PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI MODELLING THE WAY DI SD NEGERI 04 LUBUK SARIK KAMBANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI PREDICTION GUIDE

PENINGKATAN AKTIVITAS BERTANYA DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS VA SD PERTIWI 3 PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI SDN 20 PASAMAN

OLEH: RIANDA MUFIWAN NPM:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PLANTED QUESTIONS DI SDN 01 KAMPUNG OLO NANGGALO PADANG

Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN MINAT SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE STRATEGI PEER TUTORING DI KELAS V SD KARTIKA 1-11 PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL MODELLING THE WAY

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V.E DENGAN MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE DI SD KARTIKA I-10 PADANG

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN METODE PREDICTION GUIDE DI SD NEGERI 13 BUKIT KACIAK

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstrak

Keyword: Creativity Student, learning IPA, Strategy of Lightening climate the learning.

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: RAHMA DONA NPM

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V MELALUI STRATEGI MASTERY LEARNING DI SD NEGERI 05 SURAU GADANG SITEBA PADANG

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS TEACHER HERE DI SD NEGERI 01 SICINCIN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS Va DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI PEER LESSONS DI SD NEGERI 04 BARIANG RAO-RAO

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN 13 PASAMAN

METODOLOGI PENELITIAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PAKEM PADA PEMBELAJARAN

MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 18 BUNGO PASANG PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN METODE GENERATIVE LEARNING DI SD NEGERI 10 TALANG SOLOK

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL BERTUKAR PASANGAN DI SDN 09 BALAI SATU KECAMATAN LUBUK BASUNG

Abstrak. questions is 77.5 %, the percentage of the average response to the question was

ARTIKEL. PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI METODE LEARNING STARTS WITH A QUESTION DISDN 10 SANGKIR AGAM OLEH:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS V SDN 09 GUNUNG TULEH

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS IV MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE DI SDN 46 KOTO PANJANG PADANG

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI MODEL BERTUKAR PASANGAN DI SDN 02 ULAK KARANG SELATAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

,, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas BungHatta

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PREDICTION GUIDE

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SDN 34 KOTO RAWANG PESISIR SELATAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI INFORMATION SEARCH

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INTERAKTIF DI SD NEGERI 14 LUBUK ALUNG

MAKE-UP OF RESULT LEARN STUDENT AT STUDY OF IPA THROUGH METHOD OF QUESTIONS STUDENT HAVE IN CLASS OF V SDN 04 LEMBAH MELINTANG PASAMAN BARAT

Satria Hermano Pandrik 1, Gusnetti 2, Hidayati Azkiya 2. Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: CICILIA CIKITA ABSES NPM

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstrak

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PEMBERIAN PUJIAN DAN HUKUMAN KEPADA SISWA KELAS I SDN 15 LUBUK ALUNG

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR DI SDLB NEGERI LINGGO SARI BAGANTI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI THE LEARNING CELL DI SDN 12 MONGAN POULA SIBERUT UTARA

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL

Key Words: interest, participation, learning outcomes, articulation, Learning IPA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V DENGAN MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES DI SDN 02 TARUNG TARUNG KABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V-A PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 01 KOTO BALINGKA

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING

DI SD NEGERI 07 LUBUK ALUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: FEBRI MAYENTI NPM

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI STRATEGI ICE BREAKER

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

METODOLOGI PENELITIAN

ARIE WANGI CHANDRA NPM.

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DENGAN GIVING REWARD AND PUNISHMENT

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE KUMON

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SCRAMBLE DI SDN 03 KOTO PULAI PESISIR SELATAN.

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V.A SD KARTIKA 1-10 PADANG DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL DELIKAN (DENGAR-LIHAT-KERJAKAN)

PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG

Keyword : activity, result of learning, activity reading directed ( DRA)

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS II PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN TEMATIK DI SDN 16 SINTUK TOBOH GADANG PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI CROSSWORD PUZZLE DI KELAS V SDN 04 KAYU MANANG SURIAN KABUPATEN SOLOK

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWAMELALUI METODE BERMAIN JAWABAN DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN 10 KOTO JUA KECAMATAN BAYANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED TEACHING

PENERAPAN METODE FUN LEARNING PADA PEMBELAJARAN PKn UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VI SDN 20 KUMANIS KABUPATEN SIJUNJUNG

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKN DENGAN STRATEGI TRUE OR FALSE DI SD NEGERI 13 SURAU GADANG PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT DI KELAS IV SDN 31 SUNGAI LIMAU KABUPATEN PADANG PARIAMAN

INCREASED INTEREST IN STUDYING GRADE IIIA IN LEARNING SOCIAL STUDIES THROUGH THE TECHNIQUES OF ICE BREAKER IN SD KARTIKA 1-10 PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI METODE THE LEARNING CELL DI SDN 50 PULAI KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV MELALUI METODE PROBLEM POSING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SDN 16 PASAMAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS V DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI INDEX CARD MATCH SD NEGERI 04 PUNGGUANG KASIAK KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS II PADA TEMA LIMA PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI SDN 03 KOTO BALINGKA

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SCRAMBLE PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 KAMPUNG OLO PADANG

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI QUANTUM TEACHING DI SDSN 06 KAMPUNG LAPAI PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 13 LOLONG MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN INKUIRI DI KELAS V SD NEGERI 16 LUBUK ALUNG

INCREASING INTEREST CLASS V STUDENT LEARNING THROUGH LEARNING TECHNIQUES TOURNAMENT IN LEARNING IPS DEPTHS CROCODILE IN THE CITY SDN 38 PADANG

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE TRUE OR FALSE

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI METODE DISCOVERY

PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI STRATEGI QUESTION STUDENTS HAVE DI KELAS IV SDN 03 DURIAN TINGGI KABUPATEN 50 KOTA

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWAKELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEER LESSON DI SD 09 SINTOGA

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VB MELALUI PENDEKATAN PAILKEM DI SDN 29 GANTING UTARA KOTA PADANG

Transkripsi:

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI MODELLING THE WAY DI SD NEGERI 04 LUBUK SARIK KAMBANG 1 Yuliana San Fransisca, 1 Muhammad Sahnan, 1 Erwinsyah Satria 1) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta E-mail: yulianasanfransisca@yahoo.com ABSTRAK This research of background by at least student enquire and reply/ answer question in course of study so that affect at result learn IPS student. This research aim to to the make-up of result and enthusiasm learn class student of V SD Negeri 04 Lubuk-Sarik Kambang by using Modeling strategy of The Way. Research is research of class action with amount of student 15 people. Research data obtained by using observation sheet activity of teacher, student enthusiasm observation sheet, enthusiasm enquette sheet learn, and tes result of learning student. Result of research show the make-up of result and enthusiasm learn student in each its cycle. Score percentage of student enthusiasm observation mean at enthusiasm indicator enquire in cycle of I mount from 39,99% becoming 73,33% at cycle of II. Score percentage of Enthusiasm student reply/ answer question 46,66% at cycle of I become 80% at cycle of II. Enquette Enthusiasm student mount from 92,40% at cycle of I become 94,40% at cycle of II. Complete of Result learn at Cognate aspect of student flatten value at cycle of I 62,33 becoming 80 at cycle of II. Pursuant to research concluded that result and enthusiasm learn student at study of IPS class of V SD Negeri 04 Lubuk-Sarik Kambang can be improved to pass/through Modelling strategy of The Way. Keyword: Modelling of The Way, Enthusiasm, Result of Learning, IPS Pendahuluan UU No. 20 pasal 1 ayat 1 tahun 2003 menyatakan, Pendidikan merupakan suatu usaha untuk membangun manusia seutuhnya yang berkualitas sesuai dengan yang diinginkan. Pendidikan dapat menentukan kemajuan suatu bangsa. Pendidikan juga merupakan suatu kebutuhan hidup. Pendidikan akan mengubah siswa ke arah yang lebih baik, seperti membentuk suatu kepribadian, keterampilan dan perkembangan intelektual siswa. Pendidikan tersebut antara lain bisa ditempuh melalui proses pembelajaran. Proses pembelajaran ini merupakan inti dari pendidikan secara keseluruhan. Melalui mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di Sekolah Dasar (SD), siswa diharapkan memiliki pengetahuan dan wawasan tentang konsepkonsep dasar IPS serta memiliki

keterampilan dan sikap yang baik dalam memecahkan persoalan serta masalah hidup dalam sosial masyarakat yang kompleks di lingkunganya. Untuk menunjang tercapainya tujuan IPS tersebut harus didukung oleh iklim pembelajaran yang kondusif karena iklim pembelajaran yang dikembangkan oleh guru mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap keberhasilan dan kegairahan belajar. Demikian pula kualitas dan keberhasilan pembelajaran sangat dipengaruhi oleh kemampuan dan ketepatan guru dalam memilih dan menggunakan berbagai pendekatan dalam pembelajaran. Salah satu kemampuan yang harus dimiliki guru dalam melaksanakan proses pembelajaran IPS adalah menggunakan pendekatan yang tepat dan benar dalam proses belajar mengajar. Mengingat IPS merupakan ilmu yang mempersiapkan, membina, dan membentuk kemampuan peserta didik yang menguasai pengetahuan, sikap, nilai dan kecakapan dasar yang diperlukan bagi kehidupan di masyarakat, dan karena itu harus disajikan dengan paradigma pembelajaran yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis seperti di atas. Semua itu juga didukung dengan kenyataan bahwa pembelajaran IPS di jenjang Sekolah Dasar (SD) juga menuntut pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan perubahan kearah kualitas yang lebih matang yang disebut pertumbuhan. Slameto (2010:180) menjelaskan : Minat merupakan suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan sesuatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, maka akan semakin besar minat. Hasil belajar merupakan tolak ukur untuk melihat keberhasilan siswa dalam menguasai materi pelajaran yang disampaikan selama pembelajaran. Hal ini akan ditentukan dengan terjadinya perubahan tingkah laku pada siswa setelah proses pembelajaran berakhir. Sebagaimana hal yang dikemukakan oleh Suprijono (2009:5) bahwa, Hasil belajar adalah polapola perbuatan, nilai-nilai, pengertianpengertian, sikap-sikap, apresiasi, dan keterampilan. Berdasarkan hasil observasi awal yang peneliti lakukan pada tanggal 16 dan 17 Oktober 2013 di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, terindikasi guru cenderung menggunakan metode ceramah, dari 15 orang siswa ada 9 orang siswa (60%) meribut pada waktu guru menjelaskan pelajaran, 12 dari 15 orang siswa (80%) yang tidak mau bertanya, serta 12 dari 15 orang siswa (80%) tidak menjawab pertanyaan dari guru. Ketika

guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas ada 9 dari 15 orang siswa (60%) jalan-jalan dan keluar masuk kelas. Silberman (1996:223) menyatakan, salah satu strategi pembelajaran aktif adalah melalui strategi Modelling The Way. Menurut Silberman strategi Modelling The way ini adalah strategi digunakan ketika sedang mengajar jenis prosedur langkah demi langkah (step-by-step). Dengan mendemonstrasikan prosedur sebisa mungkin, dapat mendorong peserta didik untuk menjadi siap siaga secara mental. Berdasarkan uraian di atas dapat diambil suatu pengertian dengan menggunakan strategi ini dapat merangsang minat siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru, serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Selain itu siswa dapat terampil dalam melaksanakan proses belajar mengajar karena disini siswa dapat langsung mempraktekkan apa yang telah didengarnya. Untuk itu, peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan judul Peningkatan Minat dan Hasil Belajar Siswa Kelas V pada Pembelajaran IPS melalui Strategi Modelling The Way di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Dengan menggunakan strategi Modelling The way, maka rumusan masalah yang dilakukan pada penelitian ini yaitu bagaimanakah peningkatan minat bertanya, menjawab pertanyaan, dan hasil belajar kognitif siswa kelas V dengan strategi Modelling The Way di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan penelitian ini adalah: Untuk mendeskripsikan peningkatan minat bertanya siswa, minat menjawab pertanyaan, dan hasil belajar kognitif siswa kelas V dengan strategi Modelling The Way di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Metodologi Penelitian Penelitian yang diterapkan adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Kecamatan Lengayang. Kabupaten Pesisir Selatan.. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang, yang mana siswanya berjumlah 15 orang, terdiri dari 9 orang perempuan dan 6 orang laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap pada bulan Januari sampai bulan Februari tahun ajaran 2013/2014, terhitung dari waktu perencanaan sampai penulisan laporan hasil penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan mengacu pada desain PTK yang dikemukakan oleh Arikunto, dkk. (2011:16), Ada empat tahap yang perlu dilakukan yaitu: perencanaan, pelaksanaan, tindakan, observasi atau pengamatan dan refleksi.

Indikator keberhasilan dalam proses pembelajaran diukur dengan menggunakan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan skor persentase minat siswa pada mata pelajaran IPS yaitu 70. Data dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif ini diperoleh dari proses pembelajaran. Instrumen penelitian terdiri dari: lembar observasi kegiatan guru, lembar observasi minat siswa, lembar tes hasil belajar dan lembar angket untuk siswa. Data aktivitas guru dilihat dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru yang dibuat dalam bentuk lembar observasi guru. Data minat siswa dapat dibuat dalam bentuk lembar minat siswa. Peneliti mengamati seluruh aktivitas yang dilakukan siswa dalam proses pembelajaran. Data hasil belajar siswa dilakukan dengan cara memberikan evaluasi kepada siswa. Peneliti memberikan butir-butir soal berbentuk isian dan uraian. Hasil dan Pembahasan Kegiatan Pembelajaran Siklus I Pengamatan dilaksanakan pada setiap kali pertemuan, yaitu dengan mengisi lembar observasi kegiatan guru dan lembar observasi minat siswa dalam pembelajaran IPS dengan strategi Modelling The Way. 1. Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajaran Guru Dalam Pembelajaran Berdasarkan lembar observasi pelaksanaan pembelajaran guru dalam pembelajaran IPS pada siklus I, maka jumlah skor dan persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I dapat dilihat pada Tabel 1: Tabel 1. Persentase Pelaksanaan Pembelajaran Guru Dalam Pembelajaran IPS melalui Strategi Modelling The Way Pada Siklus I Pertemuan Jumlah Persen Kateran Skor tase gan 1 11 73,33 % Cukup 2 12 80 % Baik Rata-rata 76,66% Baik 2. Data Hasil Observasi Minat Belajar Siswa Data hasil observasi minat belajar siswa diperoleh melalui lembar observasi minat belajar siswa dengan tujuan untuk melihat perkembangan minat belajar siswa dalam pembelajaran. Hasil pengamatan observer terhadap minat siswa dalam proses pembelajaran dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 2. Skor Persentase Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran IPS dengan Menggunakan Strategi Modelling The Way di Kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang pada Siklus I. Indi kator Pertemuan 1 2 jumlah % jumlah % Ratarata % Ket A 5 33,33% 7 46,66% 39,99% sedikit B 6 40% 8 53,33% 46,66% sedikit Jumlah siswa Keterangan: 15 15 Indikator A= Minat siswa bertanya Indikator B= Minat siswa menjawab pertanyaan. 3. Hasil Belajar Siswa Pada Tes Siklus I Dari hasil tes siklus I yang telah dilaksananakan, persentase siswa yang tuntas dan rata-rata skor tesnya dapat dilihat pada Tabel 3 berikut: Tabel 3. Ketuntasan dan Rata-Rata Hasil Belajar Siswa pada Siklus I Uraian Nilai Jumlah siswa yang mengikuti 15 tes Jumlah siswa yang tuntas tes 7 Jumlah siswa yang tidak 8 tuntas tes Persentase ketuntasan tes 46,66% Rata-rata nilai tes 63,66 Kegiatan Pembelajaran Siklus II Hasil analisis observer terhadap pelaksanaan pembelajaran telah menunjukkan bahwa pembelajaran yang peneliti laksanakan berlangsung dengan baik. Sama halnya dengan pengamatan terhadap minat siswa dalam pembelajaran telah mencapai hasil yang optimal. Untuk lebih jelasnya, hasil observasi yang dilakukan observer peneliti sebagai berikut: 1. Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajaran Guru dalam Pembelajaran Berdasarkan lembar observasi pelaksanaan pembelajaran guru dalam pembelajaran IPS pada siklus II, maka jumlah skor dan persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus II dapat dilihat pada Tabel 4 berikut: Tabel 4. Persentase Pelaksanaan Pembelajaran Guru Dalam Pembelajaran IPS melalui Strategi Modelling The Way pada Siklus II Pertemuan Jumlah Persentase Kategori Skor 1 13 86,66 % baik 2 14 93,33 % baik Rata-rata 89,99 % baik 2. Hasil Observasi Minat Siswa dalam Pembelajaran Data hasil observasi ini didapat melalui lembar observasi minat siswa, dan digunakan untuk melihat proses dan perkembangan aktivitas yang terjadi selama pembelajaran berlangsung. Hasil analisis observer peneliti terhadap minat siswa dalam pembelajaran dapat dilihat pada Tabel 5.

Indikator Tabel 5. Skor dan Persentase minat Siswa dalam Pembelajaran IPS melalui Strategi Modelling The Way di Kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang Pada Siklus II. Pertemuan 1 2 Skor % Skor % A 11 73,33 11 73,33 Ratarata % 73,33 % B 12 80 12 80 80% Jumlah siswa 15 15 Keterangan: Indikator A= Siswa yang bertanya Ket Banyak sekali Banyak Sekali IndikatorB=Siswa yang menjawab pertanyaan. 3. Hasil Belajar Siswa Pada Tes Siklus II Berdasarkan hasil tes siklus II, persentase siswa yang tuntas nilai rata-rata tes siklus II dapat dilihat pada Tabel 6 berikut: Tabel 6. Ketuntasan dan Rata-Rata Hasil Belajar Siswa pada Siklus II Uraian Jumlah Jumlah siswa yang mengikuti 15 tes Jumlah siswa yang tuntas tes 12 Jumlah siswa yang tidak tuntas 3 tes Persentase ketuntasan tes 80% Rata-rata nilai tes 80 Pembahasan Penggunaan strategi Modelling The Way pada proses pembelajaran membuat siswa menjadi senang dan tertarik dalam pembelajaran karena siswa lebih banyak mendapatkan kesempatan untuk bertanya tentang materi yang diajarkan dan siswa berani menjawab pertanyaan yang diberikan dan memberikan keleluasaan kepada siswa dalam berdiskusi sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan materi pembelajaran. Selanjutnya dengan penggunaan strategi ini membuat siswa yang kurang aktif menjadi aktif dan siswa yang sudah aktif menjadi lebih aktif lagi karena guru memberikan kebebasan kepada siswa untuk bertanya dan mengemukakan jawaban dari materi pembelajaran. 1. Minat Belajar Siswa dalam Pembelajaran Berdasarkan data yang diperoleh melalui lembar observasi minat belajar siswa pada siklus I dan siklus II, terlihat adanya peningkatan minat siswa dalam pembelajaran. Peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7. Perbandingan Minat Belajar Siswa pada Siklus I dan Siklus II dalam Pembelajaran IPS Melalui Strategi Modelling The Way di Kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang No Aspek yang diamati 1 Mengajukan pertanyaan 2 Menjawab pertanyaan Skor perbandingan minat belajar siswa Siklus I ket 39,99% Cukup tinggi 46,66% Cukup tinggi Siklus II ket 73,33% Sangat tinggi 80% Sangat tinggi Berdasarkan Tabel 7, dapat dilihat bahwa kegiatan belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan yang

signifikan. Hal ini disebabkan karena adanya tindakan yang dilakukan guru yaitu memberikan motivasi dan reword kepada siswa yang berani bertanya dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru serta guru berupaya melakukan proses pembelajaran dengan sebaik-baiknya. 2. Angket Minat Siswa Berdasarkan data yang diperoleh melalui lembar kegiatan belajar siswa pada siklus I dan siklus II, terlihat adanya peningkatan minat siswa dalam pembelajaran. Peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Perbandingan Angket Minat Belajar Siswa pada Siklus I dan Siklus II dalam Pembelajaran IPS Melalui Strategi Modelling The Way di Kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang Perbandingan Persentase Minat Belajar Siswa No Siklus I Siklus keterangan II 92,40% 94,40% Sangat baik 3. Hasil Belajar Berdasarkan hasil ulangan siswa yang dilakukan pada setiap akhir siklus, dapat disimpulkan hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang cukup baik. Peningkatan ini terlihat dari nilai rata-rata kelas yang meningkat pada setiap siklusnya. Peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 9. Tabel 9. Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPS Melalui Strategi Modelling The Way di Kelas V SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Perbandingan Hasil Belajar Siklus I Siklus II Rataratrata Rata- Ketuntasan Ketuntasan 63,66 46,66% 80 80% Berdasarkan hasil analisis data diatas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi Modelling The Way dalam pembelajaran IPS dapat meningatkan minat dan hasil belajar siswa. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Dari pembahasan yang dijelaskan, maka dapat di simpulkan bahwa melalui strategi Modelling The Way dapat meningkatkan minat belajar siswa dan hasil belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPS di SD Negeri 04 Lubuk Sarik Kambang. Denga penilaian sebagai berikut: 1. Terjadi peningkatan minat bertanya siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe Modelling The Way dari 39,99% pada siklus 1 menjadi 70% pada siklus II. 2. Terjadi peningkatan minat belajar siswa yang tampak pada kegiatan menjawab pertanyaan siswa pada pembelajaran IPS kelas V SD Negeri Lubuk Sarik Kambang dengan menggunakan strategi

Modelling The Way dari 43,16 pada siklus I menjadi 80% pada siklus II. 3. Terjadi peningkatan hasil belajar aspek Kognitif (Pemahaman/C 2 ) siswa SD Negeri 04 Lubuk-sarik Kambang. Pada siklus I dengan persentase ketuntasan belajar siswa adalah 62,33% dengan rata-rata nilai 63,66 dan pada silus II persentase ketuntasan belajar siswa adalah 80% dengan rata-rata nilai 80. Saran Sehubungan dengan hasil penelitian yang diperoleh, maka disarankan dalam pelaksanaan strategi Modelling The Way: 1) Bagi siswa, diharapkan berminat dalam mengikuti pembelajaran, karena minat dapat menjadi sebab dalam melakukan suatu kegiatan pembelajaran. 2) Bagi guru, pelaksanaan strategi pembelajaran aktif tipe Modelling The Way dapat dijadikan salah satu alternatif dalam pelaksanaan pembelajaran serta dapat memotivasi siswa untuk belajar. 3) Bagi peneliti lain, menanbah pengetahuan tentang penggunaan strategi pembelajaran Aktif tipe Modelling The Way. Daftar Kepustakaan Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Depdiknas. 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: BNSP Desfitri, Rita, dkk. 2008. Peningkatan Aktivitas,Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII2 MTSN Model Padang Melalui Pendekatan Kontekstual. Padang: Jurusan PMAT dan IPA FKIP UBH. Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Djaali. 2012. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Hamalik, Oemar. 2007. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Haslina, Ayu Dea. 2013. Peningkatan Partisipasi Berbicara Siswa Kelas IV dengan Strategi Modelling The Way pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SDN 23 Mato Aia Kabupaten Solok Selatan, Skripsi. Padang: Universitas Bung Hatta. Hurlock. 2008. Perkembangan Anak. PT. Gelora Aksara: Erlangga. Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Perkasa. Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Mulyasa. 2009. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kemandirian Guru dan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara. Pebriyenni. 2009. Pembelajaran IPS II (Kelas Tinggi). Padang: Departemen Pendidikan Nasional.

Sapriya,dkk. 2006. Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS. Bandung: UPI PRESS. Silbermen, Mel. 1996. Aktif Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insani Madani. Solihatin, Etin dan Raharjo. 2008. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara. Fauzan. 2011. http://irfanfauzan.blogspot.com/. Online. Diakses tanggal 23 November 2013. Shaleh dan Wahab. 2011. (http://m.guru- indonesia.net/artikel_detail- 23663.html.online. diakses pada tanggal 12 Oktober 2013. Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Surabaya: Pustaka Pelajar. Sujana, Nana. 2008. Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Taufik, Taufina dan Muhammadi. 2011. Mozaik Pembelajaran Inovatif. Padang: Sukabina Press. Trianto. 2012. Model PembPelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara. Wena, Made. 2012. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontenporer Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara. Yunita, Rini. 2008. Peningkatan Minat Siswa pada Pembelajaran IPS Kelas VI dengan Model Make A Match di SDN 06 Kubu. Skripsi. Padang: Perpustakaan Universitas Bung Hatta. Zaini, Hasyim dkk. 2005. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: CTSD Institut Agama Islasm Negeri Sunan Kalijaga.