BLOK 4 PERKEMBANGAN SISTEM PERNAFASAN DAN SIRKULASI PADA VERTEBRATA. Dr. drh. Tri Wahyu Pangestiningsih, MP
|
|
- Vera Chandra
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BLOK 4 PERKEMBANGAN SISTEM PERNAFASAN DAN SIRKULASI PADA VERTEBRATA Dr. drh. Tri Wahyu Pangestiningsih, MP
2 Saluran pernafasan tumbuh dari daerah faring: Kantung insang (branchial pouches): lapisan endoderm di bagian dalam lapisan ektoderm di bagian luar arcus visceralis (visceral arches) diantara kedua lapisan endoderm dan ektoderm arcus visceralis tersusun atas: skeletal arch, menjadi kerangka insang muscle column, menjadi otot insang arteri insang lanjutan dari arkus aorta, yang mengangkut gas pernafasan dari/ke insang dan merupakan
3 Jumlah kantung insang: Teleostei: 6 pasang Amphibia : 5 pasang (ke 6 susut) Reptilia, Aves, Mammalia: 4 pasang (ke 4 berasal dari persatuan 2 kantung insang)
4 Pada Pisces dan berudu Amphibia terdapat celah ektodermal yang disebut celah insang sebagai muara dari kantung insang. Jumlah celah insang: Pisces: 5-6 pasang, Amphibia ada 2-3 pasang. Reptilia: pada awal perkembangan terdapat celah insang tetapi kemudian menutup pada perkembangan lanjutan. Aves dan Mammalia: celah insang tidak tumbuh karena insang tidak terbentuk.
5 pada vertebrata darat, arcus visceralis berubah letak dan fungsi menjadi: Arcus I : kartilago Meckel s (tulang rawan penyusun mandibula pada perkembangan awal); incus; os hioid bagian dorsal Arcus II: maleus dan stapes II dan III: os hioid bagian ventral. Arcus IV-V-VI menjadi tulang rawan larynx IV: menjadi thyroid V: menjadi arytenoid VI: menjadi cricoid Arcus aorta menyusut kemudian hilang
6 Gelembung renang - terdapat pada Teleostei. - berasal dari evaginasi atap atau lantai faring) Bakal paru, berkembang dari divertikulum (pengantungan) pada lantai faring di daerah kantung insang ke IV.
7 Perkembangan saluran pernafasan pada vertebrata darat: Calon organ pernafasan (primordia respiratori) terbentuknya dari lekukan di lantai foregut pada daerah kantung faring ke IV (= laryngotracheal groove) memanjang dan tumbuh ke arah kaudal membentuk divertikulum (pengantungan) respiratori.
8 Tabung laringo-trakeal menyempit dipangkal lekukan membentuk septa trakea-esofageal sehingga foregut di daerah tersebut tersusun atas primordia esofagus (bagian dorsal) dan primordia tabung laringo-trakeal (bagian ventral). Bagian kranial septa trakea-esofageal membentuk larynx.
9 Tabung laringo-trakeal bagian dalam berasal dari lapisan endodermal, sedangkan bagian luar berasal dari splangnik mesoderm. Lapisan endodermal menyusun epitelium respirasi serta kelenjar di mukosa dan submukosa Lapisan splangnik mesoderm menyusun jaringan ikat di lamina propria, cincin kartilago, otot polos, pembuluh darah dan pembuluh limfe
10 Larynx berkembang dari bagian kranial tabung laringo-trakeal (daerah arcus visceralis IV-VI yang membentuk kartilago) dan inervasi saraf kranialis X. Trakea, bronchi dan paru-paru berasal dari tabung laringo-trakeal yang memanjang.
11 Perkembangan paru-paru Bakal paru berupa sebuah divertikulum di lantai faring, di posterior kantung insang. Divertikulum tersebut kemudian bercabang 2, kiri dan kanan. Divertikula utama menjadi trakea, sedangkan divertikula cabang yang sepasang tumbuh menjadi bronchus dan paru. Bersama tumbuhnya bronkioli dan kantung alveoli maka pembuluh darah, jaringan ikat, kartilago dan otot tumbuh menyertai dan pleura
12 Berdasarkan struktur histologi pertumbuhan paru-paru ada 5 tahap: 1. Embrional: mulai terbentuknya tabung laringo-trakeal sampai terjadinya segmentasi bronchus. Bakal paruparu berada di rongga pleuro-perikardial dan dikelilingi oleh pleura visceralis 2. Pseudo glandular: paru-paru yang sedang berkembang memanjang ke daerah mesenkim untuk membentuk kelenjar eksokrin. Komponen konduksi sudah terbentuk dan komponen seluler: sel epitel, kartilago, kelenjar dan otot polos sudah terbentuk. Vaskularisasi sudah terbentuk.
13 3. Kanalikular: lumen bronchus dan bronchiolus membesar dan bronchiolus terminalis bercabang membentuk bronchiolus respiratorius yang berhubungan dengan pembuluh darah. 4. Terminal: sakus terminalis (alveoli primitif) terbentuk dari bronchiolus respiratorius 5. Alveolar: alveoli terbentuk dengan sel penyusunnya adalah: pneumonosit tipe I (epitel skuamus simpleks, berfungsi untuk pertukaran udara), pneumonosit tipe II (sel kuboid, menghasilkan surfaktan untuk mencegah kolaps alveoli). Kapiler darah kontak dengan sel epitel.
14 Gambar A, B dan C adalah urutan pertumbuhan paru. Gambar D dan E adalah pertumbuhan gelembung renang Gelembung renang (vesiva natatoria) berasal dari evaginasi lantai/atap faring.
15 Pertanyaan: mengapa paru-paru sebelah kanan lebih besar dibandingkan paru-paru kiri? Pertumbuhan paru-paru di awali dengan pembentukan laring trakea bronkus yang terjadi pada daerah faring di leher. Kuncup bakal sistem pernafasan tersebut kemudian berkembang arah kaudo-lateral, menuju ke kavum toraks. Pada saat kuncup bakal paru tumbuh mencapai cavum toraks, di bagian kiri cavum toraks sudah terdapat jantung yang sedang berkembang, sehingga ruang perkembangan paruparu sebelah kiri tidak seluas paru-paru kanan yang menyebabkan paru-paru kanan lebih besar dibandingkan paru-paru kiri.
16 PERKEMBANGAN SISTEM KARDIOVASKULER
17 Darah dan pembuluhnya tumbuh dari pulau-pulau darah pada splangnik mesoderm (sel mesenkim) di dekat yolk Pada embrio ayam, pulau darah terlihat di area opaka vaskulosa.
18 Pembuluh darah primitif mula-mula berupa selapis sel endotelium yang tumbuh di daerah ventral foregut, sepasang kiri dan kanan, disebut kapiler subintestinal tumbuh ke anterior kemudian naik ke dorsal, di daerah antara metenteron dengan korda dorsalis berkembang ke anterior dan posterior tubuh, sejajar dengan kapiler subintestinal, disebut kapiler supraintestinal Pada daerah midgut, kapiler supraintestinal membentuk percabangan ke ventral menuju ke yolk, disebut kapiler vitelina / kapiler omfalomesenterika yang bermuara pada kapiler subintestinal
19 Terbentuknya jantung Bersamaan dengan terbentuknya divertikulum hepar, sepasang kapiler subintestinal di ventral foregut bergabung, berpindah dari lateral ke medial membentuk jantung. Dinding kapiler subintestinal menjadi lapisan endokardium, sedangkan lapisan splangnik mesoderm yang ada didekatnya membentuk lapisan miokardium dan epikardium. Daerah coelom di ventral foregut disebut perikardium, yang pada perkembangan lanjutan membungkus jantung.
20
21 Terbentuknya aorta & arteri Dengan adanya jantung, maka: Kapiler subintestinal di anterior jantung, disebut aorta ventralis. Kapiler supraintestinal menjadi aorta dorsalis. Kapiler penghubung aorta ventralis dengan aorta dorsalis, arah vertikal, letaknya di anterior jantung, disebut arkus aorta. Arkus aorta bertambah menjadi 6-7 pasang sesuai dengan banyaknya kantung insang. Kapiler yang bercabang dari aorta dorsalis ke yolk disebut arteria vitelina
22 Terbentuknya vena Berkembang dari mesoderm. Terdapat sepasang, disebut vena kardinalis: v kardinalis komunis, letaknya vertikal, menuju jantung v kardinalis anterior, di antero-dorsal jantung, sejajar aorta dorsalis v kardinalis posterior, di poetero-dorsal jantung v kardinalis anterior dan posterior bermuara pada V kardinalis komunis Vena vitelina / V omfalomesenterika adalah pembuluh yang membawa darah dari yolk menuju ke jantung
23 Diferensiasi jantung: Sinus venosus: muara vena kardinalis komunis dan vena vitelina Atrium (serambi) jantung, bagian posterior jantung, muara dari sinus venosus Ventrikel (bilik) jantung, bagian anterior jantung, lebih besar dari atrium, muara dari atrium Bulbus kordis, pelebaran pada pangkal aorta ventralis Setelah diferensiasi jantung berpilin dan melipat ke anterior sehingga sinus venosus dan atrium berada di anterior-dorsal ventrikel dan bulbus kordis.
24 Dengan terbentuknya alantois maka terjadi percabangan aorta dorsalis menuju ke alantois, disebut arteria alantois / arteria umbulikalis. Vena alantois / umbilikalis datang dari alantois dan bermuara ke vena kardinalis komunis Pisces dan Amphibia tidak mempunyai alantois, maka vena alantoisnya disebut vena lateralis, yang mengangkut darah dari/ke lateral tubuh.
25 Peredaran darah Vena vitelina di anterior hepar: kiri menyusut kemudian kapilernya bermuara pada vena vitelina kanan. Kanan menjadi vena hepatika yang bermuara pada sinus venosus Vena vitelina di posterior hepar: kanan dan kiri bersatu menjadi vena porta hepatis yang membawa darah dari usus (pada masa sebelum lahir juga membawa darah dari kantung yolk).
26 Dengan terbentuknya calon ginjal (mesonephros), terbentuk vena subkardinalis yang bergabung dengan vena cardinalis posterior di anterior ginjal dan bersama-sama memberi vaskularisasi ginjal.
27 Pada Pisces dan Amphibia terdapat vena porta renalis yaitu gabungan vena subkardinalis dengan vena cardinalis posterior di anterior ginjal yang beranatomosis dalam ginjal. Pada Reptilia, Aves dan Mammalia menjelang kelahiran vena cardinalis posterior di posterior gabungan tersebut menyusut sehingga tidak ada hubungan peredaran darah antara bagian kaudal tubuh dengan ginjal. Percabangan vena subkardinalis ( disebut vena renalis) bermuara ke vena cava posterior.
28 Vena kardinalis posterior yang menyusut kemudian posisinya pindah ke medial dan menyatu antara kiri dengan kanan bergabung dengan vena hepatika di anterior hepar kemudian ke vena cava posterior (sehingga vena hepatika bermuara dahulu ke vena cava posterior sebelum masuk ke jantung). Vena kardinalis komunis berubah menjadi vena cava anterior. Pada Mammalia, vena cava anterior hanya yang kanan, sedangkan yang kiri mengalami atropi atau bergabung dengan kanan. Vena kardinalis anterior berubah menjadi vena jugularis interna. Vena jugularis externa tumbuh dari vena jugularis interna sebelum bermuara pada vena cava anterior
29 Vena alantois bermuara pada vena cava posterior di samping hepar kanan menyusut; kiri berkembang dan membuat percabangan ke hepar kemudian hubungan dengan vena cava posterior hilang sehingga darah dari alantois atau plasenta masuk ke hepar vena hepatika vena cava posterior Pada Aves, setelah menetas, vena alantois kiri menjadi vena epigastrika Vena umbilikalis kiri pada Eutheria menghilang pada waktu lahir, sedangkan arteri umbilikalis berubah menjadi arteri iliaka interna (arteri hipogastrika).
30 Vena lateralis, pada Amphibia setelah metamorphosis menjadi vena iliaka (bagian posterior) dan vena abdominalis (bagian anterior). Arcus aorta: I II hilang pada Pisces sampai Mammalia. III VI pada Pisces dan berudu Amphibia membawa darah ke insang. Pada saat Amphibia mengalami metamorphosis, arcus aorta III VI menyusut Pada Amphibia setelah metamorphosis Mammalia: III menjadi arteria karotis komunis IV menjadi arcus aorta V hilang VI menjadi arteria pulmonalis
31 Reptilia: arcus aorta IV tetap ada sampai lahir, kemudian bersatu menjadi aorta dorsalis di posterior jantung. Aves: arcus aorta IV sebelah kanan tetap, sedangkan yang kiri beratrofi kemudian hilang. Mammalia: arcus aorta IV yang kiri tetap ada, sedangkan yang kanan hilang.
32 Jantung Pada atrium terbentuk septum interaurikularis sehingga atrium menjadi 2 bagian, masing-masing berada di lateral bulbus kordis. Bulbus kordis berubah menjadi trunkus arteriosus pada Pisces dan Amphibia; hilang pada Reptilia, Aves dan Mammalia Sinus venosus menyusut atau hilang Reptilia, Aves dan Mammalia: ventrikel kemudian memiliki septum interventrikularis. Pada Reptilia septumnya tidak lengkap. Jantung berdenyut sejak mulai terbentuk, mula-mula bagian ventrikel, disusul atrium.
33 Hemopoiesis Pembentukan sel darah terjadi pada pulau-pulau darah di daerah splangnik mesoderm di dekat yolk. Sel mesenkim pada pulau-pulau darah berdiferensiasi menjadi 2 kelompok besar: endotelium dan hemositoblast. Endotelium menjadi lapisan tunika intima pembuluh darah, sedangkan hemositoblast menjadi sel darah bersama plasmanya. Mula-mula hemositoblas bertransformasi menjadi limfoblas, monoblas, granuloblas dan eritroblas.masing-masing sel induk darah ini menumbuhkan sel-sel darah definitif. Pada perkembangan embrio lebih lanjut, beberapa organ tubuh juga menghasilkan darah, yaitu: limfa, hati dan sumsum tulang.
34 SISTEMA LIMFOID Sistema limfoid tersusun atas organ limfoid yaitu organ yang tergabung dalam sistim imun. Organ limfoid Sumsum tulang Thymus Bursa Fabricius Lien Nodus limfatikus Nodulus limfatikus Organ limfoid primer Tempat pembentukan calon limfosit Organ limfoid sekunder Tempat transformasi menjadi limfosit T Organ limfoid sekunder Tempat transformasi menjadi limfosit B Organ limfoid tersier Tempat limfosit berada Organ limfoid tersier Tempat limfosit berada Organ limfoid tersier Tempat limfosit berada
35 Penggolongan organ limfoid
36 Perkembangan Organ Limfoid Sumsum tulang Ada 2 macam: kuning dan merah, dapat berubah-ubah dari kuning ke merah atau sebaliknya tergantung kondisi Terbentuk bersama osteogenesis Terdapat di rongga tengah tulang panjang, diantara trabekula tulang Darah yang masuk pada waktu osteogenesis membawa sel mesenkim. Sel mesenkim berdiferensiasi menjadi osteosit dan sel retikuler. Sel retikuler kemudian membentuk stroma dan hemositoblas. Skema hematopoiesis: Sel Retikuler (di sumsum tulang, bersifat pluripoten) Sel induk unipoten Sel induk unipoten Sel induk unipoten Sel induk unipoten megakariositoblas eritroblas limfoblas mieloblas megakariosit eritrosit monosit limfosit kecil granulosit trombosit makrofag sel plasma eosinofil basofil netrofil
37 Thymus Tumbuh dari kantung insang III dan IV; Terdiri dari 2 lobus Tersusun atas 2 bagian: korteks dan medula. Pada korteks limfosit lebih dominan dibandingkan medula. Stroma tersusun atas serabut retikuler. Fungsi: Penghasil limfosit T (timosit) untuk dikirim ke organ limfoid tersier Penghasil timosin yaitu hormon untuk pengontrol pertumbuhan dan peran imunologis thymus serta organ limfoid tersier Penghasil limfokin yang bersifat sitotoksik untuk mencegah migrasi dan mitosis sel asing Penghasil IgT untuk merangsang produksi limfosit yang disensitisasi
38 Bursa Fabrisius Tumbuh dari divertikulum kloaka Terdapat pada Aves Berfungsi memproses limfosit dari sumsum tulang untuk dikirim ke oragn limfoid tersier (sel B) menjadi sel plasma Lien Tumbuh dari sel-sel mesenkim sepanjang sisi kiri mesenterium gastrium. Ditambah pembuluh darah membentuk sinus Tersusun atas pulpa putih dan pulpa merah Dibungkus oleh kapsula yang bercabang-cabang membentuk trabekula dan mengandung otot polos
39 Nodus limfatikus Tumbuh dari gabungan pembuluh darah, pembuluh limfe yang didukung oleh mesenkim, jaringan ikat dan limfoblas Terdapat sepanjang pembuluh limfe. Banyak terdapat di daerah lipatan paha, leher, dan dinding saluran pencernaan Berkapsul, kemudian bercabang mebentuk trabekula Susunan: korteks, parakorteks dan medulla Korteks dan medula merupakan daerah thymic independent (sel B) Parakorteks merupakan daerah thymic dependent (sel T)
40 Nodulus limfatikus Tumbuh dari gabungan pembuluh limfe, mesenkim, jaringan ikat dan limfoblas Tanpa kapsul dan mempunyai sentrum germinale Banyak terdapat di submukosa traktus digestivus (Lempelng Peyer), traktus respiratorius
STRUKTUR & PERKEMBANGAN HEWAN. Achmad Farajallah
STRUKTUR & PERKEMBANGAN HEWAN Achmad Farajallah Sistem Sirkulasi: mode umum Sistem transportasi internal akibat ukuran & strukturnya menempatkan sel-sel tubuh berada jauh dari lingkungan luar sistem yang
Lebih terperinciPERBANDINGAN SISTEM SIRKULASI PADA HEWAN VERTEBTARA
Makalah Anatomi Hewan PERBANDINGAN SISTEM SIRKULASI PADA HEWAN VERTEBTARA Disusun Oleh : Disusun oleh: KELOMPOK VI Nurlailah H411 08 004 Fatmawati Samad H411 08 251 Wiwin Saraswati H411 08 266 Marwa Deviana
Lebih terperinciA. Sistem Sirkulasi pada Hewan Sistem difusi Sistem peredaran darah terbuka Sistem peredaran darah tertutup 2. Porifera
A. Sistem Sirkulasi pada Hewan Sistem sirkulasi pada hewan dibedakan menjadi 3, yaitu : Sistem difusi : terjadi pada avertebrata rendah seperti paramecium, amoeba maupun hydra belum mempunyai sistem sirkulasi
Lebih terperinciSYSTEMA CARDIOVASCULARE (Sistem Peredaran)
SYSTEMA CARDIOVASCULARE (Sistem Peredaran) Fungsi Umum Sistem peredaran berfungsi untuk mengangkut udara pernafasan (O 2 dan CO 2 ), makanan yang telah diserap dan usus halus menuju bagian tubuh yang memerlukan,
Lebih terperinciSystema Respiratorium (Sistem Pernapasan)
Systema Respiratorium (Sistem Pernapasan) Alat pernapasan pada Vertebrata meliputi: insang (branchia), paru-paru (pulmo). Pada dasarnya alat-alat tersebut berbeda bentuknya tetapi sama fungsinya. Masing-masing
Lebih terperinciSISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA
SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA A. PENDAHULUAN Setiap makhluk hidup memerlukan oksigen dan zat makanan serta mengeluarkan zat sisa metabolisme. Berbagai proses metobolisme menghasilkan sampah(sisa) yang
Lebih terperinciEMBRYOLOGI CARDIOVASKULER DEPARTEMEN ANATOMI
EMBRYOLOGI CARDIOVASKULER DEPARTEMEN ANATOMI FAKULTAS KEDOKTERAN USU SUB TOPIK Pembentukan tube (saluran) jantung Pembentukan loop (simpul) jantung: Truncus arteriosus, Bulbus/conus cordis Ventricle, atrium,
Lebih terperinciSISTEM LIMFOID. Organ Linfoid : Limfonodus, Limpa, dan Timus
SISTEM LIMFOID Sistem limfoid mengumpulkan kelebihan cairan interstisial ke dalam kapiler limfe, mengangkut lemak yang diserap dari usus halus, dan berespons secara imunologis terhadap benda asing yang
Lebih terperinciSTRUKTUR JANTUNG. Achmad Farajallah, Sirkulasi kedua1
STRUKTUR JANTUNG Jantung amfioksus pembuluh darah yang berkontraksi di posisi jantung vertebrata homolog dengan jantung embrional vertebrata Skema Umum Jantung Vertebrata tabung memanjang beruang empat,
Lebih terperinciHISTOLOGI SISTEM LIMFATIS
Judul Mata Kuliah : Biomedik 1 (7 SKS) Standar Kompetensi : Area Kompetensi 5 : Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran Kompetensi Dasar : Menerapkan ilmu kedokteran dasar pada blok biomedik 1 Indikator : Mampu
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI JANTUNG, PEMBULUH ARTERI, VENA, KAPILER. ial_fibrillation.html
SISTEM SIRKULASI JANTUNG, PEMBULUH ARTERI, VENA, KAPILER http://www.daviddarling.info/encyclopedia/a/atr ial_fibrillation.html SISTEM PEREDARAN TERTUTUP Darah selalu berada dalam pembuluh darah Jantung
Lebih terperinciEritrosit Vertebrata
DARAH IKAN Darah merupakan salah satu komponen sistem transport yang sangat vital keberadaannya. Fungsi vital darah di dalam tubuh antara lain sebagai pengangkut zat-zat kimia seperti hormon, pengangkut
Lebih terperinciBuku 2: RKPM. Modul Fungsi Kardiovaskuler
UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta Buku 2: RKPM Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan Modul Pembelajaran Pertemuan ke-1 Modul
Lebih terperinciThis page shows ventral views of the esophagus and developing lungs, accompanied by cross sectional views through the area between the black arrows.
Dep.Anatomi FK USU Embriologi Tunas paru terbentuk pada usia ± 4 minggu. Dibentuk dari suatu divertikulum pada dinding ventral usus depan, yang meluas ke arah kaudal (divertikulum respiratorium=tunas paru).
Lebih terperinciJARINGAN PADA HEWAN & MANUSIA
JARINGAN PADA HEWAN & MANUSIA TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan pengertian dan fungsi jaringan embrional 2. Menjelaskan ciri dan fungsi jaringan epitelium 3. Menjelaskan ciri dan fungsi jaringanjaringan
Lebih terperinciSistem Respirasi Pada Hewan
Sistem Respirasi Pada Hewan Alat respirasi adalah alat atau bagian tubuh tempat 02 dapat berdifusi masuk dan sebaliknya C02 dapat berdifusi keluar. Alat respirasi pada hewan bervariasi antara hewan yang
Lebih terperinciPRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN
PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN BAHAN MAKANAN (MOLEKUL ORGANIK) Lingkungan eksternal Hewan KONSUMSI MAKANAN PROSES PENCERNAAN PROSES PENYERAPAN PANAS energi yg hilang dalam feses MOLEKUL NUTRIEN (dalam
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI. Jantung dan pembuluh utama: tingkatan taksa klas dan subklas pola distribusi arteri: ordo dan famili
SISTEM SIRKULASI Sistem transportasi internal dibutuhkan akibat ukuran dan struktur menempatkan sel-sel tubuh tidak bersinggungan langsung dengan lingkungan. Selain itu, sistem transportasi bisa menjembatani
Lebih terperinciICHTIOLOGY (BIO327) Sistem Peredaran Darah
ICHTIOLOGY (BIO327) Sistem Peredaran Darah PENDAHULUAN Seperti pada golongan vertebrata lainnya, ikan mempunyai sistem peredaran darah tertutup, artinya darah tidak pernah keluar dari pembulunya, jadi
Lebih terperinciSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA Organ Sistem Peredaran darah: darah, jantung, dan pembuluh. 1. Darah, tersusun atas: a. Sel-sel darah: 1) Sel darah merah (eritrosit) 2) Sel darah putih (leukosit) 3)
Lebih terperinciJenis jaringan hewan ada empat macam, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.
JARINGAN HEWAN Jenis jaringan hewan ada empat macam, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. A. JARINGAN EPITEL Jaringan epitel merupakan jaringan penutup yang melapisi
Lebih terperinciBAB VII SISTEM PERNAPASAN
BAB VII SISTEM PERNAPASAN PERNAPASAN / RESPIRASI PROSES PERTUKARAN GAS OKSIGEN DAN KARBON DIOKSIDA DALAM TUBUH ORGANISME FUNGSI Mensuplai oksigen ke dalam sel-sel jaringan tubuh dan mengeluarkan karbondioksida
Lebih terperinciMorfologi dan Anatomi Dasar Kelinci
Modul Praktikum Biologi Hewan Ternak 2017 6 Morfologi dan Anatomi Dasar Kelinci Petunjuk Umum Praktikum - Pada praktikum ini digunakan alat-alat bedah dan benda-benda bersudut tajam. Harap berhati-hati
Lebih terperinciPRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN
PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN BAHAN MAKANAN (MOLEKUL ORGANIK) Lingkungan eksternal Hewan KONSUMSI MAKANAN PROSES PENCERNAAN PROSES PENYERAPAN PANAS energi yg hilang dalam feses MOLEKUL NUTRIEN (dalam
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI DAN JANTUNG
MAKALAH ANATOMI PERBANDINGAN HEWAN SISTEM SIRKULASI DAN JANTUNG KELOMPOK VIII YUNIANTI TIMANG H411 09 275 SITTI RAHBIAH AKRAM H411 09 277 MUH. TEGUH NAGIR H411 09 278 RAHMIAH ALI H411 09 279 RISPA YEUSY
Lebih terperinciANATOMI JANTUNG MANUSIA
ANATOMI JANTUNG MANUSIA Sistem kardiovaskuler merupakan sistem yang memberi fasilitas proses pengangkutan berbagai substansi dari, dan ke sel-sel tubuh. Sistem ini terdiri dari organ penggerak yang disebut
Lebih terperinciBAB III SISTEM KARDIOVASKULER
BAB III SISTEM KARDIOVASKULER Dalam bab ini dijelaskan struktur dan fungsi organisasi dinding; pengertian dan fungsi sistem pertukaran, sistim tekanan tinggi dan rendah; dan struktur dan fungsi jantung
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
7 HASIL DAN PEMBAHASAN Pemeriksaan Fisik Anjing Lokal Hewan yang digunakan adalah anjing lokal berjumlah 2 ekor berjenis kelamin betina dengan umur 6 bulan. Pemilihan anjing betina bukan suatu perlakuan
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI MANUSIA
SISTEM SIRKULASI MANUSIA by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta 1 2 Sistem Sirkulasi Manusia Sistem Peredaran Darah, fungsi: Mensuplai O 2 dan sari makanan dari sistem pencernaan ke seluruh jaringan
Lebih terperincidrh. Herlina Pratiwi PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2014
drh. Herlina Pratiwi PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2014 SELAPUT EKSTRA EMBRIONIK: Beberapa selaput yang terbentuk pada masa perkembangan embrional yang berasal dari tubuh embrio, namun
Lebih terperinciJARINGAN DASAR HEWAN. Tujuan : Mengenal tipe-tipe jaringan dasar yang ditemukan pada hewan. PENDAHULUAN
JARINGAN DASAR HEWAN Tujuan : Mengenal tipe-tipe jaringan dasar yang ditemukan pada hewan. PENDAHULUAN Tubuh hewan terdiri atas jaringan-jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi
Lebih terperinciCara Kerja Fungsi Anatomi Fisiologi Jantung Manusia
Cara Kerja Fungsi Anatomi Fisiologi Jantung Manusia Editor : Jeanita Suci Indah Sari G1CO15010 PROGRAM STUDI DIV ANALIS KESEHATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
Lebih terperinciPendahuluan. Sel jaringan organ sistem organ orgnisme. jaringan epitel, otot, jaringan penunjang, serta jaringan saraf
Titta Novianti Pendahuluan Jaringan : sekelompok sel yang memiliki bentuk, fungsi, letak serta perkembangan yang sama. Organisme tingkat tinggi jutaan sel Jaringan pada hewan vertebrata dikelompokkan 4
Lebih terperinciSISTEM PEREDARAN DARAH DAN KARDIOVASKULAS
SISTEM PEREDARAN DARAH DAN KARDIOVASKULAS ALAT PEREDARAN DARAH JANTUNG PEMBULUH DARAH KAPILER DARAH JANTUNG JANTUNG ATAU HEART MERUPAKAN SALAH SATU ORGAN YANG PENTING DALAM KELANGSUNGAN HIDUP KITA. TELAH
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI MANUSIA
SISTEM SIRKULASI MANUSIA by Ms. Evy Anggraeny SMA Regina Pacis Jakarta Sistem Sirkulasi Manusia Sistem Peredaran Darah, fungsi: Mensuplai O2 dan sari makanan dari sistem pencernaan ke seluruh jaringan
Lebih terperinciYani Mulyani, M.Si, Apt STFB
Yani Mulyani, M.Si, Apt STFB Kegiatan menginhalasi dan mengekshalasi udara dengan tujuan mempertukarkan oksigen dengan CO2 = bernafas/ventilasi Proses metabolisme selular dimana O2 dihirup, bahan2 dioksidasi,
Lebih terperinciKARDIOVASKULER EMBRIOLOGI VETERINER
KARDIOVASKULER EMBRIOLOGI VETERINER The cardiovascular system develops early (week 3), enabling the embryo to grow beyond the short distances over which diffusion is efficient for transferring O2, CO2,
Lebih terperinciBAB VI SISTEM PEREDARAN DARAH
BAB VI SISTEM PEREDARAN DARAH Sistem peredaran darah pada ikan bersifat tunggal, artinya hanya terdapat satu jalur sirkulasi peredaran darah. Berawal dari jantung, darah menuju insang untuk melakukan pertukaran
Lebih terperinciSistem Respirasi Pada Hewan
Sistem Respirasi Pada Hewan Alat respirasi adalah alat atau bagian tubuh tempat 02 dapat berdifusi masuk dan sebaliknya C02 dapat berdifusi keluar. Alat respirasi pada hewan bervariasi antara hewan yang
Lebih terperinciSISTEM PEMBULUH DARAH MANUSIA. OLEH: REZQI HANDAYANI, M.P.H., Apt
SISTEM PEMBULUH DARAH MANUSIA OLEH: REZQI HANDAYANI, M.P.H., Apt ARTERI Membawa darah bersih (oksigen) kecuali arteri pulmonalis Mempunyai dinding yang tebal Mempunyai jaringan yang elastis Katup hanya
Lebih terperinciCairan intraseluler terdapat di dalam sel cairan sitoplasma dan nukleus; cairan interstitial atau cairan ekstraseluler cairan diantara sel-sel /
TRANSFORTASI ZAT Transfortasi zat di dalam sel terjadi terutama dengan cara difusi, seperti pada protozoa, porifera dan coelenterata. Pada hewan lebih tinggi tingkatannya, mempunyai sistem sirkulatori
Lebih terperinciSD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 12. RANGKA DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIALatihan soal 12.5
1. Eritrosit adalah... SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 12. RANGKA DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIALatihan soal 12.5 Sel darah merah Sel darah putih Keping darah Protein Jawaban a Sudah jelas 2. Golongan
Lebih terperinciALAT PERNAFASAN DIBAGI MENJADI 2, YAITU:
RESPIRATORY SYSTEM histology ALAT PERNAFASAN DIBAGI MENJADI 2, YAITU: Pars Conductoria: Memasukkan udara dari luar menuju komponen yang dapat meneruskan O 2 menuju aliran darah, dan juga sebaliknya. Pars
Lebih terperinciGambar 1 urutan tingkat perkembangan divertikulum pernapasan dan esophagus melalui penyekatan usus sederhana depan
EMBRIOLOGI ESOFAGUS Rongga mulut, faring, dan esophagus berasal dari foregut embrionik. Ketika mudigah berusia kurang lebih 4 minggu, sebuah divertikulum respiratorium (tunas paru) Nampak di dinding ventral
Lebih terperinciANATOMI FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI DEDI
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI DEDI Sal. Nafas Atas ANATOMI SISTEM RESPIRASI Pengaturan pernafasan Sal. Nafas bawah Proses kegiatan ventilasi difusi perfusi PENGERTIAN UMUM Pernafasan juga merupakan
Lebih terperinciSISTEM PEREDARAN DARAH PADA IKAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA IKAN Sistem sirkulasi pada ikan adalah sistem yang berfungsi untuk mengangkut dan mengedarkan O2 dari perairan ke sel-sel tubuh yang membutuhkan, juga mengangkut enzim, zatzat
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN PENYESUAIAN HEWAN POIKILOTERMIK TERHADAP OKSIGEN LINGKUNGAN Dan OBSERVASI PEMBULUH KAPILER DARAH Disusun oleh: Kelompok 4: Lailatul Tarwiyati (109016100033) Novia Rizqi
Lebih terperinciIlmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Alam Sistem Peredaran Darah SEKOLAH DASAR TETUM BUNAYA Kelas Yupiter Nama Pengajar: Kak Winni Ilmu Pengetahuan Alam Sistem Peredaran Darah A. Bagian-Bagian Darah Terdiri atas apakah darah
Lebih terperinciFAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UGM 1996 DIPAKAI UNTUK KALANGAN SENDIRI
ANATOMI II FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UGM 1996 DIPAKAI UNTUK KALANGAN SENDIRI Dilarang mengutip tanpa izin PRAKATA Diktat ini disusun bersumberkan dari buku-buku yang dipakai untuk perkuliahan di Jurusan
Lebih terperinciPembacaan Foto Rontgen Toraks Jantung
Pembacaan Foto Rontgen Toraks Jantung dr. Asmah Yusuf, Sp. Rad Kontributor Blok Sistem Kardiovaskuler Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Pendahuluan Penilaian pembacaan foto rontgen toraks
Lebih terperinciBAB I ORGANISASI ORGAN
BAB I ORGANISASI ORGAN Dalam bab ini akan dibahas struktur histologis dan fungsi dari parenkima dan stroma, organisasi organ tubuler, organisasi organ padat dan membran sebagai organ simplek. Semua organ
Lebih terperinciUNIVERSITAS GADJAH MADA
UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta Buku 2: RKPM Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan Modul Pembelajaran Pertemuan ke-3 Modul
Lebih terperinciJaringan adalah kumpulan dari selsel sejenis atau berlainan jenis termasuk matrik antar selnya yang mendukung fungsi organ atau sistem tertentu.
Kelompok 2 : INDRIANA ARIYANTI (141810401016) MITA YUNI ADITIYA (161810401011) AYU DIAH ANGGRAINI (161810401014) NURIL NUZULIA (161810401021) FITRI AZHARI (161810401024) ANDINI KURNIA DEWI (161810401063)
Lebih terperinciPelipatan tubuh, Perkembangan Sistem Pernafasan dan Pencernaan. Lab. Embriologi FKH-IPB
Pelipatan tubuh, Perkembangan Sistem Pernafasan dan Pencernaan Lab. Embriologi FKH-IPB Isi Pendahuluan Perkembangan usus primitif (Endoderm) Pelipatan tubuh embrio (embryonic folding) dan pembentukan rongga
Lebih terperinciSistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah Manusia Struktur Alat Peredaran Darah Pada Manusia Sistem peredaran darah pada manusia tersusun atas jantung sebagai pusat peredaran darah, pembuluh-pembuluh darah dan darah itu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. zat sisa metabolisme. Berbagai proses metabolisme membutuhkan materi dasar dan
BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Setiap makhluk hidup memerlukan oksigen dan zat makanan serta mengeluarkan zat sisa metabolisme. Berbagai proses metabolisme membutuhkan materi dasar dan menghasilkan
Lebih terperinciJaringan Hewan. Compiled by Hari Prasetyo
Jaringan Hewan Compiled by Hari Prasetyo Tingkatan Organisasi Kehidupan SEL JARINGAN ORGAN SISTEM ORGAN ORGANISME Definisi Jaringan Kumpulan sel sejenis yang memiliki struktur dan fungsi yang sama untuk
Lebih terperinciORGANOGENESIS: TURUNAN ENDODERM
ORGANOGENESIS: TURUNAN ENDODERM Saluran pencernaan, hati & pankreas Saluran pernafasan (Trakea & paruparu) Pembentukan saluran pencernaan Pembentukan saluran pencernaan tergantung pelipatan embrio di wilayah
Lebih terperinciSistem Respirasi Manusia L/O/G/O
Sistem Respirasi Manusia L/O/G/O Apersepsi Kegiatan Siswa menarik napas kemudian menghembuskan napas Pertanyaan Melalui kegiatan bernapas yang telah kamu lakukan, dapatkah kamu memprediksikan organ apa
Lebih terperinciSTRUKTUR DAN FUNGSI SISTEM KARDIOVASKULER
STRUKTUR DAN FUNGSI SISTEM KARDIOVASKULER Tujuan Pembelajaran Menjelaskan anatomi dan fungsi struktur jantung : Lapisan jantung, atrium, ventrikel, katup semilunar, dan katup atrioventrikular Menjelaskan
Lebih terperinciKompetensi SISTEM SIRKULASI. Memahami mekanisme kerja sistem sirkulasi dan fungsinya
SISTEM SIRKULASI Kompetensi Memahami mekanisme kerja sistem sirkulasi dan fungsinya Suatu sistem yang memungkinkan pengangkutan berbagai bahan dari satu tempat ke tempat lain di dalam tubuh organisme Sistem
Lebih terperinciOleh : Ikbal Gentar Alam
Oleh : Ikbal Gentar Alam Embrio Ektoderm Mesoderm Endoderm Mesoderm membentuk mesenkim Mesenkim membentuk Jaringan-jaringan penyambung tubuh (jaringan ikat sejati, tulang rawan, tulang dan darah) Jaringan
Lebih terperinciSistem Tubuh Manusia
Sistem Tubuh Manusia 1. Sistem Skelet Terdiri dari tulang-tulang terpisah yang akan membentuk rangka tubuh Jenis tulang : tulang panjang (contoh : tulang femur), tulang pendek (contoh : tulang pergelangan
Lebih terperinciJANTUNG. TUGAS I Disusun untuk memmenuhi tugas browsing ilmiah. Disusun Oleh: LULUK SHOLEKAH NIM : G0C PROGRAM DIPLOMA III ANALIS KESEHATAN
1 JANTUNG TUGAS I Disusun untuk memmenuhi tugas browsing ilmiah Disusun Oleh: LULUK SHOLEKAH NIM : G0C015053 PROGRAM DIPLOMA III ANALIS KESEHATAN FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciPENYAKIT YANG MUNGKIN TERJADI SERTA IMPLIKASINYA PADA SALINGTEMAS
PENYAKIT YANG MUNGKIN TERJADI SERTA IMPLIKASINYA PADA SALINGTEMAS Bab 4 Sumber: Biology, 1999 Sel-sel darah merah pada pembuluh darah. Sistem Peredaran Darah pada Manusia Hasil yang harus Anda capai:
Lebih terperinciSistem Sirkulasi BIO 2 A. PENDAHULUAN B. SISTEM PEREDARAN DARAH C. DARAH SISTEM SIRKULASI. materi78.co.nr
Sistem Sirkulasi A. PENDAHULUAN Sistem sirkulasi adalah sistem yang bertindak sebagai transportasi berbagai zat yang masuk dan keluar dalam tubuh. Sistem sirkulasi pada manusia berupa sistem peredaran
Lebih terperinciFUNGSI TUBUH HEWAN DAN MANUSIA *
FUNGSI TUBUH HEWAN DAN MANUSIA * Oleh: Dr. drh. Heru Nurcahyo, M.Kes** A. Pendahuluan Setiap makhluk hidup melakukan aktivitas kehidupan sebagai berikut: (1) Mengambil makanan, pencernaan (pencernaan),
Lebih terperinciPANDUAN PRAKTIKUM HISTOLOGI II MODUL SISTEM RESPIRASI DAN IMUNOLOGI
PANDUAN PRAKTIKUM HISTOLOGI II MODUL SISTEM RESPIRASI DAN IMUNOLOGI Sasaran Pembelajaran Terminal Praktikum Histologi adalah: Mahasiswa Kedokteran semester III PSPD Universitas Abdurrab bila dihadapkan
Lebih terperinciJaringan Hewan A. Jenis jaringan Hewan
Jaringan Hewan A. Jenis jaringan Hewan I. Jaringan epitel : jaringan yang berfungsi melapisi / melindungi sel-sel lainnya serta membantu dalam mensekresikan zat. 1. Ciri : a. Sel-selnya rapat b. Tidak
Lebih terperinciSYSTEM PEREDARAN DARAH DARAH JANTUNG DAN ANATOMI PEMBULUH DARAH SIRKULASI DARAH
SYSTEM PEREDARAN DARAH DARAH JANTUNG DAN ANATOMI PEMBULUH DARAH SIRKULASI DARAH DARAH Suatu jaringan tubuh cair yang terdapat dalam pembuluh darah dan warnanya merah. Merah O2 dan CO2. Volume Darah -
Lebih terperinciSistem Kardiovaskuler COR (JANTUNG)
Sistem Kardiovaskuler COR (JANTUNG) dr. Ch. Tri Nuryana, M.Kes Terdiri atas: Cor (jantung) sbg pemompa darah Vasa darah sbg jalur transpor Darah sbg medium transpor Fungsi: transpor nutrien & O2, ekskresi
Lebih terperinci11/29/2013. Paru-paru terdapat dalam rongga thoraks pada bagian kiri dan kanan. Paru-paru memilki :
Saluran nafas yang dilalui udara adalah hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus dan alveoli. Di dalamnya terdapat suatu sistem yang sedemikian rupa dapat menghangatkan udara sebelum sampai
Lebih terperinciA. Pernapasan Pada Ikan Bertulang Sejati
Sistem Pernapasan Pada Ikan Sistem Pernapasan Pada Ikan Ikan merupakan hewan akuatik, artinya hewan yang hidup di dalam air. Hewan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan air umumnya bernafas dengna insang.
Lebih terperincimenjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas.
Bab 4 Sumber: Biology, 999 Sel-sel darah merah pada pembuluh darah. Sistem Peredaran Darah pada Manusia Hasil yang harus Anda capai: menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit
Lebih terperinciBAB 8 SISTEMA RESPIRATORIA
BAB 8 SISTEMA RESPIRATORIA PENDAHULUAN DESKRIPSI SINGKAT : Bab ini membicarakan tentang sistema respiratoria yang melibatkan organ-organ seperti hidung, pharynx, larynx, trachea, bronchus, bronchiale,
Lebih terperinciAnatomi-Fisiologi SISTEM PERNAFASAN (Respiratory System) by : Hasty Widyastari
Anatomi-Fisiologi SISTEM PERNAFASAN (Respiratory System) by : Hasty Widyastari Fungsi Pertukaran gas O2 dengan CO2 Mengambil O2 dari atmosfer ke dalam sel-sel tubuh dan mentranspor CO2 yang dihasilkan
Lebih terperinciSISTEM CARDIOVASCULAR
SISTEM CARDIOVASCULAR Forewords Jantung (bahasa Latin, cor) adalah sebuah rongga, rongga, organ berotot yang memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Istilah kardiak berarti
Lebih terperinci5 Sistem. Peredaran Darah. Bab. Di dalam tubuh makhluk hidup terdapat suatu sistem yang berfungsi untuk mengedarkan makanan dan O 2
Bab 5 Sistem Peredaran Darah Sumber: Encarta 2005 Arteri Vena Gambar 5.1 Sistem peredaran darah pada manusia Peta Konsep Di dalam tubuh makhluk hidup terdapat suatu sistem yang berfungsi untuk mengedarkan
Lebih terperinciTUTORIAL 2 SISTEM TUBUH 2. Sistem Respirasi Manusia
TUTORIAL 2 SISTEM TUBUH 2 Sistem Respirasi Manusia Sistem Respirasi Manusia Isilah bernapas, seringkali diarikan dengan respirasi, walaupun secara hariah sebenarnya kedua isilah tersebut berbeda. Pernapasan
Lebih terperinciPERKEMBANGAN JANTUNG, PEMBULUH DARAH DAN LIMFE. Kusdiantoro Mohamad Laboratorium Embriologi FKH-IPB 2006
PERKEMBANGAN JANTUNG, PEMBULUH DARAH DAN LIMFE Kusdiantoro Mohamad Laboratorium Embriologi FKH-IPB 2006 VASCULOGENESIS & HEMOPOIESIS Sel endotel Sel mesoderm splanknis KKT EKSTRAEMBRIONIK Sel endotel Sel
Lebih terperinciA. KOMPONEN DARAH SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA Peredaran darah pada manusia dilakukan oleh sel darah dan melalui pembuluh darah. Oleh karena itu disebut peredaran darah tertutup. Peredaran darah berlangsung secara
Lebih terperinciSISTEM SIRKULASI. Laboratorium Makroanatomi Bagian Anatomi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada
SISTEM SIRKULASI Laboratorium Makroanatomi Bagian Anatomi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada Sistem Sirkulasi Fungsi: menghantarkan gas (O2) pd respirasi, nutrisi, hormon melepas/membuang
Lebih terperinciJANTUNG dan PEREDARAN DARAH. Dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO
JANTUNG dan PEREDARAN DARAH Dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO Jantung merupakan organ utama dalam system kardiovaskuler. Jantung dibentuk oleh organ-organ muscular, apex dan basis cordis, atrium kanan dan
Lebih terperinciSistem Peredaran Darah:
SISTEM PEREDARAN DARAH Sistem Peredaran Darah: Adalah salah satu sistem yang penting di dalam tubuh badan. Sistem ini mengedarkan darah bermula dari jantung ke seluruh badan dan masuk ke jantung semula.
Lebih terperinci5. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang dinamakan... a. pleura b. bronkus c. alveolus d. trakea
1. Terjadinya inspirasi pada proses pernapasan manusia adalah karena diafragma.... a. melengkung, tulang rusuk dan dada terangkat b. melengkung, tulang rusuk dan dada turun c. mendatar, tulang rusuk dan
Lebih terperinciMAKALAH SISTEM RESPIRASI PADA IKAN
MAKALAH SISTEM RESPIRASI PADA IKAN OLEH : MUSTAIN FAKULTAS BUDIDAYA PERIKANAN DAN KELAUTAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PERIKANAN PONTIANAK 2012 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap makhluk hidup memerlukan
Lebih terperinciBAB 5 SISTEM PEREDARAN DARAH
YAYASAN WIDYA BHAKTI SMA SANTA ANGELA Jl. Merdeka 24, Bandung 4214714 BAB 5 SISTEM PEREDARAN DARAH Tujuan pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat: Mengidentifikasi struktur, fungsi,
Lebih terperinciJaringan pada Tumbuhan
JARINGAN TUMBUHAN Jaringan pada Tumbuhan Tunas apikal terdiri dari meristem apikal Kambium vaskuler Kambium (meristem lateral) Meristem yang akan membentuk akar lateral Akar lateral Meristem apikal akar
Lebih terperinciSistem Pernafasan Manusia
Sistem Pernafasan Manusia Udara masuk kedalam sepasang rongga hidung melalui lubang hidung. Rongga hidung dilengkapi oleh rongga-rongga kecil (silia) dan selaput lendir. Dalam rongga hidung, udara dilembabkan,
Lebih terperinciBAB I SISTEM TRANSPORTASI. A. Sistem Transportasi Pada Manusia Transportasi adalah proses pengambilan dan pengedaran zat-zat dalam tubuh mahluk hidup.
BAB I SISTEM TRANSPORTASI A. Sistem Transportasi Pada Manusia Transportasi adalah proses pengambilan dan pengedaran zat-zat dalam tubuh mahluk hidup. A. Darah system transportasi pada manusia diselenggarakan
Lebih terperinciSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA Transportasi ialah proses pengedaran berbagai zat yang diperlukan ke seluruh tubuh dan pengambilan zat-zat yang tidak diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh. Alat transportasi
Lebih terperinciBAB IX SISTEM HORMON
BAB IX SISTEM HORMON Kelenjar endokrin ikan mencakup suatu sistim yang mirip dengan vertebrae yang lebih tinggi tingkatannya. Namun, ikan memiliki beberapa jaringan endokrin yang tidak didapatkan pada
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN BIOLOGI BAB XI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN HEWAN
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN BIOLOGI BAB XI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN HEWAN Dra. Ely Rudyatmi, M.Si. Dra. Endah Peniati, M.Si. Dr. Ning Setiati, M.Si. KEMENTERIAN
Lebih terperinciHISTOLOGI URINARIA dr d.. K a K r a ti t k i a a R at a n t a n a P e P r e ti t w i i
HISTOLOGI URINARIA dr. Kartika Ratna Pertiwi 132319831 SISTEM URINARIA Sistem urinaria terdiri atas - Sepasang ginjal, - Sepasang ureter - Kandung kemih - Uretra Terdapat pula - Sepasang arteri renalis
Lebih terperinciPRAKTIKUM II : DARAH, PEMBULUH DARAH, DARAH DALAM BERBAGAI LARUTAN, PENGGOLONGAN DARAH SISTEM ABO DAN RHESUS.
PRAKTIKUM II : DARAH, PEMBULUH DARAH, DARAH DALAM BERBAGAI LARUTAN, PENGGOLONGAN DARAH SISTEM ABO DAN RHESUS. Praktikum IDK 1 dan Biologi, 2009 Tuti Nuraini, SKp., M.Biomed. 1 TUJUAN Mengetahui asal sel-sel
Lebih terperinciSATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) VII
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) VII A. 1. Pokok Bahasan : Sistem pernafasan dan peredaran darah A.2. Pertemuan minggu ke : 10 (2 jam) B. Sub Pokok Bahasan 1. Anatomi system pernafasan 2. Proses pernafasan
Lebih terperinciSISTEM TRANSPORTASI SISTEM TRANSPORTASI TUMBUHAN. Dr. Refli., MSc JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA 12/10/2015
SISTEM TRANSPORTASI Dr. Refli., MSc JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA SISTEM TRANSPORTASI TUMBUHAN Transportasi: Air & mineral (akar daun) Trasportasi Ekstravaskuler (pengangkutan
Lebih terperinciSTRUKTUR & FUNGSI JARINGAN PADA HEWAN
STRUKTUR & FUNGSI JARINGAN PADA HEWAN Dr. Refli., MSc JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA PENDAHULUAN : Sel 1 Jaringan embrionik Jaringan dasar Sel-sel pada embrio berdeferensiasi
Lebih terperinciSISTEM CARDIO VASCULAR
SISTEM CARDIO VASCULAR SISTEM CARDIO VASKULAR PENDAHULUAN ANATOMI JANTUNG FUNGSI UTAMA DAN MANFAAT DENYUT JANTUNG SIFAT OTOT JANTUNG GERAKAN JANTUNG FUNGSI JARINGAN VASKULAR ANATOMI JARINGAN VASKULAR DARAH
Lebih terperinci