KESELAMATAN Materi tambahan untuk Persekutuan Pelita, Mei 2016

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KESELAMATAN Materi tambahan untuk Persekutuan Pelita, Mei 2016"

Transkripsi

1 JALAN MENUJU KESELAMATAN Materi tambahan untuk Persekutuan Pelita, Mei 2016 VICTOR HALL

2 JALAN MENUJU KESELAMATAN Victor Hall bersama Peter Hay & David Baker Materi tambahan untuk Persekutuan Pelita, Mei 2016 Ayat-ayat Kitab Suci dikutip dari NASB, NKJV, KJV dan LITV. Dimana ada penekanan huruf miring yang digunakan dalam ayat-ayat referensi Kitab Suci, ini telah ditambahkan dan tidak muncul dalam terjemahan asli. Edisi bahasa Indonesia diterbitkan oleh Yayasan Restorasi Persekutuan Internasional Indonesia Tahun Website:

3 Daftar Isi Kata Pengantar... 5 Segala berkat rohani... 5 Iluminasi... 6 Jalan keselamatan... 7 Pekerjaan dari orang Kristen buah sulung... 8 Tiga yang memberi kesaksian Dinyatakan dengan nama AKU ADALAH merupakan Satu dan Tiga Dua menyatakan Satu...12 Kasih Bapa, Anak dan Roh Kudus...12 Kapasitas Bapa, Anak dan Roh Kudus Persembahan Bapa dan Anak Benih Elohim Inisiatif Bapa Inisiatif Anak Inisiatif Roh Kudus Gambar dan rupa Elohim Gambar Elohim...19 Lahir dari Firman...21 Firman adalah Elohim Firman bersama dengan Elohim Segala sesuatu menjadi ada melalui Dia Firman menjadi daging Lahir dari Terang Kemuliaan Elohim di wajah Kristus Mata hati kita diterangi Diubahkan menjadi gambar yang sama Biarlah wajah-mu bersinar Berjalan dalam Terang Lahir dari Roh Lahir dari kasih

4 Buah dari Roh Perjanjian dalam darah Kristus Penderitaan Kristus Mati dengan Kristus Kristus menyucikan hati nurani kita Murid-murid Kristus Duta-duta bagi Kristus Memultiplikasi talenta dan mina Milik kepunyaan Anak diberikan kepada budak-budak Talenta dan mina Talenta Mina Bekerja dengan talenta dan mina Hasil dari berdagang dengan milik kepunyaan Anak Pekerjaan melahirkan anak-anak Elohim...39 Bertumbuh menjadi buah sulung Pertumbuhan dalam kapasitas kita untuk penginjilan Iluminasi daripada informasi Penatalayanan akan rahasia Demonstrasi dari Roh dan kuasa Firman itu berasal dari Elohim Berita injil...44 Proses melahirkan...44 Regenerasi dan pembaharuan Pentingnya doa Memproklamirkan, menasihati dan mengajarkan Tanda-tanda dan mujizat-mujizat Menjadikan murid Program gereja Peran dari para penatua Lampiran

5 Kata Pengantar Dalam suratnya kepada jemaat di Efesus, rasul Paulus menyatakan bahwa kita telah ditentukan dari semula untuk menjadi anak-anak Elohim. Kita membaca, Sebab di dalam Dia [Anak] Elohim [Bapa] telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-nya [Bapa]. Dalam kasih Ia [Bapa] telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-nya, supaya terpujilah kasih karunia-nya yang mulia, yang dikaruniakan-nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-nya [Kristus]. 1 Inilah pengharapan injil. Injil tentang hidup menjadi anak adalah pesan atau berita utama dari Kitab Suci. Paulus sering menyebut injil tentang hidup menjadi anak sebagai rahasia Kristus. Dia berbicara tentang rahasia bagaimana anak-anak manusia dapat dilahirkan menjadi anak-anak Elohim dengan kemuliaan akan suatu warisan kekal untuk langit yang baru dan bumi yang baru. Paulus mengatakan bahwa rahasia ini telah tersembunyi bagi generasi-generasi sebelumnya. Meskipun orang-orang kudus Perjanjian Lama memiliki janji untuk menjadi anak-anak Elohim melalui adopsi, mereka belum memiliki kodrat ilahi sebagai penggenapan janji ini. Rahasia tentang Kristus berdiam dalam hati manusia belum dinyatakan kepada mereka. Paulus bersukacita bahwa Elohim sekarang menghendaki rahasia ini sepenuhnya diproklamirkan dan diketahui di tengah-tengah semua bangsa-bangsa non-yahudi. Dia menyatakan bahwa rahasianya adalah Kristus di dalammu, pengharapan akan kemuliaan. 2 Kita telah ditentukan sejak semula untuk menjadi anak-anak Elohim yang selamanya akan menyatakan kemuliaan Bapa sebagai puji-pujian bagi kemuliaan-nya. 3 Paulus memberitakan injil tentang hidup menjadi anak di segala tempat supaya semua orang percaya boleh dikuatkan, disatukan dalam kasih, dan memiliki kekayaan yang datang dari memiliki pengetahuan yang benar mengenai rahasia Kristus. Dia menghendaki setiap orang percaya memiliki keyakinan yang penuh akan pemahaman mengenai keselamatan mereka sebagai seorang anak Elohim. Segala berkat rohani Paulus memulai suratnya kepada jemaat di Efesus demikian, Terpujilah Elohim dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam 1 Ef 1:4-6 2 Kol 1:27 3 Ef 1:6,12 5

6 sorga [tempat sorgawi]. 4 Segala berkat rohani merujuk kepada semua janji-janji yang termasuk dalam Perjanjian Kekal yang telah diberikan kepada kita dalam Perjanjian Baru oleh Bapa, Anak dan Roh Kudus. Ketika Paulus berbicara mengenai segala berkat rohani, kita diingatkan akan perkataan Yesus yang sering disebut khotbah di bukit. Yesus menggambarkan orang-orang yang empunya kerajaan sebagai yang diberkati. 5 Kata Yunani yang digunakan untuk yang diberkati dalam pasal-pasal Kitab Suci, dapat juga diterjemahkan yang berbahagia, yang beruntung, atau yang berhasil. Gambaran-gambaran ini tidak cukup mengkomunikasikan arti yang sebenarnya dari berkat. Contohnya, hidup seorang anak Elohim tidak ditandai dengan keberuntungan atau nasib baik. Seorang percaya telah dilepaskan dari alam waktu dan kesempatan (nasib), dan kehidupan mereka ada di dalam tangan Elohim. Jelas, siapapun dapat mengalami emosi gembira ketika keadaan-keadaan mereka menyenangkan; namun, mereka hanya bisa diberkati jika menerima hidup Elohim. Kita dapat merangkumkan diberkati sebagai menerima semua janji-janji Elohim. Jika kita telah dilahirkan sebagai anak Elohim, menerima Roh Kudus sebagai jaminan atau uang muka untuk warisan kekal kita, dan bersatu dalam persekutuan tubuh Kristus supaya kita menghasilkan buah untuk hidup yang kekal, maka kita tentulah diberkati! Iluminasi Unsur pertama dari berkat adalah iluminasi untuk melihat pengharapan injil. Yesus berkata kepada murid-murid-nya, Diberkatilah matamu karena melihat. 6 Kemudian Dia melanjutkan untuk menjelaskan perumpamaan tentang penabur. Firman Elohim diberitakan kepada kita sebagai benih untuk membawakan baik hidup maupun iluminasi. Yesus mengumpamakan orang-orang yang menerima firman sebagai informasi, tetapi tidak menerima iluminasi, sebagai tanah di pinggir jalan. Mereka menerima firman ke dalam hati mereka, tetapi mereka tidak memahaminya. Mereka tidak menerima iluminasi akan injil tentang hidup menjadi anak. Firman itu dengan segera dirampas oleh burung-burung di udara, sebelum hidup itu dapat bertunas dalam hati mereka. Sangat penting untuk setiap orang Kristen memahami perbedaan antara informasi dan iluminasi. Yesus berkata, Sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali [dilahirkan dari atas], ia tidak dapat melihat Kerajaan Elohim. 7 Ketika kita dilahirkan untuk melihat, kita belum mendapatkan banyak informasi mengenai keselamatan ataupun predestinasi kita sebagai seorang anak Elohim. Akan tetapi, kita dapat melihat karena iluminasi! Kita tahu bahwa itu benar. Kita tahu bahwa kita telah dilahirkan sebagai seorang anak Elohim dan mulai berjalan dalam jalan keselamatan yang menuntun kepada hidup yang kekal. Bahasa Paulus mengenai injil tentang hidup menjadi anak, melampaui bahasa puitis. Itu merupakan dialog iluminasi. Ilustrasi-ilustrasinya merupakan potret-potret, atau rangkuman-rangkuman, yang mengekspresikan ketakjuban dan antusiasmenya mengenai panggilan sorgawi akan hidup menjadi anak yang kita miliki dalam Kristus. 8 Dia dengan sungguh-sungguh berdoa supaya mata hati kita menjadi terang, agar kita mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan Bapa: betapa kayanya kemuliaan warisan yang ditentukan-nya bagi orang-orang kudus, dan betapa hebat 4 Ef 1:3 5 Mat 5: Mat 13:16 7 Yoh 3:3 8 Flp 3:14 6

7 kuasa-nya bagi kita yang percaya. 9 Kerinduan terbesarnya adalah untuk setiap orang bisa sungguhsungguh diiluminasi mengenai panggilan sorgawi dari injil tentang hidup menjadi anak. Bahkan sebelum rasul Paulus meninggal, panggilan sorgawi ini telah mulai ditolak oleh banyak orang percaya. Mungkin gagasan bahwa anak-anak manusia menjadi anak-anak Elohim kelihatan terlalu tinggi untuk dikejar. Injil tentang hidup menjadi anak mulai digantikan dengan injil-injil buatan manusia. Menerima iluminasi digantikan dengan pengejaran informasi. Paulus jelas sangat prihatin akan alternatif-alternatif ini ketika ia berkata kepada jemaat di Galatia, Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain. 10 Dia bersaksi kepada jemaat di Korintus bahwa dia takut kalau-kalau mereka disesatkan dari kesetiaan mereka yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan suatu firman/perkataan yang lain. 11 Sayangnya, sejarah gereja memberi kesaksian tentang betapa lekasnya injil tentang hidup menjadi anak ditolak dan digantikan dengan berbagai alternatif, termasuk aliran gnostisisme. Penting bagi kita untuk menyadari bahwa rasul Paulus, bersama dengan semua rasul lainnya, memberitakan satu berita yang utuh. Mereka tanpa malu memberitakan dan memproklamirkan injil tentang hidup menjadi anak. Setiap orang Kristen wajib merangkul injil ini dan kemudian menjadi pelayan-pelayan injil ini sebagai duta-duta Kristus kepada dunia. Betapa seriusnya peringatan Paulus, Bagaimanakah kita akan luput, jikalau kita menyia-nyiakan keselamatan yang sebesar itu? 12 Jalan keselamatan Dalam buku ini, kita akan memperhatikan jalan keselamatan dalam empat tahapan utama. Kita akan secara luas menggambarkan tahap pertama sebagai pembenaran, tahap kedua sebagai regenerasi dan lahir baru, tahap ketiga sebagai persekutuan dalam tubuh dan darah Kristus, dan tahap keempat sebagai menjadi buah sulung. Menjadi orang Kristen buah sulung merupakan tujuan dari setiap orang percaya. Paulus merujuk kepada hal ini ketika ia mengatakan, Aku berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Elohim dalam Kristus Yesus. 13 Dia berkata bahwa setiap orang Kristen yang dewasa akan memiliki tujuan dan sikap yang sama seperti ini. Yesus memperkenalkan keempat tahapan dalam jalan keselamatan ini dalam perumpamaan mengenai penabur dan benih. Dia merujuk kepada tanah di pinggir jalan, tanah berbatu-batu, tanah semak duri dan tanah yang baik yang menghasilkan buah sulung dari hidup menjadi anak. Rasul Paulus menggunakan kerangka yang sama dalam suratnya kepada jemaat di Roma. Kitab Roma merupakan suatu pembelajaran yang sistematis dan terpadu mengenai jalan keselamatan. Kita akan memperhatikan hal ini dalam beberapa detail. Setelah kita mengidentifikasi tahap-tahap keselamatan, kita mengamati bahwa Paulus secara terus-menerus merujuk kepada kerangka ini dalam semua surat-suratnya. Kita dapat mengidentifikasi langkah-langkah keselamatan yang sama dalam tulisan-tulisan Petrus, Yakobus dan Yohanes. Pentingnya memahami jalan menuju keselamatan bagi setiap orang Kristen terdiri dari dua rangkap. Pertama-tama, kesaksian kita seharusnya adalah kita memiliki keyakinan yang penuh akan pemahaman mengenai keselamatan kita sendiri. Rasul Yohanes menulis kepada orang-orang yang percaya dalam nama Anak Elohim supaya kita semua tahu bahwa kita memiliki hidup yang kekal Ef 1: Gal 1:6 11 2Kor 11:3 12 Ibr 2:3 13 Flp 3: Yoh 5:13 7

8 Akan tetapi, lebih dari ini, kita tahu bahwa Elohim telah memberikan kepada kita pelayanan pendamaian sebagai duta-duta Kristus. Kita perlu memahami jalan menuju keselamatan supaya kita dapat secara efektif menyampaikan injil tentang hidup menjadi anak kepada orang lain dan membawa mereka di sepanjang jalan kepada keyakinan yang penuh akan pemahaman mengenai keselamatan mereka. Pekerjaan dari orang Kristen buah sulung Pekerjaan dari seorang utusan adalah memproklamirkan injil tentang hidup menjadi anak kepada orang-orang yang jauh dari Elohim karena dosa. Orang-orang yang telah diutus oleh Elohim untuk memberitakan injil tentang hidup menjadi anak, memberikan kesempatan kepada para pendengarnya untuk menerima undangan Elohim untuk dipulihkan kepada predestinasi mereka sebagai anak Elohim. Jika orang yang belum diselamatkan, mau mendengar dan menerima undangan ini, orang Kristen buah sulung seharusnya bisa menolong mereka untuk menangkap panggilan menjadi anak Elohim. Dalam beberapa suratnya, Paulus mengingatkan para pembacanya mengenai kepengurusan akan kasih karunia Elohim yang telah diberikan kepadanya demi mereka. Kita tahu bahwa Paulus memiliki kasih karunia dan otoritas kerasulan untuk memproklamirkan firman kebenaran masa kini kepada generasinya. Namun, lebih dari ini, Paulus berbicara mengenai kasih karunia yang telah ia terima sebagai yang paling hina di antara segala orang kudus, untuk memberitakan kekayaan Kristus yang tak terselami. Dia melakukan hal ini secara umum (dengan kumpulan orang banyak), tetapi juga dalam semua interaksi pribadinya dengan orang lain. Inilah kasih karunia yang telah diberikan kepada semua orang Kristen. Yesus mengatakan bahwa pekerjaan dan pelayanan dari orang yang terkecil dalam kerajaan Elohim adalah lebih besar daripada pelayanan Yohanes Pembaptis. Ini karena seorang Kristen buah sulung bukan hanya memberi kesaksian tentang Kristus; mereka juga secara aktif terlibat dalam melahirkan anak-anak Elohim. Dalam suratnya kepada orang Kristen di Kolose, Paulus menjelaskan bahwa dia telah menerima kasih karunia supaya ia meneruskan firman-nya dengan sepenuhnya kepada kamu, yaitu rahasia yang tersembunyi. 15 Dia sedang memberitakan injil tentang hidup menjadi anak, yang adalah Kristus di dalammu, pengharapan akan kemuliaan. 16 Dia kemudian melanjutkan, Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus. Itulah yang kuusahakan dan kupergumulkan dengan segala tenaga sesuai dengan kuasa-nya, yang bekerja dengan kuat di dalam aku. 17 Dalam pernyataan ini, Paulus sedang menjelaskan bahwa dia telah menerima kapasitas dari Tuhan untuk berjerih lelah demi meneguhkan seseorang dalam Kristus. Kata-kata yang disebutkan Paulus yaitu menasihati dan mengajar tiap-tiap orang, mengindikasikan suatu koneksi pribadi dengan orang-orang yang sedang dinasihati dan diajar. Dalam ayat selanjutnya, Paulus dengan lebih jauh menggambarkan cara kerjanya sebagai betapa beratnya perjuangan yang kulakukan untuk kamu. 18 Dari kesaksian Paulus, kita memahami bahwa ada jerih lelah atau pekerjaan yang direncanakan [oleh banyak orang] yang diperlukan dalam meneguhkan seorang percaya dalam injil tentang hidup menjadi anak. Paulus menjelaskan bahwa jerih lelah ini melibatkan banyak doa. Dia bersaksi bahwa dia terus-menerus sujud di hadapan Bapa sorgawi yang darinya semua turunan [keluarga] menerima namanya. Dia berdoa bahwa, ketika ia 15 Kol 1: Kol 1:27 17 Kol 1: Kol 2:1 8

9 melayani kepada individu-individu yang mau menjadi anak Elohim, mereka akan dikuatkan dalam manusia batiniah mereka supaya Kristus bisa berdiam di dalam hati mereka oleh iman. 19 Pekerjaan penginjilan lebih daripada sekedar membagikan injil. Ini merupakan jerih lelah penginjilan yang melibatkan pekerjaan regenerasi dan pekerjaan melahirkan. Paulus bersaksi kepada jemaat di Galatia bahwa dia mengalami sakit bersalin (berjerih lelah) demi mereka sampai rupa Kristus menjadi nyata dalam mereka. 20 Dalam suratnya kepada Filemon, dia berbicara mengenai anaknya Onesimus yang dia peroleh (peranakkan) selagi ia dalam penjara. 21 Inilah pekerjaan dari orang Kristen dan rumah tangga Kristen buah sulung. Penginjilan hanya akan efektif ketika rumah tanggarumah tangga Kristen telah diperlengkapi dan digerakkan ke arah pelayanan seperti ini. Oleh karena itulah kita harus memiliki keyakinan yang penuh akan pemahaman mengenai jalan menuju keselamatan. 19 Ef 3: Gal 4:19 21 Flm 1:10 9

10 Tiga yang memberi kesaksian Rasul Yohanes menyatakan bahwa ada Tiga yang memberi kesaksian di dalam sorga. 1 Dia merujuk kepada kesaksian rangkap tiga dari ke-elohiman. Bapa, Anak dan Roh Kudus, semuanya memberi kesaksian kepada Perjanjian Kekal yang Mereka buat bersama sebelum dunia dijadikan. Kesaksian dari setiap Pribadi lebih dari kesaksian pribadi Mereka tentang perjanjian. Kesaksian unik dari Bapa, Anak dan Roh Kudus menggambarkan bagaimana setiap Pribadi mengkomunikasikan hidup dan substansi dari perjanjian tersebut. Bapa, Anak dan Roh Kudus, semuanya terlibat dalam membuat Perjanjian Kekal dan, secara sama, Mereka semua terlibat dalam penggenapan Perjanjian Kekal itu. Penting untuk memperhatikan inisiatif dan kontribusi unik dari setiap Pribadi dalam ke-elohiman terhadap penggenapan dari Perjanjian Kekal itu. Kontribusi dari ketiga Anggota ke-elohiman sangat penting untuk melahirkan banyak anak kepada kemuliaan. Oleh karena itu, kita dapat mengidentifikasi aspek-aspek berbeda dari hidup Elohim yang kita terima dari Bapa, Anak dan Roh Kudus dalam Perjanjian Baru. Sebagai suatu rangkuman singkat, kita menerima identitas, dan kemudian hidup sebagai anak, dalam sebuah nama dari Bapa. Kita menerima hidup Anak dalam sebuah benih, dan kemudian melalui berbagi dalam darah-nya. Ketika kita dilahirkan dari Roh, kita menerima janji akan warisan kita sebagai seorang anak Elohim. Roh Kudus memberikan kita kapasitas untuk bersekutu dengan Yahweh, dalam satu Roh. Pengurapan ini tinggal di dalam kita. Bapa memeteraikan kita dalam Kristus, dengan Roh Kudus, untuk hari penebusan. Bapa dan Anak kemudian membaptis kita dalam Roh Kudus, yang memberikan kita kuasa untuk berfungsi sebagai seorang anak Elohim dan seorang anggota tubuh Kristus. Kita akan memperluas rangkuman ini pada akhir bab ini. Sehubungan dengan perbedaan yang luas antara kesaksian Bapa, Anak dan Roh Kudus, kita mengamati bahwa Bapa memiliki kapasitas unik untuk memberikan identitas dan hidup. Dia memberikan hidup melalui firman-nya. Berbeda dengan hal ini, Anak berbagi hidup melalui persembahan. Roh Kudus memberikan persekutuan hidup, melalui pekerjaan pengudusan dan menyatukan kita dengan Tuhan dalam satu Roh. Dapat juga kita katakan bahwa Bapa adalah sumber 1 1Yoh 5:7 10

11 hidup ketika hidup itu keluar dari persekutuan Yahweh. Anak adalah substansi dari hidup itu, dan Roh Kudus adalah ekspresi dari hidup tersebut. Dinyatakan dengan nama Ekspresi pertama dari perjanjian, atau kesaksian, Elohim adalah pewahyuan nama-nya. Nama-Nya menyatakan siapa Dia, sehingga kita dapat mengenal Dia. Ini adalah suatu poin yang sangat penting untuk dibuat sementara kita mulai memperhatikan jalan menuju keselamatan. Satu-satunya alasan kita dapat mengenal Elohim dan memiliki persekutuan dengan Dia adalah karena Dia telah menyatakan diri-nya kepada kita dengan nama. Ketika Musa meminta Tuhan untuk menyatakan nama-nya, Dia menjawab, AKU ADALAH AKU. Dan Dia melanjutkan Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu. 2 Ini adalah pernyataan paling mendasar dalam Kitab Suci mengenai keberadaan dan natur Elohim. AKU ADALAH AKU dapat juga diterjemahkan, Aku yang telah ada adalah Aku yang telah ada dan Aku yang akan datang adalah Aku yang akan datang. Kitab Suci melanjutkan, Selanjutnya berfirmanlah Elohim kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: TUHAN [Yahweh], Elohim [Elohim] nenek moyangmu, Elohim Abraham, Elohim Ishak dan Elohim Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-ku turun-temurun 3 Dengan cara ini, AKU ADALAH menyatakan nama-nya sebagai Yahweh dan Yahweh Elohim. Segala yang kita tahu tentang AKU ADALAH dinyatakan dalam nama-nya Yahweh Elohim. Ini adalah nama sebutan-nya (nama peringatan-nya) bagi semua generasi. Nama-Nya adalah ekspresi penuh dan lengkap dari diri-nya sebagai satu Tuhan, dan juga, tiga Pribadi dalam satu ke-elohiman. AKU ADALAH merupakan Satu dan Tiga Ketika AKU ADALAH memproklamirkan nama-nya sebagai Yahweh, Dia menyatakan diri-nya sebagai Satu. Dia adalah satu Tuhan dalam persekutuan satu hidup. Ini adalah persekutuan Yahweh. Dalam pengakuan akan fakta ini, orang Yahudi setiap hari menyatakan perkataan Musa, Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN [Yahweh] itu Elohim kita, TUHAN itu esa (satu)! 4 Ketika AKU ADALAH memproklamirkan nama-nya sebagai Yahweh Elohim, Dia menyatakan diri- Nya sebagai tiga Pribadi individu dan berbeda dalam satu ke-elohiman. Ini adalah komunitas Elohim. Elohim-lah yang mengatakan sejak semula, Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita. 5 Kita pastinya merujuk kepada tiga Pribadi ke-elohiman, yaitu, Elohim Bapa, Elohim Anak, dan Elohim Roh Kudus. Kita tidak dapat melampaui fakta bahwa AKU ADALAH berdaulat atas kesatuan-nya dan keragaman-nya. Dia mutlak Satu dan mutlak Tiga. AKU ADALAH bukan lebih Satu daripada Tiga ; Dia juga bukan lebih Tiga daripada Satu. Dia secara sama adalah Satu dan Tiga. Ketika Dia menyatakan diri-nya sebagai Yahweh yang adalah Satu, Dia tetaplah suatu komunitas Tiga. Dan ketika Dia menyatakan diri-nya sebagai Elohim yang adalah Tiga, Dia tetap Yahweh yang adalah Satu dalam persekutuan satu hidup. Luasnya kesatuan dan keragaman dari Yahweh tidak dapat didefinisikan dan tidak dapat diukur. Yahweh adalah rangkuman dari semua kesatuan dan Yahweh Elohim adalah rangkuman dari semua 2 Kel 3:14 3 Kel 3:15 4 Ul 6:4 5 Kej 1:26 11

12 keragaman dalam persekutuan tiga Pribadi. Lebih lanjut dari ini, kesatuan Yahweh-lah yang menyatakan keragaman-nya sebagai Elohim. Dan keragaman-nya sebagai Elohim-lah yang menyatakan kesatuan-nya sebagai Yahweh. Ini adalah rahasia Elohim yang hanya dapat dipahami dalam pewahyuan akan nama-nya. Dengan pengertian mendasar tentang ke-elohiman ini, kita dapat berlanjut untuk membahas kesaksian unik dari Bapa, Anak dan Roh Kudus, tanpa kehilangan pandangan akan kebenaran bahwa hanya ada satu hidup dalam persekutuan Yahweh. Akan menjadi kesalahan jika menyatakan, atau tanpa disengaja mengambil kesimpulan, bahwa ada tiga kehidupan yang berbeda dalam persekutuan Yahweh. Tidak ada tiga ilah atau tiga tuan yang dapat hidup secara independen (terpisah) satu sama lain. Kodrat ilahi adalah hidup Yahweh. Ini adalah milik bersama dari ke-tiganya. Akan tetapi, dalam komunitas Elohim, masing-masing dari tiga Pribadi memiliki hidup ini untuk dimiliki dan diekspresikan dalam suatu cara yang unik. Kodrat ilahi diekspresikan oleh Elohim Bapa sebagai hidup kebapaan. Hidup-Nya dinyatakan oleh kapasitas-nya untuk memberikan identitas dan melahirkan sekumpulan banyak anak. Kodrat ilahi diekspresikan oleh Elohim Anak sebagai hidup sebagai anak. Dan kodrat ilahi diekspresikan oleh Roh Kudus sebagai persekutuan hidup. Roh Kudus adalah persekutuan Yahweh. Dua menyatakan Satu Setiap Pribadi dalam ke-elohiman dinyatakan oleh nama. Akan tetapi, poin kuncinya adalah bahwa Bapa, Anak dan Roh Kudus tidak menyatakan diri Mereka sendiri. Nama-nama individu mereka hanya diproklamirkan oleh yang lain. Selama pelayanan-nya di bumi, Yesus Kristus sepenuhnya menyatakan nama Bapa. Dia dapat mengatakan, Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa. 6 Dengan cara apapun, ini bukan secara tidak langsung menyatakan bahwa Dia adalah Pribadi Bapa dalam rupa yang lain. Yesus menyatakan nama dan Pribadi Bapa. Ketika berdoa kepada Bapa setelah perjamuan terakhir, Yesus berkata, dan Aku telah memberitahukan nama-mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya. 7 Dengan cara yang sama, Yesus berkata tentang Roh Kudus, Ia tidak akan berkata-kata dari diri-nya sendiri,... Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-ku. 8 Pola yang kita amati dalam ke-elohiman adalah bahwa Anak dan Roh Kudus menyatakan nama Bapa, Bapa dan Roh Kudus menyatakan nama Anak, serta Bapa dan Anak menyatakan nama Roh Kudus. Dalam persekutuan ini, setiap Anggota dari ke-elohiman telah dikuduskan kepada nama unik Mereka dan dikuduskan untuk mengekspresikan inisiatif yang adalah bagian dari nama Mereka. Ketika setiap Anggota dari ke-elohiman mengekspresikan inisiatif yang adalah bagian dari nama Mereka, dua Anggota ke-elohiman lainnya menopang dan menyatakan inisiatif itu. Ketika kita melihat pada persekutuan Bapa, Anak dan Roh Kudus, kita selalu mengamati prinsip Dua menyatakan Satu. Kasih Bapa, Anak dan Roh Kudus Rasul Paulus menyatakan bahwa dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-nya (diadopsi menjadi anak). 9 Jelas bahwa kasih Elohim adalah motivasi di balik kehendak atau kemauan dari Elohim Bapa. Kita tahu bahwa Bapa, Anak dan Roh 6 Yoh 14:9 7 Yoh 17:26 8 Yoh 16: Ef 1:4-5 12

13 Kudus sepenuhnya puas dalam persekutuan Mereka. Mereka tidak memerlukan apapun yang lain. 10 Motif dan motivasi Elohim yang melahirkan Perjanjian Kekal adalah kasih dan hanya kasih. Rasul Yohanes menyatakan bahwa Elohim adalah kasih dan bahwa kasih berasal dari Elohim. 11 Ini adalah gambar dan natur Elohim. Kitab Suci mengidentifikasi kasih Bapa, kasih Anak, dan kasih Roh Kudus. Yohanes mengatakan bahwa kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Elohim kepada kita. 12 Dia menyatakan, Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anakanak Elohim! 13 Kasih Bapa adalah kerinduan-nya untuk banyak anak. Ini diekspresikan melalui motivasi-nya yang tidak berkesudahan untuk memberi. Kita ingat ayat yang terkenal, Karena begitu besar kasih Elohim akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan (memberikan). 14 Kasih Anak dinyatakan melalui persembahan. Ini diekspresikan melalui kerelaan-nya untuk mengosongkan diri-nya sampai suatu titik akhir supaya hidup-nya dapat dibagikan dengan kita. Salah satu pernyataan paling luar biasa mengenai kasih Anak ditemukan dalam Injil Yohanes. Dikatakan bahwa Kristus, sama seperti Ia senantiasa mengasihi murid-murid-nya demikianlah sekarang Ia mengasihi mereka sampai kepada kesudahannya. 15 Kasih-Nya ditunjukkan bagi kita melalui kerelaan-nya untuk mati bagi kita. Paulus berbicara tentang Anak Elohim yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-nya untuk aku. 16 Dan sekali lagi, sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-nya baginya. 17 Kasih Roh Kudus dinyatakan melalui persekutuan. Rasul Paulus meminta kepada jemaat Roma demi kasih Roh, aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, untuk bergumul bersama-sama dengan aku dalam doa. 18 Kasih Roh Kudus adalah kasih yang menguduskan dan memelihara, yang menjaga kekudusan dan martabat dari masing-masing dan setiap pribadi. Ini adalah kasih yang cemburu. Ini juga adalah kasih Roh yang memampukan semua penyembahan dan apresiasi yang sesungguhnya satu sama lain. Kapasitas Bapa, Anak dan Roh Kudus Jika kasih adalah motivasi di balik Perjanjian Kekal, maka kasih karunia adalah kapasitas dari Bapa, Anak dan Roh Kudus untuk menegakkan perjanjian dan menggenapinya. Ketika kita berbicara tentang kasih karunia, kita merujuk kepada lebih dari sekedar kasih Elohim yang kita terima meskipun kita tidak layak menerimanya. Penggenapan dari Perjanjian Kekal menyatakan kapasitaskapasitas unik yang adalah milik Bapa, Anak dan Roh Kudus. Kita dapat mengidentifikasi kapasitas hakiki dari Elohim Bapa, Elohim Anak dan Roh Kudus. Kitab Suci dengan jelas menunjukkan kepada kita bahwa ada beberapa hal yang hanya dapat dilakukan oleh Bapa; beberapa hal yang hanya dapat dilakukan oleh Anak; dan beberapa hal yang hanya dapat dilakukan oleh Roh Kudus. Bapa adalah sumber dari pasokan hidup yang tidak habis-habisnya. Dia telah menamai setiap pribadi sebelum dunia dijadikan. Paulus memberi kesaksian bahwa dia sujud di hadapan Bapa dari setiap keluarga yang telah dinamai. Kapasitas unik-nya adalah memberikan identitas dan memultiplikasi hidup melalui memberi. Untuk alasan ini, Dia disebut Bapa segala terang dan Bapa segala roh Kis 17: Yoh 4: Yoh 4: Yoh 3:1 14 Yoh 3:16 15 Yoh 13:1 16 Gal 2:20 17 Ef 5:25 18 Rm 15:30 19 Yak 1:17. Ibr 12:9 13

14 Bapa-lah yang memberikan identitas rohani kepada kita, dan Dia-lah satu-satunya yang memiliki kapasitas untuk melahirkan anak-anak Elohim. Kita dapat mengidentifikasi sejumlah kapasitas yang secara eksklusif merupakan milik Elohim Anak. Yang pertama dan yang paling jelas adalah bahwa Anak dapat mengosongkan diri-nya. Ini adalah sesuatu yang Bapa tidak dapat lakukan, karena pasokan hidup-nya tidak dapat habis. Anak adalah satu-satu-nya Pribadi dalam ke-elohiman yang memiliki kapasitas untuk mengosongkan sampai ke titik akhir dan menyerahkan hidup-nya sampai mati. Untuk alasan ini, pekerjaan unik Anak adalah menjadi Penebus dan Perintis keselamatan kita. Lebih lanjut dari ini, kerajaan dan keimamatan adalah bagian dari kapasitas hakiki dari Elohim Anak. Ketika Anak Elohim mengosongkan diri-nya, Dia menyerahkan kapasitas-kapasitas hakiki ini, tapi itu diberikan kembali kepada-nya oleh Bapa ketika Dia dilahirkan sebagai Anak Bapa. Kapasitaskapasitas ini diberikan kembali kepada-nya melalui firman sumpah. Bapa menyatakan, Engkau adalah imam untuk selama-lamanya, menurut Melkisedek. 20 Jika Bapa adalah sumber hidup ketika hidup itu keluar dari persekutuan Yahweh, maka Anak adalah substansi dari hidup itu. Dia adalah ekspresi penuh dari semua hidup sebagai anak. Kepenuhan dari hidup yang kita akan terima sebagai anak-anak Elohim, ada di dalam Dia. Yesus Kristus berbagi kepenuhan dari hidup-nya dengan kita melalui persembahan. Inilah makna dari perjamuan kudus. Rasul Paulus menyatakan, Bukankah cawan pengucapan syukur, yang atasnya kita ucapkan syukur, adalah persekutuan dengan darah Kristus? Bukankah roti yang kita pecah-pecahkan adalah persekutuan dengan tubuh Kristus? 21 Pekerjaan khusus dari Roh Kudus adalah menguduskan segala sesuatu kepada urutannya, baik menurut ontologinya maupun waktunya. Roh Kudus adalah saksi terhadap pengudusan dari ke- Elohiman, Perjanjian Kekal, dan setiap anak Elohim yang telah dikenal dan ditentukan sejak semula. Dapat kita katakan bahwa pekerjaan pengudusan dari Roh Kudus menegakkan persekutuan; tapi lebih dari ini, Roh Kudus adalah persekutuan. Dalam banyak cara, pekerjaan Roh Kudus memiliki hasil yang berlawanan dengan pekerjaan Bapa. Bapa memultiplikasi identitas dan memberikan satu hidup Yahweh kepada sekumpulan banyak anak. Roh Kudus dapat mengambil kumpulan banyak anak Elohim ini dan membuat mereka menjadi satu Roh dalam persekutuan Yahweh. Lebih lanjut dari ini, jika Bapa adalah sumber dari hidup dan Anak adalah substansi dari hidup, maka Roh Kudus adalah ekspresi dari hidup itu. Roh Kudus telah diberikan kepada kita sebagai jaminan, atau uang muka, dari warisan kekal kita. Dengan cara yang sama di mana hukum adalah esensi dari Perjanjian Lama, maka Roh Kudus adalah esensi dari Perjanjian Baru. Dalam suratnya kepada jemaat Galatia, Paulus menyatakan bahwa jaminan akan Perjanjian Baru adalah Roh. Roh Kudus-lah yang memampukan kita untuk dilahirkan dari Roh, untuk berjalan menurut Roh, dan menghasilkan buah dari Roh, sebagai ekspresi dari hidup kita sebagai anak. Persembahan Bapa dan Anak Apakah kontribusi unik dari Bapa, Anak dan Roh Kudus yang melahirkan Perjanjian Kekal sebelum dunia dijadikan? Dalam persekutuan Yahweh, Bapa mengkomunikasikan kerinduan-nya untuk banyak anak, dan Anak mengkomunikasikan kerelaan-nya untuk mengosongkan diri-nya supaaya kerinduan Bapa dapat digenapi. Ini adalah dialog yang memimpin kepada perjanjian antara Bapa, 20 Mzm 110:4. Ibr 5:6. Ibr 17, Kor 10:16 14

15 Anak dan Roh Kudus untuk menciptakan manusia dalam gambar Mereka dan menurut rupa Mereka. 22 Dalam persekutuan perjanjian ini, Bapa selanjutnya menyerahkan kepenuhan hidup Yahweh kepada Anak. Kita membaca dalam surat Paulus kepada jemaat Kolose bahwa karena seluruh kepenuhan Elohim berkenan diam di dalam Dia. 23 Kepenuhan dari hidup kebapaan Yahweh diserahkan kepada Elohim Anak sebagai hidup yang ditentukan sejak semula untuk diberikan kepada sekumpulan banyak anak Elohim. Hidup ini diberikan kepada Elohim Anak sebagai milik kepunyaan-nya. Dia adalah ekspresi penuh dari semua hidup anak. Setelah menerima kepenuhan hidup Yahweh, Rasul Paulus mengatakan kepada kita bahwa Anak mengosongkan diri-nya. Dia menyatakan ini dengan jelas dalam suratnya kepada jemaat Filipi. Meskipun Anak telah ada dalam rupa Elohim, Dia tidak menganggap kesetaraan dengan Elohim itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-nya sendiri. 24 Dia tidak menganggap kesetaraan dengan Elohim sebagai milik yang harus Dia pertahankan. Ini juga berarti bahwa kesetaraan dengan Elohim ini tidak dirampas dari diri-nya. Tetapi, Dia mengosongkan diri- Nya untuk membuat ruang bagi kita; dan lebih dari ini, Dia mengosongkan diri-nya ke pangkuan Bapa supaya Dia dapat menjadi Benih dan Anak-Nya. Dia merupakan ekspresi penuh dari hidup sebagai anak, dan dengan menjadi Anak Bapa, Dia sanggup berbagi kepenuhan-nya dengan kita semua. Mari kita katakan sekali lagi, bahwa kapasitas Bapa adalah melahirkan anak-anak dan, oleh karena itu, memultiplikasi hidup anak. Dia adalah ekspresi dari semua kebapaan dalam ke-elohiman. Akan tetapi, Elohim Anak-lah yang merupakan ekspresi dari semua hidup anak. Dengan melihat hal ini, kita tahu bahwa Elohim Bapa dan Elohim Anak adalah setara dalam mengekspresikan kebapaan dan hidup anak. Dalam kesetaraan mereka, Yahweh Bapa sepenuhnya puas dalam Yahweh Anak dan, dengan demikian, Yahweh Anak sepenuhnya puas dalam Yahweh Bapa. Tidak diperlukan lagi anakanak. Kesetaraan inilah yang Anak tidak anggap sebagai sesuatu yang harus dipertahankan atau diambil untuk diri-nya sendiri. Dia mengosongkan diri-nya untuk membuat ruang bagi lebih banyak anak dalam persekutuan Yahweh. Ketika Elohim Anak mengosongkan diri-nya, kita tahu bahwa Dia tidak mengosongkan identitas- Nya. Dia adalah, dan selalu akan menjadi, Elohim Anak. Dia tidak dapat memberikan identitas-nya kepada yang lain. Dia mengosongkan kemuliaan-nya dan hak untuk menjalankan hak istimewa-nya yang hakiki sebagai Elohim Anak. Dan lebih dari ini, Dia mengosongkan kepenuhan hidup Yahweh yang telah diserahkan kepada-nya oleh Bapa sebagai kekayaan warisan-nya. Kekayaan ini telah ditentukan sejak semula untuk menjadi warisan kita sebagai anak Elohim. Seperti yang Paulus katakan, Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan- Nya. 25 Elohim Anak mengosongkan diri-nya ke pangkuan Bapa. Dia menyerahkan kemuliaan-nya sendiri kepada pemeliharaan Bapa dan dilahirkan oleh Bapa sebagai Anak-Nya. Dia menjadi Anak Sulung Bapa. Pemazmur meneguhkan hal ini, demikian, Akupun juga akan mengangkat dia menjadi anak sulung, menjadi yang mahatinggi di antara raja-raja bumi. 26 Penting untuk menyadari bahwa Elohim Anak tidak memiliki permulaan. Dia ada sebelum segala sesuatu, tetapi mengosongkan diri-nya 22 Kej 1:26 23 Kol 1:19 24 Flp 2:7 25 2Kor 8:9 26 Mzm 89:27 15

16 kepada suatu permulaan supaya sekumpulan banyak anak dapat dibawa kepada kemuliaan. 27 Dia bukan Anak Elohim sebelum Dia dilahirkan sebagai Anak di pangkuan Bapa. Penting untuk membuat suatu perbedaan antara Elohim Anak dengan kemuliaan-nya sebelum, dengan Anak Elohim dengan kemuliaan yang diberikan kepada-nya sebagai Anak Tunggal Bapa. 28 Ketika Bapa menyatakan, Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini, ini adalah sesuatu yang sama sekali baru dalam persekutuan ke-elohiman. Hubungan Bapa dengan Anak telah didefinisikan kembali secara kekal oleh Perjanjian Kekal. Identitas Anak tidak berubah, tetapi hubungan-nya dengan Bapa telah berubah demi kita. Bapa telah mengatakan, Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku. 29 Sebagai Anak Elohim, Dia adalah permulaan dari ciptaan Elohim, Benih dari semua ciptaan baru. Benih Elohim Sebagai Anak Sulung Bapa, Dia menjadi milik kepunyaan Bapa. Anak Elohim adalah Benih Perjanjian. Persembahan Elohim Anak menyatakan kapasitas-nya untuk menjadi Anak Domba, Raja, dan Imam menurut peraturan Melkisedek. Ini semua adalah kapasitas-kapasitas unik dari Elohim Anak. Akan tetapi, Elohim Anak tidak mempunyai kapasitas untuk menjadi Benih sebelum Dia menjadi Anak Elohim. Sebagai Anak Elohim dan Anak Manusia, Yesus Kristus menerima nama di atas segala nama ketika Dia naik kepada Bapa setelah kematian dan kebangkitan-nya. 30 Segala kepenuhan dari Ketuhanan Bapa, Anak dan Roh Kudus berdiam di dalam Dia. 31 Kita melihat nama Tuhan Yesus Kristus merupakan kepenuhan dari Bapa, Anak dan Roh Kudus. Setelah menegakkan poin ini, Paulus mengatakan bahwa kamu telah dipenuhi di dalam Dia. 32 Setiap pribadi dinamakan dari, atau dalam, nama Tuhan Yesus Kristus. 33 Inilah mengapa Dia merupakan Benih dari Bapa. Mengenai Benih, Paulus menjelaskan bahwa adapun kepada Abraham diucapkan segala janji [untuk menerima kodrat ilahi] itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu (benihmu)", yaitu Kristus. 34 Di dalam Benih terkandung nama-nama kita semua, dan janji akan kodrat ilahi sebagai kepenuhan dari ke-elohiman. Dari kepenuhan inilah kita menerima. 35 Mujizat benih adalah ketika benih itu jatuh ke dalam tanah dan mati, benih itu menghasilkan sekumpulan banyak benih menurut jenisnya. Yesus berkata, Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah. 36 Prinsip ini menunjukkan proses oleh mana kita menjadi pengambil bagian dari kepenuhan Kristus. Benih adalah Kristus, yang dalam-nya ada semua nama anak Elohim. Ketika Dia mati, bangkit kembali, dan naik ke pangkuan Bapa, benih-benih dari anak Elohim yang tidak terhitung dibawa ke sana bersama dengan Dia. 27 Kol 1:17 28 Yoh 1:14 29 Ibr 1:5 30 Flp 2:9 31 Kol 2:9 32 Kol 2:10 33 Ef 3: Gal 3:16 35 Yoh 1:16 36 Yoh 12:24 16

17 Setiap benih yang dihasilkan dari menanamkan satu benih, adalah kepenuhan yang persis dari benih pertama itu. Akan tetapi, setiap benih yang dihasilkan adalah baru dan terpisah dari benih yang pertama. Suatu benih yang baru bukanlah merupakan sebagian kecil dari benih yang pertama. Sehubungan dengan hidup sebagai anak, kita melihat bahwa benih dari hidup anak seorang pribadi adalah kepenuhan dari Kristus; namun, setiap pribadi adalah identitas yang terpisah dengan Anak dan dengan setiap anak Elohim yang lain. Ini adalah rahasianya bagaimana Kristus sanggup berbagi hidup-nya dengan kita melalui persembahan. Prinsip benih dan persembahan ini menegakkan tanah/dasar keluarga dan persekutuan, dan memahami prinsip ini meruntuhkan kesalahan dari panteisme. Inisiatif Bapa Kita telah memperhatikan bagaimana Perjanjian Kekal ditegakkan dan Benih Perjanjian dilahirkan sebelum dunia dijadikan. Sekarang kita akan memperhatikan dengan singkat kontribusi unik dari Bapa, Anak dan Roh Kudus terhadap penggenapannya dalam waktu dan dalam daging umat manusia. Bapa, dalam Perjanjian Baru, memberikan kita hak istimewa untuk menjadi anggota-anggota keluarga-nya sebagai anak-anak Elohim. Dia melakukan ini dengan menamai kita sebagai anak-anak- Nya dalam Kristus, sebelum; dan kemudian memberikan kita Kristus sebagai Benih dari kodrat ilahi yang ditanamkan ke dalam hati kita. Ketika Yahweh Anak mengosongkan diri-nya ke pangkuan Bapa, Dia menjadi Anak Elohim dan Benih Elohim demi kita. Nama dari setiap anak Elohim yang telah dikenal dan ditentukan sejak semula diberikan kepada-nya oleh Bapa. Setiap nama tersembunyi dalam Benih Elohim di pangkuan Bapa. Dengan cara ini, dalam Satu Benih terdapat sekumpulan banyak nama. Ketika seorang yang berdosa, yang adalah seorang musuh Elohim, menerima firman dari utusan, mereka akan rindu untuk diperdamaikan dengan Bapa dan dipulihkan kepada rencana-nya untuk hidup mereka. Meresponi iman mereka, Roh Bapa akan mulai menguatkan mereka dalam manusia batiniah mereka. Ini adalah proses regenerasi oleh firman Bapa dan pembaharuan oleh Roh Kudus. Kemudian Bapa akan mengirimkan Kristus, yang adalah Benih yang tidak fana, untuk berdiam dalam hati mereka oleh iman. Nama pribadi itu ada dalam Benih ciptaan baru, Kristus. Seorang yang baru percaya menerima nama mereka karena mereka menerima Kristus. Inisiatif Anak Melalui perjanjian, Kristus memberikan kita hak untuk berbagi dalam hidup-nya melalui persekutuan persembahan-nya. Rasul Yohanes menuliskan, Tetapi semua orang yang menerima-nya [sebagai Benih kodrat ilahi] diberi-nya kuasa supaya menjadi anak-anak Elohim, yaitu mereka yang percaya dalam nama-nya; orang-orang yang dilahirkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Elohim. 37 Hak untuk berbagi dalam hidup-nya melalui persekutuan persembahan-nya, adalah hak untuk menjadi seorang anak Elohim. Melalui baptisan, kita mati dengan Kristus dan hidup kita sebagai anak dan nama kita tersembunyi dengan Kristus dalam pangkuan Bapa. Hidup Anak diberikan kepada kita sebagai suatu talenta menurut kemampuan kita. Kemampuan kita adalah aspek hakiki dari identitas kita yang dari Bapa, yang diukur dan sesuai dengan nama kita. Kodrat ilahi menjadi milik kepunyaan kekal kita melalui multiplikasi talenta yang kita telah terima. Akan tetapi, kita perhatikan bahwa hidup kita sebagai anak dan nama kita tersembunyi dengan Kristus. Maka kemudian, bagaimana kita memultiplikasi hidup-nya? Roh Kudus merupakan kuncinya. 37 Yoh 1:

18 Inisiatif Roh Kudus Bapa dan Anak memberikan kita Roh Kudus, membuat kita dilahirkan dari Roh. Ini terjadi sebelum kita datang ke dalam Kristus melalui baptisan. Kita ingat bahwa sebelum naik ke sorga, Yesus menghembuskan hidup Elohim atas murid-murid-nya dan berkata kepada mereka, Terimalah Roh Kudus. 38 Roh, untuk setiap anak Elohim, merupakan esensi dari Perjanjian Baru. Mengapa demikian? Karena Roh Kudus adalah ekspresi dari hidup kita sebagai anak dalam persekutuan Yahweh. Dia menguduskan kita kepada nama kita dan memampukan ekspresi kekal kita. Secara spesifik, Roh Kudus diberikan kepada kita sebagai suatu uang muka, atau jaminan, akan warisan kita sebagai seorang anak Elohim. Dia adalah Roh pengudusan, yang menguduskan kita menurut nama kita sehubungan dan dengan hasil dari talenta yang kita telah terima dari Anak. Dalam hal ini, Dia adalah ekspresi dari hidup kita sebagai anak. Oleh karena itu, sementara kita berjalan dalam roh, dan menemukan ekspresi sebagai anak-anak Elohim, kita memiliki hidup dan damai sejahtera. 39 Kita memultiplikasi hidup Anak, yang adalah damai sejahtera kita, dan memperoleh warisan kekal kita sebagai anak-anak Elohim. 38 Yoh 20:22 39 Rm 8:6 18

19 Gambar dan rupa Elohim Kita membaca dalam kitab Kejadian bahwa Elohim mengatakan, Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita. 1 Pernyataan ini menyatakan tujuan dari Perjanjian Kekal. Perjanjian Kekal dibuat antara Bapa, Anak dan Roh Kudus, sejak sebelum dunia dijadikan. Dengan perkataan baiklah Kita, jelas bahwa ketiga Pribadi dalam ke-elohiman terlibat dalam membuat perjanjian ini, dan ke-tiganya akan terlibat dalam penggenapan perjanjian ini. Kita telah ditentukan sejak semula untuk dijadikan menurut gambar dan rupa Bapa, Anak, dan Roh Kudus. Kita tahu ini karena Mereka mengatakan menurut gambar dan rupa Kita. Ketika kita dilahirkan dari Elohim, kita menjadi anak-anak Bapa. Kita tidak menjadi anak-anak dari Anak atau anak-anak dari Roh Kudus. Akan tetapi, sebagai anak-anak Elohim, kita mengambil bagian dalam hidup yang adalah milik dari ketiga Anggota ke-elohiman dan kita dimasukkan dalam persekutuan Yahweh. Sebagai anak-anak manusia yang telah dilahirkan sebagai anak-anak Elohim, kita berasal dari Elohim dan merupakan pengambil bagian dalam kodrat ilahi, tapi kita tidak pernah menjadi Elohim. Kita telah dimasukkan dalam persekutuan Yahweh, tapi kita tidak akan pernah menjadi bagian dari ke-elohiman. Perbedaan penting ini disoroti dalam kitab Wahyu ketika Bapa mengatakan, Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Elohimnya dan ia akan menjadi anak-ku. 2 Sebagai anak-anak manusia, Bapa akan selamanya menjadi Elohim kita. Sebagai anak-anak Elohim, Dia akan selamanya menjadi Bapa kita. Gambar Elohim Dalam bab ini, kita akan memperhatikan berbagai unsur dari gambar Elohim. Gambar Elohim bukanlah serangkaian atribut yang digunakan secara filosofis, atau teologis, untuk menggambarkan Elohim. Kita tahu bahwa Elohim memiliki banyak atribut, tapi atribut-atribut ini tidak menyatakan siapa Elohim adanya, bagaimana kita dapat mengenal Dia, dan bagaimana kita dilahirkan dari hidup- Nya. Bahkan, pembelajaran mengenai atribut-atribut Elohim saja, hanya akan memperkuat 1 Kej 1:26 2 Why 21:7 19

20 perbedaan antara Elohim sebagai Pencipta dengan umat manusia sebagai ciptaan. Kita dapat menjadi yakin bahwa Elohim tidak bermaksud untuk menjadi jauh atau terpisah dari kita. Dia ingin kita dilahirkan dari hidup-nya dan bersatu dengan Dia dalam satu Roh. Gambar Elohim merujuk kepada siapa Elohim adanya. Ini adalah hidup dan kodrat ilahi-nya. Kitab Suci membuat sejumlah pernyataan definitif tentang gambar Elohim. Sebagai contoh, rasul Yohanes menyatakan, Elohim adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Elohim dan Elohim di dalam dia. 3 Kasih bukanlah suatu atribut dari Elohim. Kasih menyatakan substansi dari siapa Elohim adanya, dengan cara yang sama di mana Elohim adalah Roh. Kita memahami bahwa kasih adalah natur Elohim dan kasih mendefinisikan budaya persekutuan Mereka. Pernyataan-pernyataan kunci dari Kitab Suci mengenai siapa Elohim adanya dan natur hidup-nya, meliputi Elohim adalah kasih, Elohim adalah Roh, Elohim adalah Terang, dan Elohim adalah Firman. 4 Gambaran pertama tentang gambar Elohim dalam Kitab Suci adalah sebagai api yang menghanguskan. Musa berkata kepada bangsa Israel, Sebab TUHAN, Elohimmu, adalah api yang menghanguskan, Elohim yang cemburu. 5 Ketika kemuliaan Tuhan berdiam di atas puncak Gunung Sinai, kita membaca bahwa tampaknya kemuliaan TUHAN sebagai api yang menghanguskan di puncak gunung itu pada pemandangan orang Israel. 6 Dengan cara yang sama, penglihatan nabi Yehezkiel tentang Elohim adalah seperti api yang ditudungi sekelilingnya. 7 Gambaran ini membantu kita untuk memahami kodrat Elohim yang adalah kasih. Api menyatakan kasih dan persekutuan Bapa, Anak dan Roh Kudus dalam satu hidup dan satu Roh. Sifat membungkus dari api, mengkomunikasikan suatu persekutuan satu kasih. Masing-masing Pribadi dari ke-elohiman memiliki suatu ekspresi unik dari kasih ini. Mengenai ini, kita membaca dalam Kitab Suci tentang kasih Bapa, kasih Anak, dan kasih Roh Kudus. Dapat kita katakan bahwa dimensi-dimensi dari Elohim ini Firman, Terang, Roh merupakan dimensi-dimensi dari hidup dan natur-nya. Sebagai contoh, Kitab Suci berbicara tentang Firman hidup, Terang hidup, dan Roh yang memberi hidup. 8 Inilah bagaimana hidup-nya mengalir kepada kita. Hidup ini berasal dari ketiga Pribadi. Dimensi-dimensi dari hidup Elohim ini tidak independen (terpisah) satu sama lain, melainkan dinamis dan berhubungan. Sebagai contoh, kita perhatikan bahwa firman Elohim digambarkan sebagai pelita bagi kaki kita dan terang bagi jalan kita. 9 Sama halnya, setelah menggambarkan Elohim sebagai Terang, Yohanes mengatakan bahwa jika kita berjalan dalam Terang itu, kita memiliki persekutuan satu sama lain. Persekutuan hanya mungkin jika dalam satu Roh. Kasih merupakan rangkuman dari dimensi-dimensi hidup ini, karena kasih adalah hidup-nya. Penting untuk memahami aspek-aspek, atau dimensi-dimensi ini, mengenai siapa Elohim adanya, karena aspek-aspek ini mendefinisikan bagi kita apa artinya berada dalam gambar dan rupa Elohim. Jika kita hendak dijadikan dalam gambar Elohim, kita tahu bahwa kita perlu untuk dilahirkan dari masing-masing unsur mengenai siapa Elohim adanya. Kita perlu dilahirkan dari Firman, dilahirkan dari Terang, dan dilahirkan dari Roh. Setelah dilahirkan dari Elohim dalam semua dimensi ini, kita 3 1Yoh 4:16 4 1Yoh 4:8,16. Yoh 4:27. 1Yoh 1:5. Yoh 1:1 5 Ul 4:24 6 Kel 24:17 7 Yeh 1:27 8 1Yoh 1:1. Rm 8:2. Yoh 8:12 9 Mzm 119:105 20

21 akan menjadi anak kasih-nya. Kita diingatkan dengan perkataan Paulus, yang paling besar di antaranya ialah kasih! 10 Ketiga Anggota ke-elohiman akan terlibat dalam masing-masing unsur kelahiran baru ini. Akan tetapi, Bapa-lah yang mengambil inisiatif utama terhadap kita supaya kita dilahirkan dari firman. Berbeda dengan hal ini, Anak-lah yang mengambil inisiatif utama terhadap kita supaya kita dilahirkan sebagai anak-anak Terang. Roh Kudus-lah yang mengambil inisiatif utama terhadap kita supaya kita dilahirkan dari Roh. Inisiaitif dari masing-masing Pribadi difasilitasi dan dinyatakan oleh kedua Anggota lain dari ke-elohiman. Sekarang kita akan memperhatikan secara lebih terperinci apa artinya lahir dari Firman, lahir dari Terang, dan lahir dari Roh. Lahir dari Firman Dalam perumpamaan tentang penabur, Yesus menjelaskan bahwa benih itu adalah firman Elohim. Ini adalah firman Elohim Bapa. Rasul Petrus menyatakan bahwa karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Elohim, yang hidup dan yang kekal. 11 Dengan cara yang sama, rasul Yakobus mengatakan bahwa setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada- Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran. Atas kehendak-nya sendiri Ia telah menjadikan kita oleh firman kebenaran, supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung di antara semua ciptaan-nya. 12 Rasul Yohanes merujuk kepada Firman hidup sebagai firman pada mulanya. 13 Anak Elohim adalah Firman hidup yang keluar pada mulanya. Dia adalah perwujudan penuh dari firman Bapa sebagai Benih Elohim yang di dalamnya terdapat nama dari setiap anak Elohim yang telah dikenal dan ditentukan sejak semula. Yohanes merujuk kepada Firman hidup ini ketika dia memulai Injilnya dengan mengatakan, Pada mulanya adalah Firman. 14 Akan tetapi, dia segera melanjutkan untuk menunjukkan bahwa ini bukanlah permulaan dari Firman. Ada suatu ontologi dari Firman yang melahirkan permulaan. Pada ayat pertama dari Injilnya, Yohanes bekerja mundur ke belakang untuk mengidentifikasi ontologi dari Firman sebelum permulaan. Firman adalah Elohim Pertama-tama, Firman adalah Elohim. Paling sederhana, Firman adalah AKU ADALAH. Ini adalah Firman dari Yahweh, yang adalah Satu. Dan ini juga adalah Firman Elohim, yang adalah Tiga. Masingmasing Pribadi dalam ke-elohiman memproklamirkan suatu firman mengenai satu hidup Yahweh. Dan masing-masing Pribadi memberi kesaksian tentang Pribadi dan firman dari yang lain. Oleh karena itu, setiap firman yang keluar dari Perjanjian Yahweh merupakan suatu ekspresi dari ketiga Pribadi ke-elohiman. Ketika Yohanes berkata, Firman adalah Elohim, kita dapat mengaplikasikan ini kepada masingmasing Anggota ke-elohiman. Akan tetapi, dalam hal ontologi utama dari firman yang menegakkan permulaan, Yohanes merujuk kepada Firman sebagai Elohim Bapa. Bapa-lah, dan pewahyuan akan kehendak dan tujuan-nya, yang menegakkan fondasi dari Perjanjian Kekal. Firman Bapa merupakan esensi dari siapa Dia adanya, dan pewahyuan akan kehendak dan kerinduan-nya untuk banyak anak. 10 1Kor 13: Ptr 1:23 12 Yak 1: Yoh 1:1. 1Yoh 2:7 14 Yoh 1:1 21

LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN. Suatu Gambaran Menyeluruh dari Injil tentang Anak BAGIAN 1. VICTOR HALL bersama Peter Hay & David Baker

LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN. Suatu Gambaran Menyeluruh dari Injil tentang Anak BAGIAN 1. VICTOR HALL bersama Peter Hay & David Baker LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN Suatu Gambaran Menyeluruh dari Injil tentang Anak BAGIAN 1 VICTOR HALL bersama Peter Hay & David Baker LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN Suatu Gambaran Menyeluruh dari Injil tentang

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitab (24-26)

Pertanyaan Alkitab (24-26) Pertanyaan Alkitab (24-26) Bagaimanakah orang Kristen Bisa Menentukan Dia Tidak Jatuh Dari Iman/Berpaling Dari Tuhan? Menurut Alkitab seorang Kristen bisa jatuh dari kasih karunia, imannya bisa hilang.

Lebih terperinci

KESELAMATAN LANGKAH-LANGKAH. Empat dimensi kasih karunia Elohim yang dilayani dari wajah Yesus Kristus BAGIAN 2

KESELAMATAN LANGKAH-LANGKAH. Empat dimensi kasih karunia Elohim yang dilayani dari wajah Yesus Kristus BAGIAN 2 LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN Empat dimensi kasih karunia Elohim yang dilayani dari wajah Yesus Kristus BAGIAN 2 VICTOR HALL bersama Peter Hay & David Baker LANGKAH-LANGKAH KESELAMATAN Empat dimensi kasih

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR

Lebih terperinci

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN I Allah Tritunggal Kami percaya kepada satu Allah yang tidak terbatas, yang keberadaan-nya kekal, Pencipta dan Penopang alam semesta yang berdaulat; bahwa

Lebih terperinci

Pelajaran-pelajaran dalam Kasih Semula

Pelajaran-pelajaran dalam Kasih Semula Pelajaran-pelajaran dalam Kasih Semula Nama, Panggilan, Pilihan dan Buah Sulung David V Hall Jonathon Wills Richie Kaa Luke Pomery Lachlan Perrin Panduan Pembelajaran untuk Pertemuan Muda Mudi Nasional

Lebih terperinci

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016

Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016 Surat 2 Yohanes (Bagian 102) Wednesday, September 21, 2016 Pelita Ketujuh: Persekutuan dan sukacita yang benar dan sempurna 2 Yoh. 1:12-13 1:12 Sungguhpun banyak yang harus kutulis kepadamu, aku tidak

Lebih terperinci

Injil Dari Dosa menuju Keselamatan

Injil Dari Dosa menuju Keselamatan Injil Dari Dosa menuju Keselamatan Seluruh pesan Alkitab dirangkum dengan indah di dalam dua ayat saja: Karena begitu besar kasih Yahuwah akan dunia ini, sehingga Ia mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal,

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB. Kasih Allah Untuk Orang Berdosa MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB Kasih Allah Untuk Orang Berdosa Hari ini kita mau belajar tentang kasih Allah. Untuk menghargai kasih Allah kepada kita, kita harus pertama-tama

Lebih terperinci

Kebenaran Yahushua: Satu-satunya Harapan Bagi Orang Berdosa

Kebenaran Yahushua: Satu-satunya Harapan Bagi Orang Berdosa Kebenaran Yahushua: Satu-satunya Harapan Bagi Orang Berdosa Salah satu ayat yang paling serius di dalam Alkitab adalah ketika Yahushua mengucapkan: Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat

Lebih terperinci

Apa yang Seharusnya Kita Doakan?

Apa yang Seharusnya Kita Doakan? Apa yang Seharusnya Kita Doakan? Oleh John Piper Desiring God. Website: www.desiringgod.org Apa yang harus kita doakan? Untuk menjawab pertanyaan itu, kita bisa merenungkan semua pokok yang didoakan oleh

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN Dari Kisah 2 kita tahu bahwa ketika seseorang dibaptis, Tuhan menambahkan dia kepada gereja-nya. Nas lain yang mengajarkan

Lebih terperinci

Berbahasa Roh. Karunia Rohani Untuk Penginjilan. Sesaat sebelum Yahushua terangkat ke Sorga, Dia berkata kepada para murid-nya:

Berbahasa Roh. Karunia Rohani Untuk Penginjilan. Sesaat sebelum Yahushua terangkat ke Sorga, Dia berkata kepada para murid-nya: Berbahasa Roh Karunia Rohani Untuk Penginjilan Yahuwah telah mencurahkan begitu banyak karunia kepada umat-nya di bumi. Salah satu yang paling menarik, yang paling dimengerti sebagai anugerah pemberian

Lebih terperinci

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya Yesus Kristus "Ya, tentu saja saya percaya kepada Yesus Kristus," kata teman baru saya. "Ia seorang nabi besar, seorang utusan Allah yang memberi banyak ajaran yang harus kita ikuti." "Baik sekali," jawab

Lebih terperinci

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) Berbeda dengan mereka yang sekarang mengubah pengaturan Yesus, Kisah 2 memberi contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. Cerita Awalnya Dalam Kisah 2 Petrus

Lebih terperinci

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku RENUNGAN HARIAN Segarkan Jiwaku BULAN JUNI 2017 DAFTAR ISI Minggu 1 Senin - Dua seruan Ya Abba, ya Bapa!... 1 Selasa - Iman timbul dari pendengaran... 2 Rabu - Abraham menerima adopsi... 3 Kamis - Roh

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA

MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA Pengantar Pernahkah Anda berharap bahwa Tuhan tidak memberi kita kehendak bebas? Bahwa Ia mengendalikan saja pikiran kita? Bahwa kita dapat taat kepada-nya tanpa pergumulan atau

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima

Lebih terperinci

PENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi

PENGAKUAN IMAN RASULI. Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi PENGAKUAN IMAN RASULI Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, pencipta langit dan bumi Dan kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal,tuhan kita Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak

Lebih terperinci

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974 Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. (Lukas 10:27)

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (7/10)

Seri Iman Kristen (7/10) Seri Iman Kristen (7/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Kelahiran Baru Kode Pelajaran : DIK-P07 Pelajaran 07 - KELAHIRAN BARU DAFTAR ISI Teks Alkitab Ayat Kunci 1. Definisi 2.

Lebih terperinci

2. "Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada. " Kolose 4:5.

2. Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada.  Kolose 4:5. 1. "Tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus

Lebih terperinci

Pelajaran Tiga. Yesus Adalah Mesias. Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca, " Andreas mula-mula bertemu dengan

Pelajaran Tiga. Yesus Adalah Mesias. Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca,  Andreas mula-mula bertemu dengan Pelajaran Tiga Yesus Adalah Mesias Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca, " Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya, "Kami telah menemukan Mesias" (artinya Kristus).

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Prolog Kita sudah mendengar tentang kehidupan Kristus di dalam keadaan manusia daging, tetapi daging yang tidak berdosa, sementara kita adalah

Lebih terperinci

God s Divine Favor #1 Anugerah Tuhan yang Ajaib #1 DIVINE PROMOTION - PROMOSI ILAHI

God s Divine Favor #1 Anugerah Tuhan yang Ajaib #1 DIVINE PROMOTION - PROMOSI ILAHI God s Divine Favor #1 Anugerah Tuhan yang Ajaib #1 DIVINE PROMOTION - PROMOSI ILAHI PEMBUKAAN: Hari ini kita akan masuk dalam sebuah seri kotbah Natal berjudul God s Divine Favor atau Anugerah Tuhan yang

Lebih terperinci

Yesus Adalah Korban Pendamaian Manusia. ingin mengikuti kehendak dan kemauan hati diri sendiri. Hal-hal yang dikejar

Yesus Adalah Korban Pendamaian Manusia. ingin mengikuti kehendak dan kemauan hati diri sendiri. Hal-hal yang dikejar Pelajaran Tujuh Yesus Adalah Korban Pendamaian Manusia Kita manusia sudah lama berlawanan dengan Tuhan Allah. Manusia biasanya ingin mengikuti kehendak dan kemauan hati diri sendiri. Hal-hal yang dikejar

Lebih terperinci

Pdt. Gerry CJ Takaria

Pdt. Gerry CJ Takaria ANUGERAH ALLAH YANG MENYELAMATKAN Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam persatuan dengan Pencipta

Lebih terperinci

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku RENUNGAN HARIAN Segarkan Jiwaku BULAN APRIL 2017 DAFTAR ISI Minggu 1 Senin - Elohim yang Mahamulia... 1 Selasa - Tulisan-tulisan Yohanes... 2 Rabu - Kemuliaan dari hidup sebagai anak... 3 Kamis - Penuh

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,

Lebih terperinci

Yesus Adalah Anak Allah. Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa

Yesus Adalah Anak Allah. Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa Pejalaran Satu Yesus Adalah Anak Allah Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa sebabnya kami berani mengatakan bahwa Yesus begitu penting? Oleh karena perbuatannya bagi

Lebih terperinci

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Ibadah dan Persekutuan Kode Pelajaran : OKB-P02 DAFTAR ISI A. BERTANGGUNG

Lebih terperinci

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43

B: Believe in Christ/Percaya akan Kristus Kis 16:31, Luk 5:32, Luk 13:3, Rom 2:4, Yoh 3:16, Yoh 20:31, Ibr 11:6, Rom 10:17, Kis 10:43 A-B-C Penyelamatan Keselamatan Keselamatan Dalam 4 Kata Menjawab Penolaka A-B-C Penyelamatan A: Acknowledge self as sinner/pengakuan atas dosa Roma 3:23, Yes 53:6, Yak 2:10 Rom 3:10-12, Yoh 3:3, Kis 4:12

Lebih terperinci

Surat Yohanes yang pertama

Surat Yohanes yang pertama 1 Surat Yohanes yang pertama Kami ingin memberitakan kepada kalian tentang Dia yang disebut Firman a yaitu Dia yang memberikan hidup kepada kita dan yang sudah ada sebelum dunia diciptakan. Kami sudah

Lebih terperinci

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku RENUNGAN HARIAN Segarkan Jiwaku BULAN JANUARI 2018 DAFTAR ISI Minggu 1 Senin - Apakah kesaksian kita?... 1 Selasa - Dimotivasi oleh roh adopsi... 2 Rabu - Maju kepada warisan penuh... 3 Kamis - Dari iman

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) EDISI KEDUA VERSI 2.0 Kata Pengantar Selama bertahun-tahun, umat Allah telah menggunakan sekumpulan pertanyaan dan jawaban untuk membantu

Lebih terperinci

Pdt. Gerry CJ Takaria

Pdt. Gerry CJ Takaria Defenisi Gereja menurut Alkitab Di terjemahkan dari bahasa Yunani ekklesia, yang berarti dipanggil keluar. Ungkapan ini pada umumnya digunakan untuk orang yang mengadakan pertemuan apa saja. Di Perjanjian

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Definisi Keselamatan Permulaan Memasuki Keselamatan Akibat-akibat Keselamatan

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Definisi Keselamatan Permulaan Memasuki Keselamatan Akibat-akibat Keselamatan Keselamatan Saya sedang duduk di rumahnya yang kecil, ketika Amelia, yang berusia 95 tahun, menceritakan apa sebabnya ia menerima Yesus sebagai Juruselamatnya. Bertahun-tahun yang lalu ia berdiri di depan

Lebih terperinci

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS MAKALAH 3 BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan

Lebih terperinci

Roh Kudus: Hadirat Yahuwah

Roh Kudus: Hadirat Yahuwah Roh Kudus: Hadirat Yahuwah Ini adalah sebuah tragedi karena salah satu kebenaran yang paling berkuasa dari Alkitab juga menjadi salah satu kebenaran yang paling sedikit diketahui. Kebenaran yang indah

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Allah Sejati dan Manusia Sejati Tanpa Dosa Kode Pelajaran : SYK-P03 Pelajaran 03 - YESUS ADALAH ALLAH SEJATI

Lebih terperinci

Yesus Adalah Pencipta Alam Semesta. Kita dengan senang memandang keindahan dunia ini dan menikmati hasilnya

Yesus Adalah Pencipta Alam Semesta. Kita dengan senang memandang keindahan dunia ini dan menikmati hasilnya Pelajaran Lima Yesus Adalah Pencipta Alam Semesta Kita dengan senang memandang keindahan dunia ini dan menikmati hasilnya sehari-hari. Apakah kita pernah pikirkan dari mana asalnya? Kuasa apakah yang meletaknya

Lebih terperinci

Rencana Allah untuk Gereja Tuhan

Rencana Allah untuk Gereja Tuhan Rencana Allah untuk Gereja Tuhan Yesus berkata, "Aku akan mendirikan jemaatku dan alam maut tidak akan menguasainya" (Matius 16:18). Inilah janji yang indah! Ayat ini memberitahukan beberapa hal yang penting

Lebih terperinci

Pola Tuhan Bagi Para Pekerja

Pola Tuhan Bagi Para Pekerja Pola Tuhan Bagi Para Pekerja Kim mempelajari alasan-alasan bagi perkumpulan orang percaya dalam gereja yang mula-mula. Ia melihat adanya bermacam-macam keperluan yang mempersatukan mereka - keperluan akan

Lebih terperinci

Pelajaran Sembilan. Yesus Itu Adalah Roti Hidup. rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah

Pelajaran Sembilan. Yesus Itu Adalah Roti Hidup. rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah Pelajaran Sembilan Yesus Itu Adalah Roti Hidup Apa maksudnya roti hidup? Itulah makanan yang mutlak untuk kehidupan rohani. Tentu saja Yesus bukan roti secara harfiah, tetapi kata- kata ini adalah istilah

Lebih terperinci

Hidup dalam Kasih Karunia Allah 2Kor.6:1-10 Pdt. Tumpal Hutahaean

Hidup dalam Kasih Karunia Allah 2Kor.6:1-10 Pdt. Tumpal Hutahaean Hidup dalam Kasih Karunia Allah 2Kor.6:1-10 Pdt. Tumpal Hutahaean Dalam hidup ini mungkinkah kita sebagai anak-anak Tuhan memiliki kebanggaan-kebanggaan yang tidak bernilai kekal? Mungkinkah orang Kristen

Lebih terperinci

Seri Kedewasaan Kristen (3/6)

Seri Kedewasaan Kristen (3/6) Seri Kedewasaan Kristen (3/6) Nama Kursus   : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab untuk Hidup Benar dan Menggunakan                 Karunia-karunia

Lebih terperinci

Rahasia Keselamatan. Menjadi benar yaitu menjadi sesuai dengan Hukum Ilahi:

Rahasia Keselamatan. Menjadi benar yaitu menjadi sesuai dengan Hukum Ilahi: Rahasia Keselamatan Terkadang Firman dan ungkapan-ungkapan yang didengar atau dibaca dalam khotbah-khotbah tidak dipahami dengan jelas. Kebenaran oleh iman adalah salah satu ungkapan yang sering digunakan

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya Gereja Ada gedung-gedung dan katedral indah, pos penginjilan dan bangunan sederhana yang memakai nama "Gereja". Bangunan-bangunan itu mempunyai menara, salib, dan lonceng yang mempunyai caranya sendiri

Lebih terperinci

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar TATA IBADAH PERSIAPAN - Doa pribadi warga jemaat - Prokantor mengajarkan jemaat menyanyikan lagu-lagu baru - Para pelayan berdoa di konsistori UCAPAN SELAMAT DATANG P2 : Presbiter bertugas mengucapkan

Lebih terperinci

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian)

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian) (Bahasa Indonesian) INJIL BAGI DUNIA Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-nya tidak binasa, melainkan

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (5/6)

Siapakah Yesus Kristus? (5/6) Siapakah Yesus Kristus? (5/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus Memiliki Semua Kuasa dan Penakluk Kematian Kode Pelajaran : SYK-P05 Pelajaran 05 - YESUS MEMILIKI SEMUA KUASA

Lebih terperinci

Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam

Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam persatuan dengan Pencipta mereka. Yesus meninggikan kasih

Lebih terperinci

Petrus mengajarkan bahwa berdusta kepada Roh Kudus juga berdusta kepada Allah.

Petrus mengajarkan bahwa berdusta kepada Roh Kudus juga berdusta kepada Allah. Lesson 3 for January 21, 2017 Sesudah itu, Ananias dan Safira mendukakan Roh Kudus oleh menyerah kepada perasaan tamak. Mereka mulai menyesali perjanjian mereka dan tidak lama kemudian hilanglah pengaruh

Lebih terperinci

Spiritual Hunger 2 - Kelaparan Roh 2 Center of Attention - Pusat Perhatian

Spiritual Hunger 2 - Kelaparan Roh 2 Center of Attention - Pusat Perhatian Spiritual Hunger 2 - Kelaparan Roh 2 Center of Attention - Pusat Perhatian PEMBUKAAN: Hari ini kita akan melanjutkan seri khotbah Spiritual Hunger. Minggu lalu saya membagikan peranan Desire/Keinginan,

Lebih terperinci

Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Sukacita

Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Sukacita Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Sukacita Gereja penuh sesak. Masa panen telah tiba. Tiap-tiap orang membawa sesuatu dari hasil panennya untuk dibagikan bersama orang lain di dalam gereja. Ada sukacita pada

Lebih terperinci

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia Alkitab mengatakan bahwa kita harus MEMILIH: untuk beribadah kepada Tuhan, atau untuk menolak-nya. Yosua 24:14-15 berbunyi, Oleh sebab itu, takutlah akan Tuhan dan beribadahlah kepada-nya dengan tulus

Lebih terperinci

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku

RENUNGAN HARIAN. Segarkan Jiwaku RENUNGAN HARIAN Segarkan Jiwaku BULAN DESEMBER 2017 DAFTAR ISI Minggu 1 Senin - Mandat Adam... 1 Selasa - Kapasitas Adam... 2 Rabu - Dikutuk demi engkau... 3 Kamis - Semak duri dan rumput duri... 4 Jumat

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #12 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum?

Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum? Kematian Yahushua: Membatalkan Hukum? Setan disebut bapa segala dusta. Yahushua sendiri menyatakan bahwa Iblis adalah pembunuh manusia sejak semula, dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia

Lebih terperinci

Roh Kudus. Penolong dan Penghibur HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Roh Kudus. Penolong dan Penghibur HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Roh Kudus Penolong dan Penghibur GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151

Lebih terperinci

Hubungan Kita Dengan Allah

Hubungan Kita Dengan Allah t I l Hubungan Kita Dengan Allah Kita telah mempelajari bahwa tanggung jawab utama kita sebagai orang Kristen adalah mengasihi Allah. Seperti yang telah kita pelajari dalam Pelajaran 11, kita menuruti

Lebih terperinci

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus Dalam pelajaran dua kita melihat pentingnya mengajar, baik dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. Sejarah pengajaran dalam Alkitab merupakan pedoman bagi

Lebih terperinci

BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH

BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH BAB TIGA PENYELAMATAN ALLAH Minggu ke-3, ARTI DAN HAKIKAT PENYELAMATAN ALLAH 19. Pert : Apakah yang dimaksud dengan penyelamatan Allah? Jwb : Penyelamatan Allah adalah tindakan Allah melepaskan manusia

Lebih terperinci

DOA. Prinsip: Doa dimulai dengan hubungan kita dengan Tuhan.

DOA. Prinsip: Doa dimulai dengan hubungan kita dengan Tuhan. DOA Pengantar Apakah Anda pernah kagum akan sesuatu yang dikatakan oleh seorang anak kecil? Mungkin caranya menerangkan bagaimana cara kerja sebuah mainan. Atau mungkin ia menceriterakan tentang suatu

Lebih terperinci

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities)

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Di seluruh suratan-suratan dalam Perjanjian Baru, kita temukan frase-frase seperti dalam Kristus, bersama Kristus, melalui

Lebih terperinci

1 Tesalonika 1. 1 Tesalonika 2

1 Tesalonika 1. 1 Tesalonika 2 1 Tesalonika 1 Salam 1 Dari Paulus, Silwanus dan Timotius kepada jemaat orang-orang Tesalonika yang di dalam Allah Bapa dan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Kasih karunia dan damai sejahtera menyertai kamu.

Lebih terperinci

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di BAB 2 Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di hadapan ALLAH? Alkitab menggunakan berbagai ungkapan

Lebih terperinci

LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kel 17 : 3-7 Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat minum. Bacaan diambil dari Kitab Keluaran:

LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kel 17 : 3-7 Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat minum. Bacaan diambil dari Kitab Keluaran: Tahun A Hari Minggu Prapaskah III (Penyelidikan Pertama Calon Baptis) LITRGI SABDA Bacaan Pertama Kel 17 : 3-7 Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat minum. Bacaan diambil dari Kitab Keluaran: Sekali

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #33 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #34 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #34 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Lahir dari ROH Memahami langkah-langkah keselamatan

Lahir dari ROH Memahami langkah-langkah keselamatan Lahir dari ROH Memahami langkah-langkah keselamatan PANDUAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN MUDA MUDI NASIONAL 2017 Lahir dari Roh Memahami langkah-langkah keselamatan David V Hall Jonathon Wills Richie Kaa Luke

Lebih terperinci

PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK)

PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK) DOKUMEN 2 PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN (PBIK) 86 II. PEMAHAMAN BERSAMA IMAN KRISTEN DASAR PEMIKIRAN Berkat kuasa Roh Kudus yang telah melahirkan DGI menjelang hari Pentakosta tanggal 25 Mei 1950 di Jakarta,

Lebih terperinci

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH Latihan Lagu-Lagu. Penayangan Warta Lisan. Saat Hening A. JEMAAT BERHIMPUN 1. AJAKAN BERIBADAH (JEMAAT DUDUK) Pnt. : Jemaat terkasih,

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann

Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 2) Wednesday, April 1, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 2) Wednesday, April 1, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bag. 2) Wednesday, April 1, 2015 Kurban Santapan dan Kurban Kembelihan, dalam Yes. 44:21-22: - Melenyapkan kefasikan (= lenan iman) - Mengakhiri dosa (= menyucikan harap) - Menghapus

Lebih terperinci

Cerita besar hidup manusia

Cerita besar hidup manusia Cerita besar hidup manusia Jeffrey Lim Hidupku dari mana dan siapakah aku? Pernahkah Anda berpikir dari mana hidup dan asal usul Anda, dan ke mana hidup ini menuju? Apakah Anda dengan sendirinya tiba-tiba

Lebih terperinci

Th A Hari Minggu Biasa VI 12 Februari 2017

Th A Hari Minggu Biasa VI 12 Februari 2017 1 Th A Hari Minggu Biasa V 12 Februari 2017 Antifon Pembuka Pengantar Jadilah bagiku gunung batu tempat perlindungan, kubu pertahanan untuk menyelamatkan aku. Sebab Engkaulah bukit batuku dan pertahananku.

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (2/6)

Siapakah Yesus Kristus? (2/6) Siapakah Yesus Kristus? (2/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Firman Allah dan Anak Allah Kode Pelajaran : SYK-P02 Pelajaran 02 - YESUS ADALAH FIRMAN ALLAH DAN ANAK

Lebih terperinci

FIRMAN TENTANG SALIB. Berita dari gereja kaki dian supaya setiap bangsa memandang kepada Dia yang telah mereka tikam dan meratap

FIRMAN TENTANG SALIB. Berita dari gereja kaki dian supaya setiap bangsa memandang kepada Dia yang telah mereka tikam dan meratap 1 FIRMAN TENTANG SALIB Berita dari gereja kaki dian supaya setiap bangsa memandang kepada Dia yang telah mereka tikam dan meratap Victor Hall David Falk David Baker dengan John Hay, Peter Hay, Lachlan

Lebih terperinci

BAPTISAN ROH KUDUS. Yohanes 4 : 23 24

BAPTISAN ROH KUDUS. Yohanes 4 : 23 24 BAPTISAN ROH KUDUS Roh Kudus adalah pribadi Allah sendiri dan Tuhan mau supaya setiap anak-anak Tuhan yang telah menerima penebusan juga menerima Baptisan Roh Kudus kemudian dipenuhkan dengan Roh Kudus

Lebih terperinci

KARUNIA TUHAN UNTUK KESELAMATAN

KARUNIA TUHAN UNTUK KESELAMATAN KARUNIA TUHAN UNTUK KESELAMATAN Pengantar Apakah Anda berpikir bahwa Tuhan tidak memedulikan Anda sebagai seorang perempuan? Bahwa Ia tidak tertarik pada masalah Anda, harapan Anda, dan mimpi Anda? Bahwa

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu?

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan 21-23 Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Orang-orang yang percaya kepada Kristus terpecah-belah menjadi ratusan gereja. Merek agama Kristen sama

Lebih terperinci

Pdt. Gerry CJ Takaria

Pdt. Gerry CJ Takaria Geli, Jijik, Menakutkan, Bikin Gatal Kelahiran adalah waktu sukacita. Sebuah benih bertunas, dan munculnya dua daun pertama, menjadikan pemilik kebun akan senang. Seorang bayi dilahirkan, dan tangisannya

Lebih terperinci

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 Pengantar Mengapa kita harus berbahasa roh? Bagi saya, kedengarannya seperti orang menyerepet saja. Bukankah bahasa roh itu biasanya menimbulkan masalah dalam

Lebih terperinci

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Basuh Kaki. Mendapat Bagian dalam Tuhan HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Basuh Kaki Mendapat Bagian dalam Tuhan GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150,

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 43) Sunday, July 19, 2015 Kepastian Keempat: Kesaksian Jika kita ucapkan kata kesaksian, itu berarti sesuatu yang tidak diragukan lagi. Jika kita bersaksi tentang sesuatu, seperti

Lebih terperinci

HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia

HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia HIDUP DALAM KEKUDUSAN 1 Petrus 1:14-19 Herman Yeremia Tujuan: Jemaat memahami bahwa Allah menghendaki umat-nya hidup dalam kekudusan Jemaat bertekad untuk hidup dalam kekudusan Jemaat menerapkan kehidupan

Lebih terperinci

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya? Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?... saya belum yakin akan rencana-nya bagiku. Tentu saja saudara telah menerima Kristus sebagai Juruselamat saudara. Dan sekarang

Lebih terperinci

Menemukan Rasa Aman Sejati

Menemukan Rasa Aman Sejati Modul 11: Menemukan Rasa Aman Sejati Menemukan Rasa Aman Sejati Diterjemahkan dari Out of Darkness into Light Wholeness Prayer Basic Modules 2014, 2007, 2005, 2004 Freedom for the Captives Ministries Semua

Lebih terperinci

Orang benar mendapati tempat penggembalaannya (Amsal 12 : 26) - Warta jemaat 03 Februari 2013

Orang benar mendapati tempat penggembalaannya (Amsal 12 : 26) - Warta jemaat 03 Februari 2013 Orang benar mendapati tempat penggembalaannya (Amsal 12 : 26) Shalom.. Jika kita sudah diberkati dengan harta yang melimpah, memang tidak sukar untuk mengasihi sesama manusia. Dengan mudah kita dapat melakukannya

Lebih terperinci

Allah Adalah Pola Bagi Hidup Kita

Allah Adalah Pola Bagi Hidup Kita Allah Adalah Pola Bagi Hidup Kita Banyak negara yang memiliki peribahasa seperti "Air cucuran atap jatuhnya ke pelimbahan juga." Suatu hal yang menarik tentang keluarga ialah kemiripan antara anggotaanggota

Lebih terperinci

Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures

Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures PEMBUKAAN: Hari ini saya ingin melanjutkan seri khotbah Man of God Transformation bagian kedua, yaitu: Holy Spirit Measures

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (10/10)

Seri Iman Kristen (10/10) Seri Iman Kristen (10/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Menang Atas Keinginan Daging Kode Pelajaran : DIK-P10 Pelajaran 10 - MENANG ATAS KEINGINAN DAGING DAFTAR ISI Teks Ayat

Lebih terperinci

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3)

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3) Lesson 4 for April 28, 2018 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua

Lebih terperinci

#10DAYSPRAYANDFAST18

#10DAYSPRAYANDFAST18 KATA PENGANTAR Salam hangat bagi anda dan keluarga, Saya berdoa semoga Anda memulai tahun 2018 dengan sesuatu yang dahsyat. Kita bersyukur kepada Tuhan karena memulai tahun ini dengan doa dan puasa 21

Lebih terperinci

GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2

GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2 GKI MENGALAMI PEMBARUAN BUDI Roma 12:1-2 Tata Ibadah Minggu GKI Kebayoran Baru 27 AGUSTUS 2017 PERSIAPAN a. Saat Teduh b. Sebelum ibadah dimulai, organis/pianis memainkan lagu-lagu gerejawi. c. Lonceng

Lebih terperinci

Pdt. Gerry CJ Takaria

Pdt. Gerry CJ Takaria Orang-orang Kristen tidak boleh bersifat statis. Jika Roh Kristus diam di dalam mereka (Rm. 8:9) maka mereka akan mengalami proses perubahan. Di dalam Kitab Suci gambaran pengalaman orang-orang percaya

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann

Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Revelation 11, Study No. 39 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No. 39, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LITURGI SABDA

Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LITURGI SABDA 1 Tahun A-B-C Hari Raya Natal - Allah menjadi manusia LTRG SABDA Bacaan Pertama Yes. 52 : 7-10 Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Nabi Yesaya:

Lebih terperinci