SAMBUTAN( KETUA(DEWAN(KOMISIONER(OTORITAS(JASA(KEUANGAN(

Transkripsi

1 SAMBUTAN KETUADEWANKOMISIONEROTORITASJASAKEUANGAN PeluncuranGlobal&Master&Repurchase&Agreement&IndonesiaGMRAIndonesia) Jakarta,29Januari2016 Assalamu alaikumwr.wb. SelamatPagidanSalamsejahterabagikitasemua. Yth. 0 MenteriKeuanganRepublikIndonesia,BapakBambangPSBrodjonegoro; 0 GubernurBankIndonesia,BapakAgusMartowardojo; 0 KepalaEksekutifPengawasPerbankan,OJK; 0 KepalaEksekutifPengawasIKNB,OJK; 0 DeputiGubernurSenior,BankIndonesia; 0 DirekturJenderalPengelolaanPembiayaandanRisiko,Kemenkeu; 0 DirekturJenderalPajak,Kemenkeu; 0 DireksidanKomisarisPTBEI,PTKPEI,danPTKSEI; 0 PerwakilanAsianDevelopmentBank; 0 PerwakilanAsosiasidisektorPerbankan,IKNBdanPasarModal; 0 PerwakilandariAsianDevelopmentBankADB);dan 0 Bapak,ibu,danhadirinundanganyangberbahagia; 1. Mengawali acara hari ini, ijinkan saya mengajak kita semua untuk memanjatkanpujidansyukurkehadiratallahswt,karena atasperkenan0 Nya,kitadapatberadaditempatinidalamacaraPeluncuranGlobal&Master& Repurchase&Agreement&IndonesiaGMRAIndonesia)danpenandatanganan GMRA Indonesia secara simbolis oleh 4 empat) Bank Nasional yakni Bank Mandiri,BankBNI,BankBRIdanBankBCA. 1

2 2. Sebagaimana disampaikan oleh Ibu Nurhaida, peluncuran GMRA Indonesia inimerupakantindaklanjutdariditerbitkannyaperaturanojkpojk)no.9 tentang Pedoman Transaksi Repo Bagi Lembaga Jasa Keuangan dan Surat EdaranSE)OJKNo.33tentangGMRAIndonesia,yangmemangsudahlama ditunggu oleh para pelaku pasar sebagai landasan legal% % agreement dalam pelaksanaantransaksirepurchaseagreementrepo)yangmerekalakukan. Hadirinsekalianyangberbahagia, 3. Transaksi Repo merupakan salah satu instrumen transaksi pasar uang yang banyakdigunakanolehberbagaiperusahaan,industrikeuangan,danpelaku pasar lainnya untuk mengelola likuiditas, sekaligus sebagai salah satu alternatifpembiayaanjangkapendekperusahaan.selainitu,transaksirepo saatinijugasudahmenjadisalahsatuinstrumenpentingdalampelaksanaan kebijakan moneter oleh otoritas keuangan dan bank sentral di berbagai negara. 4. Dalam perkembangannya secara global, seiring dengan membaiknya perekonomian dunia paska terjadinya krisis keuangan pada tahun 2008, transaksi Repo dari tahun0ke tahun terus meningkat baik dari sisi volume, maupun nilai. Dalam prakteknya di Indonesia, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir ) total volume tahunan transaksi REPO tertinggi, telah mencapai 150,2 triliun dengan nilai transaksi Rp136,8 T. Ini menunjukkan perkembangan transaksi yang cukup signifikan dibandingkan periode , dimana volume transaksi tahunan tertinggi yang pernah dilaporkan barumencapai42,6triliundengannilaitransaksirp35,78t. 5. Namun demikian, perkembangan transaksi Repo di Indonesia yang cukup menggembirakan tersebut ternyata diikuti dengan munculnya beragam 2

3 permasalahandalamimplementasinya,terutamamunculnyaberbagaivariasi transaksi Repo yang tidak terstandarisasi dan berpotensi menimbulkan ketidakpastian hukum. Dua hal utama yang mendasari permasalahan tersebutadalahtidakadanyaaturanmengenaistandarisasipraktiktransaksi Repo di Indonesia dan keengganan pelaku untuk menggunakan perjanjian yangterstandarisasimeskipundalamformatyangtelahdisepakatibersama olehparapelakutransaksi. 6. Mengantisipasi kondisi tersebut, OJK bersama dengan Bank Indonesia, Kementerian Keuangan dan para pelaku pasar telah menyusun suatu pedomanpelaksanaantransaksirepurchaseagreementrepo)yangberlaku bagiseluruhlembagajasakeuanganyangberadadibawahpengawasanojk, yaituglobal%master%repurchase%agreement%indonesiagmraindonesia). 7. GMRAIndonesiainidiharapkandapatmenjadisolusiatasberbagaimasalah yang muncul dalam transaksi Repo di Indonesia. Apalagi GMRA Indonesia telahdisusundenganmengakomodirinternational%best%practice,kebutuhan bisnis pelaku pasar Indonesia, dan disesuaikan dengan konsep hukum Indonesia. Hadirinsekalianyangberbahagia, 8. Upayapengembanganpasarmerupakankomitmenyangakanterusmenerus dilakukan oleh OJK bersama dengan regulator terkait serta SRO dan para pelakupasar.salahsatuprogramstrategisyangtelahdicanangkanojkdalam rangka pengembangan pasar pada tahun 2015 lalu, adalah Program PengembanganInfrastrukturPasarRepo. 9. Peluncuran GMRA Indonesia merupakan salah satu implementasi dari program strategis tersebut, selain pengaturan transaksi Repo, 3

4 pengembangan produk Repo, serta layanan penyelesaian transaksi Repo yangdilengkapimonitoringdankonsep3rd%partyrepo,yangsebagianbesar menjadiprogramstrategiskamiditahun2016ini. 10. SelainberbagaiprogramyangsudahmenjadikebijakanstrategisOJKdalam pengembangan pasar Repo, masih banyak hal0hal lain yang perlu menjadi fokus pengembangan pasar Repo kedepan, diantaranya dukungan standar akuntansirepomaupunperlakuanpajakatastransaksirepo.denganadanya dua hal tersebut, kita harapkan transaksi Repo di Indonesia tidak hanya didukung dari sisi pengawasan atas pelaksanaannya, namun juga menarik bagipelakupasaruntukmemanfaatkannya. 11. SayaberharapseluruhprogrampengembanganpasarRepoyangtelahkami rencanakan akan semakin mendorongberkembangnya transaksi Repo yang lebih transparan, terstandarisasi, dan dapat diterima oleh seluruh pelaku pasar di Indonesia. Hal ini pada akhirnya akan mendorong terciptanya pendalamanpasar,sekaliguspeningkatanlikuiditasdipasarmodalindonesia. BapakIbuhadirinsekalianyangberbahagia, 12. SeluruhupayayangdilakukandalampengembanganpasarRepotidakakan berhasildilaksanakantanpadukungandankomitmenseluruhpelakupasardi pasar modal Indonesia. Tidak hanya dalam hal pemenuhan seluruh ketentuan yang berlaku, namun juga kontribusinya untuk secara berkala melakukanreviudanpengkiniandokumengmraindonesiaagartetapsesuai denganperkembanganterkinitransaksirepoyangberlakusecaraglobal. 13. Akhir kata, saya ingin menyampaikan apresiasi atas komitmen dari semua pihak baik dari OJK, Bank Indonesia, Kementerian Keuangan, SRO, ADB, 4

5 maupun para pelaku pasar, yang telah bekerja dengan baik dalam proses penyusunanhinggapeluncurangmraindonesiapadapagihariini. 14. Semoga langkah kita ini dimudahkan dan diridhoi oleh Allah SWT untuk menjadikan Sektor Jasa Keuangan, khususnya Pasar Modal Indonesia lebih baikdimasayangakandatang. 15. Demikian,terimakasihatasperhatiannya. Wassalamu alaikumwr.wb. Jakarta,29Januari2016 MuliamanD.Hadad KetuaDewanKomisioner OtoritasJasaKeuangan 5