 5. Semua barang pribadi yang dapat mengganggu jalannya acara harus disimpan dalam tas dan diletakkan di tempat penitipan. 6. Handphone (HP) harus disimpan ke dalam tas dengan keadaan off atau silent. 7. Tidak diperkenankan membawa alat hitung (kalkulator). 8. Peserta tidak diperkenankan bertanya atau berdiskusi dengan peserta lain. 9. Peserta wajib menjaga ketertiban dan ketenangan selama berlangsungnya lomba. 10. Hal hal yang kurang jelas bisa ditanyakan langsung pada panitia pengawas di dalam kelas. Seleksi Final WAKTU ACARA Pendataan Peserta (check in Peserta) Pembukaan
8 Sambutan-sambutan 1. Ketua Pelaksana 2. Pendamping HMM 3. Ketua Jurusan Teknik Mesin 4. Wakil Dekan 3 FT UM Pengenalan Jurusan dan Universitas Negeri Malang oleh MC Technical Meeting (penjelasan singkat tentang prosedur pelaksanaan lomba) Persiapan Tahap I (Tes Tulis) Seleksi Final Tahap I (Tes Tulis) Persiapan Tahap 2 (Tes Praktek) Seleksi Final Tahap 2 (Tes Praktik) Ishoma Persiapan Tahap 2 + Pengumuman peserta yang lolos ke Tahap Seleksi Final Tahap 3 (Cerdas Cermat) Ice Breaking Pengumuman pemenang lomba dan pemberian hadiah Pembacaan Doa selesai Sayonara. Ketentuan Seleksi Final : 1. Peserta hadir minimal 15 menit sebelum tes seleksi final dimulai untuk melakukan registrasi ulang di meja kesekretariatan dengan membawa Surat Keterangan lolos seleksi rayon, Surat tugas asli dari sekolah, fotokopi Kartu Tanda Pelajar, dan foto berwarna ukuran 4x6 memakai seragam khas sekolah resmi 2 lembar. 2. Berpakaian rapi dan bersepatu yang menunjukkan identitas sekolah. 3. Peserta wajib mentaati peraturan yang telah dibuat oleh panitia selama final berlangsung. 4. Masing-masing sekolah diperbolehkan membawa guru pendamping dari sekolah asalnya maksimal 2 orang. Seleksi Final Tahap 1 (Tes Tulis) Seleksi Final Tahap 1 berbentuk tes tulis. Soal terdiri dari 30 soal dengan metode pilihan ganda di setiap soalnya. Waktu yang digunakan untuk mengerjakan soal sebanyak 30 menit. Nilai bersifat akumulatif dengan Seleksi Final Tahap 2 (Tes Praktek). Sistem Penilaian pada Seleksi Rayon : Jawaban akan dihitung berdasarkan kriteria berikut ini : a. Jawaban Benar : +4 b. Jawaban Salah : -1 c. Tidak Dijawab : 0
9 Seleksi Final Tahap 2 (Tes Praktek) Seleksi Final Tahap 2 berbentuk tes praktek. Seluruh peserta yang mengikuti Tahap 2 (Tes Praktek) akan dibagi menjadi 4 kelompok. Waktu yang digunakan dari setiap peserta untuk tes praktek maksimal 10 menit. Peserta disuruh untuk mengukur benda kerja yang sudah disediakan oleh panitia dengan menggunakan alat ukur yang disediakan oleh panitia pula. Nilai bersifat akumulatif dengan Seleksi Final Tahap 1 (Tes Tulis). Seleksi Final Tahap 3 Peserta yang masuk dalam Seleksi Final Tahap 3 adalah peserta dengan nilai akumulatif Seleksi Final Tahap 1 dan 2 (Tes Tulis dan Tes Praktek) tertinggi untuk 5 peserta. Seleksi Final Tahap 3 berbentuk tes cerdas cermat dengan sistem jatah, sistem lempar, dan sistem rebutan. SISTEM JATAH a. Setiap peserta mendapatkan jatah 5 soal pilihan ganda yang diambil secara acak. b. Waktu menjawab maksimal 15 detik setelah soal selesai dibacakan. c. Pambacaan soal maksimal 2X tanpa adanya pemberhentian waktu untuk menjawab d. Pilihan Ganda Benar = 100, salah= 0, tidak dijawab=0 SISTEM LEMPAR a. Setiap peserta mendapatkan kesempatan menjawab soal yang dibacakan oleh panitia berupa soal uraian singkat. b. Soal akan ditampilkan pada LCD. c. Peserta diperbolehkan menjawab sebelum panitia selesai membacakan soal. d. Jika jawaban salah atau tidak dijawab maka soal akan diperebutkan peserta lain. e. Ketentuan untuk perebutan soal adalah 2X f. Poin untuk penjawab pertama = 100 g. Poin untuk penjawab kedua = 75 h. Poin untuk penjawab ketiga = 50 i. Peserta diberikan waktu 5 detik untuk berfikir setelah memencet bel. SISTEM REBUTAN a. Setiap peserta mendapatkan kesempatan menjawab soal yang dibacakan oleh panitia berupa soal uraian. b. Soal akan ditampilkan pada LCD. c. Peserta diperbolehkan menjawab sebelum panitia selesai membacakan soal. d. Jika jawaban salah atau tidak dijawab maka soal akan diperebutkan peserta lain sebanyak 1X. e. Bobot nilai tiap soal bertingkat sampai 7 soal dengan soal nomer 7.
10 f. Peserta yang memencet bel kemudian tidak bisa menjawab atau menjawab salah maka akan dilakukan pengurangan nilai sesuai dengan bobot nilai soal. g. Peserta diberikan waktu 5 detik untuk berfikir setelah memencet bel. SISTEM PRAKTEK a. Setiap peserta mendapatkan soal untuk mengukur benda kerja b. Benda kerja akan diberikan di meja perata c. Peserta disuruh untuk mengukur benda kerja yang sudah disediakan oleh panitia dengan menggunakan alat ukur yang disediakan oleh panitia pula. d. Waktu yang diberikan adalah 7 menit 6. Handphone (HP) harus disimpan ke dalam tas dengan keadaan off atau silent waktu pelaksanaan seleksi. 7. Tidak diperkenankan membawa alat hitung (kalkulator). 8. Peserta tidak diperkenankan bertanya atau berdiskusi dengan peserta lain. 9. Peserta wajib menjaga ketertiban dan ketenangan selama berlangsungnya lomba. 10. Hal hal yang kurang jelas bisa ditanyakan langsung pada panitia pengawas. Tata Tertib Pelaksanaan Seleksi Final : 1. Peserta menempati ruang dan tempat duduk sesuai dengan nomor peserta lomba. 2. Peserta wajib membawa alat tulis pribadi (pensil, penghapus, ballpoint, dll). 3. Tidak diperkenankan pinjam meminjam alat tulis selama tes berlangsung. 4. Tidak diperkenankan membawa barang barang elektronik ke tempat duduk. 5. Semua barang pribadi yang dapat mengganggu jalannya acara harus disimpan dalam tas dan diletakkan di tempat penitipan.
PANDUAN KOMPETISI METROLOGI TINGKAT SMA/SMK SE-JAWA TIMUR DAN BALI 2018
PANDUAN KOMPETISI METROLOGI TINGKAT SMA/SMK SE-JAWA TIMUR DAN BALI 2018 A. PENDAHULUAN Sebagian besar negara maju atau negara yang berkembang saat ini semakin menyadari pentingnya penguasaan dan pengembangan
Lebih terperinciPetunjuk Pelaksanaan
Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade IPS Tingkat SMP/MTs se - Jawa Timur A. PENDAHULUAN Kegiatan Olimpiade IPS tingkat SMP/MTs se - Jawa Timur ini dilaksanakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan IPS (HMP IPS)
Lebih terperinci1.1. UMUM. Statistik BPKH Wilayah XI Jawa-Madura Tahun
1.1. UMUM 1.1.1. DASAR Balai Pemantapan Kawasan Hutan adalah Unit Pelaksana Teknis Badan Planologi Kehutanan yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 6188/Kpts-II/2002, Tanggal 10
Lebih terperinciExport date : :36:46 OLMIPA UB 2011
Export date : 2017-01-12 01:36:46 OLMIPA UB 2011 OLMIPA UB 2011 merupakan acara tahunan yang diselenggarakan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya. Jangkauan rangkaian
Lebih terperinciDAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 A. LATAR BELAKANG... 2 B. TUJUAN... 2 C. PESERTA... 2 D. FASILITAS... 3 E. MATERI... 3 F. TAHAP PERLOMBAAN...
DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 A. LATAR BELAKANG... 2 B. TUJUAN... 2 C. PESERTA... 2 D. FASILITAS... 3 E. MATERI... 3 F. TAHAP PERLOMBAAN... 3 G. KETENTUAN TEKNIS PESERTA... 4 H. TATA CARA PENDAFTARAN... 4
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. Kabupaten yang berada di wilayah Jawa dan Bali. Proses pembentukan klaster dari
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini mengembangkan model pengklasteran Pemerintah Daerah di Indonesia dengan mengambil sampel pada 30 Pemerintah Kota dan 91 Pemerintah Kabupaten
Lebih terperinciPROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER. DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat
PROPINSI KOTAMADYA/KABUPATEN TARIF KABUPATEN/KOTAMADYA HARGA REGULER DKI JAKARTA Kota Jakarta Barat Jakarta Barat 13.000 Kota. Jakarta Pusat Jakarta Pusat 13.000 Tidak Ada Other Kota. Jakarta Selatan Jakarta
Lebih terperinciSummary Report of TLAS Trainings in Community Forest on Java Year of Implementation :
Summary Report of TLAS Trainings in Community Forest on Java Year of Implementation : 2011-2012 No. Provinces and Groups of Participants Training Dates and Places Number and Origins of Participants Remarks
Lebih terperinciPEDOMAN LOMBA MEKANIK SMK SE-JATIM 2014 Himpunan Mahasiswa Mesin Politeknik Negeri Malang
LOMBA MEKANIK SMK (LMS) merupakan ajang kompetisi pelajar SMK se-jawa Timur dalam rangka menerapkan pemahaman materi dan kemampuan keterampilan dalam ruang lingkup otomotif. I. MATERI LOMBA Dilakukan dengan
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN NATIONAL GEO
PETUNJUK PELAKSANAAN NATIONAL GEOLYMPIAD III OLIMPIADE GEOGRAFI NASIONAL SMA/SEDERAJAT 2016 JURUSAN (HMJ) GEOGRAFI VOLCANO FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI MALANG A. PENDAHULUAN Kegiatan National
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI MALANG HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN BIOLOGI LEBAH MADU PANITIA OLIMPIADE BIOLOGI PERIODE 2016 PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE BIOLOGI
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE BIOLOGI 1. Peserta Olimpiade Peserta olimpiade adalah siswa-siswi SMA/MA sederajat dan SMP/MTs sederajat se-jawa dan Bali yang masih aktif dengan ketentuan: a. Peserta beregu
Lebih terperinciHIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN GEOGRAFI FIS Jalan Semarang 5, Malang 65145 Telepon: 0341-551312 Pes. 376 (19), Faksimile:
Lebih terperinciINFORMASI UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR) TAHUN 2010, 2011, 2012
INFORMASI UPAH MINIMUM REGIONAL (UMR) TAHUN 2010, 2011, 2012 Berikut Informasi Upah Minimum Regional (UMR) atau Upah Minimum Kabupaten (UMK) yang telah dikeluarkan masing-masing Regional atau Kabupaten
Lebih terperinciJumlah No. Provinsi/ Kabupaten Halaman Kabupaten Kecamatan 11. Provinsi Jawa Tengah 34 / 548
4. Kota Bekasi 23 109 5. Kota Bekasi 10 110 6. Kabupaten Purwakarta 17 111 7. Kabupaten Bandung 43 112 8. Kodya Cimahi 3 113 9. Kabupaten Sumedang 26 114 10. Kabupaten Garut 39 115 11. Kabupaten Majalengka
Lebih terperinciB. NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT
PETUNJUK PELAKSANAAN OLIMPIADE GEOGRAFI TINGKAT NASIONAL SMA/MA SEDERAJAT TAHUN 2015 HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN (HMJ) GEOGRAFI VOLCANO FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI MALANG A. PENDAHULUAN Kegiatan
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE IPS TINGKAT SMP SE-JAWA TIMUR PROGRESIF FESTIVAL (PROFEST) 2016 SMP PROGRESIF BUMI SHALAWAT
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE IPS TINGKAT SMP SE-JAWA TIMUR PROGRESIF FESTIVAL (PROFEST) 2016 SMP PROGRESIF BUMI SHALAWAT I. OLIMPIADE IPS A. KETENTUAN PENDAFTARAN 1. SYARAT PESERTA
Lebih terperinciA. LATAR BELAKANG Meningkatkan jiwa kompetitif, inovatif, dan semangat sportivitas intelektual.
A. LATAR BELAKANG Era globalisasi saat ini, sebagai generasi muda yang mengikuti kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dituntut untuk memiliki wawasan (ilmu) yang luas. Pemahaman yang luas tersebut
Lebih terperinciCP : (Malna) (Laila) PETUNJUK TEKNIS CERDAS CERMAT
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNISNU JEPARA HMPSA UNISNU JEPARA Sekretariatan : Kampus UNISNU Jepara (Gedung UKK FEB Lt. 2) Jl. Taman Siswa (Pekeng) Tahunan Jepara
Lebih terperinciBOOKLET OLIMPIADE EKONOMI ISLAM
BOOKLET OLIMPIADE EKONOMI ISLAM PESTA 2016 Pekan Ekonomi Syariah Trunojoyo Madura BUKU PANDUAN TEKNIS OLIMPIADE EKONOMI ISLAM TINGKAT SMA/ SMK/ MA/ PESANTREN SE JAWA TIMUR I. LATAR BELAKANG Dalam rangka
Lebih terperinciLampiran Surat No : KL /BIII.1/1022/2017. Kepada Yth :
Lampiran Surat No : KL.01.01.01/BIII.1/1022/2017 Kepada Yth : Provinsi Banten 1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak 3. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang
Lebih terperinciIII. Sasaran Sasaran kegiatan Olimpiade Kimia (OKI) X Nasional 2016 terdiri dari siswa-siswi tingkat SMA sederajat yang berada di seluruh Indonesia.
PETUNJUK PELAKSANAAN OLIMPIADE KIMIA (OKI) X NASIONAL TINGKAT SMA SEDERAJAT HIMPUNAN MAHASISWA KIMIA (HIMASKA) HELIUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2016 I. Nama kegiatan Olimpiade
Lebih terperinciLampiran 1 Nomor : 7569 /D.3.2/07/2017 Tanggal : 26 Juli Daftar Undangan
Lampiran 1 Nomor : 7569 /D.3.2/07/2017 Tanggal : 26 Juli 2017 Daftar Undangan 1. Kepala Badan Pengembangan SDM Kabupaten Banjarnegara 2. Kepala Badan Pengembangan SDM Kabupaten Banyumas 3. Kepala Badan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Singkat PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur
BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah Singkat PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur merupakan salah satu unit pelaksana induk dibawah PT PLN (Persero) yang merupakan
Lebih terperinciFAKULTAS EKONOMI& BISNIS UNIVERSITAS WIRARAJA SUMENEP
KETENTUAN UMUM BATTLE AND LEAD IN ACCOUNTING CHAMPIONSHIP BALANCE 1. Peserta Battle and Lead in Accounting Championship (BALANCE) adalah Siswa/i yang terdaftar aktif di seluruh SMA, SMK dan MA di Madura.
Lebih terperinciKANAL TRANSISI TELEVISI SIARAN DIGITAL TERESTERIAL PADA ZONA LAYANAN IV, ZONA LAYANAN V, ZONA LAYANAN VI, ZONA LAYANAN VII DAN ZONA LAYANAN XV
2012, 773 8 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2012 TENTANG PENGGUNAAN PITA SPEKTRUM FREKUENSI RADIO ULTRA HIGH FREQUENCY (UHF) PADA ZONA LAYANAN IV,
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS LOMBA MATEMATIKA ARITMATIKA 2017 TINGKAT SMP/SEDERAJAT DAN SMA/SEDERAJAT SE-JATENG DAN DIY
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS LOMBA MATEMATIKA ARITMATIKA 2017 TINGKAT SMP/SEDERAJAT DAN SMA/SEDERAJAT SE-JATENG DAN DIY A. KETENTUAN PESERTA 1. Peserta adalah siswa/i SMP/sederajat, SMA/sederajat yang
Lebih terperinciC. SASARAN KEGIATAN Sasaran kegiatan dari rangkaian acara Olimpiade Biologi BIOSFER ini adalah siswa SMA se- Indonesia.
A. DESKRIPSI KEGIATAN Olimpiade biologi merupakan salah satu kegiatan yang termasuk dalam rangkaian acara Biology Open House for Environmental Recognition (BIOSFER) Himpunan Mahasiswa Biologi Universitas
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2012 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2013
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2012 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2013 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan
Lebih terperinciUniversitas Trunojoyo Madura merupakan organisasi beranggotakan mahasiswa program
Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAJOYO) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura merupakan organisasi beranggotakan mahasiswa program studi akuntansi yang berperan dalam menyelenggarakan
Lebih terperinciJumlah Penduduk Jawa Timur dalam 7 (Tujuh) Tahun Terakhir Berdasarkan Data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab./Kota
Jumlah Penduduk Jawa Timur dalam 7 (Tujuh) Tahun Terakhir Berdasarkan Data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab./Kota TAHUN LAKI-LAKI KOMPOSISI PENDUDUK PEREMPUAN JML TOTAL JIWA % 1 2005 17,639,401
Lebih terperinciEVALUASI/FEEDBACK KOMDAT PRIORITAS, PROFIL KESEHATAN, & SPM BIDANG KESEHATAN
EVALUASI/FEEDBACK PRIORITAS, PROFIL KESEHATAN, & SPM BIDANG KESEHATAN MALANG, 1 JUNI 2016 APLIKASI KOMUNIKASI DATA PRIORITAS FEEDBACK KETERISIAN DATA PADA APLIKASI PRIORITAS 3 OVERVIEW KOMUNIKASI DATA
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 78 TAHUN 2013 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2014
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 78 TAHUN 2013 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2014 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN
PETUNJUK PELAKSANAAN A. Latar Belakang Memasuki era milenium abad ke 21 ini, kita harus menyadari bahwa kontribusi ilmiah berbagai bidang ilmu memegang peranan penting terhadap kehidupan modern. Salah
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS OLIMPIADE PAI TINGKAT SMA/MA/SMK/MAK SE-JAWA TIMUR
Juknis Olimpiade PAI IAI TABAH 2018-1 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS OLIMPIADE PAI TINGKAT SMA/MA/SMK/MAK SE-JAWA TIMUR DALAM RANGKA DIES NATALIES I INSTITUT AGAMA ISLAM TARBIYATUT THOLABAH LAMONGAN 2018
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS OLIMPIADE BAHASA INGGRIS TINGKAT SMA/MA/SMK/MAK SE-JAWA TIMUR
Juknis Olimpiade Bahasa Inggris IAI TABAH 2018-1 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN TEKNIS OLIMPIADE BAHASA INGGRIS TINGKAT SMA/MA/SMK/MAK SE-JAWA TIMUR DALAM RANGKA DIES NATALIES I INSTITUT AGAMA ISLAM TARBIYATUT
Lebih terperinciUNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM)
1. Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-jawa Timur o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Setiap Hari Senin -Sabtu o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka
Lebih terperinciMENTERI KEUANGAN, AGUS D.W. MARTOWARDOJO.
LAMPIRAN VI PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR /PMK.07/2011 TENTANG ALOKASI KURANG BAYAR DAN BAGI HASIL PAJAK DAN DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2009 DAN TAHUN ANGGARAN 2010 YANG DIALOKASIKAN
Lebih terperinciPERATURAN OLIMPIADE KIMIA SMA/sederajat se-jateng & DIY
PERATURAN OLIMPIADE KIMIA SMA/sederajat se-jateng & DIY 1. Tema : a) Being Excellent with Chemistry 2. Syarat Peserta : a) Peserta adalah siswa SMA/MA/SMK kelas X, XI, dan XII se-jateng&diy. b) Lomba bersifat
Lebih terperinciEXPLORE SCIENCE TO EXPLORE THE WORLD JUKNIS LOMBA SCE Tingkat SMP/MTs dan SMA/MA Sederajat. Bogor Depok Sukabumi
EXPLORE SCIENCE TO EXPLORE THE WORLD JUKNIS LOMBA SCE 2017 Tingkat SMP/MTs dan SMA/MA Sederajat Bogor Depok Sukabumi www.kirmandapa.com Jadwal Kegiatan Alur Pendaftaran MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 KOTA BOGOR
Lebih terperinciSurabaya, 11 Juni 2014
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PENDIDIKAN JL. Gentengkali No. Telp. (0) 542706 Pes. 26-264, 548454 Fax : 54664, 5276 Kode Pos 60275 S U R A B A Y A Surabaya, Juni 204 Nomor : 420/ 54/0.08/204 Kepada,
Lebih terperinciNomor : 04521/B5/LL/ Maret 2018 Lampiran : 1 (satu) eksemplar Perihal : Permohonan ijin
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Jalan Jenderal Sudirman, Pintu 1 Senayan, Gedung D Lantai 14 Senayan, Jakarta 10270 Telp. (021) 57974124 Fax. (021)
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS HI-GREAT OLYMPIAD OF AGROINDUSTRY 2017
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS HI-GREAT OLYMPIAD OF AGROINDUSTRY 2017 INOVASI INDUSTRI PANGAN NASIONAL HORAS 2017 adalah Olimpiade Agroindustri tingkat SMA/MA/SMK sederajat se- Indonesia yang
Lebih terperinciA. Tema Kegiatan Kegiatan ini bertemakan Bisa Karena Biasa: Penguatan Bahasa, Sastra dan Budaya di Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
HASIL KESEPAKATAN TEMU TEKNIS LOMBA CINTA BAHASA INDONSEIA TINGKAT SMA/SMK/MA SE-JAWA TIMUR BULAN BAHASA DAN SASTRA 2016 A. Tema Kegiatan Kegiatan ini bertemakan Bisa Karena Biasa: Penguatan Bahasa, Sastra
Lebih terperinciTERMS OF REFERENCE (TOR) AUTOCAD SPEED COMPETITION SE-JAWA BALI
TERMS OF REFERENCE (TOR) AUTOCAD SPEED COMPETITION SE-JAWA BALI TERMS OF REFERENCE (TOR) AUTOCAD SPEED COMPETITION SE-JAWA BALI UNIVERSITAS NEGERI MALANG I. LINGKUP LOMBA A. PENDAHULUAN Autocad Speed competition
Lebih terperinciSYARAT DAN KETENTUAN PESERTA
DESKRIPSI OLIMNUS (Olimpiade Matematika Nusantara) merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. OLIMNUS tahun ini mengambil
Lebih terperinciEkonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi
Sadewa SASANA DEBAT MAHASISWA 2018 Se- Jawa Bali Ekonomi Digital Dalam Perspektif Akuntansi BOOKLET GAMBARAN UMUM SADEWA (SASANA DEBAT MAHASISWA) SADEWA (Sasana Debat Mahasiswa) 2018 merupakan lomba debat
Lebih terperinciJUKLAK JUKNIS ESSO 2017 ELEMENTARY SCHOOL SCIENCE OLYMPIAD (OLIMPIADE BIOLOGI NASIONAL TINGKAT SD/MI)
JUKLAK JUKNIS ESSO 2017 ELEMENTARY SCHOOL SCIENCE OLYMPIAD (OLIMPIADE BIOLOGI NASIONAL TINGKAT SD/MI) PELAKSANAAN REGIONAL Hari, tanggal : Minggu, 1 Oktober 2017 Pukul : 07.00-selesai Tempat : Wilayah
Lebih terperinciPENGUMUMAN Nomor : KP PKP.121.3/1048 Tanggal : 08 Mei 2014
PENGUMUMAN Nomor : KP.01.03-PKP.121.3/1048 Tanggal : 08 Mei 2014 TENTANG REKRUTMEN TENAGA FASILITATOR MASYARAKAT (FM) PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PERDESAAN (PPIP) PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN ANGGARAN
Lebih terperinciWALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG
SALINAN WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 44 TAHUN 2012 TENTANG STANDARISASI INDEKS BIAYA KEGIATAN, PEMELIHARAAN, PENGADAAN
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 68 TAHUN 2015 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2016
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 68 TAHUN 2015 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2016 GUBERNUR JAWA TIMUR. Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. ditingkatkan saat beberapa perusahaan asal Belanda yang bergerak di bidang pabrik
6 BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah Berdirinya PT PLN (Persero) Pada abad ke-19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa perusahaan asal Belanda yang bergerak
Lebih terperinciPENDAHULUAN MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN
PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG Generasi muda Indonesia merupakan generasi penerus bangsa. Sebagai penerus bangsa, peran aktif generasi muda sangat diperlukan dalam meningkatkan kemajuan bangsa di berbagai
Lebih terperinciTERM OF REFERENCE CIVIL TENDER COMPETITION
TERM OF REFERENCE CIVIL TENDER COMPETITION LATAR BELAKANG Tender merupakan suatu proses pengajuan penawaran yang dilakukan oleh kontraktor yang akan dilaksanakan di lapangan sesuai dokumen tender. Dalam
Lebih terperinciHASIL KESEPAKATAN TEMU TEKNIS LOMBA WASIS BASA JAWA TINGKAT SMP/MTs SE-JAWA TIMUR BULAN BAHASA DAN SASTRA 2016
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS SASTRA HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN SASTRA INDONESIA Jalan Surakarta 7G, Malang 65145 Telepon/Faks: 0341-567475, 551312
Lebih terperinciHORAS (Hi-Great Olympiad of Agroindustry) 2016
HORAS (Hi-Great Olympiad of Agroindustry) 2016 Let s build your Agroindustrial Knowledge A. Deskripsi HORAS 2016 adalah Olimpiade Agroindustri tingkat SMA/MA/SMK sederajat se- Indonesia yang merupakan
Lebih terperinciKEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA Jalan Patimura 20, Kebayoran Baru, Jakarta 12110, Telp. 021-72796585 Fax.021-72796585 Nomor : l.)(n.02.0b-oc/sbo Lampiran : 1 (satu)berkas Jakarta,
Lebih terperinciMembuka situs web resmi Himamia Redoks
Chemistry Olympic Chemistry Olympic merupakan suatu event yang mempertemukan siswa/i dari berbagai SMA/Sederajat untuk berkompetisi dalam ajang bergengsi untuk meningkatkan kualitas pendidikan yaitu SBCC
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI
6 BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI 2.1 Sejarah Berdirinya PT PLN (Persero) Pada akhir abad ke-19, perkembangan ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa perusahaan asal Belanda yang
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2015
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2015 GUBERNUR JAWA TIMUR. Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan
Lebih terperinciLEMBAR INFORMASI JAVA CAD COMPETITION Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
LEMBAR INFORMASI JAVA CAD COMPETITION 2016 Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) I. Pelaksanaan 1. Waktu Pelaksanaan Lembar Informasi Java CAD Competition
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR,
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 57 TAHUN 2005 TENTANG PENETAPAN DEFINITIF BAGIAN PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN ORANG PRIBADI DALAM NEGERI (PASAL 25/29) DAN PAJAK PENGHASILAN PASAL
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 121 TAHUN 2016 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2017
\ PERATURAN NOMOR 121 TAHUN 2016 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA. Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN FORMULIR PENDAFTARAN ALKALI CONTEST 2016 HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN KIMIA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN ALAUDDIN MAKASSAR
PETUNJUK PELAKSANAAN DAN FORMULIR PENDAFTARAN ALKALI CONTEST 2016 HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN KIMIA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN ALAUDDIN MAKASSAR Sekretariat: Jl. H.M. Yasin Limpo No. 36 Samata Gowa,
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG PENETAPAN SEMENTARA BAGIAN PENERIMAAN PAJAK PENGHASILAN ORANG PRIBADI DALAM NEGERI PASAL 25/29 DAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21
Lebih terperinci2011, Republik Indonesia Nomor 3263) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2000 (Lembaran Negara R
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA 615, 2011 KEMENTERIAN KEUANGAN. DBH. Pajak. Cukai. Tahun Anggaran 2011 PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 161/PMK.07/2011 TENTANG ALOKASI KURANG BAYAR
Lebih terperinciALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2011 NO PROVINSI/KABUPATEN/KOTA JUMLAH
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR : 33/PMK.07/2011 TENTANG : ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN ANGGARAN 2011 ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU TAHUN
Lebih terperinciPERSYARATAN UMUM A. KETENTUAN PENDAFTARAN
PERSYARATAN UMUM A. KETENTUAN PENDAFTARAN Peserta Progresif Festival 2018 Sesi III untuk tingkat SMP sederajat berasal dari siswa-siswa SMP/MTS se-jawa Timur 1. JENIS PERLOMBAAN a. Jenis perlombaan untuk
Lebih terperinciGUIDELINE ATMA JAYA SCIENCE COMPETITION 2014
GUIDELINE ATMA JAYA SCIENCE COMPETITION 2014 Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya 2014 I. KETENTUAN PENDAFTARAN 1. Setiap SMA dapat mengirimkan lebih dari satu tim (maksimal tiga tim) yang masingmasing
Lebih terperinciUPAH MINIMUM TAHUN 2005 PROPINSI KABUPATEN - KOTAMADYA DI INDONESIA No Propinsi Kabupaten / Kotamadya Sektor Industri Upah Minimum 2005 (Rp)
PROPINSI KABUPATEN KOTAMADYA DI INDONESIA 1 Nanggroe Aceh Darussalam No. 25 / 2004 Tanggal 29102004 2 Sumatera Barat No. 564528 / 2004 Tanggal 22112004 3 Jambi No. 491 / 2004 Tanggal 26112004 4 Riau No.
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
70 HASIL DAN PEMBAHASAN Dinamika Pertumbuhan Penduduk dan Ekonomi Pulau Jawa serta Share-nya dalam Konteks Nasional dari Waktu ke Waktu Dinamika Pertumbuhan Penduduk Pulau Jawa Pertumbuhan penduduk dianggap
Lebih terperinciBabak Semifinal (Essay)
PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE FISIKA ISLAM NASIONAL TINGKAT SMA-SMP SEDERAJAT HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN (HMJ) FISIKA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG I. Teknik Perlombaan Olimpiade Fisika Islam
Lebih terperinciP E N U T U P P E N U T U P
P E N U T U P 160 Masterplan Pengembangan Kawasan Tanaman Pangan dan Hortikultura P E N U T U P 4.1. Kesimpulan Dasar pengembangan kawasan di Jawa Timur adalah besarnya potensi sumberdaya alam dan potensi
Lebih terperinciSMART AND Spirited competition for the new generation of the great biologists
Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade Biologi 2011 Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang SMART AND Spirited competition for the new generation of the great biologists A. Latar Belakang Isu global yang berkembang
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 69 TAHUN 2009 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2010
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 69 TAHUN 2009 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2010 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang Mengingat : a. bahwa dalam upaya meningkatkan
Lebih terperinciPANDUAN. PLC ( Programmable Logic Controller) COMPETITION ELEKTRO NASIONAL
PANDUAN NATIONAL PLC ( Programmable Logic Controller) COMPETITION PEKAN ELEKTRO NASIONAL DEFINISI ACARA PLC merupakan sistem yang dapat memanipulasi dan memonitor keadaan proses pada laju yang amat cepat,
Lebih terperinciOlimpiade Pasar Modal Exploring The Young Investorsism: Investor Muda Generasi Emas Indonesia
0 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-nya sehingga Buku Petunjuk Olimpiade Pasar Modal yang bertema Olimpiade Pasar Modal Exploring The Young Investorsism: Investor
Lebih terperinciguidance book GRAND FINAL Youth National Essay Competition
guidance book GRAND FINAL Youth National Essay Competition September 30th October 3rd 2016 TEENAGE ACCOUNTING COMPETITION Presented by Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Airlangga GRAND FINAL Youth
Lebih terperinciKEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 557 /KPTS/013/2016 TENTANG PENETAPAN KABUPATEN / KOTA SEHAT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2016
KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 557 /KPTS/013/2016 TENTANG PENETAPAN KABUPATEN / KOTA SEHAT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2016 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : a. bahwa dalam rangka tercapainya kondisi
Lebih terperinci4 KINERJA PDAM Kantor BPPSPAM
DAFTAR ISI Kata pengantar Halaman 5 Laporan Kinerja PDAM di Indonesia Periode 2011 Halaman 7 Provinsi DKI Jakarta Halaman 15 Provinsi Banten Halaman 17 Provinsi Jawa Barat Halaman 25 Provinsi Jawa tengah
Lebih terperinciPersyaratan Lomba Debat
Persyaratan Lomba Debat Lomba Debat Antar Perguruan Tinggi se-tapal Kuda o Pendaftaran dimulai pada tanggal 28 Maret 2016 s/d 20 April 2016 o Alamat pendaftaran : 1. Ruang BEM Universitas Merdeka Pasuruan,
Lebih terperinciLAMPIRAN IV SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 46 /SEOJK.03/2016 TENTANG BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH
LAMPIRAN IV SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 46 /SEOJK.03/2016 TENTANG BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH - 1 - DAFTAR WILAYAH KERJA DAN ALAMAT KANTOR REGIONAL DAN KANTOR OTORITAS JASA KEUANGAN BERDASARKAN
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 94 TAHUN 2016
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 94 TAHUN 2016 TENTANG NOMENKLATUR, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA CABANG DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG PERKIRAAN ALOKASI DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU KEPADA PROVINSI JAWA TIMUR DAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN ANGGARAN
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 125 TAHUN 2008
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 125 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA PROVINSI JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR MENIMBANG
Lebih terperinciB. Nama Kegiatan Kegiatan ini bernama Olimpiade Ekonomi Nasional Tingkat SMA Tahun 2016
DESKRIPSI KEGIATAN OLIMPIADE EKONOMI NASIONAL TINGKAT SMA/MA TAHUN 2016 HIMPUNAN MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI (HIMANNOMI) FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA TAHUN
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2012 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2013
GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 72 TAHUN 2012 TENTANG UPAH MINIMUM KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2013 Menimbang: a. Bahwa dalam upaya meningkatkan kersejahteraan rakyat khususnya
Lebih terperincitor ProveYourPharmacyPasion Fakultas Farmasi Universitas Airlangga
tor ProveYourPharmacyPasion Fakultas Farmasi Universitas Airlangga KOFEIN 2017 Clinical Pharmacy Skill Event (CPSE) Olimpiade Kefarmasian Tingkat Nasional di Bidang Farmasi Klinis A. TEMA Pencegahan Resistensi
Lebih terperinciNational Chemistry Challenge (NCC) CHEMISTRY WEEK 9
National Chemistry Challenge (NCC) CHEMISTRY WEEK 9 National Chemistry Challenge (NCC) 2017 merupakan salah satu dari rangkaian acara Chemistry Week 9 berupa olimpiade untuk mengasah kemampuan akademis
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA METROLOGI
PANDUAN LOMBA METROLOGI A. PENDAHULUAN Kemajuan dan kejayaan suatu negara sangat didukung oleh kemajuan bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), sehingga tidak henti-hentinya kebijakan bidangbidang
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN MESO 7 MATHEMATICS, ENGLISH, AND SCIENCE OLYMPIAD
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KEDIRI ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH PETUNJUK PELAKSANAAN A. JENIS LOMBA : Mathematic, English, and Science Olympiad Tema : Take the Challenge! Judul : Do or Done B. PELAKSANAAN
Lebih terperinciSEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN SEKRETARIAT JENDERAL JALAN MEDAN MERDEKA TIMUR NOMOR 16 JAKARTA 10110, KOTAK POS 4130 JKP 10041 TELEPON (021)3519070 (LACAK), FAKSIMILE (021)3520351 LAMAN www.kkp.qo.id
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN BABAK SEMIFINAL KMNR 12 RAYON SURABAYA
RAYON SURABAYA (Meliputi : Surabaya, Bojonegoro, Gresik, Lamongan, Mojokerto, Pasuruan, Sidoarjo, Tuban) 1. Semi Final KMNR 12 Rayon Surabaya dilaksanakan pada: Alamat : GOR BIMA UNESA KAMPUS LIDAH WETAN
Lebih terperinciHari Kegiatan Waktu Tempat Airlangga Hall Fakultas Vokasi Universitas WIB Airlangga
PENDAHULUAN Kita semua mengetahui bahwa di jaman sekarang ini terjadi persaingan ketat di berbagai bidang, seperti ekonomi, perdagangan, pendidikan, dan sebagainya sehingga mahasiswa/i harus dapat mencari
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN SMASA LOGIC COMPETITION 2017
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN SMASA LOGIC COMPETITION 2017 SMASA LOGIC COMPETITION 2017 Hari / Tanggal : Minggu, 19 Februari 2017 Tempat Waktu : SMA NEGERI 1 BLITAR : 08.00 Selesai PENDAFTARAN SMASA LOGIC
Lebih terperinciBADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
LOMBA CERDAS CERMAT 1. Gambaran Umum Kegiatan ini merupakan lomba tingkat provinsi yang merupakan ajang lomba cerdas cermat bagi pelajar SMA/MA/sederajat se-aceh. Dalam lomba cerdas cermat ini peserta
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR
GUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN BADAN KOORDINASI WILAYAH PEMERINTAHAN DAN PEMBANGUNAN PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciKAWASAN PERKEBUNAN. di sampaikan pada roundtable pengembangan kawasan Makasar, 27 Februari 2014
KAWASAN PERKEBUNAN di sampaikan pada roundtable pengembangan kawasan Makasar, 27 Februari 2014 FOKUS KOMODITI 1. Tebu 2. Karet 3. Kakao 4. Kopi (Arabika dan Robusta) 5. Lada 6. Pala 7. Sagu KAWASAN TEBU
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN OLIMPIADE SD MATHEMATICS EDUCATION FAIR 2017
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN OLIMPIADE SD MATHEMATICS EDUCATION FAIR 2017 Se-SUMBAGSEL I. PENDAHULUAN Matematika mempunyai peranan penting dalam pembentukan kemampuan bernalar secara logis, kritis, sistematis,
Lebih terperinciLAMPIRAN XV PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2015 TENTANG RINCIAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2016 RINCIAN DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM PANAS BUMI MENURUT PROVINSI/KABUPATEN/KOTA
Lebih terperinciINFORMASI UMUM. B. Fasilitas. - Snack. - Makan siang. - Pin. - Stiker. - Sertifikat. - Free Wifi
INFORMASI UMUM A. Persyaratan peserta. 1. Peserta masih berstatus sebagai mahasiswa dengan jenjang D1, D2, D3, D4, S1 dalam lingkup perguruan tinggi di seluruh Indonesia (dibuktikan dengan kartu tanda
Lebih terperinci