## & - -, ESCD - -, DMI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "## & - -, ESCD - -, DMI"

Transkripsi

1 ## BIOS ## Singkatan dari Basic Input Output System. Suatu program kecil yang terletak di chip motherboard berguna untuk mengatur dan mengontrol hardware komputer sebelum sistem operasi diload Seperti yang sudah disinggung tadi, BIOS merupakan singkatan dari Basic Input/Output System. Sistem BIOS ini dapat dikatakan sebagai nafas pertama komputer anda, jauh sebelum anda dapat melihat betapa indahnya warna-warni desktop Windows, suatu program yang membawa komputer anda kembali ke alam nyata. BIOS berfungsi membangunkan/ menfungsikan setiap hardware yang terdapat di dalam komputer anda, seperti motherboard, prosessor, RAM, dll. Setelah itu, BIOS akan melakukan pembagian resource sehingga setiap perangkat keras (hardware) akan dapat berfungsi sesuai dengan fungsinya. Kemudian BIOS akan membimbing komputer untuk melakukan rangkaian tes hardware dan melakukan proses boot sebelum akhirnya memanggil BOOTLOADER (program yang dapat menjalankan sistem operasi) yang akan memanggil sistem operasi yang anda gunakan, apakah itu Windows, DOS, OS/2, Linux, Unix, atau lainnya. BIOS disimpan didalam suatu chip di motherboard. Pada motherboard jenis lama, BIOS disimpan di dalam EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory). BIOS yang disimpan dalam chip ini tidak dapat diupgrade atau diganti isinya. Motherboard yang lebih baru menggunakan jenis chip BIOS EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory) atau FLASH ROM. Kedua jenis chip ROM ini dapat diganti isinya dengan menggunakan tegangan tertentu pada motherboard sehingga isi BIOS dapat diupgrade dengan menggunakan software khusus. Lebih lanjut tentang update BIOS lihat halaman Versi & Update BIOS Tetapi, perlu diketahui bahwa disamping BIOS, di dalam chip ROM BIOS juga terdapat komponen lain, seperti Bootblock - berupa rutin yang menjalankan booting BIOS -, ESCD - Extend System Configuration Data, yang menyimpan konfigurasi hardware -, DMI - berisi data komponen PC, seperti merek motherboard, jenis prosessor, dsb -, dan rutin untuk dekompresi bios. Supaya komputer anda dapat berfungsi optimal, maka setting dalam BIOS juga harus dikonfigurasikan secara optimal, karena bila setting BIOS dikonfigurasikan secara salah, walaupun konputer anda tetapi dapat berfungsi dengan baik, tetapi bisa jadi kinerjanya lebih lambat. Berdasarkan pengalaman pribadi saya, komputer dengan konfigurasi BIOS yang optimal dapat berjalan lebih stabil dan konerjanya sekitar 10-15% lebih cepat daripada komputer yang BIOSnya tidak terkonfigurasi secara optimal. Tetapi, sangat disayangkan, para produsen dan perakit komputer di Indonesia cenderung mengkonfigurasikan BIOS seadanya, selama komputer hasil rakitan mereka dapat bergungsi dengan semestinya. Bahkan, diantara teman-teman saya ada yang belum pernah tahu apa itu BIOS, diantaranya baru sadar adanya setting BIOS ini setelah mereka harus menampahkan peralatan baru ke komputer mereka. Melihat dari kondisi tersebut, maka disini saya mencoba untuk membahas tentang bagaimanakah pengaturan BIOS itu seharusnya. Apa yang harus dilakukan saat peralatan dalam komputer kita mengalami konflik, dan bagaimana cara untuk mengkonfigurasikan BIOS secara otimal sehingga kita dapat bekerja lebih cepat.

2 Saya memilih AWARD BIOS sebagai acuan dalam pembahasan kali ini karena selain saya juga menggunakan AWARD BIOS, saya lihat sebagian besar komputer yang beredar di Indonesia, khususnya konputer rakitan, menggunakan bios ini. Bagi anda yang menggunakan BIOS selain AWARD, seperti AMIBIOS, Phoenix BIOS, dan jenis bios yang lain, dapat tetap mencoba mengikuti karena sebagian besar BIOS memiliki setting yang kurang lebih hampir sama. Pertama-tama, untuk masuk ke BIOS, anda dapat mereset komputer anda dan pada tampilan Power On Self Test (POST) anda dapat menekan tombol atau kombinasi tombol yang disebutkan, biasanya DEL, F1, CTRL +ALT+S, CTRL+ALT+ESC, dsb, untuk masuk ke dalam setting BIOS. Berikutnya anda akan melihat tampilan pembuka dari BIOS anda beserta menu-menu yang terdapat didalamnya. Menu-menu ini biasanya terdiri dari : CPU Soft Menu - Hanya terdapat pada jenis-jenis motherboard yang jumperless (tanpa jumper), digunakan untuk mengkonfigurasikan bus clock(fsb), multiplier, tipedan tegangan prosessor. Standard CMOS Setup - Untuk konfigurasi waktu, tanggal, floppy disk, dan harddisk terpasang. BIOS Features Setup - Berisi setting untuk urutan booting, konfigurasi keyboard, dsb. Integrated Peripherals - Berisi setting untuk interface serial, paralel, IDE, dan perangkat onboard. Chipset Features Setup - Isi menu ini biasanya berbeda tergantung jenis chipset yang digunakan. Disini anda dapat mengkonfigurasikan timing memori yang tepat sesuai jenis memori anda. Power Management Setup - Disini anda dapat mengatur tindakan penghematan energi pada komputer anda. PCI/PnP Configuration- Menu ini amat berguna jika anda mengalami konflik resources untuk perangkat Plug and Play (PnP). Load BIOS Default - Berguna untuk mengembalikan settung standar BIOS untuk kompatibillitas dan stabilitas sistem. Load Setup Default- Pengaktifan ini akan menghasilkan konfigurasi dengan kinerja yang lebih baik dibanding BIOS default tetapi terkadang mengorbankan kompatibilitas. Supervisor Password - Berguna untuk mengamankan PC dan BIOS anda dari tangan jahil. User Password - Pengguna dengan password ini hanya dapat menggunakan komputer saja, tidak dapat mengubah setting BIOS. IDE HDD Auto Detection - Berguna untuk mendeteksi parameter harddisk IDE secara otomatis. Sekarang mari kita lihat isi masing-masing menu beserta cara mengkonfigurasikannya.

3 ## STANDARD CMOS SETUP: Konfigurasi hardware mendasar ## Date Di sini Anda harus mengatur tanggal yang sesuai untuk real time clock. Time Di sini aturlah waktu yang tepat untuk real time clock. Sebuah real time clock yang salah pengaturannya dapat saja menimbulkan masalah. Harddisk Digunakan untuk mengubah setting harddisk. Semua channel IDE dapat dikonfigurasikan di sini, mulai dari primary master, primary slave, sampai secondary slave. Kolom "Type" digunakan untuk menentukan parameter yang akan digunakan harddisk Anda. BIOS sudah memiliki 46 konfigurasi yang sudah tersimpan. Pilihan "None" berarti tidak ada harddisk yang terpasang. Jika Anda hanya menggunakan harddisk SCSI pilihlah "None" di seluruh channel yang ada. "Auto" berarti akan membuat BIOS melakukan auto deteksi ketika proses booting dilakukan. Proses auto deteksi ini akan terus dilakukan setiap kali komputer Anda melakukan booting. Pilihan ini baik dilakukan jika Anda sering membongkar/pasang harddisk. Pilihan "User" akan memberi keleluasaan untuk mengubah parameter harddisk secara manual; masukkanlah parameter yang diberikan oleh harddisk ke dalam kolom-kolom yang ada. Kolom-kolom lain digunakan untuk memasukkan data jumlah silinder, jumlah head, jumlah SPT (sector per track), LZone (landing zone), dan tipe translasi (Normal, Large, LBA). Saat ini hampir seluruh harddisk berukuran besar (di atas 528 MB) menggunakan mode translasi LBA. Pilihlah "Auto" pada kolom "Mode". Drive A, Drive B Bagian ini dapat digunakan untuk mengkonfigurasikan floppy disk yang Anda gunakan. Pilihan yang ada akan menentukan ukuran dan kapasitas yang digunakan. Ukuran yang tersedia adalah 3,5" dan 5,25" sedangkan kapasitasnya bervariasi mulai dari 360K, 720K, 1.2M sampai 2.88M. Pilihlah "None" jika tidak ada disk drive yang terpasang. Pada beberapa BIOS setup terdapat pilihan untuk Floppy Mode 3. Floppy ini adalah floppy disk drive yang biasa digunakan di Jepang yang merupakan disket ber ukuran 3.5" dengan kapasitas 1.2M. Video Setting ini berhubungan dengan jenis kartu grafik, jadi biasanya "EGA/ VGA". Pilihan lain adalah CGA40, CGA80 atau MONO. Halt On Menemukan apa yang akan menyebabkan PC Anda berhenti bekerja (halt). Pilihan "All Errors" merupakan pilihan yang biasa digunakan dan menyebabkan PC Anda herhenti jika terjadi kesalahan di segala komponen. Pilihan "All, But Keyboard" akan mengabaikan kesalahan akibat keyboard. Pilihan lain yang ada yaitu "No Errors", "All, But Diskette" dan "All, But Disk/Key". Memory Ini adalah bagian informasi memori yang terpasang pada PC Anda. Base memory umumnya berukuran 640KB, sisanya akan menjadi Extended Memory. Hka ditambahkan dengan Other Memory akan menghasilkan total memori yang terpasang dan ditampilkan pada bagian "Total Memory".

4 ## BIOS FEATURES SETUP: Konfigurasi untuk tingkat lanjutan ## Virus Warning Digunakan untuk mencegah terjadinya penulisan ke tabel partisi harddisk. Hal ini biasa dilakukan olch virus untuk memperbanyak dirinya. Ketika akan melakukan instalasi sistern operasi baru, pilihlah "disabled". Pada keadaan "enabled", ketika akan ada penulisan ke tabel partisi maka akan ditampilkan pesan dalam mode teks. Ketika pesan ini muncul Anda dapat menjawab "Yes" jika Anda mengijinkan penulisan tersebut dan menjawab "No" untuk mencegah penulisan itu. CPU Internal Cache Digunakan untuk meng-enable/disable CPU Internal Cache (cache memory level 1). Cache memory level I umumnya berukuran 16 sampai 64 KB, separuh untuk data dan separuhnya lagi untuk kode perintah. Pastikan pilihan ini berada pada kondisi "enabled". External Cache Digunakan untuk meng-enable/disable External Cache (cache memory level 2). Umumnya berukuran 512KB, tapi ada juga yang berukuran 64KB (untuk 386), 128KB (untuk 486 dan Celeron seri A), 512 KB (untuk Pentium dan Pentium II), 1 MB (untuk Intel Xeon dan sebagian motherboard kelas Pentium). Seperti CPU Internal Cache, pastikan berada pada kondisi "enabled". Kemungkinan terdapat sebuah pilihan "External Cache Write Mode". Di sini dapat ditentukan apakah akses tulis akan selalu langsung mendarat baik di dalam cache maupun di dalam main memory atau mula-mula akan dibuffer di dalam cache untuk kemudian secara per blok dimasukkan ke dalam main memori. Yang terakhir disebutkan ini disebut "Write Back" sebagai pengganti "Write Through" dan memberikan sedikit penambahan kecepatan. Quick Power On Self Test Proses Power On Self Test (POST) adalah proses pemeriksaan komponenkomponen PC pada saat komputer melakukan cold boot (ketika baru dinyalakan atau setelah Anda menekan tombol reset). Dalam proses ini antara lain diperiksa integritas memori, kesiapan cardcard, dsb. Jika Anda memilih "disabled", maka proses akan dilakukan lebih lama dan lebih komplit; pemeriksaan memori dilakukan sampai 3 kali. Sedangkan jika Anda memilih "enabled", maka proses akan dilakukan dalam waktu yang lebih singkat. Jika Anda memilih "enabled", harddisk lama dan CD-ROM belum mencapai keadaan "siap kerja" ketika proses POST selesai dilaksanakan. Akibatnya harddisk atau CDROM Anda akan dilaporkan mengalami kesalahan ketika POST selesai. Jika Anda mengalami masalah harddisk seperti ini, coba ubahlah pilihan ini menjadi "disabled". Boot Sequence Digunakan untuk menentukan urutan proses booting yang akan dilakukan. Jika Anda hanya akan melakukan booting dari hard. disk pilihlah "C,A,SCSI" atau "C Only", Jika suatu saat Anda membutuhkan booting dari disket (misalkan ketika akan melakukan instalasi sistem operasi FreeBSD UNIX) Anda dapat mengubahnya menjadi "A,C,SCSI". Sedapat mungkin Anda tidak membuat pilihan "A,C,SCSI" menjadi permanen, karena jika suatu. saat secara tak sengaja meletakkan disket bervirus di drive A dan Anda melakukan booting dari drive A, maka PC

5 Anda akan memiliki kernungkinan untuk ditulari virus. Beberapa BIOS memberikan pilihan untuk booting dari ZIP drive, LS120 drive serta dari LAN. Swap Floppy Drive Dapat digunakan untuk menukar posisi drive A dan drive B. Jika Anda membuatnya menjadi "enabled" maka drive A akan menjadi drive B dan sebaliknya. Dengan demikian Anda dapat melakukan booting tidak hanya dari satu drive, melainkan dari dua disk drive. Boot Up Floppy Seek Apabila pilihan ini berada di posisi "enabled", maka pada saat booting, BIOS akan mencari tahu apakah yang dipergunakan adalah floppy drive 40 track yang lama atau 80 track yang baru dengan cara menggerakkan headnya ke suatu track di atas track 40. Dan sekarang, ubahlah pilihan tersebut menjadi "disabled" untuk mempercepat booting. Floppy Disk Access Control Pilihan ini digunakan untuk menentukan hak akses yang diberikan ke floppy disk. Pilihan yang ada adalah "Read Only" dan "R/W". Pilihan "Read Only" akan menyebabkan floppy disk Anda hanya dapat dibaca tanpa bisa ditulis. Pilihan ini dapat digunakan untuk proteksi agar data dari PC Anda tidak dapat disalin ke luar melalui disket. Sedangkan pilihan "R/W" adalah keadaan normal, dimana proses baca dan tulis floppy disk diijinkan. Boot Up Numlock Status Apabila dibuat "enabled", maka BIOS akan mengaktifkan fungsi numdock pada extended keyboard pada saat booting. Dengan demikian maka blok tombol yang ada di sebelah kanan akan bekerja sebagai tombol ari dan bukan tombol kursor. Boot Up System Speed Menentukan keadaan PC ketika boot up. Jika pilihan ini tidak ada maka keadaannya adalah "high". Kondisi "low" digunakan untuk memperlambat PC, dilakukan antara lain dengan mematikan cache memory. Gate A20 Option Menentukan keadaan dari jalur A20 (address bus, jalur nomor 20). "Normal" merupakan metode yang telah lama dengan menggunakan keyboard controller, sedangkan "Fast" adalah metoda yang berlaku dan lebih cepat dengan menggunakan chipset. Typematic Rate Setting Apabila dibuat "enabled", maka pilihan berikutnya yaitu "Typematic Rate (Chars/sec)" dan "Typematic Delay (msec)" dapat Anda ubah. Pilihan pertama menentukan berapa banyak karakter yang akan dikirimkan setiap detik ketika dideteksi adanya penekanan tombol berulang. Sedangkan pilihan kedua menentuan berapa lama sebuah tombol ditekan agar dianggap sebagai penekanan tombol berulang. Security Option Diguinakan untuk menentukan kapan password akan ditanyakan. Pilihan "Setup" akan menyebabkan password akan ditanya ketika BIOS-setup dijalankan sedangkan pilihan "System" akan menyebabkan password akan ditanyakan setiap kali PC melakukan booting.

6 PS/2 Mouse Function Control Apabila dibuat menjadi "Auto", maka pada saat booting BIOS akan mencari sebuah PS/2 Mouse. Apabila PS/2 Mouse tidak dapat ditemukan, maka IRQ 12 akan dibebaskan untuk komponen lain yang memerlukan. Dengan "disabled" maka tidak akan dilakukan pengecekan tersebut. PCI/VGA Palette Snoop Pilihan standarnya adalah "disabled". Tapi jika Anda menggunakan MPEG card pada slot ISA dan mengalami kesalahan pada palet warna maka ubahlah menjadi "enabled". CIS Selector for DRAM > 64 MB Jika Anda menggunakan OS/2 Warp dan memiliki memori lebih dari 64 MB maka. buatlah menjadi "enabled", tapi jika Anda tidak menggunakan OS/2 Warp atau mernori Anda lebih kecil dari 64 MB ubahlah menjadi "disabled". System/Video BIOS Shadow Pada keadaan "enabled" maka isi ROM BIOS sistem dan video yang lambat ak.an dishadow (disalin) ke RAM yang lebih cepat sehingga akses ke BIOS menjadi lebih cepat. Tapi saat ini, pilihan ini kadangkadang tidak ada lagi di BIOS karena sudah dilakukan secara otomatis. Proses shadow ini sangat mempengaruhi sistem operasi DOS dan aplikasi-aplikasinya. Sedangkan sistern operasi lain seperti Windows 9x sudah melakukannya secara langsung melalui driver-drivernya. ## INTEGRATED PERIPHERALS: Komunikasi dengan menggunakan perangkat OnBoard ## Block Mode Apabila dibuat "enabled" atau "Auto" atau "HDD MAX" maka BIOS akan menggunakan block mode untuk transfer dari/ke harddisk. Block mode adalah cara transfer yang dilakukan per block (beberapa sektor), sedangkan cara transfer biasa adalah per sektor. Adakalanya Anda dapat langsung mengisikanjumlah sektor yang akan diakses secara bersamaan, misalnya 2,4,8,16 atau 32 sektor. Jika Anda buat "Auto" BIOS akan mendeteksi secara otomatis berapa sektor yang dapat digunakan secara bersamaan. IDE PIO/UDMA Digunakan untuk memilih mode PIO atau UDMA yang akan digunakan. Masing-masing kanal memiliki pilihan sendiri-sendiri. Pilihan yang terbaik adalah "Auto" karena BIOS akan memilihnya secara ' otomatis berdasarkan harddisk atau CD-ROM yang terpasang. Mode PIO/UDMA yang dipilih menentukan kecepatan transfer dari harddisk. Mode PIO tercepat adalah PIO mode 4 dengan kecepatan transfer 16.6MB/s sedang kecepatan yang dimiliki UDMA adalah UDMA mode 2 dengan kecepatan transfer 33.3MB/s. PCI Slot IDE Second Channel Dengan ini channel kedua dari sebuah card EIDE di slot PCI dapat diaktifkan ("enabled") atau dimatikan ("disabled"). On-Chip Primary/Secondary PCI IDE Digunakan untuk mengaktifkan atau mematikan channel dari Onboard IDEController. Ada dua channel yang biasanya telah ada di motherboard, yaim primary channel dan secondary channel. Jika Anda buat menjadi "enabled" maka channel ini akan diaktifkan. Jika Anda ingin mematikannya maka gunakan pilihan "disabled".

7 Onboard PCI SCSI Chip Jika motherboard Anda memiliki Onboard SCSI Controller maka pilihan ini akan tampil. Digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan SCSI controller yang ada pada motherboard. Jika Anda aktifkan, controller ini akan menggunakan IRQ dan DMA tertentu. Jika Anda memilih "disabled" maka controller akan dimatikan dan Anda tidak dapat menggunakan SCSI controller card untuk mengakses harddisk atau CDROM SCSI Anda. USB Controller Pada motherboard yang menggunakan chipset yang mendukung USB, BIOS setup akan menampilkan pilihan ini. Pilihan "enabled" akan mengaktifkan USB controller sedangkan pilihan "disabled" akan mematikannya. USB merupakan singkatan dari Universal Serial Bus. Suatu sistem koneksi peripheral seperti keyboard, mouse, printer, kamera, secara serial. Onboard FDD Controller Pilihan "enabled" akan mengaktifkan OnBoard FloppyDisk Controller. Resource yang digunakan oleh controller ini adalah IRQ 6 dan DMA 2. Jika Anda buat menjadi "disabled" Anda akan kehilangan floppy disk controller (dan disk drive Anda tentunya), kecuali Anda akan menambah floppy disk controller card secara manual. Onboard Serial Port 1/2 Digunakan untuk mengatur konfigurasi OnBoard Serial Port. Biasanya ada. Dua channel serial port yang dimiliki oleh motherboard. Pilihan "disabled" akan menyebabkan serial port Anda tidak aktif, sedangkan pilihan lainnya akan menentukan port dan IRQ yang digunakan. Pilihan-pilihan lainnya itu antara lain "3F8/IRQ4", "2F8/IRQ3", dsb. Ada kalanya Anda harus mengganti konfigurasi serial port ketika Anda memasang modem internal yang menggunakan COM4. UART2 Mode Digunakan untuk mengatur konfigurasi serial port yang digunakan untuk komunikasi dengan komponen infra merah. Pilihan "Standar" digunakan untuk komunikasi normal dengan interface RS232C. Sedangkan pilihan lainnya, yaitu "IrDA 1.0", "IrDA 1.1", "ASK IR" digunakan untuk menentukan tipe 4lat komunikasi infra merah yang terpasang pada serial port PC Anda. Duplex Mode Pilihan "Full" akan membuat komunikasi melalui infra. merah dapat melakukan pengiriman dan penerimaan secara bersamaan sedangkan pilihan "Half' akan menyebabkan proses pengiriman dan penerimaan data akan dilakukan secara bergantian. Onboard Parallel Port Digunakan untuk mengatur konfigurasi OnBoard Paralel Port. Biasanya hanya ada satu channel paralel port yang dimiliki olch motherboard. Pilihan "disabled" akan menyebabkan paralel port Anda tidak aktif, sedangkan pilihan lainnya akan menentukan port dan IRQ yang digunakan. Pilihan lainnya itu antara lain "378/IRQ7", "278/IRQ5", dsb. Parallel Port Mode Di sini biasanya tercanturn "SPP", "EPP" dan "ECP" serta bermacammacam kombinasi dari dalamnya sebagai mode operasli untuk paralel port. Berbeda dengan Standard Parallel Port (SPP), baik Enhanced Parallel Port (EPP) maupun Extended Capabilities Port (ECP) bekerja secara dua arah (bidirectional) sehingga akan bekeda lebih cepat dibandingkan dengan SPR Apabila tidak timbul masalah, maka "ECP/EPP" merupakan setting yang terbaik, fleksibel, dan tercepat.

8 ECP Mode Use DMA Menentukan channel DMA yang akan digunakan untuk paralel port dalam mode ECP. Pilihlah DMA 3 karena pilihan DMA 1 biasanya bentrok dengan sound card. Parallel Port EPP Type Menentukan tipe EPP yang akan digunakan ketika Anda memilih paralel port dalam mode EPP. Pilihan yang ada adalah "EPPI.7" dan "EPPI.9" yang lebih baru. ## CHIPSET FEATURES SETUP: Setting yang tergantung pada chipset ## Setting-setting yang dapat dilakukan pada bagian ini sangat tergantung pada chipset dan motherboard yang digunakan pada PC Anda. Jadi, kemungkinan besar isi bagian ini akan berbeda antara satu PC dengan PC yang lain. Sebagian besar setting tersebut akan berhubungan dengan memori, yaitu waktu akses memori, timing, wait state, dan semacamnya. Pengubahan setting pada Chipset Features Setup dapat mempengaruhi kinerja sistem secara kese luruhan. Konfigurasi yang optimal dapat menghasilkan kecepatan sistem sampai 10% lebih cepat dibandingkan kecepatan sistem pada kondisi yang tidak optimal. Auto Configuration Untuk amannya pilihlah "enabled" dan Anda tinggal memilih DRAM Speed Selection yang tepat. BIOS akan mengkonfigurasikan beberapa setting sesuai dengan kecepatan RAM yang Anda miliki. Tetapi konfigurasi yang diberikan oleh BIOS bukanlah konfigurasi tercepat, Anda masih dapat mempercepatnya secara manual. Untuk sedikit bertualang, pilihlah "disabled" dan Anda akan memiliki beberapa pilihan yang dapat diubah secara manual. Ubahlah pilihan itu. satu demi satu dan lakukan pengujian apakah sistem Anda masih stabil. Untuk mengubahnya dapat Anda ikuti panduan berikut: Angka yang lebih kecil biasanya lebih cepat, misalnya 2T lebih cepat dari 3T, 2xxx lebih cepat dari 3xxx. Kemudian enabled biasanya lebih cepat dari disabled. Diingatkan kembali untuk melakukan pengujian sistern setiap kah melakukan perubahan. DIMM Speed Selection Di sim akan ditentukan kecepatan memori yang dipergunakan untuk FPM (Fast page Mode) dan EDO DRAMs (Extended DataOut). Waktu akses yang biasa digunakan adalah "60ns" dan "70ns". Nilai yang benar dapat diketahui dengan melihat ke dalam chip memori yang digunakan. Pada bagian belakang kode chip-chip itu biasanya terdapat kode seperti "70", "60","J7","N' dsb. System/Video BIOS Cacheable Jika dibuat "enabled" maka BIOS yang telah dishadow ke RAM dapat dicache oleh cache memory. Pilihan "enabled" akan meningkatkan kecepatan sistem. 8/16 Bit 1/0 Recovery Time Di sini Anda dapat mensetting, berapa banyak siklus yang digunakan untuk menunggu antara akses-akses yang akan dilakukan melalui bus ISA. Dalam kasus biasa di sini cukup diisi dengan nilai "1". Jika nilai "1" menimbulkan masalah dengan card pada bus ISA, maka ubahlah menjadi nilai yang lebih tinggi.

9 ## POWER MANAGEMENT SETUP: Menyangkut penghernatan energi ## Power Management Di sini Anda dapat mematikan ("disabled") atau menyalakan seluruh pilihan untuk penghematan energi. Jika Anda aktifkan Anda dapat menggunakan dua konfigurasi yang sudah diberikan yaitu "Max Saving" dan,"min Saving" sedangkan pilihan "User Define" digunakan untuk melakukan konfigurasi Power Management secara manual dengan mengubah beberapa pilihan yang lain. PM Controlled by APM Apabila Anda menggunakan sebuah sistem operasi yang disertai dengan Advanced Power Management seperti Windows 95, maka Anda dapat menyerahkan pengontrolan penghematan energi kepada sistem. operasi dengan memilih "yes". Video Off Method Di sini tersedia bermacam-macam setting bagaimana monit6r harus dimatikan. Pada pilihan "Blank Screen" hanya akan dikirim tampilan kosong ke monitor. Pilihan "V/HSync+Blank" akan turut mematikan sinyalsinyal sinkronisasi. Pilihan "DPMS Support" menemukan bahwa display adapter dan monitor diarahkan pada VESA Display Power Management Signaling. Modem use IRQ Di sini dapat ditentukan IRQ yang digunakan oleh modem yang ada. Jika IRQ ini aktif, PC akan "dibangunkan" untuk menerima faksimil atau kiriman data. Doze/Standby/Suspend Mode Ketiga setting ini digunakan untuk mengatur larnanya waktu yang diberikan bagi PC dalam keadaan tidak aktif sebelurn memasuki modemode yang ada. Pada mode Doze hanya prosesor dan hard disk yang dimatikan, mode Stand By mematikan harddisk dan monitor sedangkan mode Suspend akan mematikan semua komponen. HDD Power Down Menentukan berapa lama waktu yang diberikan bagi harddisk untuk tidak bekerja sebelurn dimatikan oleh BIOS secara software. Beberapa harddisk lama mengalami masalah jika bagian ini diaktifkan karena setelah "tidur" harddisk tersebut tidak bisa "bangun" lagi secara software. Wake Up Events in Doze & Standby Berisi daftar IRQ yang dapat membangunkan PC dari mode Doze atau StandBy IRQ. IRQ ini biasanya berhubungan dengan hardware tertentu, misalnya IRQ 4 untuk mouse, 14 dan 15 untuk'harddisk. Dalam versi-versi BIOS yang lebih baru dikenal dengan istilah "Reload Global Timer Events". Power Down & Resume Events Di dalam daftar yang kedua ini semua komponen ditandai dengan "On" yang akan membangunkan komputer dari dalarn suspend mode. Throttle Duty Cycle Menemukan persentase clock prosesor dibandingkan clock aslinya jika prosesor sedang berada pada mode Doze.

10 VGA Active Monitor Apabila pilihan ini berada pada posisi "enabled", maka aktivitas display adapter akan membangunkan sistem ketika berada dalam mode Stand By. CPU Fan Off in Suspend Apabila diposisikan pada "enabled", maka BIOS akan mematikan kipas prosesor ketika berada pada mode Suspend. Tetapi kipas prosesor yang digunakan harus mengambil power dari konektor khusus di motherboard dan tidak langsung dari power supply. Resume by Ring Apabila pilihan ini berada pada posisi "enabled" dan saluran ring indicator dari interface serial menunjukkan adanya panggilan masuk ke modem, PC akan dibangunkan dari dalam mode penghematan energi. IRQ 8 Clock Event/IRQ 8 Break Suspend Jika Anda memposisikan setting ini pada "enabled", maka real time clock dapat membangunkan komputer dari dalam mode Suspend; karena IRQ 8 adalah interrupt dari real time clock (RTC). ## PNP/PCI CONFIGURATION: Kontrol resources ## PNP OS Installed Jika memilih "yes", maka BIOS akan mengurus pemberian IRQ, DMA, dan 1/0 hanya pada saat booting. Setelah itu BIOS akan memberikan kemampuan konfigurasi resource pada sistem operasi yang mampu menangani Plug & Play seperti Windows 9x. Resources Controlled By Dengan option "Auto" dan "Manual" Anda dapat memutuskan, apakah pemberian resources harus dilakukan secara otomatis melalui BIOS atau sebagian dilakukan secara manual. Jika ada beberapa hardware yang tidak Plug & Play ada baiknya Anda memilih "Manual" dan Anda dapat mengkonfigurasikan masing-masing IRQ dan DMA secara manual (lihat "IRQx/DMAx assigned to"). Reset Configuration Data Digunakan untuk menghapus data PnP yang tersimpan pada blok ESCD (Extended System Configuration Data). Jika Anda memilih "enabled", BIOS akan menghapus data ESCD, tetapi hanya sekali saja. Setelah itu pilihan ini akan diubah menjadi "disabled" secara otomatis. IRQx/DMAx assigned to Pilihan ini hanya tampil jika dalam "Resources Controlled By" telah dipilih option "Manual". Selanjutnya pilihan im dapat diisi dengan "Legacy ISA" atau "PCI/ISA PnP". Pilihlah "Legacy ISA" jika IRQ atau DMA tersebut digunakan oleh card yang tidak Plug & Play. Untuk card soundblaster 2.0 yang tua misainya. orang akan menemukan IRQ 5 dan DMA 1 pada pilihan "Legacy ISA". PCI 1RQ Activated By Digunakan untuk menentukan cara mengaktifkan IRQ pada bus PCI. Pilihan yang ada yaitu "Level" dan "Edge". Defaultnya adalah "Level", pada beberapa card diperlukan pilihan "Edge".

11 Slot x using INT# Menentukan IRQ yang digunakan oleh card yang terpasang pada masingmasing slot PCI. Dapat dimanfaatkan untuk memecahkan masalah jika ada IRQ yang digunakan oleh card ISA yang tidak Plug & Play. Jika tidak ada masalah, lebih baik pilih "Auto". 1st/2nd/3rd/4th Available IRO Pada pilihan yang juga jarang ini Anda dapat melakukan pengalokasin interrupt secara eksplisit untuk keempat interrupt (A sampai D) apabila pengalokasian dengan "Auto" memberikan hasil yang tidak diinginkan. PCI IRQ Map To Dalam pilihan menu ini, alokasikan IDE pada interrupt 14 dan 15 yang klasik. Dalam kasus biasa mereka akan berbagi dengan "PCI Auto" pada Onboard Controller yang secara khas telah tersedia. Prima ry/seconclary IDE INT# Di sim ditentukan PCI interrupt mana yang harus dipergunakan oleh setiap IDE channel; dari Onboard Controller atau dari card IDE di PCI. Biasanya adalah "A" dan "B". Used MEM Base Addr Option ini akan menyediakan ruang di memori utama di daerah sektor upper memory, misalpya untuk beberapa network card ISA yang tua. Option "Used MEM Length" akan menentukan ukuran memori yang dibutuhkan. BIOSMasalah BIOS ## TIPS Perbaikan Komputer BIOS ## Gejala : Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-update anda keliru memilih versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS. Solusi : Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya anda tinggal memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis BIOS dapat anda lihat di buku manualnya. Berhati-hati dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik Posisinya. Gejala : CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada tampilan ke layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah. Solusi : Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi penyebabnya.silahkan anda periksa masalah tersebut. Berikut Pesan kesalahan BIOS Bunyi kesalahan BIOS biasanya tidak semua Motherboard menandakan kesalahan yang sama tergantung dari jenis BIOS nya.

12 [AMI BIOS] Beep 1x : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 6x : Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20- nya sendiri, Beep 8x : Grapihic Card / VGA Card tidak terpasang dengan baik atau Rusak, Beep 11x : Checksum Error, periksa Batre Bios, dan ganti dengan yang baru. [AWARD BIOS] Beep 1x Panjang : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 1x Panjang 2x Pendek : Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang masuk), Beep 1x Panjang 3x Pendek : Keyboard rusak atau tidak terpasang. Beep Tidak terputus / bunyi terus menerus : RAM atau Graphic Card tidak terdeteksi. Batrey CMOS Rusak / Lemah Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set ulang. Solusi : Segera Ganti Batrey nya Gejala : CPU yang sering Hang? Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/ Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil..sebaiknya jangan dipaksakan untuk digunakan karena akan berakibat lebih fatal, silahkan hub: kami untuk dapat mengatasi masalah tersebut Gejala : Komputer sering tampil blue screen apa penyebabnya? Solusi : Pesan Blue Screen bisa disebabkan system windows ada yang rusak, Bisa dari Memory, Bisa dari hardisk, bisa dari komponen lainnya, tergantung pesan blue screen yang ditampilkan. Gejala : Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya, padahal awalnya tidak begitu lambat Solusi : Penyebab komputer anda prosesnya lambat ada beberapa faktor yaitu : Space hardisk terlalu penuh, terlalu banyak program / software yang memakan space harddisk dan memory, ada virus, harddisk badsector. ## KOMPUTER: TENTANG PENGERTIAN BIOS (BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM) ## BIOS Singkatan dari Basic Input output System. Dalam Singkatan komputer x86, BIOS merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terdapat perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test, POST), membuat dan menjalankan OS, mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tinggal, Waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer) membantu system operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services.

Pengantar Hardware: Konfigurasi BIOS. Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Hardware: Konfigurasi BIOS. Hanif Fakhrurroja, MT Pengantar Hardware: Konfigurasi BIOS Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Pendahuluan BIOS (Basic Input Output System) merupakan sebuah program atau

Lebih terperinci

Pengelolaan Perangkat Keras

Pengelolaan Perangkat Keras Pengelolaan Perangkat Keras Sakroni, S.Kom D3 Teknik Informatika FMIPA D3 Teknik Informatika FMIPA UNS BIOS dan CMOS BIOS merupkan sekumpulan program yang tersimpan pada ROM (Read Only Memori) yang digunakan

Lebih terperinci

BIOS (BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM)

BIOS (BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM) BIOS (BASIC INPUT OUTPUT SYSTEM) 1. PENGENALAN BIOS Gambar ilustrasi BIOS BIOS adalah sebuah chip yang tersimpan dalam EPROM (Erasable Programmable ROM) atau EEPROM (Electrical Erasable PROM) yang dapat

Lebih terperinci

Mengenal BIOS MUH RIZAL RAMADHAN. Abstrak. Kata Kunci: BIOS. Pendahuluan. Pembahasan. ::

Mengenal BIOS MUH RIZAL RAMADHAN. Abstrak. Kata Kunci: BIOS. Pendahuluan. Pembahasan. :: Mengenal BIOS MUH RIZAL RAMADHAN Muhrizalramadhan@rocketmail.com :: Abstrak Kata BIOS juga dapat diartikan sebagai "kehidupan" dalam tulisan Yunani (Βίος). BIOS menyediakan antarmuka komunikasi tingkat

Lebih terperinci

Adalah. Priority. Untuk. digunakan. Status

Adalah. Priority. Untuk. digunakan. Status MENU KONFIGURASI BIOS PHOENIX AWARD Disini kami mendapat gambar tampilan bios dari hasil browsing. Bios dari merk DFI nf4 SLI-D speksifikasi chipset dari NVIDIA yang mempunyai fitur SLI atau dapat dipasang

Lebih terperinci

B. Alat dan Bahan 1. Komponen PC untuk 1 unit lengkap dengan multi media. 2. Buku manual reference untuk komponen PC yang sesuai. 3. Tools set.

B. Alat dan Bahan 1. Komponen PC untuk 1 unit lengkap dengan multi media. 2. Buku manual reference untuk komponen PC yang sesuai. 3. Tools set. A. Tujuan 1. Dengan mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu mengenal BIOS dalam setiap PC. 2. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi setting pada BIOS. 3. Mahasiswa dapat melakukan setting dan

Lebih terperinci

Panduan Computer Setup (F10) Utility - dx2810/ dx2818 Microtower dan dx2810 Bentuk dan Ukuran Kecil HP Compaq Business PC

Panduan Computer Setup (F10) Utility - dx2810/ dx2818 Microtower dan dx2810 Bentuk dan Ukuran Kecil HP Compaq Business PC Panduan Computer Setup (F10) Utility - dx2810/ dx2818 Microtower dan dx2810 Bentuk dan Ukuran Kecil HP Compaq Business PC Copyright 2008 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terdapat

Lebih terperinci

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx7500 HP Compaq Business PC

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx7500 HP Compaq Business PC Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx7500 HP Compaq Business PC Copyright 2008 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terdapat dalam dokumen ini dapat berubah tanpa pemberitahuan

Lebih terperinci

BIOS tertanam dalam sebuah chip memory (ROM ataupun Flash Memory berbahancomlpimentari Metal Oxide Semiconductor-CMOS) yang terdapat pada

BIOS tertanam dalam sebuah chip memory (ROM ataupun Flash Memory berbahancomlpimentari Metal Oxide Semiconductor-CMOS) yang terdapat pada Cara Kerja BIOS Tatik yuniati tatikyuniati10@yahoo.co.id Abstrak BIOS adalah singkatan dari Basic Input Output System, dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis prosesor Intel

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Penyusun

KATA PENGANTAR. Penyusun MAKALAH PENGELOLAAN PERANGKAT KERAS AMI ( AMERICAN MEGA ATRENDS INC) v02.61 BIOS Disusun Oleh : 1. Elsa Trasyani M3109026 2. Emy Asriyah M3109027 PROGRAM DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA

Lebih terperinci

Mengidentifikasi Masalah Melalui Gejala Yang Muncul

Mengidentifikasi Masalah Melalui Gejala Yang Muncul MENDIAGNOSIS PERMASALAHAN PENGOPERASIAN PC & PERIFERAL Mengidentifikasi Masalah Melalui Gejala Yang Muncul DEPAN PETA KEDUDUKAN KOMPETENSI Dasar Kejuruan Level I ( Kelas X ) Level II ( Kelas XI ) Level

Lebih terperinci

BAB VI MEMORI INTERNAL

BAB VI MEMORI INTERNAL BAB VI MEMORI INTERNAL Seringkali terjadi salah pengertian atau salah persepsi pada saat membahas tentang memori. Pengertian beberapa orang bahwa memori adalah 'komponen' yang berbentuk segi empat dengan

Lebih terperinci

BIOS. 1. ROM (Read Only Memory)

BIOS. 1. ROM (Read Only Memory) BIOS 1. ROM (Read Only Memory) Kelompok memori yang bernama Read Only Memory ini memiliki karakteristik yang sesuai dengan namanya. Data yang ada di dalam ROM ini adalah data yang telah dimasukkan oleh

Lebih terperinci

PROSES BOOTING. proses pemeriksaan perangkar keras (hardware) komputer sebelum digunakan BOOTING

PROSES BOOTING. proses pemeriksaan perangkar keras (hardware) komputer sebelum digunakan BOOTING PROSES BOOTING Definisi booting proses pemeriksaan perangkar keras (hardware) komputer sebelum digunakan istilah untuk menghidupkan komputer proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga

Lebih terperinci

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2290 Microtower HP Compaq Business PC

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2290 Microtower HP Compaq Business PC Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2290 Microtower HP Compaq Business PC Copyright 2007 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terdapat dalam dokumen ini dapat setiap saat

Lebih terperinci

Cara RESET Password BIOS pada Komputer

Cara RESET Password BIOS pada Komputer Cara RESET Password BIOS pada Komputer Service Komputer Jakarta November 7, 2014 By IT Support jakarta BIOS atau Basic Input Output System merupakan program yang mengatur dan mengkonfigurasikan system

Lebih terperinci

3. Kegiatan Belajar 3 : BIOS dan Konfigurasi Sistem. a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran

3. Kegiatan Belajar 3 : BIOS dan Konfigurasi Sistem. a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 3. Kegiatan Belajar 3 : BIOS dan Konfigurasi Sistem a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 1) Peserta diklat mampu mengenal BIOS dalam setiap PC. 2) Peserta diklat mampu mengoperasikan BIOS untuk mengaktifkan

Lebih terperinci

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2390 dan dx2400 Microtower HP Compaq Business PC

Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2390 dan dx2400 Microtower HP Compaq Business PC Panduan Computer Setup (F10) Utility - Model dx2390 dan dx2400 Microtower HP Compaq Business PC Copyright 2008 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terdapat dalam dokumen ini dapat

Lebih terperinci

B I O S (Basic Input Output System)

B I O S (Basic Input Output System) B I O S (Basic Input Output System) Sabar Hamdani Sabar.hamdani22@yahoo.com Abstrak Program BIOS adalah program kontroler standard yang terpasang dalam motherboard. Program ini disimpan dalam chip IC yang

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2300 Series Model Microtower

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2300 Series Model Microtower Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2300 Series Model Microtower HP Compaq Business PC Copyright 2007 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terkandung dalam dokumen ini dapat berubah

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2200 Model Microtower

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2200 Model Microtower Panduan Utilitas Computer Setup (F10) - dx2200 Model Microtower HP Compaq Business PC Copyright 2006, 2007 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terkandung dalam dokumen ini dapat berubah

Lebih terperinci

TUGAS PRAKTIKUM. Literatur Masalah Pada Hardware Komputer

TUGAS PRAKTIKUM. Literatur Masalah Pada Hardware Komputer TUGAS PRAKTIKUM Literatur Masalah Pada Hardware Komputer DISUSUN OLEH : FERINA NUR M 3411141153 KELAS C PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD

Lebih terperinci

YAYASAN PENDIDIKAN CAHAYA PUTRA BANGSA SMK KARYA PUTRA BANGSA Teknik Komputer Jaringan

YAYASAN PENDIDIKAN CAHAYA PUTRA BANGSA SMK KARYA PUTRA BANGSA Teknik Komputer Jaringan YAYASAN PENDIDIKAN CAHAYA PUTRA BANGSA SMK KARYA PUTRA BANGSA Teknik Komputer Jaringan Kompetensi Dasar : Set PC Tingkat : II (Dua) Program Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan Tanggal : Bidang Keahlian

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi Kompoter. Sistim Operasi. Fakultas FTPD. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil

Modul ke: Aplikasi Kompoter. Sistim Operasi. Fakultas FTPD. Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil Modul ke: Aplikasi Kompoter Sistim Operasi Fakultas FTPD Giri Purnama, S.Pd, M.Kom. Program Studi Teknik Sipil http://www.mercubuana.ac.id Sistem Komputer Arsitektural Berkaitan dengan sebuah sistem yang

Lebih terperinci

Pengertian Dan Fungsi Bios

Pengertian Dan Fungsi Bios Pengertian Dan Fungsi Bios Cahaya Metha cimet15@ymail.com :: http://cimet15.blogspot.com Abstrak Bios merupakan singkatan dari Basic Input Output System. Bios merupakan sebuah program atau software antarmuka

Lebih terperinci

Modul 3 Mensetup BIOS. I. Tujuan Mengenal item-item setup yang penting dalam BIOS dan mensetupnya.

Modul 3 Mensetup BIOS. I. Tujuan Mengenal item-item setup yang penting dalam BIOS dan mensetupnya. Modul 3 Mensetup BIOS I. Tujuan Mengenal item-item setup yang penting dalam BIOS dan mensetupnya. II. Landasan Teori BIOS merupakan program yang disimpan dalam suatu IC, misalnya : EPROM, EEPROM dan Flash

Lebih terperinci

MERAKIT KOMPUTER PERSONAL

MERAKIT KOMPUTER PERSONAL MERAKIT KOMPUTER PERSONAL (Personal Computer Assembly) UNTUK KALANGAN SENDIRI Dilarang menyalin sebagian atau seluruh bagian modul ini tanpa ijin dari penyusun. Modul Workshop : Merakit Komputer Personal

Lebih terperinci

SOAL LATIHAN PERAKITAN KOMPUTER

SOAL LATIHAN PERAKITAN KOMPUTER SOAL LATIHAN PERAKITAN KOMPUTER 1. Papan rangkaian komputer tempat semua komponen elektronik komputer yang terangkai disebut... a. Keyboard b. Casing c. Motherboard d. Socket Prosesor e. Peripheral 2.

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Pengaturan Komputer (F10) HP Compaq dx7400 Series

Panduan Utilitas Pengaturan Komputer (F10) HP Compaq dx7400 Series Panduan Utilitas Pengaturan Komputer (F10) HP Compaq dx7400 Series Copyright 2007 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terkandung dalam dokumen ini dapat berubah sewaktu-waktu tanpa

Lebih terperinci

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only

intruksi kepada CPU untuk mengakses sistem operasi. BIOS tersimpan pada Read Only 1. Software Komputer adalah sekumpulan komponen-komponen canggih yang dapat melakukan perhitungan kompleks dengan cepat. Kita sangat membutuhkan peranan komputer untuk menyelesaikan permasaahan kita sehari

Lebih terperinci

a. Pengenalan karakteristik dan spesifikasi komponen CPU

a. Pengenalan karakteristik dan spesifikasi komponen CPU I. KOMPONEN HARDWARE CPU a. Pengenalan karakteristik dan spesifikasi komponen CPU 1. Casing Casing Berfungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive,

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP Business Desktop Model dx5150

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP Business Desktop Model dx5150 Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP Business Desktop Model dx5150 Nomor Komponen Dokumen: 374172-BW2 September 2005 Panduan ini berisi petunjuk cara menggunakan Computer Setup (Penyiapan Komputer).

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Penyiapan Komputer (F10) HP Business Desktop Model dx5150

Panduan Utilitas Penyiapan Komputer (F10) HP Business Desktop Model dx5150 Panduan Utilitas Penyiapan Komputer (F10) HP Business Desktop Model dx5150 Nomor Suku Cadang untuk Dokumen ini: 374172-BW1 Desember 2004 Panduan ini berisi petunjuk cara menggunakan Computer Setup (Penyiapan

Lebih terperinci

Endi Dwi Kristianto

Endi Dwi Kristianto Diagnosa POST (Power On Self Test) Saat Booting Endi Dwi Kristianto endidwikristianto@engineer.com http://endidwikristianto.blogspot.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan,

Lebih terperinci

BAB IV PROSES PERBAIKAN KOMPUTER DESKTOP. perakitan komputer menjadi dasar untuk memperbaiki computer.

BAB IV PROSES PERBAIKAN KOMPUTER DESKTOP. perakitan komputer menjadi dasar untuk memperbaiki computer. BAB IV PROSES PERBAIKAN KOMPUTER DESKTOP 4.1 Perakitan Komputer Desktop Dengan memiliki pengetahuan proses perakitan komputer nantinya dapat membuat proses perbaikan komputer akan lebih mudah. Pengetahuan

Lebih terperinci

BAB IV MEMORY INTERNAL

BAB IV MEMORY INTERNAL - 41 - BAB IV MEMORY INTERNAL Seringkali terjadi salah pengertian atau salah persepsi pada saat membahas tentang memori. Pengertian beberapa orang bahwa memori adalah komponen yang berbentuk segi empat

Lebih terperinci

KONSEP DASAR HARDWARE KOMPUTER

KONSEP DASAR HARDWARE KOMPUTER 1 KONSEP DASAR HARDWARE KOMPUTER 1.1. Arsitektur Komputer Tidak ada suatu ketentuan khusus tentang bagaimana seharusnya struktur sistem sebuah komputer. Setiap ahli dan desainer arsitektur komputer memiliki

Lebih terperinci

Menginstal Sistem Operasi

Menginstal Sistem Operasi Menginstal Sistem Operasi LANGKAH 13 Proses instalasi Windows XP pun segera mulai. Dalam beberapa saat setelah booting, layar monitor akan menampilkan pesan Welcome to Setup. Tekan [Enter] pada kibor Anda.

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP dx2150 Microtower Business PC

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP dx2150 Microtower Business PC Panduan Utilitas Computer Setup (F10) HP dx2150 Microtower Business PC Nomor Komponen Dokumen: 410338-BW1 Desember 2005 Panduan ini berisi petunjuk cara menggunakan Computer Setup (Penyiapan Komputer).

Lebih terperinci

Beberapa merek BIOS yang terkenal antara lain : Phoenix Technologies, Award, dan American Megatrends. Masing masing memiliki cara akses menu dan

Beberapa merek BIOS yang terkenal antara lain : Phoenix Technologies, Award, dan American Megatrends. Masing masing memiliki cara akses menu dan MENGENAL BIOS PENGERTIAN BIOS: singkatan dari Basic Input Output System. Bios merupakan kumpulan program kecil (rutin) yang melakukan: Inisialisasi (pendeteksian) dan sekaligus pengujian hardware komputer.

Lebih terperinci

sistem komputer Komponen Sistem Komputer

sistem komputer Komponen Sistem Komputer sistem komputer Pengertian Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari Software dan Hardware yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah,

Lebih terperinci

MENGAKTIFKAN DAN MEMATIKAN KOMPUTER SESUAI PROSEDUR

MENGAKTIFKAN DAN MEMATIKAN KOMPUTER SESUAI PROSEDUR MENGAKTIFKAN DAN MEMATIKAN KOMPUTER SESUAI PROSEDUR Port merupakan colokan yang terpasang di bagian belakang case yang berfungsi sebagai penghubung antara komponen di dalam unit system dengan piranti diluar,

Lebih terperinci

7/27/2011. Perangkat Keras (Hardware) Pada Sistem Unit Komputer

7/27/2011. Perangkat Keras (Hardware) Pada Sistem Unit Komputer ARSITEKTUR KOMPUTER Secara blok blok,, arsitektur komputer digambarkan sebagai berikut : PENGENALAN KOMPUTER By Agus Rahmadi Rahmadi,, S.Pd.T Input Proses Output SISTEM KOMPUTER PERANGKAT KERAS (HARDWARE)

Lebih terperinci

MODUL I PENGENALAN KOMPUTER DAN KOMPONENNYA

MODUL I PENGENALAN KOMPUTER DAN KOMPONENNYA MODUL I PENGENALAN KOMPUTER DAN KOMPONENNYA A. Sekilas Tentang Komputer Komputer dapat didefinisikan sebagai kumpulan rangkaian elektronika yang berfungsi untuk menerima input, mengolahnya, danmenghasilkan

Lebih terperinci

2-1. Apa itu Komputer?? HARDWARE 1 PERANGKAT SISTEM KOMPUTER. Erwin Harahap

2-1. Apa itu Komputer?? HARDWARE 1 PERANGKAT SISTEM KOMPUTER. Erwin Harahap Erwin Harahap erwin2h@yahoo.com http://erwin2h.wordpress.com 2-1 ORGANISASI SISTEM KOMPUTER HARDWARE 1 PERANGKAT SISTEM KOMPUTER Disampaikan pada perkuliahan pertama Organisasi Sistem Komputer Jurusan

Lebih terperinci

3. Layar monitor bergaris-garis penuh biasanya disebabkan oleh kerusakan pada bagian :

3. Layar monitor bergaris-garis penuh biasanya disebabkan oleh kerusakan pada bagian : 1. Kabel data harddisk tipe SATA memiliki lebar.. 1 cm 2. Salah satu prosessor produksi AMD adalah : athlon 3. Layar monitor bergaris-garis penuh biasanya disebabkan oleh kerusakan pada bagian : horizontal

Lebih terperinci

MODUL 1 - MENGENAL HARDWARE

MODUL 1 - MENGENAL HARDWARE MODUL 1 - MENGENAL HARDWARE I. TUJUAN 1. Praktikan dapat mengerti dan memahami tentang struktur komputer. 2. Praktikan dapat mengerti dan memahami tentang hardware komputer dan macam-macam bagiannya. 3.

Lebih terperinci

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI

5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI 5. Instalasi dan Format Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI Obyektif : Pada bagian ini akan saya bimbing proses instalasi Harddisk IDE, RAID IDE, dan SCSI, dimana mungkin kita harus kembali lagi pada penggunaan

Lebih terperinci

Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian

Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian Pengelolaan Keterbatasan dan Pencirian Pokok Bahasan: 1. Kinerja CPU dan Konsumsi Daya 2. Pengelolaan Caches dan Memori 3. Bus dan Memory 4. Perangkat I/O Baku Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam

Lebih terperinci

MENGIDENTIFIKASI BUNYI BEEP

MENGIDENTIFIKASI BUNYI BEEP MENGIDENTIFIKASI BUNYI BEEP Leo kumoro sakti Abstrak Ketika kita menggunakan komputer dan kita pernah mendengar bunyi seperti suara klakson namun tidak terlalu keras. Dan bunyi tersebut bisa berkali-kali

Lebih terperinci

Modul 2 Merakit Komputer

Modul 2 Merakit Komputer I. Tujuan Praktikan dapat merakit komputer. Modul 2 Merakit Komputer II. Landasan Teori Merakit komputer sangat mudah kalau kita terbiasa dengan obeng, baut, serta mengetahui sedikit teknik kelistrikan.

Lebih terperinci

BIOS Dory Amanda sari

BIOS Dory Amanda sari BIOS Dory Amanda sari DESKRIPSI BIOS Adalah singkatan dari Basic Input Output System, dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada

Lebih terperinci

PANDUAN MERAKIT PERSONAL KOMPUTER

PANDUAN MERAKIT PERSONAL KOMPUTER PANDUAN MERAKIT PERSONAL KOMPUTER http://habibahmadpurba.wordpress.com Pada dasarnya merakit PC itu cukup mudah, hanya saja dibutuhkan ketelitian saat mengerjakanya, sehingga hasilnya cukup memuaskan diri

Lebih terperinci

CARA MERAKIT KOMPUTER BESERTA GAMBARNYA LENGKAP

CARA MERAKIT KOMPUTER BESERTA GAMBARNYA LENGKAP CARA MERAKIT KOMPUTER BESERTA GAMBARNYA LENGKAP CARA MERAKIT KOMPUTER Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar.. dari beberapa referensi

Lebih terperinci

MODUL 6 INTERNAL MEMORI 2

MODUL 6 INTERNAL MEMORI 2 SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION MODUL 6 INTERNAL MEMORI 2 (ROM : Read Only Memory & BIOS : Basic Input Output System) Team Training SMK TI 72 SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION Tujuan : Siswa dapat mengetahui

Lebih terperinci

BAB 2 MERAKIT MERAWAT DAN MEMPERBAIKI KOMPUTER PERSONAL

BAB 2 MERAKIT MERAWAT DAN MEMPERBAIKI KOMPUTER PERSONAL Tujuan: BAB 2 MERAKIT MERAWAT DAN MEMPERBAIKI KOMPUTER PERSONAL Pokok Bahasan Pembahasan ini bertujuan agar siswa: 1. Menguasai pemakaian peripheral yang digunakan pada komputer 2. Mengetahui cara menginstalasi

Lebih terperinci

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) Model dx2250 Microtower

Panduan Utilitas Computer Setup (F10) Model dx2250 Microtower Panduan Utilitas Computer Setup (F10) Model dx2250 Microtower HP Compaq Business PC Copyright 2006, 2007 Hewlett-Packard Development Company, L.P. Informasi yang terkandung dalam dokumen ini dapat berubah

Lebih terperinci

(komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan hal-hal berikut:

(komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan hal-hal berikut: , singkatan dari Basic Input Output System, dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu

Lebih terperinci

E. Ully Artha SISTEM OPERASI

E. Ully Artha   SISTEM OPERASI E. Ully Artha Email : mas.ully@gmail.com SISTEM OPERASI TAMPILAN SISTEM OPERASI PENGERTIAN Sistem Operasi adalah perangkat lunak yang bertugas mengelola penggunaan sumberdaya dalam komputer dan menyediakan

Lebih terperinci

Soal latihan. 3. gambar di samping / diatas memiliki fungsi untuk... a. Menghasilkan suara dan menyediakan port-port input dan output

Soal latihan. 3. gambar di samping / diatas memiliki fungsi untuk... a. Menghasilkan suara dan menyediakan port-port input dan output Soal latihan 1. Dalam komputer memiliki peranti input, proses dan output, yang termasuk piranti proses yaitu... a. Monitor b. Processor c. Heatsink d. Chipset e. Random Acces Memori 2. Sound Card dalam

Lebih terperinci

SOAL SISTEM KOMPUTER Pilihan Ganda XI TKJ

SOAL SISTEM KOMPUTER Pilihan Ganda XI TKJ SOAL SISTEM KOMPUTER Pilihan Ganda XI TKJ 1. I/O adalah kependekan dari a. In/out b. Is/output c. Input/output d. Input/other e. Semua jawaban benar 2. Memberikan bantuan kepada user untuk memungkinkan

Lebih terperinci

1. Sebutkan macam-macam Perangkat Komputer

1. Sebutkan macam-macam Perangkat Komputer 1. Sebutkan macam-macam Perangkat Komputer a. Central Processing Unit (CPU) b. Memori c. Media Penyimpanan Harddisk Disket Flash Drive CD-R DVD d. Motherboard e. VGA Card f. Keyboard g. Mouse h. Monitor

Lebih terperinci

2. Setting BIOS. PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version Obyektif :

2. Setting BIOS. PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version  Obyektif : 2. Setting BIOS Obyektif : BIOS (Basic Input Output System) dapat diibaratkan seperti sebuah muara yang menjadi tempat berkumpulnya semua konfigurasi komponen hardware pada sebuah PC. Dengan mengaturnya

Lebih terperinci

Pengantar Hardware: Motherboard. Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Hardware: Motherboard. Hanif Fakhrurroja, MT Pengantar Hardware: Motherboard Hanif Fakhrurroja, MT PIKSI GANESHA, 2012 Hanif Fakhrurroja @hanifoza hanifoza@gmail.com Pendahuluan MotherBoard merupakan board/papan induk dimana semua device dipasang

Lebih terperinci

Litelatur Masalah Hardware Komputer

Litelatur Masalah Hardware Komputer Litelatur Masalah Hardware Komputer 1. Komputer mengalami hanging Penyebab : processor yang terlalu panas, kurangnya kapasitas memori, pc terinfeksi virus Solusi : pemasang kipas tambahan pada CPU untuk

Lebih terperinci

Secara umumnya, papan litar utama atau motherboard adalah antara komponen paling penting sebuah sistem komputer. Diantara fungsinya:

Secara umumnya, papan litar utama atau motherboard adalah antara komponen paling penting sebuah sistem komputer. Diantara fungsinya: MENGESAN KEROSAKAN PAPAN LITAR UTAMA Kandungan: Fungsi dan Pengendalian Papan Litar Utama Kerosakan Semasa Proses Boot Kerosakan Slot-slot Pengembangan dan Chipset Mengenalpasti Pesanan-pesanan Kesalahan

Lebih terperinci

Panduan Instalasi. 1.Pendahuluan

Panduan Instalasi. 1.Pendahuluan Panduan Instalasi 1.Pendahuluan Untuk memulai instalasi IGOS Nusantara, boot komputer dari media boot (CD, DVD, USB, hard disk atau jaringan) dimana komputer dapat mendukung tipe media boot tersebut. Untuk

Lebih terperinci

PENCARIAN KESALAHAN DASAR PADA KOMPUTER

PENCARIAN KESALAHAN DASAR PADA KOMPUTER PENCARIAN KESALAHAN DASAR PADA KOMPUTER Kesalahan dasar pada komputer atau yang sering disebut troubleshooting komputer adalah adanya suatu masalah atau ketidak normalan pada komputer. Masalah komputer

Lebih terperinci

BAB II PERAKITAN PC Dasar Teori. 1. Motherboard. Gambar 2.1 Motherboard

BAB II PERAKITAN PC Dasar Teori. 1. Motherboard. Gambar 2.1 Motherboard BAB II PERAKITAN PC 2.1 Pendahuluan Sistem Komputer terdiri atas perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Kedua perangkat ini merupakan kesatuan yang tak terpisahkan dalam sistem komputer.

Lebih terperinci

1. Pendahuluan. 2. Memulai Instalasi

1. Pendahuluan. 2. Memulai Instalasi Panduan Instalasi 1. Pendahuluan Untuk memulai instalasi IGOS Nusantara, boot komputer dari media boot (CD, DVD, USB, hard disk atau jaringan) dimana komputer dapat mendukung tipe media boot tersebut.

Lebih terperinci

PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS

PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS PERTEMUAN 7 SISTEM OPERASI DAN PROGRAM UTILITAS 7.1 Pendahuluan Pada pertemuan ini akan dibahas perangkat lunak sistem, sistem operasi, fungsi-fungsi sistem operasi, pembagian sistem operasi, program utilitas

Lebih terperinci

KOMPONEN PC MODERN. Tulisan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Praktikum Organisasi & Arsitektur Komputer

KOMPONEN PC MODERN. Tulisan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Praktikum Organisasi & Arsitektur Komputer KOMPONEN PC MODERN Tulisan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Praktikum Organisasi & Arsitektur Komputer Mohammad Rizky Alimansyah 3411141040 JURUSAN INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU

Lebih terperinci

STRUKTUR KOMPUTER. Computer. Peripherals. Central Processing Unit. Main Memory. Computer. Systems Interconnection. Input Output. Communication lines

STRUKTUR KOMPUTER. Computer. Peripherals. Central Processing Unit. Main Memory. Computer. Systems Interconnection. Input Output. Communication lines STRUKTUR KOMPUTER Peripherals Computer Central Processing Unit Main Memory Computer Systems Interconnection Communication lines Input Output FUNGSIONAL KOMPUTER Data Storage (penyimpanan) Misal : Internet

Lebih terperinci

A. CEK KEMAMPUAN. I. Soal Teori

A. CEK KEMAMPUAN. I. Soal Teori A. CEK KEMAMPUAN I. Soal Teori 1. jelaskan bagian-bagian dari sebuah computer? 2. Tuliskan dan jelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing-masing 3. jelaskan langkah-langkah pendeteksian suatu kesalahan

Lebih terperinci

dalam Merakit Komputer

dalam Merakit Komputer 2. Kegiatan Belajar 2: Perakitan PC dan Keselamatan Kerja dalam Merakit Komputer a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran 1) Peserta diklat mampu menginstalasi komponen PC dengan baik dan aman. 2) Peserta diklat

Lebih terperinci

ORGANISASI KOMPUTER 1

ORGANISASI KOMPUTER 1 ORGANISASI KOMPUTER 1 STMIK AUB SURAKARTA Latar Belakang: tentang I/ O Input / Output: bagaimana menangani komunikasi dan transfer data antara periferal dengan CPU dan memory Periferal? Apakah itu periferal?

Lebih terperinci

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2

Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2. I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 Modul 5 Menginstal Linux Mandrake 9.2 I. Tujuan Praktikan dapat menginstal sistem operasi Linux Mandrake 9.2 II. Landasan Teori Saat ini linux menjadi system operasi alternatif yang tengah mengalami perkembangan

Lebih terperinci

Struktur Sistem Komputer

Struktur Sistem Komputer Struktur Sistem Komputer Tidak ada suatu ketentuan khusus tentang bagaimana seharusnya struktur sistem sebuah komputer. Setiap ahli dan desainer arsitektur komputer memiliki pandangannya masing-masing.

Lebih terperinci

CPU-Cache: Hidupkan cache L1 dan L2 untuk meningkatkan kecepatan sistem sebesar 95%.

CPU-Cache: Hidupkan cache L1 dan L2 untuk meningkatkan kecepatan sistem sebesar 95%. Banyak pengguna yang tidak menyadari pentingnya BIOS. Padahal, dari sini kita dapat mengkonfigurasikan sistem dasar untuk bekerja dengan cepat dan aman. CHIP akan menunjukkan, bagaimana Anda dapat mengkonfigurasi

Lebih terperinci

Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Hang

Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Hang Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Hang Rizky Martin Abstrak Mungkin Anda pernah mengalami ketika sedang bekerja dengan komputer, membuka dokumen atau menjalankan aplikasi lainnya seperti game, tiba-tiba

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM HARDWARE 2 MAINBOARD. Diajukan untuk memenuhi tugas Organisasi Sistem Komputer Tahun Akademik 2007/2008. Oleh

LAPORAN PRAKTIKUM HARDWARE 2 MAINBOARD. Diajukan untuk memenuhi tugas Organisasi Sistem Komputer Tahun Akademik 2007/2008. Oleh LAPORAN PRAKTIKUM HARDWARE 2 MAINBOARD Diajukan untuk memenuhi tugas Organisasi Sistem Komputer Tahun Akademik 2007/2008 Oleh Nunik Martiyani 10060207003 Hamidah Suryani Lukman 10060207012 Nisa Agustina

Lebih terperinci

1. Port power supply kabel power listrik, Port ini digunakan untuk menghubungkan power supply dengan CPU

1. Port power supply kabel power listrik, Port ini digunakan untuk menghubungkan power supply dengan CPU Macam-macam port dalam komputer Satu unit komputer terdiri dari CPU, Monitor, Keyboard dan Mouse. Pada CPU yang merupakan sistem unit atau console memiliki beberapa port. Port pada komputer berfungsi sebagai

Lebih terperinci

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux

Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1 Bab 1 Instalasi Sistem Operasi DEPDIKnux 1.1 Persiapan Instalasi Sistem operasi DEPDIKnux adalah sistem operasi yang dibuat dari Debian Linux serta di kustomisasi khusus untuk ICT Center yang terhubung

Lebih terperinci

20 Macam Perangkat Keras Komputer Dan Pengertiannya

20 Macam Perangkat Keras Komputer Dan Pengertiannya 20 Macam Perangkat Keras Komputer Dan Pengertiannya Pada kesempatan kali ini, saya akan mengulas mengenai pengertian dan macam-macam perangkat keras komputer atau hardware. Komputer sendiri telah banyak

Lebih terperinci

1. Pada saat menghidupkan computer, apa yang harus dilakukan agar computer dapat menyala.

1. Pada saat menghidupkan computer, apa yang harus dilakukan agar computer dapat menyala. 1. Pada saat menghidupkan computer, apa yang harus dilakukan agar computer dapat menyala. A. Tekan tombol power monitor B. Pasang arus listrik C. Tekan tombol power CPU D. Aliri arus dan tekan tombol power

Lebih terperinci

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Input/Output

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Input/Output DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer Input/Output 1 9/13/2016 Masalah Input/Output Berbagai macam periferal yang begitu luas Mengirimkan sejumlah data yang berbeda Pada kecepatan berbeda-beda Dalam

Lebih terperinci

LANGKAH DEMI LANGKAH MERAKIT KOMPUTER

LANGKAH DEMI LANGKAH MERAKIT KOMPUTER LANGKAH DEMI LANGKAH MERAKIT KOMPUTER Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar.. dari beberapa referensi yang saya pelajari.. maka berikut

Lebih terperinci

SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER (UAS) : PTD (Pendidikan Teknologi Dasar Kelas/ Semester : IX/ Genap Tahun Pelajaran : 2013/ 2014

SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER (UAS) : PTD (Pendidikan Teknologi Dasar Kelas/ Semester : IX/ Genap Tahun Pelajaran : 2013/ 2014 SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER (UAS) Bidang Study : PTD (Pendidikan Teknologi Dasar Kelas/ Semester : IX/ Genap Tahun Pelajaran : 2013/ 2014 1. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah. a. Mengolah data b.

Lebih terperinci

Komputer. 1. Pengenalan Teknologi Komputer

Komputer. 1. Pengenalan Teknologi Komputer Merakit Komputer Pengenalan Pembahasan Hardware Merakit Komputer 1. Pengenalan Teknologi Komputer dengan pendekatan hardware (hardware approach) yang menjelaskan bagian dari komputer secara keseluruhan

Lebih terperinci

Oleh: Nuryadin Eko Raharjo FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2013

Oleh: Nuryadin Eko Raharjo FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2013 Oleh: Nuryadin Eko Raharjo FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2013 Hardware Perawatan Komputer Software Cara pemakaian Perawatan Lab Komputer secara Umum Pencegahan kerusakan akibat debu: 1.

Lebih terperinci

Hak cipta buku ini tetap pada penulis. Tetapi buku ini bebas untuk diperbanyak, dikutip baik sebagian atau seluruhnya ataupun disebar luaskan dalam

Hak cipta buku ini tetap pada penulis. Tetapi buku ini bebas untuk diperbanyak, dikutip baik sebagian atau seluruhnya ataupun disebar luaskan dalam Panduan Merakit Komputer Sendiri Oleh: Anon Kuncoro Widigdo, ST anonkuncoro@yahoo.com Hak cipta buku ini tetap pada penulis. Tetapi buku ini bebas untuk diperbanyak, dikutip baik sebagian atau seluruhnya

Lebih terperinci

Peserta diklat mampu memeriksa komponen dan peripheral yang telah terpasang

Peserta diklat mampu memeriksa komponen dan peripheral yang telah terpasang 5. Kegiatan Belajar 5: Pemeriksaan Hasil Perakitan PC dan Peripheral a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran Peserta diklat mampu memeriksa komponen dan peripheral yang telah terpasang b. Uraian Materi 5 Setelah

Lebih terperinci

Chapter 6 Input/Output

Chapter 6 Input/Output Chapter 6 Input/Output Masalah-masalah Input/Output Periferal yang bervariasi Pengiriman jumlah data yang berbeda Dengan kecepatan yang berbeda Dalam format yang berbeda Semua periferal I/O berkecepatan

Lebih terperinci

Langkah-Langkah Merakit Komputer

Langkah-Langkah Merakit Komputer Langkah-Langkah Merakit Komputer Euis Sutinah euissutinah@ymail.com Abstrak Untuk merakit komputer dan mendapat hasil yang optimal, dibutuhkan kesabaran dan ketelitian serta sedikit pengetahuan tentang

Lebih terperinci

LANGKAH LANGKAH PERAKITAN KOMPUTER. Oleh: IRWAN RIDWAN, S.Kom SMK Negeri Manonjaya Tasikmalaya

LANGKAH LANGKAH PERAKITAN KOMPUTER. Oleh: IRWAN RIDWAN, S.Kom SMK Negeri Manonjaya Tasikmalaya LANGKAH LANGKAH PERAKITAN KOMPUTER Oleh: IRWAN RIDWAN, S.Kom SMK Negeri Manonjaya Tasikmalaya Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar..

Lebih terperinci

Aditya Wikan Mahastama

Aditya Wikan Mahastama ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER Aditya Wikan Mahastama mahas@ukdw.ac.id Pengaturan Transfer Data dan Modul Input-Output 2 UNIV KRISTEN DUTA WACANA GENAP 1213 v2 Komunikasi Antar Komponen Komputer Siapa,

Lebih terperinci

Identifikasi Hardware PC

Identifikasi Hardware PC Identifikasi Hardware PC No Nama Device/Gambar Fungsi 1. Mainboard atau motherboard Tempat meletakkan atau memasang berbagai komponen, misalnya prosesor,memori,sound card, vga card, dsb. Media transfer

Lebih terperinci

KOMP. PTSIA 2. Materi 1 TEKNOLOGI KOMPUTER (TINJAUAN SEKILAS)

KOMP. PTSIA 2. Materi 1 TEKNOLOGI KOMPUTER (TINJAUAN SEKILAS) KOMP. PTSIA 2 Materi 1 TEKNOLOGI KOMPUTER (TINJAUAN SEKILAS) Dr. Kartika Sari Universitas Gunadarma Materi 1-1 Materi Perangkat keras computer Peralatan masukan Peralatan keluaran Perangkat lunak komputer

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE 3 PERANGKAT KERAS KOMPUTER

PERTEMUAN KE 3 PERANGKAT KERAS KOMPUTER PERTEMUAN KE 3 PERANGKAT KERAS KOMPUTER A. PENGANTAR Perangkat keras komputer atau lebih dikenal dengan Hardware merupakan perangkat komputer yang dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan

Lebih terperinci

7.1 Pendahuluan. 7.2 Central Processing Unit (CPU)

7.1 Pendahuluan. 7.2 Central Processing Unit (CPU) Bab 7 Prosesor Dan Memori 7.1 Pendahuluan Alat pemroses adalah alat dimana instruksi-instruksi program diproses untuk mengolah data yang sudah dimasukkan melalui alat input dan hasilnya akan ditampilkan

Lebih terperinci