MEMBANGUN GATEWAY INTERNET, DNS SERVER, DAN WEB SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN 6 SQUEEZE LAPORAN TUGAS AKHIR

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MEMBANGUN GATEWAY INTERNET, DNS SERVER, DAN WEB SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN 6 SQUEEZE LAPORAN TUGAS AKHIR"

Transkripsi

1 MEMBANGUN GATEWAY INTERNET, DNS SERVER, DAN WEB SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN 6 SQUEEZE LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Oleh: Nama Kelas Program Keahlian Nomor Ujian : Lukman Khakim : XII TKJ A : Teknik Komputer dan Jaringan : SMK TAMAN KARYA MADYA TEKNIK TAMANSISWA PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 HALAMAN PENGESAHAN Nama Sekolah : SMK TKM Teknik Tamansiswa Purworejo

2 Program Keahlian Alokasi Waktu : : Teknik Komputer dan Jaringan 24 Jam Nama Siswa Kelas/No.Ujian Judul Laporan : : : Lukman Khakim XII TKJ A/ Membangun Gateway Internet, DNS Server, dan Web Server Menggunakan Debian 6 Squeeze Laporan ini disahkan pada Hari Tanggal : : : Disetujui oleh: Menyetujui Penguji 1 Mengetahui Penguji 2 Turah Suhono, S.Kom NIP Arif Fajar Nugroho, S.Kom NIP Kepala Sekolah Gandung Ngadina, S.Pd NPA

3 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum wr.wb. Segala puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini dengan judul Membangun Gateway Internet, DNS Server, dan Web Server Menggunakan Debian 6 Squeeze tepat pada waktunya. Laporan ini diajukan guna memenuhi persyaratan untuk kelulusan kegiatan belajar di sekolah SMK TKM Teknik Tamansiswa Purworejo dengan program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. Penulis sangat berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan, bantuan, dan dukungannya. Yang mana hal tersebut sangat berarti bagi penulis demi kelancaran dalam pelaksanaan dan terselesaikannya penyusunan laporan ini. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada: 1. Allah SWT. Atas semua karunia dan hidayahnya yang telah dilimpahkan. 2. Ki Gandung Ngadina, S.Pd selaku kepala sekolah SMK TKM Teknik Tamansiswa Purworejo. 3. Ki Arif Fajar Nugroho, S.Kom dan Bapak Turah Suhono selaku penguji. 4. Semua Guru dan Karyawan SMK TKM Teknik Purworejo yang telah banyak membantu. 5. Kedua orangtua tercinta yang selalu memberikan dukungan dan nasihat. 6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, sehingga banyak kesalahan dan kekeliruan. Maka penulis sangat mengharap kepada berbagai pihak atas kritik dan saran demi kesempurnaan laporan ini. Akhir kata penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak, penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi 3

4 pihak yang berkepentingan. Semoga Allah SWT memberi ridho dan rahmat kepada kita semua dan selalu dalam lindungan-nya. Aamin. Wassalamu alaikum Wr. Wb Penulis 4

5 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG TUJUAN BATASAN MASALAH RUMUSAN MASALAH MANFAAT BAB II PROSES KERJA WAKTU PELAKSANAAN ALAT DAN BAHAN GAMBAR KERJA PROSES PENGERJAAN PENGKABELAN TOPOLOGI INSTALASI DEBIAN GATEWAY INTERNET DNS SERVER SSH SERVER WEB SERVER BAB III HASIL

6 3.1 PELAKSANAAN FAKTOR PENDUKUNG FAKTOR PENGHAMBAT MANFAAT YANG DIAMBIL PENGEMBANGAN BAB IV PENUTUP KESIMPULAN SARAN REFERENSI

7 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer secara bersama. Di tahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Dari sinilah maka muncul konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), bentuk pertama kali jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi (Distributed Processing).Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri di setiap host komputer. Selanjutnya ketika hargaharga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN (Local Area Network). Demikian pula ketika internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah Jaringan raksasa di tingkat dunia yang disebut dengan istilah WAN (Wide Area Network). Sehingga teknologi jaringan semakin berkembang diantaranya ialah jaringan client-server. Server adalah komputer yang menjadi sentral dan menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain.

8 Host adalah Workstation (komputer pengguna). Dalam hal ini jaringan yang akan di paparkan ialah client-server. Server ini akan di gunakan sebagai Web Server. Web Server adalah komputer yang berfungsi sebagai server website, server ini disimpan di Internet Service Provider agar terhubung ke internet selama 24 jam non stop. Apabila Web server disimpan di tempat maka diperlukan saluran komunikasi data kontinyu (terus menerus) 24 jam non stop ke ISP terdekat. Pada saat ini situs internet sudah demikian marak informasinya, tak hanya terbatas pada soal-soal software komputer. Mereka mengisi informasi di internet tidak hanya didasarkan pada latar belakang bisnis semata. Banyak para pemilik yayasan atau organisasi non profit memiliki situs internet. Dalam hal ini tidak akan terhubung ke internet melainkan jaringan lokal. Server ini akan di gunakan bermacam-macam kegunaan dan fungsi, di antaranya ialah sebagai Web Server. Dalam hal ini Website akan di buat sendiri dan Web ini akan di letakan di dalam Server. Web ini dapat digunakan sebagai berikut: 1. Meletakkan berbagai artikel, tentunya dapat di gunakan untuk sharing informasi. Membuat pengumuman atau pemberitahuan. Memberikan pelayanan komunikasi obrolan (chating). Membagi dan mendistribusi media digital (foto, video, music). Mempromosikan produk perusahaan. Surat menyurat. Pembelajaran dan kursus. Tujuan website adalah untuk pembelajaran melalui Web, menyuarakan aspirasi mereka kepada publik internasional, baik hanya sekedar brosur organisasi ataupun ajakan berbuat kebaikan seperti yang ditampilkan oleh beberapa situs. Perusahaan atau organisasi sangat membutuhkan suatu sarana yang dapat membantu dalam berkomunikasi antara satu dengan lainnya, maka dari itu di butuhkan teknologi

9 komunikasi data agar satu sama lain bias saling berhubungan guna menjalankan dan mengembangkan usahanya. Teknologi informasi terutama yang berhubungan dengan informasi global banyak dibutuhkan oleh masyarakat sekarang ini. Saat ini web merupakan salah satu layanan informasi yang banyak diakses oleh pengguna internet di dunia. Sebagai salah satu layanan informasi maka perlu dibangun web yang mampu menangani permintaan (request) dari banyak pengguna dengan baik (reliable) tanpa meninggalkan aspek keamanannya. Masalah keamanan merupakan salah satu aspek yang penting dalam pembangunan web karena kelalaian dalam menangani keamanan web server dapat berakibat fatal. Untuk membuat suatu Web Server menggunakan Linux Debian 6 paket yang di gunakan yaitu Apache2. Apache2 merupakan salah satu distribusi web server yang populer dengan dukungan fitur yang sangat banyak. Perhitungan statistik yang ada saat ini menunjukkan bahwa Apache2 menjadi web server yang paling banyak digunakan dalam dunia internet, yaitu mencapai nilai 60 % dari seluruh web server yang ada. Keberhasilan Apache2 mencapai kepopuleran saat ini selain dikarenakan memiliki banyak feature yang sering tidak dijumpai pada web server yang lain, juga dikarenakan Apache 2 merupakan aplikasi gratis yang berjalan dalam berbagai sistem operasi. Web server bertugas memberikan layanan ke client. Web server berguna memberikan layanan kepada client. Web application merupakan program tambahan yang ada pada server web yang membuat tampilan web bisa dinamis. Beberapa aplikasi yang dipakai seperti perl, asp, jsp dan php. Selain itu web application juga berfungsi sebagai penghubung dan pengambil data ke database sesuai permintaan client. Domain name system (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang menggunakan TCP/IP (Transmission Control / Internet protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke internet

10 seperti web browser atau , dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address dimana DNS memiliki keunggulan seperti: 1. Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk mengingat IP address sebuah komputer cukup host name (nama komputer). 2. Konsisten, IP address sebuah komputer bisa berubah tapi host name tidak berubah. 3. Simple, user hanya menggunakan satu nama domain untuk mencari baik di internet maupun intranet. DNS dapat disamakan fungsinya dengan buku telepon. Dimana setiap komputer di jaringan Internet memiliki host name (nama komputer) dan Internet Protokol (IP) address. Secara umum, setiap client yang akan mengkoneksikan komputer yang satu ke komputer yang lain, akan menggunakan host name. lalu komputer anda akan menghubungi DNS sever untuk mengecek host name yang anda minta tersebut berapa IP addressnya. IP address ini yang digunakan untuk mengoneksikan komputer anda dengan komputer lainya. Fungsi dari DNS adalah menterjemahkan nama komputer ke IP address (memetakan). Client DNS disebut dengan resolvers dan DNS server disebut dengan nama server. DNS adalah sebuah aplikasi services di internet yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP address. Sebagai contoh, www untuk penggunakan di internet, lalu ketikan nama domain, misalnya: yahoo.com maka akan di petakan ke sebuah IP misalnya jadi DNS dapat di analogikan pada pemakaian buku telepon, dimana orang yang kita kenal berdasarkan nama untuk menghubunginya kita harus memutar nomor telepon di pesawat telepon. Local Area Network (LAN) adalah jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali di gunakan untuk menghubungkan komputer-

11 komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumber daya dan saling bertukar informasi. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan ClientServer, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation. Disini kami menggunakan tipe jaringan Client- Server. 1.2 TUJUAN Laporan ini mempunyai tujuan sebagai berikut : a. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan mengenai masalah yang paparkan dalam laporan ini. b. Untuk mebudayakan penggunaan sistem operasi Open Source dalam lingkup masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan. c. Untuk memberikan keterampilan baru dan bersaing dalam bidang teknologi informasi. d. Untuk memenuhi tugas akhir dalam kegiatan belajar dan memenuhi syarat kelulusan siswa. e. Menambah wawasan yang lebih dalam mengenai jaringan komputer dan implementasinya berupa pembuatan dan pemeliharaan server. 1.3 BATASAN MASALAH Dalam penulisan laporan ini, penulis membatasi pembahasan masalah yaitu : a. Spesifikasi komputer untuk server. b. Instalasi sistem operasi Debian GNU/Linux 6 berbasis teks. c. Konfigurasi gateway internet pada Debian GNU/Linux 6. d. Instalasi dan konfigurasi DNS Server pada Debian GNU/Linux 6. e. Instalasi dan konfigurasi SSH Server pada Debian GNU/Linux 6. f. Instalasi dan konfigurasi Web Server pada Debian GNU/Linux RUMUSAN MASALAH Dari batasan masalah di atas, maka permasalahan ini dapat dirumuskan sebagai berikut : a. Bagaimana memilih dan menentukan spesifikasi komputer untuk Web Server? b. Bagaimana melakukan konfigurasi Gateway internet pada sistem operasi Debian GNU/Linux 6?

12 c. Bagaimana melakukan instalasi dan konfigurasi DNS Server pada sistem operasi Debian GNU/Linux 6? d. Bagaimana melakukan instalasi dan konfigurasi SSH Server pada sistem operasi Debian GNU/Linux 6? e. Bagaimana melakukan instalasi dan konfigurasi Web Server pada sistem operasi Debian GNU/Linux 6? 1.5 MANFAAT Dari masalah dan tujuan yang telah penulis paparkan di atas, maka laporan dengan judul Membangun Gateway Internet, DNS Server, dan Web Server Menggunakan Debian 6 Squeeze dapat memberikan manfaat untuk berbagai pihak, antara lain : a. Mengenalkan software Open Source di lingkungan masyarakat terlebih pada bidang pendidikan. b. Mengetahui bagaimana cara menggunakan sistem operasi Debian GNU/Linux 6 berbasis teks. c. Mengetahui cara melakukan konfigurasi Gateway Internet, DNS Server, SSH Server, dan Web Server menggunakan sistem operasi Debian GNU/Linux 6 berbasis teks.

13 BAB II PROSES KERJA 3.1 WAKTU PELAKSANAAN No Januari Kegiatan Febuari Maret Rancangan Kerja 2. Persiapan 4 Pelaksanaan Ujian April 1 Praktik Kejuruan 5 Penyusunan laporan 6 Penyerahan laporan 7 Ujian sekolah 8 Ujian Nasional Tabel 1. Waktu pelaksanaan 3.2 ALAT DAN BAHAN No. 1 2 Nama alat dan bahan PC server PC Client Spesifikasi a. b. c. d. e. f. g. Casing tower PSU 350 watt Processor min. 1 GHz Harddisk min. 80 GB RAM min. 2 GB CD/DVD Drive 24 X GPU Card minimal h. i. j. a. b. c. d. resolusi 800 x 600 NIC 10/100 Mbps Monitor 14 Keyboard Casing tower PSU 350 watt Processor min. 1 GHz Harddisk min. 80 GB Jumlah 1unit / peserta 1unit / peserta

14 e. RAM min. 2 GB f. CD/DVD Drive 24 X g. GPU Card min. resolusi 800 x 600 h. NIC 10/100 Mbps i. Monitor 14 j. Keyboard Mouse Minimal 4 port Min 500 watt 10/100 Mbps Min. 56 Kbps Switch Crimping Tool LAN Tester Stabilizer NIC (Ethernet) Koneksi Internet Bahan Kabel UTP RJ 45 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 Titik 10 meter 6 buah Tabel 2. Alat dan bahan 3.3 GAMBAR KERJA Gambar. 1 Topologi Jaringan 3.4 PROSES PENGERJAAN PENGKABELAN Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) merupakan kabel jaringan yang paling umum digunakan dalam pembuatan jaringan dengan menggunakan topologi star (bintang). Kabel UTP ini dalam standardisasinya memiliki 3 metode jenis pengkabelan, antara lain : Cross over Straight Trough Roll over Dalam ketiga jenis metode ini yang menjadi perbedaan adalah urutan kabel yang disusun dalam konektor (RJ-45). Selain itu terdapat perbedaan fungsi

15 dalam setiap jenis pengkabelan. Jenis Cross Over digunakan dalam jaringan untuk menghubungkan perangkat yang sama, misalnya router dengan router, switch dengan switch, dll. Sedangkan Straight Trough digunakan untuk menghubungkan perangkat jaringan yang berbeda, misalnya switch dengan komputer PC, switch dengan router, dll. Dalam topologi star, switch/hub yang berfungsi sebagai pusat node yang mana terhubung dengan router ataupun workstation, maka dalam hal ini menggunakan jenis kabel Straight. Susunan kabel straight diuraikan sebagai berikut : Ujung 1 Putih Orange Orange Putih Hijau Biru Putih Biru Hijau Putih Cokelat Cokelat Tabel 3. Urutan kabel straight Ujung 2 Putih Orange Orange Putih Hijau Biru Putih Biru Hijau Putih Cokelat Cokelat Langkah pembuatan kabel straight : 1. Potong kabel UTP sesuai dengan kebutuhan dengan menggunaan pemotong pada tang crimping. 2. Kupas jaket pada ujung ke-1 dan ujung ke-2 menggunakan pengupas yang ada pada tang crimping. 3. Urutkan kabel pada kedua ujung sesuai dengan urutan yang ada pada Tabel 3. Kemudian luruskan kabel tersebut. 4. Kemudian, agar dapat dimasukkan ke konektor, potong kabel dalam yang sudah diluruskan dengan menggunakan tang crimping. Ini bertujuan agar kabel dalam menjadi sama panjang. 5. Masukkan kabel tersebut dengan posisi konektor yang ada tembaga menghadap ke atas dan masukkan kabel sesuai urutan warna. 6. Kuncikan kabel tersebut dalam konektor menggunakan tang crimping. 7. Test dengan LAN Tester, jika lampu indikator berjalan sesuai urutan maka menunjukkan bahwa kabel siap digunakan. TOPOLOGI

16 Topologi adalah gambar sketsa jaringan komputer. Dalam hal ini, topologi yang digunakan adalah topologi star. Yang mana topologi star sangat cocok untuk pembuatan model jaringan client server. Beberapa keunggulan topologi star antara lain lebih efisien, mudah untuk penambahan dan pengurangan node. Mudah dalam pembuatan, tidak terlalu rumit. Kekurangannya antara lain lebih banyak menghabiskan kabel dan ketergantungan dari central node (Switch/hub). 1. Siapkan Hub/Switch yang akan digunakan sebagai central node. 2. Siapkan kabel UTP jenis staright yang sudah dibuat dan dapat digunakan dengan baik. 3. Hubungkan komputer (workstation) terhadap switch/hub dengan menggunakan kabel UTP yang telah disiapkan. Dalam switch, tidak dibatasi penomoran port. Bebas memilih port mana saja yang akan dipakai INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6 1. Atur booting komputer agar melalui DVD Debian 6. Pengaturan ini dapat dilakukan dalam menu BIOS (Basic Input Output System). 2. Saat muncul pilihan menu setup instalasi, pilih Install. Pilihan ini untuk menginstall sistem operasi Debian 6 dengan berbasis teks.

17 Gambar Kemudian, langkah berikutnya adalah pemilihan bahasa default untuk sistem operasi yang hendak diinstall. Pilih English.

18 Gambar 1. 2 Bahasa 4. Langkah berikutnya adalah mengatur lokasi atau tempat server berada. Berhubung penulis berada di Indonesia, maka pilih Other. Gambar 1. 3 Lokasi 5. Setelah memilih other, pilihan selanjutnya adalah pemilihan dunia. Pilih Asia.

19 Gambar 1. 4 Lokasi 6. Selanjutnya setelah memilih Asia, akan ada pilihan Indonesia. Pilih Indonesia. Gambar 1. 5 Negara 7. Berikutnya adalah memilih locale untuk format penulisan, pilih United States en_us, UTF-8.

20 Gambar 1. 6 Locale karakter 8. Kemudian pilih American English untuk pilihan keyboard layout. Gambar 1. 7 Keyboard 9. Selanjutnya akan ditampilkan proses konfigurasi DHCP, klik Cancel aja. Dikarenakan server akan dikonfigurasi secara manual atau static.

21 Gambar 1. 8 Konfigure Network 10. Kemudian tahap selanjutnya adalah melakukan konfigurasi network. Pilih Configure network manually. Gambar 1. 9 Konfigurasi network 11. Pada form IP Address, isikan alamat IP yang akan digunakan oleh server yaitu Kemudian klik Continue. Gambar IP Address 12. Pada bagian Netmask isikan dengan Kemudian klik Continue.

22 Gambar Netmask 13. Pada gateway, isikan dengan Klik Continue. Gambar Gateway 14. Name server address, isikan dengan Gambar Nameserver 15. Pada form Hostname, isikan sesuai dengan keinginan. Hostname ini berfungsi memberikan nama mesin komputer saat terhubung kedalam jaringan. Penulis menggunakan Hostname server11. Kemudian klik Continue.

23 Gambar Hostname 16. Pada form Domain name, isikan dengan domain yang akan digunakan. Isi dengan sekolah.web.id, lalu klik Continue. Gambar Domain 17. Langkah selanjutnya adalah mengatur password untuk user root atau superuser. Root ini adalah user dengan hak akses tertinggi pada sistem operasi Linux. Gambar Root pasword

24 18. Masukkan kembali password root, harus sama dengan password yang dimasukkan sebelumnya. Gambar root password 19. Kemudian isikan pada form Full name user. Ini adalah user baru yang akan dibuat oleh sistem operasi. Gambar Buat user baru 20. Kemudian isikan username untuk user baru. Gambar Buat user baru 21. Isikan password untuk user baru.

25 Gambar Password user baru 22. Masukkan kembali passwordnya, harus sama dengan sebelumnya. Gambar Password user baru 23. Kemudian memilih time zone. Berhubung penulis ada pada Waktu Indonesia Barat (WIB), maka penulis memilih Jakarta. Gambar Konfigurasi timezone 24. Selanjutnya adalah tahap melakukan pemartisian harddisk komputer. Ada beberapa pilihan untuk tahap ini, Pilih Guided Use entire disk. Pilihan ini berfungsi agar debian yang diinstall akan menggunakan seluruh ruang harddisk komputer.

26 Gambar Pemartisian Harddisk 25. Kemudian pilih disk yang akan digunkan, karena hanya ada satu disk yang terpasang klik yang telah disorot. Gambar Pemartisian harddisk 26. Kemudian tahap selanjutnya adalah pemilihan partisi yang akan digunakan. Pilih All files in one partition. Gambar Pemartisian harddisk 27. Setelah itu, pilih Finish partitioning and write change to disk.

27 Gambar Pemartisian harddisk 28. Klik Yes pada pilihan berikut ini. Gambar Pemartisian harddisk 29. Pilihan di bawah ini adalah untuk melakukan scan DVD lain. Pilih No saja, karena hanya membutuhkan 1 disk saja dalam instalasi Debian 6 ini. Gambar Scanning DVD 30. Karena tidak akan menginstall melalui Internet, klik Pilih No pada pilihan Use a network mirror.

28 Gambar Konfigurasi network mirror 31. Klik No pada pilihan berikut ini. Gambar Popup partisipasi 32. Selanjutnya adalah tahap memilih software atau paket yang akan diinstall saat instalasi. Pilih Standard system utilities. Caranya dengan memberi tanda * pada pilihan tersebut menggunakan tombol SPACE pada keyboard. Klik Continue. Gambar Pemilihan software

29 33. Selanjutnya tahap penginstallan Master Boot Record (MBR) pada komputer. Klik Yes. Gambar Install GRUB 34. Tahapan terakhir adalah Finishing. DVD pada komputer akan otomatis keluar. Ini menandakan proses instalasi sudah selesai. Klik Continue. Gambar Finishing 35. Kemudian komputer akan me-restart sendiri dan akan booting melalui harddisk secara otomatis dan masuk ke sistem operasi Debian yang telah diinstall.

30 Gambar Booting dan login 3.5 GATEWAY INTERNET Perlu diingat, bahwa konfigurasi server harus login dengan menggunakan user root agar dapat melakukan berbagai perubahan di server. a. Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan konfigurasi IP address komputer server. Pada sistem operasi Debian, konfigurasi IP address berada pada file /etc/network/interfaces, oleh karena itu harus melakukan pengaturan pada file tersebut. Ketik perintah pada Gambar 2.1 berikut ini. Gambar 2. 1 Edit file interfaces b. Tampilan dari text editor nano yang berhasil membuka file /etc/network/interfaces akan terlihat seperti Gambar 2.2 berikut ini. Tulisan kode eth menandakan interface ethernet yang terpasang pada komputer, di bawah ini ada 2 interfaces yang terpasang yaitu eth0 dan eth1. Interface lo secara default sudah ada pada konfigurasi ini yang berfungsi sebagai loopback. Dalam konfigurasi gateway ini komputer server juga digunakan

31 sebagai router, oleh karena itu minimal interfaces ethernet, yang satu untuk jaringan lokal atau Local Area Network (LAN), dan yang satunya digunakan untuk jaringan luar (Internet). Editlah konfigurasi interface pada server gateway sebagai berikut :... #The primary network interface allow-hotplug eth0 iface eth0 inet static address netmask network broadcast #ip untuk internet auto eth1 iface eth1 inet static address netmask gateway Interface eth0 digunakan untuk jaringan lokal. Interface eth1 digunakan untuk jaringan internet. File ini bersifat case sensitive, yang artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda. Maka dari itu, berhati-hatilah. Tulisan dengan diawali tanda #, tidak akan dijalankan oleh sistem operasi karena dianggap sebagai komentar.

32 Gambar 2. 2 Konfigurasi IP Address Setelah selesai menuliskan konfigurasi, jangan lupa untuk menyimpannya dan keluar dari konfigurasi tersebut. Klik tombol Ctrl+O (Menyimpan) atau tombol Ctrl+X (Menyimpan lalu keluar). c. Setelah sudah disimpan, kemudian harus dilakukan reload atau restart daemon networking. Perintahnya seperti pada Gambar 2.3 Gambar 2. 3 Restart daemon networking d. Untuk dapat digunakan sebagai gateway, maka komputer router/server harus dikonfigurasi agar dapat melakukan routing atau IP Forwarding yang bertujuan agar paket data dapat dialihkan ke berbagai interface. Edit file /etc/sysctl.conf untuk konfigurasi IP forwarding tersebut. Perintah tertulis pada Gambar 2.4. Gambar 2. 4 Sysctl

33 e. Setelah terbuka file /etc/sysctl.conf, cari kata #net.ipv4.ip_forward=1 pada file tersebut seperti yang ada pada Gambar 2.5. Dan hilangkan tanda # (hash) yang ada pada depan kata, sehingga menjadi seperti berikut ini: Gambar 2. 5 Konfigurasi IP Forwarding f. Simpan dan keluar dari file tersebut. Untuk melihat atau mengecek konfigurasi IP Forward, dapat dilihat dengan cara mengetik perintah # sysctl p Seperti pada Gambar 2.6, jika muncul net.ipv4.ip_forward = 1, menandakan konfigurasi berhasil dan komputer sudah dapat melakukan Forwarding. Jika belum, coba lakukan edit lagi pada file /etc/sysct.conf dan pastikan sudah benar. Gambar 2. 6 Cek sysctl g. Agar komputer dari Local Area Connection (LAN) dapat mengakses jaringan luar, selain mengaktifkan IP Forwarding juga harus mengaktifkan nat(4) yang berfungsi untuk masquerade komputer lokal. Konfigurasi nat pada sistem operasi Debian menggunakan program utiliti iptables. Edit pada file /etc/rc.local untuk mengisikan perintah iptables tersebut agar dapat langsung tereksekusi pada saat komputer mulai booting. # nano /etc/rc.local Seperti pada Gambar 2.7 di bawah ini, perintah iptables harus berada di atas tulisan exit 0 Jangan lupa untuk menyimpan konfigurasi tersebut.

34 Gambar 2. 7 Konfigurasi firewall h. Langkah berikutnya adalah melakukan restart pada komputer server agar dapat melakukan perubahan konfigurasi yang telah dilakukan. # reboot Gambar 2. 8 Reboot i. Setelah kembali booting, masuk dengan user root dan masukkan password. j. Seperti yang telah dikonfigurasi di depan, interfaces yang dikonfigurasi ada dua yaitu eth0 dan eth1. Setelah booting kembali, dapat melakukan cek atau melihat perubahan konfigurasi IP server menggunakan perintah ifconfig. Seperti pada Gambar 2.9 dan Gambar Untuk mengecek eth0 (jaringan lokal) # ifconfig eth0 Dan eth1 untuk jaringan inernet # ifconfig eth1 Gambar 2. 9 ifconfig

35 Gambar ifconfig k. Setelah komputer server sudah dikonfigurasi, kemudian komputer klien juga harus dikonfigurasi agar dapat terkoneksi dengan server dan ke internet. Disini penulis menggunakan sistem operasi Windows 7 yang digunakan untuk - klien. Lakukan langkah berikut ini : Mauk Control Panel Klik pada Network and Internet Klik Network and Sharing Center Klik pada menu Change adapter settings Klik Local Area Connection Klik Kanan > Properties Klik pilihan Internet Protocol Version 4 (Ipv4) Pilih Use the following IP Address dan isikan seperti pada Gambar Klik OK

36 Gambar Konfigurasi IP di windows l. Untuk melakukan koneksi antara klien dan server dapat menggunakan perintah ping pada komputer klien. Buka Command Prompt (cmd). Start > Run > cmd Ketik perintah seperti pada gambar 2.12 berikut ini. Jika muncul pesan Reply maka dipastikan komputer klien dan server sudah terhubung. Selain untuk melakukan koneksi ke server, klien juga harus dapat sudah dapat terkoneksi ke internet. Untuk pengujiannya dapat menggunakan perintah berikut ini Ping google.com

37 Gambar Ping ke server m. Selain pengujian dari klien menghubungi server, komputer server juga harus dapat menghubungi komputer klien. Perintahnya sama yaitu menggunakan perintah ping dengan alamat tujuan ip klien ( ). Dan harus muncul pesan reply seperti pada Gambar 2.13 Gambar Ping ke client

38 3.6 DNS SERVER a. Install paket aplikasi bind9 yang akan dibuat sebagai server DNS. Sebelum melakukan instalasi bind9, DVD debian harus dimasukkan terlebih dahulu kedalam komputer server. Kemudian ketik perintah # apt-get install bind9 y Seperti yang tertera pada gambar 3.1, dan tunggu hingga akhir proses instalasi paket bind9. Gambar 3. 1 Install bind9 b. Untuk mempermudah dalam konfigurasi, ada baiknya jika harus masuk terlebih dahulu kedalam direktori /etc/bind. Ketik perintah #cd /etc/bind Gambar 3. 2 Masuk direktori /etc/bind c. Kemudian edit file named.conf.local dengan perintah seperti pada Gambar 3.3. File ini berfungsi sebagai penampung zona yang bertugas mendefinisikan server DNS dan database domain. Gambar 3. 3 Edit named.conf.local d. Dalam file named.conf.local tersebut diisikan dengan script seperti Gambar 3.4. Pada zone pertama, diisi dengan nama domain yang akan dibuat yaitu sekolah.web.id. Zone pertama ini mendefinisikan database pada file forward yang dengan nama db.sekolah. Pada zone kedua, mendefinisikan file reverse dengan nama db.192. Format penulisan zone kedua ini sebagai berikut : zone in-addr.arpa {...

39 ini adalah Network ID pada IP Address dengan cara penulisannya dibalik. Gambar 3. 4 Konfigurasi zona e. Kemudian salin file db.local kedalam file db.sekolah yang berfungsi sebagai file forward. File forward ini berfungsi sebagai penerjemah nama domain ke IP Address. Gambar 3. 5 Salin file f. Selain file forward, diharuskan juga membuat file reverse dengan nama db.192. Untuk mempermudah salin file db.127 kedalam file db.192. Perintahnya seperti pada Gambar 3.6. File reverse ini berfungsi sebagai penerjemah Ip address ke nama domain. Gambar 3. 6 Salin file g. Setelah disalin, kemudian edit file forward (db.sekolah).

40 Gambar 3. 7 Edit file forward h. Setelah file forward sudah terbuka, kemudian diedit dan tambahkan beberapa script seperti pada Gambar 3.8. Ganti semua tulisan localhost dengan nama domain yang akan dibuat yaitu sekolah.web.id Contohnya : root.localhost diganti menjadi root.sekolah.web.id Dan ganti IP dengan IP yang akan diterjemahkan kedalam domain, yaitu Tambahkan subdomain bernama student di baris paling bawah seperti Gambar 3.8. student IN A Jangan lupa untuk menyimpan dan keluar dari file forward ini. Gambar 3. 8 Konfigurasi file forward i. Seperti halnya file forward, juga perlu mengedit file reverse (db.192) dengan perintah berikut ini Gambar 3. 9 Edit file reverse

41 j. Setelah file db.192 terbuka, ganti semua tulisan localhost dengan nama domain yaitu sekolah.web.id. Pada file db.192 yang perlu ditambahkan adalah nama domain dan subdomain yang sesuai dengan IP. Angka 1 pada baris 1 IN PTR sekolah.web.id Adalah host id dari IP , sedangkan Net ID telah digunakan oleh file zone (named.conf.local). Dan gantilah semua isi file db.192 menjadi seperti Gambar 3.10 di bawah ini Gambar Konfigurasi file reverse k. Edit file named.conf.options Gambar Edit file named.conf.options l. Cari tulisan forwarders dan hilangkan tanda // hingga tulisan }; ini bertujuan untuk memerintahkan server DNS mengeksekusi tulisan tersebut. Kemudian tulisan ; diubah dengan IP DNS Server yaitu Jika sudah, simpan dan keluar.

42 Gambar Konfigurasi forwarders m. Dalam sistem operasi Debian, file /etc/resolv.conf digunakan sebagai pendefinisian DNS server yang digunakan oleh komputer. Editlah file tersebut. Gambar Edit resolv.conf n. - Tambahkan beberapa dns berikut : adalah dns server lokal adalah dns server modem ISP adalah dns server google Gambar Menambahkan nameserver o. Setelah beberapa langkah konfigurasi sudah dilakukan dengan baik, kemudian restart daemon bind9 dengan perintah seperti Gambar 3.15 berikut ini. Pastikan saat tidak ada pesan error saat melakukan restart daemon bind9 tersebut. Jika muncul error, bisa jadi ada beberapa kesalahan dalam penulisan konfigurasi sebelumnya. Berhati-hatilah! Gambar Restart bind9

43 p. Setelah berhasil melakukan restart daemon bind9, kemudian tahap pengujian jalannya DNS Server yang telah dibuat. Untuk pengujian menggunakan - perintah nslookup. #nslookup sekolah.web.id #nslookup student.sekolah.web.id #nslookup Dan jika tampak seperti pada Gambar 3.16, konfigurasi DNS sudah berhasil Gambar Menguji domain q. Selain pengujian di server, dapat dilakukan pengujian di klien dengan perintah yang sama yaitu menggunakan nslookup. Pastikan dns server sudah diisikan pada pengaturan TCP/Ipv4 pada saat pengaturan IP sebelumnya.

44 Gambar Menguji doamin 3.7 SSH SERVER a. Intall paket aplikasi ssh dilinux menggunakan perintah di bawah ini, dan tunggu hingga prosesnya selesai. Gambar 4. 1 Install SSH server b. Untuk mengatur konfigurasi atau untuk mengubah port dapat dilakukan dengan mengedit file sshd_config yang ada di direktori /etc/ssh dengan perintah: #nano /etc/ssh/sshd_config Gambar 4. 2 Edit file konfigurasi SSH c. Untuk mengubah port SSH, cari tulisan Port 22 (port default SSH) dan ubah dengan Port 1734 seperti pada Gambar 4.3 Gambar 4. 3 Ganti port ssh

45 d. Setelah diedit, jangan lupa untuk di simpan dan keluar dari teks editor nano. Kemudian untuk memulai perubahan port, daemon ssh harus direstart terlebih dahulu. Perintahnya sebagai berikut ini: # service ssh restart Gambar 4. 4 Restart ssh e. Untuk melakukan test koneksi ssh dengan port yang baru, dapat dilakukan dengan cara berikut ini. Gambar 4. 5 Menguji ssh 3.8 WEB SERVER a. Install beberapa paket aplikasi yang akan digunakan, diantaranya: - apache2 - mysql-server - mysql-client - php5-mysql - php5 - dan links Gambar 5. 1 Install webserver b. Saat proses instalasi, akan ada pop-up seperti di bawah ini. Masukkan password untuk mysql. Password ini nantinya akan digunakan saat melakukan koneksi ke mysql atau ke database.

46 Gambar 5. 2 Password MySQL c. Ulangi password yang sama. Gambar 5. 3 Password MySQL d. Setelah selesai proses instalasi, kemudian untuk memudahkan dalam konfigurasi web server, masuk ke direktori /etc/apache2/sites-available/ dengan perintah cd /etc/apache2/sites-available seperti yang tampak pada Gambar 5.4 Gambar 5. 4 Pindah direktori e. Setelah berada di direktori /etc/apache2/sites-available/, salin file dengan nama default kedalam file baru bernama student. # cp default student Gambar 5. 5 Copy file virtualhost

47 f. Setelah disalin, agar file student dapat berfungsi maka harus diaktifkan terlebih dahulu. Caranya dengan menggunakan perintah a2ensite. # a2ensite student Gambar 5. 6 Mengaktifkan virtualhost g. Kemudian edit file student tersebut untuk diubah pengaturannya. # nano student Gambar 5. 7 Edit virtualhost h. Pada file student ada beberapa tulisan yang perlu diubah dan ditambah. - Ubah ServerAdmin webmaster@localhost menjadi ServerAdmin - webmaster@sekolah.web.id Tambahkan ServerName student.sekolah.web.id di bawah ServerAdmin. Ini - berfungsi mendefinisikan nama server yang digunakan. Ubah DocumentRoot /var/www/ menjadi DocumentRoot /var/www/wwwdata/. Gambar 5. 8 Konfigurasi virtualhost i. Setelah selesai mengedit, kemudian simpan dan keluar dari file student tersebut. Karena akan diinstall Content Management System (CMS) WordPress pada website student.sekolah.web.id, maka harus memiliki file wordpress tersebut.

48 Di sini penulis mengupload wordpress.zip tersebut dari klien dengan memanfaatkan koneksi ssh yang telah dibuat. Transfer file ini menggunakan - aplikasi windows yatiu WinSCP. Caranya seperti berikut ini : Download WordPress di Download WinSCP di Install terlebih dahulu WinSCP di komputer klien Setelah selesai install, buka aplikasi WinSCP tersebut dan isikan seperti pada - Gambar 5.9 di bawah ini. Isi Hostname dengan IP address server ( ). Isikan Port number dengan port SSH (1734). Isikan Username dengan root Dan masukkan password root. Klik Login. Gambar 5. 9 Login ssh via winscp f. Setelah itu akan ada pop-up, klik Yes atau Update pada pop-up seperti berikut ini.

49 Gambar Warning authentikasi g. Setelah dapat masuk seperti Gambar 5.11 di bawah ini, drag atau tari file wordpress.zip seperti yang telah didownload kedalam server (bagian kanan), Pastikan direktori pada server berada pada /var/www. Gambar Halaman winscp

50 h. Setelah berhasil ditransfer, kemudian pindah ke server dan masuk ke direktori /var/www/ # cd /var/www/ Gambar Pindah direktori i. Untuk mengecek apakah file wordpress sudah ada di server dan berada di direktori /var/www/, gunakan perintah ls dan akan tampak file wordpress seperti pada Gambar Gambar Mengecek file j. Karena file wordpress berupa file zip, maka pada server Debian harus diinstall software zip terelebih dahulu. # apt-get install zip unzip Tunggu hingga proses selesai. Gambar Install zip dan unzip k. Kemudian ekstrak file wordpress.zip dengan perintah berikut ini : # unzip wordpress.zip Dan proses ekstrak akan berjalan. Gambar Ekstrak wordpress l. Setelah selesai diekstrak, akan terlihat direktori baru bernama wordpress. Seperti pada Gambar 5.14

51 Gambar Cek file m. Karena www-data akan digunakan sebagai direktori root pada subdomain student.sekolah.web.id, maka ganti nama wordpress dengan www-data. # mv wordpress www-data Gambar Rename direktori n. Agar saat installasi WordPress dapat berjalan dengan lancar, ubahlah hak akses penuh terhadap direktori www-data. Gunakan perintah berikut ini : # chmod 777 Rf www-data/ Gambar Ganti hak akses o. Sebelum melakukan instalasi, buatlah database terlebih dahulu yang akan digunakan sebagai database wordpress. Gunakan perintah # mysql u root -p Gambar Login MySQL p. Kemudian masukkan password mysql seperti pada saat menginstall mysqlserver tersebut. Dan akan muncul tampilan seperti Gambar Buatlah database dengan nama wordpress dengan perintah : # create database wordpress;

52 Gambar Buat database mysql q. Jangan lupa daemon apache2 harus direstart, agar server dapat melakukan perubahan terhadap konfigurasi yang telah dibuat. Dan pastikan tidak ada pesan error yang muncul. Gambar Restart apache2 r. Buka browser pada komputer klien dan isikan pada address bar dengan alamat student.sekolah.web.id Gambar Mengakses web s. Setelah berhasil masuk, akan muncul seperti pada Gambar Klik tombol Let s go untuk memulai menginstall wordpress

53 Gambar Instalasi wordpress t. Isikan - Database Name : wordpress, seperti dengan yang telah dibuat sebelumnya. - User Name : root, user ini digunakan untuk melakukan koneksi ke database - server. Password : <password>, password ini sama seperti password mysql yang - telah dimasukkan sebelumnya (pada saat instalasi mysql). Database Host : localhost, Table Prefix : wp_, ini berfungsi agar semua nama table pada database akan berawalan dengan wp_ Kemudian jika sudah cocok, klik submit dan akan meloading ke langkah selanjutnya.

54 Gambar Instalasi wordpress u. Jika berhasil, akan tampil seperti pada Gambar Klik Run and Install Gambar Instalasi wordpress v. Tahap selanjutnya adalah mengisikan informasi website wordpress yang digunakan. Site Title, diisi sesuai kebutuhan. Ini berfungsi sebagai judul website. Username, ini berfungsi saat akan melakukan login ke dashboard admin pada website WordPress.

55 Password, isikan password sesuai keinginan. Password disini akan digunakan saat melakukan lgoin ke dashboard admin pada website WordPress. Your , isikan yang valid. Privacy, klik centang jika website diijinkan untuk diidex oleh search engine. Gambar Instalasi wordpress w. Setelah selesai dan berhasil, maka akan terdapat tampilan seperti pada Gambar Klik Login

56 Gambar Instalasi wordpress x. Pada saat terdapat tampilan Login, isi Username dengan username yang sudah dibuat sebelumnya beserta passwordnya. Jika berhasi login, maka akan dialihkan ke bagian dashboard admin. Gambar Login wordpress

57 Gambar Tampilan dashboard admin Gambar Tampilan web wordpress

58 BAB III HASIL 3.1 KETERLAKSANAAN A. FAKTOR PENDUKUNG Dari kegiatan yang telah dilakukan ini, beberapa faktor yang mendukung pelaksanaan bagi penulis antara lain : 1. Semua komponen alat dan bahan sudah disediakan oleh pihak sekolah, jadi penulis tidak perlu repot-repot menggunakan perlengkapan sendiri. 2. Banyak pihak yang mendukung atas jalannya pelaksanaan kegiatan ini. Antaranya orang tua, guru-guru, dan teman-teman sekalian. 3. Luasnya sumber informasi yang didapat seperti buku-buku, internet atau media lainnya, yang mana sangat membantu dalam proses pencarian informasi. 4. Internet yang disediakan disekolahan cukup memadai dengan kecepatan akses yang cukup tinggi, sangat membantu dalam mencari berbagai kebutuhan yang diperlukan saat latihan maupun kegiatan. B. FAKTOR PENGHAMBAT Selain faktor yang mendukung terhadap penulis, ada juga beberapa faktor yang menjadi kendala dan hambatan bagi penulis, antara lain : Jadwal di sekolah yang padat karena bersamaan dengan kegiatan lain yang banyak sehingga memerlukan cara membagi waktu yang baik sehingga pembuatan laporan ini dapat diselesaikan sedikit lama. 3.2 MANFAAT YANG DIAMBIL Setelah melakukan kegiatan ini, dapat dilihat beberapa manfaat yang dapat diperoleh, antara lain : 1. Menambah wawasan mengenai jaringan komputer dan seluk beluknya. 2. Menambah pengalaman praktik yang dapat membantu siswa dalam menghadapi dunia kerja nantinya. 3. Mengenalkan Open Source terhadap masyarakat khususnya di sekolahan. 4. Memberikan petunjuk dan langkah-langkah yang dilakukan oleh seorang administrator jaringan dalam membuat dan menkonfigurasi server dan penerapan dalam jaringan. 3.3 PENGEMBANGAN Jaringan dan server yang telah penulis laksanakan bersamaan dengan kegiatan ini dapat dikembangkan sebagaimana mestinya sesuai yang diharapkan. Sistem ini walaupun sudah dapat berjalan dengan baik, akan

59 tetapi perlu adanya maintenance yang seperti melakukan ugrade software, dan konfigurasi. Software yang telah diinstall seringkali adanya kelamahan (bugs) sehingga perlu dilakukan upgrade untuk menutupi kelemahan tersebut. Selain itu, beberapa konfigurasi yang kurang tepat juga dapat membuat keamanan sistem menjadi kurang. Oleh karena itu, pengembangan sistem ini sangat dianjurkan untuk mengurangi berbagai ancaman dan dapat berjalan dengan sempurna. Setelah pembuatan server web yang telah terlaksana dapat dikembangkan tidak hanya untuk server lokal, akan tetapi dapat dijadikan server yang dapat diakses oleh banyak orang.

60 BAB IV PENUTUP 4.1 KESIMPULAN Dari kegiatan yang telah dilakukan, penulis dapat mengambil kesimpulan, antara lain : 1. Dalam pembangunan jaringan dan server diperlukan wawasan dan pengetahuan yang luas. Mulai dari pengetahuan dasar tentang jaringan dan server hingga dalam pengembangannya. 2. Sistem yang dapat berjalan dengan baik adalah sistem yang mana dari segi software dan hardware dapat terpenuhi sesuai kebutuhan. Maka dari itu, pemilihan software dan hardware server sangatlah penting dan perlu diperhatikan. 3. Seorang administrator jaringan harus bisa melakukan troubleshooting (pencarian permasalahan) jaringan dan server dengan baik. Maka kemampuan teknik sangat perlu untuk ditanam dalam seorang administrator jaringan. Selain itu pengalaman dalam melakukan troubleshooting juga harus dilatih dengan baik. 4. Selain wawasan dan pengetahuan, ketelitian dan kemampuan analisis seorang teknisi dan adminstrator jaringan sangat perlu untuk dimiliki. 4.2 SARAN Saran untuk sekolah khususnya program keahlian TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan), antara lain : 1. Pembelajaran kedisiplinan dan sikap moral sangat perlu diperhatikan, mengingat perlunya kemampuan non-teknis siswa dalam menangani berbagai permasalahan. Contohnya cara berpendapat, bersikap, dan berkomunikasi. 2. Perawatan berbagai alat dan komponen praktik perlu diperhatikan dengan baik. Karena agar dalam kegiatan praktik dan KBM dapat terlaksana dengan lancar. 3. Menambah fasilitas yang memang benar-benar dibutuhkan dalam kegiatan belajar mengajar. 4. Buatlah komunitas kecil seperti ekstrakulikuler yang berada diluar jam pelajaran dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya siswa agar lebih terampil dan kreatif.

61 5. Pada saat siswa praktik, perhatikan baik-baik dan pastikan semua siswa dapat melakukan praktik. Sehingga semua siswa mampu memahami dengan pasti apa yang guru ajarkan.

62 4.3 REFERENSI

63 Note : Paper size Margin top Margin left Margin bottom Margin right Font Font size Line spacing Text-align : A4 (21 x 29.7) : 4cm : 4cm : 3cm : 3cm : Times New Roman : 12px : 1.5 : Justify More Information : lukkhakim[at]gmail[dot]com SELAMAT BELAJAR DAN SALAM SUKSES

Gambar 1. Topologi Soal Paket 1

Gambar 1. Topologi Soal Paket 1 Satuan Pendidikan : SMK Al-Muhtadin Depok Materi Pembahasan : Soal Paket 1 Uji Kompetensi Keahlian (UKK) TP. 2015/2016 1. Membangun Gateway Internet 2. Membangun Web Server 3. Membangun DNS Server Sistem

Lebih terperinci

Pembahasan UPK Paket 1

Pembahasan UPK Paket 1 Pembahasan UPK Paket 1 Skenario Dalam kegiatan uji kompetensi ini anda bertindak sebagai Teknisi Jaringan, tugas anda sebagai seorang teknisi Jaringan adalah merancang bangun dan mengkonfigurasi sebuah

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 DOKUMEN NEGARA Paket 1 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan Kode :

Lebih terperinci

PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP by blogtkj.com

PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP by blogtkj.com Update : 3 Februari 2016 Mengubah font ke TNR PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP 2015 2016 by blogtkj.com PEMBAHASAN PAKET 1 SOAL UJIAN PRAKTIK KEJURUAN TKJ TP 2015 2016 Soal praktik

Lebih terperinci

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER Dibuat oleh : Yudi Firman Santosa, S.T. Dipersiapkan untuk Latihan Siswa Praktek Ujian Nasional 2012 Internet PC Client Switch Server Gateway Perencanaan Debian Server untuk

Lebih terperinci

Pembahasan Ujian Nasioanal Praktek Kejuruan PAKET 3

Pembahasan Ujian Nasioanal Praktek Kejuruan PAKET 3 Pembahasan Ujian Nasioanal Praktek Kejuruan TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PAKET 3 Oleh : Rusmanto, S.kom Pertama-tama pastikan PC yang digunakan sebagai PC Router minimal memiliki 2 buah lan card yang sudah

Lebih terperinci

Laporan Praktek Debian Server

Laporan Praktek Debian Server Laporan Praktek Debian Server 1. Instalasi Debian Melalui Virtual Box 2. Konfigurasi IP pada Debian 3. Konfigueasi DNS Server Debian 4. Konfigurasi Web Server Debian Oleh Riki Arjun Pratama Kelas XII TKJ

Lebih terperinci

LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN

LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN LAPORAN UJIAN PRAKTEK KEJURUAN Disusun oleh: Nama : Ahmad Husen No : 02 Kelas : XII TKJ B TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN TAHUN AJARAN 2015/2016 SMK N 2 KLATEN Kata Pengantar Puji syukur senantiasa kami panjatkan

Lebih terperinci

Webmail Server 1. Virtual Alias = mail.sekolah.sch.id 2. Metode = courier imap dan courier pop. switch

Webmail Server 1. Virtual Alias = mail.sekolah.sch.id 2. Metode = courier imap dan courier pop. switch TUTORIAL MEMBUAT DNS SERVER DAN WEB MAIL SERVER DENGAN DEBIAN 4 Oleh : Victor Tengker victortengker@gmail.com Disampaikan dalam Pembekalan Teknis UKK TKJ 2011 SMK Kristen 2 Tomohon Ilustrasi Soal : 1.

Lebih terperinci

DNS SERVER. Jaringan Komputer

DNS SERVER. Jaringan Komputer DNS SERVER Jaringan Komputer Apa itu DNS? DNS atau Domain Name System adalah sebuah server yang berfungsi menangani translasi penamaan hos-host kedalam IP Address, begitu juga sebaliknya dalam menangani

Lebih terperinci

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP ADMINISTRASI SERVER Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP Pengenalan Linux Berawal dari eksperimen Linus Trovalds dengan Komputer Minix miliknya, terciptalah Sistem Operasi Linux. Sejak saat itu, Dia terus

Lebih terperinci

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware Resume Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Lab. Hardware Nama : Andrian Ramadhan F. NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

KONFIGURASI TEKNIKOM 2016 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK DWI PUTRA BANGSA TAHUN 2015/2016 PAKET 1

KONFIGURASI TEKNIKOM 2016 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK DWI PUTRA BANGSA TAHUN 2015/2016 PAKET 1 SUKSES UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN PAKET 1 V3.17022016 update fix debian 7 I. KESELAMATAN KERJA SMK DWI PUTRA BANGSA 1. Gunakan alat keselamatan kerja berupa baju praktek, sepatu

Lebih terperinci

PEMBAHSANA SOAL UJI KOMPETENSI TKJ 2015/2016 PAKET 1. Menggunakan UBUNTU TKJ SMKN 1 Lembah Melintang

PEMBAHSANA SOAL UJI KOMPETENSI TKJ 2015/2016 PAKET 1. Menggunakan UBUNTU TKJ SMKN 1 Lembah Melintang PEMBAHSANA SOAL UJI KOMPETENSI TKJ 2015/2016 PAKET 1 Menggunakan UBUNTU 15.04 TKJ SMKN 1 Lembah Melintang INSTALASI Lakukan instalasi seperti debian. Pilih Paket software openssh, Lamp, DNS, postgresql

Lebih terperinci

3. Proses pertama adalah memilih bahasa. Pilih bahasa yang menurut anda mudah untuk melanjutkan instalasi. Sebaiknya pilih bahasa inggris.

3. Proses pertama adalah memilih bahasa. Pilih bahasa yang menurut anda mudah untuk melanjutkan instalasi. Sebaiknya pilih bahasa inggris. Instalasi Debian 5 1. Boot komputer, laptop atau notebook pada BIOS harus diatur DVD-ROM yang booting pertama. Setelah itu masukkan DVD Debian 5.0 ke dalam DVD ROOM, lalu Simpan pengaturan pada BIOS. Tetapi

Lebih terperinci

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER

MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER MODUL PRAKTEK DEBIAN SERVER Dibuat oleh : Yudi Firman Santosa, S.T. Dipersiapkan untuk Latihan Siswa Praktek Ujian Nasional 2013 Internet PC Client Switch Server Gateway Perencanaan Debian Server untuk

Lebih terperinci

Membuat Web Server di Linux

Membuat Web Server di Linux Membuat Web Server di Linux 12.02 Susan M Web Server merupakan sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan

Lebih terperinci

Konfigurasi DNS & Web Server

Konfigurasi DNS & Web Server LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI JARINGAN Konfigurasi DNS & Web Server Oleh: Eka Paramita Putri 1102652 1. Tujuan Praktikum - Mahasiswa mampu mengkonfigurasi Network Adapter pada VMWare. - Mahasiswa mampu

Lebih terperinci

Setup DNS di Debian 7.x.x

Setup DNS di Debian 7.x.x DOMAIN NAME SYSTEM Setup DNS di Debian 7.x.x Seting IP Address Jika menggunakna virtual box, konfigurasi network pada vbox diseting bridge. Seting ip address pada linux debian, pada kasus ini akan digunakan

Lebih terperinci

MODUL 3 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. DHCP Server. Oleh: Nani Setyo Wulan S.Pd. Nelyetti S.Kom.

MODUL 3 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. DHCP Server. Oleh: Nani Setyo Wulan S.Pd. Nelyetti S.Kom. MODUL 3 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN DHCP Server Oleh: Nani Setyo Wulan S.Pd. Nelyetti S.Kom. JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD POLITEKNIK NEGERI PADANG

Lebih terperinci

Silahkan ikuti langkah-langkah berikut :

Silahkan ikuti langkah-langkah berikut : Silahkan ikuti langkah-langkah berikut : 1. Yang perlu dipersiapkan adalah pastikan anda sudah mem-burning OS Linux Ubuntu 16.04 ke DVD-R atau DVD-RW. Silahkan booting ke CD dari PC anda, jika anda benar

Lebih terperinci

INSTALASI DNS SERVER-WEBSERVER-PROXY SERVER-FTP SERVER

INSTALASI DNS SERVER-WEBSERVER-PROXY SERVER-FTP SERVER INSTALASI DNS SERVER-WEBSERVER-PROXY SERVER-FTP SERVER TUTORIAL SOAL UKK PAKET 1 TEKNIK KOMPUTER JARINGAN Membangun DNS Server, Gateway, Proxy server, FTP server, dan Web Server pada jaringan Opsi konfigurasi

Lebih terperinci

Instalasi Ubuntu Server

Instalasi Ubuntu Server Instalasi Ubuntu Server Download Ubuntu Server 14.04.X LTS Anda bisa mendownload pada situs resmi Ubuntu di halaman http://releases.ubuntu.com/14.04/. Lihat bagian Server install image, ada 2(dua) pilihan

Lebih terperinci

UJI KOMPETENSI KEJURUAN

UJI KOMPETENSI KEJURUAN UJI KOMPETENSI KEJURUAN Membangun sebuah Server yang berfungsi sebagai Server Router dan juga berfungsi sebagai Proxy Server yang terkoneksi Internet pada Ubuntu Server 12.04 DISUSUN OLEH : TEKNIK KOMPUTER

Lebih terperinci

LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP )

LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP ) LAPORAN DEBIAN 7 ( DNS SERVER, WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP ) Proses instalasi sampai konfigurasi server pada modul ini menggunakan DVD. Pendaftaran CD/DVD dilakukan satu-satu dengan cara memasukkan CD/DVD

Lebih terperinci

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB. STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX IAN SQUEEZE KODE MODUL -001-002 NAMA MODUL DASAR-DASAR JARINGAN SISTEM OPERASI Rev. 1-51 URAIAN UNIT Tujuan Belajar Setelah mempelajari modul unit ini, diharapkan peserta

Lebih terperinci

eth0 server --> (public) eth1 server --> eth0 router -->

eth0 server --> (public) eth1 server --> eth0 router --> ------------------------------------------------ eth0 server --> 182.48.191.117 (public) eth1 server --> 192.168.26.11 eth0 router --> 192.168.26.12 eth1 router --> 192.168.2.1 ------------------------------------

Lebih terperinci

A. Instalasi dasar Linux Debian

A. Instalasi dasar Linux Debian MATERI I A. Instalasi dasar Linux Debian Sebelum menginstall, maka kita harus mempersiapkan alat dan bahanya terlebih dahulu, yaitu sebagai berikut: 1. Alat dan Bahan a. Alat 1) PC Proccess Minimum P.III

Lebih terperinci

PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK)

PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK) 6 PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK) LABORATORIUM LANJUT SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS GUNADARMA PERTEMUAN VI PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK) I. Tujuan Praktikum : Memahami dasar

Lebih terperinci

JOB SHEET. PRAKTIK MATA PELAJARAN Troubleshooting Jaringan PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN KELAS XII

JOB SHEET. PRAKTIK MATA PELAJARAN Troubleshooting Jaringan PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN KELAS XII JOB SHEET PRAKTIK MATA PELAJARAN Troubleshooting Jaringan PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN KELAS XII Nama Siswa :... Kelas :... No Absen :... PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA

Lebih terperinci

TUTORIAL KONFIGURASI FIREWALL DENGAN DEBIAN SERVER

TUTORIAL KONFIGURASI FIREWALL DENGAN DEBIAN SERVER TUTORIAL KONFIGURASI FIREWALL DENGAN DEBIAN SERVER Anggota kelompok : Agung permana putra Dandy bagja saputra Muhammad dicky Nuzul sindu kusumah Konfigurasi server konfigurasi ip pada server debian dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Analisa Analisa yang penulis lakukan adalah memberikan ilustrasi berupa gambaan umum, keadaan saat ini dan kendala yang dihadapi sebagai berikut: 3.1.1 Gambaran

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1 Praktikum 4 Dynamic Host Configuration Protocol POKOK BAHASAN: Paket DHCP Server pada Linux (Ubuntu) Konfigurasi paket

Lebih terperinci

MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER. Pengetikan password tidak ditunjukkan demi keaamanan. Maka ketik saja password sampai selesai kemudian ENTER

MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER. Pengetikan password tidak ditunjukkan demi keaamanan. Maka ketik saja password sampai selesai kemudian ENTER 1 Membangun DNS Server, Mail Server dan Webmail Server MEMBANGUN DNS, MAIL DAN WEBMAIL SERVER LANGKAH-LANGKAH : # -- > MEMBANGUN DNS SERVER DNS Server merupakan computer atau program yang berfungsi melayani

Lebih terperinci

TKJ Instruktur : Warjana, S.Pd. & Rohmadi H., S.Pd., M.T.

TKJ Instruktur : Warjana, S.Pd. & Rohmadi H., S.Pd., M.T. SMK N 2 YOGYAKARTA Judul : Program : Teknik Komputer & Laporan Ujian Kompetensi Praktik Informatika TKJ 2010 Kompetensi : Teknik Komputer Instruktur : & Jaringan Warjana, S.Pd. & Rohmadi H., S.Pd., M.T.

Lebih terperinci

KONFIGURASI DNS SERVER. Dengan Ubuntu Server

KONFIGURASI DNS SERVER. Dengan Ubuntu Server KONFIGURASI DNS SERVER Dengan Ubuntu Server OLEH: Ibrahim Naki Salam Ilmu Untuk Kita Semua KONFIGURASI DNS SERVER Dengan Ubuntu Server Ubuntu merupakan sistem operasi gratis berbasis Linux yang Open Source.

Lebih terperinci

ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER

ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER ADMINISTRASI JARINGAN DEBIAN SERVER Login sebagai Administrator : root Cek setting ipaddress : ifconfig Setting ipaddress : /sbin/ifconfig eth0 192.168.1.3 netmask 255.255.255.0 Restart Networking : /etc/init.d/networking

Lebih terperinci

SMK NEGERI 3 PALU SERVER WITH DEBIAN. Konfigurasi : Urutan Konfigurasi :

SMK NEGERI 3 PALU SERVER WITH DEBIAN. Konfigurasi : Urutan Konfigurasi : SERVER WITH DEBIAN Urutan Konfigurasi : 1. Instalasi Debian 5.0 2. Menginstall SSH (bisa di install atau tidak) 3. Install bind9 4. FTP Server 5. Web Server 6. Instalasi Joomla! 7. Mail Server 8. Web Mail

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6

MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6 MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6 Untuk Kalangan Sendiri NAMA SISWA/I : OLEH : DIAN KURNIA, S.Kom SMK SWASTA DWIWARNA MEDAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN 2014 A. Sekilas Tentang Debian Debian

Lebih terperinci

Cara Setting PC Router dan Proxy Server di Debian 6

Cara Setting PC Router dan Proxy Server di Debian 6 Cara Setting PC Router dan Proxy Server di Debian 6 Apa itu PC Router? PC Router adalah sebuah PC (Komputer) yang di alih fungsikan menjadi jembatan sebuah jaringan, yang cara kerjanya tidak jauh berbeda

Lebih terperinci

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN

DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN ADMINISTRASI SERVER DATABASE SERVER WEB SERVER SUBDOMAIN Database Server Database berfungsi sebagai media penyimpanan data-data ataupun informasi penting. Pada web server yang kompleks, biasanya diperlukan

Lebih terperinci

Gambar 18. Koneksi Peer to Peer. Switch. Komputer B. Gambar 19. Topologi Star menggunakan 3 PC

Gambar 18. Koneksi Peer to Peer. Switch. Komputer B. Gambar 19. Topologi Star menggunakan 3 PC WORKSHOP INTERNET PROTOCOL (IP) 1. ALAT DAN BAHAN Alat dan bahan yang digunakan antara lain : 1. Switch 1 buah 2. Kabel cross-over (2 meter) 1 buah 3. Kabel straight-through @ 2 meter 3 buah 4. Komputer

Lebih terperinci

OLEH : NUR RACHMAT.

OLEH : NUR RACHMAT. MEMBANGUN JARINGAN KOMUNIKASI BERBASIS VOICE OVER INTERNET PROTOCOL PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER GLOBAL INFORMATIKA MULTI DATA PALEMBANG OLEH : NUR RACHMAT nur.rachmat@live.com

Lebih terperinci

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER HARI/TANGGAL :... KELAS : XI TKJ NAMA :... KOMPETENSI DASAR : MENGADMINISTRASI SERVER ALOKASI WAKTU : 3 X 45 MENIT MATERI : MEMBANGUN DNS SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN SERVER

Lebih terperinci

III. Proses Pengerjaan

III. Proses Pengerjaan I.Latar Belakang Keamanan jaringan, PC, server-server, dan perangkat computer Anda yang lainnya memang merupakan comput yang cukup penting untuk diperhatikan saat ini. Jika beberapa comput yang lalu keamanan

Lebih terperinci

Tutorial Sharing internet pada VirtualBox dan install samba.

Tutorial Sharing internet pada VirtualBox dan install samba. I. Tahapan Konfigurasi Network Sistem Operasi Pada tahapan ini pastikan sistem operasi tidak pada kodidi running alias Harus Power Off. Pilih Sistem Operasi yang aka di setting networknya, pada tuturial

Lebih terperinci

REMOTE ACCESS DNS SERVER

REMOTE ACCESS DNS SERVER ADMINISTRASI SERVER REMOTE ACCESS DNS SERVER Remote Access Keuntungan dari jaringan komputer yaitu memudahkan kita dalam berbagi resource hardware ataupun software yang ada. Remote Access adalah salah

Lebih terperinci

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN PERSIAPAN AKADEMI KOMUNITAS SOLOK SELATAN PDD POLITEKNIK NEGERI PADANG 2014 Pengenalan

Lebih terperinci

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 A. Pengertian DNS Server DNS atau Domain Name Service adalah sebuah sistem yang dikembangkan untuk mengelola penamaan suatu komputer, layanan ataupun sumber daya di jaringan

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER (TUTORIAL DNS SERVER)

KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER (TUTORIAL DNS SERVER) TUGAS KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER (TUTORIAL DNS SERVER) DI SUSUN OLEH: NAMA : MUAJJI USMAN N P M : 030 PRODI RUANG SEMESTER : TEKNIK INFORMATIKA : INFO 1 (satu) : V (lima) FAKULTAS TEKNIK INFORMATIKA

Lebih terperinci

PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER DHCP SERVER

PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER DHCP SERVER 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER DHCP SERVER JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2 DHCP Server I. Tujuan: Mahasiswa

Lebih terperinci

Modul 1 INSTALL DEBIAN 6 (SQUEEZE) MODE TEXT (CLI) PADA VIRTUALBOX

Modul 1 INSTALL DEBIAN 6 (SQUEEZE) MODE TEXT (CLI) PADA VIRTUALBOX Modul 1 INSTALL DEBIAN 6 (SQUEEZE) MODE TEXT (CLI) PADA VIRTUALBOX Pada kali ini kita akan membahas cara menginstall Debian 6 berbasis Text atau CLI (Command Line Interface) pada VirtualBox. Jika anda

Lebih terperinci

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server 1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali... A. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) B. Berbagi pakai perangkat lunak (software) C. Berbagi user (brainware) D. Berbagi saluran

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Perancangan Router OS Debian 6.0 QUAGGA PROSES ROUTING WEB INTERFACE MANAJEMAN BANDWIDTH HTB TOOL INPUT USER Gambar 3.1 Alur Kerja Interface Router dan Server Bandwidth

Lebih terperinci

Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box

Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box Langkah-Langkah Konfigurasi Web dan DNS Server Pada Virtual Box 1.Buka Virtual Box,Kemudian Klik New untuk membuat virtual machine yang baru. 2. Klik Next untuk melanjutkan. Muhammad Taufiq Robbani_Konfigurasi

Lebih terperinci

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI JARINGAN Router NAT Dan DHCP Server OLEH : LUKMANUL HAKIM 1107008/2011 3F3,4 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair

BAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Teknik Pengkabelan Twisted Pair Pengkabelan Twisted Pair menggunakan sebuah konektor Registered Jack (RJ). Adapun konektor RJ untuk kabel UTP CAT5/5 enchanced adalah RJ-45. Hal-hal

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN Jadwal kerja praktek Tabel 3.1 Jadwal kerja praktek

BAB III PEMBAHASAN Jadwal kerja praktek Tabel 3.1 Jadwal kerja praktek BAB III PEMBAHASAN 3.1 Kegiatan kerja Praktek Kegiatan kerja praktek dilakukan oleh penulis selama satu bulan di Kantor Seskoau mulai dari tanggal 1 Agustus sampai tanggal 20 Sepember 2011, setiap hari

Lebih terperinci

1. Konfigurasi DHCP server.

1. Konfigurasi DHCP server. 1. Konfigurasi DHCP server. Sebelum membuat DHCP server. Kita perlu mengetahui ada berapa interface yang aktif di server dengan memasukan command. Ifconfig -a Dari gambar diatas, kita sudah bias mengetahui

Lebih terperinci

VINCENSIUS YUDHISTIRA LINDUNG S. FB :

VINCENSIUS YUDHISTIRA LINDUNG S.   FB : VINCENSIUS YUDHISTIRA LINDUNG S. Email : vyls.smartleader@gmail.com FB : www.facebook.com/spirit.lindung Langkah pertama membuat DNS server dengan asumsi telah terinstal Bind9 di Linux Ubuntu adalah sebagai

Lebih terperinci

Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel

Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel Modul 12 Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel 12.1 Tujuan - Mengetahui cara membangun wired network - Mengetahui cara membangun wireless network - Mengetahui cara interkoneksi antara jaringan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 47 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem 4.1.1. Perangkat Keras Perangkat keras atau hardware terpenting yang dipakai untuk membuat perubahan pada topologi jaringan SMA St. Kristoforus

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMK Negeri 42 Jakarta Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Kelas/Semester : XII / 1 Pertemuan Ke : 1 6 ( 6 Pertemuan ) Alokasi

Lebih terperinci

MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL 4 JARINGAN HYBRID

MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL 4 JARINGAN HYBRID MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL 4 JARINGAN HYBRID YAYASAN SANDHYKARA PUTRA TELKOM SMK TELKOM SANDHY PUTRA MALANG 2007 MODUL 4 PRAKTIKUM JARINGAN HYBRID Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu

Lebih terperinci

Laporan Praktikum. Anggota kelompok : Dayanni Vera Versanika Ichtiar Testament Gea Rizal Putra Ramadhan

Laporan Praktikum. Anggota kelompok : Dayanni Vera Versanika Ichtiar Testament Gea Rizal Putra Ramadhan Laporan Praktikum Anggota kelompok : Dayanni Vera Versanika Ichtiar Testament Gea Rizal Putra Ramadhan WINDOWS SERVER 2008 Laporan ini mencakup tentang : 1. Definisi dari DNS itu sendiri. 2. Cara Kerja

Lebih terperinci

MEMBANGUN PROXY SERVER PADA SMK NEGERI 2 PANGKALPINANG MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX DEBIAN SKRIPSI

MEMBANGUN PROXY SERVER PADA SMK NEGERI 2 PANGKALPINANG MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX DEBIAN SKRIPSI MEMBANGUN PROXY SERVER PADA SMK NEGERI 2 PANGKALPINANG MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX DEBIAN SKRIPSI Agus Helmi 0911500150 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Lebih terperinci

INSTALATION DEBIAN 6.0 SQUEEZE

INSTALATION DEBIAN 6.0 SQUEEZE INSTALATION DEBIAN 6.0 SQUEEZE 1. Sebelum instalasi di mulai, masukkan DVD Installer Debian 6.0 terlebih dahulu ke dalam DVD drive 2. Kemudian masuk ke dalam settingan BIOS pada computer yang akan di install

Lebih terperinci

DHCP SERVER. Pendahuluan

DHCP SERVER. Pendahuluan DHCP SERVER Pendahuluan Mungkin mengatur IP Address untuk sebuah PC tidaklah menjadi sebuah masalah. Tidak akan menjadi suatu masalah karena hal itu tidaklah sulit dan tidak membutuhkan banyak waktu. Akan

Lebih terperinci

Konfigurasi DNS, MAIL dan WEBMAIL SERVER pada Debian 5.3 Jobsheet and Tutorial Oleh Ahmad Sanusi, S.Sos.I

Konfigurasi DNS, MAIL dan WEBMAIL SERVER pada Debian 5.3 Jobsheet and Tutorial Oleh Ahmad Sanusi, S.Sos.I Konfigurasi DNS, MAIL dan WEBMAIL SERVER pada Debian 5.3 Jobsheet and Tutorial Oleh Ahmad Sanusi, S.Sos.I ahsanhajie@gmail.com Untuk lebih mudah dan singkat berikut ini beberapa langkah yang dapat dilakukan

Lebih terperinci

Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server

Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server Membuat File Server Sederhana Dengan Turnkey File Server Kenapa saya harus memakai file server? Apakah harddisk PC saya penuh? Apakah khawatir file-file saya rusak karena virus? Pertama, Management file

Lebih terperinci

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX

LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6. pada VIRTUAL BOX LAPORAN INSTALASI SISTEM OPERASI DEBIAN 6 pada VIRTUAL BOX Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Cimahi Teknik Komputer dan Jaringan Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah Tahun Ajaran 2014/2015 Mata Pelajaran

Lebih terperinci

Proses booting saat instalasi Endian firewall

Proses booting saat instalasi Endian firewall L1 LAMPIRAN Instalasi Endian Firewall. Pada server sistem operasi yang digunakan adalah Endian firewall yang merepukan distribusi berbasis Linux, yang berfungsi sebagai firewall dan proxy. Endian firewall

Lebih terperinci

KONSFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI ROUTER

KONSFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI ROUTER KONSFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI ROUTER Terima kasih telah mengunjungi blok saya.. Disini saya akan menjelaskan konsfigurasi mikrotik sebagai router, kita akan mengkoneksikan system operasi linux debian dengan

Lebih terperinci

-KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER

-KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER -KONFIGURASI DNS SERVER UBUNTU SERVER 11.04 - Dalam melakukan konfigurasi DNS Server Ubuntu Server 11.04, kita akan menggunakan bind9 sebagai server DNS. Dalam Ubuntu Server 11.04, pakage bind9 sudah ter-install,

Lebih terperinci

RESUME JARINGAN KOMPUTER

RESUME JARINGAN KOMPUTER RESUME JARINGAN KOMPUTER Jaringan komputer merupakan kumpulan dari beberapa komputer yang dihubungkan satu dengan lainnya dengan menggunakan protocol komunikasi. Prisip dasar jaringan komputer adalah terjadinya

Lebih terperinci

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut 2. Lanjut untuk melanjutkan 5. Centangi 2 opsi seperti pada gambar, klik Lanjut 3. Pilih

Lebih terperinci

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER HARI/TANGGAL :... KELAS KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU MATERI : XII TKJ : ADMINISTRASI SERVER : 4 X 45 MENIT : MEMBANGUN PC ROUTER DENGAN DEBIAN SERVER 1.1 INDIKATOR PRAKTIKUM

Lebih terperinci

2. Pilih Bahasa yang ingin Digunakan, option Bahasa disini saya Gunakan Bahasa ENGLISH

2. Pilih Bahasa yang ingin Digunakan, option Bahasa disini saya Gunakan Bahasa ENGLISH 1. Pilih Install lalu Tekan Tombol ENTER 2. Pilih Bahasa yang ingin Digunakan, option Bahasa disini saya Gunakan Bahasa ENGLISH 3. Selanjutnya Pemiihan Negara atau territorial Area, karna INDONESIA tidak

Lebih terperinci

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 3. Pilih Next 4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu tekan, Lanjut 2. Next untuk melanjutkan 5. Pilih Typical, Next B. LOGIN PROGRAM 1.

Lebih terperinci

RANGKUMAN CARA MEMBANGUN JARINGAN ANTARA A 2 KOMPUTER

RANGKUMAN CARA MEMBANGUN JARINGAN ANTARA A 2 KOMPUTER RANGKUMAN CARA MEMBANGUN JARINGAN ANTARA A 2 KOMPUTER Jaringan komputer merupakan kumpulan dari beberapa komputer yang saling terhubung antara satu dengan yang lainnya menggunakan protokol komunikasi.

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas perancangan pembangunan web server dan komunikasi antara server dan client dengan menggunakan komunikasi lokal wi-fi sebagai media komunikasi antara server

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN BERBASIS GUI

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN BERBASIS GUI LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN BERBASIS GUI 1. Masuk BIOS dengan menekan tombol Delete / F2 sesuai dengan jenis BIOS komputer/ laptop/ netbook anda. 2. Pastikan Harddisk dan DVD-ROM sudah terdeteksi

Lebih terperinci

KONFIGURASI DEBIAN SERVER

KONFIGURASI DEBIAN SERVER KONFIGURASI DEBIAN SERVER TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN Syah Acbar & Ibnu T. Dessetiadi From Information Communication dan Technology Center SMK NEGERI 2 MANOKWARI Computer and Network Enginering SMK Negeri

Lebih terperinci

DNS SERVER, WEB SERVER, FTP SERVER, PROXY SERVER

DNS SERVER, WEB SERVER, FTP SERVER, PROXY SERVER DNS SERVER, WEB SERVER, FTP SERVER, PROXY SERVER Keterangan : konfig yang saya gunakan adalah : IP : 192.168.55.1/24 Domain 1 : smkba.sch.id IP virtual : 192.168.55.***/24 Domain 2 :lepisi.com FTP : ftp.smkba.sch.id

Lebih terperinci

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 3. Centangi Buat Icon Di Desktop, Lanjut 2. Lanjuta untuk melanjutkan 4. Install untuk melanjutkan 5. Klik Install 7. Klik Launch The Program,

Lebih terperinci

Pengantar Open Source dan Aplikasi Jaringan Komputer di Sistem Operasi Linux. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Pengantar Open Source dan Aplikasi Jaringan Komputer di Sistem Operasi Linux. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Pengantar Open Source dan Aplikasi Jaringan Komputer di Sistem Operasi Linux Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id Twitter @ruslinux Program Studi TI & SI STT Terpadu Nurul Fikri www.nurulfikri.ac.id

Lebih terperinci

Mata Pelajaran : Materi Kompetensi Tahun Pelajaran 2011/2012. : Membangun PC Router dan Internet Gateway (edisi.1)

Mata Pelajaran : Materi Kompetensi Tahun Pelajaran 2011/2012. : Membangun PC Router dan Internet Gateway (edisi.1) Satuan Pendidikan : SMK Al-Muhtadin Depok Mata Pelajaran : Materi Kompetensi Tahun Pelajaran 2011/2012 Judul Kompetensi Sistem Operasi Program Keahlian Disusun Oleh E-Mail : Membangun PC Router dan Internet

Lebih terperinci

Mengkonfigurasi system Firewall sebagai Internet gateway pada system operasi Debian 6.0

Mengkonfigurasi system Firewall sebagai Internet gateway pada system operasi Debian 6.0 SMK N 1 Kota Solok Bidang Studi : Produktif Bid. Keahlian : Teknik Komputer Jaringan Kelas / Sem : XII / lima Mendiagnosis permasalahan perangkat yang tersambung jaringan berbasis luas (Wide Area Network)

Lebih terperinci

Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny)

Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny) Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny) di 15:19 Diposkan oleh David 1 komentar 1. Apakah Itu DNS? DNS (Domain Name Server) bekerja dengan konsep client server. Sebuah komputer yang menjalankan fungsi server

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALLASI DEBIAN 8.1 MENGGUNAKAN VMWARE

LAPORAN PRAKTIKUM INSTALLASI DEBIAN 8.1 MENGGUNAKAN VMWARE LAPORAN PRAKTIKUM INSTALLASI DEBIAN 8.1 MENGGUNAKAN VMWARE DI SUSUN: ENDRIF SUPRIADI 2015 Linux debian. Ya salah satu linux yang cukup stabil dan handal jika di gunakan untuk membangun sebuah server. Pada

Lebih terperinci

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server LTS

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server LTS Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server 12.04 LTS Lafnidita Farosanti (11650048) Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Lebih terperinci

Step By Step LKS Nasional. Oleh. Umi Malihah XII TKJ

Step By Step LKS Nasional. Oleh. Umi Malihah XII TKJ Step By Step LKS Nasional Oleh Umi Malihah XII TKJ Pelaihari, 25-02 Februari 2013 Tehknik Komputer Dan Jaringan Keterangan 1. Hostname :Umy 2. User :Umy 3. Password :1 Install Debian Lakukan booting dari

Lebih terperinci

Internet Protocol (IP)

Internet Protocol (IP) BAB 4. Internet Protocol (IP) 4.1 Tujuan 1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi alamat IP pada PC 2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi default gateway pada PC 3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi DNS pada PC

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN 4 BERBASIS GUI

LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN 4 BERBASIS GUI LANGKAH LANGKAH INSTALASI LINUX DEBIAN 4 BERBASIS GUI 1. Masuk BIOS dengan menekan tombol Delete / F2 sesuai dengan jenis BIOS anda 2. Pastikan Harddisk dan CD-ROM sudah terdeteksi 3. Rubah urutan booting

Lebih terperinci

Konfigurasi Jaringan di Linux. Rolly Yesputra rollyyp.wordpress.com WA

Konfigurasi Jaringan di Linux. Rolly Yesputra rollyyp.wordpress.com WA Konfigurasi Jaringan di Linux Rolly Yesputra rollyyp.wordpress.com WA. 082591177785 Konfigurasi TCP/IP di Linux Konfigurasi TCP/IP di Ubuntu Server agak sedikit berbeda jika kalian bandingkan dengan sistem

Lebih terperinci

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM 4. Isikan username dan Organization, Next 2. Next untuk melanjutkan 5. Pilih Typical, Next 3. Pilih I accept the terms in the licence agrement,

Lebih terperinci

Tutorial Membuat DNS, Virtualhost, FTP & Instalasi Wordpress

Tutorial Membuat DNS, Virtualhost, FTP & Instalasi Wordpress Tutorial Membuat DNS, Virtualhost, FTP & Instalasi Wordpress TUGAS : 1. buat DNS Zone dengan domain nama+nomerabsen.com misal roziq07.com 2. buat DNS Recordnya 3. buat subdomain ftp.domain.com misal ftp.roziq07.com

Lebih terperinci

Membangun Gateway Internet (Membangun PC Router dan Proxy Server)

Membangun Gateway Internet (Membangun PC Router dan Proxy Server) Bay Networks Membangun Gateway Internet (Membangun PC Router dan Proxy Server) Gambaran Kerja : Internet Gateway Internet = 192.168.3.1 IP Internet = eth0 192.168.3.2/27 PC Server IP Lokal = eth1 192.168.50.1/24

Lebih terperinci

~ Q u i c k N o t e s ~

~ Q u i c k N o t e s ~ ~ Q u i c k N o t e s ~ Tutorial RedHat Server WEB dan DNS LEMBAGA KURSUS LINUX Hamda Linux Center ~ e v e r y t h i n g a b o u t l i n u x ~ Pendahuluan Latar Belakang Tutorial ini dibuat sebagai jawaban

Lebih terperinci

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah. a. Star b. Bus c. WAN d. Wireless e. Client-server

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah. a. Star b. Bus c. WAN d. Wireless e. Client-server 1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali. a. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) b. Berbagi pakai perangkat lunak (software) c. Berbagi user (brainware) d. Berbagi saluran

Lebih terperinci