invest in Jakarta 19 Maret, 2015 indonesia remarkable indonesia able indonesia Invest Invest in remarkable indonesia Invest in

Transkripsi

1 Invest in remarkable indonesia Invest in indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in Invest in remarkable indonesia Invest in indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in remarkable indonesia Invest in indonesia remarkable indonesia able indonesia Invest invest in Invest in remarkable indonesia Invest in Pembatalan Surat Persetujuan / Izin Prinsip Penanaman Modal Periode Tahun Perusahaan Yang Tidak Pernah Menyampaikan LKPM BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL Jakarta 19 Maret, by Indonesian Investment Coordinating Board. All rights reserved

2 Pendahuluan 1. BKPM telah mengevaluasi Surat Persetujuan / Izin Prinsip Penanaman Modal yang diterbitkan sejak tahun 2007 sampai dengan 2012, terdapat proyek yang tidak pernah menyampaikan LKPM, yang merupakan kewajiban perusahaan untuk menyampaikan LKPM atas Surat Persetujuan / Izin Prinsip Penanaman Modal (sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 Tentang Penanaman Modal Pasal 15). 2. BKPM telah memberikan Surat Peringatan Pertama dan Terakhir kepada perusahaan yang tidak pernah menyampaikan LKPM tersebut dan diberikan jangka waktu 1 (satu) bulan untuk merespon surat tersebut. Untuk Surat Peringatan yang tidak direspon oleh perusahaan dan Surat Peringatan yang kembali ke BKPM (Retur), BKPM telah menyurati BPM-PTSP Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk: 1) Melakukan pengecekan ke lapangan terhadap proyek PMA untuk memastikan apakah perusahaan benar-benar tidak merealisasikan penanaman modalnya, dan selanjutnya BKPM melakukan pembatalan atas SP/IP Penanaman Modal proyek tersebut; 2) Melakukan pengecekan ke lapangan terhadap proyek PMDN untuk memastikan apakah perusahaan benar-benar tidak merealisasikan penanaman modalnya, dan selanjutnya BPM-PTSP Provinsi atau BPM-PTSP Kabupaten/Kota dapat melakukan pembatalan atas SP/IP Penanaman Modal proyek tersebut, sesuai kewenangannya. 2

3 Rekapitulasi Surat Peringatan Pertama dan Terakhir Mengenai Kewajiban LKPM Status Proyek yang tidak lapor LKPM Surat Peringatan Respon Surat Kembali (Retur) Tidak Respon BKPM (1) (2) (3) (4) (5) (6) PMA *) 4.696**) PMDN*** TOTAL (1) : Status Penanaman Modal (2) : Proyek PMA/PMDN yang tidak melaporkan LKPM (3) : Total Surat Peringatan yang dikirimkan kepada PMA/PMDN yang tidak menyampaikan LKPM. Terdapat selisih sebanyak proyek dari kolom (2) (PMA = proyek, PMDN = proyek) karena: a) sudah menyampaikan LKPM; b) sudah memiliki Izin Usaha; c) proyek sudah dibatalkan/dicabut; d) proyek multilokasi; dan e) proyek UMKM. (4) : Perusahaan yang telah memberikan respon atas Surat Peringatan (5) : Surat Peringatan yang dikirimkan yang kembali dengan alasan: a) pindah alamat; b) penerima tidak ada / rumah kosong; dan c) alamat tidak dikenal. (6) : Perusahaan yang telah dikirimi Surat Peringatan namun tidak memberikan respon ke BKPM. Keterangan: *) Sebanyak 130 proyek PMA merupakan kewenangan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (BP-KPBPB) Batam, Bintan, Karimun **) Sebanyak 180 proyek PMA merupakan kewenangan BP-KPBPB Batam, Bintan, Karimun ***) Pembatalan PMDN dilakukan oleh BPM-PTSP Provinsi atau Kabupaten/Kota sebanyak proyek, sesuai kewenangannya 3

4 Rekapitulasi Pembatalan Perizinan PMA dan PMDN Status Surat Peringatan Respon Pembatalan PMA oleh BKPM Pembatalan PMA oleh BP-KPBB (1) (2 ) (3) {4) (5) PMA Status Surat Peringatan Respon Pembatalan PMDN oleh BPM-PTSP Provinsi atau BPM PTSP Kabupaten/Kota (1) (2 ) (3) {4) PMDN*)

5 Progress Surat Pembatalan SP/IP Proyek PMA oleh BKPM Status Pembatalan PMA oleh BKPM Surat Pembatalan yang sudah diberi Nomor (1) (2 ) (3) PMA Keterangan: SP = Surat Persetujuan Penanaman Modal IP = Izin Prinsip Penanaman Modal Catatan: Sebanyak Surat Pembatalan sedang dalam proses penyelesaian oleh BKPM dan akan selesai seluruhnya pada Hari Senin, 23 Maret

6 Surat Pembatalan SP/IP PMA Per Lokasi Berdasarkan Jumlah SP/IP dan Nilai Rencana Investasi Terbesar Berdasarkan Jumlah SP/IP Berdasarkan Rencana Investasi SP/IP (36%) Jawa Barat 657 SP/IP (21%) US$ Juta (34%) Jawa Timur US$ Juta (28%) Banten 172 SP/IP (5%) Jawa Timur 261 SP/IP Bali 399 SP/IP (13%) DKI Jakarta 525 SP/IP (17%) DKI Jakarta US$ 917 Juta (4%) Kalimantan Barat US$ Juta (6%) Aceh US$ Juta Jawa Barat US$ Juta (20%) SP = Surat Persetujuan Penanaman Modal IP = Izin Prinsip Penanaman Modal 6

7 Surat Pembatalan SP/IP PMA Per Sektor Berdasarkan Jumlah SP/IP dan Nilai Rencana Investasi Terbesar Berdasarkan Jumlah SP/IP Berdasarkan Rencana Investasi 867 SP/IP (27%) Perdagangan dan Reparasi 945 SP/IP (30%) US$ Juta (34%) Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi US$ Juta (27%) Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik 144 SP/IP (5%) Hotel dan Restoran 188 SP/IP (6%) Jasa 382 SP/IP (12%) SP = Surat Persetujuan Penanaman Modal IP = Izin Prinsip Penanaman Modal Pertambangan 630 SP/IP (20%) Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik US$ Juta Jasa US$ Juta Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran US$ Juta (9%) Pertambangan US$ Juta 14% 7

8 Surat Pembatalan SP/IP PMA Per Negara Berdasarkan Jumlah SP/IP dan Nilai Rencana Investasi Terbesar Berdasarkan Jumlah SP/IP Berdasarkan Rencana Investasi SP/IP (48%) Korea Selatan 621 SP/IP (20%) US$ Juta (35%) Saudi Arabia US$ Juta (22%) R.R.Tiongkok 344 SP/IP (11%) Australia 130 SP/IP (4%) Singapura 256 SP/IP Malaysia 301 SP/IP (9%) Malaysia US$ Juta (7%) Singapura US$ Juta R.R.Tiongkok US$ Juta Korea Selatan US$ Juta (20%) SP = Surat Persetujuan Penanaman Modal IP = Izin Prinsip Penanaman Modal 8

9 CONTACT US BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL (BKPM) Jl. Jend. Gatot Subroto No. 44, Jakarta P.O. Box 3186, Indonesia P : ext 2712 F : E : lkpm@bkpm.go.id TERIMA KASIH Invest in... International Representatives Office 2015 by Indonesian Investment Coordinating Board. All rights reserved