PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 13 TAHUN 2001 TENTANG PERUBAHAN PERTAMA PERATURAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II TARAKAN NOMOR 14 TAHUN 1999 TENTANG RETRIBUSI IZIN TEMPAT PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TARAKAN Menimbang Mengingat : : a. Bahwa Peraturan Daerah Kotamadya Tarakan Nomor 14 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol, sudah tidak sesuai dengan kondisi saat ini, sehingga perlu diadakan perubahan; b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a diatas, perlu membentuk Peraturan Daerah tentang Perubahan Pertama Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan Nomor 14 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol. 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun 1981 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3209); 2. Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3685); 3. Undang-undang Nomor 29 Tahun 1997 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3711); 4. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839);
5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1983 tentang Pelaksanaan Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun 1983 Nomor 36, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3258); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1997 tentang Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 55 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3692); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952); 9. Keputusan Presiden Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol; 10. Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 17 Tahun 1999 tentang Penyidik Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Daerah Tahun 1999 Nomor 11 Seri C-01); 11. Peraturan Daerah Kota Tarakan Nomor 14 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol (Lembaran Daerah Tahun 1999 Nomor 22 Seri B-16). Dengan persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA TARAKAN. MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN TENTANG PERUBAHAN PERTAMA PERATURAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II TARAKAN NOMOR 14 TAHUN 1999 TENTANG RETRIBUSI IZIN TEMPAT PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL. Pasal I Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan Nomor 14 Tahun 1999 tentang Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol dirubah sebagai berikut : A. Semua perkataan Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan dirubah dan diganti sehingga berbunyi Daerah Kota Tarakan. B. Pasal 3 huruf a,b,c,d,e,f,g,h dihapus, dan diganti menjadi : a. Pembuat ; b. Penyalur ; c. Penjual.
C. Pasal 9 ayat (2) dirubah sehingga berbunyi dan harus dibaca : a. Pembuat. Rp. 125.000.000,- b. Penyalur Rp. 50.000.000,- c. Penjual... Rp. 25.000.000,- Pasal II Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar supaya setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah. Ditetapkan di Tarakan pada tanggal 26 April 2001 WALIKOTA TARAKAN ttd dr. H. JUSUF S.K Diundangkan dalam Lembaran Daerah Kota Tarakan Tahun 2001 Nomor 13 Seri B-05 SEKRETARIS DAERAH ttd. H. SAUKANI DAIK, SE. MM Pembina Nip. 550 004 736
PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II TARAKAN NOMOR 14 TAHUN 1999 TENTANG RETRIBUSI IZIN TEMPAT PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL I. PENJELASAN UMUM Guna mendukung perkembangan Otonomi daerah yang nyata, dinamis, serasi dan bertanggung jawab, pembiayaan kegiatan pemerintahan dan pembangunan, khususnya yang berasal dari retribusi daerah perlu terus dioptimalkan sejalan dengan semakin meningkatnya pelaksanaan pembangunan dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat serta usaha meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah, diperlukan penyediaan sumber-sumber Pandapatan Asli Daerah. Upaya peningkatan penyediaan dana dari sumber-sumber tersebut antara lain dilakukan dengan membuat Peraturan Daerah di bidang retribusi daerah, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang baru yaitu Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Jo. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1997 tentang Retribusi Daerah. Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan yang baru terbentuk, tentu memerlukan sumber dana yang cukup banyak untuk membiayai kegiatan pembangunan dan pemerintahan. Sumber dana yang potensial adalah yang berasal dari Pandapatan Asli Daerah yaitu dari Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Untuk menindak lanjuti Pasal 18 Undang-undang Nomor 18 Tahun 1997 Jo. Pasal 4 ayat (2) huruf c Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1997 perlu dibentuk Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Tarakan yang mengatur tentang Retribusi Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol. II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL Pasal 1 s/d Pasal 11 Pasal 12 : Yang dimaksud dengan dokumen lain yang dipersamakan antara lain, berupa karcis masuk, kupon, kartu langganan.
Pasal 13 ayat (1) Pasal 13 ayat (2) Pasal 14 Pasal 15 Pasal 16 s/d 19 Pasal 20 Pasal 21 s/d 22 : Yang dimaksud tidak dapat diborongkan adalah bahwa seluruh proses kegiatan pemungutan retribusi tidak dapat diserahkan kepada Pihak Ketiga. : Yang dimaksud dengan dokumen lain yang dipersamakan antara lain, berupa karcis masuk, kupon, kartu langganan...