TIPS & KESEHATAN HAJI-UMRAH. Oleh: dr. Trio Taufik

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TIPS & KESEHATAN HAJI-UMRAH. Oleh: dr. Trio Taufik"

Ida Yuwono
7 tahun lalu
Tontonan:

1 TIPS & KESEHATAN HAJI-UMRAH Oleh: dr. Trio Taufik

2 RISIKO KESEHATAN SELAMA HAJI DAN UMROH Berkumpulnya orang dari 140 negara dalam jumlah besar, masingmasing membawa penyakit dari negaranya Suhu udara yang lebih panas / dingin Perjalanan jarak jauh, ibadah fisik

3 PERSIAPAN SEBELUM HAJI DAN UMROH

4 1. VAKSINASI Vaksin yang diwajibkan : - Meningitis Vaksin yang dianjurkan : - Influensa

5 VAKSIN MENINGITIS Diwajibkan oleh pemerintah Arab Saudi Vaksin diberikan dengan cara Penyuntikan Kekebalan terbentuk setelah 14 hari dengan masa perlindungan selama 2 tahun. Bagi jemaah yang sudah divaksin sebelumnya (kurang dari dua tahun) tidak perlu vaksinasi ulang.

6 VAKSIN MENINGITIS Arab Saudi adalah negara epidemis terjadinya penyakit meningitis. Selain itu, jemaah haji yang datang ke Mekah sebagaian berasal dari negaranegara Sub-Sahara Afrika yang merupakan daerah Meningitis belt. Tahun 1987 dan 2000 terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) meningitis yang menimpa para jemaah haji di Arab Saudi. Ada 99 kasus meningitis yang menimpa jemaah haji Indonesia dan 40 diantaranya meninggal (tahun 1987). Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi, sejak tahun 2002 telah mewajibkan negara-negara yang mengirimkan jemaah haji untuk memberikan vaksinasi meningitis sebagai syarat pokok pemberian visa haji dan umroh Penyakit meningitis merupakan penyebab kesakitan dan kematian di seluruh dunia. Perlindungan terhadap meningitis diperlukan untuk menghindari terjadinya penularan antar jemaah haji di Mekah dan mencegah pembawa penyakit (karier) setelah kembali lagi ke negara asalnya. Jemaah haji Indonesia umumnya belum mempunyai kekebalan alamiah yang didapatkan secara pasif terhadap meningitis, sehingga jemaah perlu memperoleh vaksinasi terhadap penyakit tersebut mengingat tingginya risiko penularan dari jemaah haji yang berasal dari negara lain.

7 VAKSIN INFLUENSA Sangat dianjurkan untuk semua jemaah berusia lebih dari 50 tahun dan penderita Asma, PPOK, Jantung, Diabetes, Hati, Ginjal dan HIV Vaksin diberikan dengan cara penyuntikan Terbentuk antibodi setelah 2 minggu dengan masa perlindungan selama 1 tahun

8 2. PERSIAPAN FISIK Olah raga rutin 1-2 bulan sebelum berangkat, 3-4 kali seminggu, minimal 30 menit atau 5-10 km sehari (jalan, joging, berenang dll). Bila kelebihan berat badan, turunkan berat badan (kegemukan menyebabkan cepat lelah, nyeri pada kaki dan badan)

9 LANJUTAN... Memepersiapkan alat bantu berjalan / kursi roda bagi yang perlu (latihan sebelum berangkat) Istirahat yang cukup (tidur 6-7 jam sehari) Memakai sepatu/sandal dengan hak 1-2 cm, pas dikaki dan lembut dengan tali di pergelangan kaki (jangan yang baru)

10 CONTOH SANDAL / SEPATU

11 LANJUTAN... JIKA FISIK TIDAK BUGAR DAPAT MENYEBABKAN KELELAHAN, SAKIT DAN NYERI, TERUTAMA BAGIAN LUTUT, JUGA DAPAT MENGGANGGU IBADAH

12 DAFTAR OBAT DAN PERALATAN YANG PERLU DIBAWA 1. Obat Diare (loperamid) 2. Oralit 3. Parasetamol 4. Minyak angin 5. Betadin 6. Voltaren cream 7. Obat penunda haid 8. Antacid 9. Antimo 10. Asam mefenamat 11. Buscopan 12. Actifed 13. Cetirizine 14. Ciprofloxacin

13 LANJUTAN Bedak salicil / Caladin 16. Plester 17. Vaselin 18. Krim pelembab wajah dan bibir 19. Jaket / baju hangat 20. Masker 21. Kacamata panas 22. Payung

14 3.PERSIAPAN JEMAAH DENGAN PENYAKIT KRONIS Diabetes Tekanan darah tinggi Asam Urat Jantung Rematik dll

15 LANJUTAN... Kontrol ke dokter minimal 3 bulan sebelum keberangkatan Pastikan penyakit terkontrol sebelum berangkat Membawa catatan medis dari dokter pribadi /spesialis yang berisi antara lain nama penyakit dan obat yang diberikan.

16 LANJUTAN... Membawa obat-obatan untuk penyakit kronis Pastikan obat selalu tersedia dan mudah dijangkau Membawa pendamping jika diperlukan

17 KESEHATAN WANITA Minum obat penunda haid (PRIMOLUT N) Diminum 3 hari sebelum menstruasi berikutnya Dosis : 2-3 x 1 tablet Diminum sampai selesai ibadah haji dan umroh

18 SELAMA DI PESAWAT

19 PENCEHGAHAN GANGGUAN KESEHATAN SELAMA DI PESAWAT Pencegahan trombosis vena : - Penderita varises menggunakan stocking varises - Menggerak-gerakan kaki selama duduk - Berjalan setiap ½ atau 1 jam Banyak minum selama penerbangan Kurangi minum minuman bersoda karena dapat menyebabkan kembung

20 SAAT MENJALANKAN HAJI DAN UMROH

21 PENCEGAHAN GANGGUAN KESEHATAN Pembengkakan kaki : - Tidur dengan kaki lebih tinggi dan banyak berjalan Biang keringat : - Pakai pakaian yang menyerap keringat - Pakai bedak salicil/caladin Kulit kering dan pecah2 : - Pakai pelembab 2-3 kali sehari

22 KULIT KERING DAN PECAH

23 LANJUTAN... Akibat suhu panas (kulit terbakar, kelelahan, kram dan stroke) : - Pakai krim pelindung kulit dari sinar matahari - Banyak minum, 3 liter sehari - Hindari paparan sinar sinar matahari yang lama - Gunakan payung Infeksi saluran pernafasan : - Gunakan masker bila perlu, sering cuci tangan - Tidak bertukar gelas dengan orang lain

24 AIR ZAM ZAM

25 LANJUTAN... Konstipasi (susah BAB) - Banyak makan buah, sayur dan banyak minum Diare : - Perhatikan kebersihan saat jajan - Cuci tangan sebelum makan Luka di paha akibat gesekan : - Pakai vaselin

26 MENU BUAH & KURMA **Para jamaah membutuhkan asupan buah-buahan, di tanah suci berlimpah buah-buahan yang dijual (misal, pisang, jeruk, apel). Bahkan tersedia juga buah pir, kiwi di supermarket. Untuk minuman jus, bisa dibeli juga di supermarket

27 LANJUTAN... Infeksi jamur : - Biasanya terjadi di daerah selangkangan - Gunakan pakaian dalam yang menyerap keringat (bahan katun) - Biasa terjadi pada penderita diabetes (diabetes harus terkontrol)

28 INFEKSI JAMUR

29 LANJUTAN... Asma : - Pada penderita asma udara dingin dapat mencetus serangan asma - Pakai jaket / baju hangat - Bawa obat inhaler (semprot) untuk asma Jamaah yang menggunakan kacamata : - Pakai kacamata lensa plastik - Siapkan kacamata cadangan

30 PELATARAN MESJID NABAWI

31 RAWDAH- MESJID RASULULLAH SAW

32 RAWDAH Mimbar Makam

33 MAKAM RASULULLAH SAW MAKAM SAHABAT UMAR BIN KHATTAB RA & MAKAM SAHABAT ABU BAKAR SIDDIQ RA

34 MESJID NABAWI-AL HARAMAIN MADINAH AL MUNAWARAH

35 MAQOM IBRAHIM

36 HIJR ISMAIL

37 TEMPAT UTAMA -KERAMAIAN-BERDESAKAN Multazam Hajar Aswad

38 PENUTUP Orang yang melaksanakan haji dan umrah adalah tamu Allah, dan permohonan mereka dikabulkan, berdasarkan hadits 'Abdullah Ibnu 'Umar Radhiallaahu anhu, Nabi Shalallaahu alaihi wasalam bersabda: ال غ از ي ف ي س ب ي ل الله و ال ح ا ج و ال م ع ت م ر و ف د الله د ع اه م ف ا ج اب و ه و س ا ل و ه ف ا ع ط اه م "Orang yang berperang dijalan Allah, orang yang haji dan orang yang umrah, adalah tamu Allah. Dia memanggil mereka, maka mereka pun menjawab (panggilan)-nya dan mereka memohon kepada-nya. Dia-pun memberikan permohonan mereka

39 TERIMA KASIH

dokumen-dokumen yang mirip

Penyuluhan Kesehatan Haji. Departemen Kesehatan Republik Indonesia

Penyuluhan Kesehatan Haji. Departemen Kesehatan Republik Indonesia Penyuluhan Kesehatan Haji Departemen Kesehatan Republik Indonesia Tujuan umum Untuk meningkatkan kondisi kesehatan calon jemaah haji, dan mencegah masyarakat dari transmisi penyakit menular yang mungkin