P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2015 LAPANGAN BESAR Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA
|
|
- Shinta Yanti Santoso
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2015 LAPANGAN BESAR 2015 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. UNJUK GELAR adalah lomba lomba beregu pegelaran dengan menggunakan peralatan musik dilapangan tertentu dan sesuai peraturan untuk diikuti peserta agar memperoleh nilai perlombaan Peraturan nomor LOMBA UNJUK GELAR yang berlaku sama untuk semua jenis satuan Widitra ( Drum Band, Marching Band dan Drum Corps ), kecuali ada disebutkan adanya perbedaan. Pasal 2 TAPAK LOMBA 2.1. Tapak lomba ialah medan tempat lomba Unjuk Gelar dilakukan 2.2. Lapangan Sepak Bola atau lapangan dengan ukuran panjang maksimal 90 meter minimum 60 meter Ditepi sisi panjang bagian depan lapangan sepak bola ada daerah Area Pits Instrument dengan ukuran dan ketentuan sebagai berikut : Ukuran panjang 8 meter dan lebar 3 meter Area Pits Instrumentberjarak 1 meter dari sisi panjang lapangan Sepak Bola Dapat ditempatkan ditengah (Gambar 01), disebelah kiri (Gambar 02) atau kanan (Gambar 03) garis tengah lapangan Sepak Bola. Gambar 01. Gambar 02. Gambar 03. Kotak Pit Posisi Tengah Kotak Pit Posisi Kiri Kotak Pit Posisi Kanan 1
2 Pasal 3 GARIS GARIS BATAS dan BENDERA PELENCANG 3.1. Pengertian garis-garis batas adalah garis yang dibuat guna membantu dan memper mudah pelaksanaan Lomba Unjuk Gelar Garis batas sisi panjang lapangan Sepak Bola atau meter Garis batas sisi pendek lapangan atau garis gawang lapangan Sepak Bola atau meter Bendera pelencang sebagai batas luasnya tapak lomba yang dipasang guna membantu dan mempermuah pelaksanaan Lomba Unjuk Gelar Bendera Pelencang Warna Biru sebagai tanda dimana garis tengah lapangan berada Bendera Pelencang Warna Merah (sebanyak 4 buah) sebagai tanda batas tapak lomba dan dipasang ditiap sudut lapangan. Pasal 4 WAKTU Waktu tampil minimal 10 menit dan maksimal 12 menit. Pasal 5 START DAN FINISH 5.1 Tempat Start dan Finish : Baik Start maupun Finish dapat dilaksanakan dimana saja asal dilakukan didalam garis-garis batas lapangan Sepak Bola atau lapangan seukuran lapangan Sepak Bola. 5.2 Aba-aba start yang diberikan adalah : Lomba dapat dimulai dan semoga sukses. Pasal 6 JUMLAH PEMAIN 6.1. Jumlah Pemain Inti (musik) Unit Besar adalah sebagai berikut : Minimal 32 ( tiga puluh dua) maksimal 80 (delapan puluh) orang pemain musik ditambah 1 (satu) orang Paramananda /i dan 1 (satu) orang Gitapati Jumlah pemain pelengkap (auxiliary) maksimal 32 (tiga puluh dua) orang. Pasal 7 PERALATAN ( INSTRUMENT ) 7.1. Peralatan widitra yang boleh dipergunakan tiap-tiap kelompok adalah sesuai dengan gaya / type widitra bersangkutan. 2
3 Kelompok Drum Band. a. Alat Musik Pukul / Perkusi. * Membran : - Parade Drum. - Tenor Drum. - Multi Toms. - Scott/Pitch Bass Drum. * Pejal/Masif : - Marching Cymball. - Concert Cymbal. * Stem/Tuned : - Bell Lyra. - Marching / Static Bells. - Static Marimba. - Static Xylophone. - Static Vibraphone. b. Alat Tiup /Brass * Suara Tinggi : - Trumpet High Voice Register Soprano/Cornet/Seruling/Piccolo/ Flute. * Suara Tengah : - Fluegel Horn /Alto Horn. Middle Voice Register * Suara Decorative : - Mellophone / French Horn. Decorative Voice Reg. * Suara Medium Bawah : - Slide/Valve/ Marching Trombone. Low Medium Register Kelompok/versi Marching Band. a. Alat Musik Pukul / Perkusi. * Membran : - Parade Drum. - Multi Toms. - Pitch Bass Drum. * Pejal/Masif : - Marching Cymball. - Concert Cymball. * Stem/Tuned : - Marching / Static Bells. - Static Marimba. - Static Xylophone. - Static Vibraphone. b. Tiup / Blow. * Lips Instrument valve semua jenis. * Reeds dan Woodwinds Instrument semua jenis. * Flue Instrument semua jenis Kelompok/versi Drum Corps. a. Alat Musik Pukul / Perkusi. * Membran : - Parade Drum. - Multi Toms. - Pitch Bass Drum. * Pejal/Masif : - Marching Cymball. - Concert Cymball. 3
4 * Stem/Tuned : - Static Bells. - Static Marimba. - Static Xylophone. - Static Vibraphone b. Tiup Marching Brass atau Bugle ( Front Bell Instrument ) * Suara Tinggi : - Trumpet Soprano. High Voice Register * Suara Tengah : - Fluegel Horn / Alto Horn. Midlle Voice Register * Suara Decorative : - Mellophone/Marching French Decorative Voice Reg. Horn. * Suara Medium Bawah : - Marching Trombone, Marching Low Med. Voice Reg. Euphonium * Suara Bawah : - Marching Baritone Low Voice Register * Suara Bass : - Convertible/MarchingTuba/Contra Bass Voice Register Bass Untuk pemain Paramanandi /a wajib dilengkapi dengan baton/ mace Penggunaan peralatan suara effect akustik ( acoustic sound effect ), konser ( concert ) dan tradisional Indonesia diperbolehkan Kelompok remaja (junior) sampai umur 15 tahun Kelompok dewasa (senior) mulai dari usia 16 tahun. Pasal 8 KOMPOSISI PERALATAN 8.1. Komposisi peralatan musik pukul dan tiup meskipun tidak ditentukan dan diserahkan kepada masing-masing Peserta, tetapi perbandingan yang ideal akan memberikan hasil penilaian yang maksimal. Pasal 9 LAGU WAJIB 9.1. Dalam melaksanakan nomor lomba unjuk gelar peserta terikat dan wajib untuk membawakan lagu wajib sesuai dengan yang ditentukan panitia Partiture Lagu Wajib harus diserahkan kepada Panitia dalam bentuk not balok rangkap 3 (tiga). Pasal 10 PAKAIAN SERAGAM Pakaian seragam peserta sebaiknya terbuat dari bahan yang mudah meresap keringat dengan ketentuan sebagai berikut : Pakaian bagian atas jenis Kemeja / Jacket / Jas belengan pendek / panjang Pakaian bagian bawah jenis celana panjang / rok 4
5 Pasal 11 PELAKSANAAN LOMBA PENYUSUNAN BENTUK (FORMASI) UNJUK GELAR Dalam penyusunan bentuk/formasi unjuk gelar adalah sesuai dengan Tata Gelar (Koreografi) bersangkutan PENGHORMATAN Merupakan kewajiban mutlak paramanandi/a untuk melakukan penghormatan kepada para juri general effect pada saat akan mulai dan saat diakhirinya unjuk gelar INTERVAL, INTRO dan CODA Dalam membawakan susunan lagu (repertoire) selama lomba, pada setiap lagu diperbolehkan penggunaan interval/ selingan dengan mars perkusi Penggunaan intro dan coda dalam suatu lagu diwajibkan SOLOIST Pemain alat tiup boleh membawakan lagu secara soloist, selama memenuhi batasan waktu yang ditentukan.( minimal 30 detik ) PENGEMBANGAN PERKUSI (PERCUSSION FEATURE) Peserta diwajibkan membawakan/ memainkan Pengembangan Perkusi atau yang lebih dikenal dengan Percussion Feature, selama memenuhi batasan waktu yang ditentukan.( minimal 90 detik ) 11.6 BAGIAN KONSER (CONCERT PIECE) Peserta boleh membawakan lagu-lagu dalam keadaan diam (memainkan peralatan sambil tidak berjalan/ bergerak) yang dikenal dengan istilah bagian konser (concert piece), selama tidak melampaui batasan waktu yang ditentukan. ( maksimal 60 detik ) BERHENTI TOTAL Dalam membawakan Retoire Lagu-lagu selama waktu perlombaan boleh berhenti (tidak bermain sama sekali), selama tidak melampaui batasan waktu yang ditentukan. ( maksimal 60 detik ) GERAKAN MENARI Peserta boleh melakukan gerakan menari, selama tidak melampaui batasan waktu yang ditentukan. ( maksimal 60 detik ) UNSUR PENDUKUNG (AUXIALIARY) Setiap peserta diwajibkan melengkapi satuannya dengan unsur pendukung seperti regu bendera, regu senapan, regu tongkat (flag guard, rifle guard, baton twirlers dan lain-lain) dengan pembatasan bahwa jumlah keseluruhan pemain tersebut adalah sesuai Pasal 6 ayat TATA GELAR ( LAY OUT ) Urutan bentuk penampilan harus diserahkan kepada panitia dalam bentuk suatu tata gelar (lay out). 5
6 Pasal 12 SAHNYA GERAKAN Gerakan dalam lomba unjuk gelar dinyatakan sah dan dapat dinilai apabila pelaksanaannya sesuai dengan urutan gerakan atau tata gelar (lay out) yang diserahkan kepada panitia pelaksana minimal 3 (tiga) hari sebelum perlombaan atau suatu kejuaraan berlangsung Urutan gerakan atau tata gelar (lay out) yang diserahkan harus menggambarkan posisi setiap pemain pada setiap perubahan bentuk yang dilakukan dan disertai dengan keterangan hitungan pada setiap perubahan bentuknya serta dibuat dalam rangkap 3 (tiga). Pasal 13 PELANGGARAN Pelanggaran terhadap peraturan lomba dapat berakibat peserta dikenakan hukuman penalty serendah rendahnya 50 angka atau diskualifikasi Pelanggaran yang sifatnya non tehnis dan pelanggaran terhadap salah satu ketentuan peraturan lomba berakibat peserta tidak diperkenankan ikut berlomba. Pasal 14 UNSUR - UNSUR PENILAIAN BARIS-BERBARIS Kelurusan Saf dan Banjar, baik perorangan maupun kelompok Perbedaan Jarak dan Interval, baik perorangan maupun kelompok Keserempakan melakukan suatu gerakan (maju jalan, jalan ditempat, berhenti, perputaran dan perubahan arah) Kerapihan dan Keseragaman Bentuk Keseragaman langkah TEKNIK PERMAINAN Baris Berbaris. - Sikap dan semangat penampilan. - Cara pelaksanaan suatu gerakan. - Cara melakukan jalan ditempat. - Cara mempertahankan dan menjaga jarak dan interval. - Faktor kesulitan yang ada dalam melaksanakan suatu gerakan. - Keserempakan melakukan suatu gerakan. - Variasi dan Improvisasi Barisan Perkusi (Percussion Line). - Penguasaan pukulan dasar. - Intonasi. - Keseragaman pelaksanaan suatu break. - Koordinasi register. - Posisi dan sikap penampilan 6
7 Barisan Tiup (Horn Line). - Penguasaan Nada/produksi suara. - Intonasi. - Methoda dan Timing. - Posisi dan sikap penampilan. - Koordinasi warna suara - Posisi dan sikap penampilan Regu Pelengkap (Auxiliary). - Gerakan Dasar dan Penguasaan Lapangan. - Keserasian Gerakan dengan Tempo Musik ANALISA MUSIK Nilai Aransemen. - Pengantar (Introduction). - Tema (Theme). - Selingan (Interlude). - Ciri Istimewa (Featuring). - Tema (Theme). - Penutup (Coda) Keseimbangan & Kualitas Suara (Balance & Sound Quality). - Irama (Rhythm). - Melodi (Melody). - Selaras (Harmony) Dinamika (Dynamic). - Pengantar (Introduction). - Tema (Theme). - Selingan (Interlude). - Ciri Istimewa (Featuring). - Tema (Theme). - Penutup (Coda) Penyajian Alat Tiup Tunggal (Soloist Featuring & Effect). - Kualitas Nada (Tone Quality). - Dinamika (Dynamic) - Ekspresi (Expression) Segi Istimewa Perkusi (Percussion Feature). - Aransemen (Arrangement). - Keseimbangan & Kualitas Suara (Balance & Sound Quality). - Dinamika (Dynamic). - Ekspresi (Expression) GENERAL EFFECT Baris Berbaris & Gerakan. - Teknik Baris Berbaris. - Sikap dan Peragaan. - Koordinasi Variasi dan Kesinambungan Gerakan. - Faktor Kesulitan dalam pelaksanaan suatu gerakan. 7
8 Perkusi. - Penyajian Irama (Rhythm) - Repertoire. - Tahap Penampilan. - Koordinasi dan Peragaan Alat Tiup. - Penyajian Musik. - Repertoire. - Tahap Penampilan. - Koordinasi dan Peragaan Regu Pelengkap (Auxiliary) - Penguasaan Lapangan dan Keserasian dengan seluruh gerakan. - Faktor Kesulitan dan Keserasian gerakan dengan Tempo Musik KOREOGRAFI Pelaksanaan Gerakan. - Bentuk dan Derajat Kesulitan yang dihadapi. - Simultansi dan Kesinambungan. - Komposisi dan Penguasaan Lapangan. - Keseimbangan Ruang Gerak dan Saat Gerak (Timing). - Ubahan (Variasi) dan Kelincahan (Dinamika). - Keserasian Pelanggaran Peraturan - Komposisi atau Penguasaan Lapangan yang salah dari bentuk. pokok Unjuk Gelar. - Penyimpangan dari Urutan Gerakan / Tata Gelar. - Lain-lain Pelanggaran Peraturan Indeks Faktor Kesulitan. - Pola Tingkat Dasar. - Pola Tingkat Lanjutan Pertama. - Pola Tingkat Lanjutan Kedua. - Pola Tingkat Lanjutan Ketiga. Pasal 15 PENILAIAN Jumlah nilai yang dicapai oleh suatu satuan peserta untuk unsur-unsur : Disiplin dan Ketertiban Baris Berbaris Teknik Baris Berbaris dan Teknik Permainan Analisa Musik merupakan nilai yang dicapai oleh tingkat kesempurnaan satuan bersangkutan setelah mengalami pengurangan akibat kesalahan yang dilakukannya Nilai untuk General Effect dan Koreografi merupakan nilai yang dicapai berdasarkan, kemampuan / prestasi penampilan satuan bersangkutan ditinjau secara umum, yaitu sesuai dengan tingkat kesempurnaan permainannya. 8
9 15.3. Nilai maksimal yang dapat dicapai oleh suatu peserta adalah 1000 angka dengan pembagian sebagai berikut : Disiplin & Ketertiban Barisan angka Teknik Permainan Berbaris : - baris berbaris regu pelengkap (auxiliary)... 15_ angka Teknik Permainan Peralatan: - perkusi tiup regu pelengkap (auxiliary)... 10_ angka Analisa Musik : - lagu pilihan lagu wajib angka General Effect : - baris berbaris dan gerakan perkusi tiup regu pelengkap (auxiliary)... 30_ angka Koreografi : - pelaksanaan Gerakan angka Jumlah angka Perhitungan Nilai Penilaian hasil lomba ditentukan dari hasil perhitungan sebagai berikut : JUMLAH PENILAIAN JURI PENILAI + HASIL CATATAN WAKTU - ( JUMLAH HASIL PENALTY JURI PENGAWAS + JURY PELANDANG = HASIL LOMBA Pasal 16 P E N A L T I Penalti ialah suatu hukuman berwujud pengurangan nilai yang disebabkan oleh pelanggaran / penyimpangan / kesalahan, baik sengaja maupun tidak yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok. dengan index sebagai berikut : BARIS BERBARIS Setiap penyimpangan dari peraturan baris berbaris seperti; jarak, interval, keluar saf, banjar, start tidak serempak dikenakan pada setiap pemain / orang... 1 angka Penyimpangan yang dilakukan oleh sebagaian regu / bagian / kelom pok yang terdiri lebih 6 ( enam ) orang pemain... 5 angka Salah langkah atau ketidaksamaan langkah yang dilakukan Oleh setiap orang / pemain... 2 angka PERALATAN dan PERLENGKAPAN Hiasan / perlengkapan dari seragam yang jatuh... 1 angka Setiap kelengkapan yang jatuh... 1 angka 9
10 Peralatan pokok / utama yang jatuh... 5 angka GARIS BATAS / LINTASAN dan TANDA PATOKAN Setiap kali melakukan pelanggaran terhadap garis batas / lintasan oleh perorangan angka Memasang tanda-tanda patokan pada tapak lomba diluar ketentuan Pasal 10 ayat angka L A G U dan LAY OUT Tidak menyerahkan partiture lengkap lagu wajib sebelum perlombaan angka Tidak menyerahkan tata gelar atau lay out sesuai ketentuan pasal angka W A K T U Setiap kekurangan/kelebihan dari batas waktu tampil sesuai Pasal 4 akan dikenakan penalty setiap 10 (sepuluh) detik atau bagiannya angka Setiap kelebihan dari batas waktu tampil sesuai Pasal 11 ayat 11.6, 11.7 dan 11.8 akan dikenakan penalti setiap 10 (sepuluh) detik atau bagiannya... 5 angka 16.7 P E M A I N Setiap pemain yang karena terjatuh atau karena sesuatu hal tidak dapat menyelesaikan masa permainannya angka Paramanandi/a karena sesuatu hal tidak dapat menyelesai kan permainannya angka Paramanandi/a tidak hormat sesuai pasal 12 ayat angka BANTUAN DAN MAKAN Mendapat bantuan dalam bentuk apapun dan dari pihak manapun yang dapat dianggap menguntungkan peserta angka Saat lomba melakukan makan, minum atau yang sejenis angka MAKSIMAL PINALTI Jumlah maksimal pinalti untuk setiap peserta angka Pasal 17 GUGUR LOMBA ( DISKUALIFIKASI ) DAN WALK OVER Gugur lomba ialah hukuman terberat yang dikenakan suatu peserta berupa penghapusan nilai diperolehnya dalam mata lomba yag diikuti Walk over dikenakan kepada peserta yang tidak hadir 15 (lima belas) menit dari waktu persiapan lomba. Pasal 18 PEMENANG LOMBA Penentuan pemenang lomba akan dilaksanakan jika dalam klasemen/kelompok diikuti oleh minimal 4 (empat) peserta Bila kurang dari 4 (empat) peserta lomba tetap dilaksanakan tetapi sebagai lomba eksebisi 10
11 Pasal 19 DEWAN JURI ( BOARD OF JURY ) Dewan Juri adalah orang-orang yang memiliki predikat Jury dan mempunyai tanda lulus/sertifikat atau ijazah yang diakui/disetujui oleh Pengurus PDBI Komposisi Dewan Juri yang bertugas untuk nomor / mata lomba Unjuk Gelar : Ketertiban Barisan dan Gerakan... 2 orang Teknik Permainan Baris Berbaris... 2 orang Teknik Permainan Peralatan Perkusi... 2 orang Teknik Permainan Peralatan Tiup... 2 orang Teknik Permainan Auxialiary... 2 orang Analisa Musik... 2 orang General Effect... 2 orang Koreografi... 2 orang Penalti... 2 orang Pencatat Waktu... 1 orang Pelandang (Turn Out Inspection)... 2 orang Pasal 20 DEWAN HAKIM (JURY OF APPEAL) Dewan Hakim dibentuk berdasarkan kemampuan pemahamam peraturan perlombaan PDBI bersama panitia yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Pengurus PDBI menurut tingkatannya serta kedudukannya diluar dan sederajat dengan Panitia pelaksana. Pasal 21 INSPEKTUR PERLOMBAAN Inspektur Perlombaan PDBI diakui kemampuannya selaku pengawas kelancaran/ ketertiban jalannya perlombaan dan diangkat serta ditetapkan dengan Surat Keputusan PDBI menurut tingkatannya. Pasal 22 PENGADUAN DAN PROTES Setiap peserta berhak mengajukan pengaduan/ protes terhadap keputusan panitia yang merugikannya Jika peserta tidak puas terhadap keputusan panitia pelaksana, persoalan tersebut diteruskan kepada Dewan Hakim. Pasal 23 PENGAMANAN NILAI 23.1 Perhitungan nilai hanya dilakukan oleh petugas pengolah data. 11
12 23.2 Yang tidak berkepentingan tidak diperbolehkan masuk ke ruangan pengolah data. Pasal 24 PENGENDALIAN LOMBA Tata Laku (Code of Conduct ) Peserta terikat dengan tata laku perlombaan PDBI dan wajib menjaga kehormatan satuannya Tertib Penampilan Peserta yang akan tampil di tapak lomba disiapkan oleh pelandang dan tidak diperbolehkan masuk tapak lomba sebelum dipersilakan. PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA oooooooooo000oooooooooo 12
P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA
P E R A T U R A N LOMBA UNJUK GELAR ( DISPLAY COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. UNJUK GELAR adalah lomba lomba beregu pegelaran dengan menggunakan peralatan musik dilapangan
Lebih terperinciP E R A T U R A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN. Pasal 2 TAPAK LOMBA
P E R A T U R A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. BARIS BERBARIS adalah lomba beregu berbaris dengan menggunakan peralatan musik melalui
Lebih terperinciP E R A T U R A N L O M B A B E R B A R I S J A R A K P E N D E K ( SHORT DISTANCE MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN
P E R A T U R A N L O M B A B E R B A R I S J A R A K P E N D E K ( SHORT DISTANCE MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. BERBARIS JARAK PENDEK adalah lomba beregu berbaris
Lebih terperinciP E R A T U R A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN
P E R A T U R A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. KETAHANAN dan KETEPATAN BERBARIS adalah lomba beregu
Lebih terperinciP E R A T U R A N L O M B A P A D A R A M P A K 2015 ( DEFILE COMPETITION ) Pasal 1 PENDAHULUAN
P E R A T U R A N L O M B A P A D A R A M P A K 2015 ( DEFILE COMPETITION ) 2015 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. PADARAMPAK adalah lomba beregu berbaris tanpa menggunakan peralatan musik melalui lintasan/jalur
Lebih terperinciP E R A T U R A N LOMBA PARADE Pasal 1 PENDAHULUAN
P E R A T U R A N LOMBA PARADE 2015 2015 Pasal 1 PENDAHULUAN 1.1. PARADE adalah lomba beregu berbaris dengan menggunakan peralatan musik melalui lintasan/ jalur tertentu dan sesuai peraturan untuk diikuti
Lebih terperinciP E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L Pasal 1 PENDAHULUAN
P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA BARIS BERBARIS ( MARCHING COMPETITION ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN Peraturan dan Petunjuk ini telah disempurnakan pada Rapat Kerja
Lebih terperinciP E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013
P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N LOMBA KETAHANAN DAN KETEPATAN BERBARIS ( ENDURO DAN PRECISION MARCHING ) 2013 S A T U A N K E C I L 2013 Pasal 1 PENDAHULUAN Peraturan dan Petunjuk ini telah disempurnakan
Lebih terperinciP E T U N J U K & P E L A K S A N A A N 2015 LOMBA PARADE Pasal 1 PENDAHULUAN
P E T U N J U K & P E L A K S A N A A N 2015 LOMBA PARADE 2015 Pasal 1 PENDAHULUAN Petunjuk dan Pelaksanaan ini dibuat Khusus untuk Kejuaraan Terbuka Tingkat Nasional Drum Band Junior/Remaja tahun 2015
Lebih terperinciKETENTUAN UMUM PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA MARCHING BAND FLORIKULTURA INDONESIA 2017
1. NAMA KEGIATAN FLORIKULTURA INDONESIA 2017 KETENTUAN UMUM PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA MARCHING BAND FLORIKULTURA INDONESIA 2017 2. PENYELENGGARA Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian Kementrian Pertanian
Lebih terperinciSTREET PARADE MARCHING BAND FESTIVAL BUAH DAN BUAH DAN BUNGA NUSANTARA IPB 2015 REGISTRATION FORM. Jumlah Anggota Male: Female: Total:
STREET PARADE MARCHING BAND FESTIVAL BUAH DAN BUAH DAN BUNGA NUSANTARA IPB 2015 REGISTRATION FORM I) INFORMASI UNIT Nama Unit : Nama Instansi / Sekolah : Kota / Kab - Provinsi: Alamat : MANAGER UNIT :
Lebih terperinciTabel 1.1. Event Marching Band
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang I.1.1. Latar Belakang Pengadaan Proyek Marching Band adalah sekelompok barisan orang yang memainkan satu atau beberapa lagu dengan menggunakan sejumlah instrumen alat
Lebih terperinciKEJUARAAN TERBUKA KONSER DRUM BAND / MARCHINGBAND ( MARCHING ON THE JUNGLE 2014 )
KEJUARAAN TERBUKA KONSER DRUM BAND / MARCHINGBAND ( MARCHING ON THE JUNGLE 2014 ) No. : 05/MOTJ/I/2011 Hal : Undangan Lomba Drum Band Kepada Yth Bapak/Ibu Pimpinan Drumband Peserta/Calon Peserta Marching
Lebih terperinciBEKASI OPEN MARCHING BAND COMPETITION - TRANSERA SEASON II (T-BOMBC INDONESIA)
BEKASI OPEN MARCHING BAND COMPETITION - TRANSERA SEASON II (T-BOMBC INDONESIA) No. : 06/T-BOMBC II/IV/2018 Lamp. : 1 (satu) berkas Hal : Undangan Lomba Konser Kepada Yth Bapak/Ibu Pimpinan Drum/Marching
Lebih terperinciKETENTUAN KHUSUS MATA LOMBA KONSER
KETENTUAN KHUSUS MATA LOMBA KONSER 1. WAKTU dan PELAKSANAAN Hari/Tanggal : Rabu & Kamis, 14 & 15 Mei 2014 Waktu : Pukul 08.00 Wib s.d. selesai Tempat : GOR POPKI Cibubur 2. KOMPOSISI/KEKUATAN BAND PESERTA
Lebih terperinciKEJUARAAN NASIONAL ANTAR CLUB HAMENGKU BUWONO CUP 2014
KEJUARAAN NASIONAL ANTAR CLUB HAMENGKU BUWONO CUP 2014 2014 PENGPROV PDBI DIY PETUNJUK PELAKSANAAN KEJURNAS ANTARCLUB DRUM BAND/MARCHING BAND HAMENGKU BUWONO CUP 2014 I. NAMA KEGIATAN KEJURNAS ANTARCLUB
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN DAN KETENTUAN KEJUARAAN TERBUKA TINGKAT NASIONAL UNJUK GELAR/DISPLAY DAN KONSER MUSIK HARMONI PIALA PANGLIMA TNI TAHUN 2014
KOMITE OLAHRAGA NASIONAL INDONESIA PENGURUS BESAR PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA Sekretariat : KANSELERY KONI PUSAT Jl. Pintu I Gelora Soekarno Jakarta Tlp/Fax 021-5723784 PETUNJUK PELAKSANAAN DAN KETENTUAN
Lebih terperinciPERATURAN PERLOMBAAN GERAK JALAN BEREGU
PERATURAN PERLOMBAAN GERAK JALAN BEREGU A. KETENTUAN UMUM I. Nama Kegiatan : Lomba Gerak Jalan Beregu Dalam Rangka Pencanangan Bulan Semarak Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 72 Tahun 2017 II. Waktu Pelaksanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kejuaraan-kejuaraan Marching Band yang diadakan di tingkat daerah maupun
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan Marching Band di Indonesia mulai mengalami kemajuan yang dinilai cukup pesat. Hal ini terbukti dengan dilaksanakannya berbagai kejuaraan-kejuaraan Marching
Lebih terperinciSAMBUTAN ARTISTIC DIRECTOR
SAMBUTAN ARTISTIC DIRECTOR Perkembangan paduan suara Indonesia semakin pesat. Dimana sudah mulai diperkenalkan dari masa pendidikan menengah mengenai paduan suara, bahkan beberapa paduan suara tersebut
Lebih terperinciA. PENDAHULUAN B. DASAR PEMIKIRAN
A. PENDAHULUAN Hajat besar Pengurus Cabang Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kota Bogor melalui lomba FESTIVAL OPEN MARCHING BAND BOGOR (FOMB) memang dirasakan sangat luar biasa. Boleh jadi event besar
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DRUM BAND TINGKAT TK DAN SD SE DIY TAHUN 2016 ION S INTERNATIONAL EDUCATION Minggu, 27 Maret 2016
PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA DRUM BAND TINGKAT TK DAN SD SE DIY TAHUN 2016 ION S INTERNATIONAL EDUCATION Minggu, 27 Maret 2016 NAMA KEGIATAN ION S DRUM BAND COMPETITION 2016. BENTUK KEGIATAN Lomba Konser
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG SATUAN MUSIK KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG SATUAN MUSIK KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperinciLatar Belakang II. Dasar Pelaksanaan Kegiatan : III. Tujuan Kegiatan :
I. Latar Belakang Undang undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas, Bab II pasal 3 menyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
Lebih terperinciPETUNJUK PENILAIAN DAN DENAH LOMBA TATA UPACARA BENDERA DAN BARIS BERBARIS PEMUDA (SISWA SMA/SMK/MA) TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017
PETUNJUK PENILAIAN DAN DENAH LOMBA TATA UPACARA BENDERA DAN BARIS BERBARIS PEMUDA (SISWA SMA/SMK/MA) TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017 I. TATA UPACARA BENDERA UNTUK TINGKAT KAB/KOTA, eks. KARESIDENAN
Lebih terperinciSMP NUSA SERASAN TAHUN 2014
PROPOSAL PENGADAAN ALAT DRUM BAND/ MARCING BAND BARU SMP NUSA SERASAN TAHUN 2014 PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA SMP NUSA SERASAN Jl. Raya Palembang Jambi KM 121 Desa Nusa Serasan Kecamatan Sungai Lilin
Lebih terperinciBIAYA PENDAFTARAN IDR ,-
BIAYA PENDAFTARAN IDR 150.000,- Juara Umum Juara Utama Juara Madya Juara Mula Juara Harapan Variasi Formasi Komandan Terbaik Best Dress Contak Person : Wandi (083818087696) Dhesty (085215365126) PASKIBRA
Lebih terperincie) Pelanggaran terhadap ketentuan ini dapat diberikan sanksi pengurangan nilai.
I. POKOK POKOK PIKIRAN 1. Kesenian daerah khususnya kelompok musik daerah merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan melalui regerasi yang perlu mendapat perhatian, disamping itu dengan perkembangan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM PELATIHAN MARCHING BAND
BAB II TINJAUAN UMUM PELATIHAN MARCHING BAND 2.1. Tinjauan Umum Marching Band 2.1.1. Pengertian Marching Band Marching band adalah sekelompok barisan orang yang memainkan satu atau beberapa lagu dengan
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA PERATURAN BARIS- BERBARIS TINGKAT SMP/MTS SE-JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2016
PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA PERATURAN BARIS- BERBARIS TINGKAT SMP/MTS SE-JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2016 I. KETENTUAN UMUM 1. Peserta adalah siswa/i SMP/MTS sederajat di wilayah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan keahlian tertentu, serta sikap agar semakin terampil dan. kegiatan yang memerlukan sebuah pelatihan adalah musik.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelatihan merupakan suatu perubahan seseorang untuk mempelajari suatu pengetahuan dan keterampilan dengan jangka waktu tertentu untuk mencapai sebuah tujuan, dalam proses
Lebih terperinciGatut Susanta, Ir. Ketua Panitia SIMBC 2016 World Association of Marching Show Bands South East Asia (WAMSB SEA)
1 2 Gatut Susanta, Ir. Ketua Panitia SIMBC 2016 Kami sangat bangga diberikan kesempatan oleh World Association of Marching Show Bands South East Asia (WAMSB SEA) sebagai tuan rumah penyelenggara Sandinusa
Lebih terperinciitu terkait dengan tujuan pendidikan yang menitik beratkan pada pembentukan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Melihat fenomena perkembangan dunia pendidikan yang kian hari semakin berkembang dengan pesat pada masa sekarang ini, banyak hal yang dilakukan untuk memperoleh
Lebih terperinciJUKLAK KOMANDO MARCHING BAND COMPETITION
A. PENDAHULUAN Sejak berafiliasinya Pengurus Besar Persatuan Drum Band Indonesia dengan World Association of Marching Show Bands dan telah resmi diterima menjadi anggota pada tanggal 1 April 2014, maka
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA FORMASI PENGIBARAN BENDERA (LFPB) TINGKAT SMA/SMK SE - JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2018
2 PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA FORMASI PENGIBARAN BENDERA (LFPB) TINGKAT SMA/SMK SE - JABODETABEK EKSISTENSI PASKIBRA SMAN 99 (XPASS) TAHUN 2018 I. KETENTUAN UMUM 1. Peserta adalah siswa/i SMA/SMK sederajat
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL KE XIII TAHUN 2018 TINGKAT TK
PERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL KE XIII TAHUN 2018 TINGKAT TK MATA LOMBA : DISPLAY & KONSER MINGGU, 15 APRIL 2018 di POPKI Cibubur Sekretariat: Jl. Raya Bintaro Kav.10A No.1 Tanah Kusir - Jakarta Selatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. laku dalam upaya pengembangan dirinya. Perubahan yang terjadi pada peserta
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan bagi peserta didik merupakan suatu proses perubahan tingkah laku dalam upaya pengembangan dirinya. Perubahan yang terjadi pada peserta didik ini merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pentingnya pendidikan bagi pembinaan sumber daya manusia sangat
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Pentingnya pendidikan bagi pembinaan sumber daya manusia sangat diharapkan oleh setiap orang. Karena melalui pendidikan akan tercipta seorang manusia yang cakap,
Lebih terperinciPASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta
PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG Ketentuan Umum Peserta 1. Sekolah yang tidak mengirimkan peserta untuk mengikuti Upacara pembukaan/penutupan akan dikenakan Pengurangan nilai
Lebih terperinciPASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta
PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG Ketentuan Umum Peserta 1. Sekolah yang tidak mengirimkan peserta untuk mengikuti Upacara pembukaan/penutupan akan dikenakan Pengurangan nilai
Lebih terperinciA. PENDAHULUAN B.DASAR PEMIKIRAN
A. PENDAHULUAN Hajat besar Pengurus Cabang Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kota Bogor melalui lomba FESTIVAL OPEN MARCHING BAND BOGOR (FOMB) memang dirasakan sangat luar biasa. Boleh jadi event besar
Lebih terperinciPelaksanaan. Hari, Tanggal Waktu Tampat
PETUNJUK SMP/MTs. TEKNIS Nama Kegiatan Wahana Unjuk Kreatifitas untuk Fastabiqulkhairat (WUKUF) merupakan ajang silaturahmi dan unjuk kreatifitas antar anggota Pramuka se-indonesia yang diselenggarakan
Lebih terperinciPANDUAN KEGIATAN LIGA SEPAKBOLA REMAJA SINODE GMIM TAHUN 2016 DI WILAYAH TONDANO DUA
PANDUAN KEGIATAN LIGA SEPAKBOLA REMAJA SINODE GMIM TAHUN 2016 DI WILAYAH TONDANO DUA I. PELAKSANAAN KEGIATAN Technical Meeting Tanggal : 21 September 2016 Pukul Tempat : 14.00 Wita s/d selesai : Rumah
Lebih terperinciSOEDIRMAN OPEN VI
PETUNJUK PELAKSANAAN (JUKLAK) PERATURAN DAN KETENTUAN KEJUARAAN DRUM BAND DAN MARCHING BAND TINGKAT TK, SD, SMP, SMA/SEDERAJAT GEDUNG SASANA KRIDA, GOR SATRIA PURWOKERTO KABUPATEN BANYUMAS 23 24 APRIL
Lebih terperinciEKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI
EKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 99 Jl. Cibubur II Ciracas, Jakarta Timur 13720 Telp: (021) 8700979 Fax: (021) 87704317 No : 01/SU/X-PASS/14/PSKBR.99/2017 Jakarta,
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PADUAN SUARA
PETUNJUK TEKNIS PADUAN SUARA PENYELENGGARAAN Kompetisi : Paduan Suara Kategori : A : Pelajar SMA B : Mahasiswa dan Umum Hari & Waktu : Kategori A : 13 Maret 2017 Kategori B : 14 Maret 2017 Tempat : Auditorium
Lebih terperinciPENJELASAN SINGKAT KRITERIA PENILAIAN KOMPETISI DRUMBAND
PENJELASAN SINGKAT KRITERIA PENILAIAN KOMPETISI DRUMBAND copyright@2008 http://drumbandciamisfestival.wordpress.com 1 MARCHING & MANEUVERING Penekanan evaluasi mengacu pada PENCAPAIAN KETEPATAN dan PENCAPAIAN
Lebih terperinciPERATURAN PASKIBRA VARIASI FORMASI DF2015
PERATURAN PASKIBRA VARIASI FORMASI DF2015 KETENTUAN PELAKSANAAN 1. Pendaftaran 18 Januari 20 Februari 2015 2. Pengumuman finalis: mulai 14 Februari 3. Technical Meeting Hari, tanggal : Senin, 23 Februari
Lebih terperinciEKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI
EKSISTENSI PASKIBRA 99 PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 99 Jl. Cibubur II Ciracas, Jakarta Timur 13720 Telp: (021) 8700979 Fax: (021) 87704317 No : 01/SU/X-PASS/14/PSKBR.99/2017 Jakarta,
Lebih terperinciJAKTIM KIDS OPEN MARCHING BAND KEJUARAAN KONSER MARCHING BAND TINGKAT TK - SD - SMP (dan yang sederajat) SE JABODETABEK TAHUN 2017
JAKTIM KIDS OPEN MARCHING BAND KEJUARAAN KONSER MARCHING BAND TINGKAT TK - SD - SMP (dan yang sederajat) SE JABODETABEK TAHUN 2017 No Hal : 001/JKOMB/VII/2017 : Undangan Lomba Drum Band Kepada Yth Bapak/Ibu
Lebih terperinciPETUNJUK DAN TEKNIS LOMBA ACCOUSTIC UNTUK UMUM SE-DIY DALAM ACARA BIOTIK UNIVERSITAS SUNAN KALIJAGA 2017 I. KETENTUAN PESERTA DAN PERSYARATAN
PETUNJUK DAN TEKNIS LOMBA ACCOUSTIC UNTUK UMUM SE-DIY DALAM ACARA BIOTIK UNIVERSITAS SUNAN KALIJAGA 2017 I. KETENTUAN PESERTA DAN PERSYARATAN 1. Lomba Akustik bersifat terbuka untuk umum. 2. Jumlah personil
Lebih terperinciPASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG. Ketentuan Umum Peserta
PASUKAN PENGIBAR BENDERA (PASKIBRA) SMA NEGERI 3 SINGKAWANG Ketentuan Umum Peserta 1. Sekolah yang tidak mengirimkan peserta untuk mengikuti Upacara pembukaan/penutupan akan dikenakan Pengurangan nilai
Lebih terperinciINDONESIA PERATURAN PERMAINAN
INDONESIA ------------------------------ PERATURAN PERMAINAN VER 1.00 28 MARET 2017 DAFTAR ISI 1. INFORMASI UMUM ROLLER CROSS (RX) 1.1 Kategori Permainan 1.2 Kelompok Umur 1.3 Arena dan Perlengkapan Resmi
Lebih terperinciINDONESIA PERATURAN PERMAINAN
INDONESIA ------------------------------ PERATURAN PERMAINAN VER 1.10 31 JULI 2017 DAFTAR ISI 1. INFORMASI UMUM ROLLER CROSS (RX) 1.1 Kategori Permainan 1.2 Kelompok Umur 1.3 Arena dan Perlengkapan Resmi
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN
PETUNJUK PELAKSANAAN Diversity In Harmony AJANG CITRA MUSIK PELAJAR (ACMP) X Tahun 2015 Tingkat SD/MI sederajat, SMP/MTS sederajat, SMA/SMK/MA sederajat Se-eks Karesidenan Kediri Terbuka Talun, 26 April
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri jasa. Sektor industri jasa berkontribusi meningkatkan PDB nasional dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Lingkungan Eksternal Bisnis Menurut Pangestu (2016 dalam Ika, 2016), sektor jasa di Indonesia mampu menjadi sumber utama pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui berbagai industri jasa.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik merupakan seni yang menghasilkan suara terampil dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan seni yang menghasilkan suara terampil dan menyenangkan, untuk menggabungkan rangkaian musik dengan baik bahkan mempesona sehingga bunyi merdu
Lebih terperinciPERATURAN DAN KETENTUAN COLOR GUARD CONTEST JOMC
PERATURAN DAN KETENTUAN COLOR GUARD CONTEST JOMC 1. WAKTU DAN TEMPAT Mata Lomba COLOR GUARD CONTEST JOMC III - 2014 akan dilaksanakan pada hari Minggu, 7 September 20134 di GOR PKPSO, Jl. Nusantara Jember
Lebih terperinci4. Babak semifinal dan final akan diadakan pada Jumat, 27 Mei 2016.
Persyaratan Lomba Ifuto Futsal : 1. Peserta berdomisili di Indonesia dan berasal dari kategori umur 17 23 tahun. 2. Setiap peserta diwajibkan melampirkan fotokopi Kartu Pelajar/ Kartu Mahasiswa dan Kartu
Lebih terperinciUnsur Musik. Irama. Beat Birama Tempo
Unsur- Unsur Musik Unsur Musik Bunyi Irama Notasi Melodi Harmoni Tonalitas Tekstur Gaya musik Pitch Dinamika Timbre Beat Birama Tempo Musik adalah bagian dari bunyi, namun bunyi dalam musik berbeda dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. terbentuknya sebuah tim. Setiap anggota kelompok marching band merasa aman,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kohesivitas dalam sebuah marching band sangat berperan penting dalam terbentuknya sebuah tim. Setiap anggota kelompok marching band merasa aman, nyaman dan berada
Lebih terperinciHIJAB FASHION CONTEST
HIJAB FASHION CONTEST A. KETENTUAN PESERTA 1. Peserta adalah muslimah berusia 16-25 tahun se-indonesia. B. KETENTUAN PENDAFTARAN 1. Melakukan registrasi melalui web : www.wukufnasional.id 2. Membayar biaya
Lebih terperinciPANITIA LOMBA BARIS BERBARIS PRAYATA VI
TATA TERTIB PESERTA LOMBA BARIS-BERBARIS PRAYATA VI Pasal 1 Ketentuan Umum 1. Lomba baris- berbaris Prayata VI merupakan lomba baris-berbaris tingkat provinsi yang diselenggarakan oleh SMA Negeri 1 Yogyakarta
Lebih terperinciPERATURAN KHUSUS LOMBA BAND LIGA MEDIKA 2017
PERATURAN KHUSUS LOMBA BAND LIGA MEDIKA 2017 BAB I PESERTA 1. Lomba band IMARC Liga Medika 2017 dibuka untuk mahasiswa umum pada pendidikan jenjang pertama (S1/D3) dari universitas negeri dan swasta di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. umum, sekolah adalah sebagai tempat mengajar dan belajar.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan potensi diri dalam berbagai disiplin ilmu. Lembaga pendidikan ini memberikan pengajaran
Lebih terperinciHarapan kami semoga kegiatan ini akan menjadi kegiatan yang dapat membangun karakater generasi muda sebagai anak bangsa.
Page 1 A. PENDAHULUAN Sejak berafiliasinya Pengurus Besar Persatuan Drum Band Indonesia dengan World Association of Marching Show Bands dan telah resmi diterima menjadi anggota pada tanggal 1 April 2014,
Lebih terperinciMEDIA AJAR PELATIHAN MARCHING BAND BERBASIS ANDROID Noviana Program Studi Ilmu Komputer FMIPA Universitas Pakuan
MEDIA AJAR PELATIHAN MARCHING BAND BERBASIS ANDROID Noviana email: novian.vian@rocketmail.com Program Studi Ilmu Komputer FMIPA Universitas Pakuan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan
Lebih terperinciGERAKAN PRAMUKA AMBALAN JENDERAL SUDIRMAN R.A. KARTINI GUGUS DEPAN 04007 04008 PANGKALAN SMA NEGERI 7 CIREBON Sekretariat: Jalan Perjuangan No. 07 Kota Cirebon 45135 Tlp. (0231) 482734 - PENDAFTARAN PESERTA
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN HAKIKAT PUSAT KEGIATAN MARCHING BAND
BAB II TINJAUAN HAKIKAT PUSAT KEGIATAN MARCHING BAND 2.1 Tinjauan Pusat Kegiatan Marching Band 2.1.1 Pengertian Pendidikan a. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL XII 2017 TINGKAT TK
PERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL XII 2017 TINGKAT TK Mata Lomba : Display & Color Guard MINGGU, 7 MEI 2017 di POPKI Cibubur Sekretariat: Jl. Raya Bintaro Kav.10A No.1 Tanah Kusir - Jakarta Selatan Indonesia
Lebih terperinciSMA NEGERI 1 KOTA BEKASI KOMPI KHUSUS (PISUS)
SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI KOMPI KHUSUS (PISUS) Jalan Kiai Haji Agus Salim 181, Telepon 8802538, Faximile 8803854, Bekasi Timur 17112 Website: sman1bekasi.sch.id, E-mail: sman1bekasi@yahoo.com PETUNJUK PELAKSANAAN
Lebih terperinciSTANDAR MINIMAL TEKNIS PELAKSANAAN PERTANDINGAN SEPAKBOLA USIA MUDA
STANDAR MINIMAL TEKNIS PELAKSANAAN PERTANDINGAN SEPAKBOLA USIA MUDA OLEH : M. ACHWANI MANAJEMEN SPORT UTAMA 2013 1 STANDAR MINIMAL TEKNIS PELAKSANAAN PERTANDINGAN USIA MUDA (TEMPAT PERTANDINGAN BUKAN STADION)
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS LOMBA DEFILE ANTAR FAKULTAS DIES NATALIS KE 50 UNIVERSITAS UDAYANA
PETUNJUK TEKNIS LOMBA DEFILE ANTAR FAKULTAS DIES NATALIS KE 50 UNIVERSITAS UDAYANA I. Ketentuan Umum 1. Peserta defille merupakan perwakilan dari masing-masing fakultas di lingkungan Universitas Udayana
Lebih terperinciKETENTUAN DAN TATA TERTIB GRAND FESTIVAL REBANA NASIONAL 2016 UNIT REBANA ITB INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG
KETENTUAN DAN TATA TERTIB GRAND FESTIVAL REBANA NASIONAL 2016 UNIT REBANA ITB INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG KETENTUAN UMUM 1. Festival ini adalah Festival Rebana se-indonesia. 2. Festival ini terbagi
Lebih terperinciANGGARAN RUMAH TANGGA PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA B A B I D A S A R
JAKARTA, 28 DESEMBER 2013 ANGGARAN RUMAH TANGGA PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA B A B I D A S A R Pasal 1 Anggaran Rumah Tangga ini merupakan penjabaran yang lebih rinci dari Anggaran Dasar dan disusun berdasarkan
Lebih terperinciSEMAPHORE : Lembar jawaban dan coret coretan untuk peserta disediakan oleh panitia. Peserta Semaphore 2 orang.
HASIL TECHNICAL MEETING GONTORY SCOUT COMPETITION Tata Tertib : Bagi Peserta Yang Terlambat Akan Dikurangi Nilai besar 20 Point, dan bagi yang datang dahulu akan mendapatkan point sebesar 20 Point. Pendaftaran
Lebih terperinciPanduan Peraturan. Mile Family Club Line Follower Robot Contest 2016 With Universitas Potensi Utama. Lab Studio, Lantai 1. Food Court, Lantai 5
[Millennium ICT Center] [Universitas Potensi Utama] Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Panduan Peraturan Mile Family Club Line Follower Robot Contest 2016 With Universitas Potensi Utama TECHNICAL MEETING
Lebih terperinciTECHNICAL MEETING ( TM ) ON LINE FAI GOT TALENT 3 UMSIDA
TECHNICAL MEETING ( TM ) ON LINE FAI GOT TALENT 3 UMSIDA A. KETENTUAN UMUM 1. Seluruh peserta Lomba (Olimpiade Mapel PAI, Tahfidz, Pildacil, Moeslim Fashion Show dan Menulis dan Mewarnai Kaligrafi) wajib
Lebih terperinciPERATURAN KOMPETISI RC ROCK CRAWLING
PERATURAN KOMPETISI RC ROCK CRAWLING Pengantar Panduan peraturan ini bertujuan untuk menstandarisasikan peraturan kompetisi Radio Control jenis Rock Crawling yang diselenggarakan di Indonesia. Peraturan
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA INLINE SKATE OPEN VENI VIDI VICI APRIL 2011 A. PERSYARATAN PESERTA
PERATURAN LOMBA INLINE SKATE OPEN VENI VIDI VICI APRIL 2011 A. PERSYARATAN PESERTA 1. Peserta lomba adalah para pemain inline skate : a. umum b. terdaftar pada klub sepatu roda c. ekstra kurikulum pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tentang seni adalah masalah klasik, dimana setiap manusia tidak akan dapat menghindarkan diri
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kehidupan manusia tidak akan lepas dari seni. Seni melekat pada diri setiap manusia, tetapi seni tidak akan keluar begitu saja dari diri manusia jika tidak digali
Lebih terperinciANGGARAN DASAR PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA MUKADIMAH
JAKARTA, 27 DESEMBER 2013 ANGGARAN DASAR PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA MUKADIMAH Olympism merupakan dasar fundamental dan filosofi kehidupan yang mencerminkan dan mengkombinasikan keseimbangan jasmani
Lebih terperinciAB I BAND LIGA MEDIKA
AB I BAB I PESERTA 1. Lomba band IMARC Liga Medika dibuka untuk mahasiswa rumpun ilmu kesehatan (kedokteran, kedokteran gigi, keperawatan, kesehatan masyarakat, farmasi) pada jenjang pendidikan S1, S2,
Lebih terperinciPANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP
PANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP PERATURAN LOMBA PESERTA LOMBA Peserta Lomba adalah Tim yang dibentuk oleh dan untuk mewakili masing-masing Perusahaan ataupun Institusinya, dan Peserta adalah karyawan tetap
Lebih terperinciPROPOSAL. : Pukul WIB s.d. selesai
PROPOSAL I. PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya Peraturan baris-berbaris (PBB) membuat PBB dalam upacara-upacara formal, seperti upacara hari Senin menjadi kurang disiplin.
Lebih terperinciSELAYANG PANDANG SENI MARCHING BAND. Oleh: Ahmad Bengar Harahap (Dosen FBS, Pembina dan Pelatih Marching Band WSB UNIMED) ABSTRAK
SELAYANG PANDANG SENI MARCHING BAND Oleh: Ahmad Bengar Harahap (Dosen FBS, Pembina dan Pelatih Marching Band WSB UNIMED) A. Defenisi Marching Band. ABSTRAK Konon, Marching Band lahir pada pasca Perang
Lebih terperinciKetentuan Lomba SPORT AND EDUCATION COMPETITION IBNU AQIL IBNU SINA (IAIS) SOREANG ANTAR SMP/MTs Se-Bandung Raya Tahun Pelajaran 2013/2014
Ketentuan Lomba SPORT AND EDUCATION COMPETITION IBNU AQIL IBNU SINA (IAIS) SOREANG ANTAR SMP/MTs Se-Bandung Raya Tahun Pelajaran 2013/2014 NO. MATA LOMBA KATEGORI (putera/puteri) 1. FUTSAL Tim/Grup Putera
Lebih terperinciPANITIA BABUSSALAM DRUM BAND CHAMPIONSHIP II 2014 (BDBC II 2014) PONDOK MODERN BABUSSALAM MADIUN
PANITIA BABUSSALAM DRUM BAND CHAMPIONSHIP II 2014 (BDBC II 2014) PONDOK MODERN BABUSSALAM MADIUN Jl. Mojorejo Kebonsari Madiun Jawa Timur Indonesia (63173) Nomor : / Pan-BDBC II 2014/B/XI /2013 Lampiran
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA Desember Diselenggarakan oleh : MONASTANA Speed Skating Club - Jakarta
PERATURAN LOMBA 26-27 Desember 2015 Diselenggarakan oleh : MONASTANA Speed Skating Club - Jakarta Bekerjasama dengan : DISORDA DKI JAKARTA PENGPROV SEPATU RODA DKI JAKARTA Peraturan lomba JAKARTA ANTAR
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN MUARA ENIM DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMAN 1 UNGGULAN MUARA ENIM
BIODATA PEMAIN BOLA BASKET ASAL SEKOLAH :.. NAMA :... NAMA :... TTL :... TTL :... NO. PUNGGUNG :... NO. PUNGGUNG :... POSISI :... POSISI ;...... NAMA :... NAMA :... TTL :... TTL :... NO. PUNGGUNG :...
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS (JUKNIS) LBB PPI KOTA TANGERANG TAHUN 2017
PETUNJUK TEKNIS (JUKNIS) LBB PPI KOTA TANGERANG TAHUN 2017 A. KETENTUAN PESERTA 1. Peserta adalah pelajar SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA Sederajat Se- Kota Tangerang; 2. Peserta wajib mengisi formulir pendaftaran;
Lebih terperinciPETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA KREASI KETANGKASAN BARIS BERBARIS (LKKBB) STEKMENSI XVI SMK NEGERI 1 KOTA SUKABUMI
PETUNJUK PELAKSANAAN LOMBA KREASI KETANGKASAN BARIS BERBARIS (LKKBB) STEKMENSI XVI SMK NEGERI 1 KOTA SUKABUMI BAB I KETENTUAN UMUM Pasal I PESERTA a) Peserta lomba adalah pelajar SMP,MTsSederajat yang
Lebih terperinciKetentuan Lomba SPORT AND EDUCATION COMPETITION IBNU AQIL IBNU SINA (IAIS) SOREANG ANTAR MTs/SMP Se-Bandung Raya Tahun Pelajaran 2013/2014
Ketentuan Lomba SPORT AND EDUCATION COMPETITION IBNU AQIL IBNU SINA (IAIS) SOREANG ANTAR MTs/SMP Se-Bandung Raya Tahun Pelajaran 2013/2014 A. Bidang Olahraga 1. Kompetisi Futsal (putra) a. Satu tim terdiri
Lebih terperinciPERATURAN DAN KETENTUAN CONCERT BAND
PERATURAN DAN KETENTUAN CONCERT BAND 1. WAKTU DAN TEMPAT Mata Lomba CONCERT BAND - TRANS STUDIO BANDUNG MARCHING BAND COMPETITION (TSB-MBC) II - 2015 akan dilaksanakan pada hari MINGGU tanggal 14 Juni
Lebih terperinciPORSENI ESDM 2010 PANDUAN TATA TERTIB LOMBA PADUAN SUARA DAN VOCAL GROUP
I. PENDAHULUAN Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 65 tahun 2010, telah diterbitkan Keputusan Direksi Nomor : 36.K/010/IP/2006 Tentang Panitia Penyelenggara. Adapun Panitia bertugas
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA OLAH VOKAL TUNGGAL POP DALAM RANGKA DIES NATALIS FAKULTAS BIOLOGI KE 50 TAHUN 2013
PANDUAN LOMBA OLAH VOKAL TUNGGAL POP DALAM RANGKA DIES NATALIS FAKULTAS BIOLOGI KE 50 TAHUN 2013 23 & 24 AGUSTUS 2013 DI FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO A. NAMA KEGIATAN Lomba
Lebih terperinciKETENTUAN LOMBA PENGIBARAN
KETENTUAN LOMBA PENGIBARAN KETENTUAN PENDAFTARAN, TECHNICAL MEETING DAN DAFTAR ULANG 1. Pendaftaran Hari, tanggal : Sabtu 1 Oktober 2016 - Minggu, 6 November 2016 Pukul : 15.00 WIB 21.00 WIB Biaya pendaftaran
Lebih terperinciPERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL XII 2017 TINGKAT TK
PERATURAN LOMBA KIDS BAND FESTIVAL XII 2017 TINGKAT TK Mata Lomba : Display & Color Guard MINGGU, 7 MEI 2017 di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC) Sekretariat: Jl. Raya Bintaro Kav.10A No.1 Tanah
Lebih terperinciTINGKAT KEBUGARAN KARDIORESPIRASI ATLET CABANG OLAHRAGA DRUM BAND KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2017 TUGAS AKHIR SKRIPSI
TINGKAT KEBUGARAN KARDIORESPIRASI ATLET CABANG OLAHRAGA DRUM BAND KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2017 TUGAS AKHIR SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri
Lebih terperinciBAB III ANALISIS KARYA
BAB III ANALISIS KARYA A. Konsep Penyusunan Komposisi Sonata Jazz Reggae merupakan komposisi penggabungan dari dua genre musik yaitu Jazz dan Reggae ysng disusun dalam bentuk Sonata dengan menggunakan
Lebih terperinci