LEMBARAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 33 TAHUN 2000 SERI D NOMOR 20 PERATURAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 33 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PALU, Menimbang : a. bahwa dengan diundangkan Undang Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonomi serta Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah, maka dipandang perlu untuk menyesuaikan pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu; b. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut diatas, maka Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu yang telah ada sebelumnya tidak berlaku dan menetapkan kembali dengan Peraturan Daerah Kota Palu tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041); 2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1994 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Palu (Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 38, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3555); 3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839); 4. Undang Undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848); 1
5. Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851); 6. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah (Lembaran Negara Tahun 1988 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3373); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 1994 tentang Pengangkatan PNS dalam Jabatan Struktural (Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3546); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional PNS (Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3547); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonomi (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3957); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2000 tentang Pemberian Tunjangan Perbaikan Penghasilan Bagi Pegawai Negeri Sipil, Hakim dan Pejabat Negara (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 150); 12. Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 165 ); 13. Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1999 tentang Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan dan Bentuk Rancangan Undang-Undang, Rancangan Peraturan Pemerintah dan Rancangan Keputusan Presiden. Dengan persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA PALU MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH KOTA PALU TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN 2
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kota Palu; 2. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah Otonom yang lain sebagai Badan Eksekutif Daerah; 3. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Otonom oleh Pemerintah Daerah dan DPRD menurut Asas Desentralisasi; 4. Kepala Daerah adalah Walikota Palu; 5. Dinas Perhubungan adalah Dinas Perhubungan Kota Palu. 6. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu; 7. Cabang Dinas adalah Cabang Dinas Perhubungan Kota Palu. 8. Unit Pelaksana Teknis Dinas adalah Unsur Pelaksana Teknis Operasional Dinas Perhubungan Kota Palu. 9. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok Pegawai Negeri Sipil Dinas Perhubungan yang diberi Hak dan Wewenang secara penuh oleh Pejabat yang berwenang sesuai keahliannya masing-masing. BAB II PEMBENTUKAN Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan. 3
BAB III ORGANISASI Bagian Pertama Kedudukan, Tugas pokok dan Fungsi Pasal 3 (1) Dinas Perhubungan adalah merupakan Unsur Pelaksana Pemerintah Daerah di bidang Perhubungan; (2) Dinas Perhubungan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah. Pasal 4 Dinas Perhubungan Kota Palu mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian urusan Rumah Tangga Daerah di bidang Perhubungan dan tugas Pembantuan yang diberikan oleh Pemerintah atau Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah. Pasal 5 Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut pada pasal 4, Dinas Perhubungan Palu mempunyai fungsi : a. Melakukan pelaksanaan pembinaan kewenangan dibidang perhubungan yang meliputi Perhubungan Darat, Perhubungan Laut, Perhubungan Udara, Pos dan Telekomunikasi; b. Melaksanakan kebijaksanaan operasional, pemberian bimbingan dan pembinaan dibidang perhubungan sesuai kebijaksanaan yang ditetapkan Kepala Daerah; c. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian, pengembangan, rehabilitasi, peningkatan dan pengembangan serta pemeliharaan dibidang Perhubungan Darat, Perhubungan Laut, Perhubungan Udara, Pos dan Telekomunikasi; d. Pengelolaan perizinan dibidang Perhubungan Darat, Perhubungan Laut, Perhubungan Udara, Pos dan Telekomunikasi; e. Melaksakan pengkajian dan penerapan teknologi perhubungan yang meliputi dibidang Perhubungan Darat, Perhubungan Laut, Perhubungan Udara, Pos dan Telekomunikasi; f. Pengelolaan Administrasi Umum meliputi Ketatalaksanaan, Keuangan, Peralatan dan Perlengkapan Dinas; g. Pengelolaan Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Tehnik Dinas. 4
Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 6 (1) Susunan organisasi Dinas Perhubungan terdiri dari ; a. Kepala Dinas; b. Bagian Tata Usaha, membawahi : - Sub Bagian Program. - Sub Bagian Keuangan. - Sub Bagian Umum. c. Sub Dinas Perhubungan Darat, membawahi : - Lalu Lintas. - Angkutan. - Prasarana, Keselamatan dan Teknik Sarana. d. Sub Dinas Perhubungan Laut, membawahi : - Lalu lintas Angkutan Laut dan Kepelabuhanan. - Keselamatan Pelayaran. e. Sub Dinas Perhubungan Udara, Pos dan Telekomunikasi membawahi : - Kebandarudaraan dan Keselamatan Penerbangan. - Pos dan Telekomunikasi. f. Cabang Dinas; g. Unit Pelaksana Teknik Dinas; h. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan Susunan Organisasi Dinas Perhubungan sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan Peraturan Daerah ini. BAB IV CABANG DINAS Pasal 7 (1) Cabang Dinas merupakan unsur Pelaksana Dinas Perhubungan yang mempunyai wilayah kerja meliputi satu atau beberapa Kecamatan. (2) Cabang Dinas dipimpin oleh seorang Kepala Cabang Dinas yang melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggungbjawab kepada Kepala Dinas. 5
BAB V UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS Pasal 8 (1) Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai kedudukan sebagai unsur Pelaksana Teknis Operasional Dinas Perhubungan. (2) Unit Pelaksana Teknis Dinas dipimpin oleh Seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. BAB VI KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 9 (1) Kelompok Jabatan Fungsional di lingkungan Dinas Perhubungan, Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai tugas melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan bidangnya masing-masing. (2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaiman dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh Seorang tenaga Fungsional Senior selaku Ketua Kelompok yang berada dibawah dan bertanggung jawab Kepada Kepala Dinas, Kepala Cabang Dinas atau Kepala UPTD. BAB VII TATA KERJA Pasal 10 Dalam melaksanakan tugas, Dinas Perhubungan, Cabang Dinas, Unit Pelaksana Teknis Dinas, dan Kelompok Jabatan fungsional wajib menerapkan prinsip Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisasi serta pengawasan melekat dalam lingkungan masing-masing maupun antar satuan organisasi sesuai dengan tugas masing-masing. Pasal 11 (1) Kepala Dinas dalam melaksanakan tugasnya berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan oleh Kepala Daerah. (2) Kepala Dinas wajib memberikan Petunjuk, Membina, Membimbing dan Mengawasi Pekerjaan Unsur-unsur Pembantu dan Pelaksana yang berada di dalam lingkungan Dinasnya. 6
BAB VIII TUGAS POKOK DAN FUNGSI Pasal 12 Uraian tugas pokok dan fungsi masing-masing Jabatan akan diatur lebih lanjut dengan Keputusan Kepala Daerah. BAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 13 Pada saat Peraturan Daerah ini berlaku, dinyatakan tidak berlaku : a. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu Nomor 12 tahun 1996 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Lalu lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Tingkat II Palu; b. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu Nomor 55 Tahun 1997 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu. Pasal 14 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Daerah. Pasal 15 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal di Undangkan. 7
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan Pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Palu. Disahkan di Palu pada tanggal 22 Nopember 2000 WALIKOTA PALU, Ttd + Cap H. BASO LAMAKARATE, BA. Diundangkan di Palu pada tanggal 5 Nopember 2000 SEKRETARIS DAERAH KOTA PALU Ttd + Cap Drs. H.A. WAHAB PATUNRANGI PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 570 004 658 LEMBARAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 33 TAHUN 2000 SERI D NOMOR 20 8
PENJELASAN PERATURAN DAERAH KOTA PALU NOMOR 33 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN I. PENJELASAN UMUM. Dalam rangka memantapkan penyelenggaraan Otonomi Daerah yang luas, nyata dan bertanggung jawab di Kota Palu sesuai Undang - Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonomi serta Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah. Berhubung Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu Nomor 12 tahun 1996 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Lalu lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Tingkat II Palu dan Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu Nomor 55 Tahun 1997 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palu tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan diera Otonomi yang luas, nyata dan bertanggung jawab ini, maka dipandang perlu penyesuaian. Berdasarkan uraian tersebut di atas dan dengan menerapkan prinsip efisien dan efektif serta sesuai kebutuhan dan kemampuan Daerah, maka perlu mewadahi penyelenggaraan kewenangan tersebut sesuai lingkup tugas masing masing kedalam suatu organisasi Dinas Perhubungan dengan Peraturan Daerah Kota Palu. II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL. Pasal 1 sampai dengan Pasal 15 : Cukup Jelas. 9
LAMPIRAN : PERATURAN DAERAH KOTA PALU NOMOR : 33 TAHUN 2000 TANGGAL : 22 NOPEMBER 2000 TENTANG : PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN Kepala Dinas Kelompok Jabatan Fungsional Bagian Tata Usaha Sub Bagian Program Sub Bagian Keuangan Sub Bagian Umum Sub Dinas Perhubungan Darat Sub Dinas Perhubungan Laut Sub Dinas Perhubungan Udara, Pos & Telekomunikasi Lalu Lintas Angkutan Prasarana Keselamatan & Teknik Sarana Lalu Lintas Angkutan Laut & Kepelabuhan Keselamatan Pelayaran Kebandaraudaraan & Keselamatan Penerbangan Pos dan Telekomunikasi CABANG DINAS UPTD WALIKOTA PALU, Ttd + Cap H. BASO LAMAKARATE, BA 0