BAB III METODE PENELITIAN. peneliti sebagai penyusunan skripsi. Untuk mendapatkan informasi dan data
|
|
- Teguh Hartanto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Objek penelitian merupakan satu permasalahan yang dijadikan topik peneliti sebagai penyusunan skripsi. Untuk mendapatkan informasi dan data yang diperlukan untuk penyusunan skripsi ini, maka penulis melakukan penelitian pada tanggal 15 juni 2013 dan memilih PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills di wilayah Jakarta Utara sebagai lokasi penelitian. Yang dimana informasi dan data tersebut dapat menjadi akurat dalam masalah insentif material dan Non-material terhadap kinerja karyawan pada divisi produksi Sejarah Singkat Perusahaan PT. Bogasari Fluor Mills didirikan oleh Soedono Salim, Sudwikatmono, Dhuhar Susanto, dan Ibrahim Risjad pada tanggal 7 Agustus Empat investor ini merupakan orang-orang yang telah lulus seleksi oleh pemerintah untuk mendirikan perusahaan tepung terigu di Indonesia. Tanggal 29 November 1971 merupakan proses produksi penggilingan gandum pertama kali yang dilakukan PT. Bogasari Fluor Mills melalui 32
2 33 pabrik yang berlokasi di daerah Jl. Cilincing, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Daerah ini mempunyai area 33 ha dengan kapasitas produksi sebesar 650 ton gandum. Untuk memenuhi tingkat permintaan pasar, pabrik kedua didirikan di daerah Jawa Timur. Surabaya dengan luas 3,3 ha. Sejak Januari 1977, Bogasari melengkapi organisasi dengan divisi tekstil yang memproduksi kantong terigu di Citeureup, Bogor. Bogasari mengoperasikan pabrik pasta sejak tahun 1991 yang menghasilkan spaghetti dan macaroni. Produk-produk pasta yang dijual dibawah merk Bogasari dan La Fonte itu menjangkau pasar domestik dan mancanegara. Pada tanggal 28 juli 1992, PT. Bogasari Flour Mills berubah menjadi PT. Indosement Tunggal Prakarsa Bogasari Flour Mills, dengan menjadi divisi makanan dari perusahaan semen itu. Seiring dengan kebijakan yang di keluarkan pemerintah mengakibatkan lahirnya banyak industri penggilingan tepung terigu baru, dan melihat pasar yang semakin bersaing, pada 30 Juni 1995 PT. Indosement Tunggal Prakarsa Bogasari Flour Mills pun diakuisisi kembali. Akuisisi dilakukan oleh PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, yang kemudian berubah menjadi PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Fluor Mills. Nama inilah yang berlaku sampai dengan saat ini. Kapasitas penggilingan awal adalah 650 ton gandum per hari dengan dua fasilitas penggilingan yaitu mill A dan B. Tahun pertama, total produksi yang dihasilkan pabrik di Jakarta mencapai ton tepung
3 34 terigu. Tahun 1973, Bogasari Jakarta mengoperasikan fasilitas penggilingan baru yaitu mill C, D dan E, kemudian tahun 1978 mulai mengoperasikan mill F dan G, kemudian pada tahun 1983 mulai mengoperasikan mill H, I, dan J, lalu mill K dan L yang beroperasi pada tahun 1992 dan yang terakhir adalah mill M, N, O yang mulai beroperasi pada tahun Selain menghasilkan tepung terigu, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Fluor Mills juga menghasilkan produk sampingan. Produk sampingan ini berupa sisa olahan penggilingan gandum. Hasil produk sampingan (by product) tersebut berupa bran, pollard, pellet, dan industrial flour. Bran dan pollard diolah menjadi pellet untuk pakan ternak sedangkan tepung industri pada umumnya dimanfaatkan untuk dibuat lem (perekat) di industri kayu lapis. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa bahan baku (raw material) digunakan seluruhnya baik hasil utama maupun hasil sampingan yang dapat diolah menjadi produk yang bermanfaat. Pada tanggal 19 September 1999, untuk pertama kalinya PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Fluor Mills mengekspor tepung terigu ke Singapura dengan kiriman sebanyak 860 karung. Tanggal 1 Desember 1996, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Fluor Mills memperoleh sertifikat ISO 9001 dari SGS internasional (Inggris) dan SUKOFINDO yang terbatas pada manajemen mutu, produksi dan instalasi serta mencakup contact review, control dokument, perchasing, proses control, handling storange, packing and delivery serta internal
4 35 quality audits (Bogasari, 2005). Dan pada tahun 2007 PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Fluor Mills. Jakarta terletak di Jl. Raya Cilincing no.1, Tanjung Priok, Jakarta Utara Perusahaan ini meiliki luas lahan kurang lebih 33 ha, yang berbatasan sebelah utara PT. Dok Kojda, PT. Sarpindo dan laut Jawa, sebelah timur Jalan pelabuhan Sarpindo dan PT. Easterm Polyester, sebelah selatan Jalan Raya Cilincing, sebelah barat Kali Kersek dan Depo Pertamina. Lokasi pabrik Bogasari yang dekat dengan laut ini sangat strategis, sehingga dapat membangun dermaga sendiri yang memudahkan proses loading dan unloading, karena setelah loading gandum langsung dapat dimasukkan silo melalui jalur transfer yang telah tersedia. Demikian pula denganproses unloading, pellet dapat langsung dimasukkan ke dalam kapal melalui jalur transfer Lokasi Perusahaan PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills Jalan Raya Cilincing No. 1, Tanjung Priok, Jakarta Utara Nomor Telpon: Nomor Fax:
5 Visi & Misi Visi Menjadi Total Food Solutions Company Misi Untuk terus meningkatkan karyawan, proses dan teknologi kami Untuk menghasilkan kualitas tinggi, inovatif, dan terjangkau produk yang disukai oleh pelanggan Untuk memastikan ketersediaan produk-produk kami kepada pelanggan domestik dan internasioanal Untuk memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia dengan penekanan pada gizi Struktur Perusahaan SVP Manufacturing dibantu oleh tiga Vice President, yaitu VP Operations, VP Technical Support dan VP Quality and Product Planning and Development. Masing-masing VP memimpin satu divisi, fungsi divisi-divisi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Operations Division merupakan bagian yang bertanggung jawab atas operasi penyimpanan di silo, proses milling, dan packing.
6 37 2. Milling Departement Bertanggung jawab atas kelancaran proses produksi dan menggiling tepung terigu dengan mutu sesuai dengan yang ditetapkan melaksanakan produksi sesuai dengan Rencana Produksi. Bagian ini dipimpin oleh manager dan dibantu oleh deputy head miller dan miller. 3. Flour Silo and Bulk Packing Departement, Bertanggung jawab atas penyimpanan tepung terigu sementara sebelum dipacking dalam silo khusus tepung terigu dan pengemasan tepung terigu dalam bentuk karung maupun curah. melakukan pengemasan produk berdasarkan jenisnya, yaitu tepung regular. Bagian ini dpimpin oleh seorang manager. 4. Blanding Silo and Bulk Packing Departemen, pencampuran tepung terigu menjadi tepung premix maupun tepung tepung inovasi lainnya. mengemas tepung-tepung tersebut dalam consumer packing (biasanya satu dan dua kilo). Dan melakukan pengemasan produk berdasarkan jenisnya, yaitu tepung ekspor dan spesial. Bagian ini dipimpin oleh seorang manager. 5. Silo Departemen, memasukkan gandum ke dalam wheat silo sesuai dengan jenis dan spesifikasinya dan mengatur proses pengeluaran gandum menuju mill untuk digiling. melaksanakan operasi penyimpanan gandum dan melakukan transfer gandum sesuai
7 38 komposisi grist yang diminta pihak mill. Bagian ini dipimpin oleh seorang manager. 6. Technical Support Division untuk pemeliharaan seluruh sarana utama penunjang kelancaran produksi mulai dari pengadaan sumber energy sampai kepada bangunan tempat produksi berlangsung. 7. Maintenace Departement atas perbaikan mesin dan peralatan di tempat produksi. 8. Production Facility Departement pemeliharaan seluruh bangunan yang ada, kebersihan lingkungan pabrik dan pemeliharaan taman, serta pelaksanaan pengendalian hama pada silo dan tempat penyimpanan tepung. 9. Automation Departemen bertanggung jawab atas perawatan dan pemeliharaan seluruh peralatan listrik serta bertugas menjalankan instalasi sederhana. 10. Material Stores Departement bertanggung jawab atas pengadaan instrumen-instrumen alat yang digunakan untuk perbaikan dan pemeliharaan seluruh mesin dan alat produksi penyediaan sarana keperluan produksi seperti suku cadang peralatan, bahan bakar, serta kemasan.
8 Quality and Product Planning and Development Division Quality and Product Planning and Development Division bertanggung jawab untuk pengendalian dan kontrol dari produk-produk produksi PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills Desain Penelitian Dalam penelitian ini merupakan suatu teknik atau cara untuk memperoleh, mengumpulkan atau mencatat data, baik data primer maupun data sekunder yang dapat digunakan untuk faktor-faktor yang berhubungan dengan pengaruh insentif material dan insentif Non-material terhadap kinerja karyawan pada divisi produksi pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills. Sehingga peneliti dapat mengetahui suatu kebenaran atas data yang diperoleh. Penelitian ini bersifat kausal. Penelitian kausal merupakan penelitian untuk mengetahui pengaruh antara satu atau lebih variabel bebas (independent variabel) terhadap variabel terikat (dependent variabel). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN INSENTIF Non- MATERIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI PRODUKSI PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk. BOGASARI FLOUR MILLS.
9 Hipotesis Hipotesis Penelitian Menurut Cholid dan Abu Achmad (2008:163) Hipotesis adalah merupakan jawaban sementara terhadap pertanyaan-pertanyaan yang dikemukakan dalam perumusan masalah. Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah diduga adanya PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN INSENTIF Non-MATERIAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI PRODUKSI PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk. BOGASARI FLOUR MILLS. Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah: H 1 :Insentif material berpengaruh terhadap kinerja karyawan Ho 1 :Insentif material tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan H 2 :Insentif Non-material berpengaruh terhadap kinerja karyawan Ho 2 :Insentif Non-material tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan H 3 :Insentif material dan Insentif Non-material berpengaruh terhadap kinerja karyawan Ho 3 : Insentif material dan Insentif Non-material tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan
10 Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran Didalam penelitian tersebut terdapat variabel serta pengukuran variabel. Variabel adalah sesuatu yang memiliki nilai yang bervariasi. Nilai variabel dapat berupa angka atau berupa atribut yang menggunakan ukuran atau skala dalam suatu kisaran nilai. Sedangkan pengukuran adalah sesuatu alat ukur berupa ukuran atau skala dalam suatu kisaran nilai. Setiap variabel memiliki definisi operasional. Definisi operasional variabel adalah konsep-konsep yang berupa kerangka menjadi kata-kata yang menggambarkan perilaku atau gejala yang dapat diamati dan dapat diuji kebenarannya oleh orang lain. Adapun definisi operasional variabel dan skala pengukurannya yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Variabel Independent (Variabel Bebas) Insentif Material ( X 1 ) Yaitu daya perangsang yang diberikan kepada karyawan berdasarkan prestasi kerjanya, berbentuk uang atau barang. Insentif Non-material ( X 2 ) yaitu daya perangsang yang diberikan kepada karyawan yang berbentuk penghargaan, pengukuran berdasarkan prestasi kerjanya.
11 Variabel Dependent (Variabel Terikat) Kinerja karyawan ( Y ) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 2009:67) Skala Pengukuran Skala yang digunakan adalah Skala likert. Skala likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Definisi Operasional Variabel Definisi operasional variabel digunakan untuk memberikan gambaran dan juga penjelasan mengenai beberapa variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:
12 43 Tabel Indikator Variabel Independent (Insentif) Variabel Dimensi Indikator Skala Insentif material (X 1 ) 1. Bonus 2. Kompensasi berupa tunjangan 3. Prestasi kerja yang Ordinal INSENTIF (X) dibayar berdasarkan keahlian 4. Gaji 5. Barang (motor dan mobil) Insentif Nonmaterial 1. Gelar secara resmi 2. Jasa atau medali Ordinal (X 2 ) 3. Piagam penghargaan 4. Hak memakai atribut jabatan 5. Perlengkapan khusus
13 44 ruangan kerja 6. Ucapan terima kasih secara formal maupun informal Sumber : Veithzal (2004:385) Tabel Indikator Variabel dependent (Kinerja Karyawan) Variabel Indikator Skala 1. Kerjasama 2. Tanggung jawab Ordinal KINERJA KARYAWAN (Y) 3. Kedisiplinan 4. Sikap 5. Kreativitas 6. Kejujuran 7. Inisiatif 8. Keandalan 9. Kesetiaan 10. Kepemimpinan Sumber : Hasibuan (2007:95)
14 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan adalah penelitian yang dilakukan secara langsung pada perusahaan, pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian lapangan ini dengan cara: 1. Angket (Kuesioner) Dalam riset lapangan ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner, yaitu dengan memberikan sejumlah pertanyaan (kuesioner) yang akan dilakukan kepada responden yang akan menjadi objek penelitian. Dengan jawaban memilih yang telah disediakan oleh peneliti.
15 46 Tabel 3.3. Skala Likert JAWABAN BOBOT NILAI Sangat Setuju (SS) 5 Setuju (S) 4 Ragu ragu (R) 3 Tidak Setuju (TS) 2 Sangat Tidak Setuju (STS) Jenis Data Dalam penelitian ini penulis menggunakan data primer dan data sekunder yaitu : Data Primer Yaitu data yang diperoleh dari hasil pengisi kuesioner yang dilakukan peneliti kepada responden.
16 Data Sekunder Yaitu data yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang telah dilakukan sebelumnya agar peneliti mudah dalam melakukan pengamatan tersebut Populasi dan Sampel Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan divisi produksi pada PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk. BOGASARI FLOUR MILLS yaitu sebanyak 720 orang Sampel Sampel penelitian ditentukan berdasarkan simple random (metode probability sampling) yang berarti pengambilan sampel anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut. Penarikan sampel di skripsi ini didasarkan pada rumus Slovin dalam buku Arikunto (2006:102), yakni:
17 48 Dimana: n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan, misalnya 10%. Dengan demikian besarnya sampel (n) dapat dihitung sebagai berikut: = = 87, 804 Orang Dari hasil perhitungan rumus jumlah sampel dibulatkan keatas menjadi 88 orang.
18 Metode Analisis Data Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif, maksudnya digunakan skala penilaian untuk menyatakan bobot antara hubungan variabel satu dengan variabel lainnya. Untuk dapat mengetahui signifikansi pengaruh antar variabel, maka data diolah dengan menggunakan metode analisis uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi ganda dan diolah menggunakan SPSS versi18.0 for windows. Metode analisis data yang akan digunakan penelitian dalam menganalisis adalah: Uji Validitas Uji validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur yang dipergunakan untuk mengukur apa yang diukur. Uji validitas berguna untuk mengetahui apakah ada pernyataan-pernyataan pada kuesioner yang harus dibuang/diganti karena dianggap tidak relevan. Item pertanyaan dikatakan valid apabila skor item pertanyaan memiliki korelasi yang positif dan signifikan dengan skor total variabel. Besarnya nilai signifikansi < 0.05 (Ghozali, 2006).
19 Uji Reliabilitas Uji reliabilitas dilakukan terhadap item pertanyaan yang dinyatakan valid.uji ini digunakan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel (Ghozali, 2006). Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memiliki Cronbach Alpha > 0,60 (Ghozali, 2006) Analisis Regresi Berganda Metode analisis regresi dapat dihitung dengan rumus : Y= a + β 1 X 1 + β 2 X 2 + e Dimana : Y a X 1 X 2 β 1, β 2 = Variabel Dependen = Konstanta = Variabel Independen Pertama = Variabel Independen Kedua = Angka atau koefisien regresi yang menunjukan angka peningkatan atau penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila β (+) maka terjadi peningkatan dan apabila β (-) maka terjadi penurunan. e = Tingkat kesalahan diluar model
20 51 Model struktural antara variabel dalam penelitian ini dapat dinyatakan dalam model sebagai berikut: Gambar 3.1. Struktur Variabel Independent dan Variabel Dependent Insentif Material ( X1 ) H1 e Insentif Non Material ( X2 ) H2 Kinerja karyawan ( Y ) H3 Keterangan: X 1, X 2 Y e = Variabel Independen = Variabel Dependen = Tingkat kesalahan diluar model Pengujian Hipotesis Uji Signifikansi Simultan (Uji F) Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independent atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependent atau terikat (Ghozali, 2005). Untuk mengetahui signifikansi variabel secara simultan
21 52 (keseluruhan) dapat dilihat dari nilai signifikansi dengan ketentuan sebagai berikut: a. Jika signifikansi < 0,05 maka H 0 ditolak dan Ha diterima (signifikansi) b. Jika signifikansi > 0,05 maka H 0 diterima dan Ha ditolak ( tidak signifikansi) Uji Signifikansi Parsial (Uji t) Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independent secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependent (Ghozali, 2005). Pengujian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara terpisah ataupun bersama-sama. Untuk menguji variabel yang berpengaruh antara X 1, X 2 terhadap Y secara terpisah maupun bersama-sama, maka digunakan uji t. Adapun kriteria pengujian uji t adalah sebagai berikut: c. Jika signifikansi < 0,05 maka H 0 ditolak dan Ha diterima (signifikansi) d. Jika signifikansi > 0,05 maka H 0 diterima dan Ha ditolak ( tidak signifikansi)
BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
1 BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 LATAR BELAKANG Kerja praktek ini dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa untuk dapat terjun langsung ke lapangan sesuai dengan program study yang sudah ditempuh.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan produsen tepung terigu pertama dan terbesar di dunia, pabrik ini berada
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Bogasari Flour Mills Surabaya merupakan produsen tepung terigu pertama dan terbesar di dunia, pabrik ini berada dalam satu lokasi yang
Lebih terperinciBab 3 METODE PENELITIAN
Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Metodologi Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif ini diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai perilaku
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN
30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di PT Selamat Sempurna Tbk. yang beralamat di Jl. LPPU Curug no.88, Tangerang, Banten 3.1. Gambaran Umum
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
43 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Berdasarkan judul yang diangkat yaitu: Pengaruh pemberian program kesejahteraan dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Asphalt
Lebih terperinci36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan September-Desember 2014. Penelitian ian ini dilaksanakan pada CV.Sumber Buah Serang, Jl. Cinanggung
Lebih terperinciPenelitian ini menganalisa tentang pengaruh dimensi kualitas layanan dalam. menciptakan Word of Mouth (WOM) pada Klinik Kecantikan Kusuma di Bandar
37 III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh dimensi kualitas layanan dalam menciptakan Word of Mouth (WOM) pada Klinik Kecantikan Kusuma di Bandar Lampung.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu:
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 3.1.1 Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Variabel Bebas Variabel bebas (X) dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Waktu dan tempat penelitian Guna memperoleh data-data yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini yang berjudul Pengaruh Kompensasi dan Fasilitas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang berlokasi di Jalan H. Muhtar Raya AMD X Petukangan Utara, Jakarta
BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian di PT. Mandiri Berlima yang berlokasi di Jalan H. Muhtar Raya AMD X Petukangan Utara, Jakarta Selatan dan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian bulan Maret sampai bulan April 2015.
BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek penelitian dalam penyusunan skripsi adalah pengaruh kompensasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Surya Toto Indonesia yang beralamat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif dan penelitian kualitatif (Sugiyono, 2003: 13-14).
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Rancangan Penelitian 3.1.1. Jenis Penelitian Terdapat beberapa jenis penelitian, antara lain yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif (Sugiyono, 2003: 13-14).
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penelitian ini penulis mencoba menganalisa bagaimana pengaruh kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Keberadaan manajemen sumber daya manusia sangat penting bagi perusahaan dan lembaga dalam mengelola, mengatur, mengurus, dan menggunakan sumber daya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Sekretaris No 88 BA Daan Mogot, Jakarta Barat.
32 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian 3.1.1 Tempat Penelitian Dalam penulisan skripsi ini, penulis memilih PT Meprofarm sebagai objek penelitian. PT Meprofarm adalah perusahaan yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Juni 2013 sampai dengan bulan Agustus Berdasarkan jenis masalah yang
33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Rancangan Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Kudus. Penelitian ini dimulai dari bulan Juni 2013 sampai dengan bulan Agustus 2013. Berdasarkan jenis masalah
Lebih terperinciMEMPELAJARI KUALITAS TEPUNG TERIGU PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK. DIVISI BOGASARI FLOUR MILLS
MEMPELAJARI KUALITAS TEPUNG TERIGU PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK. DIVISI BOGASARI FLOUR MILLS Nama : Herydho Octa Ardyansyah NPM : 33411368 Jurusan : Teknik Industri Pembimbing : Dr. Ina Siti Hasanah,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah karyawan Unit telemarketing PT. XYZ. Lokasi penelitian akan dilakukan di PT. XYZ, Tangerang.
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, jenis penelitian
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan 1. Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan selama bulan Juni 2016 sampai dengan bulan November 2016. Penelitian ini diawali dengan mengidentifikasi
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian merupakan suatu tempat atau wilayah di mana penelitian
III. METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian merupakan suatu tempat atau wilayah di mana penelitian tersebut akan dilakukan. Adapun penelitian yang dilakukan oleh penulis mengambil lokasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Seiring dengan kemajuan dunia pendidikan, saat ini bukan hanya pendidikan formal yang diikuti oleh masyarakat. Pada perkembangan pendidikan di Indonesia,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tempat yang dipilih sebagai objek penelitian adalah PT Komatsu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Tempat yang dipilih sebagai objek penelitian adalah PT Komatsu Indonesia yang merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri alat
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
45 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian sensus, menurut Arikunto (1996: 115) populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang
23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di RM Sederhana Palembang, Sumatra Selatan yang beralamat di Jl. Demang. Pemilihan lokasi didasarkan pada pertimbangan bahwa
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sincere Music Yamaha yang berlokasi di Jalan Bungur No 63, Jakarta Pusat.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 GambaranUmum Perusahaan Objek penelitian ini adalah para karyawan yang bekerja pada PT Sincere Music Yamaha yang berlokasi di Jalan Bungur No 63,
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. dengan menggunakan jenis penelitian eksplanatif dan metode penelitian kuantitatif.
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis dan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan jenis penelitian eksplanatif dan metode penelitian kuantitatif.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan untuk dipelajari dan ditarik
III. METODE PENELITIAN 3.1 Identifikasi Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan untuk
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan
III. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan verifikatif. Analisis deskriptif ini menyatakan variabel penyebab dan varibel
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berdasarkan judul yang diangkat yaitu: Pengaruh Promosi, Harga, dan
24 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Berdasarkan judul yang diangkat yaitu: Pengaruh Promosi, Harga, dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Toyota Avanza. PT
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Penelitian yang akan dilakukan merupakan penelitian kuantitatif yaitu metode
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian yang akan dilakukan merupakan penelitian kuantitatif yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kelangsungan hidup dan pertumbuhan dari suatu perusahaan bukan hanya ditentukan dari keberhasilan dalam mengelola keuangan, pemasaran serta produknya, tetapi juga ditentukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pengukuran kualitas website Untag. Secara singkat dapat dilihat pada Gambar 3.1
BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini menjelaskan tentang tahap penelitian yang dilakukan dalam pengukuran kualitas website Untag. Secara singkat dapat dilihat pada Gambar 3.1 di bawah ini. Gambar 3.1
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
3 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Obyek Penelitian Lokasi penelitian ini adalah Butik Kharisma Indonesia yang berlokasi di Jalan Gajahmada No. 134, Semarang. Obyek penelitian ini adalah karyawan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Pendekatan objektif menganggap perilaku manusia disebabkan oleh kekuatan-kekuatan
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan objektif. Pendekatan objektif menganggap perilaku manusia disebabkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Definisi Operasional Variabel Definisi operasional variabel adalah pengertian variabel (yang diungkap dalam
53 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Definisi Operasional Variabel Definisi operasional variabel adalah pengertian variabel (yang diungkap dalam definisi konsep) tersebut, secara operasional, secara praktik,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif hubungan kausal. Menurut Sugiyono (2010 : 53), Penelitian deskriptif adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. penyusunan metode dalam pengumpulan data, penyusunan instrumen, hingga
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan 1. Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan kegiatan mengidentifikasi permasalahan di tempat yang akan digunakan sebagai lokasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. gambaran penjelasan mengenai hasil penelitian serta penelitian ini. dari responden dengan menggunakan kuesioner.
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yakni pendekatan penelitian dengan menyajikan data-data yang bersifat deskriptif berupa gambaran penjelasan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Burhan Bungin (2005:119) jenis penelitian ini adalah penelitian
36 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1.Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di BMT Fajar Bandar Lampung yang beralamat di jalan Ki Maja Way Halim Bandar Lampung 3.2. Jenis Penelitian Menurut Burhan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian 1. Waktu dan Tempat Penelitian a. Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan kegiatan mengidentifikasi permasalahan ditempat yang akan digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini berlokasi pada PT.Telkom Pekanbaru yang terletak di jalan
32 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini berlokasi pada PT.Telkom Pekanbaru yang terletak di jalan Sudirman No.199 Kota Pekanbaru yang dimulai pada tanggal 25 april 2014 sampai
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
35 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian menurut metode, penulis menggunakan penelitian survey. Menurut Siregar (2013 : 10), Penelitian survey adalah penelitian yang tidak melakukan
Lebih terperinciBAB IV METODOLOGI PENELITIAN
54 BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Metode Penelitian 4.1.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data kualitatif yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian exsplanatori (exsplanatory
48 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Dalam penelitian ini menggunakan penelitian exsplanatori (exsplanatory research). Menurut Singarimbun dan Effendi (1995:5) penelitian ini merupakan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pahlawan Seribu ITC BSD No. 33A&35 Serpong, Tangerang Selatan. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah karyawan PT Bank BNI Syariah Kantor Cabang Bumi Serpong Damai yang beralamat di Jalan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Oprasional 3.1.1 Variabel Penelitian Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Teknik Pengumpulan Data A. Pengumpulan Data a. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT AJC, yang berlokasi di Jl. Gelong Baru Utara No. 5-8 Jakarta
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Waktu & tempat penelitian Dalam penulisan skripsi ini, penulis melakukan penelitian di perusahaan tempat penulis bekerja yaitu PT Millenium Muda Makmur. Jl. Basuki Rahmat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada UMKM yang bergerak dibidang usaha kuliner di Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian yang Digunakan Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif yang bertujuan memberikan gambaran tentang detail-detail sebuah situasi, lingkungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah masyarakat Wonosari, Gunung Kidul yang mengetahui, membeli, dan menggunakan produk Tupperware. Objek dalam penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian 3.1.1 Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan kegiatan mengidentifikasi permasalahan ditempat yang akan digunakan sebagai lokasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Penelitian ini menguji bagaimana pengaruh kompensasi dan pengembangan karir terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. Bata Purwakarta. Dalam penelitian ini
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek yang dipilih dalam penelitian ini adalah Bank DKI Cabang Utama Juanda yang merupakan perusahaan perbankan yang bergerak di bidang jasa keuangan.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penulisan proposal skripsi ini penulis melakukan penelitian PT BANK MANDIRI (persero) malang yang terletak di jl merdeka barat 01. Malang, perusahaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif jenis korelasional, menggunakan
58 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif jenis korelasional, menggunakan metode exposed facto. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Sugiyono (2009:115).
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Gallery Smartfren Wayhalim, Jl. Arif rahman Hakim No. 18,Bandar Lampung. 3.2 Jenis Sumber Data 3.2.1 Jenis Data Data yang
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN
BAB III METODELOGI PENELITIAN 1.1. Waktu dan Tempat Penelitian 1.1.1. Waktu Penelitian Penelitian tentang pengaruh citra merek dan pembayaran kredit berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Bahwa dalam penelitian kuantitatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian kuantitatif asosiatif kausal. Sugiyono (2010:56) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif digunakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Lokasi penelitian ini adalah BMT Al Hijrah KAN Jabung yang
55 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini adalah BMT Al Hijrah KAN Jabung yang beralamatkan di Jl. Suropati No. 4 Kemantren, Jabung, Malang. 3.2 Jenis Penelitian Jenis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan pada PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk yang beralamat di Jl. Daan Mogot KM. 19 Batuceper, Tangerang Banten 15122, dengan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di
III. METODE PENELITIAN 3.1 Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang terlibat langsung di dalam penelitian. 2. Objek Penelitian Objek penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data pokok (Singarimbun,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian survey. Penelitian survey adalah salah satu jenis penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan PT. Inhutani I Kantor Direksi Jakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Dengan penelitian asosiatif
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PENELITIAN
BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Tanggal : 14 April 2014 Tempat : PT Garuda Maintenance FacilitiesAero Asia (GMF AA) Bandara Soekarno Hatta Cengkareng. B. Desain Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. permasalahan ditempat yang akan digunakan sebagai lokasi penelitian,
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan 1. Waktu Penelitian Penelitian ini diawali dengan kegiatan mengidentifikasi permasalahan ditempat yang akan digunakan sebagai lokasi penelitian,
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kuantitatif yaitu penelitian yang lebih kepada keakuratan deskripsi setiap variabel dalan keakuratan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Dalam penulisan skripsi ini, penulis melakukan penelitian di perusahaan tempat penulis bekerja yaitu PT Indonesia Wacoal Alamat Komplek kota grogol
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Aqua merupakan produsen pelopor air minum dalam kemasan di Indonesia. Berdiri pada tahun 1973, yang didirikan oleh Bapak Tirto Utomo dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Didalam suatu penelitian, obyek penelitian merupakan hal yang sangat penting
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Penetapan Obyek Penelitian Didalam suatu penelitian, obyek penelitian merupakan hal yang sangat penting untuk ditetapkan agar penelitian tersebut terarah pada sasaran yang
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kuantitatif, melalui penyebaran kuesioner (angket) kepada responden. Teknik penggunaan angket adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian kuantitatif asosiatif kausal. Sugiyono (2010:56) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Obyek dan Lokasi Penelitian Obyek dari penelitian ini adalah pengguna sepatu Converse, dan lokasi dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang. 3.2 Populasi dan Sampel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. PT. Charoen Pokphand Unit 7 Jombang yang terletak di Desa Penggaron,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Dalam penulisan proposal skripsi ini penulis melakukan penelitian PT. Charoen Pokphand Unit 7 Jombang yang terletak di Desa Penggaron, Kecamatan Mojowarno,
Lebih terperincia. Data Kualitatif yaitu data yang diperoleh dalam bentuk informasi, baik b. Data Kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari perusahaan dalam bentuk
III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 3.1.1 Jenis data a. Data Kualitatif yaitu data yang diperoleh dalam bentuk informasi,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah level of explanation yaitu penelitian deskriptif dan asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Siregar (2013, p.15)
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yang rasional, empiris, dan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Menurut Sugiyono (2005;01), Metode Penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu, dan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Jl. Petojo VIJ IV No. 28 Jakarta Pusat. Waktu pelaksanaan
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan PT. Dinamika Berkah Solusindo yang beralamat di Jl. Petojo VIJ IV No. 28 Jakarta Pusat. Waktu pelaksanaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada wilayah Bandar Lampung yang merupakan salah satu
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada wilayah Bandar Lampung yang merupakan salah satu kota yang ada di provinsi Lampung. Sampel akan diambil secara acak di seluruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkualitas. Agar dapat memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas maka sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi atau perusahaan selalu mempunyai berbagai macam tujuan yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan organisasi, salah satunya diperlukan sumber daya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, tipe disain penelitian yang digunakan bersifat
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, tipe disain penelitian yang digunakan bersifat deskriptif-asosiatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan dengan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian
42 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran dari Populasi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian yang dipilih oleh penulis adalah Deskriftif Assosiatif yang bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Commercial Park CBD BSD Lot VIII No. 3 BSD City
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan Manajemen Sumber Daya Manusia, khususnya mengenai pengaruh insentif dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Menurut Oei (2010), ada 3 jenis riset atau penelitian yaitu: penelitian eksploratori,
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Menurut Oei (2010), ada 3 jenis riset atau penelitian yaitu: penelitian eksploratori, penelitian deskriptif, dan penelitian kausal. Jenis penelitian yang
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada
III. METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian dilakukan pada para pemimpin dan karyawan PT Wahana Persada Lampung di Bandarlampung. 3. 2 Jenis Penelitian Menurut Oei (2010: 2) ada 3 jenis riset
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah karyawan di lingkungan PT Surya Toto Indonesia.
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan mengambil lokasi pada PT Surya Toto Indonesia yang beralamat di Jalan Raya Tigaraksa Km 21 Cikupa Tangerang 15710
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. data hasil penelitian dengan mempergunakan statistik. Penelitian ini dilakukan di tempat karaoke QYU-QYU.
45 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif yaitu dengan mengolah data hasil penelitian dengan mempergunakan statistik. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
39 BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian Dalam penelitian kuantitatif, yang diilandasi pada suatu asumsi bahwa suatu gejala dapat diklasifikasikan dan hubungan gejala bersifat kausal (sebab
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif Sugiyono (2009:206) menyatakan bahwa statistik deskriptif adalah
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Metodologi 3.1.1 Pendekatan Objektif Berdasarkan buku Teknik Praktis Riset Komunikasi (Kriyantono, 2010 : 54) pendekatan objektif menganggap perilaku manusia
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2015 di PT. Asuransi Ramayana Tbk. Cabang Tendean yang merupakan perusahaan asuransi kerugian. B. Desain
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. sebab-akibat antara variable-variabel dalam penelitian ini, yaitu antara munculnya
23 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian Kausal, yaitu hubungan sebab-akibat antara variable-variabel dalam penelitian ini, yaitu antara munculnya
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Disesuaikan dengan tujuan penelitian dan tingkat eksplenasinya, jenis
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Disesuaikan dengan tujuan penelitian dan tingkat eksplenasinya, jenis penelitian yang digunakan adalah dengan penelitian deskriptif. Penelitian dekriptif merupakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : a. Kepemimpinan Transformasional;
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Waruna Nusa Sentana yang beralamat di Jalan Bagan Deli Lama, Belawan. Penelitian ini akan dilakukan selama 6 (enam)
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis memilih lokasi penelitian di Salman Laundry Bhayangkara Kota Serang. Penelitian ini di lakukan kurang lebih selama 3 bulan. Lokasi ini dipilih
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di KPP Kebayoran Baru Tiga pada bulan Maret 2011. Pemilihan objek penelitian yang dilakukan penulis dalam skripsi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang dilakukan dalam penulisan ini. Kegiatan penelitian dimulai dari
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pikir Kerangka pikir adalah gambaran utama yang digunakan untuk menganalisa penelitian yang dilakukan dalam penulisan ini. Kegiatan penelitian dimulai dari merumuskan
Lebih terperinci