Menghadapi Raksasa 1 Samuel 15-17

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN BELAJAR. Menghadapi Raksasa (Pelajaran 1) Ucapkan doa singkat bersama anak-anak sebelum Anda memulai pelajaran.

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Cerita 19 dari 60.

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud si Anak Gembala

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Daud si Anak Gembala

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Daud si Anak Gembala

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud si Anak Gembala

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Raja Tampan yang Bodoh

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Raja Tampan yang Bodoh

Raja Tampan yang Bodoh

PELATIHAN PENGGEMBALAAN NEHEMIA MELAYANI UNTUK GEREJA INDONESIA

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud Sang Raja (Bagian 1)

YUNUS. 1 7/15/15 Yunus 1. Yunus menolak perintah Allah untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe

Raja Tampan yang Bodoh

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud Sang Raja (Bagian 1)

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Raja Tampan yang Bodoh

YUNUS. 1 Yunus 1. Yunus menolak perintah ALLAH untuk pergi memperingatkan penduduk kota Niniwe

Daud Sang Raja (Bagian 1)

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Daud Sang Raja (Bagian 1)

Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Hari Raya Korban? (Idul Adha)

Hari Raya Korban? Hari Raya Korban? (Idul Adha) (Idul Adha) Yesus menyatakan:

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daud Sang Raja (Bagian 2)

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yosua Mengambil Tanggung Jawab

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yosua Mengambil Tanggung Jawab

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Tentara Kecil Gideon

RAJA ISRAEL YANG PERTAMA

BAB I PENDAHULUAN. 1 Alkitab merupakan Kitab Suci Agama Kristen


Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #23 oleh Chris McCann

Samuel, Anak Tuhan - Pelayan

Yosua Mengambil Tanggung Jawab

Surat 2 Yohanes (Bagian 75) Friday, July 15, 2016

Daud Sang Raja (Bagian 2)

Pantang Menyerah. Nasution 1. Zahra Kalilla Nasution Rigen Pratitisari Bahasa Indonesia 13 September 2011

Selamat Tinggal Firaun!

Siapakah Yesus Kristus? (5/6)

YOUR SEASON OF BREAKTHROUGH #2&3 STAMINA FOR BREAKTHROUGH STAMINA UNTUK MENGALAMI TEROBOSAN

Samuel, Anak Tuhan - Pelayan

Daud Sang Raja (Bagian 2)

Level 3 Pelajaran 5. PENGANIAYAAN Oleh Don Krow

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari...

YESUS DITANGKAP DAN DIADILI

MENGALAHKAN ORANG AMALEK

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Selamat Tinggal Firaun!

The 4gotten King. 1Samuel 9: Samuel 10: Samuel 15: Samuel 16:7. Paulus Igunata Sutedjo 1

ADEGAN 1: Pemberitahuan Tentang Kelahiran Yesus NARATOR: Bertus-ratus tahun lamanya sebelumkristus nabi-nabi telah meramalkan kelahiran mesias itu:

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api

Selamat Tinggal Firaun!

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Manusia Api

PELATIHAN PENGGEMBALAAN NEHEMIA MELAYANI UNTUK GEREJA INDONESIA

Mempertimbangkan Pendekatan Saudara

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Selamat Tinggal Firaun!

Peperangan Rohani dan Kenakanlah Seluruh Senjata Allah XXII. Berdoa Di Dalam Roh II. Efesus 6: Lukas 18:9-13. Khotbah oleh Ev Peter Yoksan

The Power of the Heart #2 - KEKUATAN HATI #2 A TRUSTING HEART - HATI YANG PERCAYA

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Pangeran yang Menjadi Gembala

Selamat Tinggal Firaun!

Surat Yohanes yang pertama

Level 2 Pelajaran 5. PELEPASAN Oleh Don Krow

Series: Sermon Series. Title: SILSILAH DARI PENEBUSAN - BAGIAN 3. Ch 13: JUARA KEMUSTAHILAN. Part: Speaker: Date: 4/11/10. Text: Página (Page) 1

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Pangeran yang Menjadi Gembala

1 Tawarikh : Gambaran tentang Kristus dan kerajaannya

Eliora. orang yang sedang menjalaninya. 1 Artinya, seberat-berat kami melihat sesuatu terjadi, lebih menyakitkan lagi bagi

Kelahiran Sang Raja. Matius 2:1-18, Luke 1:26-2:21

HOPE FOR YOUR FAMILY #5 - HARAPAN UNTUK KELUARGA ANDA #5 HADIRAT TUHAN DALAM KELUARGA THE PRESENCE OF GOD IN FAMILY

KELELAWAR YANG PENGECUT WRITTEN BY. AMINATUN

YOUR SEASON OF BREAKTHROUGH #4 MUSIM TEROBOSAN ANDA #4 DOUBLE PORTION OF BREAKTHROUGH TEROBOSAN DOBEL PORSI

God s Divine Favor #1 Anugerah Tuhan yang Ajaib #1 DIVINE PROMOTION - PROMOSI ILAHI

Trainers Club Indonesia Surabaya Learning Forum episode 28. Rabu 29 Juli 2009 WILLEM ISKANDAR

Kelahiran Tuhan Yesus

Raja Langit, Raja Bumi, dan Putri Bulan Kisah dari Sulawesi Selatan

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Nuh dan Air Bah

Siapakah Yesus Kristus? (1/6)

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Rencana Allah Kehidupan Kristus Teladan Orang-orang Kristen yang Mula-mula

THE WARRIOR S CALL #1 - PANGGILAN PAHLAWAN #1 THE MIGHTY MEN REVIVAL KEBANGKITKAN PARA PAHLAWAN

Hari Terakhir Yesus di Dunia

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Kelahiran Tuhan Yesus

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Empat Puluh Tahun

Surat Yohanes yang pertama

PELATIHAN PENGGEMBALAAN NEHEMIA MELAYANI UNTUK GEREJA INDONESIA

5 Posisi Penting Dalam Mengikuti Kristus

Revelation 11, Study No. 9 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu Pasal 11, Pembahasan No. 9, oleh Chris McCann.

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Raja Salomo yang Bijaksana

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Memberkati Yusuf Si Budak

RENUNGAN KELUARGA ALLAH 22 AGUSTUS 2016 BUKAN HANYA BAIK TETAPI TAAT. BACAAN HARI INI 1 Samuel 15 : 1-35

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Nuh dan Air Bah

The Power of Prayer - Kuasa Doa

Pangeran yang Menjadi Gembala

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Allah Memberkati Yusuf Si Budak

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann

Level 3 Pelajaran 6. RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow

KARUNIA TUHAN UNTUK KESELAMATAN

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Nuh dan Air Bah

Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab. EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini kita akan

1. Bagaimana Mordekhai dan orang-orang Yahudi menerima berita itu?

Nama: Tanggal: Lihatlah kepada Semut Pelajaran Alkitab mengenai binatang (Pelajaran 1)

Alkitab untuk Anak-anak. memperkenalkan. Manusia Api

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian)

Transkripsi:

Gambar dalam cerita Alkitab ini dapat diunduh gratis dari www.freebibleimages.org dalam format PowerPoint, Keynote, JPEG atau PDF. Perencana cerita ini menunjukkan apa yang terjadi di setiap adegan. Bacalah kisah dari Alkitab dan rencanakan bagaimana Anda akan menceritakannya. Sumber pengajaran gratis dapat ditemukan di www.biblepathwayadventures.com termasuk versi video dari cerita ini, lembar kegiatan, sebuah ebook dan paket guru. Menghadapi Raksasa Lalu Daud mengambil tongkatnya di tangannya, dipilihnya dari dasar sungai lima batu yang licin dan ditaruhnya dalam kantung gembala yang dibawanya, yakni tempat batu-batu, sedang umbannya dipegangnya di tangannya... (1 Samuel 17: 40) 1 Samuel 15-17 1 Apakah seorang raja harus berasal dari keturunan raja? Tidak, bila yang memegang kuasa adalah Tuhan. Zaman dulu, ada seorang gembala muda bernama Daud yang dipilih Tuhan untuk menjadi Raja Israel. Tuhan ingin menunjukkan bahwa Dia memilih orang yang tepat sebagai raja. Sebelum menjadi raja, Daud mengalami banyak ujian dan petualangan yang mendebarkan. Pada saat itu, Israel dipimpin oleh seorang raja yang tidak taat bernama Saul. Saul memenangkan banyak pertempuran, tapi kemudian ia tidak lagi mau mendengarkan perintah Tuhan. Suatu hari, pasukannya mengalahkan orang Amalek, musuh mereka yang ganas dan haus darah. Namun Saul mengabaikan perintah Tuhan untuk membinasakan semua orang dan ternak musuh, dan mengambil domba serta ternak terbaik untuk dirinya. Jangan bunuh raja Amalek, perintah Saul kepada pasukannya. Tahan dia sebagai tawanan kita. 2 Tuhan tidak senang dengan perbuatan Saul. Tuhan tahu jika Saul menyelamatkan orang dan ternak bangsa Amalek, maka mereka akan menyerang Israel lagi. Tuhan menginginkan ketaatan, oleh sebab itu Ia bersabda kepada nabi Samuel. Aku menyesal telah menjadikan Saul raja, kata Tuhan kepada Samuel. Ia telah meninggalkan Aku dan tidak mau menaati perintah-ku. Sudah saatnya bagi Israel untuk memiliki raja baru. Samuel tahu bahwa Tuhan bersungguhsungguh. Ia tahu Tuhan akan mengambil kerajaan Israel dari Saul. Samuel menutupi wajahnya dan meratap. Samuel, berhentilah menangisi Saul, kata Tuhan. Ambillah minyak zaitun dan pergilah ke Betlehem. Setibanya di sana, carilah seorang bernama Isai. Aku telah memilih salah seorang anaknya untuk menjadi raja yang baru. Tetapi Samuel merasa cemas. Jika Saul tahu aku sedang mencari raja yang baru, maka ia akan membunuhku! Samuel mungkin seorang nabi besar, tetapi yang berkuasa pada saat itu adalah raja Saul. Jangan khawatir, kata Tuhan kepadanya. Bawalah seekor sapi muda dan katakanlah bahwa kau ke sana untuk memberikan korban persembahan bagi-ku. Undanglah Isai ke upacara pengorbanan itu, dan Aku akan memberitahukanmu apa yang harus kau lakukan selanjutnya. 1

3 Dengan taat, Samuel segera pergi ke Betlehem. Sesampainya di Betlehem, ia disambut oleh para tua-tua kota itu, yang dengan gemetar berkata : Mengapa engkau datang ke sini? Adakah kedatanganmu membawa damai? Ketakutan mereka cukup beralasan. Samuel bukan hanya seorang nabi; tetapi ia juga seorang hakim dan panglima perang. Semua orang tahu jangan berbuat yang macam-macam dengan Samuel. Jangan takut, ujar Samuel kepada orang-orang itu. Aku datang untuk mempersembahkan korban kepada Tuhan. Bersiap-siaplah untuk ikut dalam upacara pengorbanan ini, undang Samuel kepada Isai dan anak-anaknya yang laki-laki. Tuhan akan memilih raja Israel berikutnya dari antara anak-anakmu, katanya kepada Isai secara pribadi. Isai dan anak-anaknya yang laki-laki tiba. Samuel melihat Eliab, anak laki-laki Isai yang tertua. Hmmm orang ini tinggi dan tampan serta kelihatan seperti seorang raja, pikir Samuel. la pastilah orang yang telah dipilih Tuhan. 4 Tetapi Tuhan berkata, Jangan pandang ketampanan Eliab. Bukan dia yang akan menjadi raja yang berikutnya. Aku tidak menilai seperti manusia menilai. Manusia menilai rupa, tetapi Aku menilai hatinya. Satu demi satu, Isai membawa anaknya yang laki-laki ke pelataran untuk dilihat Samuel. Tapi Tuhan berkata tidak pada setiap anak laki-laki Isai yang dilihat Samuel. Tuhan belum juga menentukan pilihan diantara tujuh pemuda ini, kata Samuel sambil menggelengkan kepalanya. Apakah engkau memiliki anak laki-laki lainnya? Daud, anak laki-lakiku yang paling bungsu, sedang menggembalakan domba, kata Isai, sambil menunjuk ke bukit berbatu tidak jauh dari situ. Bagaimana mungkin ia bisa menjadi seorang raja? Samuel melihat Daud melalui jendela dan tersenyum. Ia tahu bahwa inilah orang yang dipilih Tuhan untuk menjadi raja baru Israel. Panggilah dia untuk datang menemuiku, ujar Samuel bersemangat. Kita akan makan jika ia sudah tiba. 5 Daud berlari menuruni bukit bebatuan dan segera masuk ke rumah untuk menjumpai Samuel. Daud sangat kuat dan tampan, rambutnya kemerahan dan matanya bersinar. Samuel, berdiri dan urapilah dia, demikian firman Tuhan. Inilah orang yang Kupilih! Samuel mengambil tabung tanduk yang berisi minyak zaitun dan menuangkannya perlahan-lahan ke atas kepala Daud sebagai tanda bahwa Daud telah menjadi raja Israel selanjutnya. Dan saat itu juga, Roh Tuhan turun atas Daud. Anak-anak laki-laki Isai yang lain saling memandang keheranan. Mereka tidak habis pikir mengapa malah adik bungsu mereka yang diurapi menjadi raja, dan bukan salah satu dari mereka. Samuel tidak memberikan penjelasan pada mereka. Dia sudah selesai melakukan tugasnya dan sekarang Israel telah memiliki seorang raja baru. 2

6 Karena ketidaktaatan Raja Saul, Roh Tuhan pergi meninggalkannya. Dan sekarang roh jahat datang mengganggu Saul siang dan malam. Tidak ada yang bisa membuat Saul tenang. Para pelayannya berjalan bolak-balik, memikirkan apa yang harus dilakukan. Mari kita mencari seseorang yang bisa memainkan kecapi, usul mereka. Mungkin alunan kecapi dapat membantu raja merasa nyaman kembali. Saul menyerah pasrah. Ia tidak tahu kenapa roh jahat mengganggunya. Salah satu putra Isai yang tinggal di Betlehem pandai memainkan kecapi, lanjut salah seorang hambanya. La seorang pemberani dan mengasihi Tuhan. Namanya Daud. Saul mengirim pesan kepada Isai. Suruhlah putramu Daud, yang pandai memainkan kecapi itu menghadapku. Isai segera mengirim Daud ke istana. Biar bagaimanapun juga, perintah raja Israel tidak bisa ditolak. Sejak hari itu, setiap kali roh jahat mengganggu Saul, Daud akan duduk di sebelah raja dan memainkan kecapinya. 7 Tidak jauh dari situ, pasukan tentara Filistin yang gagah perkasa sedang mengasah pedangnya. Tidak ada suka pada orang Filistin. Mereka jahat dan kejam, dan mereka suka sekali berperang. Orang Filistin membenci orang Israel, dan hal ini membuat Saul khawatir. Ia mengumpulkan seluruh pasukannya dan segera bersiap-siap untuk bertempur melawan orang Filistin. Bangsa Israel tidak tahu kalau orang Filistin punya seorang pendekar menakutkan. Nama pendekar itu Goliat, dan badannya setinggi rumah! Semua orang takut pada Goliat dan tidak ada yang berani mendekatinya. Goliat tahu kalau ia lebih kuat dari semua orang di Israel. 8 Kenapa kalian ada di sini, hai orang-orang Israel yang kerdil? teriak Goliat, sambil meregangkan otot-ototnya yang besar. Jika berani, pilihlah salah seorang dari antara kalian untuk melawan aku. Jika ia menang, kami akan menjadi budak kalian, tetapi jika aku menang, kalian akan menjadi budak kami. Saul dan seluruh pasukannya gemetar ketakutan. Mereka belum pernah melawan siapapun yang badannya sebesar Goliat. Bahkan tanah pun ikut bergetar waktu ia berjalan! Sementara itu, di Betlehem, Isai menyuruh Daud untuk mengunjungi kakakkakaknya yang berada dalam pasukan Saul. Bawalah roti dan keju ini ke Lembah Tarbantin, katanya. Cari tahu apakah kakak-kakakmu baik-baik saja, dan segeralah kembali untuk menyampaikannya padaku. 9 Keesokan harinya, Daud bangun pagi-pagi benar. Ia mengambil muatan makanan, dan pergi seperti yang diperintahkan ayahnya. Ia tiba di tepi perkemahan, sesaat sebelum para tentara maju ke medan perang. Daud menurunkan barang bawaannya dan bergegas pergi ke garis depan pertempuran untuk menemui ketiga kakaknya. Ia belum pernah berada sedemikian dekat dengan musuh, dan ia merasa begitu bersemangat. Ia melipat tangannya dan menatap tajam kepada orang-orang Filistin. Berani-beraninya mereka ingin menghancurkan orang-orang Israel! 3

10 Mengapa kalian keluar dan membentuk barisan perang? gertak Goliat sambil menunjukkan giginya. Sudah empat puluh hari berturut-turut ia mengancam orang Israel, dan ia menjadi semakin tak sabar. Ayo maju dan lawanlah aku, dasar pengecut! Seharusnya orang-orang Israel sudah terbiasa mendengar ancaman Goliat, tapi nyatanya mereka masih merasa takut. Mereka semua lari kembali ke perkemahan, bahkan lutut Raja Saulpun ikut bergetar karena ketakutan! Raksasa itu adalah monster! teriak para prajurit. Jika saja kita bisa membunuhnya, kita pasti akan menerima hadiah yang dijanjikan raja! Daud berbalik dan menatap muka para prajurit. Apa hadiah bagi orang yang bisa membunuh Goliat? ia bertanya. Lagi pula, siapakah orang Filistin yang berani menghina bala tentara Allah yang hidup? Para prajurit menceritakan tentang tantangan Goliat. Lalu, mereka menceritakan tentang hadiah yang akan diberikan Saul kepada orang yang bisa membunuh Goliat. Raja akan memberi puterinya untuk dinikahkan oleh orang itu, dan akan memperlakukan seluruh keluarga orang itu dengan baik. Daud tersenyum. Ia tertarik dengan hadiah yang akan diberikan oleh raja tersebut. 11 Kenapa engkau di sini, hai pengecut? kata Eliab, sambil menyodok dada Daud dengan tombaknya. Bukankah kau harus menggembalakan domba. Kau bukan seorang pendekar. Pasti kau ke sini cuma untuk menonton pertempuran saja! Apa salahku? tanya Daud sambil berpaling kepada para prajurit. Aku kan Cuma bertanya. Ia mengacuhkan kakaknya dan terus berbicara dengan prajurit-prajurit itu. Ia bertekad untuk menyelamatkan Israel dari orang-orang Filistin. 12 Ketika Raja Saul mendengar tentang keberanian Daud, ia menyuruh Daud untuk datang menghadapnya. Daud berkata kepada raja, Jangan takut kepada orang Filistin itu! Aku akan pergi melawannya! Bagaimana mungkin kau bisa melawannya? tanya Saul, sambil melihat Daud dari ujung kepala hingga ujung kaki. Ia adalah seorang pendekar yang hebat, sedangkan kau cuma seorang anak kecil. Aku telah membunuh singa dan beruang untuk melindungi domba-domba milik ayahku, kata Daud. Tuhan juga pasti akan menolongku membunuh raksasa itu lihat dan tunggu saja nanti! Raja Saul menghela napas panjang sambil mengusap janggutnya. Ia tidak tahu bagaimana caranya melawan Goliat. Apakah mungkin Daud bisa memberikan jalan keluar? 13 Baiklah, kata Saul akhirnya pada Daud. Pergi dan lawanlah raksasa itu, dan semoga Tuhan besertamu. Ia memakaikan topi tembaga pada kepala Daud, serta memberi Daud baju besi. Jantung Daud berdegup lebih kencang. Ia mengambil tombak dan berjalan menuju medan perang, tapi dia tidak bisa melangkah. Aku tak bisa memakai baju besi ini! Terlalu besar dan berat buatku. Ia pun melepaskan topi tembaga serta baju besi itu dan mengembalikannya kepada Saul. Jangan khawatir; aku punya rencana lain! Daud tahu Goliat punya empat anak laki-laki yang jahat. Dengan tongkat gembala di tangan, Daud memilih lima batu licin dari sungai di sekitar situ, lalu memasukkannya ke dalam kantungnya. Sekarang ia siap untuk bertempur! 4

14 Dengan pengumban di tangannya, Daud berjalan ke arah Goliat. Sudah empat puluh hari lamanya Goliat menunggu, dan ia telah siap untuk bertarung. Apakah aku ini anjing liar sehingga kau datang menghadapi aku dengan sebatang tongkat? tawa Goliat. Kenapa kalian tidak mengirim tentara yang sungguh-sungguh untuk melawanku? Sementara itu, sambil menunggu, perlahan-lahan Daud mulai mengayunkan pengumbannya yang kosong. Mendekatlah, ia menantang Daud. Aku akan memberikan dagingmu kepada burung-burung dan binatang-binatang untuk dimakan. Daud menatap Goliat dengan tajam. Engkau datang dengan membawa pedang dan tombak, tapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu, seru Daud. Goliat hampir tersedak. Berani-beraninya anak kecil Israel ini mengancamnya? Tapi Daud belum selesai berbicara. Hari ini, Tuhan akan menyerahkan engkau ke dalam tanganku! Aku akan membunuh dan memberi dagingmu serta daging orang-orang Filistin kepada burung-burung dan binatang-binatang. Sehingga seluruh dunia tahu ada Tuhan di Israel. 15 Goliat tidak mau mendengar lagi apa yang dikatakan Daud. Ia mengangkat tombaknya dan berjalan ke arah Daud. Debu beterbangan setiap kali raksasa itu melangkahkan kakinya, tapi Daud tidak takut. Ia mengambil sebuah batu dari kantungnya, meletakkan pada umbannya, dan mengayunkannya di atas kepalanya. Swiiing! Swiiing! Swiiing! Daud membidik raksasa itu dan melecut umbannya. Batu itu melesat di udara seperti roket dan mendarat tepat di tengah dahi Goliat yang besar dan berbulu. Goliat jatuh terjerembab dengan muka menghadap tanah. Daud telah membunuh orang terkuat Filistin itu hanya dengan umban dan batu! Pasukan Filistin hanya bisa berdiri dan menatap dengan terkejut. Mereka tidak percaya pendekar raksasa mereka telah dibunuh oleh seorang anak gembala! 16 Daud berdiri di sebelah musuhnya. Sekarang kau baru percaya padaku? katanya, sambil melihat tubuh Goliat yang sudah tidak bernyawa lagi. Ia menghunus pedang milik orang Filistin itu, dan memenggal kepalanya. Tuhan telah memberikan Goliat ke dalam tangan kita! sorak pasukan Israel. Ketika orang Filistin melihat pahlawan mereka telah mati, mereka berbalik dan lari tunggang langgang. Tetapi orang-orang Israel tidak membiarkan mereka melarikan diri semudah itu. Mereka mengambil senjata mereka dan mengejar tentara Filistin itu sampai ke tanah asal mereka. Daud tidak lupa pada kepala Goliat. Ia mengepit kepala Goliat dengan lengannya dan membawanya kembali ke Yerusalem. 17 Saul sangat senang dengan keberhasilan Daud. Mulai saat ini, engkau bekerja untukku. Engkau tidak lagi seorang gembala tapi seorang prajurit. katanya sambil meletakkan tangan di bahu Daud. Orang Israel merayakan kemenangan mereka dengan bernyanyi, menari, dan memainkan rebana. Kemenangan ini merupakan bukti bahwa Allah menyertai mereka. Mereka telah mengalahkan orang-orang Filistin yang perkasa! 18 Bible Pathway Adventures 5