Written by Tim carmelia.net Published Date

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Written by Tim carmelia.net Published Date"

Transkripsi

1 Sebab semua orang yang dipilih-nya dari semula, mereka juga ditentukan-nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. (Rm 8:29) Yesus mempunyai banyak gelar, antara lain: Mesias, Nabi, Gembala, Anak Daud, Imam Agung, Putera Sulung. Di antara gelar-gelar tersebut, Putera Sulung merupakan salah satu gelar Yesus yang jarang dibahas. Dalam Perjanjian Baru, gelar Yesus sebagai Putera Sulung hanya muncul sebanyak delapan kali (Luk 2:7; Rm 8:29; Rm 11:16; 1Kor 15:20,23; Kol 1:15,18; Ibr 1:6). Meskipun demikian dalam konteks Asia, gelar Putera Sulung mempunyai makna yang amat penting untuk lebih mengenal pribadi Yesus. Oleh karena itu, dalam terang Sabda Allah dan semangat Asia, kita mencoba merefleksikan makna dan peran Yesus sebagai seorang Putera Sulung dan konsekuensinya bagi kita orang-orang Kristen. MAKNA GELAR ANAK SULUNG DALAM KITAB SUCI Gelar Anak Sulung dalam Perjanjian Lama (PL) Dalam Perjanjian Lama, anak sulung, atau bekor dalam Bahasa Ibrani, merupakan gelar kehormatan bagi orang yang terpilih dan yang menerima rahmat. Penggunaan kata bekor sering diidentikkan dengan kata bikkurim yang artinya buah sulung atau buah pertama. Gelar tersebut menunjukkan arti penting anak sulung bagi umat Perjanjian Lama. Dalam tradisi mereka, anak sulung mendapat hak istimewa berupa berkat khusus, yang berarti kepemimpinan rohani dan sosial dan mendapat warisan lebih banyak daripada anak-anak yang lain, karena ia mewarisi kegagahan ayahnya (Kej 49:3; Bil 21:17). Sebagai anak sulung, dalam hubungan dengan ayahnya, ia mempunyai prioritas. Jikalau kepala keluarga meninggal, dia yang menggantikan dalam memimpin keluarga. Ibu dan saudara-saudaranya harus taat kepadanya (Kej 7:29). Hak istimewa anak sulung mempunyai kedudukan hukum yang jelas dalam Perjanjian Lama (Ul 21:15-16). Namun hak istimewa anak sulung dapat hilang karena dijual (Kej 25:29-34) atau karena tingkah laku yang tercela (Kej 35:22). Di lain tempat, Allah meminta supaya anak sulung dipersembahkan bagi-nya (Kel 13:11-16). Mengingat bahwa putera sulung adalah sukacita dan harapan keluarga (Kej 4), dengan mempersembahkannya kepada Allah, umat Israel menunjukkan bahwa Allah adalah satu-satunya yang berharga dalam hidup mereka melampaui segala yang berharga di dunia. Selain itu, berdasarkan luputnya anak sulung Israel dari maut pada malam Paskah maka persembahan anak sulung juga menunjukkan ungkapan syukur atas karya agung Allah dalam pembebasan dari penindasan Mesir. Hal ini diwujudnyatakan dalam pengkhususan kaum Lewi (Bil 3:40-41). Selain digunakan untuk menunjukkan anak sulung, baik manusia maupun hewan, gelar ini seringkali dikenakan pada suatu bangsa tertentu. Israel adalah anak sulung Allah, sehingga mereka menerima kedudukan istimewa dan berkat melebihi bangsa-bangsa (Kel 4:22; Yer 31:9). Gelar anak sulung dikenakan pada Israel, karena melalui keturunannya akan hadir Mesias dalam keadaannya sebagai manusia. Dengan demikian gelar anak sulung dapat dikaitkan dengan gelar Mesias. Umat Perjanjian Lama menggunakan frase anak sulung untuk melukiskan mutu suatu keadaan. Sebagai contoh, the first-born of the poor dalam Yes 14:30 diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi Yang paling hina dari umat-ku. Arti Anak Sulung dalam Perjanjian Baru (PB) Dalam Perjanjian Baru, anak sulung merupakan terjemahan dari bahasa Yunani prototokos. Kata ini dapat digunakan dalam kerangka waktu, yang berarti anak pertama dalam urutan waktu (Mat 21:28; Luk 2:25,28). Gagasan anak sulung dalam Perjanjian Baru tidak berbeda dengan Perjanjian Lama. Anak sulung harus dikuduskan bagi Allah (Luk 2:23). Anak sulung mempunyai hak istimewa di rumah bapanya (Luk 15: 25,28). Selain anak pertama dalam urutan waktu, kesulungan dalam Perjanjian Baru menunjukkan kepemilikan Allah (Why 14:4). Ide prototokos, seperti halnya bekor, tidak hanya menunjukkan waktu, tetapi juga mutu. Karena itu, selain melanjutkan gagasan anak sulung dalam Perjanjian Lama, gelar kesulungan Yesus dalam Perjanjian Baru memberikan beberapa arti baru. Gelar tersebut menunjukkan bahwa: Yesus berkuasa atas segala sesuatu. Yesus mempunyai hubungan yang istimewa dengan Bapa. Yesus adalah Maha agung. Yesus adalah model ideal dari segala ciptaan. Yesus adalah Sang Mesias. Yesus adalah kepala Gereja. 1 / 5

2 Yesus adalah prinsip kebangkitan badan. Yesus memperlihatkan keperawanan Maria. Yesus berkuasa atas segala sesuatu Dalam tradisi Perjanjian Lama, anak sulung mempunyai hak istimewa, yaitu mewarisi dua bagian dari harta milik bapanya dan menjadi pengganti bapanya sebagai kepala keluarga. Demikian halnya dengan Yesus Kristus Sang Anak Sulung. Ia berkuasa atas segala milik kepunyaan-nya, yang telah diserahkan Bapa kepada-nya (1Kor 15:27), karena bagi-nya segala sesuatu telah diciptakan (Kol 1:16). Yesus mempunyai hubungan yang istimewa dengan Bapa Keempat Injil memberi kesaksian hubungan yang istimewa antara Yesus dan Bapa (Mat 3:17; 6:9; Mrk 2:49; 3:22; Luk 15:11-32; Yoh 1:2; 2:15-16). Keistimewaan hubungan tersebut ialah kesatuan Yesus dengan Bapa, sehingga barangsiapa melihat Aku, ia telah melihat Bapa (Yoh 12:45; 14:9). Konsekuensinya, barangsiapa menerima orang yang Kuutus, ia menerima Aku dan barangsiapa menerima Aku, ia menerima Dia yang mengutus Aku (Yoh 13:20) dan barangsiapa membenci Aku, ia membenci juga Bapa-Ku (Yoh 15:23). Yesus adalah gambar wujud Allah (Ibr 1:3). Yesus adalah Maha Agung Yesus adalah Maha Agung. Keagungan-Nya nampak pada ide prototokos sendiri. Ide prototokos berkaitan dengan mutu. Karena itu, dengan mengenakan gelar kesulungan pada Yesus, para penulis Perjanjian Baru, khususnya Paulus, hendak menegaskan kedudukan atau keagungan Yesus di atas segala ciptaan. Ia adalah yang sulung, yang lebih utama dari segala yang diciptakan. (Kol 1:15) Yesus adalah model ideal dari segala ciptaan Selain itu, sebagai anak sulung, Ia mendahului segala sesuatu. Mendahului segala sesuatu menunjukkan bahwa Yesus adalah prinsip dari segala yang ada (Yoh 1:1-3). Kedudukan atau keagungan Yesus di atas segala ciptaan menempatkan diri-nya sebagai model ideal bagi seluruh ciptaan. Di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu (Kol 1:16). Ia merangkum segala sesuatu yang ada (Ef 1:10). Yesus adalah Sang Mesias Gelar anak sulung juga berkaitan dengan gelar Mesias, pemakaian gelar ini pada Yesus menunjukkan bahwa Yesus adalah sang Mesias. Yesus adalah kepala Gereja Dalam hubungannya dengan Tubuh, yaitu Gereja-Nya, Yesus adalah Kepala (Kol 1:18). Sebagai Kepala, Ia tidak hanya mempunyai wewenang atas hukum, tetapi terutama sebagai sumber dan asal rahmat bagi seluruh Gereja (Ef 1:22-23). Yesus adalah prinsip kebangkitan badan Yesus adalah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati (Kol 1:19). Sebagai yang sulung dari antara orang mati, Ia adalah prinsip utama kebangkitan. Ia adalah sumber dari seluruh harapan dan iman orang Kristen (1Kor 15:4). Selain itu, sebagai yang pertama bangkit dari orang mati, Ia merupakan contoh dan bukti kebangkitan badan yang akan dialami oleh seluruh umat manusia. Yesus memperlihatkan Keperawanan Maria Makna lain dari gelar anak sulung, menurut Collin Brown, ialah untuk menegaskan keperawanan Maria. Ia mengaitkan ide prototokos dengan monogenes, seperti Injil Lukas yang menyatakan bahwa Yesus adalah anak sulung Maria (Luk 2:7). 2 / 5

3 Gelar Anak Sulung dalam Tradisi Gereja Dewasa ini Para Bapa Gereja pada umumnya meneruskan makna anak sulung dalam tradisi Kitab Suci, baik dari Perjanjian Lama maupun dari Perjanjian Baru. Mereka pada umumnya mengaitkan dengan Yesus Kristus sebagai anak sulung. Para Bapa Gereja umumnya mengartikan gelar anak sulung pada akibatnya bagi ciptaan baru, yaitu bahwa Yesus adalah contoh sempurna atau model ideal dari ciptaan baru. Teologi Gereja Katolik dewasa ini juga mengaitkan arti dan peran anak sulung pada pribadi Kristus. Menurut Peter C. Phan, sebagai anak sulung, Yesus constituted not only the continuation of the family but also the continuity and permanence of Israel s covenantal relationship with God. Dengan demikian, Gereja sebagai sakramen universal kehadiran Kristus, mewarisi kesulungan Kristus. Sebagai anak sulung, Gereja adalah tanda dan alat yang efektif untuk menghadirkan Kerajaan Allah di tengah struktur masyarakat yang dirasuki oleh mentalitas materialistis, konsumeristis, hedonis, keserakahan. Kehadirannya tersebut dapat dialami secara konkret, seperti dikatakan oleh Paulus VI dalam Evangelii Nuntiandi (8 Desember 1975), dalam keteladanan dan kekudusan para anggotanya (Evangelii Nuntiandi 21, 41). GELAR ANAK SULUNG DALAM TRADISI ASIA Dalam konteks Asia, sekalipun budayanya amat beragam, diwarnai oleh dua kebudayaan besar yaitu kebudayaan India dan kebudayaan Cina. Dalam uraian ini kita akan melihat gelar putra sulung tradisi Cina. Ada pun alasan kami memilih tradisi Cina sebagai titik tolak adalah: Pertama, sudah banyak tulisan yang mencoba merefleksikan Yesus dari tradisi India. Kedua, peran penting etnis Cina di dunia dan Asia, terutama pada nilai-nilai dan pemikiran filsafat mereka. Apa yang menjadi inti tradisi Cina? Tradisi Cina, menurut banyak penulis, diwarnai oleh tiga aliran kepercayaan dan filsafat, yaitu Konfusianisme, Taoisme dan Budhisme-Cina. Namun sesungguhnya, inti tradisi Cina adalah tradisi Ru Jiao. Tradisi Ru Jiao ini mengilhami seluruh sistem, pendidikan, seni, adat-istiadat, upacara tradisional, yang berada di Cina. Bahkan Taoisme dan Budhisme pun dipengaruhi oleh tradisi ini. Tradisi ini kemudian digenapsempurnakan oleh Konfusius (bdk. Lun Yi VII:1), sehingga dikenal sebagai Konfusianisme. Hal ini menunjukkan, sekalipun banyak etnis Cina yang mengaku dirinya penganut Taoisme, Budhisme, bahkan Kristiani, Konfusianisme merupakan tulang punggung dari seluruh tradisi mereka. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika tradisi Cina, di mana pun berada, selalu dikaitkan dengan Konfusianisme. Konfusianisme telah menjadi suatu ketaksadaran kolektif yang mendasari seluruh hidup orang Cina. Dalam artikel ini, kami mengidentikkan Konfusianisme dengan Tradisi Cina. KESIMPULAN Makna kata ach dan adelphos mengalami dinamika sepanjang sejarah Gereja. Pada awalnya, kedua kata tersebut digunakan secara luas, namun dalam perkembangannya mengalami penyempitan arti. Pada umat Perjanjian Lama, ach dipersempit hanya pada orang-orang Yahudi, sedangkan dalam Perjanjian Baru dan tradisi Gereja, yang disebut adelphos hanyalah orang-orang Kristen. Pandangan ini terus berlangsung hingga Konsili Vatikan II. Sesudah Konsili, pandangan tersebut mengalami perluasan makna. Dokumen-dokumen pasca Konsili Vatikan II dan tulisan para teolog menunjukkan bahwa saudara ( ach dan adelphos ) mempunyai makna yang luas. Dengan bertolak dari kesendirian manusia pada saat penciptaan, Almarhum Bapa Suci Yohanes Paulus II menekankan bahwa semua manusia itu bersaudara. Kristus telah hadir di Asia sebagai saudara. Anak sulung, baik dalam tradisi Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, mempunyai arti yang amat penting. Arti tersebut mencakup hak istimewa atas harta benda milik ayahnya, kepemimpinan dalam keluarga dan kedudukan khusus dalam keluarga. Gelar tersebut dalam perkembangannya, khususnya dalam tradisi Gereja, dikenakan pada pribadi Kristus. Dengan demikian, sebagai anak sulung Yesus Kristus mempunyai kedudukan yang istimewa. Keistimewaan tersebut terutama pada hubungan-nya yang istimewa dengan Bapa. Ia adalah wujud dan gambar Allah (Ibr 1:2). Persaudaraan dalam masyarakat Cina Indonesia amat menonjol. Hal tersebut dapat dilihat pada perayaan-perayaan tradisional mereka, upacara pernikahan dan upacara pemakaman. Demikian juga dengan anak sulung dalam keluarga etnis Cina mempunyai peran yang amat penting. Dengan demikian kami menampilkan model Yesus sebagai Saudara Sulung. Melalui model ini sekurang-kurangnya ada dua hal yang hendak ditekankan, yaitu: 1. keselamatan bagi semua orang. 2. penegasan kembali corak definitif dan lengkap dari pewahyuan Yesus. 1. Keselamatan bagi semua orang 3 / 5

4 Keselamatan bagi semua orang nampak pada peran Yesus sebagai Saudara Sulung misalnya: menjadikan semua orang sebagai saudara. menghadirkan kebersamaan agung atau Tai Tong. memberi teladan. Tradisi persaudaraan Konfusian terungkap dalam salah satu pernyataan, yang menyatakan bahwa semua orang di keempat penjuru lautan adalah saudara (Lun Gi XII:5). Dengan mengosongkan diri-nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia, (Ef 2:6-8) Yesus telah menempatkan diri-nya sebagai saudara bagi seluruh umat manusia. Selain itu, dalam perumpamaan tentang akhir zaman, Yesus menyebut semua orang yang miskin dan hina sebagai adelphos -Nya (Mat 25:40). Dengan demikian, Yesus telah menyamakan diri-nya dengan semua manusia, terutama dengan yang paling hina dan tersisihkan (Mat 2:14; 25:40; Luk 2:7; 2:24). Karena itu bagi Yesus semua orang adalah saudara. Dalam tradisi Konfusian atau Ru Jiao persaudaraan terwujud dalam Tai Tong atau Kebersamaan Agung. Tai Tong mempunyai keserupaan dengan ide tentang Syalom dalam Perjanjian Lama, Langit dan Bumi baru dalam Kitab Wahyu, dan Kerajaan Allah yang diwartakan oleh Yesus. Melalui pewartaan dan kehadiran-nya di dunia Yesus mewujudkan Tai Tong terwujud karena di dunia. Melalui wafat-nya, Ia mewujudkan Tai Tong seluruh alam semesta dan Surga (bdk. Kol 1:20). Inti dari seluruh Kitab Suci adalah Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu (Mat 22:37; Mrk 12:30; Luk 10:27) dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. (Mat 22:39; Mrk 12:31, Luk 10:27) Kedua hukum tersebut dalam tradisi Cina, menurut hemat kami, serupa dengan sikap Tiong-Si. Tiong nampak pada kecenderungan manusia untuk mencurahkan pengabdiannya kepada T ien. Yesus mempunyai sikap tiong yang sempurna, karena hati-nya yang selalu terarah kepada Bapa (Yoh 4:34;6:38) dan ketaatan-nya sampai wafat di kayu salib (Flp 2:8; Ibr 5:8). Kesempurnaan sikap tiong Yesus menjadi pokok keselamatan bagi semua orang yang taat kepada-nya (Ibr 5:9), sehingga barangsiapa percaya kepada-nya, ia mempunyai hidup yang kekal. (Yoh 6:47) Si (tepaselira) merupakan unsur timbal balik, di mana manusia mampu mengukur perasaan orang lain dengan perasaannya sendiri. Maksudnya, apa yang diri sendiri tidak inginkan, janganlah diberikan kepada orang lain. (Lun Gi XV:24; Tiong Yong XII:3) Sikap ini serupa dengan khotbah Yesus yang berbunyi: "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. (Mat 7:12) Sikap si Yesus terwujud dalam misteri inkarnasi. Dalam misteri inkarnasi, Yesus menjadi sama dengan manusia dan mengambil keadaan manusia, supaya oleh wafat-nya Ia memusnahkan iblis, yang berkuasa atas maut, dan membebaskan manusia yang hidup di bawah perhambaan maut (Ibr 2:14-15). Dengan demikian, melalui kehadiran-nya di dunia, Yesus telah memberi teladan pelaksanaan kedua hukum tersebut. Melalui wafat-nya, ia mencurahkan Roh Kudus kepada manusia untuk dapat meneladan-nya. 2. Penegasan kembali corak definitif dan lengkap dari pewahyuan Yesus Penegasan corak definitif dan lengkap pewahyuan Yesus nampak pada keistimewaan-nya sebagai seorang Putera Sulung dalam pandangan tradisi Cina. Dalam sudut pandang tradisi Cina, gelar kesulungan Yesus dikaitkan dengan simbol Cien dari Pat Kwa (Delapan Diagram), yang mempunyai makna kontak atau perjumpaan. Yesus adalah tempat perjumpaan antara Allah dan manusia. Ia sendiri menghadirkan Bapa bagi umat manusia. Karena itu, barangsiapa melihat Yesus, ia melihat Bapa (Bdk. Yoh 14:9). Gelar kesulungan Yesus juga menunjukkan kedudukan-nya yang istimewa. Keistimewaan tersebut, secara analog, dapat dilihat pada kesatuan sempurna dan harmonis dari Khian dan Khun dalam diri-nya. Khian dan Khun adalah dua sifat utama yang saling melengkapi dari Tai Chi. Tai Chi sendiri adalah sumber dari segala sesuatu dan akhir dari segala sesuatu. Dalam arti ini, secara analog, Yesus dapat dipandang sebagai Tai Chi yang menjadi daging. Persaudaraan dan putera sulung bukan merupakan hal yang asing dalam tradisi Cina Indonesia, karena itu 4 / 5

5 Powered by TCPDF ( model Yesus sebagai seorang saudara sulung dapat membantu mengembalikan identitas etnis Cina di Indonesia yang sedang berada dalam krisis. Model ini menunjukkan peran filsafat Cina dalam teologi Kristen kontekstual di Asia sebagaimana pengaruh pemikiran Aristoteles pada abad pertengahan. Peran tersebut terutama, menurut hemat kami, dalam upaya untuk menjelaskan bahwa Yesus menyelamatkan semua orang dan menegaskan kembali corak definitif pewahyuan Kristen. Roma 8:29 Sebab semua orang yang dipilih-nya dari semula, mereka juga ditentukan-nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Roma 11:16 Jikalau roti sulung adalah kudus, maka seluruh adonan juga kudus, dan jikalau akar adalah kudus, maka cabang-cabang juga kudus. I Korintus 15:20 Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. I Korintus 15:23 Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-nya pada waktu kedatangan-nya. Lukas 2:7 Dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan. Yakobus 1:18 Atas kehendak-nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran, supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung di antara semua ciptaan-nya. 5 / 5

Selama ini selain bulan Mei, kita mengenal bulan Oktober adalah bulan Maria yang diperingati setiap

Selama ini selain bulan Mei, kita mengenal bulan Oktober adalah bulan Maria yang diperingati setiap Pengantar Selama ini selain bulan Mei, kita mengenal bulan Oktober adalah bulan Maria yang diperingati setiap tahunnya oleh seluruh umat katolik sedunia untuk menghormati Santa Perawan Maria. Bapa Suci

Lebih terperinci

PENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi

PENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi PENGAKUAN IMAN RASULI Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi Dan kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal,tuhan kita Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima

Lebih terperinci

BAB ENAM BEBERAPA WARISAN ROHANI YANG PENTING DALAM KEHIDUPAN GEREJA

BAB ENAM BEBERAPA WARISAN ROHANI YANG PENTING DALAM KEHIDUPAN GEREJA BAB ENAM BEBERAPA WARISAN ROHANI YANG PENTING DALAM KEHIDUPAN GEREJA Minggu ke-22, SEPULUH HUKUM TUHAN 217. Pert : Apakah pedoman dasar bersikap dan bertingkahlaku orang percaya dalam menjalani kehidupan

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,

Lebih terperinci

BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH

BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH Minggu ke-3, ARTI DAN HAKIKAT PENYELAMATAN ALLAH 19. Pert : Apakah yang dimaksud dengan penyelamatan Allah? Jwb : Penyelamatan Allah adalah tindakan Allah melepaskan manusia

Lebih terperinci

Kitab Mazmur : Kumpulan Tulisan Nubuatan

Kitab Mazmur : Kumpulan Tulisan Nubuatan Setelah pada bulan lalu kita mempelajari kitab Mazmur sebagai kitab puisi yang berisi seni ekspresi hati manusia dalam hubungannya dengan Tuhan, pada bulan ini kita akan melihat kitab Mazmur sebagai kitab

Lebih terperinci

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43 A-B-C Penyelamatan Keselamatan Keselamatan Dalam 4 Kata Menjawab Penolaka A-B-C Penyelamatan A: Acknowledge self as sinner/pengakuan atas dosa Roma 3:23, Yes 53:6, Yak 2:10 Rom 3:10-12, Yoh 3:3, Kis 4:12

Lebih terperinci

SAKRAMEN BAPTISAN KUDUS DALAM GEREJA REFORMED

SAKRAMEN BAPTISAN KUDUS DALAM GEREJA REFORMED SAKRAMEN BAPTISAN KUDUS DALAM GEREJA REFORMED Di dalam Pengakuan Iman Westminster, BAB XXVIII, point 1-4, mengenai Baptisan, disebutkan sebagai berikut: 1. Baptisan merupakan suatu sakramen Perjanjian

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (7/10)

Seri Iman Kristen (7/10) Seri Iman Kristen (7/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Kelahiran Baru Kode Pelajaran : DIK-P07 Pelajaran 07 - KELAHIRAN BARU DAFTAR ISI Teks Alkitab Ayat Kunci 1. Definisi 2.

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 89) Friday, November 13, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 89) Friday, November 13, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 89) Friday, November 13, 2015 Kepastian Ketujuh: Inilah Allah Yang Benar 1 Yoh. 5:20-21 5:20 Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian

Lebih terperinci

The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS)

The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS) The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS) Rudi Zalukhu, M.Th BGA : Filipi 2:1-1111 Ke: 1 2 3 APA YANG KUBACA? (Observasi: Tokoh, Peristiwa) APA YANG KUDAPAT? (Penafsiran: Pelajaran, Janji,

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

1 Dalam bahasa Inggris What is God?

1 Dalam bahasa Inggris What is God? 1. T: Apakah tujuan hidup seorang manusia? J: Tujuan hidup seorang manusia adalah untuk memuliakan Allah (1Kor. 10:31) dan menikmati Dia selama-lamanya (Mzm. 73:25, 26). 2. T: Adakah pedoman yang diberikan

Lebih terperinci

Santo Yohanes Rasul adalah orang yang sejak semula boleh mengalami kasih Yesus secara istimewa.

Santo Yohanes Rasul adalah orang yang sejak semula boleh mengalami kasih Yesus secara istimewa. 1. Allah, Sumber Segala Kasih Santo Yohanes Rasul adalah orang yang sejak semula boleh mengalami kasih Yesus secara istimewa. Pada perjamuan malam ia boleh duduk dekat Yesus dan bersandar dekat dengan

Lebih terperinci

Surat Yohanes yang pertama

Surat Yohanes yang pertama 1 Surat Yohanes yang pertama Kami ingin memberitakan kepada kalian tentang Dia yang disebut Firman a yaitu Dia yang memberikan hidup kepada kita dan yang sudah ada sebelum dunia diciptakan. Kami sudah

Lebih terperinci

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8

APA KATA TUHAN? RENUNGAN SINGKAT! POKOK ANGGUR YANG BENAR. Yoh 15:1-8 Yoh 15:1-8 POKOK ANGGUR YANG BENAR HARI MINGGU PASKAH V 03 MEI 2015 (1) Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. (2) Setiap ranting pada-ku yang tidak berbuah, dipotong-nya dan setiap

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (6/10)

Seri Iman Kristen (6/10) Seri Iman Kristen (6/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Manusia Kedua dari Tuhan Kode Pelajaran : DIK-P06 Pelajaran 06 - MANUSIA KEDUA DARI TUHAN DAFTAR ISI Teks Alkitab Ayat Kunci

Lebih terperinci

Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya.

Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya. Untuk mengenal arti pembaruan karismatik, baiklah kita tanyakan apa tujuan yang ingin dicapainya. Sesungguhnya tujuan pembaruan karismatik bukan lain daripada tujuan hidup Kristiani pada umumnya, yaitu

Lebih terperinci

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3)

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3) Lesson 4 for April 28, 2018 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua

Lebih terperinci

BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4

BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4 1 BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL PENDAHULUAN A. Penulis. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4 2. Ada yang merasa bahwa dia dilahirkan di Antiokhia di Siria, dan ada

Lebih terperinci

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Dalam ayat 4-8 Petrus memberikan kepada kita suatu Kristologi yang unik sekali dalam PB yang memberikan gambaran Kristus sebagai batu yang hidup, batu penjuru,

Lebih terperinci

Written by Tim carmelia.net Published Date

Written by Tim carmelia.net Published Date Pada masa akhir hidupnya, Paus Yohanes Paulus II menetapkan tahun Ekaristi yang dimulai pada bulan Oktober tahun 2004 sampai bulan Oktober tahun 2005. Hal ini menunjukkan suatu kecintaan yang luar biasa

Lebih terperinci

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a 1 Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a. 6-7. 9-11 Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti.

Lebih terperinci

Pdt Gerry CJ Takaria

Pdt Gerry CJ Takaria Seberapa pentingkah Baptisan itu? Baptisan merupakan satu aspek pembenaran di mana semua orang dapat turut serta. Sejak Kristus, Seorang yang Tanpa Dosa itu, dibaptiskan untuk menggenapkan seluruh kehendak

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR

Lebih terperinci

Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab. EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini kita akan

Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab. EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini kita akan Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini kita akan mempelajari Pembahasan No. 57 dari kitab Wahyu, pasal 14 dan kita akan terus melihat ke dalam

Lebih terperinci

Surat Yohanes yang pertama

Surat Yohanes yang pertama 1 Yohanes 1:1 1 1 Yohanes 1:5 Surat Yohanes yang pertama 1 Kami ingin memberitakan kepada kalian tentang Dia yang disebut Firman * yaitu Dia yang memberikan hidup kepada kita dan yang sudah ada sebelum

Lebih terperinci

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN I Allah Tritunggal Kami percaya kepada satu Allah yang tidak terbatas, yang keberadaan-nya kekal, Pencipta dan Penopang alam semesta yang berdaulat; bahwa

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) EDISI KEDUA VERSI 2.0 Kata Pengantar Selama bertahun-tahun, umat Allah telah menggunakan sekumpulan pertanyaan dan jawaban untuk membantu

Lebih terperinci

Perintah Tuhan Yesus :

Perintah Tuhan Yesus : Iman Kristen 12 Perintah Tuhan Yesus : Beritakanlah Injil Mangatas SM Manalu internist_kplaza@yahoo.com 0813 1592 4953 Markus 16:15,16 15 Lalu Ia berkata kepada mereka: Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah

Lebih terperinci

Lesson 1 for April 4, 2015

Lesson 1 for April 4, 2015 Lesson 1 for April 4, 2015 Tiga kitab Injil pertama dikenal sebagai Injil (terkait ) sinoptik. Semuanya banyak berisi cerita yang sama. Setiap Injil itu ditujukan kepada pendengar yang berbeda. Setiap

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN Dari Kisah 2 kita tahu bahwa ketika seseorang dibaptis, Tuhan menambahkan dia kepada gereja-nya. Nas lain yang mengajarkan

Lebih terperinci

BAGIAN SATU PENGAKUAN IMAN

BAGIAN SATU PENGAKUAN IMAN Bagian Satu 11 Kompendium Katekismus Gereja Katolik *************************************************************** BAGIAN SATU PENGAKUAN IMAN 12 Kompendium 14 Kompendium Lukisan ini menggambarkan tindakan

Lebih terperinci

BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja

BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja A. Amanat Agung dan Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja Amanat Agung Yesus Kristus diterima sebagai tugas atau mandat misi yang disampaikan

Lebih terperinci

PENGENALAN AKAN ROH KUDUS

PENGENALAN AKAN ROH KUDUS Sebagai orang yang sudah percaya harus mengetahui kebenaran tentang siapakah Roh Kudus itu maupun pekerjaannya. 1. Jelaskan bagaimanakah caranya supaya kita dapat menerima Roh Kudus? - Efesus 1 : 13-14

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015 Kepastian Keempat: Kesaksian Jika kita ucapkan kata kesaksian, itu berarti sesuatu yang tidak diragukan lagi. Jika kita bersaksi tentang sesuatu, seperti

Lebih terperinci

KRISTUS TURUN DALAM KERAJAAN MAUT

KRISTUS TURUN DALAM KERAJAAN MAUT KRISTUS TURUN DALAM KERAJAAN MAUT Oleh: Ev. Wiwi Suwanto (1997) Penulis adalah Alumnus Sekolah Tinggi Teologi Reformed Injili Indonesia Ungkapan "Kristus turun dalam kerajaan maut" tidak terdapat di dalam

Lebih terperinci

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di BAB 2 Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di hadapan ALLAH? Alkitab menggunakan berbagai ungkapan

Lebih terperinci

BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA

BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS PASAL 1 SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Bila kita diperkenalkan dengan orang lain, seringkali timbul dua macam pertanyaan dalam pikiran kita: Siapakah dia? dan Apakah pekerjaannya?

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP-K PERMATA BUNDA CIMANGGIS Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas/Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Standar Kompetensi : Memahami

Lebih terperinci

PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK)

PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK) DOKUMEN 2 PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK) 86 II. PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN DASAR PEMIKIRAN Berkat kuasa Roh Kudus yang telah melahirkan DGI menjelang hari Pentakosta tanggal 25 Mei 1950 di Jakarta,

Lebih terperinci

oleh: Sr. Mary Ann Strain, C.P.

oleh: Sr. Mary Ann Strain, C.P. Mengenal Kitab Suci Katolik oleh: Sr. Mary Ann Strain, C.P. Kitab Suci Kitab Suci disebut juga Alkitab. Istilah Kitab Suci. Karena Allah dan Sabda Nya adalah suci, maka kitab yang memuat sabda Nya disebut

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB Kasih Allah Untuk Orang Berdosa Hari ini kita mau belajar tentang kasih Allah. Untuk menghargai kasih Allah kepada kita, kita harus pertama-tama

Lebih terperinci

Aplikasi Iman Kristen 11. Perjamuan Kudus. Mangatas SM Manalu

Aplikasi Iman Kristen 11. Perjamuan Kudus. Mangatas SM Manalu Aplikasi Iman Kristen 11 Perjamuan Kudus Mangatas SM Manalu olehkasihnya@yahoo.co.id 0813 1592 4953 Matius 26:26-29 29 26 Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecahmecahkannya

Lebih terperinci

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS MAKALAH 3 BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #38 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

BAB 6 PETUNJUK-PETUNJUK NABI

BAB 6 PETUNJUK-PETUNJUK NABI BAB 6 PETUNJUK-PETUNJUK NABI ALKITAB MENCATAT JENIS PEKABARAN PARA NABI DALAM BEBERAPA BENTUK, SEPERTI: NUBUATAN : Melukiskan kemampuan ALLAH untuk menembus masa depan, yang tidak dapat ditiru manusia

Lebih terperinci

Pelajaran Sembilan. Yesus Itu Adalah Roti Hidup. rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah

Pelajaran Sembilan. Yesus Itu Adalah Roti Hidup. rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah Pelajaran Sembilan Yesus Itu Adalah Roti Hidup Apa maksudnya roti hidup? Itulah makanan yang mutlak untuk kehidupan rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah istilah

Lebih terperinci

Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang- orang majus dari Timur ke Yerusalem 2 dan bertanya- tanya: "Di manakah Dia, raja

Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang- orang majus dari Timur ke Yerusalem 2 dan bertanya- tanya: Di manakah Dia, raja Persembahanku. Hari Raya Penampakkan Tuhan - 04 Januari 2015 Matius 2 : 1 12 1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang- orang majus dari Timur ke Yerusalem

Lebih terperinci

Siapakah aku di dalam Kristus? Siapakah aku di mata Allah? Mangatas SM Manalu

Siapakah aku di dalam Kristus? Siapakah aku di mata Allah? Mangatas SM Manalu Iman Kristen 11 Siapakah aku di dalam Kristus? Siapakah aku di mata Allah? Mangatas SM Manalu internist_kplaza@yahoo.com 0813 1592 4953 1 Petrus 2:9-10 9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat rajani,

Lebih terperinci

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Basuh Kaki Mendapat Bagian dalam Tuhan GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150,

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal persembahan katanya,

Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal persembahan katanya, 1 Tahun C Hari Minggu Prapaskah I LITURGI SABDA Bacaan Pertama Ul. 26 : 4-10 Pengakuan iman bangsa terpilih. Bacaan diambil dari Kitab Ulangan: Pada waktu itu Musa berkata kepada bangsanya tentang hal-ikhwal

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Prolog Kita sudah mendengar tentang kehidupan Kristus di dalam keadaan manusia daging, tetapi daging yang tidak berdosa, sementara kita adalah

Lebih terperinci

Seperti Musa, Paulus rela kehilangan keselamatannya sendiri untuk menyelamatkan bangsa Israel.

Seperti Musa, Paulus rela kehilangan keselamatannya sendiri untuk menyelamatkan bangsa Israel. Lesson 10 for December 9, 2017 Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berdusta. Suara hatiku turut bersaksi dalam Roh Kudus, bahwa aku sangat berdukacita dan selalu bersedih hati. (Roma 9:1-2)

Lebih terperinci

Surat-surat Am DR Wenas Kalangit

Surat-surat Am DR Wenas Kalangit Surat-surat Am DR Wenas Kalangit 22 Januari 2008 Jakarta 1 Surat-surat Ibrani dan Am Catatan Umum Delapan surat terakhir dalam PB disebut juga dengan nama: Surat-surat Am atau Umum. Disebut demikian karena

Lebih terperinci

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 Pengantar Mengapa kita harus berbahasa roh? Bagi saya, kedengarannya seperti orang menyerepet saja. Bukankah bahasa roh itu biasanya menimbulkan masalah dalam

Lebih terperinci

Gereja Membaptis Orang Percaya

Gereja Membaptis Orang Percaya Gereja Membaptis Orang Percaya Beberapa tahun lalu di daratan Cina ada beberapa orang Kristen yang sedang membicarakan pandangan berbagai gereja tentang baptisan. Salah seorang pemimpin awam mengatakannya

Lebih terperinci

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian TAHN B - Hari Minggu Prapaskah I 22 Februari 2015 LITRGI SABDA Bacaan pertama (Kej 9 : 8-15) Perjanjian Allah dengan Nuh sesudah ia dibebaskan dari air bah. Bacaan diambil dari Kitab Kejadian Sesudah air

Lebih terperinci

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016 Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016 Pelita Ketujuh: Persekutuan dan sukacita yang benar dan sempurna 2 Yoh. 1:12-13 1:12 Sungguhpun banyak yang harus kutulis kepadamu, aku tidak

Lebih terperinci

Nubuatan-Nubuatan Yang Digenapi Tuhan Yesus diterjemahkan dari Bible Tools.

Nubuatan-Nubuatan Yang Digenapi Tuhan Yesus diterjemahkan dari  Bible Tools. Nubuatan-Nubuatan Yang Digenapi Tuhan Yesus diterjemahkan dari www.christianity.com, Bible Tools. Keturunan dari wanita yang akan meremukkan kepala ular Kej 3:15 Gal 4:4 1 Yoh 3:8 Keturunan Abraham Kej

Lebih terperinci

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK 1 MODUL PERKULIAHAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK IMAN KATOLIK Fakultas Program Studi Tatap Muka Reguler Kode MK Disusun Oleh MKCU PSIKOLOGI 02 MK900022 Drs. Petrus Yusuf Adi Suseno, M.H. Abstract Pada Bab

Lebih terperinci

Roh Kudus. Penolong dan Penghibur HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Roh Kudus. Penolong dan Penghibur HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Roh Kudus Penolong dan Penghibur GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151

Lebih terperinci

KISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan

KISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 Menit Jumlah soal : 40 + 5 Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian

Lebih terperinci

SIGNIFIKANSI FIRMAN YANG BERSIFAT TERTULIS

SIGNIFIKANSI FIRMAN YANG BERSIFAT TERTULIS SIGNIFIKANSI FIRMAN YANG BERSIFAT TERTULIS SEBUAH KARYA TULIS ILMIAH DITUJUKAN KEPADA: Dr. Suhento Liauw, S.Th., M.R.E., D.R.E., Th.D DOSEN GRAPHE INTERNATIONAL THEOLOGICAL SEMINARY UNTUK MEMENUHI TUNTUTAN

Lebih terperinci

The State of incarnation : Exaltation

The State of incarnation : Exaltation The State of incarnation : Exaltation (Keadaan Kemuliaan Kristus) Rudi Zalukhu, M.Th BGA : Mat. 28:1-10 Ke: 1 2 3 APA YANG KUBACA? (Observasi: Tokoh, Peristiwa) APA YANG KUDAPAT? (Penafsiran: Pelajaran,

Lebih terperinci

LITURGI SABDA. Tahun C Hari Minggu Biasa XV

LITURGI SABDA. Tahun C Hari Minggu Biasa XV 1 Tahun C Hari Minggu Biasa XV LITURGI SABDA Bacaan Pertama Ul. 30 : 10-14 Firman itu sangat dekat padamu, hendaklah engkau melaksanakannya. Bacaan diambil dari Kitab Ulangan: Pada waktu itu, Musa memanggil

Lebih terperinci

SAKRAMEN (Pertemuan keempat) Membandingkan pelaksanaan sakramen di berbagai gereja dengan pengajaran Alkitab (C.4)

SAKRAMEN (Pertemuan keempat) Membandingkan pelaksanaan sakramen di berbagai gereja dengan pengajaran Alkitab (C.4) SAKRAMEN (Pertemuan keempat) Membandingkan pelaksanaan sakramen di berbagai gereja dengan pengajaran Alkitab (C.4) Tujuan Pembelajaran Memahami makna sakramen Memahami batasan penetapan sakramen Memahami

Lebih terperinci

KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS KEMATIAN ORANG PERCAYA PERSEKUTUAN PENDALAMAN ALKITAB

KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS KEMATIAN ORANG PERCAYA PERSEKUTUAN PENDALAMAN ALKITAB KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS KEMATIAN ORANG PERCAYA PERSEKUTUAN PENDALAMAN ALKITAB Apakah tujuan dari kematian dalam hidup orang Kristen? Apa yang terjadi dengan tubuh dan jiwa saat kematian?

Lebih terperinci

DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT. Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN

DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT. Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN Sub Tema: Berdasarkan karya Kristus yang membaharui, kita berkarya untuk perubahan dan pembaharuan diri, gereja dan masyarakat

Lebih terperinci

Akhir Jaman Menurut Ajaran Gereja Katolik (Bagian Ke-2): THE SECOND COMING. Intro. Kita mendoakannya setiap hari Minggu dalam Syahadat kita:

Akhir Jaman Menurut Ajaran Gereja Katolik (Bagian Ke-2): THE SECOND COMING. Intro. Kita mendoakannya setiap hari Minggu dalam Syahadat kita: Akhir Jaman Menurut Ajaran Gereja Katolik (Bagian Ke-2): THE SECOND COMING Intro Kita mendoakannya setiap hari Minggu dalam Syahadat kita: Ia akan kembali dengan mulia, mengadili orang yang hidup dan yang

Lebih terperinci

MENJAWAB SAKSI YEHUWA: YESUS ADALAH ALLAH (Bagian 3)

MENJAWAB SAKSI YEHUWA: YESUS ADALAH ALLAH (Bagian 3) MENJAWAB SAKSI YEHUWA: YESUS ADALAH ALLAH (Bagian 3) Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. Alkitab menggunakan kata Yunani yang sama pada diri Yesus di Yohanes 1:14,18 dengan diri Ishak (anak Abraham) di Ibrani

Lebih terperinci

Penjelasan mengenai Sepuluh Pasal Kepercayaan dari Syahadat Kerasulan Baru

Penjelasan mengenai Sepuluh Pasal Kepercayaan dari Syahadat Kerasulan Baru Gereja Kerasulan Baru Indonesia Penjelasan mengenai Sepuluh Pasal Kepercayaan dari Syahadat Kerasulan Baru Catatan Pendahuluan Tiga pasal kepercayaan yang pertama dari Syahadat Kerasulan Baru sebagian

Lebih terperinci

KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN

KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN 2012 2013 Sekolah : Bentuk soal : PG Mata Pelajaran : Agama Katolik Alokasi wkatu : 120 Menit Kurikulum acuan : KTSP Penyusun : Lukas Sungkowo, SPd Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cukup panjang yang disebut Injil. Karangan-karangan yang panjang itu bercerita tentang seorang

BAB I PENDAHULUAN. cukup panjang yang disebut Injil. Karangan-karangan yang panjang itu bercerita tentang seorang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Teks Membuka Kitab Suci Perjanjian Baru, kita akan berjumpa dengan empat karangan yang cukup panjang yang disebut Injil. Karangan-karangan yang panjang itu bercerita

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. imannya itu kepada Kristus dalam doa dan pujian. Doa, pujian dan kegiatan-kegiatan liturgi

BAB I PENDAHULUAN. imannya itu kepada Kristus dalam doa dan pujian. Doa, pujian dan kegiatan-kegiatan liturgi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penulisan Gereja adalah persekutuan umat beriman yang percaya kepada Kristus. Sebagai sebuah persekutuan iman, umat beriman senantiasa mengungkapkan dan mengekspresikan

Lebih terperinci

Perjamuan Kudus. Memperingati Kematian Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Perjamuan Kudus. Memperingati Kematian Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151 Faks. (021) 65304149 E-mail:

Lebih terperinci

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan Dalam pelajaran ini kita teruskan pembahasan tentang baptisan dengan menguraikan : SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan baptisan Satu nas yang menggambarkan Siapakah? dan Bagaimanakah?

Lebih terperinci

Suster-suster Notre Dame

Suster-suster Notre Dame Suster-suster Notre Dame Diutus untuk menjelmakan kasih Allah kita yang mahabaik dan penyelenggara Para suster yang terkasih, Generalat/Rumah Induk Roma Paskah, 5 April 2015 Kisah sesudah kebangkitan dalam

Lebih terperinci

Surat Paulus kepada jemaat Roma

Surat Paulus kepada jemaat Roma Roma 1:1 1 Roma 1:6 Surat Paulus kepada jemaat Roma 1 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman di Roma: Salam dari Paulus, hamba Kristus Yesus. Allah sudah memanggil saya menjadi seorang rasul,

Lebih terperinci

Written by Peter Yoksan Thursday, 11 September :46 - Last Updated Thursday, 11 September :00

Written by Peter Yoksan Thursday, 11 September :46 - Last Updated Thursday, 11 September :00 Ringkasan Khotbah 6 Juli Tahun TUHAN 2013 Raja Damai, Raja Kekal, Raja Mulia Matius 1:1-17 (Oleh: Gembala Sidang Peter Yoksan) Injil Matius adalah Injil pertama yang ditulis di Perjanjian Baru. Dari 66

Lebih terperinci

Yesus yang Asli. oleh Kermit Zarley

Yesus yang Asli. oleh Kermit Zarley Yesus yang Asli oleh Kermit Zarley Yesus dari Nazaret adalah manusia yang paling terkenal yang pernah hidup di muka bumi ini. Namun siapakah dia? Untuk mengenal dia, kita perlu mengarahkan perhatian kepada

Lebih terperinci

Saudara-saudari yang dikasihi Yesus Kristus.

Saudara-saudari yang dikasihi Yesus Kristus. Introitus : Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya kepada anak- anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan Tuhan, dengan melakukan kebenaran dan keadilan,

Lebih terperinci

Pengurapan Rohani Kristus di bawah tiga jabatan umum: Nabi, Imam dan Raja

Pengurapan Rohani Kristus di bawah tiga jabatan umum: Nabi, Imam dan Raja Pengurapan Rohani Kristus di bawah tiga jabatan umum: Nabi, Imam dan Raja September 2015 Dr. Jan H. van Doleweerd 6. Keselamatan 6.1 Karya Kristus di bawah tiga jabatan umum: Nabi, Imam dan Raja 6.1.1

Lebih terperinci

Penerapan dan Pelayanan Kasih

Penerapan dan Pelayanan Kasih Aplikasi Iman Kristen 15 Penerapan dan Pelayanan Kasih Mangatas SM Manalu olehkasihnya@yahoo.co.id 0813 1592 4953 Lukas 7:47 (Saat Tuhan Yesus diurapi seorang perempuan berdosa) SebabituAkuberkata kepadamu:

Lebih terperinci

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA

BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan

Lebih terperinci

Ministry by : Cahya Nugraha.

Ministry by : Cahya Nugraha. Ministry by : Cahya Nugraha www.cahyanugraha.com www.twc-counselor.com HUKUMAN YANG TERAKHIR (Baca Kisah Para Rasul 18 : 5-6) Sama seperti Rasul Paulus ketika memberitakan Injil Keselamatan & Kesaksian

Lebih terperinci

Aplikasi Iman Kristen 23. Mengucap Syukur. Mangatas SM Manalu

Aplikasi Iman Kristen 23. Mengucap Syukur. Mangatas SM Manalu Aplikasi Iman Kristen 23 Mengucap Syukur Mangatas SM Manalu olehkasihnya@yahoo.co.id 0813 1592 4953 1 Tawarikh 16:34 Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-nya.

Lebih terperinci

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya Yesus Kristus "Ya, tentu saja saya percaya kepada Yesus Kristus," kata teman baru saya. "Ia seorang nabi besar, seorang utusan Allah yang memberi banyak ajaran yang harus kita ikuti." "Baik sekali," jawab

Lebih terperinci

dan Kuasa Kebangkitan-Nya

dan Kuasa Kebangkitan-Nya Aplikasi Iman Kristen 24 Kuasa Kematian Yesus Kristus dan Kuasa Kebangkitan-Nya Mangatas SM Manalu olehkasihnya@yahoo.co.id 0813 1592 4953 Matius 27:50-53 53 50 Yesus berseru pula dengan suara nyaring

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #42 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #42 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #42 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #42 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Iman Kristen 3. prinsip Doa Pribadi. Prinsip-prinsip. Mangatas SM Manalu

Iman Kristen 3. prinsip Doa Pribadi. Prinsip-prinsip. Mangatas SM Manalu Iman Kristen 3 Prinsip-prinsip prinsip Doa Pribadi Mangatas SM Manalu internist_kplaza@yahoo.com 0813 1592 4953 Markus 11:24 Karena itu Aku berkata kepadamu; apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Allah Sejati dan Manusia Sejati Tanpa Dosa Kode Pelajaran : SYK-P03 Pelajaran 03 - YESUS ADALAH ALLAH SEJATI

Lebih terperinci

Pelajaran 8. Yesus Adalah Penguasa Ajaib. suatu kejadian di tempat jauh - "disana". Kata orang" ada tanda ajaib di desa

Pelajaran 8. Yesus Adalah Penguasa Ajaib. suatu kejadian di tempat jauh - disana. Kata orang ada tanda ajaib di desa Pelajaran 8 Yesus Adalah Penguasa Ajaib Apakah tanda ajaib atau mujizat itu? Kita sering mendengar berita tentang mujizat-mujizat yang terjadi di dunia ini. Biasanya berita itu adalah mengenai suatu kejadian

Lebih terperinci

KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS ADOPSI PERSEKUTUAN PENDALAMAN AMANAT AGUNG

KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS ADOPSI PERSEKUTUAN PENDALAMAN AMANAT AGUNG KEPASTIAN KESELAMATAN DALAM YESUS KRISTUS ADOPSI PERSEKUTUAN PENDALAMAN AMANAT AGUNG Pernahkah Anda melihat betapa sukacitanya sepasang suami istri saat mendapatkan anak mereka yang telah lama hilang?

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (2/6)

Siapakah Yesus Kristus? (2/6) Siapakah Yesus Kristus? (2/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Firman Allah dan Anak Allah Kode Pelajaran : SYK-P02 Pelajaran 02 - YESUS ADALAH FIRMAN ALLAH DAN ANAK

Lebih terperinci

Kehendak Allah dan pelayanan kita

Kehendak Allah dan pelayanan kita Iman Kristen 13 Kehendak Allah dan pelayanan kita Mangatas SM Manalu internist_kplaza@yahoo.com 0813 1592 4953 Kehendak Allah dan pelayanan kita Dan dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya;

Lebih terperinci

12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama

Lebih terperinci

HOME. Written by Sr. Maria Rufina, P.Karm Published Date. A. Pembentukan Intelektual dan Spiritual Para Imam

HOME. Written by Sr. Maria Rufina, P.Karm Published Date. A. Pembentukan Intelektual dan Spiritual Para Imam A. Pembentukan Intelektual dan Spiritual Para Imam Di masa sekarang ini banyak para novis dan seminaris yang mengabaikan satu atau lebih aspek dari latihan pembentukan mereka untuk menjadi imam. Beberapa

Lebih terperinci