PETUNJUK PELAKSANAAN PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET
|
|
- Suharto Darmadi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 PETUNJUK PELAKSANAAN PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2014
3 TIM PENYUSUN PETUNJUK PELAKSANAAN PENELUSURAN PATEN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN 2014 Penasehat Dr. Ir. Haryono Pengarah Dr. Ir. Muhammad Prama Yufdy M.Sc Penanggung Jawab Prof. (R). Dr. Ir. Erizal Jamal, MSi Penyusun Mumuh Muhammad Buhary, S.Hum Dr. Toto Sutater Penyunting Ir. Sri Purmiyanti M.Si Istriningsih, SP, MP, M.Sc Tata Letak dan Desain Siti Leicha Firgiani, S.ds
4 KATA PENGANTAR Saat ini Hak Kekayaan Intelektuan (HKI) sudah menjadi salah satu Indikator Kinerja Utama Badan Litbang Pertanian, sehingga jumlah pendaftaran HKI Badan Litbang Pertanian khususnya Paten semakin meningkat. Namun demikian dari aspek kebaruan ( novelty), langkah inventif dan memenuhi kebutuhan industri tampaknya belum memuaskan karena belum dibandingkan dengan prior art yang telah dipatenkan. Guna maksud tersebut Badan Litbang Pertanian, bermaksud menerbitkan buku Petunjuk Pelaksanaan Penelusuran Paten. Maksud penyusunan petunjuk pelaksanaan (Juklak) penelusuran Paten adalah menyediakan pedoman kerja bagi peneliti dan perekayasa lingkup Badan Litbang Pertanian dalam menyusun draft Paten guna memperoleh data prior art untuk menilai apakah invensi yang akan dipatenkan mempunyai nilai novelty, memiliki langkah inventif, dan dapat diterapkan dalam industri. Semoga Petunjuk Pelaksanaan Penelusuran Paten ini dapat menjadi acuan dan pedoman bagi peneliti dan perekayasa sebagai inventor di UK/UPT Badan Litbang Pertanian agar menghasilkan deskripsi paten yang memenuhi syarat dalam pendaftaran Paten. Kepala Badan, Dr. Ir. Haryono, M.Sc i
5 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI.. ii I. PENDAHULUAN Latar Belakang Maksud dan Tujuan Keluaran II. PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET Penelusuran Paten Melalui Situs Ditjen HKI Penelusuran Paten Melalui Situs Google Penelusuran Paten Melalui Situs European Patent Office Penelusuran Paten Melalui Situs US Patent Office Penelusuran Paten Melalui Situs Australian Patent Office Penelusuran Paten Melalui Situs Japan Patent Office ii
6 I. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Sejalan dengan visi dan misi Badan Litbang Pertanian yaitu menjadi lembaga penelitian dan pengembangan berkelas dunia, maka dalam mewujudkan perannya dalam pembangunan pertanian dituntut lebih banyak menghasilkan teknologi yang berbasis Hak Kekayaan Intelektual (HKI), berdaya saing dan memenuhi kebutuhan industri. Kebijakan Badan Litbang Pertanian saat ini, telah menempathan HKI menjadi salah satu indikator kinerja utama (IKU), karena HKI merupakan salah satu indikator daya saing dalam perekonomian global. Hingga tahun 2012 Badan Litbang Pertanian telah melakukan pendaftaran HKI sebanyak 440 judul, dimana 160 judul merupakan Paten. Dari jumlah tersebut baru 30 judul Paten yang telah dilisensi oleh dunia usaha hingga tahun Hal ini terjadi karena invensi yang dipatenkan belum dirancang sesuai kebutuhan dunia usaha, yang mensyaratkan adanya pemecahan masalah yang spesifik dari teknologi yang telah ada baik berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangannya. Untuk memperoleh perlindungan paten, invensi yang didaftarkan harus memenuhi 3 syarat yaitu baru (novelty), mengandung langkah inventif (inventive step), dan dapat diterapkan dalam industri (industrial applicable). Invensi dianggap baru jika pada tanggal pendaftaran Paten, invensi tersebut tidak sama dengan teknologi yang diungkapkan sebelumnya (prior art). Teknologi mengandung langkah inventif jika invensi tersebut bagi seseorang dengan keahlian tertentu di bidang teknik merupakan hal yang tidak dapat diduga sebelumnya. Invensi dapat diterapkan dalam industri apabila invensi dapat diterapkan dalam industri sesuai dengan uraian dalam permohonan. Jika invensi tersebut berupa produk, maka produk tersebut harus dapat dibuat secara berulang- 1
7 ulang (secara massal) dengan kualitas yang sama, sedangkan jika invensi berupa proses, maka proses tersebut harus dapat dijalankan atau digunakan dalam praktek. Berdasarkan penjelasan di atas, maka dalam penyusunan Spesifikasi Paten, perlu dilakukan penelusuran Paten dengan tujuan untuk menemukan dokumen prior art yang relevan sehingga dapat diketahui apakah invensi yang akan dipatenkan mempunyai unsur kebaruan, mempunyai langkah inventif dan bermanfaat untuk menghindari pelanggaran paten, serta mencegah terjadinya duplikasi untuk menghindari pemborosan dalam pembiayaan penelitian. Sarana yang dapat digunakan untuk penelusuran Paten adalah: a. Dokumen Manual: dokumen Paten, Jurnal, Majalah Ilmiah, Kumpulan Hasil Penelitian dll. b. Dokumen Elektronik: CD-rom, database, dan internet. Pengelolaan database Paten Badan Litbang Pertanian saat ini sedang pada tahap inisiasi pembangunan. Dokumen Paten yang merupakan spesifikasi Paten terdiri atas: a. Deskripsi: meliputi judul invensi, bidang teknik invensi, latar belakang invensi, uraian singkat invensi, uraian singkat gambar, dan uraian lengkap invensi; b. Klaim; c. Abstrak, dan d. Gambar. 2
8 Dalam publikasi Paten di internet, tidak semua spesifikasi Paten tersebut disajikan dalam layar, menu atau toolbar. Setiap situs memiliki gaya yang berbeda dalam penampilan. Namun demikian hasil penelusuran yang diharapkan paling tidak meliputi: a. Judul Paten yang sesuai dengan judul invensi yang akan dipatenkan; b. Nama inventor, tahun dan nomor pendaftaran; c. Abstrak, deskripsi dan klaim Paten yang akan digunakan dalam penulisan latar belakang penulisan sebagai referensi dan prior art-nya, digunakan untuk menilai kekurangan, kelemahan invensi dan mencari solusinya. Dalam buku Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Penelusuran Paten ini hanya mencakup penelusuran melalui internet, dengan pertimbangan bahwa semua UK/UPT Badan Litbang Pertanian sudah memiliki sarana tersebut. Contoh-contoh situs internet yang dapat digunakan untuk penelusuran adalah sebagai berikut: Tabel 1. Contoh-contoh Situs Internet untuk Penelusuran Paten No. Alamat Pemilik 1 Direktorat Jenderal HKI 2 Google 3 European Patent Office 4 US Patent Office 5 Australian Patent Office Japan Patent Office 3
9 7 Singapore Patent Office 8 Thomson Group 9 Cambia-Biotech, Australia 10 WIPO-PBB Contoh-contoh penelusuran Paten dalam Juklak ini hanya menggunakan 6 situs sebagai berikut: dan Untuk penelusuran pada situs lainnya diharapkan para peneliti dan perekayasa dapat melakukannya sendiri. Cara penelusuran paten lewat internet untuk semua situs pada prinsipnya sama, hanya tiap-tiap situs mempunyai tampilan layar, menu dan toolbar yang berbeda-beda. Dalam Juklak ini disajikan langkah-langkah penelusuran Paten yang cepat dan praktis pada situs dan 4
10 1.2 Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan petunjuk pelaksanaan (Juklak) penelusuran Paten adalah menyediakan pedoman kerja bagi peneliti dan perekayasa dalam menyusun draft Paten guna memperoleh data prior art untuk menilai apakah invensi yang akan dipatenkan mempunyai nilai novelty dan memiliki langkah inventif. Tujuan penyusunan Juklak Penelusuran Paten adalah: a. Menyediakan panduan penelusuran Paten yang praktis bagi peneliti dan perekayasa Badan Litbang Pertanian sehingga dapat melakukan penelusuran data prior art secara mandiri di lingkungan kerjanya masing-masing, dan memperoleh state of the art (teknologi tertentu yang ada pada suatu saat tertentu yang tertuang dalam Deskripsi Paten). b. Agar Peneliti/Perekayasa dapat menyusun draft Paten dalam bentuk Spesifikasi Paten khususnya dalam penyusunan Klaim Paten. 1.3 Keluaran a. Satu Juklak sebagai pegangan dan acuan bagi peneliti/perekayasa yang melakukan kegiatan invensi dalam penyusunan draft Paten agar memenuhi persyaratan kebaruan, langkah inventif dan dapat diterapkan dalam industri; b.meningkatnya jumlah pendaftaran paten sesuai kebutuhan industri dalam mendukung program pertanian industrial. 5
11 II. PENULUSURAN PATEN MELALUI INTERNET 2.1 Penelusuran Paten Melalui Situs Ditjen HKI 6
12 Langkah-langkah penelusuran: contoh paten pupuk organik 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 7
13 2. Klik Database Paten 2 8
14 3. Klik semua, kemudian pilih salah satu yang diinginkan paten 3 3 9
15 4. Ketik kata kunci misalnya : pupuk organik klik Cari 4 10
16 5. Hasil penelusuran a. Terdisplay kumpulan judul paten b. Pilih judul yang dicari, misalnya: PUPUK ORGANIK CAIR DAN METODE PEMBUATANNYA kemudian klik 5.a 5.b b 11
17 c. Judul Invensi d. Nomor Permohonan e. Tanggal Pengisian 5.c 5.d b 5.e 12
18 f. Nama Inventor/Pemilik g. Abstrak 5.f 5.g b 13
19 h. Gambar 5.h b 14
20 Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: 1. Kembali ke langkah nomor 2 untuk subyek yang berbeda 2. Kembali ke langkah nomor 5a untuk subyek yang sama 3. Tidak semua hasil penelusuran terdapat deskripsi, disarankan untuk mencari subyek lain yang terdapat pada langkah 5c yang menampilkan file download 15
21 Contoh lain: Penulusuran paten alat dan mesin pertanian Alamat situs: Langkah-langkah penelusuran: 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 16
22 2. Klik Database Paten 2 17
23 3. Klik semua, kemudian pilih salah satu yang diinginkan paten
24 4. Ketik kata kunci misalnya : MESIN PENGGULUNG PIPA YANG DIBUAT BERULIR klik Cari 4 19
25 5. Hasil penelusuran a. Pilih judul yang dicari, misalnya: MESIN PENGGULUNG PIPA YANG DIBUAT BERULIR kemudian klik 5.a 20
26 b. c. d. e. Judul Invensi Download file Nomor Permohonan Tanggal Pengisian 5.b 5.c 5.d 5.e 21
27 f. Nama Inventor/Pemilik 5.f 22
28 g. File download 1. Judul 5.g.1 23
29 2. Abstrak 5.g.2 24
30 3. Deskripsi 5.g.3 25
31 4. Klaim 5.g.4 26
32 5. Gambar 5.g.5 Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 2 untuk subyek yang berbeda - Kembali ke langkah nomor 5a untuk subyek yang sama - Tidak semua hasil penelusuran terdapat deskripsi, disarankan untuk mencari subyek lain yang terdapat pada langkah 5c yang menampilkan file download 27
33 2.2 Penelusuran Patent Melalui Situs Google 28
34 Langkah-langkah Penelusuran Patent 1. Ketik alamat situs 2. Ketik kata kunci contoh organic fertilizers patent 3. Memilih Link yang sesuai dengan judul patent yang dicari
35 4. Hasil Penelusuran Patent, terdiri dari: a. Title b. Abstract 4.a c. Inventors d. Application number e. Filling date 4.d 4.e 4.b 4.c 30
36 f. Description g. Claims 4.f 4.g Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 2 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 3 untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 31
37 Contoh lain. Langkah-langkah Penelusuran Patent 1. Ketik alamat situs 2. Ketik kata kunci contoh seed planter patent 3. Memilih Link yang sesuai dengan judul patent yang dicari
38 4. Hasil Penelusuran Patent a. Title b. Images c. Inventors d. Publication number 4.a e. Filling date f. Description 4.d 4.e 4.b 4.c 4.f 33
39 g. Claim h. Referenced by 4.g 4.h Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 2 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 3 untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 34
40 2.3 Penelusuran Paten Melalui Situs European Patent Office 35
41 Alamat situs: Langkah-langkah penelusuran: 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 36
42 2. Klik Patents Search 2 37
43 3. Ketik kata kunci contoh: organic fertilizers klik search 3 38
44 4. Hasil penelusuran a. Klik judul yang diinginkan 4.a 39
45 b. Klik Bibliographic data 4.b 40
46 c. Title d. Application number 4.c 4.d 41
47 e. Abstract 4.e 42
48 f. Klik Description description 4.f 43
49 g. Klik Claims claims 4.g 44
50 h. Klik Mosaics mosaics/gambar 4.h 4.h Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 3 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 4a untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 45
51 1.4 Penelusuran Paten Melalui Situs US Patent Office 46
52 Alamat situs: Langkah-langkah penelusuran, diantaranya: 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 47
53 2. Klik Patents (pilih salah satu)
54 3. Klik Patents search 3 49
55 4. Klik Search for patents 4 50
56 5. Klik Patent Full-Text and Image Database/PatFT (pilih salah satu)
57 6. Klik Quick Search pada USPTO Patent Full-Text and Image Database (PatFT) 6 52
58 7. Tulis kata kunci pada term 1 contoh: organic fertilizers 8. Pilih All Fields pada Field
59 9. Pilih judul invensi yang diinginkan, lalu diklik 9 54
60 10. Hasil penelusuran Full-Text patent: a. Title b. Abstract c. d. Inventors Application number e. Filling date 10.b 10.a 10.c 10.d 10.e 55
61 f. References cited 10.f 56
62 g. Claims 10.g 57
63 (Lanjutan) 58
64 h. Description 10.h Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 7 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 7 untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 59
65 2.5 Penelusuran Paten Melalui Situs Australian Patent Office 60
66 Alamat situs: Langkah-langkah penelusuran: 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 61
67 2. Klik Search for A Patent 2 62
68 3. Klik AusPat - our Patent Search Database 3 63
69 4. Klik Click to search on AusPat 4 64
70 5. Ketik kata kunci misalnya organic fertilizers klik search
71 6. Hasil penelusuran a. Terdisplay Search Result b. Pilih judul yang diinginkan klik 6.a 6.b 66
72 Muncul Application details yang terdiri dari: c.1 Title 6.c.1 67
73 c.2 Application number 6.c.2 c.3 Inventors 68
74 6.c.3 69
75 c.4 Filling date 6.c.4 70
76 d. Klik AU-A1 pada langkah 6.b download file dan akan muncul informasi sebagai berikut: Title Application number Inventors 6.d.1 6.d.2 6.d.3 71
77 4. Abstract 6.d.4 72
78 5. Description 6.d.5 Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 5 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 6a untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 73
79 2.6 Penelusuran Paten Melalui Situs Paten Jepang (JPO) 74
80 Alamat situs: Langkah-langkah penelusuran: 1. Ketik alamat situs halaman depan situs 1 75
81 2. Klik INPIT 76 2
82 3. Hasil:
83 4. klik Library 4 78
84 5. Klik IPDL site 5 79
85 6. Klik PAJ 6 80
86 7. Searching PAJ a. Ketik Kata Kunci b. klik search 7 7.a 7.a 7.b 81
87 8. Klik index indication 8 82
88 9. Pilih judul yang diinginkan klik 9 83
89 10. Hasil penelusuran a. Application number b. Date of filing c. Inventor d. Judul e. Abstract 10.a 10.b 10.e 10.d 10.c 84
90 11. Klik detail a. Claims 11.a 85
91 b. Detailed Description 11.b 86
92 c. Technical Field 11.c 87
93 d. Prior Art 11.d 88
94 e. Effect Of The Invention 11.e 89
95 f. Technical Problem 11.f 90
96 g. Means 11.g 91
97 h. Example 11.h Catatan. Jika ingin mencari judul invensi yang lain: - Kembali ke langkah nomor 7 untuk subyek yang berbeda dengan mengganti kata kunci - Kembali ke langkah nomor 9 untuk subyek yang sama dengan memilih judul yang diinginkan 92
98
PETUNJUK PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET
PETUNJUK PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET PETUNJUK PENELUSURAN PATEN MELALUI INTERNET Penyusun : Mumuh Muhamad Buhary Toto Sutater BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2014
Lebih terperinciPATENTS. SOSIALISASI HKI 2017 FK UMM Ir. Achmad Fauzan Hs MT
PATENTS SOSIALISASI HKI 2017 FK UMM Ir. Achmad Fauzan Hs MT PATEN adalah adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu
Lebih terperinciPERATURAN TERBARU UNDANG-UNDANG No.13/2016 Tentang PATEN DAN PENELUSURAN
DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI PERATURAN TERBARU UNDANG-UNDANG No.13/2016 Tentang PATEN DAN PENELUSURAN MAHRUZAR ( Pemeriksa Paten Utama/ Anggota TIM
Lebih terperinciPanduan Praktis Penelusuran Dokumen Paten. Program I MHERE B.2c Institut Pertanian Bogor
Panduan Praktis Penelusuran Dokumen Paten Program I MHERE B.2c Institut Pertanian Bogor 2010, Institut Pertanian Bogor Direktorat Riset dan Kajian Strategis IPB, Gedung Andi Hakim Nasoetion Lt. 5, Kampus
Lebih terperinciMANFAAT DAN STRATEGI MENYUSUN DOKUMEN PATEN
1 MANFAAT DAN STRATEGI MENYUSUN DOKUMEN PATEN Oleh : Sri Atun Disampaikan pada kegiatan Lokakarya PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN BERORIENTASI PATEN Lembaga Penelitian, Universitas Negeri Yogyakarta,
Lebih terperinciPENELUSURAN INFORMASI PATEN
PENELUSURAN INFORMASI PATEN Ahdiar Romadoni KM HaKI ITB doni@ipr.itb.ac.id http://asat.staff.umy.ac.id Pemanfaatan Dokumen Paten Pada Kegiatan R&D Dokumen Paten adalah source of technical information yang
Lebih terperinciMEMBACA DAN MEMAHAMI DOKUMEN PATEN
MEMBACA DAN MEMAHAMI DOKUMEN PATEN Prof. Dr. Ir. SUPRAPTO, DEA Ketua Tim Ahli Pengembangan HKI, Dikti reaktorkimia@yahoo.com; 08123538944 APAKAH INFORMASI PATEN ITU? Informasi suatu invensi (penemuan di
Lebih terperinciPENELUSURAN INFORMASI PATEN DAN KLASIFIKASI PATEN. Nandang Mufti, M.T.,Ph.D
PENELUSURAN INFORMASI PATEN DAN KLASIFIKASI PATEN Nandang Mufti, M.T.,Ph.D HASIL INOVASI INDONESIA APAKAH PENELUSURAN (SEARCHING) PATEN ITU? MENCARI INFORMASI YANG TERKANDUNG DALAM SUATU DOKUMEN SPESIFIKASI
Lebih terperinciHAK PATEN OLEH. Prof Dr Jamal Wiwoho, SH,MHum
HAK PATEN OLEH Prof Dr Jamal Wiwoho, SH,MHum LINGKUP PATEN Pasal 2 (1) Paten diberikan untuk Invensi yang baru dan mengandung langkah inventif. (2) Suatu Invensi mengandung langkah Inventif jika Invensi
Lebih terperinciPATEN UU NO.14 TH.2001
PATEN UU NO.14 TH.2001 Prof Dr Jamal Wiwoho,SH,MHUm www.jamalwiwoho.com Paten 1 1 ASAL KATA PATEN ASAL KATA AUCTORITAS OCTROOI OKTROI LITEREA PATENTES PATENT PATENT PATEN ARTI / ASAL BAHASA PEMBERIAN IZIN
Lebih terperinciDESKRIPSI PATEN. Berbagi dg Sejawat Universitas Muhammadiyah Semarang STIKES Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan STIKES Muhammadiyah Kudus
DESKRIPSI PATEN Berbagi dg Sejawat Universitas Muhammadiyah Semarang STIKES Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan STIKES Muhammadiyah Kudus 1 PENGHEMAT BAHAN BAKAR Joko Sutrisno (50) Yogyakarta. Penghemat
Lebih terperinciPENDAFTARAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Oleh: Chandra Dewi Puspitasari
PENDAFTARAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL Oleh: Chandra Dewi Puspitasari Hak Kekayaan Intelektual (HKI) muncul karena adanya kemampuan berpikir. Hasil dari daya cipta tersebut dimiliki secara khusus (eksklusif)
Lebih terperinciTanya Jawab Tentang Paten
Tanya Jawab Tentang Paten Apakah paten itu? Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan
Lebih terperinciPERSYARATAN PERMOHONAN (FORMALITAS) PATEN, PCT, PPH dan ASPEC. Peten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas
PERSYARATAN PERMOHONAN (FORMALITAS) PATEN, PCT, PPH dan ASPEC PENDAHULUAN Peten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN PNBP YANG BERSUMBER DARI ROYALTI
PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN PNBP YANG BERSUMBER DARI ROYALTI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2014 PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN PNBP YANG BERSUMBER DARI ROYALTI Penyusun:
Lebih terperinciSTRATEGI UNTUK MENDAPATKAN HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL (HaKI) BIDANG KESEHATAN
STRATEGI UNTUK MENDAPATKAN HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL (HaKI) BIDANG KESEHATAN Oleh: Hari Sutrisno Jurusan Pendidikan Kimia, FMIPA, Universitas Negeri Yogykarta (UNY) PENDAHULUAN Dalam perjanjian TRIPS
Lebih terperinciPERSYARATAN PERMOHONAN (FORMALITAS) PATEN, PCT, PPH dan ASPEC
PERSYARATAN PERMOHONAN (FORMALITAS) PATEN, PCT, PPH dan ASPEC MAHRUZAR Pemeriksa Paten Mekanik dan Tek. Umum DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM Pemeriksaan Persyaratan Permohonan
Lebih terperinciPANDUAN SINGKAT Akses E- Journal DIKTI
PANDUAN SINGKAT Akses E- Journal DIKTI DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI APRIL 2014 PANDUAN SINGKAT AKSES
Lebih terperinciPATEN. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Apakah Paten itu?
PATEN Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Apakah Paten itu? Paten adalah hak eksklusif inventor atas invensi di bidang teknologi untuk selama waktu tertentu
Lebih terperinciOperasional Pendafataran Paten, Merek dan Hak Cipta
Operasional Pendafataran Paten, Merek dan Hak Cipta Sofyan Arief Konsultan HKI RI 1 INVENTOR inventor : seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama melaksanakan ide yang dituangkan
Lebih terperinciPENYUSUNAN DRAFT PATEN
PENYUSUNAN DRAFT PATEN SITI DHARMAWATI, S.Pt.,MP Disampaikan Pada Acara Sosialisasi Sentra HKI Dan Bimbingan Pembuatan Draft Paten Bagi Dosen Di Lingkungan Uniska MAB Banjarmasin, 11 Nopember 2017 Pengalaman
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER- HKI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER- HKI) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015 A. Umum Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul
Lebih terperinciSEKILAS MENGENAI HKI DAN PEMANFAATAN INFORMASI PATEN DALAM MENENTUKAN STRATEGI PENELITIAN DI BIDANG ENERGI TERBARUKAN
SEKILAS MENGENAI HKI DAN PEMANFAATAN INFORMASI PATEN DALAM MENENTUKAN STRATEGI PENELITIAN DI BIDANG ENERGI TERBARUKAN Razilu Direktur Paten Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Departemen Hukum
Lebih terperinciKEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALKEKAYAANINTELEKTUAL KOMISI BANDING PATEN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORATJENDERALKEKAYAANINTELEKTUAL KOMISI BANDING PATEN Jln. H.R. Rasuna Said, Kav. 8-9, Kuningan. Jakarta Laman: www.dgip.go.id KEPUTUSAN
Lebih terperinciBAB IV PANDUAN PATEN BAGI PENELITI LIPI
BAB IV PANDUAN PATEN BAGI PENELITI LIPI I. CARA MENGAJUKAN PATEN DI LIPI Paten atas suatu invensi diperoleh dengan terlebih dahulu mengajukan permohonan kepada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual,
Lebih terperinciIII. Kuasa Pendaftaran : 1. N a m a :
Contoh Formulir Pendaftaran Hak Cipta (Dibuat Rangkap 3) Lampiran 1. Peraturan Menteri Kehakiman R.I. Nomor : M. 01-CH.03.01 Tahun 1987 Kepada Yth. : Direktur Jenderal HAKI melalui Direktur Hak Cipta,
Lebih terperinciOperasional Pendafataran Paten, Merek dan Hak Cipta. Sofyan Arief Konsultan HKI RI
Operasional Pendafataran Paten, Merek dan Hak Cipta Sofyan Arief Konsultan HKI RI INVENTOR inventor : seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama melaksanakan ide yang dituangkan
Lebih terperinciAPLIKASI PEMETAAN INSTALASI FARMASI PETUNJUK PENGGUNAAN
APLIKASI PEMETAAN INSTALASI FARMASI PETUNJUK PENGGUNAAN KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN DAFTAR ISI APLIKASI PEMETAAN INSTALASI FARMASI PETUNJUK
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER-HKI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER-HKI) Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2016 A. Umum
Lebih terperinciPetunjuk Pelaksanaan PENGELOLAAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
Petunjuk Pelaksanaan PENGELOLAAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian 2018 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2018
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER- HKI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER- HKI) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2013 A. Umum Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul
Lebih terperinciPEMANFAATAN DAN PERLINDUNGAN PATEN
PEMANFAATAN DAN PERLINDUNGAN PATEN Oleh : Ir. Timbul Sinaga M.Hum Direktur Paten DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA R.I 1 A. Latar Belakang 1. Suatu bangsa
Lebih terperinciPANDUAN PENGGUNAAN. Joomla! Versi 1.5. Oleh: Anon Kuncoro Widigdo
PANDUAN PENGGUNAAN Joomla! Versi 1.5 Oleh: Anon Kuncoro Widigdo anonkuncoro@yahoo.com Kendari 2009-2010 MODUL I Pendahuluan Joomla adalah sebuah aplikasi sistim manajemen konten atau Content Management
Lebih terperinciPatent Drafting. Ir. M. Zainudin, M.Eng Direktorat Paten Serpong, 3-4 Agustus 2017
Patent Drafting Ir. M. Zainudin, M.Eng Direktorat Paten Serpong, 3-4 Agustus 2017 DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA R.I Pentingnya Penulisan Spesifikasi Permohonan
Lebih terperinciPenelitian Inovatif Berpotensi Paten (PIPP)
Penelitian Inovatif Berpotensi Paten (PIPP) A. Pendahuluan Skim Penelitian Inovatif Berpotensi Paten (PIPP) merupakan skim penelitian yang diarahkan untuk menciptakan inovasi dan pengembangan iptek-sosbud.
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang Bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk
Lebih terperinciPENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI DAN PATEN. C. Ria Budiningsih ** Abstrak
PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI DAN PATEN C. Ria Budiningsih ** Abstrak Dosen dan mahasiswa di Perguruan Tinggi baik pada disiplin ilmu sosial maupun eksakta mempunyai potensi untuk mendapatkan paten penelitian.
Lebih terperinciNomor : 199/E5.1/LL/III/ Maret 2016 Lampiran : satu set Perihal : Program Unggulan Berpotensi HKI (UBER HKI) Tahun 2016
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN RISET DAN PENGEMBANGAN Jl. M.H. Thamrin No. 8, Jakarta 10340 Gedung II BPPT, Lantai 20 Telepon (021) 316-9778. Faksimili
Lebih terperinciInovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi
Inovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi A. Tahapan Registrasi dan pengelolaan akun Penulis 3. Input form Registrasi SINTA 2. penelusuran ID Scopus 4. Notifikasi dan aktivasi melalui email 1.
Lebih terperinciPATENTABILITAS. Disampaikan pada FUNDAMENTAL PATENT DRAFTING WORKSHOP. UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Oktober 2016
PATENTABILITAS Disampaikan pada FUNDAMENTAL PATENT DRAFTING WORKSHOP UNIVERSITAS PGRI SEMARANG 14-15 Oktober 2016 Syarat Patentabilitas Problem Solution Approach Pusat Inovasi Inventor harus mengungkapkan
Lebih terperinciSOFYAN ARIEF SH MKn
Kekayaan Intelektual SOFYAN ARIEF SH MKn sofyanariefumm@gmail.com 085736025201 PROSES LAHIRNYA KARYA INTELEKTUAL Olah pikir manusia Lahir karena kemampuan Intelektual Manusia Manusia Menghasilkan suatu
Lebih terperinciPerlindungan KI di Bidang Sains dan Teknologi
Perlindungan KI di Bidang Sains dan Teknologi Ir. M. Zainudin, M.Eng Direktorat Paten, DTLST & RD Universitas Indonesia, 20 April 2017 DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK
Lebih terperinciPENELUSURAN JURNAL INTERNASIONAL DAN KELOLA PUSTAKA DENGAN MENDELEY
PENELUSURAN JURNAL INTERNASIONAL DAN KELOLA PUSTAKA DENGAN MENDELEY Oleh : Ir. Karno, M.Appl.Sc., Ph.D. Email : karno@undip.ac.id Workshop Penelusuran dan Penulisan Jurnal Internasional Program Pascasarjana
Lebih terperinciDr. Tb. Maulana Kusuma Web: Gunadarma University
Dr. Tb. Maulana Kusuma Email: mkusuma@staff.gunadarma.ac.id Web: http://mkusuma.staff.gunadarma.ac.id Gunadarma University Ruang Lingkup HKI Hak atas Kekayaan Intelektual didefinisikan sebagai suatu perlindungan
Lebih terperinci2. Searching, Bookmark dan Download
2. Searching, Bookmark dan Download 2.1. Mencari Informasi Kegiatan yang paling banyak dilakukan pengguna Internet adalah mencari informasi tertentu yang sesuai dengan yang dibutuhkan, kegiatan ini disebut
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 66 ayat
Lebih terperinciPENGERTIAN, REGULASI DAN KETENTUAN PENGAJUAN PATEN
PENGERTIAN, REGULASI DAN KETENTUAN PENGAJUAN PATEN DR. IR. PURWADI, MS. 08123387092 TIM KI KEMENRISTEKDIKTI PERKEMBANGAN ISTILAH 1. Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) 2. Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
Lebih terperinciEndnote sendiri telah ada X4 versi, namun yang akan dipelajari dalam tutorial kali ini adalah EndNote X3.
EndNote merupakan salah satu software dalam melakukan atau mengolah kepustakaan dalam membuat karya ilmiah, jurnal, skripsi, dan sebagainya. Endnote juga sangat berguna bagi mahasiswa. Selalu dalam menyelesaikan
Lebih terperinciPROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER-HKI)
PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER-HKI) Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia yang dapat berupa karya di bidang teknologi, ilmu pengetahuan, seni dan sastra.
Lebih terperinciInovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi
Inovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi A. Tahapan Registrasi dan pengelolaan akun Penulis 3. Input form Registrasi SINTA 2. penelusuran ID Scopus & Perbaikan Data Scopus 4. Notifikasi dan aktivasi
Lebih terperinciKEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270 Telepon: 021-57946100 (Hunting); Faks. 021-5731846 Laman: http://dikti.go.id Nomor
Lebih terperinciNomor : 0492/E5.4/HP/ Februari 2014 Lamp : Hal : Program Unggulan Berpotensi HKI (UBER HKI)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI Jalan Jenderal Sudirman, Pintu Satu, Senayan, Jakarta 10270 Telepon 021-57946100 (Hunting); Faks. 021-5731846 Laman http://dikti.go.id
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM RAIH HKI
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM RAIH HKI Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2016 A. Umum Saat ini, perlindungan Hak Kekayaan Intelektual
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
www.bpkp.go.id PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang
Lebih terperinci21/06/2017 REGIM KI DIBAWAH KEMENKUMHAM MEREK CONTOH PRODUK HAK CIPTA DESAIN INDUSTRI
PERLINDUNGAN HUKUM KEKAYAAN INTELEKTUAL DAN MEKANISME PERMOHONANNYA SRI SULISTIYANI PEMERIKSA PATEN REGIM KI DIBAWAH KEMENKUMHAM MEREK HAK CIPTA DESAIN INDUSTRI PATEN DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU
Lebih terperinciPENGEMBANGAN AKSES TERBUKA PORTAL DIRJEN HAK
PENGEMBANGAN AKSES TERBUKA PORTAL DIRJEN HAK KEKAyAAN INTELEKTUAL : STUDI KASUS KOLEKSI INFORMASI PATEN PENELITI LEMBAGA PEMERINTAH NON KEMENTERIAN ( LPNK) DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN RISTEK Oleh Tupan Pustakawan
Lebih terperinciLAPORAN SINGKAT PANITIA KHUSUS (PANSUS) RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PATEN
LAPORAN SINGKAT PANITIA KHUSUS (PANSUS) RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PATEN Tahun Sidang : 2015-2016 Masa Persidangan : I Rapat ke : 10 Jenis Rapat : Rapat Dengar Pendapat (RDP) ke-1 Sifat Rapat : Terbuka
Lebih terperinciTUGAS MATA KULIAH HUKUM HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. (Intelectual Property Rights Law)
TUGAS MATA KULIAH HUKUM HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (Intelectual Property Rights Law) Hak Kekayaan Intelektual : Jenis Jenis dan Pengaturannya O l e h : APRILIA GAYATRI N P M : A10. 05. 0201 Kelas : C Dosen
Lebih terperinciHAK KEKAYAAN INTELEKTUAL: PENGERTIAN DAN MANFAAT BAGI LITBANG
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL: PENGERTIAN DAN MANFAAT BAGI LITBANG Dadan Samsudin Pemeriksa Paten Direktorat Paten, DTLST dan Rahasia Dagang Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual 2016 HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bajaj Auto Limited adalah sebuah pabrikan kendaraan roda dua dan roda-tiga dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bajaj Auto Limited adalah sebuah pabrikan kendaraan roda dua dan roda-tiga dari India, yang didirikan oleh Jamnalal Bajaj di Rajasthan, pada Tahun 1930. 1 Bajaj Auto
Lebih terperinciBuku Panduan Permohonan Paten bagi Sivitas Akademika IPB
Buku Panduan Permohonan Paten bagi Sivitas Akademika IPB Kantor Hak Kekayaan Intelektual Institut Pertanian Bogor () Gedung Rektorat IPB Lantai 5 Kampus IPB Darmaga, Bogor 16680 Telp./Faks. :(0251) 624512
Lebih terperinci(REVISI) PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER-HKI)
(REVISI) PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HKI (UBER-HKI) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional 20 A. Umum Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul dari
Lebih terperinciSearch Engine. Adri Priadana ilkomadri.com
Search Engine Adri Priadana ilkomadri.com Pendahuluan Buku vs Internet. Internet Bebas dan Banyak Sumber seluruh dunia. Mencari informasi secara spesifik. Pencarian informasi secara spesifik ini dapat
Lebih terperinciMengoptimalkan Google.com
Mengoptimalkan Google.com Mesin pencari internet (internet searching engine) telah menjadi senjata andalan pengguna internet untuk mencari suatu halaman web, artikel atau informasi lain dengan keterbatasan
Lebih terperinciBab VII PENGELOLAAN KEKAYAAN INTELEKTUAL
Bab VII PENGELOLAAN KEKAYAAN INTELEKTUAL A. USULAN BERPOTENSI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL 1. Umum Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia yang dapat berupa karya
Lebih terperinciPANDUAN PENELUSURAN INFORMASI MELALUI IPB ELECTRONIC LIBRARY (IEL) PERPUSTAKAAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PANDUAN PENELUSURAN INFORMASI MELALUI IPB ELECTRONIC LIBRARY (IEL) PERPUSTAKAAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007 PERPUSTAKAAN IPB Modul : IPB Electronic Library STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Hal : IEL Revisi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PATEN DAN SYARAT PENDAFTARAN. Paten merupakan suatu hak khusus berdasarkan undang-undang diberikan
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PATEN DAN SYARAT PENDAFTARAN 2.1 Pengertian Paten Paten merupakan suatu hak khusus berdasarkan undang-undang diberikan kepada si pendapat/si penemu (uitvibnder) atau menurut
Lebih terperinciHak Paten Mesin Motor Bajaj Ditolak di Indonesia
Pendahuluan Salah satu perkembangan yang menonjol dan memperoleh perhatian seksama dalam masa sepuluh tahun terakhir ini adalah semakin meluasnya arus globalisasi yang berlangsung baik di bidang sosial,
Lebih terperinciSISTIM HUKUM INDONESIA POKOK BAHASAN
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI MODUL 13 UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA SISTIM HUKUM INDONESIA POKOK BAHASAN Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) OLEH : M. BATTLESON SH. MH. DESKRIPSI : HAKI mengatur mengeni
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor atas hasil invensinya di
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian dan Dasar Hukum Paten 1. Pengertian Berdasarkan ketentuan Pasal 1 UU Paten, yang dimaksud dengan Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor
Lebih terperinciRevisi ke 02 Tanggal : 06 Maret 2015
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : Satu set DIPA Petikan A. Dasar Hukum: 1.UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2.UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan Negara. 3.UU No. 27 Tahun
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER-HKI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER-HKI) Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi 2007 A. Umum Kekayaan intelektual adalah kekayaan
Lebih terperinciMANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PELAKU USAHA
2016 MANUAL PENGGUNAAN APLIKASI PELAKU USAHA APLIKASI OBAT HEWAN DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN HEWAN DIREKTORAT KESEHATAN HEWAN KEMENTERIAN PERTANIAN 1 KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke
Lebih terperinciPENTINGNYA PENGURUSAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL BAGI PRODUK-PRODUK LITBANGYASA 1. Abstrak
Jurnal Surya Kencana Dua: Dinamika Masalah Hukum dan Keadilan Vol. 3 No. 1 Juli 2016 119 PENTINGNYA PENGURUSAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL BAGI PRODUK-PRODUK LITBANGYASA 1 Oleh: Dewi Anggraeni Konsultan HKI
Lebih terperinciRIWAYAT HIDUP. : Dr. Ir. Robinson Hasoloan, SH., LL.M
RIWAYAT HIDUP Nama : Dr. Ir. Robinson Hasoloan, SH., LL.M Pendidikan Formal 2010 Doktor Hukum, Fakultas Hukum Universitas Indonesia Disertasi: Pengaturan Nama Domain Internet di Indonesia: Studi Tentang
Lebih terperinciProf. Dr. Ahmad M. Ramli. Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Prof. Dr. Ahmad M. Ramli. Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia KEKAYAAN INTELEKTUAL Bentuk KI KI Komunal Rahasia Dagang Hak Cipta Paten DTLST Merek Desain Industri
Lebih terperinciPengajuan HKI. PPPM DIR Instruksi Kerja PPPM: No.IN V0 1/14. 1 Maret 2012
1/14 Sumber: Prinsip-prinsip dasar pembuatan spesifikasi dokumen permohonan paten, oleh : Erlina Susilawati (Pemeriksa Paten pada DitJend HKI), http://lpp.uad.ac.id/08/2012/02/22/format-sistematikapengajuan-hki/
Lebih terperinciBAB IV USER. 1. Masuk dan login. 2. Untuk mengubah pasword maupun melengkapi data identitas, klik menu profile. Tampilannya...
BAB IV USER Fungsi dari user di aplikasi eprint adalah sebagai pengupload dokumen ke repository eprint. Setelah pendaftaran anggota diterima oleh admin, user dapat melakukan upload repository ke eprint
Lebih terperinciPETUNJUK PEMAKAIAN PERANGKAT LUNAK LAPORAN BEBAN KERJA DOSEN Versi 7 Juni 2010
PETUNJUK PEMAKAIAN PERANGKAT LUNAK LAPORAN BEBAN KERJA DOSEN Versi 7 Juni 2010 DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2010 Disusun oleh: Prof. Dr. Ir. Djoko Kustono., M.Pd
Lebih terperinciPanduan Pengelolaan Referensi Mengunakan Aplikasi Mendeley. UPT. Pusat Informatika
Panduan Pengelolaan Referensi Mengunakan Aplikasi Mendeley UPT. Pusat Informatika Pendahuluan Sitasi merupakan suatu rujuakan yang dapat diambil dari buku, artikel ilmiah, maupun halaman web pada suatu
Lebih terperinciINSTRUKSI KERJA VALIDASI PUBLIKASI ILMIAH KELENGKAPAN PENGAJUAN GURU BESAR SISTEM MANAJEMEN MUTU AIRLANGGA INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM (AIMS)
INSTRUKSI KERJA VALIDASI PUBLIKASI ILMIAH KELENGKAPAN PENGAJUAN GURU BESAR SISTEM MANAJEMEN MUTU AIRLANGGA INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM (AIMS) UNIVERSITAS AIRLANGGA 1 PEDOMAN PROSEDUR VALIDASI PUBLIKASI
Lebih terperinciAnugerah Kekayaan Intelektual Nasional dan WIPO Awards
Anugerah Kekayaan Intelektual Nasional dan WIPO Awards 2016 DITJEN KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM R.I. ANUGERAH KEKAYAAN INTELEKTUAL 2016 Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI)
Lebih terperinci3. Mengapa dengan Powerpoint?
Membuat Bahan Ajar Berbasis ICT Memakai PowerPoint Oleh : Arif Kristanta A. Pendahuluan Dalam PP nomor 19 tahun 2005 Pasal 20, diisyaratkan bahwa guru diharapkan mengembangkan materi pembelajaran, yang
Lebih terperinciASPEK-ASPEK TERKAIT PATEN
ASPEK-ASPEK TERKAIT PATEN Disampaikan pada FUNDAMENTAL PATENT DRAFTING WORKSHOP UNIVERSITAS PGRI SEMARANG 14-15 Oktober 2016 Prosedur Pendaftaran Subjek & Hak Pengalihan Haki Komersialisasi Alih Teknologi
Lebih terperinciSTRATEGI PENYUSUNAN DRAFT PATEN. Ramadoni Syahputra
STRATEGI PENYUSUNAN DRAFT PATEN Ramadoni Syahputra Persiapan merancang dokumen patent Mencari informasi paten Dokumen yang berisi informasi suatu invensi (penemuan di bidang teknologi) yang diajukan permohonan
Lebih terperinciMESIN PENCARI INFORMASI
BAB 7 MESIN PENCARI INFORMASI Peta Konsep Mesin Pencari Informasi Mengubah Bahasa yang Digunakan di Google Mencari Informasi Menggunakan Search Engine Mengelola Informasi Hasil Akses Internet Mencari Informasi
Lebih terperinciWorkshop DRAFTING PATEN
Workshop DRAFTING PATEN Oleh : Mashoedah, MT SENTRA HKI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNY 28 Agustus 2015 Penulisan Dokumen Paten Apa yang perlu dilakukan sebelum mengurus Paten? Adalah
Lebih terperinciBIDANG OTOMASI DOKUMENTASI HUKUM PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI
BIDANG OTOMASI DOKUMENTASI HUKUM PUSAT DOKUMENTASI DAN JARINGAN INFORMASI HUKUM NASIONAL BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI PERPRES NOMOR 33 TAHUN 2012 BAB III TUGAS DAN FUNGSI
Lebih terperinciKopertis Wilayah I Buku Panduan Aplikasi SIPATEN HAK Akses Sekretariat PAK
DAFTAR ISI Kata Sambutan Koordinator... I A. Menginstal Aplikasi SIPATEN... 1 B. Menginstal Laporan Aplikasi SIPATEN... 3 C. Menjalankan Aplikasi SIPATEN & Mengganti Username Dan Password... 4 D. Pengajuan
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM INSENTIF SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (SENTRA-HKI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM INSENTIF SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (SENTRA-HKI) Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2016 A. Umum Rendahnya
Lebih terperinciLATAR BELAKANG DAN POKOK-POKOK PERUBAHAN UU NO 13 TAHUN 2016 TENTANG PATEN
DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI LATAR BELAKANG DAN POKOK-POKOK PERUBAHAN UU NO 13 TAHUN 2016 TENTANG PATEN Disampaikan dalam: Sosialisasi Undang-Undang
Lebih terperinciPEMAHAMAN DAN PENERAPAN PATEN DI BALAI LITBANG INDUSTRI ABSTRAK
Jurnal Riset Industri, Vol. V, No. 1, Hal. 21-36 PEMAHAMAN DAN PENERAPAN PATEN DI BALAI LITBANG INDUSTRI UNDERSTANDING AND APPLICATION OF PATENT IN INDUSTRIAL R&D INSTITUTIONS Eddy Herjanto Pusat Penelitian
Lebih terperinciRevisi ke : 01 Tanggal : 15 Juli 2014
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN : SATU SET DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN A. DASAR HUKUM : 1. UU No. 17 Tahun 23 tentang Keuangan Negara. 2. UU No. 1 Tahun 24 tentang Perbendaharaan
Lebih terperinciDRAFTING PATEN. Oleh : Dr. Ir. Bambang Sujanarko, M.M. Sentra HKI Lembaga Penelitian Universitas Lember 2015
DRAFTING PATEN Oleh : Dr. Ir. Bambang Sujanarko, M.M. Sentra HKI Lembaga Penelitian Universitas Lember 2015 Bidang HKI dibagi dalam 2 (dua) bagian, yaitu: 1) Hak Cipta (copyright); 2) Hak kekayaan industri
Lebih terperincia. Tampilan Layar Registrasi JobSeeker Gambar 4.17 Layar Registrasi JobSeeker a
185 c. Tampilan Layar JobSeeker Pada Aplikasi Sistem Karir a. Tampilan Layar Registrasi JobSeeker Gambar 4.17 Layar Registrasi JobSeeker a Di halaman Registrasi JobSeeker, terdapat 2 step untuk registrasi.
Lebih terperinciPERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2010 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PENCATATAN PENGALIHAN PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk
Lebih terperinciInovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi
Inovasi, Publikasi, Sitasi, Kompetisi, Kolaborasi A. Registrasi, indeksasi dan pengelolaan akun Google Scholar (GS) 3. Menelusur dan Mengelola data publikasi 2. Login dan Input Form Google Scholar 4. Verifikasi
Lebih terperinciPANDUAN PENGAJUAN INSENTIF BUKU TAHUN 2018
PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF BUKU TAHUN 2018 Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2018 PANDUAN
Lebih terperinciPANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER KI)
PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM UNGGULAN BERPOTENSI KEKAYAAN INTELEKTUAL (UBER KI) Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2017 Panduan Unggulan
Lebih terperinci