LAPORAN PRAKTIKUM COMPUTER ARCHITECTURE AND ORGANIZATION Konfigurasi Jaringan Peer to Peer dan Sharing Data / Folder Menggunakan Wireless Mode Ad Hoc Disusun Oleh: Nama : Nurliana NIM : 1790343030 Kelas : TMJ 1.1 Dosen Pembimbing : Taufik PROGRAM STUDI TEKNIK MULTIMEDIA DAN JARINGAN JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE 2018
LEMBAR PENGESAHAN Nomor : 01/LTK/CAO/TMJ/2018 Judul Praktikum : Konfigurasi Jaringan Peer to Peer dan Sharing Data Folder Menggunakan Wireless Mode Ad Hoc Tanggal Praktikum : 16 Maret 208 Tanggal Penyerahan : 23 Maret 2018 Nama Praktikan : Nurliana Nim : 1790343030 Jurusan/Prodi : TIK/TMJ Kelas : TMJ 1.1 Dosen Pembimbing : Taufik Nilai : \ Dosen Pembimbing Buketrata, 15 Maret 2018 Praktikan TAUFIK Nurliana Nim : 1790343030
DAFTAR ISI Lembar Pengesahan... Daftar Isi... Tujuan... Dasar Teori... Alat dan Bahan... Langkah Percobaan... Analisa... Kesimpulan... Daftar Pustaka...
TUJUAN 1. Mahasiswa mampu mengetahui fungsi wireles yang ada di laptopnya 2. Mahasiswa mampu mengkonfigurasikan wireles dengan mode Ad Hoc sebagai media transfer data 3. Mahasiswa dapat menyetting IP Address 4. Mahasiswa dapat membuat workgroup / Nama kumputernya 5. Mahasiswa dapat mengkoneksikan computer dengan computer dengan menggunakan jaringan wireles 6. Mahasiswa dapat melakukan sharing data antar komputer dengan komputer dengan jaringan wireles mode Ad Hoc 7. Mahasiswa bisa melihat hasil sharing data yang diberikan oleh transmiter 8. Mahasiswa dapat mengetahui mana komputer sebagai trensmiter dan receiver
DASAR TEORI Jaringan WiFi Ad hoc adalah mode jaringan WiFi yang memungkinkan dua atau lebih device (komputer atau router) untuk saling berkomunikasi satu sama lain secara langsung (dikenal dengan istilah peer to peer) tanpa melalui Central Wireless Router atau Acces Point (AP). Sedangkan jaringan WiFi yang menggunakan sebuah Acces Point Router untuk menghubungkan antara semua client dengan sumberdaya jaringan lainnya disebut jaringan WiFi mode Infrastructure. Jaringan peer to peer adalah sebuah jaringan komputer dimana setiap komputer disusun dan dihubungkan satu sama lain tanpa adanya kontrol terpusat yang berperan sebagai server murni. Setiap komputer yang ada dalam jaringan peer to peer menawarkan layanan yang sama sehingga server bisa sebagai client atau client juga bisa sebagai server. jaringan peer to peer cocok digunakan untuk jaringan dengan kapasitas kecil. Ada beberapa keuntungan dan kekurangan dari jaringan peer to peer diantaranya: 1. Kelebihan Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi pakai fasilitas yang dimiliki oleh semua komputer. Biaya operasional untuk membangun jaringan ini lebih murah dibandingkan dengan jaringan komputer yang lain, karena tidak memerlukan server dengan spesifikasi yang tingga untuk melayani semua client. Kelangsungan dari kinerja tidak tergantung hanya pada komputer server karena semua komputer yang ada dalam jaringan peer to peer bisa bertindak sebagai server, sehingga jika salah satu komputer mengalami kerusakan maka komputer lain tidak akan terpengaruh dan tidak mengalami gangguan. 2. Kekurangan Identifikasi permasalahan atau troubleshooting jaringan lebih sulit, karena pada jaringan ini semua komputer terlibat dalam sistem komunikasi jaringan. Kemampuan kerja lebih rendah dibandng dengan jaringan client server karena setiap komputer bisa bekerja sebagai client maupun bisa bekerja sebagai server. Sistem keamanan jaringan yang kurang aman, karena keamanan dalam jaringan peer to peer ditentukan oleh setiap user masing-masing komputer.
Back up harus dilakukan di masing-masing komputer karena keamanan jaringan yang berada di setiap user. Jaringan Ad hoc adalah salah satu jenis jaringan Wireless Local Area Network (WLAN) yang terdiri dari sekumpulan node-node yang berkomunikasi satu sama lain secara langsung tanpa melibatkan node perantara seperti access point. Setiap node pada jaringan ad-hoc memiliki interface wireless. Node-node dalam jaringan ad hoc bersifat dinamis dan dapat berubah-ubah. Di dalam jaringan ad hoc setiap node bukan hanya berfungsi sebagai pengirim dan penerima informasi tetapi juga berfungsi sebagai pendukung jaringan tersebut seperti router. Karena itu jaringan ad hoc memerlukan routing protokol yang digunakan. Pada jaringan ad hoc, node - node tidak hanya berperan sebagai pengirim dan penerima data, namun dapat berperan sebagai penunjang node yang lainnya, misalnya mempunyai kemampuan layaknyarouter. Dengan demikian diperlukan adanya routing protokol dalam jaringan Ad Hoc untuk menunjang proses kirim terima antar node-nodenya. Berikut merupakan beberapa karakteristik pada jaringan Ad Hoc : Dynamic topology - Sifat node yang mobile, maka topologi jaringannya sewaktu - waktu dapat berupa. Sebagai akibatnya routing protocol mempunyai masalah yang lebih kompleks dibandingkan dengan jaringan wired dengan node yang tetap. Limited resources - Seperti jaringan wireless lainnya, jaringan Ad Hoc dibatasi oleh masalah daya dan kapasitas memori. Multiple wireless link - Setiap node yang mempunyai sifat mobility dapat memiliki beberapa interface yang terhubung ke beberapa node lainnya. Kelebihan & Kurangan Jaringan Ad Hoc Kelebihan : Bentuk komunikasi jaringan wireless yang sederhana sehingga konfigurasinya tidak rumit. Selain itu mode ini akan lebih cocok diterapkan ketika tidak infrastruktur wireless dan layanan seperti client server tidak diperlukan Kekurangan : keamanan jaringan utama yang menjadi terbuka. Jaringan wireless Ad-Hoc ini dapat dijadikan gateway bagi para penyusup untuk masuk ke dalam jaringan utamanya. Hal ini disebabkan karena jaringan ini sangat sulit untuk diatur secara terpusat selain itu sulit juga memonitor jaringan
Jaringan wireless Ad-Hoc dapat menimbulkan kekacauan bagi jaringan wireless yang sebenarnya, karena jaringan Ad-Hoc akan menggunakan bandwidth frekuensi yang terbatas yang juga digunakan oleh jaringan wireless sesungguhnya. Jadi, antara jaringan Ad-Hoc dengan jaringan wireless sesungguhnya harus saling berbagi bandwidth frekuensi. ALAT DAN BAHAN a. 2 buah laptop atau lebih b. System operasi windows 7 / windows xp c. Masing-masing laptop menggunakan wireless
LANGKAH PERCOBAAN Setting wireless Ad Hoc 1) Klik pada icon wireless laptop/computer anda. Lalu klik open network anda sharing center 2) Maka akan muncul jendela network anda sharing center. Klik Set up a new connection or network
3) Pilih Set up wireless ad hoc (computer-to-computer) network 4) Pilih next
5) Masukan Nama Network yang akan kita buat, untuk Security type pilih WPA2-Personal, dan masukan Security key yang nantinya akan dijadikan sebagai password komputer lain untuk masuk dalam koneksi yang telah anda buat ini. Jangan lupa Centang pada save this network Lalu klik next 6) Tunggu hingga proses selesai
7) Saat proses selesai akan tampil gambar seperti berikut, lalu klik Close 8) Selanjutnya anda bisa mengecek daftar koneksi wifi, lihat gambar. Jika terdapat jaringan wifi dengan nama yang kita buat terdapat pada daftar tersebut, maka jariingan telah berhasil dibuat.
Melakukan setting Ip Addres 1) Klik pada icon wireless laptop/computer anda. Lalu klik open network anda sharing center 2) Klik Change adapter settings 3) Klik kanan pada wireless network connection lalu pilih properties
4) Pilih Internet protocol version 4(TCP/IPv4) lalu klik properties 5) Pilih Use the following IP Addres. Lalu isikan IP addres dan klik pada Subnet mask nya maka subnet masknya akan terisi secara otomatis. Contoh nya seperti berikut. Lakukan pada kedua computer. Kemudian klik ok. Setting IP telah selesai Jika komputer kita sudah terhubung dengan jaringan Ad hoc yang telah dibuat, kita bisa saling bertukar data (sharing data) atau atau perangkat keras sperti printer, modem dan perangkat lainya. Sebagai catatan performance jaringan Ad Hoc ini akan turun secara drastis dengan bertambahnya jumlah computer yang terhubung.
Sharing folder/data 1) Pilih folder yang mau di share klik kanan pada mouse lalu pilih share with>>specific people 2) pilih level everyone
3) klik tombol add 4) Pada bagian everyone pilih read/write lalu klik share
5) Tunggu hingga proses selesai 6) Klik done. Maka file telah berhasil di share
ANALISA Untuk terhubung ke jaringan Adhoc yang baru dibuat. Lihat pada icon wireless yang ada di taskbar disitu akan terlihat nama jaringan adhoc yang dibuat pada komputer yang lain. Klik connect pada jaringan tersebut, Tunggu proses koneksi hingga terdapat pesan connected. Apabila pada jaringan adhoc di setting security/password maka kita harus memasukkan password yang telah di setting agar dapat terhubung ke jaringan tersebut. Untuk meremove Jaringan Ad-Hoc Klik Start >> control panel >> Network and Internet Conection. Kanan-Klik Wireless Network Connection dan pilih Properties:Pilih tab Wireless Networks: Hapus semua jaringan Ad Hoc. Hasil uji coba konfigurasi jaringan peer to peer menggunakan wireless mode Ad Hoc dilakukan dengan pengetesan ping ip masing-masing computer lewar command prompt. Seperti berikut : Tes ping dari komputer 1 ke computer 2 Tes ping dari computer 2 ke computer 1 Jika pada kedua computer hasilnya reply from maka berarti kedua komputer sudah berhasil terkoneksi.
KESIMPULAN Jaringan peer to peer adalah sebuah jaringan komputer dimana setiap komputer disusun dan dihubungkan satu sama lain tanpa adanya kontrol terpusat yang berperan sebagai server murni. Setiap komputer yang ada dalam jaringan peer to peer menawarkan layanan yang sama sehingga server bisa sebagai client atau client juga bisa sebagai server Jaringan mode Ad hoc adalah jaringan dimana komputer atau laptop terhubung dengan wireless tidak menggunakan perantara (bisa dibilang peer to peer). Dimana koneksi jaringan dilakukan langsung antara komputer atau laptop. Pada jaringan ad hoc, node - node tidak hanya berperan sebagai pengirim dan penerima data, namun dapat berperan sebagai penunjang node yang lainnya, misalnya mempunyai kemampuan layaknya router. Terdapat 3 type/pilihan security pada saat melakukan setting jaringan ad hoc yaitu: a) No authentication (open) : berarti computer/laptop lain dapat terkoneksi ke laptop kita tanpa memerlukan password b) WEP : laptop yang ingin terkoneksi ke jaringan kita harus memasukkan password terlebih dulu. WEP adalah security untuk wireless yang agak lama. Jenis security ini mudah untuk dicrack atau di sadap orang luar. c) WPA2-Personal : sama dengan WEP diatas. Hanya saja WPA2-personal security terbaru untuk wireless, dan lebih bagus dari WEP dan WPApersonal, tetapi masih bisa untuk dicrack atau disadap tetapi sangat memakan banyak waktu. Kelebihan Jaringan AdHoc antara lain bentuk komunikasi jaringan wirelessyangsederhana sehingga konfigurasinya tidak rumit. Selain itu mode ini akanlebih tepatditerapkan ketika wireless infrastructure tidak tersedia dan layananseperti clientserver tidak diperlukan. Kekurangan Jaringan wireless Ad- Hoc ini akan dapat menimbulkankekacauanbagi jaringan wireless yang sebenarnya, karena jaringan Ad-Hoc inimungkinakan menggunakan bandwidth frekuensi yang terbatas yang juga digunakanoleh jaringanwireless sesungguhnya. Jadi, antara jaringan Ad-Hoc dengan jaringan wireless sesungguhnya harus saling berbagi bandwidth frekuensi
DAFTAR PUSTAKA http://okkyperdana.blogspot.co.id/2012/11/membuat-jaringan-peer-to-peer.html http://www.teorikomputer.com/2012/08/jaringan-peer-to-peer-non-dedicated.html http://www.tutorial-komputer.net/2016/12/pengertian-jaringan-adhoc-kelebihanjaringan-adhoc-kurangan-jaringan-adhoc.html