~ By : Aprilia Sulistyohati, S.Kom ~
|
|
- Inge Setiabudi
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ~ By : Aprilia Sulistyohati, S.Kom ~
2 TEKNOLOGI TELEKONFERENSI Suatu teknologi yang secara live menghubungkan media elektronik di antara dua atau lebih partisipan manusia atau mesin yang dihubungkan dengan suatu sistem telekomunikasi (internet, telepon) Bentuk Telekonferensi: konferensi audio: seseorang hanya dapat melakukan percakapan interaktif konferensi video: dapat saling melihat gambar (video) dan saling mendengar, melalui kamera, monitor, atau speaker.
3 KELEBIHAN TELEKONFERENSI Biaya lebih murah Waktu lebih efektif BROADCAST Suatu proses ketika data dikirimkan ke semua receiver dalam sebuah jaringan.
4 Kendala & solusi penyiaran video Kendala penyiaran video ke user: ukuran video yang besar kapasitas bandwidth yang terbatas trafik yang ada pada jaringan Solusi : teknologi video streaming: teknologi yang dapat mentransmisikan video dari server ke client melalui jaringan, teknologi yang digunakan untuk mengirimkan data secara langsung tanpa harus melakukan download terhadap data yang akandijalankan
5 Format file video (stream) Windows Media Adobe Flash Quicktime Real Media MPEG
6 Metode pembuatan video streaming Streaming server HTTP streaming (Hyper Text Transfer Protocol) Lebih Murah Lebih Mudah
7 Kekurangan HTTP Streaming: HTTP streaming baik digunakan untuk situs-situs dengan trafic yang sederhana, (< 20 orang yang melihat pada saat bersamaan). Tidak bisa melihat streaming video langsung, karena metode HTTP hanya bekerja dengan lengkap file yang tersimpan di server. Tidak dapat otomatis mendeteksi pengguna akhir dari kecepatan koneksi menggunakan HTTP. HTTP streaming tidak efisien dilihat dari sisi server karena beban server berat.
8 Cara Membuat HTTP streaming video 1. Membuat file video dengan format media umum streaming 2. Upload file ke server Web 3. Membuat hyperlink ke file video atau menggunakan tag HTML khusus untuk link video di halaman web.
9 Jenis streaming protocol RSVP Resource Reservation Protocol SMRP Simple Multicast Routing Protocol RTSP Real-Time Streaming Protocol (RFC 2326) RTP Real Time Transport Protocol (RFC 1889) RTCP Real-Time Control Protocol
10 Streaming Protocol RSVP Resource Reservation Protocol Untuk mereserve bandwith sehingga data tiba ditujuan dengan cepat dan tepat. SMRP Simple Multicast Routing Protocol Protocol yang mendukung conferencing dengan mengganda-kan (multiplying) data pada sekelompok user penerima RTSP Real-Time Streaming Protocol (RFC 2326) Untuk mengatur pengiriman data secara real-time, tidak bergantung pada protokol Transport. Metode yang ada : PLAY, SETUP, RECORD, PAUSE
11 Streaming Protocol RTP Real Time Transport Protocol (RFC 1889) standard untuk mengirimkan data multimedia secara realtime, bergantung pada protokol Transport Berjalan diatas UDP tapi bisa juga diatas protokol lain RTCP Real-Time Control Protocol Protocol QoS (Quality of Service) untuk menjamin kualitas streaming. Merupakan bagian pengkontrolan paket data pada RTP
12 STRUKTUR VIDEO Proses video coding akan menghasilkan beberapa macam tipe gambar dalam sebuah video digital. Sebuah video digital : sekumpulan group of pictures (GOP). Group of pictures : kumpulan dari beberapa picture/frame. Picture : sekumpulan macroblock yang disebut slice. Slice dapat memiliki ukuran yang berbeda-beda dalam sebuah picture. Satu slice terbagi atas beberapa macroblock yang berukuran 16 x 16 pixel. Macroblock dibagi menjadi block-block berukuran 8x 8 pixel.
13 STRUKTUR VIDEO
14 Standar Video Coding Dikembangkan International Telecommunication Union (ITU-T) 1) H.261 Standar video coding ini diresmikan pada tahun Pada awalnya didesain untuk transmisi di atas ISDN. Algoritma video coding ini didesain untuk dapat beroperasi pada bitrate antara 40 kbit/s sampai 2 Mbit/s. Standar ini mendukung dua ukuran video frame: CIF (352 x 288 luma dengan 176 x 144 chroma) QCIF (176 x 144 luma dengan 88 x 72 chroma). 2) H.262 Standar video coding H.262 serupa dengan standar video ISO/IEC MPEG-2. Standar ini dikembangkan secara bersamaan oleh ITU-T (International Telecommunication Union) dan ISO/IEC.
15 3) H.263 H.263 merupakan standar yang didesain ITU-T pada tahun 1995/1996 sebagai format kompresi dengan bitrate rendah untuk video conference. H.263 dikembangkan sebagai hasil perkembangan evolusi dari H.261, MPEG-1 dan MPEG-2. Versi pertama standar ini diselesaikan pada tahun 1995 dan merupakan pengganti yang cocok untuk H.261. Kemudian dikembangkan lagi pada proyek yang dikenal dengan nama H.263v2 (H.263+ atau H ) dan H.263v3 (H atau H ).
16 4) H.264 H.264 menyediakan perkembangan yang signifikan melebihi H.263. Sebagian besar produk video conferencing sekarang mengikutsertakan standar video H.264, H.263 dan H.261. H.264 dikenal juga sebagai MPEG-4 Part 10 atau MPEG- 4 AVC (Advanced Video Coding).
17 Video Coding Dikembangkan Motion Picture Experts Group (MPEG) 1) MPEG-1 MPEG-1 merupakan standar untuk audio dan video coding dengan tipe kompresi lossy. Standar ini didesain untuk kompresi video dengan kualitas VHS dan CD audio. MPEG-1 telah menjadi standar lossy audio/video coding paling kompatibel di dunia dan banyak digunakan dalam produk dan teknologi yang ada.
18 2) MPEG-2 MPEG-2 digunakan secara luas sebagai format TV digital. Standar video coding ini juga digunakan sebagai format film atau program lain yang didistribusikan melalui DVD. 3) MPEG-4 MPEG-4 : kumpulan metode-metode yang mendefinisikan kompresi data audio dan visual (AV) digital. Penggunaan standar MPEG-4 ini termasuk kompresi data AV untuk web dan distribusi CD, suara (telephone, videophone) danaplikasi TV broadcast
19 4) MPEG-7 MPEG-7 : standar deskripsi content multimedia. Deskripsi ini akan diasosiasikan dengan content-nya untuk membuat pencarian menjadi cepat dan efisien. MPEG-7 disebut juga Multimedia Content Description Interface. Standar ini tidak berurusan dengan encoding dari gambar bergerak dan audio seperti MPEG-1, MPEG-2 dan MPEG-4.
20 ENKRIPSI VIDEO 1) Complete encryption algorithm Konsep complete encryption algorithm sangat berfokus pada peningkatan faktor confidentiality dari video dan kurang berfokus pada faktor efisiensi proses komputasi. Algoritma enkripsi ini akan mengenkripsi keseluruhan frame dari awal hingga akhir video, sehingga menghasilkan tingkat confidentiality paling tinggi. Namun proses enkripsi yang dilakukan memakan waktu paling lama bila dibandingkan dengan dua konsep algoritma enkripsi video yang lain.
21 2) Compression encryption combined algorithm Proses enkripsi yang dilakukan dikombinasikan dengan proses kompresi video. Tingkat confidentiality yang dihasilkan bergantung pada struktur pohon Huffman atau algoritma kompresi yang digunakan. proses komputasi yang dilakukan lebih sedikit, namun membutuhkan tabel tambahan untuk menyimpan hasil Huffman coding yang tentunya memakan tempat lebih banyak.
22 3) Selective encryption algorithm Konsep selective encryption algorithm meningkatkan faktor confidentiality dari video namun lebih berfokus pada efisiensi proses komputasi. Algoritma yang menerapkan konsep selective encryption algorithm akan melakukan enkripsi video hanya pada frameframe tertentu saja, sehingga dapat meminimalisasi proses komputasi. Hal tersebut meningkatkan efisiensi dari proses enkripsi yang dilakukan, namun tingkat confidentiality yang dihasilkan lebih rendah bila dibandingkan complete encryption algorithm.
23 Aspek Utama Security Privacy / confidentiality (Kerahasiaan) Integrity (Integritas) Authentication (Keaslian) Availability (Ketersediaan) Access control
24 Privacy / Confidentiality Proteksi data pribadi Ex: Nama, tempat tanggal lahir, agama, hobby, penyakit yang pernah diderita,status perkawinan Data pelanggan Serangan : Sniffer (penyadap data)
25 Integrity Informasi tidak berubah tanpa ijin (updated, altered, modified) Serangan: virus yang merusak data, trojan horse
26 Authentication Meyakinkan keaslian data, sumber data, orang yang mengakses data, server yang digunakan penggunaan digital signature message authentication code Serangan: password palsu, Situs web palsu
27 Availability Informasi harus dapat tersedia ketika dibutuhkan Server dibuat hang, down, crash Layanan lambat Bila terjadi bencana Serangan : Adanya virus dan spam yang menghabiskan bandwidth
28 Access control Mekanisme untuk mengatur siapa boleh melakukan apa saja Ex: menggunakan password terenkripsi adanya kelas / klasifikasi
29 Evolusi Pengamanan Data Steganography Menyamarkan data sehingga seolah-olah tidak ada Cryptography Mengacak data; Mengubah susunan huruf (transposition) Menggantikan huruf dengan huruf atau kode lainnya (substitution)
30 Steganography Digital watermarking Menandai kepemilikan gambar digital dengan menyisipkan pesan dalam bit terendah
31 Komponen Cryptography Plain text Sumber berita/pesan/teks asli Cipher text Teks yang sudah diproses (diacak, digantikan) Algoritma & kunci Misal: subsitusi (algoritma) & number of shift (kunci) Pemisahan algoritma & kunci ditemukan oleh Auguste Kerckhoffs von Niewenhof (1883)
32 Private-key Cryptosystem enkripsi dekripsi Plaintext Password : R12345 Chipertext Yhujh kdsjidj Plaintext Password: R12345
33 SPAM VS MAILBOMB SPAM : yang tidak diminta yang dikirim ke banyak orang Isi SPAM : Iklan Tawaran untuk bergabung ke MLM Undian Informasi palsu, phishing Penipuan MAILBOMB : banyak ke satu orang
34 Akibat adanya SPAM Menghabiskan Disk ( storage) Menghabiskan Jaringan Membuang waktu dan produktivitas kerja pengguna Pengguna tertipu
35 - END -
Teknologi Streaming Streaming
Teknologi Streaming Teknologi Streaming Streaming adalah sebuah teknologi untuk memainkan file video atau audio yang terletak pada sebuah server dapat secara langsung dijalankan pada User Equipment (UE)
Lebih terperinciQoS & PROTOKOL JARINGAN MULTIMEDIA
QoS & PROTOKOL JARINGAN MULTIMEDIA Multimedia Jurusan Teknik Informatika ruliriki@gmail.com 1 2 Quality Of Services (QoS) = Kualitas Layanan Pada Komunikasi Audio dan Video merupakan bagian terpenting
Lebih terperinciCEG4B3. Randy E. Saputra, ST. MT.
CEG4B3 Randy E. Saputra, ST. MT. Definisi Streaming Multimedia adalah suatu teknologi yang mampu mengirimkan file audio dan video digital secara on-demand maupun real-time pada jaringan internet Konsep
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kriptografi Kriptografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu crypto dan graphia. Crypto berarti secret atau rahasia dan graphia berarti writing (tulisan). Terminologinya, kriptografi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada jaman sekarang ini semua teknologi sudah canggih dan mudah untuk mendapatkan informasi. Apalagi dengan adanya internet dimana semua orang dengan mudah mendapatkan
Lebih terperincidalam bentuk analog. Munculnya digital IC (Integrated Circuit) dan membutuhkan. Pengguna atau user memerlukan player, yaitu aplikasi khusus
Video telah menjadi media yang sangat penting untuk komunikasi dan hiburan selama puluhan tahun. Pertama kali video diolah dan ditransmisikan dalam bentuk analog. Munculnya digital IC (Integrated Circuit)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi memberikan perubahan pada masyarakat untuk memperoleh kebutuhan informasi secara cepat dan murah. Pada saat ini jaringan komputer hanya dimanfaatkan
Lebih terperinciJARINGAN MULTIMEDIA. Muhammad Riza Hilmi, ST.
JARINGAN MULTIMEDIA Muhammad Riza Hilmi, ST. saya@rizahilmi.com http://learn.rizahilmi.com Definisi Multimedia Kombinasi dari komputer dan video (Rosch,1996) Kombinasi 3 elemen : suara, gambar dan teks.
Lebih terperinci7.1 Karakterisasi Trafik IP
BAB VIII TRAFIK IP Trafik IP (Internet Protocol), secara fundamental sangat berbeda dibanding dengan trafik telepon suara (klasik). Karenanya, untuk melakukan desain dan perencanaan suatu jaringan IP mobile,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tujuan, latar belakang, gambaran sistem, batasan masalah, perincian tugas yang dikerjakan, dan garis besar penulisan skripsi. 1.1. Tujuan Skripsi ini bertujuan
Lebih terperinciI.I Pengertian & Kinerja SECURITY. Overview. Tujuan
EMAIL SECURITY Overview Pada pemakaian internet,setelah browsing, e-mail merupakan aplikasi yang paling sering dipergunakan. Layanan basic e-mail ternyata tidak seaman perkiraan kita Email sebagai salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.2. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan tujuan, latar belakang, gambaran sistem, batasan masalah, perincian tugas yang dikerjakan, dan garis besar penulisan skripsi. 1.1. Tujuan 1. Merancang dan merealisasikan
Lebih terperinciComputer & Network Security : Information security. Indra Priyandono ST
+ Computer & Network Security : Information security Indra Priyandono ST + + Outline n Information security n Attacks, services and mechanisms n Security attacks n Security services n Methods of Defense
Lebih terperinciPROTOKOL By: Nurul Adhayanti
PROTOKOL MULTIMEDIA DAN QOS @Copyright By: Nurul Adhayanti Ketentuan : Jitter : perbedaan waktu antara waktu keberangkatan dan kedatangan Loss : data yang hilang pada saat pengiriman paket data Delay :
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. komunikasi dan hiburan. Awal mulanya video berbentuk analog, sesuai
BAB II DASAR TEORI 2.1 Video Video adalah teknologi pemrosesan urutan banyak gambar bergerak yang dihasilkan oleh kamera. Video pada saat ini telah menjadi media informasi, komunikasi dan hiburan. Awal
Lebih terperinciBAB II KONSEP DASAR VIDEO STREAMING SERVER. komputer. Komputer server didukung dengan spesifikasi hardware yang lebih
BAB II KONSEP DASAR VIDEO STREAMING SERVER 2.1 Pengertian Server Server adalah komputer yang berfungsi untuk melayani, membatasi, dan mengontrol akses terhadap klien-klien dan sumber daya pada suatu jaringan
Lebih terperinciCEG4B3. Randy E. Saputra, ST. MT.
CEG4B3 Randy E. Saputra, ST. MT. Video Conference Video Conference adalah teknologi perangkat jaringan yang dapat menghubungkan secara langsung antara 2 user atau lebih yang terpisah, dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. atau suara seperti radio, yang melalui jaringan kabel, wireless maupun jaringan
BAB II DASAR TEORI 2.1 Aplikasi Live Streaming Live streaming adalah salah satu bentuk penyiaran gambar secara visual atau suara seperti radio, yang melalui jaringan kabel, wireless maupun jaringan internet
Lebih terperinciDESAIN DAN ANALISIS KEAMANAN JARINGAN
DESAIN DAN ANALISIS KEAMANAN JARINGAN MAKALAH Security Service (Layanan Keamanan) Oleh : Desi Nilawati 1102636 Dosen pembimbing : Muhammad Adri, S.Pd.,M.T PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM PEMBELAJARAN JARAK JAUH (DISTANCE LEARNING) PADA INTERNET PROTOCOL TELEVISI (IPTV)
RANCANG BANGUN SISTEM PEMBELAJARAN JARAK JAUH (DISTANCE LEARNING) PADA INTERNET PROTOCOL TELEVISI (IPTV) Husna Amalia, Achmad Affandi Email : husna.amalia@yahoo.com, affandi@ee.its.ac.id Laboratorium Jaringan
Lebih terperinciVIDEO STREAMING. Pengertian video streaming
VIDEO STREAMING Dalam dunia multimedia, saat ini kita berada ditahap pemakai jaringan rumah yang mulai bercampur dengan pemakai jaringan elektronik dan jaringan media. Menurut laporan dari In-Stat (www.in-stat.com),
Lebih terperinciBAB II INTERNET PROTOCOL TELEVISION (IPTV)
BAB II INTERNET PROTOCOL TELEVISION (IPTV) Pada bab ini akan dibahas hal-hal yang berkaitan dengan arsitektur IPTV, protokol yang digunakan oleh IPTV, layanan-layanan yang disediakan oleh IPTV, serta parameter
Lebih terperinciSecurity Sistem Informasi.
Security Sistem Informasi TANTRI HIDAYATI S, M.KOM PROFIL Nama S1 S2 EMAIL BLOG : TANTRI HIDAYATI S, M.KOM : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA : UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA PADANG : tantri.study@yahoo.com :
Lebih terperinciIMPLEMENTASI VIDEO PENGAMAT DAN PENGAMANAN VIDEO MENGGUNAKAN ALGORITMA VIDEO ENKRIPSI (VEA)
dengan menggunakan stream cipher dan block cipher. Banyak algoritma enkripsi yang telah Mochamad Khilmi, Wahyu Suadi dibangun S.kom., MM., saat M.kom. ini, tetapi algortima yang umum Jurusan Teknik Informatika,
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS LAYANAN VIDEO CALL MENGGUNAKAN CODEC H.263 DAN H.264 TERHADAP LEBAR PITA JARINGAN YANG TERSEDIA
ANALISIS KUALITAS LAYANAN VIDEO CALL MENGGUNAKAN CODEC H.263 DAN H.264 TERHADAP LEBAR PITA JARINGAN YANG TERSEDIA Nuzul Luthfihadi (1), Arman Sani (2) Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik
Lebih terperinciBab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN
Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Secara umum, di Indonesia mobile internet masih merupakan potensi yang belum banyak tersentuh. Hal ini dikarenakan teknologi mobile internet memerlukan
Lebih terperinciStreaming Media. Erick Kurniawan, S.Kom, M.Kom
Streaming Media (Introduction) Erick Kurniawan, S.Kom, M.Kom Pengantar Saat ini sulit menemukan website yang tidak menyertakan file streaming media Internet radio station, movie trailers, music strore
Lebih terperinciValuTV: Layanan Internet TV & Video Berbasis Teknologi Adaptive Bit Rate (ABR) Streaming
AJANG SOPANDI NIM: 1111.600.241 Email: ajangsopandi@gmail.com Phone: 081311099066 ValuTV: Layanan Internet TV & Video Berbasis Teknologi Adaptive Bit Rate (ABR) Streaming Description ValuTV adalah layanan
Lebih terperinciMODUL 8 STREAMING SERVER
MODUL 8 STREAMING SERVER TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah melaksanakan praktikum ini, mahasiswa diharapkan : 1. Mengerti dan memahami cara kerja dan fungsi dari streaming server 2. Mampu membangun aplikasi
Lebih terperinciMULTIMEDIA. Kompresi Video Semester Gasal 2008/200 S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO /2009 PROGRAM STUDI. Oky Dwi Nurhayati,, ST, MT
PROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO MULTIMEDIA Kompresi Video Semester Gasal 2008/200 /2009 Oky Dwi Nurhayati,, ST, MT Email: okydn@undip.ac.id 1 Definisi Video Video is the technology
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Content Delivery Network adalah sebuah sistem yang berfungsi sebagai
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Content Delivery Network (CDN) Content Delivery Network adalah sebuah sistem yang berfungsi sebagai client pengirim konten yang ada pada suatu web kepada client pengguna. CDN
Lebih terperinciBAB II TEORI DASAR. Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer
BAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer transport yang digunakan untuk meminta kualitas layanan QoS tinggi transportasi data, untuk sebuah
Lebih terperinciJARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI. Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006
JARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006 Jaringan dan Layanan Jaringan komunikasi sekumpulan perangkat dan fasilitas
Lebih terperinciANALISA PERBANDINGAN PERFORMANSI VIDEO STREAMING ANTARA DARWIN STREAMING SERVER DENGAN RED5
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2013 ANALISA PERBANDINGAN PERFORMANSI VIDEO STREAMING ANTARA DARWIN STREAMING SERVER DENGAN RED5 Adi Setio Diharso¹, R. Rumani², Tengku Ahmad Riza³ ¹Teknik
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Internet Protocol Television IPTV (Internet Protocol TV) merupakan sebuah sistem yang mampu menerima dan menampilkan video streaming dalam satu paket internet Protocol. Sebuah
Lebih terperinciBAB III. server, merupakan media yang digunakan untuk mendistribusikan live stream
\ BAB III Analisis dan Perancangan 3.1 analisis perancangan server streaming Terdapat dua hal penting dalam dunia streaming, yang pertama adalah media server, merupakan media yang digunakan untuk mendistribusikan
Lebih terperinciKEAMANAN DALAM E-COMMERCE
KEAMANAN DALAM E-COMMERCE Pendahuluan Faktor keamanan: pengelolaan dan penjagaan keamanan secara fisik penambahan perangkatperangkat elektronik (perangkat lunak dan perangkat keras) untuk melindungi data,
Lebih terperinciREVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP
REVIEW MODEL OSI DAN TCP/IP A. Dasar Teori Apa itu jaringan komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pesat teknologi jaringan dan meluasnya pengguna sistem jaringan saat ini memungkinkan semakin beragamnya penerapan yang dapat dilakukan melalui jaringan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer semakin pesat dewasa ini, sehingga sangat membantu manusia dalam mengolah data untuk mendapatkan informasi. Aktivitas yang dulunya dilakukan
Lebih terperinciMultimedia & Mobile Computing. SiStem TerdisTribusi. Multimedia
Multimedia & Mobile Computing SiStem TerdisTribusi Multimedia Multimedia become common things Hardware/software getting cheaper Technology advances so fast We want more Text Image Audio Video In the future?
Lebih terperinciBAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun
BAB 2 DASAR TEORI 2.1 Mekanisme Penayangan Iklan Digital Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun yang memiliki arti informasi. Iklan adalah suatu cara untuk memperkenalkan,
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Teknologi komunikasi berbasis IP (Internet Protocol) berkembang pesat
BAB II DASAR TEORI 2.1 Umum Teknologi komunikasi berbasis IP (Internet Protocol) berkembang pesat seiring dengan berkembangnya teknologi. Saat ini jaringan internet tidak hanya terfokus pada layanan paket
Lebih terperinciSTUDI KUALITAS VIDEO STREAMING MENGGUNAKAN PERANGKAT NSN FLEXYPACKET RADIO
SINGUDA ENSIKOM VOL. 7 NO. 2/Mei STUDI KUALITAS VIDEO STREAMING MENGGUNAKAN PERANGKAT NSN FLEXYPACKET RADIO Auliya Fadly [1], Arman Sani [2] Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi internet saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan bagi masyarakat yang membutuhkannya dalam menunjang aktifitas kerja seharihari. Tingkat kebutuhan
Lebih terperinciANALISIS KUALITAS REAL TIME VIDEO STREAMING TERHADAP BANDWIDTH JARINGAN YANG TERSEDIA
ANALISIS KUALITAS REAL TIME VIDEO STREAMING TERHADAP BANDWIDTH JARINGAN YANG TERSEDIA Eko Kurniawan (1), Arman Sani (2) Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinciIP Address. Dedi Hermanto
IP Address Dedi Hermanto TCP/IP Sekumpulan protokol yang terdapat di dalam jaringan komputer (network) yang digunakan untuk berkomunikasi atau berhubungan antar komputer. TCP/IP merupakan protokol standar
Lebih terperinciPada sistem terdistribusi, security berfungsi untuk: pengambilan informasi oleh penerima yang tidak berhak
11. SECURITY Definisi Keamanan Keamanan (Security) : Serangkaian langkah untuk menjamin privasi, integritas dan ketersediaan sumber daya seperti obyek, database, server, proses, saluran, dll yang melibatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gunung berapi, memantau kondisi rumah, dan event penting lainnya (Harmoko,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan terhadap kebutuhan informasi semakin meningkat, dimana tidak hanya informasi berupa text dan gambar saja tetapi juga melibatkan semua aspek multimedia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi multimedia melalui internet semakin berkembang secara online. Perkembangan coding dan decoding untuk gambar maupun suara juga semakin meningkat seiring dengan
Lebih terperinciPert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN
Pert 11 DASAR-DASAR WEB DESIGN WEB DESIGN? Design merupakan hasil karya manusia yang harus dapat berfungsi untuk memecahkan suatu masalah (problem solving) www (world wide web) merupakan kumpulan web server
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara efektif melalui video tersebut. Untuk dapat melihat streaming video di
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi di bidang informasi berkembang dengan begitu cepat dan pesat. Berbagai macam informasi dapat diakses melalui berbagai macam media. Kemajuan
Lebih terperinciPemampatan Data Sebagai Bagian Dari Kriptografi
Pemampatan Data Sebagai Bagian Dari Kriptografi Muhammad Ismail Faruqi, Adriansyah Ekaputra, Widya Saseno Laboratorium Ilmu dan Rekayasa Komputasi Departemen Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan dibahas mengenai hal-hal yang menjadi latar belakang pembuatan tugas akhir, rumusan masalah, tujuan, manfaat, dan metodologi penelitian serta sistematika penulisan dari
Lebih terperinciDASAR-DASAR WEB DESIGN
DASAR-DASAR WEB DESIGN Pengenalan website dan istilah-istilah internet By Reynaldi Wilianata Web Design? Asal Design hasil karya manusia yang harus dapat berfungsi untuk memecahkan suatu masalah (problem
Lebih terperinciOverview. Tujuan. Pengantar. Pengantar 12/10/2016. Pertemuan ke 10
Overview VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) Pertemuan ke 10 VoIP (Voice Over Internet Protocol) merupakan suatu teknologi yang memanfaatkan Internet Protokol untuk menyediakan komunikasi voice secara
Lebih terperinciBAB 2. Pengantar VoIP. Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi transmisi data
BAB 2 Pengantar VoIP Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi transmisi data untuk melakukan komunikasi suara melalui jaringan TCP/IP seperti Internet ataupun jaringan packet-switched lainnya
Lebih terperinciFORMAT FILE VIDEO. 1. ASF ( Advanced Streaming Format / Advanced System Format )
FORMAT FILE VIDEO 1. ASF ( Advanced Streaming Format / Advanced System Format ) Merupakan format yang dikembangkan oleh Microsoft yang digunakan untuk audio video digital. Didesain untuk streaming dan
Lebih terperinci18.1 Pendahuluan Apa Itu Privacy?
Bab 18 Privacy Dan Security Komputer 18.1 Pendahuluan Privacy adalah urusan dengan pembuatan "susunan hukum, kebijakan dan memeriksa prosedur-prosedur informasi rahasia yang dapat diidentifikasi secara
Lebih terperinciDistribusi Multimedia :
Distribusi Multimedia : Proses Distribusi MM Information Kiosk Interactive CD On Demand (Download) Live Broadcast (Streaming Media) 1 Proses Distribusi MM Representation Medium Representation media ditentukan
Lebih terperinciKeamanan Sistem Informasi
Keamanan Sistem Informasi Oleh: Puji Hartono Versi: 2014 Modul 3 Kriptografi Overview 1. Apa itu kriptografi? 2. Jenis-jenis kriptografi 3. Operasi dasar kriptografi 4. Steganografi 5. Simetric vs Asimetric
Lebih terperinciKEAMANAN SISTEM INFORMASI
KEAMANAN SISTEM INFORMASI Budi Rahardjo budi@cert.or.id Latar Belakang Meningkatnya teknologi komputer dan Internet Mulai digunakan sebagai basis dari bisnis (e-commerce) Mudah membuat identitas, email
Lebih terperinciPROTOKOL MULTIMEDIA & QoS
M U L T I M E D I A Universitas Gunadarma Wireless PAN (Personal Area Network) : bluetooth (sampai 2 Mbps, jarak < 10 m) PROTOKOL MULTIMEDIA & QoS PROTOKOL JARINGAN SISTEM MULTIMEDIA Pengantar - Pada sistem
Lebih terperinciBab 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sistem keamanan pengiriman data (komunikasi data yang aman) dipasang untuk mencegah pencurian, kerusakan, dan penyalahgunaan data yang terkirim melalui jaringan komputer.
Lebih terperinciKEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom
KEAMANAN SISTEM INFORMASI Gentisya Tri Mardiani, S.Kom Pendahuluan Sistem Informasi Ward, J. dan Peppard, J. (2003) Information systems as the means by which people and organizations, utilizing technology,
Lebih terperinciRancang Bangun RTP Packet-Chunk De-encapsulator Data AV Stream Format RTP Sebagai Terminal Access Multi-Source Streaming Server
Rancang Bangun RTP Packet-Chunk De-encapsulator Data AV Stream Format RTP Sebagai Terminal Access Multi-Source Streaming Server Ahmad Budi Setiyawan 1, A.Subhan KH, ST 2, 1 Mahasiswa Politeknik Elektronika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab pertama ini merupakan pendahuluan dari seluruh isi buku laporan tugas akhir. Adapun pendahuluan terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, metode penyelesaian
Lebih terperinciPengantar E-Business dan E-Commerce
Pengantar E-Business dan E-Commerce Pertemuan Ke-5 (Keamanan Sistem E-Commerce) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika - Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Pilar Keamanan Sistem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1. Perkembangan dari teknologi informasi dan komunikasi semakin merambah pada berbagai sisi kehidupan. Kemajuan informasi banyak sekali memberikan keuntungan dalam
Lebih terperinciBab 2. Tinjauan Pustaka
Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu Adapun penelitian yang menjadi acuan dalam penelitian yang dilakukan adalah Penelitian dengan judul Analisis dan Perancangan Security Voice Over Internet
Lebih terperinciPengenalan Keamanan Jaringan
Pengenalan Keamanan Jaringan Pertemuan I Keamanan dan Manajemen Perusahaan Pengelolaan terhadap keamanan dapat dilihat dari sisi pengelolaan resiko (risk management). Lawrie Brown dalam Lecture Notes for
Lebih terperinciEnkripsi Selektif Video MPEG dengan Algoritma Serpent
Enkripsi Selektif Video MPEG dengan Algoritma Serpent Arief Pratama 1) 1) Jurusan Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB, Bandung, email: if14070@students.if.itb.ac.id Abstrak Makalah
Lebih terperinciKEAMANAN SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom
KEAMANAN SISTEM INFORMASI Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom Pendahuluan Sistem Informasi Ward, J. dan Peppard, J. (2003) Information systems as the means by which people and organizations, utilizing
Lebih terperinciPengantar Protokol Jaringan Multimedia
Bab 9 Protocol Multimedia dan QoS Pokok Bahasan : Pengantar protokol jaringan multimedia Definisi protokol Protokol OSI dan TCP/IP Protokol pada jaringan komputer Karakteristik data multimedia Multimedia
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Streaming Stream berasal dari bahasa Inggris yang artinya sungai. Proses streaming bisa diibaratkan seperti aliran air di sungai yang tak pernah terputus kecuali jika
Lebih terperinciAgenda. Protokol TCP/IP dan OSI Keluarga Protokol TCP/IP
Agenda Protokol TCP/IP dan OSI Keluarga Protokol TCP/IP 2 Protokol Definisi : A rule, guideline, or document which guides how an activity should be performed. Dalam ilmu komputer, protokol adalah konvensi
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah sekumpulan alat (nodes) yang terhubung
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekumpulan alat (nodes) yang terhubung dalam jaringan komunikasi (Forouzan, 2003 p8). Sebuah node dapat berupa komputer, printer, ataupun
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian VRRP VRRP (Virtual Routing Redundancy Protocol) merupakan salah satu protokol open source redundancy yang artinya dapat digunakan di berbagai merek perangkat dan dirancang
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Yudi Methanoxy, skripsi.(2010): Analisa QOS Radio Streaming Pada Local Community Network, aspek yang dibahas dalam skripsi ini adalah dipaparkannya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan XML (Extensible Markup Language) merupakan salah satu teknologi standar yang diterapkan pada suatu layanan sistem informasi berbasis Web. Teknologi ini dikembangkan oleh
Lebih terperinciNAMA : FATHULLAH HAWARI NIM :
NAMA : FATHULLAH HAWARI NIM : 101910201086 MULTIMEDIA OVER IP Secara umum dapat diartikan sebagai proses pengiriman data dalam bentuk sinyal analog menjadi data dalam bentuk digital melalu proses transmisi
Lebih terperinciDESAIN DAN IMPLEMENTASI REAL-TIME MULTIPOINT VIDEO TRANSMISSION BERBASIS WEB
DESAIN DAN IMPLEMENTASI REAL-TIME MULTIPOINT VIDEO TRANSMISSION BERBASIS WEB Hendro F. J. Lami, Stephanie I. Pella Jurusan Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana Adisucipto
Lebih terperinciAndi Dwi Riyanto, M.Kom
1. KEAMANAN KOMPUTER, MENGAPA DIBUTUHKAN? 2. MENGAPA KEJAHATAN KOMPUTER SEMAKIN MENINGKAT? 3. KLASIFIKASI KEJAHATAN KOMPUTER 4. ASPEK KEAMANAN KOMPUTER 5. SECURITY ATTACK MODELS 6. Mengapa Tidak ada Jaminan
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 2. Tinjauan Pustaka
1. Pendahuluan Jaringan komputer memegang peran yang signifikan dalam menghadapi persaingan kompetitif di masa yang akan datang, karena dapat memberikan efisiensi pada penggunaan sumber daya yang ada,
Lebih terperinciPROTOKOL MULTIMEDIA & QoS
I M 2 0 2 3 M U L T I M E D I A Semester Genap 2005/2006 Fakultas Teknik Informatika Universitas Kristen Duta Wacana PROTOKOL MULTIMEDIA & QoS PROTOKOL JARINGAN SISTEM MULTIMEDIA Pengantar - Pada sistem
Lebih terperinciI Ketut Wiratanaya
I Ketut Wiratanaya 5105100151 Latar belakang Permasalahan Tujuan Gambaran sederhana sistem Gambaran sistem yang diimplementasikan Receiver Transmitter File server + aplikasi penjadwalan Distribusi kunci
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi pada masa sekarang ini, dimana penggunaan jaringan internet sudah lazim digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan saling
Lebih terperinciAnalisis Kebutuhan Bandwidth Pada Pemanfaatan Web Streaming Justin.tv Sebagai Media E-Learning Dengan
Analisis Kebutuhan Bandwidth Pada Pemanfaatan Web Streaming Justin.tv Sebagai Media E-Learning Dengan Menggunakan Wirecast Dan Desktop Presenter Muhamad Ubaidilah 1, Adnan Purwanto 2, Wahyu Pamungkas 3
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. multimedia memasuki dunia internet. Telepon IP, video conference dan game
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan yang cepat dari teknologi jaringan telah membuat aplikasi multimedia memasuki dunia internet. Telepon IP, video conference dan game online sudah menjamur
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. khususnya internet sangatlah cepat dan telah menjadi salah satu kebutuhan dari
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi komputer dan jaringan komputer, khususnya internet sangatlah cepat dan telah menjadi salah satu kebutuhan dari sebagian
Lebih terperinciKEAMANAN JARINGAN. 1. Apa itu Keamanan Jaringan
KEAMANAN JARINGAN 1. Apa itu Satu hal yang perlu diingat bahwa tidak ada jaringan yang anti sadap atau tidak ada jaringan komputer yang benar-benar aman. Sifat dari jaringan adalah melakukan komunikasi.
Lebih terperinciSecurity in Mobile Applications and Networks
Modul ke: Security in Mobile Applications and Networks OSI Layer dan Security Goals Fakultas Fakultas Teknik Program Studi Teknik Elektro www.mercubuana.ac.id Dr. Wahju Sediono; Beny Nugraha, ST, MT, M.Sc;
Lebih terperinci1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang
1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang Perkembangan teknologi informasi telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Dengan adanya internet, penyampaian informasi semakin mudah dan cepat. Penyampaian informasi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Keamanan Data Keamanan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dari sebuah sistem informasi. Masalah keamanan sering kurang mendapat perhatian dari para perancang dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setelah pertukaran informasi dilakukan dengan pengiriman dan penerimaan electronic mail maka pada saat ini arah perkembangan aplikasi di jaringan komputer yang sedang
Lebih terperinciAnalisis dan Perancangan Quality of Service Pada Jaringan Voice Over Internet Protocol Berbasis Session Initiation Protocol
Analisis dan Perancangan Quality of Service Pada Jaringan Voice Over Internet Protocol Berbasis Session Initiation Protocol Martono Hadianto Teknik Informatika UNIKOM Jl.Dipati Ukur No.114, Bandung Email
Lebih terperinci1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan
1. Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. 2. Mengidentifikasi dan mengatasi problem yang terjadi dengan menggunakan pendekatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi komputer terbukti telah membantu manusia dalam berbagai aspek kehidupan dari hal hal yang sederhana sampai kepada masalah masalah yang cukup rumit.
Lebih terperinciInteractive Broadcasting
Modul ke: Interactive Broadcasting Komponen umum yang biasa ada pada website Fakultas Ilmu Komunikasi Bagus Rizki Novagyatna Program Studi Broadcasting www.mercubuana.ac.id Komponen umum yang biasa ada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai makhluk sosial, komunikasi merupakan hal yang paling penting bagi manusia. Komunikasi dapat diartikan sebagai berbagi pikiran, informasi dan intelijen. Segala
Lebih terperinci