UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

dokumen-dokumen yang mirip
Dedy Kintaka Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

HUBUNGAN ANTARA SIKAP, GAYA BELAJAR, DAN KEMAMPUAN NUMERIK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP SEKECAMATAN JETIS BANTUL

PENGARUH MINAT DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP. Tri Astuti Arigiyati

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 1 JETIS

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1)

UNON: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2, Juli 2016

Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. & ABSTRACT

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA MINAT BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

Esa Gunarti Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI PERHATIAN ORANG TUA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 MAGELANG

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh

Dosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,

Witan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA, LINGKUNGAN, DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR FISIKA

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KEDISIPLINAN SISWA DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD SE KECAMATAN AJIBARANG TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SE KECAMATAN TURI SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN AJARAN

PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

HUBUNGAN SELF EFFICACY, MOTIVASI, DAN PROKRASTINASI AKADEMIK DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP SE-KECAMATAN KRATON YOGYAKARTA

Deril Gusa Ananta Wijaya* & Isis Rachmadi** ABSTRACT

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

PENGARUH PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR SISWA DI LUAR JAM PELAJARAN DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

Ardika Agus Tirani Program Studi Pendidikan Matemtika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMORI DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI RANAH KOGNITIF SISWA SMA NEGERI 2 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Indra Tri Setyawan* Tarto Sentono** ABSTRACT

KORELASI ANTARA PEMANFAATAN FASILITAS PRAKTIK DAN MINAT SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA SMK MUHAMMADIYAH SURUH KABUPATEN SEMARANG ABSTRACT

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 2 KOKAP

Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Antok Dian Pranadi, Dr. H. Roemintoyo. S.T., M.Pd., Drs. Bambang Sulistyo Budhi Pendidikan Teknik Bangunan FKIP Universitas Sebelas Maret

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN NUMERIK, KECERDASAN EMOSI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA

PENGARUH BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR JURNAL. Oleh

Oleh: Kartika Nugraheni NIM ABSTRAK

PENGARUH PERAN ORANG TUA DAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh VRISCA DYAH KURNIATI FITRIA AKHYAR SUGIMAN

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MINAT BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH JOGOKARIYAN YOGYAKARTA

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

Abstrak. Hubungan Tingkat Pendapatan (Vera Widyastuti)1. Oleh : Vera Widyastuti, Universitas Negeri Yogyakarta,

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP N 1 SELOGIRI TAHUN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH MINAT DAN PENGETAHUAN PEMESINAN TERHADAP PRESTASI CNC KELAS XI SMK NEGERI 1 PURWOREJO

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN HITUNG, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PUBLIKASI ILMIAH BIMA PERMANA SUKMA A

PENGARUH BIMBINGAN KONSELING DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP N I Sine Tahun Ajaran 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN FASILITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VA SDN SUMBERSARI 03 JEMBER

Mega Selvia 2), Drs. Khairudin, M.Si 1), Karmila Suryani, M.Kom 2)

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh IMAM SUBIANTO NAZARUDIN WAHAB TAMBAT USMAN

MEGGY NOVITASARI A

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR

PENGARUH NILAI UJI KOMPETENSI KEJURUAN DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP MINAT BEKERJA SISWA

Diajukan oleh: RIZCHA VERDIANA A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MAN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI. Mulya Sari 1) Sumadi 2) Zulkarnain 3)

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai gelar sarjana S-1. Pendidikan Matematika

HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI SMA KARTIKA 1-5 PADANG ABSTRACT

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR JURNAL. Oleh YOCIE CALLISTA PUTRI BAHARUDDIN RISYAK SYAIFUDDIN LATIF

RATIH DEWI PUSPITASARI K

HUBUNGAN NILAI UN MATEMATIKA SD DENGAN KEMAMPUAN HITUNG NUMERIK KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH

PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN

PRESTASI BELAJAR IPA

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN GADGET

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KEBIASAAN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI KRADENAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 1 No 1, November 2013

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN MINAT DENGAN PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMESINAN

JURNAL SKRIPSI. Disusun oleh : Taufiana C. Muna. Bambang Sutjiroso PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK SPIL DAN PERENCANAAN

HASIL BELAJAR KOGNITIF BIOLOGI DIPREDIKSI DARI EMOTIONAL QUOTIENT

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIKA SISWA KELAS VII TAMAN DEWASA IBU PAWIYATANYOGYAKARTA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

KONTRIBUSI KEMAMPUAN MEMORI DAN KEMAMPUAN ANALISIS

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh RIZKI RAMADHANI ERNI MUSTAKIM CUT ROHANI

HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NUR LAILI KHUSNA NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M.TARUNA

Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3 no.2, Juni

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARTASURA JURNAL PUBLIKASI

HUBUNGAN LINGKUNGAN AKADEMIS DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SISWA JURNAL. Oleh:

Jurnal Siliwangi Vol. 3. No.1, 2017 ISSN Seri Pendidikan

The 6 th University Research Colloquium 2017 Universitas Muhammadiyah Magelang

Key Word : the teacher competence, the teacher performance the student achievement in the environmental education

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Bandar Lampung pada semester

Transkripsi:

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016 KORELASI ANTARA KEMAMPUAN AWAL, POLA BELAJAR, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP SE- KECAMATAN KARANGPUCUNG KABUPATEN CILACAP Yani Susanti 1) dan Benedictus Kusmanto 2) 1), 2) Program Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1) Email: lilike_yani@gmail.com Abstract: The purpose of this research was to find out correlate between beginning skill, learning pattern and background of parents education with mathematics learning achievement on 7th grade students at the whole district of Karangpucung, region of Cilacap at 2013/2014 academic year. The population in this research were all students of 7th grade students at the whole district of Karangpucung, region of Cilacap at 2013/2014 academic year and the samples taken at cluster random sampling with amont 130 students. Data collection method used was a documentation, a questionnaire and a test technique. The result showed the Sig = 0,000 < 0,05 for mayor hipotesis. Meanwhile, the result of minor hipotesis showed the Sig = 0,001<0,05; Sig = 0,000<0,05; and Sig = 0,020<0,05. So, there is correlate between beginning skill, learning pattern and background of parents education with mathematics learning achievement on 7th grade students at the whole district of Karangpucung, region of Cilacap at 2013/2014 academic year as collective and partial. It is expected that students care about beginning skill, learning pattern to mathematics learning achievement increasingly. Keywords : beginning skill, learning pattern background of parents education PENDAHULUAN Pendidikan memegang peranan penting dalam mewujudkan pembangunan bangsa. Melalui pendidikan akan lahir manusia yang mampu memberikan sumbangan pada negara dengan potensi dan bakat yang dimiliki. Agar lahir manusia-manusia yang memberikan sumbangan terhadap pembangunan bangsa, maka proses pendidikan harus mendapatkan perhatian khusus ( UU RI No 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas). Salah satu komponen penting dalam pendidikan adalah guru. Dalam konteks pendidikan guru mempunyai peran yang sangat besar dan strategis. Oleh sebab itu guru harus mempunyai konsep Trilogi Kepemimpinan yaitu Ing ngarso sung tulodho (di depan memberi contoh), Ing madyo mangun karsa (berada di tengah membangun semangat) dan Tut wuri handayani (mengikuti dari belakang dan memberi pengaruh). (Trisharsiwi, 2009:33). Salah satu indikator yang dapat dijadikan tolok ukur keberhasilan suatu lembaga pendidikan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas adalah tercermin dari prestasi 101

Korelasi Antara Kemampuan Awal (Yani Susanti dan Benedictus Kusmanto) belajar yang dicapai atau nilai yang diperoleh pada setiap mata pelajaran yang disajikan lembaga pendidikan tersebut. Prestasi belajar adalah pengukuran pengetahuan, keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai atau angka yang diberikan oleh guru (Sumadi Suryobroto, 2002:297). Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah segala faktor yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri, diantaranya minat, motivasi, pola belajar, kemampuan awal, dan bakat. Sedangkan faktor eksternal adalah segala faktor yang berasal dari luar diri siswa yang dapat menambah semangat anak dalam belajar. Faktor tersebut antara lain lingkungan, keadaan sosial ekonomi keluarga, latar belakang pendidikan keluarga, kurikulum, fasilitas, metode yang digunakan guru di sekolah serta teman(syaiful Bahri Djamarah, 2002:143). Pengalaman-pengalaman belajar masa lampau sangat besar peranannya dalam kegiatan proses belajar karena pengalaman belajar masa lampau menjadi dasar untuk menerima pengalaman-pengalaman yang baru (A.Tabrani Rusyan, 1989:24). Apalagi dalam proses belajar matematika karena matematika merupakan ilmu yang sangat kompleks dan tersusun secara hierarkis, maka dari itu sebelum mengikuti kegiatan belajar matematika pada semester dua hendaknya siswa terlebih dahulu mengikuti kegiatan belajar pada semester satu. Jadi dalam kegiatan belajar mengajar matematika bukan hanya metode mengajarnya saja yang diperhatikan tetapi kemampuan awal juga perlu diperhatikan karena faktor tersebut juga ikut mempengaruhi prestasi belajar matematika. Selain kemampuan awal yang berpengaruh terhadap kegiatan proses belajar mengajar pola belajar juga berpengaruh terhadap prestasi belajar. Pola belajar adalah salah satu aspek kegiatan dalam belajar yang harus diperhatikan oleh setiap siswa. Pada dasarnya dalam proses pembelajaran sering timbul kesulitan belajar dikarenakan kebiasaan belajar siswa yang kurang baik, agar seseorang dapat belajar dengan baik dia harus mengetahui dulu metode, teknik, kemahiran atau cara-cara belajar yang efisien kemudian pengetahuan itu dipraktikkan setiap hari sampai menjadi suatu kebiasaan belajar (Gie, 1987:7). Seorang siswa yang memiliki pola belajar yang baik akan cenderung memiliki prestasi lebih baik dibandingkan dengan siswa yang memiliki pola belajar kurang baik. 102

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016 Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar selain faktor internal adalah faktor eksternal, salah satunya adalah latar belakang pendidikan orang tua. Orang tua adalah pendidik utama dan pertama bagi anak-anaknya. Pendidikan yang dilakukan oleh orang tua di rumah atau di lingkungan keluarga akan sangat membantu keberhasilan pendidikan formal di sekolah. Dalam UUD Sistem Pendidikan Nasional Bab I Pasal 7 ayat 2 menyebutkan bahwa orang tua wajib memberikan pendidikan dasar mereka. Semakin tinggi pendidikan orang tua semakin banyak pengetahuan dan pengalaman yang didapat. Hal inilah yang menjadi bekal dalam mengasuh anak-anaknya. Sebaliknya orang tua yang berpendidikan rendah, kurang akan pengetahuan yang berakibat kurangnya perhatian dan kepedulian akan prestasi belajar anaknya, yang pada akhirnya akan mengurangi prestasi belajar siswa. Dengan demikian latar belakang pendidikan orang tua sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan informasi dari beberapa guru mata pelajaran matematika SMP di Kecamatan Karangpucung mengatakan bahwa nilai matematika siswa masih banyak yang belum memenuhi standar KKM, KKMnya yaitu 66. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya kemampuan awal siswa, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua. Dari permasalahan di atas peneliti tertarik untuk mengadakan suatu kajian tentang Korelasi Antara Kemampuan Awal, Pola Belajar, dan Latar Belakang Pendidikan Orang Tua dengan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014. METODE PENELITIAN Penelitian dilaksanakan di SMP Se-Kecamatan Karangppucung Kabupaten Cilacap, tepatnya di SMP N 2 Karangpucung dan SMP Muhammadiyah 2 Karangpucung. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Tahun Ajaran 2013/2014 yang terdiri dari 17 kelas. Sampel diambil secara cluster random sampling sehingga didapat 4 kelas dengan jumlah 130 siswa. Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua, sedangkan variabel terikatnya yaitu prestasi belajar matematika. 103

Korelasi Antara Kemampuan Awal (Yani Susanti dan Benedictus Kusmanto) Teknik pengumpulan data dalam penelitai ini adalah dokumentasi untuk memperolah data kemampuan awal, angket untuk memperolah data pola belajar dan latar belakang pendidikan orang tua dan tes untuk memperoleh data prestasi belajar matematika. Uji coba instrumen meliputi uji validitas dan reliabilitas untuk angket sedangkan untuk tes meliputi uji validitas, tingkat kesukaran,daya beda dan uji reliabilitas. Analisis data menggunakan analisis deskriptif data dan analisis regresi berganda. Sebelum melakukan analisis data harus dipenuhi uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji linieritas dan uji multikolinieritas. HASIL DAN PEMBAHASAN Instrumen angket pola belajar terdiri dari 30 item dan 26 item dinyatakan valid. Item dinyatakan valid jika didapat r hitung r tabel Product Moment atau hasil perhitungan r hitung 0,172. Uji reliabilitas angket pola belajar dikatakan reliabel jika didapat r hitung r tabel Robert L.Ebel. dari perhitungan didapat h = 0,825 dan = 0,551, karena h = 0,825 0,551 maka instrumen angket pola belajar dikatakan reliabel. Instrumen tes prestasi belajar matematika terdiri dari 25 soal terdapat 6 soal tidak layak karena tidak memenuhi kriteria validitas, tingkat kesukaran, dan daya beda. Dari 19 soal yang diterima kemudian di uji reliabilitas dan didapat nilai h = 0,784 dan = 0,483, karena h = 0,784 0, 483 maka instrumen tes prestasi belajar matematika dikatakan reliabel. Rata-rata hitung kemampuan awal adalah 65,32. Jika diinterpretasikan dengan interval normal kategorisasi kemampuan awal, maka 65,32 berada pada interval 58,35 < 75,05 dengan kategori tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan kemampuan awal siswa kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014 berada pada kategori tinggi. Rata-rata hitung pola belajar adalah 72,65. Jika diinterpretasikan dengan interval normal kategorisasi kemampuan awal, maka 72,65 berada pada interval 71,513 < 84,539 dengan kategori tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan pola belajar siswa kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014 berada pada kategori tinggi. Rata-rata latar belakang pendidikan orang tua siswa kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014 adalah lulusan SMA. Rata-rata hitung prestasi belajar matematika adalah 104

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016 11,10. Jika diinterpretasikan dengan interval normal kategorisasi kemampuan awal, maka 11,10 berada pada interval 11,09 < 14,26 dengan kategori tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kecenderungan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP Se-Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014 berada pada kategori tinggi. Hasil uji prasyarat analisis berupa uji normalitas sebaran dari perhitungan menggunakan SPSS seri 16.0 for windows didapat nilai Sig = 0,641 untuk kemampuan awal, Sig = 0,487 untuk pola belajar, Sig = 0,069 untuk latar belakang pendidikan orang tua dan Sig = 0, 153 untuk prestasi belajar matematika. Karena nilai semua Sig lebih dari 0,05 maka semua variabel dinyatakan normal. Uji linieritas hubungan, dari perhitungan menggunakan SPSS seri 16.0 for windows didapat nilai Sig = 0,593 untuk kemampuan awal dengan prestasi belajar matematika, Sig = 0,137 untuk pola belajar dengan prestasi belajar matematika, Sig = 0,201 untuk latar belakang pendidikan orang tua dengan prestasi belajar matematika. Karena nilai semua Sig lebih dari 0,05 maka semua variabel dinyatakan linier. Sedangkan uji multikolinieritas dari perhitungan didapat nilai VIF = 1,225 untuk kemampuan awal, VIF = 1,325 untuk pola belajar dan VIF = 1,091 untuk latar belakang pendidikan orang tua, karena nilai didapat nilai VIF untuk masing-masing variabel bebas < 10 maka tidak adanya korelasi antara sesama variabel bebas dalam model regresi dan dapat disimpulkan tidak terdapat masalah multikolinieritas diantara sesama variabel bebas dalam model regresi yang dibentuk. Uji hipotesis mayor digunakan untuk mengetahui adakah hubungan yang positif antara kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap tahun ajaran 2013/2014 secara bersama-sama. Dari perhitungan menggunakan SPSS seri 16.0 for windows didapat persamaan garis regresi sebagai berikut: Y = 7,145 + 0,064 X 1 + 0,174 X 2 + 0,263 X 3. Koefisien korelasi ganda (R) sebesar 0,673, koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,453 dengan F hitung sebesar 34,772 dan Sign = 0,000. Karena nilai Sig = 0,000< 0,05 maka koefisien korelasi ganda signifikan. Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap tahun ajaran 2013/2014 secara bersama-sama. 105

Korelasi Antara Kemampuan Awal (Yani Susanti dan Benedictus Kusmanto) Uji hipotesis minor digunakan untuk mengetahui adakah hubungan yang positif antara kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap tahun ajaran 2013/2014 secara mandiri. Dari perhitungan didapat nilai Sig untuk r y1-23 adalah 0,001, untuk r y2-13 adalah 0,000, untuk r y3-12 adalah 0,020. Karena nilai Sig untuk masing-masing variabel kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tu dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap tahun ajaran 2013/2014 secara mandiri. Kemampuan awal memberikan sumbangan relatif sebesar 22,39%dan sumbangan efektif sebesar 10,15%terhadap prestasi belajar matematika. Pola belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 68,22%dan sumbangan efektif sebesar 30,90%terhadap prestasi belajar matematika. Latar belakang pendidikan orang tua memberikan sumbangan relatif sebesar 9,39%dan sumbangan efektif sebesar 4,25% terhadap prestasi belajar matematika. Total sumbangan relatif yang diberikan oleh ketiga prediktor terhadap kriterium sebesar 100%. Sedangkan sumbangan efektif total yang diberikan adalah 45,30%. Berdasarkan hasil di atas, kecenderungan kemampuan awal siswa kelas VII SMP sekecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap termasuk dalam kategori tinggi, kecenderungan pola belajar siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap termasuk dalam kategori tinggi, kecenderungan latar belakang pendidikan orang tua adalah lulusan SMA, kecenderungan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP se-kecamatan Karangpucung kabupaten Cilacap termasuk dalam kategori tinggi. Prestasi belajar matematika dapat dijelaskan oleh kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua sebesar 45,30% sedangkan sisanya 54,70% dijelaskan oleh variabel lain di luar persamaan garis regresi. Sedangkan persamaan garis regresinya yaitu Y = 7,145 + 0,064 X 1 + 0,174 X 2 + 0,263 X 3. Dari persamaan tersebut dapat diramalkan bagaimana prestasi belajar matematika dengan menaikkan atau menurunkan nilai variabel kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua. Prestasi belajar matematika akan naik jika variabel kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua naik. 106

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016 Sebaliknya jika nilai variabel kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua turun maka prestasi belajar matematika turun. Kemampuan awal memberikan sumbangan relatif sebesar 22,39% dan sumbangan efektif sebesar 10,15%, pola belajar memberikan sumbangan relatif sebesar 68,22% dan sumbangan efektif sebesar 30,90%, latar belakang pendidikan orang tua memberikan sumbangan relatif sebesar 9,39% dan sumbangan efektif sebesar 4,25%. Dari hasil tersebut terlihat bahwa variabel pola belajar memberikan sumbangan relatif maupun efektif paling besar dibandingkan dengan variabel kemampuan awal dan latar belakang pendidikan orang tua. SIMPULAN Berdasarkan penelitian dan hasil analisis dapat disimpulkan (1) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan awal, pola belajar, dan latar belakang pendidikan orang tua dengan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP Se- Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap Tahun Ajaran 2013/2014 baik secara bersama-sama maupun mandiri; (2) Sumbangan relatif yang diberikan oleh ketiga prediktor adalah 100%. Masing-masing berasal dari kemampuan awal 22,39%, pola belajar 68,22%, latar belakang pendidikan orang tua 9,39%; (3) Sumbangan efektif total yang diberikan oleh ketiga prediktor adalah 45,30%. Masing-masing berasal dari kemampuan awal 10,15%, pola belajar 30,90%, latar belakang pendidikan orang tua 4,25%. REFERENSI Sumadi Suryabrata. 2002. Proses belajar Mengajar di Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Andi Offset. Syaiful Bahri Djamarah. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.. 2011. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. 107

Korelasi Antara Kemampuan Awal (Yani Susanti dan Benedictus Kusmanto) Suharsimi Arikunto. 2006.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Yogyakarta: Rineka Cipta. 108