Kata kunci: PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Kajian Pustaka
|
|
- Fanny Oesman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISIS PENGARUH BIAYA KEGAGALAN INTERNAL, BIAYA KEGAGALAN EKSTERNAL, DAN BEBAN PROMOSI TERHADAP KINERJA PENJUALAN PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN Betalia, Dosen pembimbing Holly Deviarti Universitas Bina Nusantara Jalan Taman Surya III, Sunrise Garden. Jakarta Barat Telp : monicabetaliabs@yahoo.com ABSTRACT The research objective was to determine whether there is the effect of internal failure cost, external failure cost, and promotion expense on sales performance. The research method used is quantitative research methods and using secondary data. The research object is food and beverages company listed in IDX The analysis method used is descriptive analysis, classic assumption test, multiple linear regression, and hypothesis test. The results showed partial internal failure cost variable has t count > t table ( 3,18 > 2,571) and sig.t < α (0.025 < 0,05). External failure cost has t count < t table (2,242 < 2,571) and sig.t > α (0.075 > 0,05). Promotion expense has t count > t table (2,765 > 2,571) and sig.t < α (0.038 < 0,05). Conclusions are obtained based on the value t count, t table, and sig.t is internal failure cost and promotion expenses effect on sales performance. The external failure cost does not significantly affect the sales performance.(b) Keywords: Sales performance, internal failure cost, external failure cost, and promotion expenses ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi terhadap kinerja penjualan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dan menggunakan data sekunder. Objek penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan secara parsial variabel biaya kegagalan internal memiliki t hitung > t tabel (3,181 > 2,571) dan sig.t < α (0,025 < 0,05). Biaya kegagalan eksternal memiliki t hitung < t tabel (2,242 < 2,571) dan sig.t > α (0,075 > 0,05). Beban promosi memiliki nilai t hitung > t tabel (2,765 > 2,571) dan sig.t < α (0,04 < 0,05). Simpulan yang diperoleh berdasarkan nilai t hitung, t tabel, dan sig.t adalah biaya kegagalan internal dan beban promosi berpengaruh
2 signifikan terhadap kinerja penjualan. Biaya kegagalan eksternal tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan. (B) Kata kunci: Kinerja penjualan, biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, beban promosi PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Banyaknya perusahaan manufaktur yang memproduksi makanan dan minuman. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya produk makanan dan minuman di pasaran dengan berbagai jenis merek dan perusahaan yang memproduksi. Kondisi seperti ini memberikan pilihan yang bayak kepada konsumen, sehingga konsumen semakin kritis dalam membeli suatu produk. Hal ini menunjukkan bahwa setiap perusahaan dituntut untuk dapat menghasilkan dan mengembangkan produk-produk yang berkualitas agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan serta dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan. Untuk memenuhi tuntutan ini, setiap individu dalam suatu perusahaan harus bekerja sama dan berusaha dalam menghasilkan produk yang berkualitas agar sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan perusahaan serta memperhatikan biaya-biaya yang berkaitan dengan kualitas. Dengan dilakukannya pengukuran terhadap biaya kualitas maka perusahaan dapat mengidentifikasi setiap kegagalan dari produk yang dihasilkan sejak dini. Jika pengukuran terhadap biaya kualitas dilakukan secara terus-menerus maka dapat menurunkan tingkat kegagalan produk dan meningkatkan efisiensi biaya. Perusahaan yang mampu menghasilkan kualitas yang tinggi akan memiliki keunggulan kompetitif. Dengan tingginya kualitas dari produk yang dihasilkan perusahaan maka perusahaan akan dapat merebut hati pelanggan dan secara otomatis pangsa pasar perusahaan dapat meningkat, dengan begitu penjualan juga akan meningkat sehingga pada akhirnya tujuan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan akan tercapai. Selain kualitas, promosi juga merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan perusahaan. Melalui promosi, perusahaan dapat meningkatkan penjualan. Tujuan dilakukannya promosi adalah memberikan berbagai informasi mengenai produk yang dihasilkan perusahaan, membangun citra perusahaan, mengingatkan konsumen terhadap produk perusahaan, dan mempengaruhi konsumen untuk membeli produk perusahaan. Promosi dapat dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung, seperti melalui iklan, publisitas, dan penjualan langsung. Agar kegiatan promosi dapat berjalan dengan baik dan berhasil, perusahaan harus mengevaluasi kegiatan promosi yang dilakukan setiap tahunnya. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk mengetahui lebih dini setiap kekurangan atau kelemahan dari kegiatan promosi yang telah terlaksana. Berdasarkan hal-hal yang dikemukakan di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Analisis Pengaruh Biaya Kegagalan Internal, Biaya Kegagalan Eksternal, dan Beban Promosi terhadap Kinerja Penjualan pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun Kajian Pustaka Penelitian terdahulu yang memiliki topik yang sama adalah 1. Penelitian yang dilakukan oleh Rilla Gantini dan Erwin (2010) pada Journal of Applied Finance and Accounting Vol.2 (2) dengan judul Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap Penjualan pada PT. Guardian Pharmatama. Hasil penelitian ini menggambarkan dari hasil uji t untuk biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal berpengaruh secara signifikan terhadap penjualan. Dari hasil uji F untuk biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal dapat disimpulkan bahwa biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal berpengaruh secara signifikan terhadap penjualan. Dari hasil analisa regresi diperoleh persamaan regresi linear berganda, Y = , ,753 X ,237 X2 + 38,384 X3 + 21,283 X4, persamaan regresi tersebut menunjukkan bahwa pengaruh biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal terhadap penjualan adalah positif yang berarti kenaikan biaya kualitas akan mengakibatkan kenaikan pula terhadap penjualan. Hasil uji koefisien determinasi (Kd) menunjukkan biaya kualitas memiliki kontribusi
3 terhadap penjualan sebesar 95% sedangkan sisanya sebesar 5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain selain biaya kualitas (Gantino dan Erwin, 2010:138). 2. Penelitian yang dilakukan oleh Widowati (2010) pada jurnal Fokus Ekonomi Vol.5 No.1 dengan judul Harga, Promosi, dan Merek terhadap Penjualan Barang Pharmasi di PT. Anugrah Pharmindo Lestari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap penjualan. 3. Penelitian yang dilakukan oleh Chandra (2012) mengenai pengaruh biaya kegagalan eksternal dan beban promosi terhadap kinerja penjualan pada perusahaan otomotif dan sejenisnya. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa biaya kegagalan eksternal tidak berpengaruh terhadap kinerja penjualan sedangkan beban promosi berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja penjualan. menjelaskan minimal dua penelitian terdahulu dengan topik yang sama, untuk dijelaskan masalah, metode, dan hasil penelitian yang telah dilakukan. Kemudian, dijelaskan penelitian sendiri yang mempunyai nilai lebih dan terkini dibanding penelitian sebelumnya. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak pada variabel penelitian, objek penelitian, dan periode penelitian sehingga akan memberikan hasil yang lebih baik. Penulis menggunakan dua dari empat komponen biaya kualitas yakni biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal serta menambahkan satu variabel di luar komponen biaya kualitas yang secara teoritis memiliki pengaruh terhadap kinerja penjualan yakni beban promosi. Objek penelitian ini yaitu perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode Rumusan Masalah Rumusan masalah dari penelitian ini adalah 1. Apakah biaya kegagalan internal berpengaruh terhadap kinerja penjualan? 2. Apakah biaya kegagalan eksternal berpengaruh terhadap kinerja penjualan? 3. Apakah beban promosi berpengaruh terhadap kinerja penjualan? Tujuan Penelitian Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh biaya kegagalan internal terhadap kinerja penjualan. 2. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh biaya kegagalan eksternal terhadap kinerja penjualan. 3. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh beban promosi terhadap kinerja penjualan. METODE PENELITIAN Penentuan Jumlah Sampel Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2007 hingga Populasi dalam penelitian ini berjumlah 16 perusahaan makanan dan minuman. Dalam penelitian ini, dasar penentuan jumlah sampel ini adalah sampel yang memiliki kelengkapan yang dibutuhkan. Metode penentuan sampel yang digunakan adalah purposive method yaitu metode penentuan yang dasar penentuan sampelnya adalah tujuan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi terhadap kinerja penjualan. Metode Pengambilan Sampel Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling. Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/ kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Jenis-jenis metode nonprobability sampling, meliputi sampling sistematis, kuota, aksidental, purposive, jenuh, snowball. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah sampling purposive. Dimana sampling purposive itu sendiri adalah teknik penentuan sampel dengan kriteriakriteria tertentu. Sehingga kriteria dari sampel yang digunakan adalah: 1. Perusahaan dalam industri makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2007 hingga 2011.
4 2. Perusahaan yang mencantumkan data biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi selama periode 2007 hingga Metode Analisis Data Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Sebelum melakukan analisis regresi linier berganda, penulis melakukan analisis deskriptif untuk menggambarkan statistik data. Kemudian pengujian asumsi klasik untuk mengetahui apakah model regresi yang digunakan merupakan model regresi yang baik. Pengujian asumsi klasik, meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Setelah itu dilakukan uji t untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, secara parsial. ANALISIS DAN BAHASAN Analisis Deskriptif Analisis deskriptif dalam penelitian ini digunakan untuk menggambarkan statistik data berupa mean, standar deviasi, range, min, dan max dari setiap variabel dalam penelitian ini, yakni kinerja penjualan, biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi. Nilai range, standar deviasi, range, min, dan max dari penelitian ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 1 Hasil Analisis Deskriptif Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Penjualan Biaya Kegagalan Internal Biaya Kegagalan Eksternal Beban Promosi Valid N (listwise) 9 Pengujian Asumsi Klasik Pengujian asumsi klasik dilakukan untuk menguji apakah model regresi linier merupakan model yang baik. Pengujian asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah nilai residual yang dihasilkan dari regresi terdistribusi secara normal atau tidak. Kriteria pengambilan keputusan: Jika titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Jika titik-titik menyebar jauh dari garis diagonal dan tidak mengikuti arah garis diagonal, menunjukkan pola distribusi tidak normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Gambar di bawah menunjukkan bahwa data (titik-titik) menyebar di sekitar garis dan mengikuti garis diagonal. Ini menunjukkan bahwa data penelitian yang mencakup variabel kinerja penjualan, biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi telah menunjukkan nilai residual yang terdistribusi secara normal.
5 Gambar 1 Hasil Uji Normalitas Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Uji multikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan Inflation Factor (VIF) pada model regresi. Nilai yang umum dipakai untuk menunjukkan suatu model regresi bebas dari multikolinearitas, yaitu nilai tolerance > 0,1 dan nilai VIF < 10. Tabel 2 Hasil Uji Multikolinearitas Model Collinearity Statistics Tolerance VIF (Constant) 1 Biaya Kegagalan Internal Biaya Kegagalan Eksternal Beban Promosi Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai Tolerance dari ketiga variabel lebih dari 0,1 dan nilai VIF kurang dari 10. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah multikolinearitas pada model regresi. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Berikut hasil uji heteroskedastisitas dari penelitian ini:
6 Gambar 2 Hasil Uji Heteroskedastisitas Berdasarkan gambar di atas dapat diketahui bahwa titik-titik tidak membentuk pola yang jelas. Titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Jadi, dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas dalam model regresi. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ada korelasi antara kesalahan data yang satu dengan data yang lain dalam satu variabel. Hasil uji autokorelasi dari penelitian ini ditunjukkan pada tabel di bawah ini: Tabel 3 Hasil Uji Autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), Beban Promosi, Biaya Kegagalan Eksternal, Biaya Kegagalan Internal b. Dependent Variable: Penjualan Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai Durbin Watson sebesar 2,048. Nilai du untuk n (jumlah data) sebanyak 9 dan k (jumlah variabel independen) sebanyak 3 adalah sebesar 2,128. Sedangkan nilai dl-nya sebesar 0,455. Karena nilai DW terletak di antara dl dan du (0,455 < 2,048 < 2,128), maka dapat dikatakan bahwa tidak terdapat autokorelasi dalam model regresi.
7 Analisis Regresi Linier Berganda Pada penelitian ini, analisis regresi linier berganda digunakan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi terhadap kinerja penjualan. Tabel 4 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. (Constant) , ,593 1,380,226 1 Biaya Kegagalan Internal Biaya Kegagalan Eksternal 36,703 11,539,499 3,181,025-20,695 9,232 -,232-2,242,075 Beban Promosi 6,565 2,375,468 2,765,040 a. Dependent Variable: Kinerja Penjualan Berdasarkan tabel di atas didapatkan persamaan regresi linier berganda sebagai berikut: Y = , ,703 X 1 20,695 X 2 + 6,565 X 3 Dari persamaan di atas dapat diketahui bahwa: Nilai konstanta (a) adalah ,465. Artinya, jika biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi nilainya adalah 0 (nol) maka kinerja penjualan nilainya positif, yaitu sebesar ,465. Nilai koefisien regresi variabel biaya kegagalan internal (β 1 ) bernilai positif, yaitu 36,703. Artinya bahwa setiap peningkatan biaya kegagalan internal sebesar Rp1,00 maka kinerja penjualan juga akan meningkat sebesar Rp 36,703 dengan asumsi variabel independen lainnya nilainya tetap. Nilai koefisien regresi variabel biaya kegagalan eksternal (β 2 ) bernilai negatif, yaitu -20,695. Artinya bahwa setiap peningkatan biaya kegagalan eksternal sebesar Rp1,00 maka kinerja penjualan akan menurun sebesar Rp 20,695 dengan asumsi variabel independen lainnya nilainya tetap. Nilai koefisien regresi variabel beban promosi (β 3 ) bernilai positif, yaitu 6,565. Artinya bahwa setiap peningkatan beban promosi sebesar Rp1,00 maka kinerja penjualan juga akan meningkat sebesar Rp 6,565 dengan asumsi variabel independen lainnya nilainya tetap. Uji Koefisien Determinasi Uji koefisien determinasi dalam penelitian ini dilakukan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menjelaskan variasi variabel kinerja penjualan (variabel dependen).
8 Tabel 5 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Beban Promosi, Biaya Kegagalan Eksternal, Biaya Kegagalan Internal b. Dependent Variable: Penjualan Dari tabel di atas dapat diketahui nilai adjusted R 2 (adjusted R Square) sebesar 0,951 atau 95,1%. Nilai adjusted R Square ini menggambarkan bahwa sumbangan pengaruh yang diberikan oleh variabel independen (biaya kegagalan internal, biaya kegagalan eksternal, dan beban promosi) terhadap variabel dependen (kinerja penjualan) cukup besar yaitu sebesar 95,1% sedangkan sisanya sebesar 4,9% dipengaruhi oleh variabel-variabel independen lainnya yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Uji Statistik F Pengujian ini dilakukan untuk menguji signifikansi pengaruh biaya kegagalan internal (X 1 ), biaya kegagalan eksternal (X 2 ), dan beban promosi (X 3 ) secara simultan (bersama-sama) terhadap kinerja penjualan. Tabel 6 Hasil Uji Statistik F ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Regression b 1 Residual Total a. Dependent Variable: Penjualan b. Predictors: (Constant), Beban Promosi, Biaya Kegagalan Eksternal, Biaya Kegagalan Internal Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa F hitung > F tabel (52,543 > 5,409) dan Sig.F < 0,05 yang artinya H 0 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel biaya kegagalan internal (X 1 ), biaya kegagalan eksternal (X 2 ), dan beban promosi (X 3 ) secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja penjualan (Y).
9 Uji Statistik t Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah secara parsial variabel biaya kegagalan internal (X 1 ), biaya kegagalan eksternal (X 2 ), dan beban promosi (X 3 ) berpengaruh secara signifikan atau tidak terhadap penjualan (Y). Tabel 7 Hasil Uji Statistik t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta T Sig. (Constant) Biaya Kegagalan Internal Biaya Kegagalan Eksternal Beban Promosi a. Dependent Variable: Penjualan Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa biaya kegagalan internal berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan karena t hitung > t tabel (3,181 > 2,571) dan sig.t < 0,05 (0,025 < 0,05), biaya kegagalan eksternal tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan karena t hitung < t tabel (-2,242 < 2,571) dan sig.t > 0,05 (0,075 > 0,05), dan beban promosi berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan karena t hitung > t tabel (2,765 > 2,571) dan sig.t < 0,05 (0,04 < 0,05). SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil pengujian hipotesis maka dapat disimpulkan hal-hal berikut: a. Untuk variabel biaya kegagalan internal ditemukan t hitung sebesar 3,181 dan t tabel sebesar 2,571 yang didapat dari tabel t dengan df (n-k-1) sebesar 5. Karena t hitung > t tabel (3,181 > 2,571) dan signifikansi < 0,05 (0,025 < 0,05), maka dapat disimpulkan bahwa biaya kegagalan internal memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan. b. Untuk variabel biaya kegagalan eksternal ditemukan t hitung sebesar -2,242 dan t tabel sebesar 2,571 yang didapat dari tabel t dengan df (n-k-1) sebesar 5. Karena t hitung < t tabel (-2,242 < 2,571) dan signifikansi > 0,05 (0,075 > 0,05), maka dapat disimpulkan bahwa biaya kegagalan eksternal tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan. c. Untuk variabel beban promosi ditemukan t hitung sebesar 2,765 dan t tabel sebesar 2,571 yang didapat dari tabel t dengan df (n-k-1) sebesar 5. Karena t hitung > t tabel (2,765 > 2,571) dan signifikansi < 0,05 (0,04 < 0,05), maka dapat disimpulkan bahwa beban promosi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan. d. Hasil dari pengujian membuktikan bahwa biaya kegagalan internal dan beban promosi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan. Sedangkan biaya kegagalan eksternal tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan.
10 Saran Saran yang dapat diberikan berdasarkan simpulan yang dikemukakan di atas adalah: 1. Saran yang diberikan kepada perusahaan yaitu: a. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan hasil bahwa biaya kegagalan internal berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan. Oleh karena itu penulis menyarankan kepada perusahaan untuk memberikan perhatian khusus terhadap kualitas dari produk yang dihasilkan. Hal ini dapat dilakukan dengan upaya pencegahan dan penilaian yang dilakukan dengan meningkatkan biaya pencegahan dan biaya penilaian sehingga produk yang dihasilkan dapat sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan dan dapat memuaskan kebutuhan konsumen. b. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan bahwa biaya kegagalan eksternal tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan. Dengan melakukan peningkatan biaya pencegahan dan biaya penilaian, perusahaan dapat sekaligus menekan biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal. Jika upaya ini dilakukan secara berkelanjutan, maka biaya kualitas secara keseluruhan akan semakin menurun. c. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan bahwa beban promosi berpengaruh signifikan terhadap kinerja penjualan. Oleh karena itu penulis menyarankan kepada perusahaan untuk terus menerus mengembangkan kegiatan promosi untuk meningkatkan kinerja penjualan serta melakukan pengontrolan dan pengevaluasian kegiatan promosi di tahun-tahun mendatang agar kegiatan promosi dapat berjalan efektif dan efisien. 2. Saran bagi penelitian selanjutnya yaitu sebaiknya jumlah sampel diperbanyak dengan menambah periode penelitian dan memperluas sampel penelitian dengan menggunakan perusahaan manufaktur yang bergerak di sektor industri lain, seperti sektor industri dasar dan kimia dan sektor aneka industri sehingga dapat memberikan hasil penelitian yang lebih baik. Peneliti selanjutnya, diharapkan juga menambah variabel-variabel (faktor-faktor) lain yang secara teoritis memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja penjualan seperti biaya pencegahan, biaya penilaian, beban distribusi, dan lain-lain. REFERENSI Bursa Efek Indonesia. (2013). Data Laporan Keuangan Tahun Blocher, E.J., K.H. Chen, T.W. Lin. (2000). Manajemen Biaya. (edisi pertama). Jakarta: Salemba Empat. Carter, W. (2006). Cost Accounting. (14th edition). USA: Thomson. Chandra, D. (2012). Analisis Pengaruh Biaya Kegagalan Eksternal dan Beban Promosi terhadap Kinerja Penjualan: Studi Empiris pada Perusahaan-Perusahaan Produk Otomotif dan Sejenisnya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Jakarta. Dini, Rahma. (2006). Analisis Pengaruh Promosi terhadap Tingkat Penjualan Produk Busi Beserta Peramalan Penjualannya (Studi Kasus PT XYZ, Jakarta). Manajemen, Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor. Fuad, M., Christin H., Nurlela, Sugiarto, Paulus. (2000). Pengantar Bisnis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Gantino, Rilla., Erwin. (2010). Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Penjualan pada PT Guardian Pharmatama. Journal of Applied Finance and Accounting, 2(2), Garrison, Ray H., Noreen, Eric W., Brewer, Peter C. (2008). Akuntansi Manajerial. (Edisi 11). Jakarta: Salemba Empat. Hansen, Don R., Mowen, Maryanne M. (2000). Akuntansi Manajemen. (edisi 4). Jilid 2. Jakarta: Erlangga. Hansen, Don R., Mowen, Maryanne M. (2003). Management Accounting. (six edition). Cincinnati-Ohio: South Western Publishing Co. Horngren, Charles.T., Datar, Srikant M., Foster, George. (2005). Akuntansi Biaya. (Edisi 11). Jilid 1. Jakarta: PT Indeks. Kuncoro, Engkos A., Wiranegara, Adithya. (2010). Pengaruh Promosi dan Atribut Produk terhadap Keputusan Pembelian pada Produk Telkom Speedy. Jurnal Manajemen: Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia, 1(2),
11 Priyatno, D. (2012). Cara Kilat Belajar Analisis Data dengan SPSS 20. Yogyakarta: Andi. Purwanti, A., Prawironegoro, D. (2013). Akuntansi Manajemen. (edisi 3 revisi). Jakarta: Mitra Wacana Media. Subagyo, Ahmad. (2010). Marketing in Business. (edisi pertama). Jakarta: Mitra Wacana Media. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. Susanti. (2007). Analisis Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Omzet Penjualan pada PT. Sampurna Kuningan Juwana. Skripsi S1. Universitas Negeri Semarang. Sutojo, Siswanto. (2003). Salesmanship: Keahlian Menjual Barang dan Jasa. Jakarta: Damar Mulia Pustaka. Tandiontong, M., Fentri, S., Verani, C. (2010). Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan (Studi Kasus pada The Majesty Hotel And Apartment, Bandung). Akurat Jurnal Ilmiah Akuntansi, (2). Tjiptono, Fandy. (2008). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi. Tjiptono, F., Chandra, G. (2012). Pemasaran Strategik. (edisi 2). Yogyakarta: Andi. Utami, Maqfira D. (2011). Analisis Pengaruh Harga dan Promosi terhadap Peningkatan Penjualan Tiket pada PT Maniela Tour & Travel. Skripsi S1. Universitas Hasanuddin, Makassar. Wahyuningtias, Kiki A. (2013). Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Produk Rusak pada CV Ake Abadi. Jurnal EMBA, 1(3), Widowati, M. (2010). Pengaruh Harga, Promosi dan Merek terhadap Penjualan Barang di PT Anugrah Pharmindo Lestari. Fokus Ekonomi, 5(1), Wijaya, Tony. (2011). Manajemen Kualitas Jasa: Desain Servqual, QFD, dan Kano. Jakarta: PT Indeks. Yamit, Zulian. (2010). Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta: Ekonisia. RIWAYAT PENULIS Betalia lahir di Jakarta pada 22 Oktober Penulis menamatkan pendidikan S1di Universitas Bina Nusantara dalam bidang akuntansi pada tahun 2013.
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis
Lebih terperinciMuhammad Syukri Hamdi
ANALISIS PENGARUH RASIO AKTIVITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Muhammad Syukri
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
64 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskripsif Data yang digunakan dan dianalisis dalam penelitian ini adalah data informasi keuangan berupa laporan audit dan laporan keuangan perusahaan manufaktur
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Deskripsi data bisa diartikan sebagai suatu upaya untuk menampilkan data agar data tersebut bisa dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan dengan mudah. 159
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Klasifikasi Sampel Penelitian 4.1.1 Klasifikasi Sampel Berdasarkan Laba Perusahaan Tabel 4.1. di bawah ini menggambarkan klasifikasi perusahaan berdasarkan Laba perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Analisa Statistik Deskriptif Statistik deskriftif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti minimum, maksimum, mean, dan standar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah
35 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Sampel dalam penelitian adalah industri Real Estate and Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011 2013 yang sudah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi dan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN. Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan
BAB 4 ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN 1.1 Analisis Hasil Penelitian 1.1.1 Analisis Deskriptif Statistik Penggunaan analisis statistik deskriptif untuk memberikan gambaran data yang akan dijadikan sampel
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.
BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data
Lebih terperinciDisusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM.
PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, UMUR PERUSAHAAN, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN SUKARELA PERUSAHAAN LQ-45 YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA Disusun oleh : Nama : Lonella
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil yang telah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di bursa efek Indonesia selama tahun 2009 2013 yaitu sebanyak 65
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan,
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisa Deskriptif 1. Deskriptif Statistik Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan, penjualan serta perputaran aktiva tetap pada suatu perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciHASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics
LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065
Lebih terperinciFildza Aqmarina Imanda. II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN PERUMUSAN HIPOTESIS Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
PENGARUH KUALITAS AUDITOR DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi empiris pada perusahaan LQ-45 yang terdaftar di BEI pada tahun 2011-2013) I.I PENDAHULUAN Fildza Aqmarina Imanda Saat ini
Lebih terperinciPENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN
PENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2015 Dewi Khamala Rizkiani 21212951 AKUNTANSI PEMBIMBING :
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN
BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Setelah melalui berbagai tahapan penelitian yang telah direncanakan oleh peneliti di bagian awal, penelitian ini menghasilkan berbagai hal yang
Lebih terperinciNama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM
PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN. Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian
BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1 Analisis Deskriptif Variabel Variabel Penelitian Dari data yang telah dikumpulkan, didapat hasil perhitungan sebagai berikut : 1) Beta saham Beta merupakan suatu pengukur volatilitas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, standard deviasi dari masing-masing
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan manufaktur
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation DPR 117.00 2.12.2176.37171 CR 117.22 5.77
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan adalah Laporan Laba-Rugi, Laporan Posisi Keuangan, dan Catatan
54 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Semua data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan yang digunakan adalah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. variabel terikat adalah sebagai berikut : Hasil statistik deskriptif pada tabel 4.1 menunjukkan :
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisa deskripsi semua variabel, baik variabel bebas maupun variabel terikat adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics N Minimum
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Sebelum analisis data dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Analisis Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Deskripsi Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CR 36.027 4.742
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan analisa regresi yang tujuannya adalah untuk meramalkan suatu nilai variabel dependen dengan adanya perubahan dari
Lebih terperinciPengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan
Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan Subsektor Bank Periode 2008-2012) Latar Belakang Sejak terjadinya
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Sampel dan Data Penelitian ini menggunakan 30 data, sampel yang diamati selama 15 tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2015. Data yang diambil
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan karakteristik sampel yang digunakan dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam penelitian ini objek penelitian dipilh dengan metode purposive
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Dalam penelitian ini objek penelitian dipilh dengan metode purposive sampling dengan menggunakan kriteria yang telah ditentukan. Objek penelitian yang dipilih
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran
BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean),
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent
Lebih terperincidipenuhi asumsi klasik. Asumsi yang lain yang harus dipenuhi adalah mengenai
BAB IV ANALISIS DATA Analisis statistik dilakukan dengan regresi linier berganda. Untuk itu perlu dipenuhi asumsi klasik. Asumsi yang lain yang harus dipenuhi adalah mengenai normalitas data. Berikut ini
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel dependen maupun
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minumum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dimana metode yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu suatu metode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Perusahaan yang digunakan sebagai objek penelitian ini adalah perusahaan real estate and property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode
Lebih terperinciBAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Uji Statistik Deskriptif Statistika deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data. 1. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil penelitian berdasarkan data-data yang diperoleh, sehingga akan didapat gambaran mengenai hubungan dan pengaruh rasio-rasio
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Garment dan Subsektor otomotif dan Komponen tahun Metode
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A.Gambaran Umum Penelitian ini di lakukan dengan 30 perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Sektor aneka Industri, sub sektor Tekstil & Garment
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh struktur modal dan keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer Goods yang terdaftar
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. perusahaan publik yang terdaftar berjumlah 393 perusahaan. Sampel dari
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Objek Penelitian Berdasarkan data yang diperoleh dari IDX dan IICG, diketahui bahwa perusahaan publik yang terdaftar berjumlah 393 perusahaan. Sampel
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA
ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dari 67 perusahaan
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar perusahaan manufaktur dalam bidang industri dasar dan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti
Lebih terperinciPENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK
PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Yuven Venerandy Email: vincensiusyuven@gmail.com Program Studi: Akuntansi STIE Widya
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun Sektor manufaktur
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Sektor manufaktur dipilih karena
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian
Lebih terperinci: Berkat Kristian Zega NPM : Pembimbing : Anne Dahliawati, SE., MM
ANALISIS PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) DAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK PERIODE 2008-2012 Nama : Berkat Kristian Zega NPM : 29211191 Jurusan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
42 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pelaksanaan penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan manajerial, ukuran perusahaan dan leverage terhadap
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan standar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Size
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH HARGA DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PT SERMANI STEEL MAKASSAR
ANALISIS PENGARUH HARGA DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PT SERMANI STEEL MAKASSAR YIZKA V. PAKIDING A31107098 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2012
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah Uang Beredar (JUB) dalam arti luas (M 2 ) dan BI Rate dari tahun
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah inflasi, Jumlah Uang Beredar (JUB) dalam arti luas (M 2 ) dan BI Rate dari tahun 2010 sampai tahun
Lebih terperinciDAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun
DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun Tabel 4.1
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Objek Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktor pada sektor barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. & investasi di Bursa Efek Indonesia (BEI). Retail adalah penjualan dari sejumlah
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek yang diteliti oleh dalam penelitian ini adalah perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2009-2013. Perusahaan retail
Lebih terperinciPENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE
PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2012 SEMINAR PENULISAN ILMIAH Diajukan Guna Melengkapi Syarat Syarat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2014 dan mempublikasikan laporan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF Dari data yang diperoleh sebanyak 45 sampel perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009-2011 diperoleh
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.
A. Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menjelaskan karakteristik sampel terutama yang mencakup nilai rata-rata (mean),
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis ini untuk
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,
44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan
Lebih terperinci