BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi"

Transkripsi

1 1 A. Deskripsi BAB I PENDAHULUAN Nama Modul Desain Tampilan screen Aplikasi Spesifik dengan Memanfaatkan file Form program Visual FoxPro Ruang Lingkup : 1. Proses membuat file form 2. Mengintegrasikan file tabel ke file form 3. Aplikasi perhitungan rasio liquiditas dan rasio solvabilitas 4. Penggunaan prosedur GodFocus 5. Formulir elektronik untuk input jurnal 6. Membuat prosedur baru dan contoh penggunaannya 7. Aplikasi pencarian data Kaitan Modul Modul ini merupakan modul keempat setelah mahasiswa B. Sasaran Pembelajaaran Modul memahami konsep sistem, konsep database, dan desain dasar sistem informasi akuntansi berbasis komputer sebelum mempelajari modul merakit program Visual Foxpro (studi kasus rental CD). Modul ini dapat dipelajari tanpa mempelajari modul sebelumnya dengan syarat peserta pembelajar telah membekali diri dengan kemampuan mengoperasikan program Visual Foxpro Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan: - Dapat menggunakan program Visual Foxpro untuk mendesain tampilan screen sebagai media interaksi antara perancang sistem dengan pengguna sistem - Dapat membuat aplikasi spesifik dengan menggunakan file form - Merasa lebih yakin untuk belajar menjadi ahli di bidang akuntansi yang bersinggungan dengan penggunaan komputer

2 2 BAB II MATERI PEMBELAJARAN 1. Merancang Program Kalkulator AKTIFKAN PROGRAM VISUAL FOX PRO, CLIK File LALU New 2. PADA KOTAK New PILIH Form LALU CLIK ICON New files. BERIKUT ADALAH KOTAK FORM DESAINER DENGAN Form 1 (tempat menata tampilan screen), Form Controls (tersedia 25 peralatan yang dapat diaktipkan secara bergantian untuk mendesain Form 1),

3 3 Properties-FormDok3 berfungsi untuk menata setiap objek yang sedang diaktipkan (hanya objek yang diaktipkan dapat diproses melalui properties), dan kotak Command yang dapat difungsikan jika kita ingin menjalankan aktifitas lainnya. UNTUK SELANJUTNYA Dalam proses awal mendesain sebuah Form (yang berfungsi sebagai tampilan interaktip di monitor computer antara desainer system dengan pemakainya), kita akan membuat program KALKULATOR dengan meletakkan 12 objek (4 Label, 3 Text Box, dan 5 Command Button) pada objek Form 1 dengan tahapan sebagai berikut 1. Aktipkan icon yang diperlukan pada kotak Form Control, kemudian bawa pointer ke kotak Form 1 2. Atur posisi setiap objek dengan tombol panah ketika objek sedang aktip 3. Aktifkan AutoSise dengan memilih.t. True pada kotak properties 4. Robah tampilan objek Label dan Command Button dengan fasiltas Caption yang ada di kotak Properties 5. Robah Value objek Text 1, Text 2, dan Text 3 dari None menjadi 0 pada kotak properties KONDISI/TAMPILAN SEBELUM PENATAAN SESUDAH PENATAAN (tahapan 2 5) DAN SETELAH MEMASUKKAN PERINTAH DI BALIK OBJEK COMMAND BUTTON FORM DAPAT DIJALANKAN DENGAN MENEKAN TOMBOL (Ctrl+E) atau KLIK ICON TANDA SERU MERAH

4 4 KLIK DOBLE PADA OBJEK COMMAND 1 YANG TELAH BERCAPTION TAMBAHKAN, LALU KETIK PERINTAH SEBAGAI BERIKUT LAKUKAN HAL YANG SAMA UNTUK OBJEK COMMAND2, COMMAND3,DAN COMMAND4

5 5 INILAH TAMPILAN PROGRAM KALKULATOR YANG SEDANG BERFUNGSI 2. Mengintegrasikan file tabel BERIKUT ADALAH DESAIN FORM YANG LANGSUNG TERHUBUNG DENGAN SEBUAH FILE TABLE 1. Setelah kotak Form aktip, klik Icon Data Environment 2. Pilih lokasi file table pada kotak Look In 3. Klik nama file table yang diinginkan lalu klik tombol OK 4. Tutup kotak Add Table or View dengan mengklik tanda silang 5. klick Icon Fields yang ada pada table 1 di kotak Data Environment FormDoc4 6. Tahan tombol mause dan geser ke area Form1 7. Tutup kotak Data Environment (klik saja tanda X putih di kotak merah kecil)

6 6 8. Inilah tampilan layar yang ditata dan di cropping sesuai kebutuhan untuk memperlihatkan hasil dari aktifitas Drag from table1 and Drop to Form1 9. Buatlah sebuah label untuk judul formulir ini di bagian atas dan robahlah captionnya sesuai kebutuhan. 10. Buat sebuah Command lalu klik Icon Copy dan Clik Icon Paste sebanyak enam kali (atau sebanyak yang diinginkan) lalu atur posisinya menurut selerah

7 7 11. Robahlah Caption Command sesuai keperluan dan buatlah rangkaian perintah dibalik command button yang bersangkutan. INILAH BENTUK FORMULIR KETIKA DIPERGUNAKAN (cara membuat prosedur baru pada objek form LIHAT APLIKASI KE 6) RANGKAIAN PERINTAH DI BALIK COMMAND DENGAN

8 8 PROSEDURE CLICK KOSONGKAN Thisform.kosong ( ) TAMBAH Thisform.tambah ( ) SIMPAN Thisform.simpan ( ) KE AWAL Thisform.awal ( ) KE AKHIR Thisform.akhir ( ) MAJU Thisform.maju ( ) MUNDUR Thisform.mundur ( ) Berikut adalah rangkaian perintah pada objek Form pada setiap prosedure KOSONG Thisform.txtaknom.value= Thisform.txtakgol.value= Thisform.txtaknam.value= Thisform.txdebet.value=0 Thisform.txtkredit.value=0 TAMBAH If messagebox("tambah Baru?",36,"Konfirmasi")=6 go bottom append blank else MessageBox("Silahkan isi yang baru",0+48,"konfirmasi") Endif thisform.refresh SIMPAN Replace aknom with Thisform.txtaknom.value Replace akgol with Thisform.txtakgol.value Replace aknam with Thisform.txtaknam.value Replace debet with Thisform.txdebet.value Replace kredit with Thisform.txtkredit.value

9 9 AWAL go top thisform.refresh AKHIR go bottom thisform.refresh MAJU If not eof ( ) Skip else skip-1 MessageBox("Sudah di Akhir Record...",0+48,"Konfirmasi") endif Endif thisform.refresh ( ) MUNDUR if not bof ( ) skip-1 else MessageBox("Sudah di awal Record",0+48,"Konfirmasi") Endif thisform.refresh ( ) 3. Aplikasi perhitungan rasio liquiditas & solvabilitas CONTOH APLIKASI PERHITUNGAN RASIO LIQUIDITAS & SOLVABILITAS (lihat gambar di halaman berikut) PERINTAH PADA COMMAND BUTTON SBB: COMMAND 1 THISFORM.TEXT5.VALUE=THISFORM.TEXT1.VALUE+; THISFORM.TEXT2.VALUE+THISFORM.TEXT3.VALUE+; THISFORM.TEXT4.VALUE COMMAND 2 THISFORM.TEXT10.VALUE=THISFORM.TEXT6.VALUE+; THISFORM.TEXT7.VALUE+THISFORM.TEXT8.VALUE+; THISFORM.TEXT9.VALUE COMMAND 3 THISFORM.TEXT11.VALUE=THISFORM.TEXT5.VALUE+; THISFORM.TEXT10.VALUE

10 10 COMMAND 4 THISFORM.TEXT14.VALUE=THISFORM.TEXT12.VALUE+; THISFORM.TEXT13.VALUE COMMAND 5 THISFORM.TEXT17.VALUE=THISFORM.TEXT15.VALUE+; THISFORM.TEXT16.VALUE COMMAND 6 THISFORM.TEXT19.VALUE=THISFORM.TEXT14.VALUE+; THISFORM.TEXT17.VALUE+THISFORM.TEXT18.VALUE COMMAND 7 THISFORM.TEXT20.VALUE=; (THISFORM.TEXT14.VALUE/THISFORM.TEXT5.VALUE)*100 COMMAND 8 A=THISFORM.TEXT14.VALUE+THISFORM.TEXT17.VALUE THISFORM.TEXT21.VALUE=(A/THISFORM.TEXT11.VALUE)*100

11 11 COMMAND 9 IF THISFORM.OPTIONGROUP1.OPTION1.VALUE=1 THISFORM.TEXT20.VALUE=; (THISFORM.TEXT14.VALUE/THISFORM.TEXT5.VALUE)*100 ELSE IF THISFORM.OPTIONGROUP1.OPTION2.VALUE=1 A=THISFORM.TEXT14.VALUE+THISFORM.TEXT17.VALUE THISFORM.TEXT21.VALUE=(A/THISFORM.TEXT11.VALUE)*100 ENDIF ENDIF 4. Presedur GodFocus Contoh aplikasi komputer akuntansi menggunakan program visual foxpro6 Spesifikasi aplikasi Objek yang digunakan : - Form : perhitungan rasio liquiditas - Label - Text box - Option Group - Command Button PERINTAH YANG ADA PADA SETIAP OBJEK PADA Object Text7 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text7.value=thisform.text1.value+thisform.text2.value; +thisform.text3.value+thisform.text4.value+thisform.text5.value; +thisform.text6.value PADA Object Text12 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text12.value=thisform.text8.value+thisform.text9.value+; thisform.text10.value+thisform.text11.value PADA Object Text13 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text13.value=thisform.text7.value+thisform.text12.value PADA Object Text19 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text19.value=thisform.text14.value+thisform.text15.value; +thisform.text16.value+thisform.text17.value+thisform.text18.value

12 12 PADA Object Text21 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text21.value=thisform.text20.value PADA Object Text24 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text24.value=thisform.text22.value+tthisform.text21.value PADA Object Text25 dengan Procedur GotFocus diketik perintah sbb: thisform.text25.value=thisform.text19.value+thisform.text21.value+thisform.text24.value PADA Object option1 Procedure Click DO case CASE thisform.optiongroup1.option1.value=1 thisform.text27.value=thisform.text7.value/thisform.text19.value thisform.label35.caption="rasio Likuiditas" endcase

13 13 PADA Object option2 Procedure Click DO case CASE thisform.optiongroup1.option2.value=1 thisform.text27.value=(thisform.text7.value-thisform.text2.value)/; thisform.text19.value thisform.label35.caption="quick Ratio" endcase Pada Object Command1 Procedure Click thisform.release 5. Aplikasi input jurnal CONTOH FORMULIR ELEKTRONIK UNTUK INPUT DATA TRANSAKSI (dikutip dari karya Teguh Wahyono, S.kom halaman 112) Pada saat ini berlangsung kegiatan desain FORM yang bernama input_jurnal yang berada pada folder akuntan. Objek yang telah ada dan dibangun pada objek form terdiri dari: Label sebanyak 7, Text box sebanyak 6, sebuah Combo, Command Button 5, Line 4, dan sebuah grid yang di dalamnya terdapat 1 header dan 4 Column Pada Command1 yang bercaption Lanjut dengan procedure Click berisi perintah: THISFORM.COMBO1.VALUE="" THISFORM.COMBO1.ENABLED=.T.

14 14 THISFORM.COMBO1.SETFOCUS THISFORM.COMMAND1.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND2.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND3.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND4.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND5.ENABLED=.F. THISFORM.REFRESH Atur properti Enabled=.False. Tiga buah tabel yang terkait dengan pemrosesan input jurnal. Pada Command2 yang bercaption Edit dengan procedure Click berisi perintah: THISFORM.GRID1.ENABLED=.T. THISFORM.GRID1.COLUMN1.SETFOCUS THISFORM.GRID1.SETFOCUS THISFORM.COMMAND1.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND2.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND3.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND4.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND5.ENABLED=.F. Atur properti Enabled=.False. Pada Command3 yang bercaption Batal dengan procedure Click berisi perintah: SELECT TRANSTEMP.DBF ZAP THISFORM.RELEASE

15 15 Pada Command4 yang bercaption Simpan dan Lanjut dengan procedure Click berisi perintah: SELECT TRANSAKSI.DBF APPEND FROM C:\AKUNTAN\TRANSTEMP.DBF SELECT TRANSTEMP.DBF ZAP THISFORM.TXTNOBUKTI.VALUE="" THISFORM.TXTTGLENTRY.VALUE="" THISFORM.TXTTGLTRANS.VALUE="" THISFORM.COMBO1.VALUE="" THISFORM.TXTNOBUKTI.ENABLED=.T. THISFORM.TXTTGLENTRY.ENABLED=.T. THISFORM.TXTTGLTRANS.ENABLED=.T. THISFORM.COMBO1.ENABLED=.T. THISFORM.TXTNOBUKTI.SETFOCUS Pada Command5 yang bercaption Simpan dan Keluar dengan procedure Click berisi perintah: SELECT TRANSAKSI.DBF APPEND FROM C:\AKUNTAN\TRANSTEMP.DBF SELECT TRANSTEMP.DBF ZAP THISFORM.RELEASE Pada Commbo1 dengan prosedur Valid diketik perintah THISFORM.REFRESH ( ) Pada Commbo1 dengan prosedur LostFocus diketik perintah: THISFORM.GRID1.ENABLED=.T. THISFORM.COMBO1.ENABLED=.F. SELECT TRANSTEMP APPEND BLANK REPLACE NOBUKTI WITH THISFORM.TXTNOBUKTI.VALUE

16 16 REPLACE KODEREK WITH THISFORM.COMBO1.VALUE REPLACE TGLTRANS WITH THISFORM.TXTTGLTRANS.VALUE REPLACE TGLENTRY WITH THISFORM.TXTTGLENTRY.VALUE THISFORM.GRID1.COLUMN1.TEXT1.VALUE=THISFORM.COMBO1.VALUE THISFORM.GRID1.COLUMN1.SETFOCUS COMBO1 menggunakan model Drop-Down List pada tab style (click kanan, Builder) Pada Objek Column3.text1 Prosedure LostFokus SUM TRANTEMP.DEBET TO THISFORM.TEXT1.VALUE THISFORM.REFRESH Pada Objek Column4.text2 Prosedure LostFokus SUM TRANTEMP.KREDIT TO THISFORM.TEXT2.VALUE THISFORM.REFRESH IF THISFORM.TEXT1.VALUE= THISFORM.TEXT2.VALUE WAIT WINDOW TRANSAKSI SUDAH SEIMBANG NOWAIT THISFORM.COMMAND1.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND2.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND3.ENABLED=.T. THISFORM.COMMAND4.ENABLED=.T. THISFORM.COMMAND5.ENABLED=.T. ELSE WAIT WINDOW TRANSAKSI BELUM SEIMBANG NOWAIT THISFORM.COMMAND1.ENABLED=.T. THISFORM.COMMAND2.ENABLED=.T. THISFORM.COMMAND3.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND4.ENABLED=.F. THISFORM.COMMAND5.ENABLED=.F. ENDIF

17 17 Cara membuat objek Grid dengan 4 column 1. aktifkan Grid pada form control, lalu click pada pada form desainer 2. Click kanan pada posisi grid lalu pilih builder 3. Pada kotak Grid Builder pilih free table lalu click TRANTEMP 4. Click semua field pada Available fields kemudian click OK 5. Click kanan pada grid, pilih edit lalu atur kolom seperti di Excell TUGAS Buat kembali sebuah form baru dengan fungsi yang sama dengan form yang telah kamu buat, tetapi file tabel yang diproses adalah file tabel yang telah kamu buat yang menampung informasi transaksi (hasil penugasan sebelumnya)

18 18 LANGKAH PERTAMA 6. Membuat prosedur baru LANGKAH KEDUA Ketik nama prosedur pada kotak New Metod lalu tekan tombol Add disusul Close LANGKAH KETIGA Click double pada objek Form LANGKAH KEEMPAT Click combo (segitiga hitam/fasilitas brosing) pada kotak Procedure lalu pilih KOSONG LANGKAH KELIMA Ketik rangkaian perintah yang diperlukan

19 19 7. Aplikasi pencarian data CONTOH DESAIN FORM DENGAN Commond Button YANG PERINTAHNYA TIDAK DILAKUKAN SECARA LANGSUNG, TETAPI MERUJUK PADA PROSEDUR YANG ADA PADA OBJEK FORM ISI DATA thisform.kosong ( ) Objek Form 1 Procedure Kosong THISFORM.TEXT1.VALUE="" THISFORM.TEXT2.VALUE="" THISFORM.TEXT3.VALUE="" THISFORM.TEXT4.VALUE="" THISFORM.TEXT5.VALUE="" THISFORM.TEXT6.VALUE="" THISFORM.TEXT7.VALUE="" THISFORM.TEXT8.VALUE="" THISFORM.TEXT9.VALUE=ctod(" / / ") THISFORM.COMBO1.VALUE=""

20 20 CARI DATA set default to D:\nomorstambuk (sesuaikan dengan posisi file table) USE TABLE2.DBF (sesuaikan) set order to tag Nis (sesuaikan) seek thisform.text2.value (sesuaikan) if found ( ) THISFORM.TEXT1.VALUE=Nama THISFORM.TEXT2.VALUE=Nis THISFORM.TEXT3.VALUE=Kelamin THISFORM.TEXT4.VALUE=Alamat THISFORM.TEXT5.VALUE=Kota THISFORM.TEXT6.VALUE=Kodepos THISFORM.TEXT7.VALUE=Telep THISFORM.TEXT8.VALUE=Tlahir THISFORM.TEXT9.VALUE=Tglahir THISFORM.COMBO1.VALUE=Agama else messagebox("kacian Deh Loe...!",48,"Perhatian") endif thisform.refresh() SIMPAN DATA THISFORM.SIMPAN () Objek Form 1 Procedure Simpan set default to g:\kompak (sesuaikan posisi file table2) USE TABLE2.DBF append blank replace nama with THISFORM.TEXT1.VALUE replace nis with THISFORM.TEXT2.VALUE replace kelamin with THISFORM.TEXT3.VALUE replace alamat with THISFORM.TEXT4.VALUE replace kota with THISFORM.TEXT5.VALUE replace kodepos with THISFORM.TEXT6.VALUE replace telep with THISFORM.TEXT7.VALUE replace tlahir with THISFORM.TEXT8.VALUE replace tglahir with THISFORM.TEXT9.VALUE replace agama with THISFORM.COMBO1.VALUE

21 21 1. Aplikasi Program Kalkulator BAB III PROSES PEMBELAJARAN Sebelum program Visual Foxpro diaktipkan buatlah folder pada disk data dengan memakai nomor stambuk tanpa spasi, lalu kembali ke desktop untuk mengaktipkan program Visual Foxpro. Setelah program Visual Foxpro aktip ketik perintah pada kotak command sebagai berikut SET DEFAULT TO D:\nomorstambuk lalu tekan enter. Perintah ini dilakukan dengan maksud bahwa seluruh file yang terbentuk dalam proses desain akan disimpan pada folder nomorstambuk yang ada pada disk D. Untuk memudahkan melanjutkan aktifitas belajar jika terjadi kesalahan perintah tanpa kehilangan banyak hasil pekerjaan, sebaiknya sering dilakukan proses penyimpanan dan jika terjadi kesalahan perintah, file dapat dibuka kembali langsung dari folder. Kesalahan umum yang terjadi pada awal pembelajaran desain tampilan screen adalah penyesuaian properties setiap objek. Jika hasil perhitungan kalkulator anda tidak tampil seperti yang diharapkan, coba aktipkan tiga objek TEXT sekaligus dengan klik tahan mouse dan sorot semua objek sebelum tombol mouse dilepas. Perhatikan kotak properties menunjukkan mode multiple selection. Cari atribut Value dikotak properties lalu robah nilainya dari none menjadi 0. Jika kalkulatur anda sudah berfungsi dengan baik, coba perbaiki tampilan angka kalkulator dengan memberi nilai ###,###,###.## pada atribut InputMask, coba perbaiki tampilan setiap objek dengan merubah nilai atribut lainnya dengan menggunakan fasilitas brosing. Untuk memperkuat ingatan terhadap semua hal yang berhasil kamu praktekkan, ajarkanlah hasil penemuanmu pada teman lainnya. Jangan berlarut-larut dalam rekayasa aplikasi kalkulatur, karena masih ada 6 aplikasi screen yang perlu anda selesaikan dalam masa belajar selama 2 pekan. 2. Integrasi file table ke file form Dalam bab II, file tabel yang diintegrasikan ke file form (rancangan tampilan screen) adalah table1. Untuk mempercepat proses pembelajaran, sebaiknya anda menggunakan file tabel hasil rancangan sendiri yang telah dibuat pada perkuliahan

22 22 sebelumnya (file table yang menampung informasi kode rekening dan saldo awalnya). Fungsi tombol KOSONGKAN adalah menghapus tampilan data pada objek TEXT tanpa mempengaruhi data pada file tabel. Tombol TAMBAH berfungsi menyiapkan satu baris kosong pada tabel yang akan dilaksanakan setelah operator menjawab klarifikasi yang dilakukan oleh sistem melalui pemunculan pesan dengan jawaban yes or no. Tombol SIMPAN berfungsi menyalin data yang ada pada tampilan screen ke tabel. Tombol TAMBAH dan KOSONGKAN dapat disatukan sebagai satu rangkaian aktifitas dan perintah menyimpan dapat ditempatkan pada objek TEXT5 dengan prosedur GodFocus yang dapat dilengkapi dengan tampilan pesan yang harus dijawab setelah operator yakin tidak ada lagi kesalahan pengetikan. Untuk mengontrol apa yang terjadi pada tabel ketika sebuah tombol ditekan pada tampilan screen, tambahkan satu objek command button, rubah captionnya menjadi LIHAT DATA, ketikkan perintah di balik objek tersebut browse noedit nodelete Tambahkan 1 objek label, 1 objek text, dan 1 objek command button untuk membuat fasilitas pengamanan (sistem password sederhana) Coba integrasikan tombol LIHAT DATA dengan tombol pengaktipan screen 3. Aplikasi perhitungan rasio liquiditas & solvabilitas Objek command button 1 sampai command button 6 dengan caption? digunakan untuk penjumlahan beberapa nilai objek yang hasilnya ditempatkan pada objek di depan tombol perintah. Objek command button 7 dan command button 8 adalah tombol perintah untuk menampilkan hasil perhitungan rasio yang dilakukan secara terpisah Objek command button 9 adalah bentuk lain (variasi perintah) perhitungan beberapa rasio yang disatukan dalam satu objek perintah dengan menggunakan objek Option Group sebagai alat penyeleksi. 4. Prosedur GodFocus Aplikasi ini merupakan pengembangan aplikasi perhitungan rasio liquiditas dan rasio solvabilitas. Perintah penjumlahan dialihkan dari objek command button dengan prosedure click ke objek text dengan prosedur GodFocus.

23 23 Objek lainnya ditata ulang untuk perubahan tampilan neraca dari bentuk skontro ke bentuk T. Objek yang menampilkan hasil penjumlahan dinonaktipkan dengan maksud agar operator tidak melakukan input langsung secara manual pada objek yang bersangkutan. Prosedur pengnonaktipan sebuah objek dilakukan dengan merubah nilai atribut enabled dari.t. true ke.f. false pada kotak properties ketika objek yang bersangkutan sedang aktip. Objek label35 akan mengalami perubahan caption sesuai perintah yang disimpan pada objek option1 dan option2. Materi apliksi ini beserta 3 materi aplikasi sebelumnya diharapkan mampu diselesaikan dalam satu pekan proses belajar secara mandiri. Jika hal ini tercapai, laporkan kepada fasilitator dan jika tidak berhasil buatkan laporan tertulis tentang hambatanya dan saran untuk perbaikan proses pembelajaran berikutnya. 5. Aplikasi Input Jurnal Untuk menghargai hak cipta sesama kaum intelektual, untuk memahami materi ini kami sarankan agar peserta pembelajar membaca langsung pada buku sumber kutipan materi ini 6. Membuat prosedur baru Aplikasi ini diperlukan untuk menyelesaikan Integrasi file table ke file form. Peserta pembelajar diharapkan dapat memfokuskan perhatian pada prosedur pembuatannya dan tidak terpengaruh dengan tampilan gambar. Jika mekanisme di atas sulit dilaksanakan, maka konsekwensinya peserta harus membuat tabel sesuai dengan kebutuhan tampilan dan membuat form baru serta proses integrasinya sebelum membuat prosedur baru. 7. Aplikasi pencarian data Aplikasi ini sebaiknya digunakan pada materi yang kedua dengan menjadikan field yang menampung kode rekening sebagai field kunci. Jika pesertapembelajar mengalami kesulitan, maka materi ke 7 ini dapat dijadikan bahan latihan pendahuluan.

24 24 BAB IV PENUTUP Modul ini dirancang untuk memudahkan mahasiwa memanfaatkan program berbasis objek untuk aplikasi yang spesifik. Keberhasilan mendesain program aplikasi spesifik yang sederhana diharapkan akan memotivasi untuk berkreasi dalam proses pembelajaran. Secara bertahap modul ini akan dikembangkan sesuai dengan kompetensi spesifik yang akan disesuaikan dengan input yang berkembang dari proses pembelajaran, baik berupa ragam proses perancangan file screen (file form untuk versi Visual Foxpro) maupun ragam model relasi antar objek (teknik penempatan perintah dan keunikan prosedur yang digunakan)

25 25 DAFTAR PUSTAKA 1. Abdul Kadir, 2001, Konsep & tuntunan praktis BASIS DATA, Edisi Pertama, Yogyakarta : Penerbit ANDI 2. Dadang Sudrajat, 2004, Pemrograman SQL dengan Microsoft Visual Foxpro 7.0, Jakarta: Penerbit Dataprint Grafitti 3. Hadori Yunus, 1979, Sistem Akuntansi, Edisi Ketiga, Yogyakarta : Penerbit BPFE-UGM. 4. Irnawan, 2005, Modul Visual Foxpro Lanjutan Study Kasus Sistem Informasi Rental : Bina Sarana Informatika Jakarta 5. Teguh Wahyono, 2004, Sistem Informasi Akuntansi. Analisis, Desain & Pemrograman Komputer, Yokyakarta: Penerbit ANDI 6. Zaki Baridwan, 1993, Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Kedua, Yogyakarta : Penerbit BPFE-UGM

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi

BAB I PENDAHULUAN. A. Deskripsi A. Deskripsi BAB I PENDAHULUAN Nama Modul Desain Dasar Sistem Akuntansi berbasis Komputer Ruang Lingkup : 1. Pengertian Database 2. Tabel Manual dan File Table Komputer 3. Cara Membuat File Table 4. Membuat

Lebih terperinci

PENGENALAN VISUAL FOXPRO

PENGENALAN VISUAL FOXPRO PENGENALAN VISUAL FOXPRO BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL FOXPRO Microsoft Visual FoxPro atau sering disingkat dengan FoxPro merupakan suatu bahasa pemrograman visual yang berorientasi pada database. Microsoft

Lebih terperinci

APLIKASI TOKO. Buat Project. A. Buat Database. B. Buat Tabel

APLIKASI TOKO. Buat Project. A. Buat Database. B. Buat Tabel APLIKASI TOKO Adapun langkah-langkah dalam pembuatan aplikasi ini adalah: - Project & Database - Tabel - Form - Listing Program - Laporan - Uji Coba Sebelum melangkah ke pembuatan project dan lainnya,

Lebih terperinci

1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat.

1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat. Quiz Type B \ Vis. Foxpro Lab G FLL / Eddiez 1. Simpan semua file anda di C:\Quiz\12077xxx. 2. Buat project & database dengan nama quiz.pjx & Dbpesawat.dbc 3. Buat Table dengan nama pesawat.dbf ***Isi

Lebih terperinci

Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0

Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0 PAKET PEMROGRAMAN II Buka Start -> All Programs -> Microsoft Visual Studio - > Microsoft Visual Fox Pro 6.0 A. Menu Bar B. Standar ToolBar E. Jendela Command D. Jendela Kode C. Form Designer F. Form Controls

Lebih terperinci

Mengenal Tabel, Membuat Tabel, Mengedit Tabel, Memasukkan Data Kedalam Tabel

Mengenal Tabel, Membuat Tabel, Mengedit Tabel, Memasukkan Data Kedalam Tabel Penggunaan Tabel Mengenal Tabel, Membuat Tabel, Mengedit Tabel, Memasukkan Data Kedalam Tabel Visual Fox pro memiliki fasilitas tabel yang berguna untuk menyimpan data. Untuk membuat tabel tersebut Anda

Lebih terperinci

Bab 11 Membuat Field Entri Data Khusus dan Command Button pada Form

Bab 11 Membuat Field Entri Data Khusus dan Command Button pada Form Bab 11 Membuat Field Entri Data Khusus dan Command Button pada Form Pokok Bahasan Membuat Sebuah Field Entri Data Berbentuk List Box Membuat Sebuah Field Entri Data Berbentuk Combo Box Membuat Sebuah Field

Lebih terperinci

E-Trik Visual C++ 6.0

E-Trik Visual C++ 6.0 DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 7 Membuat Form Lebih Lanjut

Modul Praktikum Basis Data 7 Membuat Form Lebih Lanjut Modul Praktikum Basis Data 7 Membuat Form Lebih Lanjut Pokok Bahasan : - Membuat sebuah Field Entri Data berbentuk List Box - Membuat sebuah Field Entri Data berbentuk Combo Box - Membuat sebuah Field

Lebih terperinci

TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA

TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA TUGAS 1 SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA-S1 LAPORAN PRAKTIK SISTEM BASIS DATA Disusun oleh : NAMA : Ema Setiyaningrum (NIM : 141051109) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS

Lebih terperinci

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam

Lebih terperinci

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada. Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Standar Kompetensi : Microsoft Office Access Kompetensi Dasar : Mengoperasikan Software Aplikasi Basis Data Kelas : XI Pertemuan 2 A. Menjalankan

Lebih terperinci

Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database)

Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database) 2011 LSP TELEMATIKA Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database) Modul KKPI 3 Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data - (20110523-R1) 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 BAB I Mempersiapkan Piranti Lunak Basis

Lebih terperinci

Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very

Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very Tahapan membuat form single tabel dengan foxpro (Step-by-step) Oleh: Bernard Very 1. Buat folder: c:\mhs 2. Buka aplikasi visual foxpro 3. Set path default untuk aplikasi: (ketik di Command Window) SET

Lebih terperinci

Gambar 2.2.2. Jendela Table Designer. 4. fdfd

Gambar 2.2.2. Jendela Table Designer. 4. fdfd Bab II PROJECT ADDRESS BOOK 2.1. Project Baru Seperti yang sudah kita pelajari pada bab sebelumnya, untuk membuat project baru salah satunya dengan mengetikkan perintah pada jendela command. Lihat gambar

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 10 REPORT LANJUTAN 72 C. TUGAS PENDAHULUAN Buat perancangan report untuk pegawai dan kerja seperti contoh dibawah ini : D. PERCOBAAN Buka da

PRAKTIKUM 10 REPORT LANJUTAN 72 C. TUGAS PENDAHULUAN Buat perancangan report untuk pegawai dan kerja seperti contoh dibawah ini : D. PERCOBAAN Buka da Praktikum 10 Report Lanjutan A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang pengurutan dan pengelompokan data pada report 2. Menjelaskan tentang penambahkan header dan footer pada report 3. Menambahkan data dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Langkah selanjutnya dalam membangun aplikasi kearsipan ini adalah mengimplementasikan diagram-diagram UML serta hasil rancangan antarmuka pengguna yang sudah dibuat sebelumnya

Lebih terperinci

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS 1.1. Sekilat tentang Database Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan pernah terlepas dari data. Misalnya saja data tentang mahasiswa, dosen, akademik,

Lebih terperinci

BAB-II OPERASI TABEL

BAB-II OPERASI TABEL BAB-II OPERASI TABEL 2.1. Modifikasi Tabel Terkadang Anda perlu mengatur field yang sudah ditempatkan pada tabel, kemudian suatu saat struktur tabel tersebut ingin kita rubah, misalnya mengganti field,

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Pokok Bahasan : MS. Access 2010 (Bagian 1) Fakultas MKCU www.mercubuana.ac.id Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM Program Studi Sistem Informasi & MarComm Pengertian MS. Access

Lebih terperinci

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 FORM DALAM ACCESS. Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 FORM DALAM ACCESS. Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW Modul 4 FORM DALAM ACCESS 4.1. Materi Membuat FORM Secara WIZARD Membuat FORM Secara Design VIEW 4.2. Tujuan Praktikum Dengan mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan dapat memahami fungsi FORM,

Lebih terperinci

MENGGUNAKAN SUB FORM. Adi Rachmanto, S.Kom., M.Kom Program Studi Akuntansi FEB UNIKOM

MENGGUNAKAN SUB FORM. Adi Rachmanto, S.Kom., M.Kom Program Studi Akuntansi FEB UNIKOM MENGGUNAKAN SUB FORM Adi Rachmanto, S.Kom., M.Kom Program Studi Akuntansi FEB UNIKOM KONSEP FORM TRANSAKSI Dalam membuat form transaksi, kita melibatkan ke-4 tabel yang telah kita buat. Ketika menyimpan

Lebih terperinci

FORM LOGIN. 1. Jalankan Microsoft Visual FoxPro 9.0. smaalmasoem.sch.id. Shortcut Visual FoxPro 9.0. Jendela Visual FoxPro 9.0

FORM LOGIN. 1. Jalankan Microsoft Visual FoxPro 9.0. smaalmasoem.sch.id. Shortcut Visual FoxPro 9.0. Jendela Visual FoxPro 9.0 FORM LOGIN 1. Jalankan Microsoft Visual FoxPro 9.0 Shortcut Visual FoxPro 9.0 Jendela Visual FoxPro 9.0 2. Buat folder belajar_fox_1 di drive E (E:/belajar_fox_1) 3. Buat proyek baru Tombol untuk Membuat

Lebih terperinci

BAB-XI MEMBUAT SUBFORM

BAB-XI MEMBUAT SUBFORM BAB-XI MEMBUAT SUBFORM 1. Buatlah file Database dengan nama MODUL-10 2. Buat 3 (tiga) buah file Tabel, dengan struktur sebagai berikut : a. Tabel-1 : TABEL NOFAK b. Tabel-2 : TABEL DETAIL c. Tabel-3 :

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2013 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text)

Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text) Menggunakan Microsoft Access (perhatikan untuk red text) 1. Membuat Database dan Tabel Materi ini akan menjelaskan bagaimana membangun database, tabel dan field. Akan dijelaskan pula mengenai format dan

Lebih terperinci

KSI B ~ M.S. WULANDARI

KSI B ~ M.S. WULANDARI 1 MODUL I : TABEL Microsoft Access adalah perangkat lunak database management system (DBMS). Database dalam Microsoft Access dapat terdiri atas satu atau beberapa tabel, query, form, report, makro, dan

Lebih terperinci

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT)

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) 1 MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) Data Report merupakan sebuah desain untuk mencetak laporan dimana memiliki bagian-bagian seperti terlihat pada gambar 1 berikut : Gambar 1. Tampilan Data Report Maksud dari

Lebih terperinci

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i BAB I Konsep Visual Basic: Penerapan di dunia Usaha, Instalasi serta Pengenalan IDE (Integrated Development Environment) VB dan konsep pemrograman visual I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mengenal VB, penerapan

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form

Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form Pokok Bahasan : - Membuat dan menggunakan switchboard - Membuat Menu Navigasi Berupa Form Tujuan : - Mahasiswa mampu membuat dan menggunakan switchboard

Lebih terperinci

Visual FoxPro. Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command :

Visual FoxPro. Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command : Visual FoxPro Konsep dasar pembuatan program berorientasi object adalah : Windows Command : Membuat Database dan Tabel : Pada jendela project pilih tab Data, click Database selanjutnya click New. Untuk

Lebih terperinci

Bab 10 Membuat, Menggunakan dan Memodifikasi Form

Bab 10 Membuat, Menggunakan dan Memodifikasi Form Bab 10 Membuat, Menggunakan dan Memodifikasi Form Pokok Bahasan Membuat Form Menutup dan Menyimpan Form Memodifikasi Rancangan Form Membuat Form Form merupakan salah satu objek database yang digunakan

Lebih terperinci

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1. MENGENAL VISUAL BASIC 1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh

Lebih terperinci

Untuk membuat Form pada halaman web, dapat dilakukan dengan cara menyisipkan terlebih dahulu area Form-nya dengan cara klik menu Insert Form Form.

Untuk membuat Form pada halaman web, dapat dilakukan dengan cara menyisipkan terlebih dahulu area Form-nya dengan cara klik menu Insert Form Form. MEMBUAT FORM Untuk membuat Form pada halaman web, dapat dilakukan dengan cara menyisipkan terlebih dahulu area Form-nya dengan cara klik menu Insert Form Form. Secara otomatis Ms. Frontpage akan menyisipkan

Lebih terperinci

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Pokok Bahasan Membuat dan Menggunakan Switchboard Membuat Menu Navigasi Berupa Form Untuk memudahkan navigasi semua obyek pada file database

Lebih terperinci

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000

Praktikum DATABASE Microsoft Access 2000 O B J E K F O R M Modul 5 5.1. Materi Rancangan Database & Aplikasi Kasus Kepegawaian 5.2. Tujuan Praktikum Dengan mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan dapat memahami fungsi FORM, menjalankannya

Lebih terperinci

Membuat File Database & Tabel

Membuat File Database & Tabel Membuat File Database & Tabel Menggunakan MS.Office Access 2010 Database merupakan sekumpulan data atau informasi yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang saling berhubungan antara satu dengan yang

Lebih terperinci

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. A. Pengertian Database dan Microsoft Access 1. Database Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. Database adalah

Lebih terperinci

Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic

Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic 0 Di susun oleh : Team Penyusun Modul Visual Basic M u V u B D BAB I PENGENALAN VISUAL BASIC Basic adalah salah suatu developement tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS

IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS I. Tujuan : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang komponen pada Visual Basic yang digunakan untuk membuat koneksi aplikasi Visual Basic dengan

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA Microsoft Access 2007 Disusun Oleh : Adri Priadana, S.Kom Fakultas Bisnis Dan Teknologi Informasi Universitas Teknologi Yogyakarta 2014 DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti menghitung. Dalam bahasa Inggris komputer berasal dari kata to compute yang artinya

Lebih terperinci

Komputer Aplikasi MI. Mia Fitriawati, S.Kom. Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014

Komputer Aplikasi MI. Mia Fitriawati, S.Kom. Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014 Komputer Aplikasi MI Pertemuan 5 & 6 : Tabel, Grafis, Daftar Isi- Tabel/Gambar & Mail Merge 2013/2014 Mia Fitriawati, S.Kom Tabel Tabel adalah sekumpulan sel - sel kolom dan baris yang digunakan untuk

Lebih terperinci

ADODC. Gambar 5.1. ADODC

ADODC. Gambar 5.1. ADODC 5 ADODC Objektif: Memahami Definisi ADO Mengenal Properti ADODC Mengaktifkan ADODC Mengkonfigurasi ADODC Membuat Sebuah Data Link File Menentukan RecordSource ADO Data Control atau yang disingkat sebagai

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika Modul ke: Aplikasi Komputer Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Fakultas ILMU KOMPUTER Ita Novita, S.Kom, M.T.I Program Studi Informatika www.mercubuana.ac.id Pengenalan MS. Access 2010 Aplikasi

Lebih terperinci

BAB VIII Pengenalan Database dengan Visdata dan MS. Access

BAB VIII Pengenalan Database dengan Visdata dan MS. Access BAB VIII Pengenalan Database dengan Visdata dan MS. Access I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa memahami database pada VB 2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pembuatan database dengan Visdata dan Ms. Accsess

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Teknologi komputer sesungguhnya telah banyak merubah sistem tata kerja yang digunakan oleh manusia yang bergerak di bidang informasi. Istilah komputer mempunyai

Lebih terperinci

Sistem Informasi Royalti

Sistem Informasi Royalti Sistem Informasi Royalti POKOK BAHASAN Diagram Objek Sistem Informasi Royalti Struktur File Sistem Informasi Royalti Membuat Database dan Tabel Form-Form yang Terlibat Pembuatan Form Wizard Pembuatan Form

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Perangkat Lunak Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan, struktur data yang

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Komputer Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa Latin Computare yang berarti

Lebih terperinci

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI LAMPIRAN MODUL 3 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI TI3205 PERANCANGAN TEKNIK INDUSTRI 2 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2011 LAMPIRAN : PENGENALAN MICROSOFT

Lebih terperinci

TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE

TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE TUGAS SIMULASI DIGITAL LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT PROGRAM DATA BASE Nama : Umar Mukhtar Kelas : X AK 3 No/NIS : 31/13066 Untuk membuat program form penjualan dengan menggunakan program data base dengan Access

Lebih terperinci

MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI. Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya.

MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI. Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya. MODUL IX PEMROGRAMAN DATABASE DENGAN DELPHI Untuk praktikum ini kita menggunakan Ms. Access sebagai databasenya. Contoh: Buat Database Toko di Ms.Access, langkah-langkah: 1. Buka Ms.Access 2. Klik File-New

Lebih terperinci

Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011

Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011 Ahmad Zidni, S.T. SMK Gondang 2011 Buka aplikasi Microsoft Access Klik File New Pilih Blank Database Create nama file database Buat tabel dengan create table in design view klik 2 x sehingga terbuka jendela

Lebih terperinci

MICROSOFT ACCESS. Tombol Office/menu Tittle bar Close.

MICROSOFT ACCESS. Tombol Office/menu Tittle bar Close. MICROSOFT ACCESS Microsoft Access merupakan salah satu program pengolah database yang canggih yang digunakan untuk mengolah berbagai jenis data dengan pengoperasian yang mudah. Banyak kemudahan yang akan

Lebih terperinci

Praktikum 6 SubForm dan Kode VBA

Praktikum 6 SubForm dan Kode VBA Praktikum 6 SubForm dan Kode VBA A. TUJUAN Dapat mengkaitkan antara Form Utama dan SubForm Dapat menghubungkan antar Form secara manual Memahami arti dari Non-Synchronized Form Dapat memodifikasi properti

Lebih terperinci

MICROSOFT WORD Baris Judul. Drawing Toolbar

MICROSOFT WORD Baris Judul. Drawing Toolbar MICROSOFT WORD 2003 A. Membuka Microsoft Word 2003 Untuk membuka program Microsoft Word, ikutilah langkah-langkah berikut: Klik start klik All Programs klik Microsoft Office klik Microsoft Office Word

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0

MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0 MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0 Setelah melaksanakan praktikum pada bab ini diharapkan mahasiswa dapat: Mengetahui konsep properti, event, methode dalam VB 6 Mengetahui lingkungan kerja IDE VB

Lebih terperinci

Modul Praktikum Ke-1

Modul Praktikum Ke-1 Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 1 Modul Praktikum Ke-1 (Tampilan VB, Event, Property, Objek Kontrol : form, text, label, command) Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu perangkat

Lebih terperinci

MENGOPERASIKAN PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MICROSOFT ACCESS

MENGOPERASIKAN PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MICROSOFT ACCESS MENGOPERASIKAN PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MICROSOFT ACCESS Oleh: Carwoto (carwoto@yahoo.com) A. Menyiapkan Database dan Tabel 1. Klik menu File > New. Klik Blank Database di Task pane. 2. Ketik DataKKPI

Lebih terperinci

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto 1. Penempatan Jari Pada Keyboard Penempatan jari pada keyboard khususnya pada Type Write Keypad sama persis dengan penempatan jari

Lebih terperinci

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 68 hlm Harga: Rp 14.800 Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Buku ini berisi tip dan trik tentang pemrograman aplikasi database dengan Microsoft Access 2000,

Lebih terperinci

MODUL 10 MENGOLAH DATABASE DENGAN EXCELL

MODUL 10 MENGOLAH DATABASE DENGAN EXCELL MODUL 10 MENGOLAH DATABASE DENGAN EXCELL Pada beberapa kesempatan,terkadang Excell juga cukup dapat digunakan sebagai media penyimpanan basis data. Untuk membuat basis data sederhana, excel membutuhkan

Lebih terperinci

MODUL 2 KEGIATAN PEMELAJARAN 3

MODUL 2 KEGIATAN PEMELAJARAN 3 MODUL 2 KEGIATAN PEMELAJARAN 3 Sistem Operasi Windows dan Perintah pada menu Pengenalan bagian-bagian desktop windows Ikon ikon pada desktop windows Objek ( Ikon ) Keterangan My Computer Digunakan untuk

Lebih terperinci

MICROSOFT ACCESS. Pengenalan Microsoft Office Access 2003

MICROSOFT ACCESS. Pengenalan Microsoft Office Access 2003 MICROSOFT ACCESS Pengenalan Microsoft Office Access 2003 Microsoft Access adalah suatu aplikasi yang dapat menbantu kita membuat aplikasi database dalam waktu relatif singkat, Biasanya digunakan untuk

Lebih terperinci

MODUL MICROSOFT VISUAL FOXPRO 6.0 Oleh : Aslam Fatkhudin, S.Kom

MODUL MICROSOFT VISUAL FOXPRO 6.0 Oleh : Aslam Fatkhudin, S.Kom MODUL MICROSOFT VISUAL FOXPRO 6.0 Oleh : Aslam Fatkhudin, S.Kom Memulai Program Microsoft Visual FoxPro 6.0: Cara Pertama : Double klik shortcut MS Visual FoxPro 6.0 yang terdapat pada desktop. Cara Kedua

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Program aplikasi adalah program komputer yang dibuat untuk mengerjakan atau menyelesaikam masalah masalah khusus, seperti penggajian. 1 2.2 Pengertian Visualisasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi program merupakan suatu tahap penerapan dari analisis dan desain sistem yang telah dibuat. Adapun kebutuhan sistem ini terdiri dari

Lebih terperinci

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data

Pengenalan. Microsoft Access. TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III. Perancangan Basis Data Pengenalan Microsoft Access TI3007 Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi III Perancangan Basis Data PENDAHULUAN Microsoft Access adalah sebuah program aplikasi untuk mengolah database (basis data)

Lebih terperinci

URAIAN POKOK PERKULIAHAN

URAIAN POKOK PERKULIAHAN Minggu ke : 1 Penyusun : Dian Usdiyana Rini Marwati Materi : 1. Pengenalan Delphi 1.1 IDE 1.2 Bagian-bagian IDE 1.3 Membuat & Menyimpan Program 1.4 Memanggil & Mengedit Program 1.5 Simbol Button 1.6 Label

Lebih terperinci

Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1

Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1 Modul Database dan Pengaksesannya dari FORM #1 Oleh: Aep Modul Database & Form Secara sederhana Database dapat diartikan dengan kumpulan data yang membentuk suatu informasi. Dalam pemakaian komputer secara

Lebih terperinci

MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007

MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 MICROSOFT OFFICE ACCESS 2007 Cakupan Panduan : Dasar-dasar Microsoft Access : Pengenalan software berbasis data, Memulai Microsoft Access Pengoerasian Microsoft Access : Menyiapkan table, mengisi table,

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer Microsoft Word 2010

Aplikasi Komputer Microsoft Word 2010 Modul ke: Aplikasi Komputer Microsoft Word 2010 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom Program Studi Akuntansi Pendahuluan Microsoft Word (biasa diakronimkan dengan Ms.Word) merupaka

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 9,10 Membuat Report

Modul Praktikum Basis Data 9,10 Membuat Report Modul Praktikum Basis Data 9,10 Membuat Report Pokok Bahasan : - Membuat Report - Menutup dan Menyimpan Report - Memodifikasi Rancangan Report - Menyaring Data pada Report - Mengelompokkan dan Mengurutkan

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B MICROSOFT ACCESS FORM Form digunakan untuk merepresentasikan ke user atau menerima inputan dari user data-data dalam tabel atau query dalam bentuk interface grid, tombol, dan lain-lain kontrol windows.

Lebih terperinci

BAB XI BEKERJA DENGAN QUERY

BAB XI BEKERJA DENGAN QUERY DIKTAT MATA KULIAH SOFTWARE TERAPAN II BAB XI BEKERJA DENGAN QUERY IF Query Query merupakan objek database yang dapat digunakan untuk memasukkan data yang berupa rumus. Selain itu, kita juga dapat melakukan

Lebih terperinci

a. Menyiapkan database

a. Menyiapkan database Membuat Label dan Kartu Pernahkan kita melihat label yang tertempel pada undangan? Bagaimana cara membuatnya? Tentunya kita bisa saja membuatnya secara manual dengan mengetik satu per satu, kemudian posisinya

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi B

Konsep Sistem Informasi B MICROSOFT ACCESS QUERY Query adalah 'permintaan data' berupa bahasa bisnis, untuk mengolah data dalam tabel menjadi satu informasi yang bisa dimengerti. Seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar

Lebih terperinci

BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY

BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY BAB-3 MEMBUAT DAN MENGATUR QUERY Query adalah sarana untuk mengatur data yang disimpan dalam tabel, sehingga hanya data-data tertentu yang akan dimunculkan dalam tabel. Secara fisik, query berupa tabel

Lebih terperinci

Penggunaan Komponen Combo Box

Penggunaan Komponen Combo Box Praktikum 7 Penggunaan Komponen Combo Box A. TUJUAN Penambahan Combo Box pada Form Pengisian properti Combo Box Combo Box berdasar tabel yang lain Penyembunyian Key Fields pada Combo Box Perubahan urutan

Lebih terperinci

KSI B ~ M.S. WULANDARI

KSI B ~ M.S. WULANDARI 1 MODUL II : QUERY Pengertian Query Query artinya pertanyaan atau penyelidikan. Dalam database, query adalah permintaan akan kumpulan data tertentu. Jenis-jenis query 1. Select query Select query digunakan

Lebih terperinci

[MODUL ACCESS PEMULA]

[MODUL ACCESS PEMULA] Microsoft Excel 2007 Tingkat Pemula 2010 : Management and Education Governance [MODUL ACCESS 2007 - PEMULA] Pilot Project EMIS-ICT Strengthening in Aceh 104 ACCESS 2007 - PEMULA Tujuan Diharapkan Peserta

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN

ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM ACCOUNT Q VERSI 3 PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PENGATURAN PROGRAM DAFTAR PERKIRAAN DAFTAR BANK DAFTAR CUSTOMER TRANSAKSI KEUANGAN PROSES JURNAL VALIDASI DATA LAPORAN BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN UPDATE TERBARU PENGATURAN PROGRAM Pengaturan program dilakukan

Lebih terperinci

Aplikasi Komputer. Microsoft Access 2010 : Teori dan fungsi yang digunakan dalam MS. Access Safitri Juanita, S.Kom, M.T.I.

Aplikasi Komputer. Microsoft Access 2010 : Teori dan fungsi yang digunakan dalam MS. Access Safitri Juanita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Aplikasi Komputer Microsoft Access 2010 : Teori dan fungsi yang digunakan dalam MS. Access 2010 Fakultas Ekonomi Safitri Juanita, S.Kom, M.T.I Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Sejarah

Lebih terperinci

By : Andi Widiyanto, S. Kom

By : Andi Widiyanto, S. Kom By : Andi Widiyanto, S. Kom Kemaren kita dah kenalan ma Mr. Visual FoxPro, trus maen kerumahnya to? Bahkan dah nyoba buat project melalui cara yang umum. Padahal jalan rahasia loh, kita melewati ruangan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 A. TUJUAN PEMBELAJARAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai mengoperasikan dasar dasar Microsoft Office Excel 2007. Melalui Penjelasan

Lebih terperinci

1.1 Mengenal dan Memulai Excel 2007

1.1 Mengenal dan Memulai Excel 2007 Student Guide Series: Microsoft Office Excel 007. Mengenal dan Memulai Excel 007 Microsoft Office Excel 007 atau sering disebut sebagai MS Excel -untuk selanjutnya dalam buku ini disebut dengan Excel sajamerupakan

Lebih terperinci

TUTORIAL MEMBUAT DATABESE

TUTORIAL MEMBUAT DATABESE TUTORIAL MEMBUAT DATABESE Gunakan microsoft access untuk membuat database, Setelah program terbuka klik Blank database > klik pada tempat yang dilingkari kecil pada gambar 0.2 untuk tempat menyimpan data

Lebih terperinci

BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW

BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW BAB 6 LAYAR WINDOW 6.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap

Lebih terperinci

MODUL TIK: Tutorial Merancang Database dengan Microsoft Access Oleh: Heri Istiyanto

MODUL TIK: Tutorial Merancang Database dengan Microsoft Access Oleh: Heri Istiyanto MODUL TIK: Tutorial Merancang Database dengan Microsoft Access Oleh: Heri Istiyanto http://istiyanto.com Berikut ini merupakan tutorial sederhana pembuatan database dengan Microsoft Access mulai dari tahap

Lebih terperinci

A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD

A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD MODUL XII MS ACCESS A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. MAKSUD Mahasiswa mengerti menggunakan aplikasi Ms Access 2. TUJUAN!"Agar mahasiswa dapat membuat database dan table!"agar mahasiswa mengerti query dan relasi

Lebih terperinci

FLASH, FRAME, BEHAVIOR

FLASH, FRAME, BEHAVIOR FLASH, FRAME, BEHAVIOR 1. Flash Menyisipkan Flash Button a. Pilih menu : insert image interactive flash button b. Tentukan property : Style : pilih bentuk / jenis tombol flash Button text : tulis label

Lebih terperinci

Modul Report Dan Form Report

Modul Report Dan Form Report Modul Report Dan Form Report Oleh: Aep Setelah dapat melakukan form pengisian data, memperbaiki (editing data), dan menghapus dari tabel, selanjutnya adalah pencetakan data yang telah diinput ke media

Lebih terperinci

BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW

BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW BAB 3 LAYAR WINDOW 3.1. WINDOW VIEW View menampilkan data data input file yang sudah didefinisikan.a pada jendela ini mempunyai format seperti spredsheet. Data dapat dengan mudah diperiksa baik terhadap

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Visual Basic 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sekilas Mengenai Microsoft Visual Basic Versi 6 Microsoft Visual Basic adalah sebuah bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah perintah atau instruksi yang

Lebih terperinci

Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan

Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan 1.1. Pendahuluan C++ Builder adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep- konsep antar muka grafis dalam Microsoft Windows. Aplikasi yang dihasilkan

Lebih terperinci

Mengelola Database Menggunakan Macro Excel

Mengelola Database Menggunakan Macro Excel Mengelola Database Menggunakan Macro Excel Mengelola Database Menggunakan Macro Excel Yudhy Wicaksono & Solusi Kantor PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Mengelola Database Menggunakan Macro Excel Yudhy

Lebih terperinci

VISUAL PARADIGM. Tugas Mata Kuliah IF-4061 Analisis dan Perancangan Berorientasi Objek Tanggal Pengumpulan : 20 Oktober 2004

VISUAL PARADIGM. Tugas Mata Kuliah IF-4061 Analisis dan Perancangan Berorientasi Objek Tanggal Pengumpulan : 20 Oktober 2004 EKSPLORASI VISUAL PARADIGM Tugas Mata Kuliah IF-4061 Analisis dan Perancangan Berorientasi Objek Tanggal Pengumpulan : 20 Oktober 2004 Disusun oleh : Rosa Ariani Sukamto 13501058 DEPARTEMEN TEKNIK INFORMATIKA

Lebih terperinci