Pengantar Teknik Industri

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II LANDASAN TEORI

KONSEP SISTEM. Chairul Furqon, S.Sos., MM.

Pengembangan Sistem Informasi Kejuruan. Eko Marpanaji

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)

Sistem Informasi [Kode Kelas]

BAB II LANDASAN TEORI. saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai. Adapun pegertian sistem menurut Jogiyanto :

BAB III LANDASAN TEORI. sistem informasi terbagi dalam dua kelompok, yaitu landasan teori tentang

Universitas Gadjah Mada

KONSEP SISTEM INFORMASI

Hanif Fakhrurroja, MT

Konsep Sistem dan Sistem Informasi. Pertemuan ke-4

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. mencapai tujuan tertentu di dalam sebuah lingkaran. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II LANDASAN TEORI

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom

SLIDE KEDUA A. PENGERTIAN SISTEM Definisi sistem dapat dilihat dari dua pendekatan, yaitu pendekatan prosedur dan pendekatan komponen/elemen

SISTEM INFORMASI. Konsep Dasar Sistem

PENGERTIAN SISTEM DAN ANALISIS SISTEM

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Bab 1 : Terminologi Analisa Sistem Informasi

BAB III LANDASAN TEORI

BAB VII ASPEK PRODUKSI SYAFRIZAL HELMI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus

PERTEMUAN 1 KONSEP DATA

Pengantar Sistem Produksi Lanjut. BY Mohammad Okki Hardian Reedit Nurjannah

1. Jelaskan yang dimaksut dengan sistem informasi? Jawaban : Sistem Informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi

LATAR BELAKANG PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN LANDASAN TEORI

( Word to PDF Converter - Unregistered ) BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. yang digunakan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, yaitu System Development

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI CUCI CETAK FOTO PADA LEMBAYUNG CAKRAWALA PHOTOGRAPHY YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II. Landasan Teori. [Jog98] mendefinisikan pengembangan system (System Development)

Sistem Informasi Akuntansi dan Pengolahan Data Transaksi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi

TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI P E N G A N T A R T E K N O L O G I I N F O R M A S I ( T I F )

SISTEM INFORMASI PENJUALAN MEUBEL HERY KARYA FURNITURE

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita

KOMP. PTSIA 2. Materi KONSEP DASAR SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI. mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain

Konsep Sistem dan Sistem Informasi pada Organisasi dan Manajemen Perusahaan

BAB II LANDASAN TEORI. Suatu kesatuan dari komponen-komponen yang saling berinteraksi untuk. mencapai tujuan tertentu di dalam sebuah lingkaran.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Disain Jejaring (Network Design)

Pertemuan I Konsep Dasar Sistem Informasi (Konsep. Dasar Sistem) Oleh : Devie Rosa Anamisa

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Parno, SKom., MMSI Universitas Gunadarma. Personal Khusus Tugas

Wahyu Nurjaya WK. Oleh: Wahyu Nurjaya WK, S.T., M.Kom.

MANAJEMEN LOGISTIK & SUPPLY CHAIN MANAGEMENT KULIAH 9: MANAJEMEN PENGADAAN (PURCHASING MANAGEMENT)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berikut ini adalah definisi sistem menurut beberapa ahli. Menurut. yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan bahan bakar diperlukan untuk kebutuhan sehari-hari seperti

ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 2

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut McLeod dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem adalah. Menurut Lucas dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem sebagai suatu

Konsep Dasar Sistem dan Informasi

Sistem Sistem : sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan

: ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

BAB III LANDASAN TEORI. direkam ke dalam berbagai bentuk media. (Gultom et al, 2005).

BAB II LANDASAN TEORI. dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang

TINJAUAN UMUM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM DI KSU HASANAH. operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem

SISTEM INFORMASI. Apakah Sistem Informasi Itu?

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. namun dengan program aplikasi dan fungsi yang berbeda-beda. Beberapa sistem

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN OBAT PADA APOTEK KIMIA FARMA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Sistem kumpulan dari elemen-elemen atau komponen-komponen atau subsistem-subsistem.

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI

Supply Chain Management. Tita Talitha,MT

KONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

BAB 1 PENDAHULUAN. investasi lebih dalam teknologi informasi terutama dalam Supply Chain mereka.

PENDAHULUAN DEFINISI, RUANG LINGKUP, TUJUAN, DAN PROSEDUR PERANCANGAN FASILITAS

KONSEP SI LANJUT. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN. Wilayah

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok

BAB III LANDASAN TEORI. Dokumen perusahaan/organisasi adalah data, catatan dan/atau keterangan

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan bisnis yang terjadi di kalangan perusahaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. skala menengah yang bergerak di bidang penjualan spare part mesin

SISTEM INFORMASI MANUFAKTUR

Teknik Industri Universitas Widyatama BAB I PENDAHULUAN

BAB II DASAR TEORI 2.1. Pengertian Sistem Elemen Sistem Karakteristik Sistem Komponen Sistem ( Components

Sistem Informasi Gerson Dullosa Utama Univesitas Mercu Buana Yogyakarta Tugas Konsep Sistem Informasi

BAB II LANDASAN TEORI

Bab I Pendahuluan DOCKING INBOUND INPUT DATA PRODUK. Gambar I. 1 Proses Inbound

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB III LANDASAN TEORI. order penjualan, nomor penjualan. (Stair, 2006) daripada kumpulan kebenaran itu sendiri. (Stair, 2006)

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN CV. TUNGGAL JAYA TEKNIK

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

KSI Lanjut Konsep Dasar KONSEP DASAR

Transkripsi:

Pertemuan: 02Fakultas Teknik Pengantar Teknik Industri Bentuk dan Model Sistem Program Studi Teknik Industri Khamaludin, S.T., M.T

DEFINISI SISTEM Sistem adalah Komponen-komponen yang saling berinteraksi antara satu dengan lainnya untuk mencapai suatu tujuan; Sistem adalah sekumpulan dari beberapa komponen yang saling berhubungan/ ketergantungan untuk mencapai suatu tujuan;

DEFINISI SISTEM Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan/ ketergantungan dan berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegioatan atau mencapai suatu tujuan; Komponen-komponen atau bagian-bagian yang saling berinteraksi antara satu dengan yang lainnya untuk mencapai suatu tujuan.

DEFINISI SISTEM Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam suatu sistem, ini berarti bahwa sistem berada pada lebih dari satu tingkat. Contoh : Mobil adalah suatu sistem yang terdiri dari sistemsistem bawahan seperti sistem mesin, sistem badan mobil dan sistem rangka. Masingmasing sistem ini terdiri dari sistem tingkat yang lebih rendah lagi. Misalnya, sistem mesin adalah kombinasi dari sistem karburator, sistem generator, sistem bahan bakar dan seterusnya.

DEFINISI SISTEM Supra sistem adalah bagian dari sistem yang lebih besar, sistem yang lebih besar itu adalah supra sistem. Contohnya: Pemerintahan kota adalah suatu sistem, tetapi ia juga merupakan bagian dari sistem yang lebih besar pemerintahan propinsi. Pemerintahan propinsi adalah supra sistem dari pemerintahan kota dan juga merupakan sub sistem dari pemerintahan nasional.

DEFINISI SISTEM Dari definisi dan penjelasan diatas dapatlah diambil kesimpulan, suatu sistem terdiri dari elemen yang bisa berbentuk individu atau bagianbagian yang terpisah, kemudian berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan.

DEFINISI SISTEM Contoh : Mobil terdiri dari bagianbagian sistem yang berinteraksi/kerjasama untuk tujuan mobil tersebut bergerak ke suatu arah. Keluarga, pertama kali terdiri dari 2 individu yang terpisah yang mana individu itu sendiri merupakan suatu sistem yang terdiri dari subsistem-subsistem, kemudian bersatu membentuk keluarga untuk mencapai suatu tujuan. Keluarga itu sendiri merupakan sub sistem dari sistem Rukun Tetangga (RT), RT merupakan sub sistem dari Rukun Warga (RW), RW sub sistem dari suatu Kelurahan, Kelurahan sub sistem dari suatu Kecamatan, 7 dan demikian seterusnya

DEFINISI SISTEM SUPRA 3 SISTEM SUPRA 2 SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DIRJEN DIKTI SUPRA SISTEM KOPERTIS SISTEM PERGURUAN TINGGI SWASTA SUB SISTEM FAKULTAS SUB 2 SISTEM JURUSAN SUB 3 SISTEM PROGRAM STUDI

CIRI-CIRI SISTEM Jalinan dari berbagai bagian/komponen/elemen Bagian/komponen/elemen saling berhubungan/berinteraksi Mempunyai tujuan yang mempunyai nilai dan hasil guna SISTEM

CIRI-CIRI SISTEM ELEMENNYA LEBIH DARI SATU DAN SALING KETERKAITAN/ BERHUBUNGAN Adanya input, proses dan output menggambarkan elemennya lebih dari satu. Sifat ini juga menunjukkan adanya keterkaitan atau ketergantungan antara masing-masing elemen dalam suatu sistem.

CIRI-CIRI SISTEM MEMPUNYAI TUJUAN Segala aktivitas/kegiatan pasti diarahkan untuk mencapai tujuan, artinya semua sistem mempunyai tujuan. Sistem biasanya mempunyai tujuan jamak, maka timbul prioritas yang menyangkut : Kualitas, kuantitas, waktu dan biaya/ongkos; Ada yang didapat dan ada yang tidak didapat, misalnya : Biaya murah tetapi kualitas kurang memuaskan; Faktor pembatas, misalnya : Peraturan-peraturan, dana yang tersedia.

CIRI-CIRI SISTEM MEMBENTUK KESATUAN YANG UTUH Kesatuan lebih tinggi nilainya dari sekedar keberhasilan sesaat. Kalau jawabannya tunggal dan jelas, maka akan mudah mendefinisikannya dan kesatuan mudah dicapai; Jika tujuan jamak, harus dipikirkan keseimbangan dalam perumusan tujuan untuk : Seluruh sistem, elemen sistem atau lingkungan sistem.

CIRI-CIRI SISTEM TERBUKA/BERINTERAKSI DENGAN LINGKUNGAN Sistem selalu berinteraksi dengan lingkungan yang dapat mewujudkan interaksi, yaitu : Lingkungan dapat mempengaruhi sistem (stimulus) dan sistem dapat mempengaruhi lingkungan (respon). Pengertian lingkungan : Merupakan sumber; Pemakai hasil dari suatu sistem; Sumber dari adanya keterbatasan.

CIRI-CIRI SISTEM ADANYA PROSES TRANSFORMASI PERUBAHAN Adanya suatu proses untuk mengubah status, model yang digunakan untuk menganalisis dalam transformasi sistem, sebagai berikut :

CIRI-CIRI SISTEM Model input-output INPUT PROSES OUTPUT Konsep persediaan dan aliran dalam suatu sistem PROSES PROSES PROSES Proses Analisis (Menganalisis proses yang terjadi) INPUT OUTPUT

CIRI-CIRI SISTEM ADANYA MEKANISME PENGENDALIAN Tujuannya adalah untuk mencapai keseimbangan antara lingkungan dengan yang ada di dalam sistem itu sendiri. A Standar Kriteria Rencana B Bandingkan Aapakah B lebih baik dai A? Ya Output Hasil Pelaksanaan (kenyataan) Unit Pengukur Hasil Feedback Tindaklanjut Tidak

BENTUK UMUM SISTEM Lingkungan Sistem Relasi INPUT PROSES OUTPUT Elemen EVALUASI Lingkungan Sistem Feedback Batasan Sistem

BENTUK UMUM SISTEM

STRUKTUR SISTEM INPUT / MASUKAN Masukan adalag sesuatu yang menjadi dimasukan ke dalam suatu sistem atau masukan mencakup elemen-elemen yang masuk dalam suatu sistem. Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

STRUKTUR SISTEM Contoh : Calon mahasiswa bagi sebuah perguruan tinggi; Bahan baku bagi sebuah pabrik; Bensin bagi sebuah kendaraan bermotor; Didalam sistem komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi

STRUKTUR SISTEM PROSES / PENGOLAHAN Suatu kegiatan yang mengubah/mengalihkan masukan menjadi keluaran yang mempunyai nilai dan hasil guna. Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

STRUKTUR SISTEM Proses pembelajaran di perguruan tinggi ; Data diproses oleh suatu program dalam komputer; Beroperasinya mesin kendaraan bermotor; Beroperasinya mesin bubut; Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahanbahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi; Sistem akuntansi akan mengolah datadata transaksi menjadi laporanlaporan keuangan dan laporanlaporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.

STRUKTUR SISTEM OUTPUT / KELUARAN Keluaran berupa produk-produk selesai ayau konsekuensikonsekuensi keberadaan di dalam sistem yang bersangkutan. Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supersistem.

STRUKTUR SISTEM Contoh : Pupuk buatan merupakan salah satu keluaran yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan pupuk; Alumni (S-1) merupakan keluaran salah sebuah perguruan tinggi; Kendaraan bermotor bergerak dari satu satu tempat ke tempat lain untuk mengantarkan orang atau barang; Sistem komputer, panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna dan merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.

STRUKTUR SISTEM KOMPONEN / ELEMEN SISTEM Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap sistem selalu mengandung komponenkomponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat dari sistem untuk menjal;ankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Jadi, dapat dibayangkan jika dalam suatu sistem ada subsistem yang tidak berjalan/berfungsi sebagaimana mestinya. Tentunya sistem tersebut tidak akan berjalan mulus atau mungkin juga sistem tersebut rusak sehingga dengan sendirinya tujuan sistem tersebut tidak tercapai

STRUKTUR SISTEM PENGHUBUNG (INTERFACE) / RELASI SISTEM Penghubung (interface) merupakan media antara suatu subsistem dengan subsistem lainnya atau antara satu elemen dengan elemen lainnya, melalui penghubung ini memungkinkan sumber sumber daya menganalisis dari satu subsistem ke subsistem lainnya atau dari satu elemen ke elemen lainnya. Keluaran dari satu subsistem atau elemen akan menjadi masukan bagi subsistem atau elemen lainnya melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem atau elemen dapat berintegrasi dengan subsistem atau lemen lainnya membentuk satu kesatuan.

STRUKTUR SISTEM Melalui penghubung ini memungkinkan sumbersumber daya mengalir dari satu subsistem ke yang lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan

STRUKTUR SISTEM BATASAN SISTEM Batasan sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan sistem. Batasan sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup dari suatu sistem tersebut. Batasan Sistem INPUT PROSES OUTPUT EVALUASI

STRUKTUR SISTEM LINGKUNGAN SISTEM Perubahan dalam sistem dapat juga disebabkan oleh perubahan yang terjadi diluar sistem, perubahan yang terjadi diluar sistem ini disebut lingkungan. Tahap yang paling pentingdalam mendefinisikan suatu sistem adalah menentukan batasan antara sistem dengan lingkungannya. Aktivitas yang dapat mempengaruhi sistem dari luar disebut Stimulus, sedangkan aktivitas yang mempengaruhi lingkungan dari suatu sistem disebut Respon. STIMULUS INPUT PROSES OUTPUT RESPON Lingkungan EVALUASI Lingkungan

STRUKTUR SISTEM LINGKUNGAN SISTEM Perubahan dalam sistem dapat juga disebabkan oleh perubahan yang terjadi diluar sistem, perubahan yang terjadi diluar sistem ini disebut lingkungan. Tahap yang paling pentingdalam mendefinisikan suatu sistem adalah menentukan batasan antara sistem dengan lingkungannya. Aktivitas yang dapat mempengaruhi sistem dari luar disebut Stimulus, sedangkan aktivitas yang mempengaruhi lingkungan dari suatu sistem disebut Respon. STIMULUS INPUT PROSES OUTPUT RESPON Lingkungan EVALUASI Lingkungan

STRUKTUR SISTEM LINGKUNGAN SISTEM Terdapat berbagai elemen yang terletak diluar suatu sistem dalam arti bahwa mereka bukan merupakan input, proses atau output, tetapi berpengaruh terhadapt kinerja sistem dan dengan sendirinya akan berpengaruh kepada pencapaian tujuan sistem tersebut. Lingkungan sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat pula bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi bagi suatu sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara, sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak terkendali maka akan mengganggu kinerja sistem. Contoh : Para pemasok bahan baku, konsumen dan pesaing merupakan lingkungan sistem produksi; Penonton sepak bola merupakan lingkungan sistem kompetisi sepakbola.

STRUKTUR SISTEM SASARAN (OBJECTIVES) ATAU TUJUAN (GOAL) Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempnyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya. Perbedaan suatu sasaran dan suatu tujuan adalah, goal biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup yang lebih sempit. Bila merupakan suatu sistem utama, misalnya sistem bisnis perusahaan, maka istilah goal lebih tepat diterapkan. Untuk sistem akuntansi atau sistemsistem lainnya yang merupakan bagian atau subsistem dari sistem bisnis, maka istilah objectives yang lebih tepat. Jadi tergantung dari ruang lingkup mana memandang sistem tersebut. Seringkali tujuan (goal) dan sasaran digunakan bergantian dan tidak dibedakan

33

Contoh 1 : Sistem Mobil Masukan Proses Keluaran Penekanan Pedal Gas Mobil Sistem = Mobil Kecepatan Contoh 2 : Sistem Peternakan Ikan Masukan Proses Keluaran Suhu Air Makanan Ikan Ikan muda dari pembibitan Peternakan Ikan Sistem = Peternakan Ikan Ikan Untuk Dijual

Contoh 3 : Sistem Tubuh Masukan Proses Keluaran Kebutuhan Kalori Tubuh Sistem = Tubuh Berat Badan Contoh 4 : Sistem Pemanasan Rumah Masukan Proses Keluaran Suhu air Kecepatan angin Terbukanya jendela Terbukanya pintu Penyetelan thermostat Pemanasan Rumah Sistem = Pemanasan Rumah Suhu ruang keluarga Suhu kamar tidur Suhu ruang tamu

Contoh 5 : Sistem Mobil & Jalan Masukan Proses Keluaran Kecepatan mobil Mobil & Jalan Kebutuhan bahan bakar Sistem = Mobil & Jalan Contoh 6 : Sistem Kerja Masukan Proses Keluaran Jumlah pekerja Kerja Waktu yang dibutuhkan Sistem = Kerja

Contoh 7 : Sistem Balita Masukan Proses Keluaran Imunisasi8 Penyuntikan Ketahanan tubuh Sistem = Balita Contoh 8 : Sistem Pendidikan I P O/I P O/I P O/I Alumni SD SLTP Alumni SLTP SMU Alumni SMU PT Alumni PT Sistem = Pendidikan

Contoh 9 : Sistem Produksi Elemen utama : Produksi Input : Buruh dan Mesin Output : Supply (Pendistribusian) Faktor lingkungan : > Ekonomi nasional upah buruh > Ekonomi internasional SUPPLY DISTRIBUSI Ekonomi Nasional Upah Buruh PRODUKSI BURUH MESIN Sistem = Produksi Ekonomi Internasional

Elemen utama Input Output Faktor lingkungan Contoh 10 : Sistem Pasar : Pasar : > Harga > Supply : Demand (Kebutuhan) : > Ekonomi nasional (kapital pada konsumen) > Populasi pembeli yang mempengaruhi saingan > Saingan P o p u l a s i Harga S a i n g a n PASAR Demand Supply Ekonomi Nasional Sistem = Pasar

Contoh 11 : Sistem Manufaktur Perkembangan Pasar Kebutuhan Pasar Target Penjualan dan Performansi Penjualan Produk Pasar & Produk yang Diinginkan Perencanaan & Pengendalian Usaha Produk & Spesifikasi Produk Feasible Perkembangan Teknologi Produksi Sistem Usaha yang Terencana & Terkendali Produksi Sistem = Manufaktur

Contoh 12 : Sistem Produksi Informasi Bahan Baku & Permintaan Perencanaan & Pengendalian Produksi Ketersediaan Penyediaan Sumber 2 Kebutuhan & Produksi Pemeliharaan Jadwal Produksi Produk & Spesifikasi Material & Utilitas Perubahan Bahan Baku Menjadi Produk Strategi Pemeliharaandan Kebutuhan Informasi Kualitas Pengendalian Sistem = Produksi Pengendalian Kualitas Produk Produk yangterkendali & Berkualitas

Contoh 13 : Sistem Komputer 42

Contoh 14 : Sistem Inovasi Produk KEBIJAKAN Kebijakan TUJUAN STRATEGI Pembentukan Ide Pengembangan Desain Realisasi Inovasi Rencana Komprehensif Realisasi

Contoh 15 : Sistem Pengembangan Produk Formulasi kebijakan Pengembangan produk Realisasi Formulasi Tujuan dan strategi Pengembangan ketat USE Kebijakan produk Penilaian Pasar Rencana Pemasaran Distribusi & Pemasaran Pembentukan dan Pemilihan ide Idea Finding Ide Bisnis Baru Desain Produk Desain Produk Produksi Perencanaan Produk Pengembangan Produksi Rencana Produksi 44

Contoh 16 : Sistem Siklus Hidup Desain Produk Lingkungan Persyaratan Tujuan Solusi Seimbang Resiko Biaya

CONTOH 17 : SISTEM LOGISTIK Business Logistich Physical supply (Material Management) Physical distribution Sources of supply Transportation Inventory maintenance Order processing Acquisition Protective packaging Warehousing Materials handling Information maintenance Plants Transportation Inventory maintenance Order processing Product scheduling Protective packaging Warehousing Materials handling Information maintenance Customers

Contoh 18 : Sistem Komunikasi 47

CONTOH 19 : SISTEM TRANSPORTASI 1. Infrastruktur Jalan, Jembatan Pelabuhan (Seaport) Bandara (Airport) Pipanisasi (Pipe lines) 2. Sarana Moda Darat Moda Laut Moda Udara 48

CONTOH 20 : SISTEM DI WAREHOUSE Storage & Picking (Penyimpanan & Penyiapan) Goods Receiving (Penerimaan Barang) Delivery (Pengiriman) UNLOADING GOODS RECEIPT CHECKING STORAGE ORDER PICKING SORTATION DELIVERY LOADING

Thanks!!!