S A L I N A N. Menimbang
|
|
- Sucianty Sudjarwadi
- 5 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 S A L I N A N Menimbang Mengingat PERATURAN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG NOMOR: 02 TAHUN 2014 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG a. bahwa kode etik dosen merupakan rambu-rambu yang diperlukan para dosen berkaitan dengan sikap, perilaku dan tindakannya selama menjalankan tugasnya, baik di lingkungan Universitas Widyagama maupun di lingkungan masyarakat. b. bahwa untuk mendorong terbentuknya perilaku dosen Universitas Widyagama Malang yang bertaqwa dan beretika serta menjamin dan terpeliharanya tata tertib dan kelancaran tugas guna terwujudnya pelayanan prima perlu ditetapkan kode etik dosen Universitas Widyagama Malang. 1. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen 4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2014 Tentang Penyeleng-garaan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi 5. Peraturan Mendikbud Nomor 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 6. Peraturan Mendikbud Nomor 50 Tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi 7. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang Tahun 2008; 8. Peraturan Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang Nomor 26/P/YPPIWM/XI/2010 Tentang Statuta Universitas Widyagama Malang Tahun 2010,
2 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Madang Nomor 07/P/YPPIWM/IV/2013 tentang Perubahan Peraturan Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang Nomor 26/P/YPPIWM/XI/2010 tentang Statuta Universitas Widyagama Malang. 9. Peraturan Universitas Widyagama Malang Nomor: 01 Tahun 2013 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Widyagama Malang Dengan persetujuan Senat Universitas Widyagama 2 MENETAPKAN: MEMUTUSKAN PERATURAN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS WIDYAGAMA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Yang dimaksud dengan: 1. Yayasan adalah Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama; 2. Rektor adalah Rektor Universitas Widyagama Malang; 3. Universitas adalah Universitas Widyagama Malang; 4. Badan Kehormatan Dosen adalah organ universitas yang dibentuk secara ad hoc untuk memeriksa dan memutuskan perkara pelanggaran kode etik dosen; 5. Dekan adalah Dekan di lingkungan Universitas Widyagama Malang; 6. Senat Universitas adalah Senat Universitas Widyagama Malang; 7. Senat Fakultas adalah Senat Fakultas di lingkungan Universitas Widyagama Malang; 8. Dosen adalah dosen Universitas Widyagama Malang. BAB II AZAS DAN TUJUAN Pasal 2 Pelaksanaan Peraturan ini berdasarkan pada azas-azas: a. Kekeluargaan; b. Tanggungjawab; dan c. Berkehidupan beradab. Pasal 3
3 Peraturan ini bertujuan untuk mewujudkan penyelenggaraan kegiatan pembelajaran dan pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi oleh dosen yang bertaqwa, profesional, beradab dan bertanggungjawab atas tercapainya tujuan pendidikan nasional yang diridloi oleh Allah Subhanahu wa Taala. BAB III ETIKA DOSEN SEBAGAI PRIBADI Pasal 4 Sebagai seorang dosen Universitas Widyagama Malang wajib: a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi hukum berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; b. Menjaga integritas dengan menjunjung tinggi tata-susila dengan kesadaran bahwa harus bertanggungjawab atas kehormatan diri; c. Menjunjung tinggi sifat universal dan objektif sebagai cerminan etika akademik; d. Menjunjung tinggi sikap beradab dan bertujuan mengembangkan ilmu pengetahuan guna meningkatkan keberadaban, kemanfaatan dan kebahagiaan kemanusiaan. Pasal 5 Seorang dosen wajib secara pribadi, mandiri dan berdasarkan aspirasi pribadi bertanggungjawab berdasarkan norma dan kaidah akademik selalu bersikap: a. Jujur, adil dan disiplin; b. Berwawasan luas/semesta, kebersamaan dan cara berpikir ilmiah; c. Menghargai penemuan dan pendapat akademisi lain; d. Tidak semata-mata bertindak untuk kepentingan sendiri. Pasal 6 Seorang dosen wajib senantiasa menjaga kelestarian dan keutuhan, keharmonisan, dan kesejahteraan keluarga, serta reputasi sosialnya di masyarakat. Pasal 7 Seorang dosen wajib: a. Selalu mawas diri dan mengevaluasi kinerjanya sebagai dosen dalam membina dan mengembangkan karier akademik dan profesinya; b. Menumbuh-kembangkan suasana akademik di lingkungan kerjanya. Pasal 8 3
4 4 Sebagai ilmuan, seorang dosen dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tertulis menggunakan bahasa yang sopan dan santun, tidak emosional, berpikir jernih dan tidak menyinggung perasaan orang lain. BAB IV ETIKA DOSEN SEBAGAI WARGA UNIVERSITAS Pasal 9 Sebagai warga Universitas Widyagama, seorang dosen wajib: a. Menjunjung tinggi visi, misi, azas, dan tujuan Universitas Widyagama Malang; b. Menghayati dan mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pasal 10 Sebagai warga Universitas Widyagama Malang, seorang dosen wajib: a. Menghayati prinsip-prinsip kemasyarakatan dalam penyelenggaraan Universitas Widyagama dan melaksanakannya dalam bentuk tugas sosial kemasyarakatan dalam rangka usaha membangun, memelihara, dan mengembangkan kehidupan kemasyarakatan dan kebudayaan; b. Menghayati prinsip-prinsip kekeluargaan dalam penyelenggaraan universitas Widyagama Malang berdasarkan Statuta Universitas Widyagama Malang; c. Menghayati prinsip loyalitas dan kesetiaan untuk selalu mengedepankan kepentingan dan kemajuan Universitas Widyagama Malang. Pasal 11 Sebagai warga Universitas Widyagama Malang, seorang dosen wajib: a. Memperlakukan rekan sejawat dosen dan karyawan dengan sikap terhormat sebagaimana dirinya ingin diperlakukan sebagai penyandang profesi terhormat; b. Menjaga dan memelihara tata pergaulan dengan sesama warga Universitas Widyagama Malang berdasarkan norma agama, hukum, kesusilaan, dan adat baik di dalam kampus maupun di luar kampus; c. Memperhatikan aspek senioritas, akan tetapi senioritas dosen tidak boleh diperlakukan untuk memperoleh perlakuan atau hak istimewa dengan melanggar peraturan yang berlaku; d. Memperlakukan rekan sejawat secara adil dan memberikan kesempatan yang sama untuk kemajuan dalam tugas dan profesinya; e. Memperlakukan karyawan sebagai mitra kerja dengan menghormati hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukan dan fungsinya. BAB V ETIKA DOSEN SEBAGAI PENDIDIK PROFESIONAL
5 5 Bagian Pertama Etika Dosen dalam Melaksanakan Pendidikan dan Pengajaran Pasal 12 Terhadap mahasiswanya seorang dosen wajib: a. Melayani dengan baik dan tidak bersikap diskriminatif; b. Menghargai mahasiswa secara personal sebagai mitra intelektual. Pasal 13 Seorang dosen wajib menghormati dan menjunjung tinggi hak mengajar yang diberikan kepadanya dengan semangat profesionalisme sebagai seorang pendidik yang diwujudkan dalam perilaku dan keteladanan, yaitu: a. Melaksanakan proses pembelajaran dan memberikan layanan akademik dengan cara terbaik menurut kemampuannya serta melaksanakannya dengan penuh dedikasi, disiplin, dan kearifan; b. Menjauhi dan menghindari hal-hal yang mengarah pada kemungkinan terjadinya pertentangan pribadi dalam proses pembelajaran; c. Menjauhi dan menghindari segala bentuk perbuatan yang dapat menurunkan derajat dan martabat dosen sebagai profesional pendidik yang terhormat; d. Selalu memutakhirkan data perkuliahan agar senantiasa sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; e. Memberikan motivasi kepada peserta didik sehingga dapat merangsang daya pikirnya. Pasal 14 Seorang dosen wajib untuk: a. Melakukan bimbingan dan memberikan layanan informasi dan layanan akademik lainnya yang diperlukan oleh mahasiswa dalam rangka memperlancar penyelesaian studinya dengan penuh kearifan; b. Melakukan penilaian akademik mahasiswa secara profesional dan objektif; c. Memperhatikan batas keahlian dan tanggungjawab ilmiah dalam menggunakan kebebasan mimbar akademik sesuai dengan kompetensinya; d. Tidak meminta dan/atau menerima pemberian dalam bentuk apapun yang bersifat illegal; e. Mengutamakan tugas mengajarnya dibandingkan dengan tugas lainnya. Bagian Kedua Etika Dosen dalam Melaksanakan Penelitian Pasal 15
6 Seorang dosen dalam melaksanakan penelitian wajib: a. Bersikap jujur, objektif, dan berpegang teguh pada semua aspek dari proses penelitian; b. Bersifat terbuka, saling berbagi data, hasil, metode dan hasil penelitian untuk pengembangan penelitian dan menghindari terjadinya plagiasi; c. Tidak memalsukan atau memanipulasi data maupun hasil penelitian; d. Menghindari kesalahan dalam penelitian, terutama dalam menyajikan hasil penelitian; e. Menghormati dan menghargai objek penelitian, baik yang berupa manusia atau hewan, baik yang masih hidup atau yang sudah mati, atau bagian/fragmen dari manusia coba. Pasal 16 (1) Peneliti bertanggungjawab terhadap keseluruhan proses penelitiannya secara profesional sesuai dengan kompetensinya; (2) Peneliti mempertanggungjawabkan hasil penelitiannya kepada rekan seprofesinya; (3) Memberikan bimbingan dan kesempatan dan jika perlu mengikutsertakan mahasiswa dalam melaksanakan penelitian. Pasal 17 Sebagai peneliti, seorang dosen dalam melaksanakan penelitian seharusnya: a. Bersifat ilmiah, jujur, objektif, profesional, berperikemanusiaan, religius, dan berkeadilan gender; b. Berbasis kompetensi dan dilaksanakan dengan prinsip akuntabilitas; c. Fakta penelitian diperoleh secara objektif melalui prosedur yang sistematis dengan menggunakan pembuktian yang sahih; d. Menghasilkan penemuan baru; e. Berkelanjutan; f. Memberikan manfaat bagi universitas baik secara ilmiah, institusional maupun finansial. Bagian Ketiga Etika Dosen dalam Publikasi Ilmiah Pasal 18 (1) Penulis karya ilmiah tidak dibenarkan melakukan plagiat baik terhadap karya sendiri maupun karya orang lain; (2) Tidak mempublikasi ulang hasil karyanya sendiri dengan iktikat tidak baik; (3) Tidak menggunakan karya ilmiah mahasiswa bimbingannya sebagai karya pribadinya; 6
7 7 (4) Tidak membuatkan karya ilmiah baik untuk mahasiswanya maupun untuk rekan seprofesinya. Pasal 19 Seorang dosen yang mempublikasikan karya ilmiahnya seharusnya: a. Menggunakan bahasa ilmiah yang lugas, baik dan benar; b. Mendapatkan ijin dari penyandang dana; c. Bersikap jujur dalam melakukan kutipan, baik berupa pendapat, tabel dan gambar; d. Tidak melupakan penelitian peneliti terdahulu; e. Apabila menampilkan gambar perorangan atau manusia coba (probandus) harus dengan ijin, dan jika tidak ingin dikenal harus ditutup sebagian mukanya terutama bagian mata atau bagian yang bisa dipakai sebagai petunjuk identifikasi; f. Mencantumkan semua kontributor, kecuali yang tidak bersedia untuk dicantumkan; g. Memberikan pernyataan jasa kepada pemberi gagasan, disamping pemberi ijin, fasilitas dan bantuan lainnya. Bagian keempat Etika Dosen dalam Melaksanakan Pengabdian Masyarakat Pasal 20 (1) Seorang dosen yang melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat wajib: a. Mempunyai ketulusan hati untuk bekerja secara sinergis dengan dosen lain dari berbagai macam disiplin ilmu; b. Menghargai partisipasi masyarakat dalam menetapkan programprogram pengabdian; (2) Seorang dosen yang melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat dilarang: a. Memaksakan kehendaknya kepada masyarakat; b. Menyebabkan timbulnya kerugian baik bagi masyarakat, universitas, dan pemerintah; c. Melakukan kegiatan yang bertentangan dengan nilai dan norma yang berlaku. (3) Wajib menempatkan mahasiswa sebagai sahabat kerja yang masih memerlukan proses pembelajaran kemasyarakatan. Pasal 21 Seorang dosen yang melakukan pengabdian pada masyarakat seharusnya: a. Merujuk pada kebutuhan masyarakat; b. Mencerminkan kontribusi nyata universitas;
8 8 c. Dalam rangka pemanfaatan, pendayagunaan, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk masyarakat; d. Melibatkan peran serta mahasiswa; e. Dapat memberikan pencerahan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta bermanfaat bagi segenap civitas akademika. BAB VI ETIKA DOSEN SEBAGAI WARGA MASYARAKAT Pasal 22 (1) Dosen Universitas Widyagama Malang sebagai anggota masyarakat terhormat dengan harkat dan martabat yang tinggi, wajib selalu menghindarkan diri dari semua bentuk perbuatan tercela; (2) Dosen Universitas Widyagama dilarang menyalahgunakan institusi Universitas Widyagama untuk kepentingan dan keuntungan pribadi. Pasal 23 Dosen Universitas Widyagama dilarang untuk: a. Menyatakan dirinya sebagai yang paling tahu mengenai ilmu pengetahuan di bidangnya; b. Menyampaikan keterangan yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya; c. Melakukan perbuatan yang bertentangan dengan etika, hukum, dan agama yang berlaku di masyarakat. BAB VII KEWAJIBAN DOSEN DALAM MELAKSANAKAN KODE ETIK DOSEN Pasal 24 (1) Dosen wajib mengindahkan dan melaksanakan Kode Etik Dosen; (2) Pelanggaran terhadap Kode Etik Dosen dapat dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Kode Etik Dosen ini. Pasal 25 Penjatuhan sanksi terhadap pelanggaran kode etik dosen diputuskan dalam keputusan Badan Kehormatan Dosen setelah melakukan sidang pemeriksaan pelanggaran kode etik. BAB VIII SANKSI Pasal 26 Dosen yang terbukti melanggar etika dosen akan dikenakan sanksi sebagaimana ditentukan dalam peraturan ini.
9 9 Pasal 27 Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan berupa: a. sanksi ringan berupa: 1. teguran lisan atau tertulis; 2. surat peringatan; b. sanksi sedang berupa: 1. tidak diberi jam mengajar selama 1 (satu) semester; 2. penundaan kenaikan jabatan dan/atau pangkat selama 1 (satu) tahun; 3. penurunan jabatan akademik satu tingkat. c. sanksi berat berupa: 1. pembebastugasan (skorsing) 2. pemberhentian dengan hormat atas permintaan sendiri 3. pemberhentian dengan tidak hormat 4. dikembalikan ke instansi induknya Pasal 28 (1) Dosen yang telah dua kali dikenakan sanksi ringan, jika melakukan hal yang sama dapat dijatuhi sanksi sedang. (2) Dosen yang telah dua kali dikenakan sanksi sedang, jika melakukan hal yang sama dapat dikenakan sanksi berat Pasal 29 (1) Penjatuhan sanksi pemberhentian Dosen ditindaklanjuti melalui keputusan Yayasan; (2) Penjatuhan sanksi selain pemberhentian ditindaklanjuti melalui keputusan Rektor. BAB IX PELAPORAN DAN PENYELESAIAN Bagian Pertama Pelaporan Pasal 30 (1) Setiap orang dapat melaporkan bahwa seorang Dosen telah berbuat dan bersikap yang melanggar Etika Dosen. (2) Pelapor berhak mendapatkan perlindungan hukum dari Rektor. Pasal 31 Laporan dilakukan dengan tertulis yang ditujukan kepada rektor dan/atau pejabat lainnya di lingkungan universitas disertai dengan penjelasan dan bukti yang mendukung laporan.
10 10 Bagian Kedua Badan Kehormatan Dosen Pasal 32 Untuk penyelesaian pelanggaran Etika Dosen, Senat Universitas membentuk Badan Kehormatan Dosen yang bertugas memeriksa kasus pelanggaran kode etik Dosen dan menjatuhkan jenis sanksi yang selanjutnya disahkan melalui keputusan Yayasan atau Rektor. Pasal 33 (1) Badan Kehormatan Dosen terdiri dari Dekan, 1 (satu) orang anggota Senat fakultas, dan 3 (tiga) orang anggota Senat Universitas; (2) Berdasarkan kedudukannya, Badan Kehormatan Dosen berwenang: a. Memanggil dosen yang dilaporkan dan/atau diketahui sendiri dan/atau tertangkap tangan telah melakukan pelanggaran etika dosen; b. Memanggil setiap orang dan setiap dosen yang dianggap tahu terhadap pelanggaran Etika Dosen yang dilakukan oleh dosen; c. Memeriksa setiap sesuatu yang berhubungan dengan pelanggaran etika dosen; d. Menetapkan sanksi terhadap pelanggaran etika dosen yang ditindaklanjuti dengan Keputusan Yayasan atau keputusan Rektor. Pasal 34 Pelanggaran Etika Dosen yang berupa Tindak Pidana sebagaimana dimaksudkan dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan/atau Ketentuan Pidana dalam setiap peraturan perundang-undangan yang berlaku, penyelesaiannya dilaksanakan sesuai proses hukum yang berlaku di Indonesia. Bagian Ketiga Hak Pembelaan Pasal 35 (1) Setiap dosen yang diduga telah melakukan pelanggaran Etika Dosen berhak melakukan pembelaan; (2) Pembelaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) di atas, dilakukan baik di depan tim Badan Kehormatan Dosen, di depan Senat maupun di depan hukum; (3) Dalam melakukan pembelaan, Dosen dapat menggunakan pihak lain, selama masih dalam lingkungan universitas, untuk menjadi pendamping maupun sebagai kuasa hukumnya. Pasal 36
11 Rektor dapat memanggil seluruh anggota Senat untuk mendengarkan pembelaan Dosen apabila sanksi dari Badan Kehormatan Dosen berupa pemberhentian atau pengembalian ke instansi induknya Bagian Keempat Peran Serta Pasal 38 (1) Setiap Dosen, Karyawan dan Mahasiswa wajib berperan serta dalam penegakan Etika Dosen; (2) Peran serta sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) di atas adalah sebatas pelaporan dan atau dalam batas-batas kewenangan lain yang ditentukan. 11 BAB X PENUTUP Pasal 39 (1) Dengan diberlakukannya ketentuan ini, maka semua ketentuan yang bertentangan dengan ketentuan ini dinyatakan tidak berlaku; (2) Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan diatur dalam ketentuan tersendiri. Pasal 40 Peraturan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan Ditetapkan di Malang Pada tanggal 6 Oktober 2014 Rektor, ttd Prof. Dr. Ir. Iwan Nugroho, MS.
KODE ETIK DOSEN STIKOM DINAMIKA BANGSA
KODE ETIK DOSEN STIKOM DINAMIKA BANGSA STIKOM DINAMIKA BANGSA MUKADIMAH Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Dinamika Bangsa didirikan untuk ikut berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
Lampiran : SURAT KEPUTUSAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT Nomor : 001.A / STIE-YA.K/I/2007 Tentang Kode Etik Dosen STIE Yasa Anggana Garut KODE ETIK DOSEN MUKADIMAH STIE Yasa Anggana Garut
Lebih terperinciFAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG
KODE ETIK DOSEN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS PETERNAKAN NOMOR 34/PP/2012 TENTANG KODE ETIK DOSEN FAKULTAS PETERNAKAN DEKAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciMUKADIMAH. Untuk mewujudkan keluhuran profesi dosen maka diperlukan suatu pedoman yang berupa Kode Etik Dosen seperti dirumuskan berikut ini.
MUKADIMAH STMIK AMIKOM YOGYAKARTA didirikan untuk ikut berperan dalam pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dibidang manajemen, teknologi, dan kewirausahaan, yang akhirnya bertujuan untuk memperoleh
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 61/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 61/KEP/UDN-01/VI/2007 tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : bahwa untuk menjamin penyelenggaraan
Lebih terperinciKEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA Nomor :104/ SK/ STIKOM-DB/ VII/ 2007
KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA Nomor :104/ SK/ STIKOM-DB/ VII/ 2007 TENTANG KODE ETIK DOSEN STIKOM DINAMIKA BANGSA KETUA STIKOM DINAMIKA BANGSA Menimbang : a. Bahwa
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Pasal 7 11 BAB III KEWAJIBAN DOSEN TERHADAP UNIVERSITAS Pasal 10 12
i DAFTAR ISI DAFTAR ISI. i KEPUTUSAN REKTOR TENTANG KODE ETIK DOSEN. ii MUKADIMAH.. 1 BAB I KETENTUAN UMUM 3 Pasal 1... 3 BAB II KEWAJIBAN DOSEN TERHADAP DIRI SENDIRI.. 7 Pasal 2 7 Pasal 3 8 Pasal 4 9
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 246/P/SK/HT/2004 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS GADJAH MADA REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 246/P/SK/HT/2004 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS GADJAH MADA REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA, Menimbang Mengingat : a. bahwa sebagai pelaksanaan ketentuan
Lebih terperinciPEDOMAN KODE ETIK DOSEN DAN PEGAWAI
PEDOMAN KODE ETIK DOSEN DAN PEGAWAI DI SUSUN OLEH: TIM PENYUSUN FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT PESANTREN SUNAN DRAJAT LAMONGAN JAWA TIMUR 2015 1 P a g e KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas
Lebih terperinciKODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN STIE-PRABUMULIH
KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN STIE-PRABUMULIH DITERBITKAN OLEH: SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PRABUMULIH Jl. Patra No. 50 Rt.01 Rw. 03 Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan Telpon: (0713) 322417,
Lebih terperinciBUKU KODE ETIK DOSEN
Kode Dokumen Nama Dokumen Edisi Disahkan Tanggal Disimpan di- KED-AAYKPN Buku Kode Etik 01-Tanpa Revisi 31 Agustus 2010 UPM-AAYKPN Dosen BUKU KODE ETIK DOSEN AKADEMI AKUNTANSI YKPN YOGYAKARTA Disusun Oleh
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014
KODE ETIK DOSEN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014 Dokumen Internal Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Curup Jl. Dr. AK.Gani No. 1 Dusun Curup Kabupaten Rejang Lebong Propinsi Bengkulu Telp.
Lebih terperinciBUKU KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
BUKU KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO TAHUN 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahnya Buku Kode Etik dan Tata tertib dosen Universitas
Lebih terperinciKODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM MUKADDIMAH Universitas Muhammadiyah Mataram disingkat UM Mataram adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau pendidikan
Lebih terperinciPEDOMAN KOMITE DISPLIN DOSEN FAKULTAS EKONOMI & BISNIS
PEDOMAN KOMITE DISPLIN DOSEN FAKULTAS EKONOMI & BISNIS UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI MEDAN 2016 MUKADDIMAH Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Pembangunan
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2007
KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2007 1 MUKADDIMAH Universitas Islam Indonesia didirikan untuk membentuk cendikiawan muslim dan pemimpin bangsa yang berkualitas, bermanfaat bagi masyarakat,
Lebih terperinciPEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN OLEH: TIM PENYUSUN
PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN OLEH: TIM PENYUSUN SEKOLAH TINGGI TEKNIK IBNU SINA BATAM 2011 i KATA PENGANTAR Sekolah tinggi Teknik Ibnu Sina sebagai
Lebih terperinciI Universitas. '""""'t
TENTANG I Universitas KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS TETKOM Menimbang REKTOR UNIVERSITAS TELKOM, a bahwa sebagai lembaga pendidikan tinggi, Telkom University berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NUSA CENDANA NOMOR 344A/PP/2013 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NUSA CENDANA NOMOR 344A/PP/2013 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS NUSA CENDANA REKTOR UNIVERSITAS NUSA CENDANA Menimbang : a. bahwa dengan adanya dinamika
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahnya Kode Etik Dosen, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor : 184/A.51.01/Unwidha/III/2014 tentang PEDOMAN ETIKA DOSEN
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor : 184/A.51.01/Unwidha/III/2014 tentang PEDOMAN ETIKA DOSEN Rektor Universitas Widya Dharma Klaten Menimbang : a. bahwa dosen adalah pendidik profesional
Lebih terperinciKODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH
KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH RIAU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAHH RIAU 2011 VISI Menjadikan Universitas Muhammadiyah Riau sebagai lembaga pendidikan tinggi yang bermarwah dan bermartabat dalam
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA
1 Lampiran Keputusan Ketua STBA LIA tentang Kode Etik Dosen dan Tenaga Kependidikan STBA LIA SK No. 048/K/STBA-LIA/XI/2016 KODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA BAB 1
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU
KODE ETIK DOSEN VISI : Terdepan dalam dharma, widya dan budaya MISI : 1. Meningkatkan Kualitas dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hindu melalui Pendidikan Tinggi Hindu; 2. Mengembangkan sumber daya manusia
Lebih terperinciKETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID
KEPUTUSAN KETUA STT NURUL JADID PAITON PROBOLINGGO NOMOR : NJ-T06/0204/A.1.1/08-2011 TENTANG PEDOMAN ETIKA DOSEN SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID PAITON PROBOLINGGO KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH NOMOR 1527/UN45/DT/2016 TENTANG STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH NOMOR 1527/UN45/DT/2016 TENTANG STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH UNIVERSITAS MALIKUSSALEH REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Menimbang : a. bahwa untuk lancarnya
Lebih terperinciUNIVERSITAS SAHID SURAKARTA
UNIVERSITAS SAHID SURAKARTA Jl. Adisucipto No. 154, Solo 57144, Indonesia Telpon +62-(0271)-743493, 743494, Fax +62-(0271)-742047 e-mail : mail@usahidsolo.ac.id, website : http://www.usahidsolo.ac.id SURAT
Lebih terperinciKeputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Sumatera
i KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH
KODE ETIK DOSEN KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 Akademi Keperawatan (AKPER) HKBP Balige adalah perguruan
Lebih terperinciPEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO I. LATAR BELAKANG Tenaga pendidik di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) adalah dosen. Dosen adalah seseorang yang berdasarkan pendidikan dan
Lebih terperinciDITETAPKAN DI REULEUT- ACEH UTARA PADA TANGGAL 11 APRIL 2016 REKTOR, PROF. DR. APRIDAR, SE., M.Si NIP
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH NOMOR 1523/UN45/DT/2016 TENTANG ETIKA AKADEMIK SIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS MALIKUSSALEH REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH, Menimbang : a. bahwa kebebasan akademik
Lebih terperinciPROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN
PROGRAM I-MHERE INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen Universitas Negeri Makassar Dokumen
Lebih terperinciKODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum
KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG BAB I Ketentuan Umum Pasal 1 1. Karyawan adalah setiap pegawai IKIP Veteran Semarang baik sebagai tenaga administrasi maupun tenaga penunjang.
Lebih terperinciBUKU KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN
Kode Dokumen Nama Dokumen Edisi Disahkan Tanggal Disimpan di- KETK-AAYKPN Buku Kode Etik Tenaga Kependidikan 01-Tanpa Revisi 31 Agustus 2010 UPM-AAYKPN BUKU KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN AKADEMI AKUNTANSI
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER NOMOR
PERATURAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER NOMOR 16 Tahun 2013 TENTANG KODE ETIK DOSEN DI LINGKUNGAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI
Lebih terperinciKode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih
1 Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikan STMIK Prabumulih Nomor : 018/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 4 Maret 2014 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 Tentang KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Menimbang : a. bahwa Universitas Baiturrahmah
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO NOMOR 2 TAHUN 2015 KODE ETIK DOSEN
KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO NOMOR 2 TAHUN 2015 KODE ETIK DOSEN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO TAHUN 2015 KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PALOPO NOMOR 2 TAHUN
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 210/SK/UNISNU/II/2015 TENTANG
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 210/SK/UNISNU/II/2015 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN DOSEN DAN KARYAWAN UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA Bismillahirrahmanirrahim
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA No. 152a/H9/DT/2009. Tentang ETIKA AKADEMIK SIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA No. 152a/H9/DT/2009 Tentang ETIKA AKADEMIK SIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA REKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA Menimbang : a. bahwa kebebasan akademik dilandasi
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN IAIN MATARAM
KODE ETIK DOSEN IAIN MATARAM Kode Etik Dosen IAIN Mataram 1 Pasal 1 Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: 1) Rektor adalah pimpinan tertinggi Institut sebagai penanggungjawab utama yang melaksanakan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 403/F/Unbrah/VIII/2013 PERATURAN DISIPLIN TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 403/F/Unbrah/VIII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Menimbang : a. bahwa Universitas
Lebih terperinciETIKA AKADEMIK. Program Studi D3 Keperawatan
ETIKA AKADEMIK Program Studi D3 Keperawatan AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKPER HKBP BALIGE NOMOR :60.d/akperhkbp/D/VI/2012 TENTANG KODE ETIK AKADEMIK AKPER HKBP BALIGE DIREKTUR
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA
KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA Nomor : 104/SK/2013 Tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA SAMARINDA
Lebih terperinciTentang KODE ETIK MAHASISWA STIE YASA ANGGANA GARUT KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT,
SURAT KEPUTUSAN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT Nomor : 008.A / STIE-YA.K/X/2012 Tentang KODE ETIK MAHASISWA STIE YASA ANGGANA GARUT KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT,
Lebih terperinciKeputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1179/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen Universitas Sumatera
i KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1179/H5.1.R/SK/SDM/2008 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA
Lebih terperinciKODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN STIKOM DINAMIKA BANGSA
KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN STIKOM DINAMIKA BANGSA STIKOM DINAMIKA BANGSA MUKADIMAH Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Dinamika Bangsa didirikan untuk ikut berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan
Lebih terperinciIKATAN KELUARGA ALUMNI STAR BPKP PERATURAN KETUA IKA STAR BPKP NOMOR. TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK IKA STAR BPKP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
IKATAN KELUARGA ALUMNI STAR BPKP PERATURAN KETUA IKA STAR BPKP NOMOR. TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK IKA STAR BPKP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA IKA STAR BPKP, Menimbang Mengingat : bahwa untuk
Lebih terperinciPROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN
PROGRAM I-MHERE INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Negeri Makassar Dokumen
Lebih terperinciLembaga Penjaminan Mutu KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN IAIN MATARAM. Kode Etik Tenaga Kependidikan IAIN Mataram 1
KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN IAIN MATARAM Kode Etik Tenaga Kependidikan IAIN Mataram 1 2 Kode Etik Tenaga Kependidikan IAIN Mataram Bismillahirrahmanirrahim MUKADDIMAH IAIN Mataram didirikan untuk membentuk
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 711/P/SK/HT/2013 TENTANG TATA PERILAKU MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 711/P/SK/HT/2013 TENTANG TATA PERILAKU MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA Menimbang Mengingat REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA, : a. bahwa dalam penyelenggaraan
Lebih terperinciTATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA
TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 (1) Tata tertib kehidupan kampus bagi mahasiswa adalah ketentuan
Lebih terperinciPERATURAN SENAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI NOMOR 07 / Senat Unsrat / X / 2016 TENTANG ETIK AKADEMIK TENAGA PENDIDIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI
PERATURAN SENAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI NOMOR 07 / Senat Unsrat / X / 2016 TENTANG ETIK AKADEMIK TENAGA PENDIDIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI Menimbang Mengingat : a. bahwa tugas utama tenaga pendidik adalah
Lebih terperinciPERATURAN OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK INSAN OMBUDSMAN KETUA OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA,
1 PERATURAN OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK INSAN OMBUDSMAN KETUA OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : Mengingat : a. bahwa untuk mencapai tujuan Ombudsman, para
Lebih terperinciBUKU KODE ETIK MAHASISWA
Kode Dokumen Nama Dokumen Edisi Disahkan Tanggal Disimpan di- KEM-AAYKPN Buku Kode Etik 01-Tanpa Revisi 31 Agustus 2010 UPM-AAYKPN Mahasiswa BUKU KODE ETIK MAHASISWA AKADEMI AKUNTANSI YKPN YOGYAKARTA Disusun
Lebih terperinciPEDOMAN KODE ETIK PEGAWAI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014
PEDOMAN KODE ETIK PEGAWAI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014 Dokumen Internal Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Curup Jl. Dr. AK.Gani No. 1 Dusun Curup Kabupaten Rejang Lebong Propinsi
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ANDALAS (SK REKTOR NOMOR : 25 TAHUN 2012)
KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ANDALAS (SK REKTOR NOMOR : 25 TAHUN 2012) UNIVERSITAS ANDALAS PADANG OKTOBER, 2012 REKTOR UNIVERSITAS ANDALAS NOMOR 25 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ANDALAS
Lebih terperinciKODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA
KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA BAB I Pasal 1 Ketentuan Umum (1) Tata tertib kehidupan kampus bagi dosen adalah ketentuan yang mengatur hak dan
Lebih terperinciKODE ETIK PNS TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS SK REKTOR NOMOR : 24 TAHUN 2012)
KODE ETIK PNS TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS SK REKTOR NOMOR : 24 TAHUN 2012) UNIVERSITAS ANDALAS PADANG OKTOBER, 2012 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS ANDALAS NOMOR 24 TAHUN 20I2 TENTANG KODE ETIK
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN IAIN PURWOKERTO
KODE ETIK DOSEN IAIN PURWOKERTO INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2015 KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN, DAN MAHASISWA IAIN PURWOKERTO TIM PENYUSUN Penanggung Jawab Dr. H. A. Luthfi Hamidi, M.Ag.
Lebih terperinciPEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI MAHASISWA OLEH: TIM PENYUSUN
PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI MAHASISWA OLEH: TIM PENYUSUN SEKOLAH TINGGI TEKNIK IBNU SINA BATAM 2011 i KATA PENGANTAR Sekolah tinggi Teknik Ibnu Sina sebagai salah satu perguruan
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 60/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 60/KEP/UDN-01/VI/2007 tentang TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : bahwa untuk menjamin
Lebih terperinciATURAN, ETIKA AKADEMIK, TUGAS DAN KEWAJIBAN DOSEN PEMBIMBING, KETUA SIDANG DAN PENGUJI DALAM PENYELESAIAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR
ATURAN, ETIKA AKADEMIK, TUGAS DAN KEWAJIBAN DOSEN PEMBIMBING, KETUA SIDANG DAN PENGUJI DALAM PENYELESAIAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR Dalam upaya mencapai tujuan pendidikan tinggi dan menghasilkan lulusan yang
Lebih terperinciKEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK Jalan Jenderal Ahmad Yani Pontianak 78124, Kalimantan Barat Telepon : (0561)736180, Faksimile : (0561) 740143, Kotak Pos 1286
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No.375 /F/Unbrah/VII/2013 PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No.375 /F/Unbrah/VII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Menimbang : a. Bahwa Universitas Baiturrahmah
Lebih terperinciKEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 365/F/Unbrah/VII/2013 KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 365/F/Unbrah/VII/2013 Tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH Menimbang : a. bahwa Universitas Baiturrahmah merupakan
Lebih terperinci2017, No tentang Kode Etik Pegawai Badan Keamanan Laut; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara
No.1352, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAKAMLA. Kode Etik Pegawai. PERATURAN KEPALA BADAN KEAMANAN LAUT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN KEAMANAN LAUT DENGAN
Lebih terperinciPeraturan Rektor UNY No 03 Tahun 2009 Tentang Etika dan Tata Tertib Pergaulan mahasiswa di kampus
Published on Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif (http://pendidikan-teknikotomotif.ft.uny.ac.id) Home > Peraturan Rektor UNY No 03 Tahun 2009 Tentang Etika dan Tata Tertib Pergaulan mahasiswa di kampus
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR NOMOR : TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR TAHUN 2014
1 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR NOMOR : TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR DENGAN RAHMAT ALLAH SWT TAHUN 2014 REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
Lebih terperinciMUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1
MUKADIMAH Universitas Muhammadiyah Surabaya adalah lembaga pendidikan tinggi milik Muhammadiyah yang disebut Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) penyelenggara pendidikan formal yang meliputi program profesi,
Lebih terperinciKODE ETIK DAN TATA TERTIB MAHASISWA
KODE ETIK DAN TATA TERTIB MAHASISWA KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2014 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Nomor : Un.03/PP.0.09/
Lebih terperinciKATA PENGANTAR DAFTAR ISI. Hal
KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Rahmat dan karunia-nya juga maka Kode Etik Dosen Politeknik Negeri Sriwijaya ini dapat diselesaikan dengan baik. Kode
Lebih terperinciTATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA
TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS HAMZANWADI 2016 - 1 - UNIVERSITAS HAMZANWADI Jln. TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid No. 132 Pancor, Selong Lombok Timur 83612 Telp. (0376)22954,
Lebih terperinciKode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih
1 2 3 Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen STMIK Nomor : 019/SK/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 3 Maret 2014 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik, Tata Tertib, Sistem
Lebih terperinciLampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen STMIK Prabumulih Nomor : 019/SK/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 3 Maret 2014
1 Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen STMIK Nomor : 019/SK/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 3 Maret 2014 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan
Lebih terperinci2013, No Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu
No.156, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTAHANAN. Kode Etik. Disiplin Kerja. PNS PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 151/IT Del/Rek/SK/XII/17 Tentang KODE ETIK PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH INSTITUT TEKNOLOGI DEL
SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 151/IT Del/Rek/SK/XII/17 Tentang KODE ETIK PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH INSTITUT TEKNOLOGI DEL REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL Menimbang : a. bahwa Institut
Lebih terperinciKEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR Nomor : 12/Kpts/SM.140/J.4.5/IV/2013
KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR Nomor : 12/Kpts/SM.140/J.4.5/IV/2013 TENTANG KODE ETIK PROFESI DOSEN DI LINGKUNGAN SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciPERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL, Menimbang : bahwa dalam
Lebih terperinciPERATURAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 16890/UN4/KP.49/2012 TENTANG KODE ETIK MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN
Keputusan Rektor Unhas Nomor : 16890/UN4/KP.49/2012 PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 16890/UN4/KP.49/2012 TENTANG KODE ETIK MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN MENIMBANG : 1. bahwa untuk menciptakan
Lebih terperinciETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS
Published on Prodi Manajemen - Fakultas Ekonomi (http://manajemen.fe.uny.ac.id) Home > PROFIL > Etika Mahasiswa ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS Submitted byadmin on Thu, 2014-09-11
Lebih terperinciREPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : Tahun 2011 TENTANG
KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : 800-376 Tahun 2011 TENTANG KODE ETIK KHUSUS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN DITJEN KEUANGAN DAERAH KEMENTERIAN DALAM
Lebih terperinciBAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BAB IV TATA TERTIB KELUARGA BESAR FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA A. KETENTUAN UMUM Keluarga besar Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya adalah civitas akademika Fakultas Ilmu
Lebih terperinciPEMBUKAAN BAB I PENGERTIAN. Pasal 1. 2) Sekolah Tinggi adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta
PEMBUKAAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA sebagai lembaga pendidikan tinggi berperan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kualitas manusia yang beriman, bertagwa, dan berakhlak mulia serta menguasai
Lebih terperinciKODE ETIK DAN TATA TERTIB MAHASISWA
KODE ETIK DAN TATA TERTIB MAHASISWA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN STKIP SILIWANGI BANDUNG SURAT KEPUTUSAN KETUA STKIP SILIWANGI BANDUNG TENTANG KODE ETIK DAN TATA TERTIB MAHASISWA STKIP SILIWANGI
Lebih terperinci2 2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 140, Tambahan
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.263, 2015 LIPI. Pegawai. Kode Etik. PERATURAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI DI LINGKUNGAN LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 25/PER/M.KOMINFO/12/2011 TENTANG
PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 25/PER/M.KOMINFO/12/2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI
Lebih terperinci2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lem
No.449, 2011 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI. Kode Etik. Prinsip. Sanksi. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI
Lebih terperinciKODE ETIK PENERBIT ANGGOTA IKAPI
KODE ETIK PENERBIT ANGGOTA IKAPI MUKADIMAH 1. Bahwa untuk meningkatkan profesionalisme industri perbukuan di Indonesia sesuai Undang-Undang yang berlaku dan peraturanperaturan lainnya yang berkaitan dengan
Lebih terperinciMENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG
SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciWALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA KEDIRI
SALINAN WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA KEDIRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang : WALIKOTA
Lebih terperinciKODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
KODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PENGANTAR Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, rahmat dan karunianya, buku Kode Etik Dosen Politeknik Kesehatan
Lebih terperinci2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepot
No.1733, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BEKRAF. Kode Etik. Penegakan. PERATURAN BADAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI DAN TATA CARA PENEGAKAN KODE
Lebih terperinciPeraturan Rektor. Nomor : 01 Tahun Tentang. Peraturan Disiplin Mahasiswa
Peraturan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang Nomor : 01 Tahun 2007 Tentang Peraturan Disiplin Mahasiswa Bismillahirrohmanirrohim Rektor Universitas Muhammadiyah Malang : Menimbang : a. Bahwa Universitas
Lebih terperinciUndang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 116, Tambaha
No.1775, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DJSN. Kode Etik. Majelis Kehormatan. PERATURAN DEWAN JAMINAN SOSIAL NASIONAL NOMOR 02 TAHUN 2014 TENTANG KODE ETIK DAN MAJELIS KEHORMATAN DEWAN JAMINAN SOSIAL
Lebih terperinciSK Rektor Nomor : 591/IKIPVET.H/Q/VII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN KEMAHASISWAAN BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1
SK Rektor Nomor : 591/IKIPVET.H/Q/VII/2013 Tentang PERATURAN DISIPLIN KEMAHASISWAAN BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Disiplin Mahasiswa IKIP Veteran Semarang ini, yang dimaksud dengan : 1.
Lebih terperinciMengingat : 1 Undang-Undang RI Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2 MEMUTUSKAN:
PERATURAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH YOGYAKARTA No: 1/PK-STIKES/Au/V/2013 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH YOGYAKARTA Bismillahirrahmanirrahiim
Lebih terperinci2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik In
No.1421, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAWASLU. Kode Etik Pegawai. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN PENGAWAS PEMILIHAN
Lebih terperinci2016, No Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesi
No.1388, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BIN. Kode Etik Intelijen. Pencabutan. PERATURAN KEPALA BADAN INTELIJEN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 07 TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK INTELIJEN NEGARA DENGAN
Lebih terperinci