BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Strategi Pemasaran Produk Si Sidik yang ada di BMT BinaUmmat Sejahtera Cabang Pemalang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Strategi Pemasaran Produk Si Sidik KSPPS BMT BUS Pada Cabang Semarang Kota. Sebagai Lembaga Keuangan

BAB IV PENGELOLAAN SIMPANAN WADIAH YAD DHAMANAH PADA PRODUK SIMPANAN PENDIDIKAN DI KSPPS BMT BINA UMAT SEJAHTERA CABANG TEGAL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1 Zainuddin Ali,Hukum Perbankan Syariah, Jakarta: Sianar Grafiak, 2007, h.1

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

STRATEGI PEMASARAN PRODUK SIMPANAN SISWA PENDIDIKAN DI BMT BINA UMMAT SEJAHTERA CABANG PEMALANG

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini setiap Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) serta

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI. (Simpanan Masyarakat Kota Santri)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS BAURAN PEMASARAN (MARKETING MIX) AKAD WADIAH YAD DHAMANAH PADA KSPPS BMT BINA UMMAT SEJAHTERA CABANG JUWANA

BAB IV FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPUNYAI DAMPAK PADA PENINGKATAN JUMLAH ANGGOTA PRODUK SI UMMAT PADA BMT MARHAMAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Artinya: Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. (QS. Al- Baqarah : 275).

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS MEKANISME DAN UPAYA PENINGKATAN SISUKA (SIMPANAN SUKARELA BERJANGKA) DI BMT BUS

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Strategi Pemasaran Produk Simpanan Pelajar di BMT Al Hikmah Cabang Bandungan

BAB 1 PENDAHULUAN. mamutar dana masyarakat sehingga perekonomian terus berkembang. Dana. jenis-jenis lembaga keuangan bukan bank yaitu koperasi.

BAB IV. ANALISIS PEMASARAN PRODUK TABUNGAN ib MUAMALAT PRIMA DI BANK MUAMALAT INDONESIA KCP MOJOKERTO

BAB 1V ANALISIS STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN IDUL FITRI DI KJKS SUBAH BATANG. A. Pelaksanaan Strategi Pemasaran Simpanan Idul Fitri di KJKS Mitra

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Strategi Pemasaran KSPPS BMT Al-Hikmah Ungaran

BAB IV ANALISIS SWOT PADA STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN QURBAN DI BMT HARAPAN UMAT PATI CABANG PURI KABUPATEN PATI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. muamalah Islam dalam suatu transaksi atau dalam suatu bisnis. 2

BAB I PENDAHULUAN. (funding) dalam bentuk Giro, Tabungan dan Deposito yang dana tersebut. disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. A. Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Tabungan. Mudharabah Pada Bank Nagari Syariah Cabang Payakumbuh

BAB IV PEMBAHASAN. A. Strategi Promosi Pada Produk SIM A (Simpanan Anak-Anak) di BMT. Dalam memasarkan produk-produknya BMT CKS Comal mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. dalam Tata Hukum Perbankan Indonesia), Jakarta: PT Pustaka Utama Grafiti, 1999, hlm. 1. Pustaka Utama, hlm. 10

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN STRATEGI PROMOSI PRODUK. SIMPANAN WA DIAH BERHADIAH PLUS (SIDIA plus) DI BMT SMU NU CABANG BATANG

BAB V PEMBAHASAN. A. Pengaruh Product dalam Simpanan Arisan Terhadap Minat Keikutsertaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Pada Produk Tabungan

BAB IV PENUTUP. mengenai strategi pemasaran produk Tabungan Investa Batara ib di Bank. Tabungan Negara (BTN) Syariah Kantor Cabang Semarang dapat

BAB IV PEMBAHASAN. A. Mekanisme Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar ) 1. Produk SIRELA ( Simpanan Sukarela Lancar )

BAB IV PEMBAHASAN. A. Mekanisme Produk SURBAN (Simpanan Qurban) di BMT Harapan. 1. Syarat Pembukaan SURBAN (Simpanan Qurban)

BAB III GAMBARAN UMUM KSPPS BMT BUS Cabang Kaliwungu

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. yang kian dinamis, maka timbul tujuan-tujuan lain orang menggunakan jasa bank.

Strategi Pemasaran Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Depok

BAB IV STRATEGI PROMOSI TASYQURO DALAM MENINGKATKAN NASABAH DAN IMPLIKASI DARI PELAKSANAAN STRATEGI PROMOSI TASYQURO

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN MITRA MABRUR (ASURANSI HAJI) DI ASURANSI SYARIAH BUMIPUTERA CABANG SEMARANG

Strategi Promosi Dalam Upaya Meningkatkan Produk Tabungan Tandamata My First Pada Bank BJB Kantor Cabang Pembantu Rancaekek

BAB 1 PENDAHULUAN. kenaikan yang baik. Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) seperti. Baitul Maal wat Tamwil (BMT) dan Koperasi JASA Keuangan Syariah

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA SIMPANAN SUKARELA (SIRELA) DI BMT HARAPAN UMAT KCP SLEKO PATI

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Strategi Penghimpunan Dana dalam Upaya Meningkatkan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN KARAKTERISTIK PRODUK SIHAJI DAN ANALISIS SWOT PRODUK SIHAJI DI KSPPS BMT AL HIKMAH

BAB I PENDAHULUAN. dua istilah, yaitu baitul maal dan baitul tamwil. Secara harfiah baitul maal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian bank menurut Hasibuan (2005:2) adalah badan usaha yang

Product, Price, Place, dan Promotion, dan dari empat kebijaksanaan

BAB I PENDAHULUAN. memilih perbankan yang sesuai dengan kebutuhan, baik perseorangan maupun

BAB IV ANALISIS PERAN STRATEGI MAINTENANCE DALAM MEMPERTAHANKAN LOYALITAS NASABAH BNI SYARIAH SURABAYA DHARMAWANGSA

BAB IV PEMBAHASAN. A. Analisis Strategi Pemasaran Produk Asuransi Pendidikan di AJB. Bumiputera Syari ah Cabang Pekalongan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III PEMBAHASAN. A. Upaya yang dilakukan pihak BPRS Suriyah Cabang Semarang. dalam meningkatan jumlah nasabah tabungan ib Tasya Wadiah.

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam

BAB III GAMBARAN UMUM KSPPS BMT BINA UMMAT SEJAHTERA CABANG WOLO

BAB I PENDAHULUAN. tidak sedikit pula hambatan yang harus dihadapi, terutama dalam hal. Adanya perkembangan dalam industri perbankan serta terbukanya

BAB I PENDAHULUAN. lembaga keuangan nonbank yang berbentuk koperasi berbasis syariah. BMT

BAB I PENDAHULUAN. dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan, serta penetapan tujuan jangka

BAB I PENDAHULUAN. Sarana yang berperan strategis dalam menyelesaikan dan menyeimbangkan

BAB I PENDAHULUAN. misal; asuransi syari ah, pegadaian syariah, reksadana syari ah, pasar modal

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Setelah penulis melakukan penelitian dan analisis tentang pembahasan diatas, maka penulis dapat menyimpulkan: 1.

BAB IV STRATEGI PROMOSI DAN ANALISIS PENERAPAN STRATEGI PROMOSI PADA BMT HARAPAN UMAT PATI KANTOR CABANG PUCAKWANGI

BAB III GAMBARAN UMUM KSPS BMT BUS

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL

BAB I PENDAHULUAN. ini, telah mendorong munculnya berbagai jenis produk dan system usaha

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Unit Rengel Tuban, semoga menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN HAJI (MUDHARABAH)

BAB X MANAJEMEN PEMASARAN

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam satu pasar

BAB I PENDAHULUAN. sangat menarik untuk disimak, terlebih dengan adanya globalisasi dalam bidang

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN SYARIAH

BAB IV EFEKTIVITAS KEGIATAN PROMOSI PRODUK TABUNGAN PENDIDIKAN DI KJKS MANFAAT SURABAYA DALAM MENARIK MINAT PIHAK SEKOLAH

BAB I PENDAHULUAN. dan Menengah Republik Indonesia Nomor 91/Kep/IV/KUKM/IX/2004. tentang Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Usaha Koperasi Jasa Keuangan

BAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP SIMPANAN NUSA DAN SIMPANAN BERJANGKA MUDHARABAH

BAB III GAMBARAN UMUM BMT BINA UMMAT SEJAHTERA CABANG KARANGAWEN. A. Sejarah Berdirinnya BMT Bina Ummat Sejahtera (BUS)

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN SYARIAH TABUNGAN WADI AH DAN PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN CARA MENGATASI

BAB I PENDAHULUAN. Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) terdiri dari dua istilah, yaitu bait almaal

BAB I PENDAHULUAN. memajukan suatu negara sangatlah besar. Hampir semua sektor yang

BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA BANK SYARIAH BUKOPIN KANTOR CABANG SEMARANG DAN EFEKTIFITASNYA

LANDASAN TEORI. konsumen untuk mendapatkan kebutuhan dan keinginan dari masing-masing

BAB III GAMBARAN UMUM BMT BUS CABANG TEGAL KOTA

BAB IV PEMBAHASAN DATA STRATEGI PEMASARAN PRODUK GADAI (AR- RAHN) DALAM MENINGKATKAN MINAT NASABAH DI PEGADAIAN SYARIAH CABANG BLAURAN SURABAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS PREFERENSI NASABAH TERHADAP PRODUK SIMPANAN HARI RAYA IDUL FITRI DAN SIMPANAN HARI RAYA IDUL ADHA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pembiayaan KPR Sejahtera pada Bank BRISyariah Cabang Padang

BAB IV MINAT NASABAH TERHADAP PRODUK SIMPANAN PENDIDIKAN DENGAN AKAD WADI AH YAD DHAMANAH DI BMT SM NU PEKALONGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Strategi Pemasaran Produk Si Sidik yang ada di BMT BinaUmmat Sejahtera Cabang Pemalang Pemasaran merupukan kegiatan dari lembaga keuangan syariah yang tujuanya menawarkan produk jasa yang di miliki kepada calon anggota.pemasaran menentukan keberhasilan atau tidak dari perusahaan dalam penjualan sebuah produk. Melalui pemasaran produk simpanan maupun pembiayaan akan di kenal oleh masyarakat dan menarik minat kepada calon anggota untuk menggunakan produk-produk yang di keluarkan oleh lembaga keuangan syariah sehingga pemasaran dapat di katakana sebagai kegiatan yang sangat menentukan bagi kelangsungan hidup suatu perusahaan. Fungsi Baitul Maal wat Tamwil (BMT) adalah sebagai lembaga yang menghimpun dana dalam bentuk simpanan dan menyalurkan dana tersebut dalam bentuk pembiayaan. Dalam rangka pemasaran dan mengembangkan produknya, BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang menggunakan strategi pemasaran yang di sebut dengan Marketing Mix merupakan elemen-elemen pemasaran yang dapat di control 60

61 dan kemudian di kombinasikan oleh perusahaan untuk memperoleh hasil yang maksimal. Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Indri Yoan Setiawan, selaku kepala Cabang BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang, dalam memasarkan produk Simpanan Siswa Pendidikan menggunakan Marketing Mix dengan aspek 4P yaitu Product, Price, Place, Promotion. Adapun penjelasan yang lebih luas menegenai penerapan produk Simpanan Siswa Pendidikan di BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang dapat di uraikan Sebagai berikut : a. Produk (Product) Produk dalam BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang merupakan pelayanan jasa dalam bentuk simpanan yang di salurkan kepada masyarakat guna memuaskan kebutuhan dan keinginan anggotanya.tabungan Si Sidik (Simpanan Siswa Pendidikan) merupakan produk tabungan dari BMT Bina Ummat Sejahtera yang di tunjukan untuk nasabah yang ingin mempersiapkan biaya pendidikan anak dan memenuhi kebutuhan biaya pendidikan yang setiap tahun mengalami perubahan. Fungsi dari tabungan Si Sidik yaitu sebagai simpanan dana kepada siswa siswi di lembaga sekolah maupun

62 anggota yang sedang menjalani jenjang pendidikan dari pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Dikarenakan tabungan Si Sidik di tunjukan kepada lembaga sekolah. Maka, pembukaan rekening pada tabungan Si Sidik juga berbeda dengan lainya.pembukaan rekening pada produk tabungan Si Sidik di laksanakan pada awal tahun ajaran baru yaitu sekitar bulan Juli dan penutupan rekeningnya di laksanakan pada akhir tahun ajaran yaitu bulan Juni. Peran dari tabungan Si Sidik adalah sebagai rencana biaya pendidikan anak di masa yang akan datang guna dalam menyusun biaya pendidikan yang tidak di tanggung oleh pemerintah. Tabungan Si Sidik tidak bisa di tarik sewaktu-waktu, tetapi tabungan Si Sidik ini dapat di tarik pada saat siswa tamat jenjang pendidikan. Pada setiap kenaikan kelas pihak BMT Bina Ummat Sejahtera akan memberikan Bea Siswa kepada peserta Si Sidik yang berprestasi di kleas yang nominalnya di tentukan dari pihak BMT. b. Harga (Price) Produk Si Sidik adalah produk tabungan dari BMT Bina Ummat Sejahtera yang menggunakan akad wadiah yadh dhamanah, dimana Shohibul Mal menitipkan

63 dananya pada BMT, kemudian atas seijin Shohibul Mal BMT dapat memanfaatkan dana tersebut. Dalam menentukan harga suatu produk pada lembaga keuangan merupakan sesuatu yang penting untuk menarik minat nasabah.dalam hal ini penentuan harga di BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang menetapkan harga yang bervariasi.dalam Produk Si Sidik ini BMT menetapkan harga dengan setoran dari 100.000, 150.000, 200.000, 300.000, sampai dengan 500.000 perbulanya.produk Si Sidik ini bebas biaya administrasi karena itu sudah menjadi tanggungan oleh lembaga. c. Tempat (Place) Lokasi yang strategis sebagai saluran distribusi merupakan factor pendukung dalam mengoptimalkan jumlah nasbah. Lokasi BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang yaitu di Jl Jendral Sudirman Komplek Perhutani Ruko Blok A No 2 pemalang. Lokasinya berada di pasar pagi pemalang dan lokasi yang dapat di lihat dari jlan raya. lokasi kantor juga BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang mendukung bagi para nasabah karena di lalui oleh angkutan umum. Selain lokasi yang strategis interaksi BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang dengan anggota dapat melalui system jemput bola. System pemasaran jemput bola

64 merupakan suatu cara pelayanan yang memudahkan anggota, yang mana nasabah apabila akan melakukan transaksi dengan BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang tidak perlu repot-repot mendatangi kantor BMT, tetapi karyawan bagian marketing yang akan langsung mendatangi anggota system jemput bola adalah karyawan mendatangi sekolah dan lokasi dari anggota yang bersangkutan sesuai dengan daerah di kantor cabang. d. Promosi (Promotion) Promosi berpengaruh dalam memasarkan suatu produk.dengan adanya promosi maka produk-produk BMT dapat di kenal oleh masyarakat dan calon anggota.hal ini di karenakan pemasaran pada setiap produk mempunyai segmen pasar yang di tuju berbeda.tabungan Si Sidik di tujukan kepada lembaga pendidikan dan orang tua dari siswa siswi yang sedang berada pada jenjang pendidikan sampai SMA.Promosi yang di lakukan BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang yaitu dengan memberikan informasi kepada calon anggota,mendatangi calon anggota baik perorangan maupun di lembaga pendidikan.selain itu, promosi yang di lakukan oleh BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang untuk produk Si Sidik adalah sebagai berikut :

65 1. Periklanan Periklanan sangat penting dalam keberhasilan produk yang di tawarkan oleh perusahaan. Dalam mempromosikan Si Sidik yang di lakukan BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang dengan cara menyebar brosur, 2. Promosi penjualan Dalam memasarkan produk Si Sidik BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang juga memerikan informasi hadiah berupa peralatan sekolah pada ssetiap kenaikan kelas yang di berikan pada peserta tabungan Si Sidik. 3. Personal Selling Penjualan pribadi di lakukan oleh karyawan BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang baik manager maupun marketing, penjualan pribadi yang di lakukan oleh BMT dengan cara sosialisai dengan mendatangi sekolah-sekolah,rumah ke rumah, maupun telephone. B. Kendala yang di hadapi dalam memasarkan produk si sidik oleh BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang pemalang? dan Berdasarkan dari hasil pengamatan selama magang wawancara dengan pihak Kepala Cabang BMT Bina

66 Ummat Sejahtera Cabang Pemalang yang di lakukan oleh penulis secara langsung dalam memasarkan produk Si Sidik menghadapi bebarapa kendala di antaranya : 1. Kurangnya Sumber Daya Manusia yang Melaksanakan Kegitan Pemasaran Kurangnya sumber daya manusia pemasaran yang kompeten ini di sebabkan karyawan kurang terfokus dalam tugas-tugasnya. Kendala yang di hadapi mengenai kurangnya SDM yang memadai yaitu berhubungan dengan kurangnya jumlah pegawai di BMT Bina Ummat sejahtera cabang pemalang,dimana para karyawan melakukan pekerjaan bagian lainya.sehingga,dalam hal penyampaian dan pengenalan Si Sidik kepada calon nasabah menjadi kurang efektif dan efisien. Berdasarkan wawancara dengan pihak kepala cabang di BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang dan dari pengamatan yang ada,dengan adanya peran ganda serta kurangnya tenaga pemasar menjadikan beban yang lebih. Sehingga tujuan yang utama mencapai target pasar yang di harapkantidak sesuai dan kurang efektif. 2. Peran Marketing Dari hasil wawancara kepada Manager BMT Bina Ummat Sejahtera Cabang pemalang dan pengamatan secara langsung oleh penulis, marketing hanya terfokus

67 pada produk yang sudah menjadi unggulan mereka yaitu Si Rela dan Pembiayaan,jadi kebanyakan nasabah tidak tau produk lainya yang ada di BMT Bina Ummat Sejahtera seperti Simpanan Siswa Pendidikan (Si Sidik).mereka akui bahwa mayoritas nasabah yang mereka jumpai hanya tertarik pada Si Rela dan produk pembiayaan.karena kebanyakan mereka adalah seorang pedagang.padahal Produk Si Sidik mempunyai keunggulan yang tidak di miliki produk Si Rela maupun produk lainyayaitu dengan pendidikan yang lebih terprogram dan terencana, serta mendapatkansoevenir di saat tiap kenaikan kelas. 3. Kurangnya Kesadaran masyarakat untuk berinvestasi Yang menjadi kendala dalam memasarkan produk adalah masalah ekonomi yang semakin beragam,dantingkat kesadaran pada masyarakat umumnya masih kurang dalam melakukan pentingnya berinvestasi karena orang tua belum memikirkan masa depan anaknya kelak. Berdasarkan dari hasil penelitian yang penulis lakukan terhadap anggota BMT di pasar Pemalang yang kebanyakan keseharian mereka adalah pedagang,maka dari itu mereka tidak tertarik terhadap produk Si Sidik karena mereka lebih memilih bagaimana mencari modal

68 untuk mengembangkan usahanya dari pada berinvestasi untuk masa depan anaknya.sehingga ini menjadi salah satu kendala pula dalam memasarkan produk Si Sidik.Karena Produk tidak akan berguna bila tidak di sediakan pada waktu dan tempat di mana barang tersebut di butuhkan. Jadi supaya Si sidik benar-benar dapat di nikmati oleh nasabah.maka BMT harus memilih saluran distribusi yang tepat agar Si Sisidik dapat di jangkau oleh nasabah yang membutuhkan. 4. Kurangnya Perhatian Terhadap Produk Si Sidik Yang di maksud dengan kurangnya perhatian di sisni adalah ketika pihak marketing di BMT BUS Cabang Pemalang melakukan kegiatan promosi di lapangan,masyarakat sekitar yang umumnya masyarakat menengah ke bawah tidak merespon dengan kegiatan promosi yang di lakukan oleh BMT. Ini menjadi salah satu kendala yang di hadapi oleh BMT. 1 1 Wawancara, Dengan Bapak indri Yoan Setiawan,manager Bmt Bina Ummat Sejahtera Cabang Pemalang,kamis 4 mei 2017