Konsep Dasar SIG (Sistem Informasi Geografis) Pertemuan II Wahyu Supriyatin
Latar Belakang SIG Sistem informasi geografis (SIG) pertama kali dibuat bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan geografis. Kebutuhan akan informasi keruangan yang cepat, tepat, akurat, mudah dan murah
Sejarah SIG Sistem Informasi Geografis sekarang ini pertama kali dicetuskan oleh General Assembly dari International Geographical Union di Ottawa Kanada pada tahun 1967. Dikembangkan oleh Roger Tomlinson, yang kemudian disebut CGIS (Canadian GIS-SIG Kanada). CGIS digunakan untuk menyimpan, menganalisa dan mengolah data yang dikumpulkan untuk inventarisasi Tanah Kanada (CLI-Canadian Land Inventory) yang merupakan sebuah inisiatif untuk mengetahui kemampuan lahan di wilayah pedesaan Kanada dengan memetakan berbagai informasi pada tanah, pertanian, pariwisata, alam bebas, unggas dan penggunaan tanah.
Sejarah SIG 1960 SIG bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan geografis 2000 GIS berkembang, dapat digunakan untuk bidang : 1. Analisis penyakit endemik (demam berdarah) 2. Analisis kejahatan (kerusuhan) 3. Penelitian 4. Navigasi dan vehicle routing (lintasan terpendek) 5. Pertahanan (simulasi militer) 6. Urban (tata kota) dan regional planning (tata ruang wilayah)
Definisi SIG (1) Aronoff, SIG adalah suatu sistem berbasis komputer yang memiliki kemampuan dalam menangani data bereferensi geografi yaitu pemasukan data, manajemen data (penyimpanan dan pemanggilan kembali), manipulasi dan analisis data, serta keluaran sebagai hasil akhir (output). Hasil akhir (output) dapat dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan pada masalah yang berhubungan dengan geografi.
Definisi SIG (2) Gistut, SIG adalah sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan spasial dan mampu mengintegrasikan deskripsi-deskripsi lokasi dengan karakteristik-karakteristik fenomena yang ditemukan di lokasi tersebut. SIG yang lengkap mencakup metodologi dan teknologi yang diperlukan yaitu data spasial, perangkat keras, perangkat lunak dan struktur organisasi. Chrisman, SIG adalah sistem yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data, manusia (brainware), organisasi dan lembaga yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi-informasi mengenai daerah-daerah di permukaan bumi
SIG (Sistem Informasi Geografis) Sebuah sistem yang mampu membangun, memanipulasi dan menampilkan informasi yang memiliki referensi geografis (georeferences) Komponen SIG : 1. Perangkat Keras Komputer 2. Perangkat Lunak Komputer 3. Data Geografis 4. Sumber Daya Manusia 5. Methods/Procedure
SIG (Sistem Informasi Geografis) SIG sebagai sebuah sistem meliputi : 1. Input : Mengumpulkan dan menyimpan data 2. Proses : Manipulasi, meng-update dan menganalisa 3. Output : Menampilkan atau menyajikan data hasil pemrosesan
Sub Sistem SIG
Komponen SIG (1)
Komponen SIG (2) Perangkat Keras Komputer Perangkat keras komputer terdiri dari CPU, Memory dan Perangkat Tambahan (Input dan Output) Perangkat Lunak Komputer Perangkat lunak komputer terdiri dari Sistem Operasi, Compiler (Bahasa Pemrograman), Pemrosesan Data dan Program Aplikasi Contoh : ArcView, Idrisi, ARC/INFO, ILWIS, MapInfo
Komponen SIG (3) Data Geografis Data yang diolah dalam SIG adalah fakta di permukaan bumi yang memiliki referensi keruangan (relatif/tidak ada referensi geografis dan absolute/data memiliki referensi geografis) dan disajikan dalam sebuah peta Referensi Relatif : Data jumlah penduduk perkabupaten dikaitkan dengan data administratif kabupaten Referensi Absolute : Data titik yang diperoleh dengan menggunakan GPS
Komponen SIG (4) Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia yang terlatih menjadi komponen terakhir SIG. Sumber daya manusia berperan sebagai pengoperasi serta analis perangkat keras dan perangkat lunak serta menangani data geografis dengan perangkat tersebut Methods/Procedure Algoritma/ urutan process data
Alasan Penggunaan SIG SIG saat efektif di dalam membantu proses pembentukkan, pengembangan atau perbaikan peta mental yang telah dimiliki, penuh dengan kesan visual. SIG dapat digunakan sebagai alat bantu utama yang bersifat interaktif, menarik dan menantang didalam usaha untuk meningkatkan pemahaman, pembelajaran dan pendidikan mengenai ide/konsep lokasi, ruang, kependudukan dan unsur geografis yang terdapat di atas permukaan bumi. SIG dapat memberikan gambaran yang komprehensif terhadap suatu masalah terkait spasial, semua entitas spasial yang dilibatkan dapat divisualkan untuk memberikn informasi baik yang tersirat maupun yang tersurat. SIG memiliki kemampuan yang sangat baik dalam memvisualkan data spsial berikut atribut-atributnya.
TABULAR DATA? Karakteristik SIG (1) Kombinasi data spasial & non-spasial State Population (1991) Johor 2,074,297 Kedah 1,304,800 Kelantan 1,181,680 Melaka 504,502 YOUR CHOICE: OR MAP?
Karakteristik SIG (2) Kemampuan manipulasi data untuk berbagai aplikasi Base Map Data Elevation Surface Geology
Keunggulan SIG (1) Kemudahan & Kecepatan Akses Data yang bervolume besar Kemampuan untuk : Mencari detil berdasarkan area atau thema Membuat link ke data set lain Menganalisa karakteristik spasial dari data Melakukan update data dengan cepat & murah Menghasilkan output sesuai kebutuhan : Peta, Grafik, Daftar Alamat, Ringkasan data statistic
Keunggulan SIG (2) Kemudahan & Kecepatan Akses Data yang bervolume besar GIS contains many layers of information: Base Map Data Elevation Surface Geology
Keunggulan SIG (3) Kemampuan untuk membuat link ke data set lain GIS software menghubungkan data lokasi dan atribut data tersebut
Keunggulan SIG (4) Kemampuan untuk menganalisa karakteristik spasial
Keunggulan SIG (5) Menghasilkan output sesuai kebutuhan : Peta, Grafik, Daftar Alamat, Ringkasan data statistik Data Statistik 1 BPPT Jl Thamrin No.8 2 Kominfo Luas Jl Medan wilayahmerdeka 3 Garuda Jl Medan Merdeka 4 Sari Pan Jl Thamrin 230 km Rata-rata kepadatan 120 org/km GDP 100 UMR 760.000
Fungsi SIG Menerima Data : Data Grafis dan Data Tabular Menyimpan dan Memanipulasi Data : Manajemen Data dan Perbaikan Data Menganalisis Data Menampilkan Data : Peta Tematik, Buku Laporan, Tampilan Monitor
Keuntungan SIG Penanganan data geospasial menjadi lebih baik dalam format baku Revisi dan pemutakhiran data menjadi lebih mudah Data geospatial dan informasi lebih mudah dicari, dianalisis dan direpresentasikan Penghematan waktu dan biaya Keputusan yang akan diambil menjadi lebih tepat sasaran
Environmental Public Utilities Agriculture Marketing Park Management Health Care Real Estate Emergency Contoh Aplikasi SIG
Contoh Aplikasi SIG Agricultural (pertanian) Bagaimana cara meningkatkan Produktifitas Pangan? Geotechnology digunakan untuk manajemen panen tumbuhan(pola hujan, pemupukan, kontur tanah dll). Dengan melakukan ini akan meningkatkan Produksi pangan
Contoh Aplikasi SIG Healthcare (kesehatan) Wilayah mana yang mudah terserang wabah penyakit? Geotechnology digunakan untuk melihat area mana yang sering terjangkit wabah penyakit dengan melihat area wabah dan tingkat penyebarannya. Dan juga digunakan untuk strategi pencegahan wabah tersebut
Contoh Aplikasi SIG Realestate (Perumahan) Dimana letak perumahan terbaik? Dengan Geotechnology serorang agen perumahan dapat menunjukan peta letak perumahan, foto atau video dari properti tersebut