TESIS MAGISTER. Disusun oleh: ELIN NURLINA NIM:

Transkripsi

1 No. Urut : S2-TL(TPL/1999 UJI PENGGUNAAN SENYAWA SIANIDA SEBAGAI SUMBER KARBON DAN ATAU NITROGEN OLEH BAKTERI TESIS MAGISTER Disusun oleh: ELIN NURLINA NIM: PROGRAM MAGISTER TEKNIK LINGKUNGAN PROGRAM PASCA SARJANA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 1999

2

3 R1NGKASAN Adanya senyawa sianida di perairan, terutama pada perairan yang mengandung air buangan industri tapioka_ telah menimbulkan masalah bagi mahluk hidup dan lingkungan Sianida yang terdapat dalam air limbah tersebut berasal dari ketela pohon (Maruhot utihssima) yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan tepung tapioka. Untuk mengatasi masalah tersebut telah dilakukan penelitian pengolahan limbah cair, yaitu pengolahan secara biologi dengan Lumpur aktif. Mikroorganisme yang digunakan pada penelitian ini bersumber dari tanah, tanah tercemar sianida, septik tank dan campurannya. Mikroorganisma basil isolasi dari lumpur aktif digunakan untuk penelitian uji penggunaan sianida oleh mikroorganisme. Metode yang digunakan dalam penelitian uji penggunaan senyawa sianida adalah dengan melakukan uji pertumbuhan mikroba pada 4 komposisi media yang berbeda. Komposisi media ini merupakan basil modifikasi dari komposisi media uji "penggunaan asam organik sebagai sumber karbon" yang dibuat oleh Gordon & Mihm (1957, dalam S.T Cowan 1974). Media uji pertumbuhan tersebut terdiri atas: 1. Komposisi media uji lengkap dengan sumber karbon dari glukosa dan sebagai sumber nitrogen berasal dari monium sulfat. Media uji ini digunakan sebagai kontrol. 2. Komposisi media uji dimana KSCN digunakan sebagai sumber karbon untuk pertumbuhan 3. Komposisi media uji dimana KSCN digunakan sebagai sumber nitrogen 4. Komposisi media Uji dimana KSCN digunakan sebagai sumber karbon dan nitrogen Mikroorganisme yang digunakan untuk uji penggunaan sianida merupakan mikroorganisme dominan basil isolasi dari reaktor lumpur aktif, yaitu Pseudomonas maltophilia, Pseudomonas fluorescens, Proteus vulgaris, Klebsiella oxitoca, Eschericia coli, Citrobacter freundii dan Bacillus cereus. Dart basil uji pertumbuhan secara kualitatif pada media padat dan media cair yang mengandung sianida, bakteri Pseudomonas maltophilia, Pseudomonas fluorescens, Bacillus cereus dan Klebsiella oxitoca, merupakan mikroorganisme

4 yang mampu tumbuh dan beradaptasi dalam media tersebut sehingga untuk uji penggunaan sianida selanjutnya dilakukan oleh mikroba tersebut. Dari basil uji penggunaan sianida, diperoleh bahwa Bacillus cereus dan Klebsiella orfloca mampu menggunakan sianida sebagai sebagai sumber karbon dan nitrogen dengan laju pertumbuhan spesifik (t), masing-masing I /Jam dan µ).0064/jam. Pseudomonas maltophilia dan Pseudomonas fluorescens mampu menggunakan sianida hanya sebagai sumber nitrogen dengan t = 0.007/Jam dan N = /Jam. Berbeda dengan dua jenis bakteri yang disebutkan sebelumnya, terlihat bahwa Pseudomonas maltophilia dan Pseudomonas fluorescens masih memerlukan glukosa sebagai pendukung perturnbuhan.

5 SUMMARY The presence of cyanide compound in the river, especially in the river receiving tapioka industrial waste water, have emerged problems for the living organisms and environment Cyanide in the waste water is originated from Cassava (Man hot utilissima) which is used as a raw material in tapioka industry. To overcome this problem, a research on cyanide degredation had been done using activated sludge reactor. The microorganisms in this research were obtained from soil, cyanide poluted soil, septic tank and their mixtures. This research was carried out to understand how the cyanide is used by microorganisms. For these purpose, 4 media compositions were set, These compositions were a modification of "Gordon & Mihm" media (1957, in S.T Cowan 1974). Those modification media were : 1. Test media with glucosa as carbon source and amonium sulfat as nitrogen source. This media was used as control. 2. Test media with KSCN as carbon source. 3. Test media with KSCN as nitrogen source. 4. Test media with KSCN as carbon and nitrogen sources. Microorganisms used for the test of cianide utilization were predominant mikroorganisms isolated from activated sludge reactor, i.e. Pseudomonas maltophilia, Pseudomonas fluorescens, Proteus vulgaris, Klebsiella oxitoca, Eschericia coli, citrobacter freundii and Bacillus cerius. Qualitative test in solid and liquid media containing cyanide, resulted in Pseudomonas maltophilia, Pseudomonas flurescens, Bacillus cereus, and Klebsiella oxitoca as organisms capable of growing and adapting in such media, so those microbes were than used in subsequences test of cyanide utilization.

6 The test resulted in Bacillus cerius and Klebsiella oxitoca capable of using cyanide as carbon and nitrogen source with the specific growth rate (t) of t = 0,0061/ hour and µ= 0,0064/hour respectively. Pseudomonas maltophilia and Pseudomonas fluorescens were only able to use cyanide as nitrogen source with p = 0,007 / hour and u = 0,0085/ hour. The two species required glucose as carbon source to support their growth.

7

8

9

10

11

12

13