Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

dokumen-dokumen yang mirip
STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN SEL MIKROBA

S E L. Suhardi, S.Pt.,MP

1. Menjelaskan struktur inti sel eukariot hubungannya dengan fungsi 2. Menjelaskan struktur organel-organel sel dan fungsinya

BIOLOGI SEL. Pokok Bahasan. 1. Teori sel 2. Alat bantu mempelajari sel 3. Sel prokariot dan eukariot 4. Ultrastruktur Sel

BIOLOGI SEL OLEH : CRISTIN NATALIA. P ILMU KELAUTAN B UNIVERSITAS DIPONEGORO. cristinnatalia.hol.es

A. Pengertian Sel. B. Bagian-bagian Penyusun sel

3. Protoplas dan Sferoplas 4.Spora A. Eksospora B. Endospora

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.1

MIKROBIOLOGI BAKTERI

BIOLOGI UMUM (MIP612112) Priyambodo, M.Sc. staff.unila.ac.id/priyambodo

Retikulum Endoplasma (Mader, 2000) Tuti N. dan Sri S. (FIK-UI)

PERBEDAAN SEL HEWAN & TUMBUHAN BAGIAN SEL & ORGANEL SEL TRANSPORT MELALUI MEMBRAN

Sel : Unit Kehidupan Terkecil. Konsep Kunci

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLatihan Soal dan 4. 1 dan 3. 3 dan 5. 4 dan 5. Tebal, tersusun dari selulosa

BIOTEKNOLOGI. Struktur dan Komponen Sel

HIRARKI ORGANISASI MATERI BENDA HIDUP

STRUKTUR DAN FUNGSI ORGANEL SEL. Tuti Nuraini, SKp., M.Biomed. Sri Sugiwati, SSi., MSi.

BAB III SISTEM SELAPUT SITOPLASMIK

POKOK BAHASAN I PENDAHULUAN Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti kuliah pokok bahasan pendahuluan mahasiswa dapat: 1. Memahami ruang lingkup

KULIAH I FISIOLOGI DAN SEL TUMBUHAN

Sel sebagai unit dasar kehidupan

Pertemuan II: Wisata Sel. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

SEL Iriawati SITH - ITB

ORGANISASI KEHIDUPAN. Sel

SEL SEBAGAI DASAR KEHIDUPAN

Retikulum Endoplasma (Mader, 2000) Tuti N. dan Sri S., FIK 2009

Pendahuluan. sel prokariot 5komponen struktural yang esensial

STRUKTUR DAN FUNGSI SEL

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

dr. AL-MUQSITH, M.Si

Tabel Perbedaan Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik Perbedaan Sel Prokariotik Sel Eukariotik Ukuran Sel

9/20/2012. Bagaimana kita mengkaji sel? ORGANISME. sel MENDASAR EVOLUSI SAINS : PENEMUAN PERALATAN. TEM (transmission electron microscope) : 3 DIMENSI

MEMBRAN PLASMA. Selaput sel : Bagian dari protoplasma terluar yang membatasi sel dari lingkungan

MODIFIKASI PROTEIN PADA RE SORTASI PROTEIN SEKRESI PADA APARATUS GOLGI ZAHRA FATHYA CHAERUNISA KELAS B

BIOLOGI SEL RETIKULUM ENDOPLASMA DAN APARATUS GOLGI MAKALAH

RIBOSOM. 5S dan 23S bersama-sama dengan 31 polipeptida yang

Pengertian Mitokondria

OLEH ; Titta Novianti, S.Si. M.Biomed.

STRUKTUR DAN FUNGSI MEMBRAN SEL

Macam-Macam Struktur Sel Bakteri dan Fungsinya

SEL. SMA Regina Pacis Jakarta. Ms. Evy Anggraeny

BIOSINTESIS PROTEIN RE Pada retikulum endoplasma kasar, partikel-partikel ribosom melangsungkan sintesis protein. Sebagain dari protein tersebut akan

LEMBARAN SOAL. Mata Pelajaran : BIOLOGI Sat. Pendidikan : SMA Kelas / Program : XI IPA ( SEBELAS IPA )

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

2.1.Bakteri Gram Positif dan Bakteri Gram Negatif Perbedaan dasar antara bakteri gram positif dan negatif adalah pada komponen dinding selnya.

THE TOUR CYTOL CYT OGY OGY T : he Study of Cells V sualisasi sualisasi sel sel : :mikroskop meningkatkan n resolusi (jarak (jarak an tar obyek

PRAKTIKUM BIOLOGI DASAR. Rizka Apriani Putri, M.Sc Jurdik Biologi, FMIPA UNY 2015

STRUKTUR SEL BAKTERI

RIBOSOM. Tuti N. dan Sri S. (FIK-UI)

2. Membran berfungsi dalam mengeluarkan hasil-hasil buangan metabolisme, dan dalam sintesa dinding sel. 3. pada sel prokariot, membran sitoplasma

Sel BIO 2 A. PENDAHULUAN SEL. materi78.co.nr. Sel terdiri dari empat bagian utama:

Pengelompokan Bakteri Berdasarkan Alat Geraknya

Sel. Gbr. Penampang Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

A. Bagian-bagian dalam sel tersusun atas sebagai berikut:

MORFOLOGI DAN STRUKTUR MIKROORGANISME. Dyah Ayu Widyastuti

MODUL MATA PELAJARAN IPA

Lipoprotein ini tersusun atas 3 lapisan yang jika ditinjau dari luar ke dalam urutannya adalah: Protein - Lipid - Protein Þ Trilaminer Layer

Makalah Biokimia Komponen Penyusun Sel Tumbuhan NUKLEUS. Oleh :

SEL DAN JARINGAN MATERI BAHAN PELATIHAN UNTUK GURU-GURU SMA / MA OLEH: DRS. TAUFIK RAHMAN, MPD UPI BANDUNG

Konsep Sel, Jaringan, Organ dan Sistem Organ

Bab. Organisasi Tingkat Sel. A. Struktur dan Fungsi Sel B. Transpor Zat-Zat Melalui Membran Sel

BIOKIMIA Kuliah 2 KARBOHIDRAT

Anna Rakhmawati Jurdik Biologi FMIPA UNY

MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN SEL

Definisi Biokimia, Sel dan fungsi organel. Muhammad Fakhri, S.Pi, MP, M.Sc Tim Pengajar Biokimia Budidaya Perairan FPIK UB

STRUKTUR DAN FUNGSI SEL 28 SEPTEMBER 2015

STRUKTUR & FUNGSI SEL

Tujuan. Alat dan Bahan. Cara Kerja. Mengamati struktur sel-sel epidermis pada bawang merah. 1. Mikroskop. 2. Kaca preparat. 3. Kaca penutup. 4.

LEMBARAN SOAL. Sat. Pendidikan

KOMPONEN SEL EUKARIOTIK (NUKLEUS, SISTEM ENDOMEMBRAN)

Tujuan Instruksional. Umum. Khusus

Bakteri Ciri ciri, Struktur, Perkembangbiakan, Bentuk dan Manfaatnya

Sel mamalia mengandung hingga jenis protein, sel khamir sekitar Semua protein ini memiliki tempatnya masingmasing protein reseptor

SEL BIO 2 A. PENDAHULUAN. d. Menurut Flemming dan Strasburger. Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil dari kehidupan.

BAB IX SISTEM ENDOMEMBRAN

PENYORTIRAN PROTEIN INTRASELULAR

Dr. Halinda Sari Lubis, MKKK Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLATIHAN SOAL BAB 11

Metabolisme karbohidrat

struktur dan fungsi sel pada tumbuhan dan hewan

PENYORTIRAN PROTEIN INTRASELULAR

Mikrobiologi Umum Dan Bakteri DASAR BIOPROSES

STRUKTUR DAN MORFOLOGI BAKTERI RITA ENDRIANI

BIOLOGI SEL (STRUKTUR DAN FUNGSI SEL)

ketebalan yang berbeda-beda dan kadang sangat sulit ditemukan dengan mikroskop. Namun, ada bukti secara kimiawi bahwa lamina inti benar-benar ada di

II. LOKASI UTAMA PEMILAHAN DAN DISTRIBUSI PROTEIN

Komponen Kimia penyusun Sel (Biologi) Ditulis pada September 27, 2012

ASAM NUKLEAT (NUCLEIC ACID)

SEL OLEH: NINING WIDYAH KUSNANIK

organel yang tersebar dalam sitosol organisme

SISTEM ENDOMEMBRAN. Sistem endomembran

PERBEDAAN SEL EUKARIOTIK DAN PROKARIOTIK

BIOLOGI SEL. Chapter III Membran dan Dinding Sel

STRUKTUR SEL BAKTERI

3.1 Membran Sel (Book 1A, p. 3-3)

Retikulum Endoplasma dan Aparatus Golgi. Oleh : Dara Soaraya Octavia B

MATERI GENETIK. Oleh : TITTA NOVIANTI, S.Si., M. Biomed.

Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

Jaringan tulang keras di bagi menjadi... a.1 b.2 = c.3 d.4 e.5

Transkripsi:

BIO210 Mikrobiologi Dr. Dwi Suryanto Prof. Dr. Erman Munir Nunuk Priyani, M.Sc.

Kuliah 3. SEL PROKARYOT DAN EUKARYOT

Sel: unit dasar kehidupan Sel tunggal tertentu dapat menghidupi diri sendiri, misal sel amoeba, sel bakteri Ukuran sel beragam: mycoplasma (0,15 m) staphylococcus (1 m) sel darah merah (7,5 m) amoeba (300+ m) Perbedaan sel prokaryota dari sel eukaryota sebagai beri Bahan genetik (DNA) tidak dibungkus oleh membran Tidak memiliki organel DNA tidak berasosiasi dengan protein histon Dinding sel hampir selalu mengandung peptidoglikan

A. Membran Sel Berfungsi sebagai pembatas sel dengan lingkungan luar sel. Tebal membran sekitar 10 m Analisis kimia menunjukkan bahwa membran terdiri dari 50% lipid dan 50% protein Mempunyai sifat permeabilitas yang berbeda terhadap molekul molekul hidrofobik tertentu dapat dengan mudah melalui membran NA+, K+, dan Cl- dihalangi. Lipidnya berupa fosfolipid dan kolesterol.

Protein pada membran sel: Protein ekstrinsik mudah dipisahkan, bersifat hidrofilik, di permukaan luar membran. Beberapa protein ini memiliki ikatan kovalen dengan gula dan polisakarida pendek glikoprotein. Protein ini tidak melakukan penetrasi ke dalam membran bilayer. Protein instriksik berada di dalam membran lipid bilayer, hidrofobik. Lipid bilayer seperti membran film minyak. Di laboratorium dapat dilakukan fusi membran lipid bilayer, misalnya antara sel tikus dengan sel manusia.

Struktur sel prokaryota dan eukaryota. Lihat perbedaannya.

Membran plasma. (a) Lapisan ganda fosfolipid. (b). Gambaran membran yang menunjukkan adanya lapisan ganda fosfolipid dan protein. (c) Gambar mikroskop elektron membran sel darah merah.

B. Dinding Sel Pada prokaryotik memberi bentuk seperti: kokus: diplokokus (2 sel berlekatan), streptokokus (berbentuk seperti rantai), tetrad (4 sel berlekatan), sarcina (seperti kubus), dan stafilokokus (seperti buah anggur) basil: diplobasil, streptobasil, kokobasil (membentuk kokus) spiral: vibrio (seperti koma), spirilla (berbentuk heliks), spirochaeta (bergerak dengan filamen aksial)

Susunan kokus. (a) diplokokus. (b). Streptokokus. (c) Tetrad. (d). Stafilokokus.

Basil. (a) Streptobasil. (b) Kokobasil. (c) Basil tunggal/diplobasil.

Bakteri spiral. (a) Vibrio. (b) Spirillum. (c) Spirochaeta.

Komposisi kimia sel bakteri peptidoglikan (murein), terdiri dari dua macam gula: N-acetylglucosamine (NAG) dan N-acetylmuramic acid (NAM) dan rantai dari 4 atau 5 asam amino. Gram-positif memiliki beberapa lapis peptidoglikan penyusun dinding sel, sedang gram-negatif memiliki selapis tipis peptidoglikan, ditemukan pada ruang periplasma. Dinding sel pada: tumbuhan selulosa ganggang selulosa fungi glukan dan mannan protozoa pellicle (bersifat lentur)

N-acetylglucosamine (NAG) dan N-acetylmuramic acid (NAM) (kiri). Struktur kimia dan organisasi peptidoglikan (kanan).

Struktur N-acetylglucosamine (NAG) dan N-acetylmuramic acid (NAM)

C. Struktur Eksternal Dinding Sel Bakteri Glycocalyx (extracellular polymeric substance atau EPS) bahan polimer yang mengelilingi dinding sel. Tersusun atas bahan gelatin polimer polisakarida, polipeptida atau keduaduanya. Jika substansi tersebut terorganisasi dengan baik kapsul, jika tidak lapisan slime. Fungsi untuk perlekatan pada substrat, kapsul untuk virulensi. Flagella filamen panjang yang berfungsi untuk pergerakan. Tersusun atas protein flagellin. Bakteri memiliki 4 susunan flagella: monotrikus (flagellum polar tunggal), amfitrikus (flagellum tunggal di kedua ujung sel), lofotrikus (dua atau lebih flagella pada satu atau dua kutub sel), dan peritrikus (flegella terdistribusi merata di semua bagian sel).

Flagella. (a) Bagian dan pelekatan flagella bakteri gram-negatif. (b) Mekanisme gerakan flagella. (c) Empat jenis dasar susunan flagella.

Filamen aksial terdapat pada spirochaeta untuk pergerakan. Struktur mirip dengan flagella Filamen aksial spirochaeta.

Pili atau fimbriae bentuk seperti rambut, melekat pada sel bakteri, berukuran pendek dan lebih tipis dari flagella, tersusun atas protein pilin. Banyak bakteri gram-negatif memiliki pili. Fungsi untuk melekat, dan transfer DNA (sex pili).

D. Inti Inti dibungkus oleh sepasang membran. Bungkus ini tidak tertutup rapat tapi ada lubang (porus) tempat berbagai bahan keluar masuk. Pada prokaryota tidak terdapat membran inti. Terdapat medium semifluid dengan kromosom di dalamnya Pada euakryota, kromosom biasanya lebih daripada 1 buah, berasosiasi dengan protein histon. Protein ini bermuatan + sehingga dapat terikat pada DNA yang bermuatan - (ingat DNA tersusun atas asam fosfat). Pada bakteri, DNA berasosiasi dengan protein seperti histon; kromosom biasanya hanya 1 buah sirkuler.

Inti. (a) Gambaran mikroskop elektron inti. (b) Diagram inti.

E. Sitoplasma Cairan sel pengisi sel, sebagian besar berupa air sebagai pelarut berbagai molekul kecil dan ion serta sejumlah protein. Fungsi utamanya sebagai tempat berbagai orgenela.

F. Mitokondria Organel ini hanya ada pada eukaryota Berbentuk membulat (sphaerical) atau batang, berukuran sekitar 0.2-5 m. Jumlahnya dalam tiap sel bervariasi. Sel aktif seperti sel hati jumlahnya mencapai ratusan. Mitokondria dibatasi oleh membran ganda dengan bagian dalam membentuk pemanjangan cristae. Mitokondria berfungsi dalam respirasi: mengandung enzimenzim yang menjalankan fungsi oksidasi makanan, mensintesis ATP. Diduga merupakan endosimbiosis dari bakteri aerob.

Mitokondria. (a) Gambaran mikroskop elektron mitokondria. (b) Gambaran tiga dimensi mitokondria.

G. Kloroplast Organel ini hanya ada pada eukaryota. Terdapat pada sel tumbuhan dan beberapa protozoa. Berbentuk piringan (disc) dengan lebar 5-8 m, tebal 2-4 m. Satu sel tumbuhan dapat memiliki 50 kloroplast. Memiliki juga membran ganda. Membran melingkupi matriks cair stroma. Membran internal melipat membentuk lamellae. Secara periodik lamellae membentuk vesikula, padanya terikat klorofil. Diduga berasal dari endosimbiosis ganggang Prochloron.

Kloroplast.

H. Ribosom Berukuran sangat kecil bulat sekitar 20 m Tempat sintesis protein Pengisi sekitar 25% berat kering sel Setiap ribosom mengandung 1 kopi dari tiap 3 molekul RNA yang berbeda Protein yang sudah disintesis ada yang segera dikeluarkan ke sitoplasma dan melakukan fungsi disana, ada protein yang dipaket dalam membran untuk kemudian dikeluarkan dari sel. Ribosom memproduksi protein jenis ini menempel pada membran retikulum endoplasma.

I. Retikulum Endoplama Organel ini hanya ada pada eukaryota. Membran terlihat berpasangan dengan struktur mirip dengan membran lainnya. Satu membran menghadap sitosol, sisi lainnya menghadap rongga dalam membran. Ada 2 macam retikulum endoplasma: kasar sintesis protein. halus sintesis lemak, fosfolipid dan steroid.

Retikulum endoplasma dan ribosom. (a) Gambaran mikroskop elektron retikulum endoplasma dan ribosom. (b) Gambaran tiga dimensi retikulum endoplasma dan ribosom.

J. Aparatus Golgi Organel ini hanya ada pada eukaryota. Kantung berbatas membran menerima protein dari retikulum endoplasma kasar untuk ditambah karbohidrat. Setelah penuh, kantung ini bergerak ke tepi dan mengeluarkan protein keluar sel. Pada sel sekresi aparatus ini jelas terlihat. Kantung lain beisi penuh dengan protein bisa tetap dala sel lisosom. Aparatus ini juga berfungsi dalam sintesis polisakarida seperti mukus dan selulosa.

Kompleks Golgi. (a) Gambaran mikroskop elektron kompleks Golgi. (b) Gambaran tiga dimensi kompleks Golgi.

K. Lisosom Struktur sphaerical dilapisi membran tunggal. Ukuran sekitar 1.5 m. Berisi enzim hidrolitik digesti polisakarida, lipid, fosfolipid, asam nukleat, dan protein. Diperkirakan enzim-enzim ini diletakkan dalam lisosom agar tidak merusak komponen lain dalam sel. Partikel yang akan didigesti (misal mitokondria tak aktif, bahan makanan) akan diinkorporasi ke dalam lisosom. Fungsi untuk menghancurkan sel yang mati. Lisosom terdapat hanya pada sel tumbuhan.

Gambaran tiga dimensi lisosom.

L. Peroksisom Seukuran lisosom, juga berisi enzim terutama katalase memecah H 2 O 2, suatu produk yang merusak yang dihasilkan sel. Fungsi lain: konversi lemak menjadi karbohidrat dan memecah purin dalam sel. Pada sel hewan sering dijumpai dalam sel hati dan sel ginjal Pada tumbuhan terdapat dalam beragam sel, sering terdapat material terkristalisasi. Peroksisom diproduksi oleh retikulum endoplasma.

M. Vakuola Organel sitoplasma, berisi cairan. Dibatasi membran seperti membran sel, sering berasal dari membrans sel yang melipat ke dalam sel muda tumbuhan mengandung banyak vakuola, ketika sel dewasa vakuola ini bersatu membentuk vakuola besar vakuola sentral