INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA

Transkripsi

1 INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA NO KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA PENJELASAN/FORMULASI PERHITUNGAN PENANGGUNG JAWAB SUMBER DATA 1. Meningkatnya penyelesaian perkara a. Persentase mediasi yang diselesaikan Jmlah Perkara yang dimediasi X Jml Perkara gugatan yang masuk Catatan : Berdasarkan PERMA No : 01/Tahun 2008 tentang perkara yang diterima harus melalui mediasi Ketua majelis, Hakim Mediator dan, Laporan Semester danlaporan b. Persentase mediasi yang menjadi Akta Perdamaian/ Dicabutnya Gugatan Jml perkara mediasi yg menjadi Akta Perdamaian/ Dicabutnya Gugatan X Jumlah perkara yang di mediasi Hakim Mediasi, /Sekretari s dan Laporan c. Persentase sisa perkara yang diselesaikan:. d. Persentase perkara yang diselesaikan: e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan: - Perkara Permohonan Jml sisa perkara yang diselesaikan X Jml sisa perkara yang harus diselesaikan Jml perkara yang diselesaikan X Jml perkara yang harus diselesaikan (saldo awal dan perkara yang masuk) Jml perkara yg diselesaikan dlm jangka waktu maks 6 bulan X Jml perkara yg harus diselesaikan dlm waktu maksimal 6 bulan (diluar sisa perkara) dan dan dan dan Laporan dan Laporan dan Laporan f. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka Jml perkara yang diselesaikan lebih dari 6 bulan X dan Laporan

2 waktu lebih dari 6 bulan: Jumlah perkara yg diselesaikan dalam waktu kurang dari 6 bulan 2. Peningkatan Akseptabiltas putusan Hakim 3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali a. Persentase berkas perkara yang diajukan verzet yang lengkap tepat waktu b. Persentase berkas perkara yang diajukan banding yang lengkap dan tepat waktu Jumlah putusan yang tidak mengajukan upaya hukum X Jumlah putusan Jml berkas perkara yang diajukan verzet secara lengkap X Jumlah berkas yang diajukan verzet Jml berkas perkara yang diajukan banding secara lengkap X Jumlah berkas yang diajukan banding Ketua majlis Hakim dan dan Laporan c. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi yang lengkap Jml berkas perkara yang diajukan Kasasi secara lengkap X Jumlah berkas yang diajukan Kasasi d. Persentase berkas perkara yang diajukan PK yang lengkap Jml berkas perkara yang diajukan PK secara lengkap X Jumlah berkas yang diajukan PK

3 e. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis Jml berkas perkara yang didistribusikan ke Majelis X Jml berkas perkara yang diterima f. Persentase penyampaian relaas pemberitahuan isi putusan tepat waktu, tempat dan para pihak g. Ratio terhadap perkara Jml relas putusan yang disampaikan ke para pihak tepat waktu. X Jml putusan Perbandingan jumlah perkara dengan jumlah Majelis Hakim dan Juru Sita dan 4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice) 5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan. h. Persentase responden yang puas terhadap proses peradilan a. Persentase perkara prodeo yang diselesaikan b. Persentase perkara yang dapat diselesaikan dengan cara sidang keliling Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara tertentu yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti Jml responden yang puas terhadap proses peradilan X Jumlah responden yang disurvey Jumlah perkara prodeo yang diselesaikan X Jumlah perkara prodeo Jumlah perkara yang diselesaikan dilokasi sidang keliling X Jumlah perkara yang harus diselesaikan secara sidang keliling Jml permohonan eksekusi perkara tertentu yang ditindaklanjuti X Jml permohonan eksekusi perkara tertentu Perkara tertentu : - Warisan - Gono-gini & dan dan & Laporan hasil survey independen dan Laporan

4 6. Meningkatnya kualitas pengawasan a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti b. Persentase temuan hasil pemeriksaan internal yang ditindaklanjuti. c. Persentase hasil temuan eksternal yang ditindaklanjuti. - eksekusi anak Jml pengaduan yang ditindaklanjuti X Jumlah pengaduan yang diterima Pengaduan yang dimaksud mengenai perilaku Aparatur peradilan teknis dan non teknis Jumlah temuan intrnal/ yang ditindaklanjuti X Jumlah temuan internal Jumlahhasil temuan eksternal yang ditindaklanjuti X Jumlah hasil temuan eksternal & & & dan Laporan

5 D H AR M A I Y U KT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA Nomor : W9-A5/35/OT.00/I/SK/2014 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA TAHUN KETUA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA Menimbang : a. Bahwa untuk mencapai sasaran strategis dalam kurun waktu 5 ( lima ) tahun perlu adanya ukuran keberhasilan atau target yang harus dicapai yang dijabarkan dalam Indikator Kinerja Utama; ; b. Bahwa oleh karena itu perlu ditetapkan Indikator Kinerja Utama Pengadilan Agama Jakarta Utara Tahun ; ; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional ; ; 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah ; ; 3. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 81 Tahun 2010 Tentang Grand Design Reformasi Birokrasi ; ; 4. Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 004/SEK/SK/I/2010 Tentang Indikator Kinerja Utama Mahkamah Agung Republik Indonesia; M E M U T U S K A N Menetapkan : KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA TAHUN ; ; PERTAMA : Memberlakukan Indikator Kinerja Utama Pengadilan Agama Jakarta Utara Tahun sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini; ; KEDUA : Memerintahkan kepada semua pegawai Pengadilan Agama Jakarta Utara untuk melaksanakan tugas tugas yang diberikan sesuai dengan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi untuk tercapainya Indikator Kinerja Utama tersebut; ; KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya; ; Ditetapkan di : Jakarta Utara Pada tanggal : 02 Januari 2014 Agama Jakarta Utara ttd H. ACHMAD ZAINULLAH, SH., MH. NIP Tembusan kepada Yth : 1. Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia 2. Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia 3. Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI; 4. Tinggi Agama Jakarta;