KATA PENGANTAR. Tomohon, Maret 2016 Penyusun

dokumen-dokumen yang mirip
KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Sumatera

KODE ETIK DOSEN AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1179/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen Universitas Sumatera

No. Dok. : PD II/DI/004/AKBID YLPP KODE ETIK PEGAWAI AKADEMI KEBIDANAN YLPP PURWOKERTO JL. K.H. WAHID HASYIM NO. 274 A PURWOKERTO

BUKU KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN

KEBIJAKAN ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN

BUKU KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BAPPEDA KABUPATEN BOYOLALI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2013

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

MATRIKS PERUBAHAN PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

SOSIALISASI PP 53 TAHUN 2010

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 26 TAHUN 2016

BUKU KODE ETIK MAHASISWA

2013, No Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 403/F/Unbrah/VIII/2013 PERATURAN DISIPLIN TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG

KODE ETIK DOSEN, MAHASISWA DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1. Setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara, dan Pemerintah,

BUPATI SERANG PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 50 TAHUN 2012 TENTANG

KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

- 1 - MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

M E M U T U S K A N : Menetapkan : PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL. B A B I KETENTUAN UMUM

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik In

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

WALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL KOTA DENPASAR WALIKOTA DENPASAR,

2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lem

SALINAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN

ETIKA AKADEMIK. Program Studi D3 Keperawatan

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

BUPATI KARANGASEM PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN OLEH: TIM PENYUSUN

KODE ETIK PNS TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS SK REKTOR NOMOR : 24 TAHUN 2012)

JENIS DAN BENTUK SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK

PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

BUPATI DEMAK PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL KABUPATEN DEMAK

INSTRUKSI WALIKOTA BANDA ACEH NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 8 Tahun : 2014

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No Nomor 142, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4450); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Peg

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

Kode Etik Pegawai Negeri Sipil

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA NOMOR : HK / 1.02 / / 2014 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA KEDIRI

REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : Tahun 2011 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2004 TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGRI SIPIL

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembar

SOSIALISASI KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KAB.BANTUL

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG

NORMA ETIKA KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Kode Etik PNS. Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil adalah pernyataan kesanggupan untuk melakukan suatu keharusan atau tidak melakukan suatu larangan.

GUBERNUR JAWA BARAT PERATURAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR 47 TAHUN 2017 TENTANG

PANDUAN KODE ETIK PEGAWAI

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN RAHMAT TUHAN

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN RAHMAT TUHAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

2017, No Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 53 TAHUN 2010 TENTANG DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN RAHMAT TUHAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

2017, No tentang Kode Etik Pegawai Badan Keamanan Laut; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 8 Tahun 2015 Seri E Nomor 4 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG

UNIVERSITAS SAHID SURAKARTA

BUKU KODE ETIK DOSEN

PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN BERSAMA KETUA BADAN PELAKSANA HARIAN (BPH) DAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA No. 011/SKB/BPH-UMS/2007

MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH NOMOR : 800/ /203 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI DI LINGKUNGAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SALATIGA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 365/F/Unbrah/VII/2013 KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

2 Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik I

PANDUAN KODE ETIK DOSEN, MAHASISWA DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

JENIS DAN BENTUK SANKSI PELANGGARAN KODE ETIK. Tabel 1. Jenis Dan Bentuk Sanksi Pelanggaran Kode Etik PNS BAPETEN. ringan

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepot

Mengingat : 1 Undang-Undang RI Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2 MEMUTUSKAN:

BUKU SAKU PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2014 NOMOR 9 SERI E

KEPUTUSAN KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR : 800/125/SK/SET-1/DLH

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 1980 TENTANG PERATURAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR M.HH-02.KP TAHUN 2010 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI IMIGRASI

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG NOMOR : Un.03.3/PP.01.1/784/2016 TENTANG KODE ETIK

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR : / 4078 / 2015

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 39 TAHUN 2005

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2003 TENTANG PERATURAN DISIPLIN ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

- 1 - PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 5 TAHUN 2017 TENTANG PEGAWAI TIDAK TETAP DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 74 TAHUN 2010 TENTANG KETENTUAN BAGI TENAGA KONTRAK PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL MINYAK DAN GAS BUMI NOMOR: KI70/DJM.S/201 0 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI DIREKTORAT JENDERAL MINYAK DAN GAS BUMI

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatnya sehingga Buku Kode Etik Dosen ini dapat tersusun. Buku Kode Etik Dosen ini berisi pedoman sikap tingkah laku, dan perbuatan yang harus dilaksanakan oleh setiap dosen di Akademi Keperawatan Bethesda. Semoga Buku Kode Etik Dosen ini dapat membawa manfaat bagi civitas AKPER Bethesda Tomohon. Tuhan Yesus memberkati. Tomohon, Maret 2016 Penyusun

KODE ETIK TENAGA DOSEN BAB I Pasal 1 Pengertian Umum 1. Kode Etik adalah pedoman sikap tingkah laku, dan perbuatan yang harus dilaksanakan oleh setiap dosen Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; 2. Kode Etik ini mempunyai tujuan untuk mengangkat harkat dan martabat dosen dan menjamin hak dan kewajiban dosen; 3. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan berdasarkan pendidikan dan keahliannya, diangkat oleh penyelanggara perguruan tinggi dengan tugas utama mengajarpada perguruan tinggi yang bersangkutan yaitu mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalul pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; 4. Dosen Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon berasal dari berbagai kultur dan latar belakang; 5. Dosen terdiri dari dosen tetap, dosen tidak tetap, dan dosen tamu; 6. Dosen tetap adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada perguruan tinggi yang bersangkutan; 7. Dosen tidak tetap adalah dosen yang bukan tenaga tetap pada perguruan tinggi yang bersangkutan; 8. Dosen tamu adalah seseorang yang diundang dan diangkat untuk menjadi dosen di Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon selama jangka waktu tertentu; 9. Jenjang jabatan akademik dosen pada dasarnya terdiri atas Asisten Ahli, Lektor, Lektor Kepala dan Guru Besar; 10. Dilihat dari kedudukannya, dosen sebagai tenaga profesional berfungsi untuk meningkatkan martabat dan peran dosen sebagai fasilitator pembelajaran, pengembang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta pengabdi kepada masyarakat guna meningkatkan mutu pendidikan nasional; 11. Kegiatan pokok dosen adalah merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran, melakukan evaluasi pembelajaran, membimbing dan melatih, melakukan penelitian, melakukan tugas tambahan, serta melakukan pengabdian masyrakat; 12. Dalam pelaksanaan tugas dan kehidupan sehari-hari setiap Dosen wajib bersikap dan berpedoman pada etika dalam bemegara, berorganisasi, Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 1

bermasyarakat, sesama dosen dan pegawai, mahasiswa serta terhadap diri sendiri. BAB II ETIKA DOSEN Pasal 1 Etika dalam Profesi 1. Jujur secara intelektual dan menunjukkan kebenaran didalam melaksanakan tugasnya; 2. Disiplin, jujur dan bertanggung jawab, baik terhadap diri sendiri, rekan kerja maupun lingkungan dimana bertugas; 3. Menjamin kerjasama secara kooperatif dengan unit kerja lain yang terkait dalam rangka pencapalan tujuan; 4. Memiliki kompetensi dalam pelaksanaan tugas; 5. Patuh dan taat terhadap standar operasional, tata kerja dan berorientasi pada upaya peningkatan kualitas kerja; 6. Mengembangkan pemikiran secara kreatif dan inovatif dalam rangka peningkatan kinerja organisasi; 7. Menghindarkan diri dari penyalahgunaan institusi Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon untuk kepentingan pribadi. kelompok maupun golongan; 8, Memberikan pelayanan dengan empati, hormat dan santun, tanpa pamrih, dan tanpa unsur pemaksaan; 9. Memberikan pelayanan secara cepat, tepat, terbuka, dan adil serta tidak diskriminatif; 10. Tanggap terhadap keadaan lingkungan serta berorietasi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam melaksanakan tugas; 11. Jujur dan terbuka serta tidak memberikan informasi yang tidak benar; 12. Bertindak dengan penuh kesungguhan dan ketulusan; 13. Berinisiatif untuk meningkatkan kualitas pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan sikap; 14. Saling menghormati sesama warga negara yang memeluk agama kepercayaan yang berlainan; 15. Memelihara rasa persatuan dan kesatuan; 16. Saling menghargai antara teman sejawat balk secara vertikal maupun horizontal dalam suatu unit kerja, instansi maupun antar instansi; 17. Menghargai perbedaan pendapat; 18. Munjunjung tinggi harkat martabat sesama dosen; 19. Menjaga dan menjalin kerja sama yang kooperatif sesama dosen. Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 2

BAB Ill KODE ETIK PELAKSANAAN TRI DHARMA Pasal 1 Kewajiban Dosen 1. Dosen wajib, dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab mencurahkan tenaga dan waktunya untuk pengajaran yang berkualitas. 2. Dosen wajib mengajar dengan penuh dedikasi, jujur, dan bertanggung jawab. 3. Dosen wajib membantu mahasiswa dan melayani mereka secara adil 4. Dosen wajib berperan sebagai panutan (role model) bagi mahasiswa. 5. Dosen wajib berjuang keras untuk melakukan dan memberhasilkan penelitian mereka 6. Dosen wajib memelihara kemampuan dan kemajuan akademik dalam disiplin ilmu masing-masing sehingga mereka dapat terus mengikuti arah perkembangan ilmu dan teknologi 7. Dosen wajib melakukan penelitian dengan mematuhi kode etik penelitian 8. Dosen wajib melakukan pengabdian pada masyarakat dengan mematuhi kode etik pengabdian pada masyarakat 9. Dosen wajib menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran ilmiah serta menghmdarkan din dan perbuatan yang melanggar norma masyarakat ilmiah seperti penjiplakan, pemalsuan data dan sebagainya 10. Dosen wajib menciptakan dan mempromosikan kesatuan dan ikut berperan serta dalam pengembangan kolektif Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon. 11. Dosen wajib mengembangkan dan merangsang pemikiran kreatif dan inovatif mahasiswa 12. Dosen wajib memberikan penhlaian dan menentukan kelulusan mahasiswa sesuai dengan kemampuan dan hasil prestasi mahasiswa secara objektif dan tidak diskriminatif 13. Dosen wajib berorientasi pada upaya peningkatan kualitas mahasiswa 14. Dosen wajib berinisiatif untuk meningkatkan kualitas pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan sikap para mahasiswa 15. Dosen wajib selalu berusaha untuk menjadi teladan bagi mahasiswa 16. Dosen wajib menghindarkan din dan penyalahgunaan mahasiswa untuk kepentingan pribadi, kelompok, atau golongan 17. Dosen wajib memberikan pendidikan dan pengajaran dengan empati, santun, tanpa pamrih dan tanpa unsur pemaksaan Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 3

BAB IV KEWAJIBAN DAN HAK DOSEN Pasal 1 1. Setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara, dan Pemerintah; 2. Mengutamakan kepentingan Negara di atas kepentingan gofongan atau din sendiri, serta menghindarkan segala sesuatu yang dapat mendesak kepentingan Negara oleh kepentingan golongan, din sendiri, atau pihak lain; 3. Menjunjung tinggi kehormatan dan martabat bangsa, negara, dan Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon 4. Menyimpan rahasia Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon dan atau rahasia jabatan dengan sebaik-baiknya; 5. Memperhatikan dan melaksanakan segala ketentuan Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon baik yang langsung menyangkut tugas Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon maupun yang berlaku secara umum; 6. Melaksanakan tugas Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh pengabdian, kesadaran, dan tanggungjawab; 7. Bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan Negara dan Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; 8. Memelihara dan meningkatkan keutuhan, kekompakan, persatuan, dan kesatuan Korps Dosen Akademi Keperawatan Bethesda; 9. Segera melaporkan kepada atasannya, apabila mengetahui ada hal yang dapat membahayakan atau merugikan negara/pemerintah atau Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon, terutama di bidang keamanan, keuangan, dan materiil; 10. Mentaati ketentuan jam kerja; 11. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang baik; 12. Menggunakan dan memelihara barang-barang milik Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon dengan sebaik-baiknya; 13. Memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya kepada masyarakat menurut bidang tugasnya masing-masing; 14. Bertindak dan bersikap tegas, tetapi adil dan bijaksana terhadap bawahannya; 15. Membimbing dosen junior dalam melaksanakan tugasnya; 16. Menjadi dan memberikan contoh serta teladan yang baik terhadap dosen junior; 17. Mendorong dosen junior untuk meningkatkan prestasi kerjanya; Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 4

18. Memberikapkesempatan kepada dosen junior untuk mengembangkan kariemya; 19. Mentaati ketentuan peraturan perundang-undangan tentang perpajakan; 20. Berpakaian rapi dan sopan serta bersikap dan bertingkah laku sopan santun terhadap masyarakat, sesama, dan terhadap atasan; 21. Hormat menghormati antara sesama warganegara yang balk dalain masyarakat; 22. Menjadi teladan sebagal warganegara yang balk dalam masyarakat; 23. Mentaati segala peraturan perundang-undangan dan peraturan kedinasan yang berlaku; 24. Mentaati perintah kedinasan dan atasan yang berwenang; 25. Memperhatikan dan menyelesaikan dengan sebaik-baiknya setiap laporan yang diterima mengenai pelanggaran disiplin. Pasal 2 Larangan Setiap Dosen Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon dilarang: 1. Terlibat ataupun melibatkan diri dalam organisasi dan atau kegiatankegiatan yang berbau SARA, radikalisme, terorisme dan hal-hal lain yang dilarang oleh pemerintah. 2. Menyisipkan materi-materi yang menghasut ataupun ajakan untuk melakukan kegiatan yang meresahkan bagi umum melalui materi-materi di kelas. 3. Melakukan hal-hal yang dapat menurunkan kehormatan atau martabat negara, bangsa dan Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; 4. Menyalah gunakan wewenangnya; 5. Menyalah gunakan barang-barang, uang atau surat-surat berharga milik Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; 6. Memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan, atau meminjamkan barang-barang, dokumen, atau surat-surat berharga milik Negara dan atau Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon secara tidak sah; 7. Melakukan kegiatan bersama dengan atasan, teman sejawat, bawahan, atau orang lain di dalam maupun di luar Iingkungan kerjanya dengan tujuan untuk keuntungan pribadi, golongan, atau pihak lain, yang secara langsung atau tidak langsung merugikan Negara dan atau Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 5

8. Melakukan tindakan yang merugikan rekan kerja, bawahan, atau orang lain di dalam lingkungan kerjanya; 9. Membocorkan dan / atau memanfaatkan rahasia Negara dan / atau Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon yang diketahui karena kedudukan jabatan untuk kepentingan pribadi, golongan, atau pihak lain; 10. Bertindak selaku perantara bagi sesuatu pengusaha atau golongan untuk mendapatkan pekerjaan atau pesanan dan Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon; 11. Melakukan pungutan tidak sah dalam bentuk apa pun juga dalam melaksanakan tugasnya untuk kepentingan pribadi, golongan atau pihak lain; BAB V PENEGAKAN KODE ETIK DAN SANKSI Pasal 1 Penegakan Kode Etik 1. Dosen yang melakukan pelanggaran Kode Etik dikenakan sanksi teguran dan tertulis; 2. Sanksi teguran sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), berupa pembinaan kepada dosen yang bersangkutan. Sedangkan sanksi tertulis, yaitu sanksi yang dikeluarkan secara tertulis oleh pejabat yang berwenang terhadap dosen yang bersangkutan. Sanksi tertulis tersebut akan selalu mengikat hak-hak dosen tersebut; 3. Sanksi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) berupa: - Pernyataan secara tertutup; atau - Pernyataan secara terbuka; 4. Pernyataan secara tertutup yang dimaksud pada ayat (3) adalah pernyataan yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dan hanya diketahui oleh Pimpinan institusi dan dosen yang bersangkutan. Sedangkan Pernyataan secara terbuka yang dimaksud adalah pernyataan yang dikeluarkan secara resmi oleh Pimpinan institusi kepada civitas AKPER Bethesda Tomohon tentang keberadaan dosen tersebut; 5. Dalam pemberian sanksi sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) harus disebutkan jenis pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh Dosen; 6. Dosen yang kena sanksi kode etik, segala hak-haknya akan dipertimbangkan dikemudian hari. Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 6

Pasal 2 Sanksi Kode Etik 1. Sanksi terdiri dan: - Teguran; dan - Tertulls;. 2. Sanksi Teguran terdiri dan: - Teguran lisan; - Teguran tertulis; dan 3. Sanksi Teguran Lisan berupa - Penjelasan tentang pelanggaran kode etik yang telah dilakukan; - Nasehat. 4. Sanksi Teguran Tertulis terdiri dan: - Penundaan kenaikan gaji berkala untuk paling lama 1 (satu) tahun; - Penurunan gaji sebesar satu kali kenaikan gaji berkala untuk paling lama 1 (satu) tahun; dan - Penundaan kenaikan pangkat untuk paling lama I (satu) tahun. Pasal 3 Pejabat Yang Berwenang Menjatuhkan Sanksi 1. Sanksi teguran diberikan oleh Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK); 2. Kepala Bagian Adminstrasi Akademik Dan Kemahasiswaan, memberikan laporan kepada Pembantu Direktur Bidang Akademik, mengenai pelaksanaan sanksi teguran yang telah dilakukan; 3. Sanksi tertulis diberikan langsung oleh Direktur Akademi Keperawatan Bethesda Tomohon, berdasarkan laporan Pembantu Direktur Bidang Akademik. Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 7

BAB VI PENUTUP Keputusan yang berisi tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan dilakukan perubahan seperlunya bila terdapat kesalahan atau karena penyesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Tomohon, 1 Maret 2016 Direktur AKPER Bethesda Tomohon Dr. Ns. Djoise Kaunang, S.Pd, S.Kep, M.Kes Kode Etik AKPER Bethesda Tomohon Page 8