DAFTAR ISI. Penyusun. Contents

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MIPA Kampus Ketintang Surabaya Telp. (031) Fax (031) web site :

PANDUAN KERJA PRAKTEK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM JOMBANG

PANDUAN PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI PROGRAM SARJANA TINGKAT FAKULTAS PERTANIAN TAHUN 2015

FORMAT PENULISAN PKL UNTUK MAHASISWA

Pedoman Penulisan Skripsi 1 BAB I. PEDOMAN UMUM

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

BAGAN PROSEDUR PENGAJUAN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. b. Tatacara Pengajuan Usulan Penelitian dan Pembimbing Mengisi formulir Pengajuan Usulan Penelitian dan Dosen Pembimbing.

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1

BUKU PANDUAN PENULISAN DAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN LKTI FASILKOM UNSRI 2016

PEDOMAN LAPORAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA. Tim Penyusun : Prodi Sistem Informasi

TATA TULIS BUKU TUGAS AKHIR. Fakultas Teknik Elektro 1

PANDUAN SEMINAR USULAN PENELITIAN PENULISAN OUTLINE USULAN PENELITIAN / SKRIPSI PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-I STIE YASA ANGGANA GARUT

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN STUDI BANDING

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5

Bab 1. PENDAHULUAN. Pengertian Praktek Kerja Lapangan / PKL / Magang. Tujuan Praktik Kerja Lapangan / PKL / Magang

Universitas Maritim Raja Ali Haji

PROPOSAL DAN LAPORAN TUGAS AKHIR 2017

KULIAH UMUM SEMINAR PROGRAM MAGISTER DAN DOKTOR TAHUN AKADEMIK

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

PETUNJUK PENYUSUNAN PROPOSAL PROYEK SISTEM INFORMASI. Oleh : PROGRAM STUDI DIII MANAJEMEN INFORMATIKA. Comment [L1]: Logo disesuaikan dengan yang baru

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR TAHUN AKADEMIK 2012/2013

Bab 1 Panduan Umum Kerja Praktek

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI

Panduan Penulisan Kerja Praktek

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6

KATA PENGANTAR. Medan, Agustus 2016 Tim Penyusun PANDUAN UJIAN MEJA HIJAU FE UNIMED

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

PEDOMAN MAHASISWA BERPRESTASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN 2015

Penjelasan tentang Pemilihan Mawapres Tahun 2016 Tingkat Universitas Muhammadiyah Malang

PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI 2016

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

STANDAR MUTU PENYELESAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM SARJANA FEB UNSOED

Penjelasan tentang Pemilihan Mawapres Tahun 2014 Tingkat Universitas Muhammadiyah Malang

KETENTUAN PENULISAN LKTI

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PENULISAN KARYA ILMAH / TUGAS AKHIR UJIAN KOMPREHENSIF AMIK POLIBISNIS

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014

MANUAL MUTU PENYELENGGARAAN SKRIPSI

Bab. I Pendahuluan. I.1 Tujuan. SOP ini bertujuan untuk:

Veterinary Scientific Competition 2016

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA

GUIDELINES LOMBA KARYA TULIS ILMIAH SCIENCE FESTIVAL 2012

PEMILIHAN MAHASISWA MAHASISWA BERPRESTASI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN 2016

BIDANG LOMBA : KARYA ILMIAH SISWA

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) 2017

BAB I PENGERTIAN BAB II PERSYARATAN DAN PROSEDUR

GEMPITA 2017 GEBYAR MAHASISWA PENDIDIKAN EKSAKTA HIMPUNAN MAHASISWA PENDIDIKAN EKSAKTA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

Prosedur Tugas Akhir

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SOP PELAKSANAAN SEMINAR SOP/FT/AKD/XXX

MATERI KULIAH E-LEARNING. PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF Oleh Dr Triana Noor Edwina DS, M.Si

Bagian I. Latar Belakang, Tujuan, Batasan dan Ketentuan Umum

FORMULIR PENDAFTARAN

Pedoman Penulisan Tugas Akhir PROGRAM DIPLOMA-3

PANDUAN PENULISAN LAPORAN MAGANG

Buku Pedoman Penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan 2011 / 2012

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

Panduan Penulisan laporan PKL TA 2015/2016 BAB I PENDAHULUAN

1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

PANDUAN LOMBA KONSELING MAHASISWA NASIONAL (LKMN)

PEDOMAN TEKNIS PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA

PEDOMAN PEMBUATAN PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR (TPPA) PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA PENS

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

LAPORAN KERJA PRAKTEK JUDUL KEGIATAN KERJA PRAKTEK

KARYA TULIS ILMIAH DALAM PILMAPRES 2017

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL

BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN TUGAS AKHIR PROGAM PASCASARJANA TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

POLITEKNIK NEGERI MADIUN

3. Peserta dalam satu kelompok boleh dari lintas prodi, jurusan dan fakultas yang berbeda (S1 dan atau D3) namun dalam satu

KATA PENGANTAR. Banjarmasin, Maret 2015 Ketua Program Diploma III. Ttd. Drs. M. Effendi, MS. NIP

PERATURAN TUGAS AKHIR

PEDOMAN FULLPAPER LOMBA KARYA TULIS ILMIAH PEKAN ILMIAH FISIKA XX

SOP PEKAN ILMIAH NUSANTARA (PIN)

BAGIAN 1 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI. A. Proposal Skripsi

PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

PEDOMAN PELAKSANAAN DAN PELAPORAN KERJA PRAKTEK

Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum

PANDUAN PENYUSUNAN TUGAS AKHIR ( HANYA UNTUK LINGKUNGAN SENDIRI ) PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA JENJANG DIPLOMA III

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma

KULIAH KERJA LAPANGAN (KKL)

Kata Pengantar. Kolaka, Oktober Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi USN

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PELAKSANAAN SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 FARMASI

KATA PENGANTAR. Serang, Oktober Tim Penulis

BAKUAN KEGIATAN PENGEMBANGAN KEPROFESIONALAN BERKESINAMBUNGAN. Biro Sertifikasi Insinyur Profesional PII

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH KESEHATAN SEKSUAL DAN REPRODUKSI REMAJA TINGKAT SMA/SMK/MA SE-BALI TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. D. Tahapan Magang Kegiatan magang terdiri dari dua kegiatan yaitu: pembekalan magang, dan magang di sekolah.

PEDOMAN SKRIPSI FMIPA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

BAB I PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSI

Transkripsi:

1

KATA PENGANTAR Penulisan tugas akhir harus mengikuti kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah. Buku Pedoman Penulisan Proposal dan Tugas Akhir ini menyajikan pedoman yang sifatnya umum untuk tugas akhir. Buku pedoman ini merupakan realisasi dari masukan berbagai pihak mengenai penulisan proposal dan tugas akhir, pelaksanaan ujian, dan penilaiannya. Isi pedoman penulisan proposal dan tugas akhir ini terdiri dari 5 hal, yakni pengertian dan ruang lingkup tugas akhir, persyaratan pemrogram dan pembimbing tugas akhir, penyusunan dan pengajuan proposal tugas akhir, pembimbingan dan penyusunan tugas akhir, serta ujian dan penilaian tugas akhir. Dengan demikian para mahasiswa dan dosen dapat mengacu buku pedoman ini. Pada bagian akhir diucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah memberikan masukan serta menyelesaikan buku pedoman ini. Selamat berkarya dan semoga buku pedoman ini bermanfaat bagi kita semua dan mampu mencemerlangkan Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Surabaya, April 2018 1

Contents DAFTAR ISI Penyusun KATA PENGANTAR... 1 DAFTAR ISI... 2 Pengertian dan Ruang Lingkup Tugas Akhir... 4 1. Pengertian Tugas Akhir... 4 2. Ruang Lingkup... 4 Persyaratan Pemrogram dan Pembimbing Tugas Akhir... 5 1. Persyaratan Memprogram Tugas Akhir... 5 2. Persyaratan Pembimbing Tugas Akhir... 5 Penyusunan dan Pengajuan Proposal Tugas Akhir... 6 1. Penyusunan Proposal... 6 2. Pengajuan Proposal Tugas Akhir untuk diseminarkan... 6 Pembimbingan dan Penyusunan Tugas Akhir... 7 1. Pembimbingan Tugas Akhir... 7 2. Persyaratan penyusunan tugas akhir... 9 3. Sanksi terkait penyusunan tugas akhir... 9 4. Sistematika Tugas Akhir terdiri atas lima bab, yang masing-masing disusun secara berurutan sebagai berikut:... 9 5. Format Laporan Tugas Akhir... 15 6. Beberapa Aspek Teknis... 16 7. Bahasa Tugas Akhir... 32 Ujian dan Penilaian Tugas Akhir... 33 1. Persyaratan ujian tugas akhir... 33 2. Tata Tertib Ujian Tugas Akhir... 35 3. Tata Cara Ujian dan Penilaian... 36 4. Aspek yang dinilai dalam ujian tugas akhir... 39 5. Keputusan Kelulusan... 40 6. Jadwal Pelaksanaan Ujian Tugas akhir... 41 Perbaikan Tugas akhir... 41 Lampiran 1 Contoh Halaman Sampul Proposal Tugas Akhir... 43 Lampiran 2 Contoh Halaman Sampul luar Tugas Akhir... 44 2

Lampiran 3 Contoh Halaman Sampul dalam Tugas Akhir... 45 Lampiran 4 Contoh Halaman Persetujuan Seminar Proposal Tugas Akhir... 46 Lampiran 5 Contoh Halaman Persetujuan Ujian Tugas Akhir... 46 Lampiran 6 Contoh Halaman Pengesahan Tugas akhir... 47 Lampiran 8 Contoh Abstrak ABSTRAK... 50 Lampiran 10 Contoh Format Penilaian Ujian Tugas Akhir... 53 Lampiran 11 Contoh Daftar Isi... 55 Lampiran 12 Graphic Standarts Manual (GSM) dari Logo UNESA... 57 12 a. Hal-hal yang diperbolehkan... 57 12 b. hal yang tidak diperbolehkan... 59 3

Pengertian dan Ruang Lingkup Tugas Akhir 1. Pengertian Tugas Akhir Tugas Akhir adalah karya tulis ilmiah mahasiswa yang disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan menyelesaikan Program Pendidikan Diploma Tiga (III) Akuntansi. Tugas Akhir merupakan karya tulis mahasiswa dalam format ilmiah sesuai bidang kajian Akuntansi dan diuji oleh Panitia Ujian. Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah melatih mahasiswa mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah dan melaporkannya dalam bentuk karya ilmiah. Dalam penyelesaian tugas akhir mahasiswa akan dibimbing oleh satu orang dosen pembimbing, mulai dari menentukan bentuk tugas akhir sampai dengan penyelesaian laporan tugas akhir tersebut. 2. Ruang Lingkup Ruang lingkup Tugas Akhir sebagai berikut: a. Tugas akhir dalam bentuk karya ilmiah disusun berdasarkan kompetensi lulusan diploma tiga (III) akuntansi sesuai dengan program studi akuntansi b. Format penyusunan Tugas Akhir mengikuti format Pedoman Penulisan Proposal dan Tugas Akhir yang disusun oleh UNESA dan disesuaikan dengan bidang kajian masingmasing. 4

Persyaratan Pemrogram dan Pembimbing Tugas Akhir 1. Persyaratan Memprogram Tugas Akhir Mahasiswa yang memprogram Tugas Akhir harus memenuhi persyaratan akademik dan administratif. a. Persyaratan akademik, antara lain: 1) Telah mengumpulkan Satuan Kredit Semester (SKS) sekurang- kurangnya 80 SKS. 2) Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,50 (dua koma lima nol). 3) Telah mengikuti mata kuliah Penulisan Karya Ilmiah b. Persyaratan administratif, antara lain: 1) Telah melakukan registrasi ulang sebagai mahasiswa UNESA 2) Memprogram mata kuliah Tugas Akhir 3) Telah menyerahkan Formulir Kesediaan Membimbing Tugas Akhir (Form dapat diunduh di www.fe.unesa.ac.id/akuntansi), kepada staf Tata Usaha Akuntansi untuk dimintakan persetujuan dari Ketua Program Studi. 2. Persyaratan Pembimbing Tugas Akhir Persyaratan pembimbing Tugas Akhir disesuaikan dengan peraturan tentang kewenangan tenaga akademik seperti yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur 5

Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 Tahun 2013 Tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kreditnya dan peraturan yang berlaku di UNESA serta dapat disesuaikan dengan kondisi ketenagaan jurusan yang bersangkutan serta mempertimbangkan kemampuan, profesi, keahliannya dan jabatan fungsional minimal Asisten Ahli. Penyusunan dan Pengajuan Proposal Tugas Akhir 1. Penyusunan Proposal Proses penyusunan untuk penulisan proposal Tugas Akhir dimulai pada saat pemrograman mata kuliah Tugas Akhir. Agar penyusunan tugas akhir selesai dalam waktu satu semester, seorang mahasiswa didampingi oleh seorang dosen pembimbing. Judul yang telah disetujui oleh pembimbing diajukan kepada Ketua Program Studi. Ketua Program Studi akan memutuskan layak tidaknya yang diajukan dan selanjutnya menunjuk Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang relevan. 2. Pengajuan Proposal Tugas Akhir untuk diseminarkan Proposal yang sudah disetujui oleh dosen pembimbing dapat diajukan ke prodi untuk diseminarkan, dengan syarat mahasiswa yang mengajukan telah mengikuti seminar proposal tugas akhir mahasiswa lain minimal 5 (lima) kali. Selanjutnya 6

jurusan akan mengajukan surat keputusan dekan untuk tim dosen penguji seminar proposal. Seminar dihadiri 1 (satu) dosen pembimbing dan 1 (satu) dosen penguji serta dihadiri mahasiswa lain untuk mendapatkan masukan perbaikan proposal penelitiannya. Dalam seminar proposal mahasiswa harus memaparkan proposal tugas akhir dan menjawab pertanyaan dosen penguji dan peserta seminar. Dosen penguji akan memberikan penilaian kelayakan proposalnya. Jika proposal dinilai tidak layak, maka mahasiswa harus menyusun proposal baru, sedangkan proposal yang dinilai layak dan ada revisi maka mahasiswa berkewajiban memperbaiki proposalnya sesuai masukan yang diperoleh dalam jangka waktu maksimal satu bulan. Apabila melebihi waktu tersebut maka mahasiswa harus melaksanakan seminar proposal ulang dengan judul yang sama. Setelah proposal disempurnakan dan ditandatangani dosen pembimbing dan dosen penguji, proposal diserahkan ke prodi. Pembimbingan dan Penyusunan Tugas Akhir 1. Pembimbingan Tugas Akhir Bimbingan penyusunan Tugas Akhir dilakukan selama satu semester, diawali pada permulaan semester dan berakhir pada akhir semester tersebut. Setiap bimbingan tugas akhir, mahasiswa wajib membawa kartu bimbingan untuk 7

ditandatangani dosen pembimbing. Apabila Tugas Akhir telah siap untuk diuji dan mendapatkan persetujuan pembimbing, mahasiswa dapat mendaftarkan ujian pada bagian administrasi jurusan sesuai waktu yang ditentukan jurusan. Jika mahasiswa belum dapat menyelesaikan Tugas Akhir dalam waktu satu semester, kepadanya diberikan kesempatan menyelesaikannya dalam semester berikutnya. Namun apabila sampai lebih dari dua semester belum dapat menyelesaikan Tugas Akhir tersebut, maka dosen pembimbing wajib mengembalikan kepada Jurusan untuk selanjutnya jurusan akan menentukan apakah perlu dosen pembimbing pengganti atau tidak. Hal ini dengan syarat yarg bersangkutan telah memenuhi persyaratan administratif yang berlaku di UNESA dan belum habis masa studinya. Kartu bimbingan Tugas Akhir memiliki warna yang berbeda. Apabila mahasiswa mampu menyelesaikan Tugas Akhir dalam waktu satu semester, maka kartu bimbingan mahasiswa tersebut berwarna putih. Namun apabila mahasiswa tersebut belum mampu menyelesaikan bimbingan tugas akhir dalam waktu satu semester, maka pada semester berikutnya menggunakan kartu bimbingan berwarna merah. Kartu bimbingan disediakan oleh bagian administrasi jurusan. Kartu 8

bimbingan ini menjadi salah satu syarat mendaftar ujian tugas akhir. 2. Persyaratan penyusunan tugas akhir Untuk dapat menyusun tugas akhir, proposal yang disusun mahasiswa sudah diseminarkan dan telah disetujui oleh dosen pembimbing dan dosen penguji. 3. Sanksi terkait penyusunan tugas akhir Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan tugas akhir: a) Apabila tugas akhir yang disusun mahasiswa tidak sesuai dengan proposal yang telah disetujui oleh dosen pembimbing dan dosen penguji maka tugas akhir tersebut dianggap gugur dan tidak boleh diujikan. b) Jika dalam penyusunan tugas akhir mahasiswa terbukti datanya fiktif dan/atau melakukan lebih dari 30% plagiasi yang dibuktikan dengan hasil software plagiasi, maka tugas akhir tersebut dinyatakan gugur walaupun telah dilakukan ujian Sistematika tugas akhir 4. Sistematika Tugas Akhir terdiri atas lima bab, yang masingmasing disusun secara berurutan sebagai berikut: HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN MOTTO/PERSEMBAHAN 9

KATA PENGANTAR HALAMAN PERNYATAAN ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL (Jika ada) DAFTAR GAMBAR (Jika ada) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Tujuan Penulisan 1.4 Manfaat Penulisan 1.5. Batasan Masalah (jika perlu) BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB III METODE PENULISAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penulisan 3.2 Pendekatan Penulisan 3.3 Jenis dan Sumber Data 3.4 Teknik Pengumpulan Data 3.5 Teknik Analisis BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil 4.2 Pembahasan BAB V SIMPULAN DAN SARAN 10

5.1 Simpulan 5.2 Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN Berikut ini adalah penjelasan setiap bagian yang ada dalam sistematika Tugas Akhir. a. Halaman Judul Halaman judul memuat tentang judul, identitas universitas, dan tahun disusunnya Tugas Akhir tersebut. b. Halaman Pengesahan Halaman pengesahan berisi nama dan tanda tangan dosen pembimbing, para penguji, Ketua Jurusan, dan Dekan, lengkap dengan gelar dan NIP masing-masing. c. Kata Pengantar Kata pengantar berisi pengantar tentang Tugas Akhir, garis besar proses penyusunan, dan ucapan terima kasih Penulis yang ditujukan kepada pihak-pihak yang terkait dalam penyelesaian penulisan Tugas Akhir menggunakan kata atau kalimat yang formal dan bahasa Indonesia yang baku. d. Abstrak Abstrak berisi pernyataan ringkas dan padat tentang intisari Tugas Akhir yang mencakup latar belakang, masalah yang ditulis, metode yang digunakan, hasil yang diperoleh, dan 11

simpulan. Teks diketik dengan spasi tunggal dengan jumlah antara 200 s.d 250 kata. Abstrak juga terdapat kata kunci (keywords) maksimal 5 kata. e. Daftar Isi Daftar isi memuat gambaran yang jelas tentang sistematika Tugas Akhir. Pada bagian ini berisi judul bab, subbab, dan judul anak subbab yang disertai dengan nomor halaman tempat bab, subbab, anak subbab dimuat. f. Daftar Tabel Daftar tabel memuat nomor tabel, judul tabel, dan nomor halaman tempat tabel tersebut dimuat. g. Daftar Gambar Daftar gambar dicantumkan nomor gambar, judul gambar, dan nomor halaman tempat gambar tersebut dimuat. h. Pendahuluan Bagian ini berisi uraian tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, manfaat, dan batasan penulisan. a. Latar Belakang Bagian ini menguraikan secara sistematis latar belakang masalah Tugas Akhir baik atas dasar hasil observasi maupun studi pustaka sampai diidentifikasikannya masalah atau fokus Tugas Akhir. 12

b. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah, perlu dirumuskan masalah/pertanyaan Tugas Akhir sejelas mungkin. Rumusan masalah dibuat singkat, jelas dan padat. c. Tujuan Penulisan Bagian ini menguraikan dengan jelas tujuan yang akan dicapai dari penulisan Tugas Akhir tersebut, dengan mengacu pada rumusan masalah. d. Manfaat Penulisan Bagian ini mengemukakan manfaat-manfaat yang bisa dicapai dari penulisan Tugas Akhir tersebut, baik ditinjau secara umum maupun khusus. e. Batasan Masalah Batasan ini mengurai secara rinci fokus penulisan yang menjadi cakupan penulisan. i. Kajian Pustaka Kajian pustaka memuat dua hal pokok, yakni (1) tugas akhir teoretis tentang objek yang ditulis dan (2) hasil kajian, antara lain berupa argumentasi/konsep atas alternatif pemecahan masalah yang diajukan. Untuk itu perlu adanya kajian teori yang mendalam. Bahan kajian pustaka dapat diambil dari berbagai sumber, misalnya buku teks, jurnal penelitian, tugas 13

akhir, makalah terpublikasi, laporan penelitian berupa e- book, terbitan-terbitan resmi pemerintah, dan lain-lain yang dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya. Pemilihan bahan pustaka didasarkan pada dua kriteria yakni kemutakhiran dan relevansi dengan permasalahan. j. Metode Bab ini berisi semua uraian kegiatan yang telah dilaksanakan oleh penulis dalam rangka menyelesaikan Tugas Akhir. Uraian tersebut mencakup bagaimana Penulis akan melaksanakan Tugas Akhir, tempat pelaksanaan, cara pengumpulan data, dan teknik analisis data dalam rangka menjawab masalah, mencapai tujuan, mengujicobakan, dan menganalisis data. k. Hasil dan Pembahasan Bab ini berisi uraian hasil penerapan teori/rekayasa/pengembangan inovasi yang diajukan untuk memecahkan masalah serta pembahasannya. Dalam melakukan pembahasan terhadap hasil Tugas Akhir sebaiknya dipandu oleh kajian teori yang telah dikemukakan dalam Kajian Pustaka. Dalam bab ini juga dicantumkan pula hasil Tugas Akhir berdasarkan teknik analisis yang dipergunakan oleh penulis. Prosedur analisis data beserta tabel-tabel kerja yang relevan dapat dicantumkan. 14

Pada umumnya bagian ini merupakan bagian yang penting untuk disusun, karena mungkin saja penulis membuat generalisasi yang sangat luas dari data yang amat terbatas. Pandangan atau keyakinan Penulis, yang tidak atau belum didukung oleh data empiris sering kali masuk dalam penulisan. Oleh karena itu Penulis harus berpegang teguh pada prinsip ilmiah, yakni skeptisisme dan selalu berhati-hati dalam mengemukakan pendapat dan prinsip yang menjadi objektivitas analisis ilmiah dan laporan Tugas Akhir yang baik. l. Simpulan dan Saran Simpulan adalah jawaban terhadap rumusan masalah atau pertanyaan Tugas Akhir. Bab ini berisi uraian singkat pemecahan masalah dan temuan yang diperoleh. Temuan adalah penyataan tentang informasi faktual yang didasarkan pada hasil analisis data. Pada bagian saran diungkapkan masalah yang belum dipecahkan atau dilakukan untuk penyempurnaan hasil penerapan teori/rekayasa/pengembangan inovasi untuk penulis berikutnya. 5. Format Laporan Tugas Akhir a. Tugas akhir diketik di kertas HVS ukuran A5 (14,8 X 21 cm) 80 gram, bolak-balik. 15

b. Tugas akhir diketik dengan menggunakan tipe huruf Book Antiqua 10 pt. c. Batas ketikan sebagai berikut: tepi kiri 2,5 cm, atas 2,5 cm, kanan 2 cm, dan bawah 2 cm. Isi teks diketik dengan spasi multiple 1,15 kecuali kutipan langsung yang lebih dari empat baris (ditulis dengan satu spasi menjorok ke dalam atau diberi takuk lima ketukan dari tepi kiri dan kanan teks, tanpa tanda petik). 6. Beberapa Aspek Teknis a. Tata Tulis Kata-kata dari bahasa daerah dan bahasa asing dicetak miring Pada halaman judul, judul tugas akhir diketik dengan huruf besar, berjarak empat spasi di bawah tepi atas teks dan seimbang dari tepi kanan dan tepi kiri dengan memperhatikan pemenggalan kata yang tepat. Jika lebih dari satu baris, jarak antara baris pertama dengan baris berikutnya adalah satu spasi. Daftar Isi yang baik akan berisi gambaran yang jelas dan sistematika tentang garis besar isi tugas akhir. Penulisannya akan menyatakan hubungan antara bab, subbab, dan sub dari subbab, serta bagian lain tugas akhir. 16

Keterangan tabel ditulis dengan huruf besar, diletakkan di atas tabel. Nomor tabel dan nomor halaman ditulis dengan angka Arab. Gambar, grafik, diagram, potret, dan kode program secara kolektif disebut gambar. Keterangan gambar ditulis dengan huruf kecil diletakkan di bawah gambar, sedangkan nomor gambar dan nomor halaman ditulis dengan angka Arab. Judul Bab diketik dalam jarak dua spasi di bawah tepi atas teks, semuanya dengan huruf besar. Nomor bab ditulis dengan huruf Romawi besar (BAB I PENDAHULUAN) dan selalu mulai dengan halaman baru. Judul bab ditulis dengan huruf Times New Roman ukuran 12 pt dengan cetak tebal. Subbab hanya huruf pertama tiap kata judul subbab yang ditulis dengan huruf besar, kecuali kata penghubung dimulai dengan huruf kecil. Nomor subbab ditulis dengan angka Arab contoh: (1.1 Latar Belakang) dan dimulai dari tepi kiri teks. Baris pertama subbab diberi takuk lima ketukan dan ditulis dua spasi di bawah subbab. Jarak antara judul subbab berikutnya dengan baris terakhir yang mendahuluinya adalah tiga spasi. 17

Sub dari subbab hanya huruf pertama judul sub-subbab yang ditulis dengan huruf besar, dan dicetak tebal. Nomor sub-subbab ditulis dengan angka Arab (1.4.1 Manfaat Bagi Penulis), diletakkan sejajar dengan huruf pertama subbab. Kalimat pertama sub-subbab ditulis di bawah judul sub- subbab, berjarak dua spasi, diberi takuk tiga ketukan. Jarak antara kalimat/baris terakhir sub-subbab dengan judul sub- subbab berikutnya tiga spasi. Jika sub-subbab mempunyai bagian lagi (sub dari subsubbab), cara penulisannya sama dengan cara penulisan sub dari subbab. Nomor ditulis dengan huruf kecil (a, b, c, dst). Kalimat pertamanya ditulis langsung dibelakang sub dari sub- subbab. Jika sub dari sub-subbab mempunyai sub bagian, cara penulisannya sama dengan cara penulisan sub dari sub-subbab dan nomornya ditulis dengan huruf Arab sebagai berikut: 1)., 2)., 3)., dan seterusnya. Jika sub bagian tersebut mempunyai subbagian, maka penomorannya sebagai berikut: a)., b)., c)., dan seterusnya. Jika bagian ini masih mempunyai subbagian lagi, maka penomorannya sebagai berikut: (1)., (2)., (3)., dan seterusnya digunakan (a)., (b)., (c)., dan seterusnya. Jika mungkin hindari pembagian lebih lanjut 18

dari sub-subbab agar tidak mempersulit sistematika penulisan. Kutipan Langsung adalah kutipan yang diambil dari sumber tertentu tanpa mengubah kata dan susunan kalimatnya. Kutipan langsung yang panjang empat baris atau kurang, ditulis biasa sebagai bagian dari teks dan diletakkan di antara dua tanda petik. Di belakang kutipan, di dalam tanda kurung, dituliskan nama keluarga pengarang, tahun terbitan, dan nomor halaman pustaka yang dikutip. Kutipan langsung yang panjangnya lebih dari empat baris, diketik dengan jarak satu spasi, dan diberi takuk lima ketukan dari tepi kiri dan kanan teks, tanpa tanda petik, dan diikuti oleh identitas sumber yang dikutip seperti yang disebutkan di atas. Kutipan yang telah dirumuskan kembali oleh peneliti disebut kutipan tidak langsung. Jika tidak perlu benar, penulis dianjurkan untuk merumuskan kutipan tidak langsung dan bukan kutipan langsung. Kutipan tidak langsung ditulis biasa sebagai bagian teks, berjarak dua spasi, diberi identitas sumber yang dikutip dengan menuliskan nama keluarga, tahun terbit tanpa nomor halaman. 19

Ada kalanya penulis merasa perlu menghilangkan kata atau kalimat pada kutipan langsung. Dalam hal yang seperti ini, kata atau kalimat yang dihilangkan diganti dengan tiga titik yang ditulis dalam jarak satu ketukan. Jika kata atau kalimat yang dihilangkan terletak pada akhir kalimat, maka jumlah titiknya bukan tiga melainkan empat. Jika penulis tugas akhir mengutip pendapat seseorang dari suatu buku sumber, sedangkan penulis buku tersebut juga mengutip dari sumber lain, penulis tugas akhir dianjurkan untuk mencari buku sumber utamanya. Jika buku tersebut ditemukan, kutipan diambil dari buku aslinya. Jika buku aslinya tidak dapat ditemukan, cara menulis kutipan dari kutipan tersebut adalah sebagai berikut: Menurut Gagne, seperti yang dikutip oleh Kardi (1990: 10), belajar adalah "proses internal, aktif, individual, hasilnya berupa kemampuan". Daftar Pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan huruf pertama nama keluarga pengarangnya. Jika terdapat dua pustaka atau lebih yang huruf pertama nama keluarganya sama, urutan penulisannya berdasarkan huruf kedua nama keluarga pengarangnya. Jika huruf kedua juga sama, perlu memperhatikan huruf ketiga 20

nama keluarga pengarangnya dan demikian pula selanjutnya. Contoh: Babbie, E.R. 1979. The Practice of Social Research. Bellmont, California: Wadswordh Publishing Co., Inc Bailey, K.D. 1982. Methods of Social Research. New York: The Free Press A Division of Mac Millan Publishing Co., Inc. Cara Menulis Daftar Pustaka a) Buku dengan Seorang Penulis Nama keluarga diikuti oleh koma, nama kecil atau singkatannya diikuti oleh titik tanpa gelar akademik. Tahun terbit diikuti oleh titik. Dilanjutkan dengan judul buku dan dicetak miring, diikuti tanda titik. Kota terbit, diikuti tanda titik dua, dilanjutkan dengan nama penerbit. Contoh: Kraus, Paul C. 1986. Analisys of Electric Machinery. New York: McGraw-Hill, Inc. b) Buku dengan Dua atau Tiga Orang Pengarang Cara menuliskannya serupa dengan buku dengan seorang pengarang. Contoh: 21

Andeson, R.C., & Kulhavy, H.S.S. 1982. Design of a Power System Simulator. New York: McGraw-Hill, Inc. Andeson, R.C., Kraus, P.C., & Kulhavy, H.S.S. 1985. Design of a Power System Simulator. New York: McGraw- Hill, Inc. c) Buku dengan pengarang lebih dari Tiga Orang Dituliskan nama pengarang pertama sampai ketiga dan nama berikutnya diikuti dengan kata et al. atau dkk jika pengarangnya berkebangsaan Indonesia. Penulisan selanjutnya sama dengan yang telah diuraikan. Contoh: Singer, R. N., Murphey M, & Tennant, L. K. et al. 1993. Handbook of Research on Sport Psychology. New York: MacMillan Publishing Company d) Buku dengan Penyunting Cara penulisan buku yang ditulis oleh penyunting, seorang atau lebih, sama dengan cara penulisan buku yang sudah dijelaskan, dengan tambahan singkatan ed. Yang ditempatkan di depan tahun penerbitan. 22

Contoh: Kron, G. (Ed.) 1990. Equivalent Circuit of Electric Machinery. New York: John Wiley and Sons, Inc. e) Buku tanpa Pengarang Cara menulis: Judul buku, dicetak miring, tahun terbitan diikuti tanda titik. Selanjutnya sama dengan cara penulisan buku yang lain. Contoh: Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Garisgaris besar program pengajaran. 2000. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. f) Dua Buku atau lebih dengan Pengarang yang sama dan tahun terbit yang berbeda Semua pustaka ditulis dengan lengkap dengan cara seperti yang telah diuraikan, dengan catatan buku terbitan tahun yang paling akhir dinomorsatukan, diikuti oleh buku tahun penerbitan berikutnya. Contoh: Berk, R.A. 1984. "Conducting the Item Analysis," In R.A Berk, A Guide to Criterion-Referenced Test Construction, 77-143. 23

Berk, R.A. 1988. "Selecting index or reliability," In R.A. Berk (ed-), A Guide to Criterion-Referenced Test Construction. Baltimore: The John Hopkins Universily Press, 231-266 g) Dua Buku atau Lebih, dengan Pengarang dan Tahun yang Sama Ditulis dengan cara seperti yang telah diuraikan, dengan tambahan huruf a, b, c dan seterusnya, yang ditempatkan di dalam tanda kurung di belakang nama penerbit. Contoh: Berk, R.A. 1988. "Conducting the Item Analysis," In R.A. Bert (ed.), A Guide to Criterion-Referenced Test Construction. Baltimore: The John Hopkins Universit: Press, 231-266. (a) Berk, R.A. 1988. "Selecting index or reliability," In R.A. Berk A Guide to Criterion-Referenced Test Construction 77-143. (b) h) Satu Bab atau Artikel, yang ditulis pengarang yang bukan pengarang atau editor buku Cara menulisnya: Nama penulis Bab atau artikel, dimulai dari nama keluarganya, nama kecil, tahun terbit diikuti titik Judul Bab/Artikel dalam tanda petik. 24

Dilanjutkan dengan Dalam Gagne R.M. (ed), misalnya. Selanjutnya dituliskan judul buku dengan huruf miring, kota terbit, nama penerbit dan nomor halaman yang menunjukkan letak artikel/bab tersebut. Contoh: Berk, R.A. 1984. "Selecting lndex or Reliability," In R.A. Berk, (ed.), A Guide to Criterion-Referenced Test Construction. Baltimore: The John Hopkins University Press, 231-266. i) Terjemahan Ada buku yang diterjemahkan dari bahasa aslinya ke dalam bahasa lain, misalnya dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. Cara menulis pustaka demikian pada dasarnya sama dengan cara menulis pustaka yang sudah diuraikan di atas, kecuali buku diganti dengan judul yang sudah diterjemahkan. Di samping itu, di belakang judul tersebut dituliskan nama penerjemahnya, yang diawali dengan nama kecilnya, dan di belakang dituliskan kata Penerjemah. Contoh: Schildt, Herbert. 1987. Using Turbo C. Abdul Kadir, penterjemah. New York: McGraw-Hill, Inc. 25

j) Pustaka Berkala (Majalah, Jurnal, dll) Pada dasarnya sama dengan cara penulisan buku, dengan sedikit perbedaan. Secara berurutan cara menulisnya sebagai berikut: Nama pengarang artikel, tahun penerbitan, judul artikel dalam tanda petik, nama majalah/jurnal/yang lain dicetak miring, volume /nomor penerbitan, halaman tempat ditulisnya artikel. Contoh: T.A. Lipo and PC Krause. 1989. "Stability Analysis (Rectifier-lnverter Induction Motor Drive," IEEE Tran. Power Apparatus and Systems, Vol.88, January. (55-66) k) Artikel pada Surat Kabar Surat kabar atau artikel dalam surat kabar, pada umumnya tidak dicantumkan dalam daftar pustaka. Sebagi penggantinya, teks diberi catatan, misalnya (Jawa Pos, Januari, 2005, halaman 1 kolom 4-5). l) Materi yang Tidak Dipublikasikan Tugas Akhir, Tugas akhir, Tesis, Disertasi dapat digolongkan ke dalam materi yang tidak dipublikasikan. Sampai dengan judul artikel, penulisannya sama dengan penulisan pustaka lain. Selanjutnya dituliskan Disertasi (Tesis, Tugas akhir, 26

Tugas Akhir) yang tidak dipublikasikan, diikuti dengan nama kota dan perguruan tingginya. Contoh: Rijanto, Tri. 2001. Pemodelan Transformator Satu Fase menggunakan Constructive Backpropagation. Tesis tidak dipublikasikan, Surabaya: Institut Teknolog Sepuluh Nopember. m) Makalah Cara menulis makalah yang disajikan pada forum ilmiah tertentu pada dasarnya sama dengan cara menulis acuan yang berbentuk disertasi, tesis, tugas akhir, dan tugas akhir. Perbedaannya sesudah judul makalah dituliskan "Makalah, disajikan pada Mimbar Ilmiah dalam rangka Dies Natalis UNESA 40, 19 Desember 2005". Contoh: Sunarto, 1999. Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Tinggi. "Makalah disampaikan pada Seminar Sehari dalam rangka Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum ITATS Menjelang Tahun 2000, tanggal 30 Oktober 1999 di Surabaya". 27

n) Nama Pengarang Indonesia Penulisan nama pengarang Indonesia sama dengan nama pengarang orang asing. Penulisannya dimulai dari nama keluarganya. Contoh: Kadir, Abdul. 1997. Pemrograman Dasar Turbo C. Yogyakarta: Andi Yogyakarta. o) Sumber dari Internet berupa Karya Individual Nama penulis ditulis seperti pada bahan cetak diikuti dengan tahun, judul dengan diberi keterangan dalam kurung (Online), alamat sumber dan tanggal mengakses dalam tanda kurung, agar pembaca dapat melacak dengan mudah, Judul ditulis dengan cetak miring. Contoh: Moynihan, J. F., Kettle P., & Murray A. 1998. High Performance Control of AC Servomotor Using an Integrated DSP, Motion Control Group, Analog Device, (Online), (http://www.analoa.com. diakses 8 September 2004). p) Sumber dari Internet berupa Artikel dari Jurnal Secara berurutan cara menulisnya sebagai berikut: Nama pengarang artikel, tahun, judul artikel dalam 28

tanda petik, nama majalah/jurnal/yang lain dicetak miring dan diberi keterangan dalam kurung (Online), nomor/volume penerbitan dan diakhiri dengan dengan alamat sumber dan keterangan kapan diakses diantara tanda kurung. Contoh: Chen, Yung-Yuan. 2005. "Concurrent Detection of Control Flow Errors bv Hybrid Sianature Monitoring." IEEE Transactions on Comouters (Online). Vol. 54, No.10, (http://csdl2.computer.org. diakses 5 September 2005) q) Sumber dari Internet berupa Bahan Diskusi. Nama penulis ditulis seperti pada bahan cetak diikuti dengan tanggal, bulan, tahun, topik bahan diskusi dengan cetak miring diberi keterangan dalam kurung (Online), diakhiri dengan alamat e-mail sumber dan tanggal mengakses dalam tanda kurung. Contoh: Wilson, D. 20 Nopember 1995. Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN Discussion List, (Online), (NETTRAIN@ubvm.cc.buffalo.edu. diakses 22 Nopember 1995) 29

r) Sumber dari Internet berupa E-mail Pribadi. Nama pengirim ditulis diikuti keterangan dalam kurung alamat e-mail pengirim, kemudian dituliskan tanggal, bulan, tahun, topik bahan dengan cetak miring, diakhiri dengan nama yang dikirimi disertai alamat e-mail yang dikirimi dalam tanda kurung. Contoh: Davis, A. (a.davis@uwt.edu.au). 20 April 2004. Learning to Use Authoring Tools, Email kepada Alison Hunter (huntera@usq.edu.au). b. Penomoran Bagian Awal Tugas Akhir Halaman bagian awal tugas akhir dinomori dengan huruf romawi kecil. Halaman judul dianggap nomor satu tetapi nomornya tidak ditulis. Bagian Isi dan Bagian Akhir Bagian isi dimulai dari Bab I sampai dengan Bab V, halaman dinomori dengan angka Arab. Nomor pada halaman bab ditulis di bagian bawah tengah. Halaman berikutnya, nomornya ditulis di bagian kanan atas. Untuk menomori tabel dipergunakan huruf Arab. Penomoran lampiran mempergunakan huruf Romawi besar. 30

Gambar dinomori dengan angka Arab. Nomor Isi bagian Tugas Akhir Jika isi bagian tugas akhir, yang bukan sub-bab, sub dari subbab, atau sub dari sub-subbab, perlu diberi nomor, maka penomorannya sebagai berikut: untuk bagian subbab diberi nomor 1, 2, 3, dst, yang diletakkan di dalam tanda kurung (1) tanpa diikuti oleh titik. Untuk bagian dari sub dari subbab, diberi nomor a, b, c, dst, dan diletakkan dalam tanda kurung (a) tanpa diikuti oleh titik. Menulis Bilangan Bilangan bulat, yang kurang dari sepuluh, ditulis dengan huruf misalnya satu, dua, tiga dan seterusnya. Bilangan yang tidak berdiri sendiri, seperti tanggal atau bagian satuan, ditulis dengan angka. Contoh: 17 Agustus 1945, 7 cm, 5 g, dan 6 persen. Demikian pula angka pecahan yang bergabung dengan bilangan bulat seperti 2,5 dan sebagainya. Upayakan tidak mengawali kalimat dengan bilangan. Jika tidak dapat dihindarkan, bilangan tersebut harus ditulis dengan huruf. Bentuk Kalimat Dalam penulisan tugas akhir dianjurkan menggunakan kalimat pasif, karena tugas akhir berupa laporan ilmiah yang telah dilakukan oleh penulis tugas akhir. Oleh sebab 31

itu dianjurkan tidak menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua, tetapi kata ganti orang ketiga seperti penulis, peneliti, pembaca, dan bukan saya, kami, engkau atau kita. Gambar, Bagan, dan Grafik Untuk membuat gambar, bagan, dan grafik dapat dilakukan dengan cara discan menggunakan scanner. Menggambar bagan dan grafik dapat menggunakan Visio atau Excel yang disisipkan ke dalam teks. Rumus Jika dalam penyusunan tugas akhir perlu mencantumkan rumus, maka setiap rumus diberi nomor yang berkelanjutan sesuai dengan nomor rumus sebelumnya. Pemberian nomor rumus diletakkan disamping rumus dengan penulisan rata kanan dimana sebelum nomor diberi tiga titik kemudian dituliskan nomor dan kurung tutup. Contoh: P(x, y) = 1/Z i ii f(x,y)...1). 7. Bahasa Tugas Akhir Sebagai karya ilmiah, Tugas Akhir harus ditulis dengan menggunakan bahasa ilmiah yang ciri-cirinya adalah objektif, ringkas dan padat, jelas dan lugas, cendekia, formal, dan taat 32

asas (konsisten). Kalimat yang digunakan harus gramatikal, logis, lengkap, hemat (tidak mengandung unsur yang mubazir), tidak rancu, tidak terinterferensi (tidak terpengaruh kosakata atau struktur bahasa daerah atu bahasa asing). Di samping itu, ejaan yang digunakan harus sesuai dengan ketentuan Ejaan Yang Disempurnakan (Tim MPK UNESA, 2005:6 52). Dalam penulisan tugas akhir, bentuk pasif di- digunakan sebagai pengganti kata penulis, peneliti, atau saya. Penggunaan bentuk pasif tersebut dimaksudkan untuk menghindari munculnya kesan subjektif peneliti. Contoh: Pada bab ini penulis memaparkan... (salah) Pada bab ini dipaparkan... (benar) Ujian dan Penilaian Tugas Akhir 1. Persyaratan ujian tugas akhir a. Mahasiswa Mahasiswa yang akan menempuh ujian Tugas Akhir harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1) Telah menulis laporan Tugas Akhir sesuai dengan format yang berlaku di Universitas Negeri Surabaya; 2) Telah disetujui oleh pembimbing Tugas Akhir untuk diujikan; 33

3) Telah melakukan pendaftaran ujian Tugas Akhir melalui bagian administrasi jurusan maksimal sesuai batas waktu yang ditentukan jurusan; 4) Setelah dosen penguji ditentukan, melakukan koordinasi jadwal ujian dengan ketiga dosen penguji; 5) Menyerahkan draft laporan tugas akhir maksimal 3 (tiga) hari sebelum ujian, tidak termasuk hari libur. b. Dosen Penguji Penentuan dosen penguji tugas akhir sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 Tahun 2013 Tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kreditnya. Persyaratan dosen yang berhak membimbing dan menguji Tugas Akhir adalah sebagaimana disajikan dalam tabel 3.1. Tabel 3.1 Jenjang Jabatan Dosen Yang Berhak Menguji Tugas Akhir No Jabatan Akademik 1 Asisten Ahli 2 Lektor Dosen Kualifikasi Pendidikan Magister Doktor Magister Doktor 34

Magister 3 Lektor Kepala Doktor 4 Profesor Doktor Sumber: Permenpan no.46 Tahun 2013 2. Tata Tertib Ujian Tugas Akhir a. Bagi Mahasiswa Berpakaian almamater lengkap. Bersikap sopan. Berdo'a sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut. Menguraikan garis besar isi Tugas Akhir selama kurang lebih 15 menit. Menjawab pertanyaan materi ujian tugas akhir dari penguji dengan jelas dan bersikap tenang. Mencatat saran-saran penguji dengan baik. Buku-buku sumber penulisan Tugas Akhir diperlihatkan kepada pembimbing. Waktu pengumuman hasil ujian Tugas Akhir mahasiswa menghadap penguji dengan tenang. Di akhir ujian berdo'a dan dilanjutkan pemberian salam kepada para penguji. b. Bagi Dosen Penguji 35

Berpakaian rapi/jas Almamater Hadir 15 menit sebelum ujian dimulai. Saran-saran perbaikan ditulis di lembar Catatan Revisi Ujian Tugas Akhir dan diserahkan kepada mahasiswa Jumlah penguji tugas akhir sebanyak 3 orang dosen penguji (termasuk dosen pembimbing) Ketua Penguji adalah dosen penguji proposal/penguji I. Apabila ketua penguji/penguji I dan/atau penguji II tidak dapat menghadiri sidang sesuai jadwal maka, dijadwal ulang maksimal 2 kali perubahan. Apabila lebih dari 2 kali maka penguji II dapat digantikan oleh dosen lain yang ditunjuk oleh Ka.Prodi, sedangkan penguji I tidak dapat digantikan. Apabila dosen penguji III (dosen pembimbing) tidak dapat hadir secara mendadak dikarenakan suatu alasan penting, maka dosen tersebut dapat digantikan oleh ketua program studi. Ketiga dosen penguji tugas akhir melaksanakan ujian Tugas Akhir secara bersamaan. Tidak diperkenankan masing-masing penguji melaksanakan ujian Tugas Akhir secara terpisah. 3. Tata Cara Ujian dan Penilaian a. Tata cara Ujian 36

Tim penguji tugas akhir secara bersama-sama menguji seorang mahasiswa, jika salah seorang penguji tidak bisa hadir maka ujian tugas akhir harus ditunda. Durasi ujian dilaksanakan satu sampai dua jam dengan rincian: penyajian garis besar isi tugas akhir oleh mahasiswa maksimal 15 menit pertanyaan penguji dan jawabannya 15 30 menit untuk setiap penguji lain-lain 5 15 menit b. Penilaian 1) Nilai akhir ujian Tugas Akhir diperoleh dengan menghitung nilai rerata dari semua penguji, dan nilai rerata 0-100 yang dikonversikan menjadi huruf A, A-, B+, B, B-, C+, C, D, atau E sesuai dengan aturan yang berlaku di Universitas Negeri Surabaya sebagaimana disajikan dalam tabel 3.2. 2) Mahasiswa dinyatakan lulus ujian Tugas Akhir apabila memperoleh nilai minimal 56 atau C. 3) Keputusan Kelulusan ujian Tugas Akhir disampaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan oleh Tim Penguji. 4) Setelah disetujui (ditandatangani oleh tim penguji) lalu dijilid dan disahkan oleh Ketua Jurusan dan Dekan, 37

mahasiswa menyerahkan bukti revisi tugas akhir pada bagian administrasi jurusan, sehingga nilai ujian tugas akhir dapat diakses mahasiswa melalui SIAKAD. 5) Mahasiswa yang memperoleh nilai kurang dari C diberi kesempatan untuk mendaftarkan ujian ulang pada periode (bulan) ujian Tugas Akhir berikutnya, setelah memenuhi persyaratan ujian yang berlaku. Tabel 2 Konversi Nilai Hasil Ujian Tugas akhir Universitas Negeri Surabaya Huruf Angka Interval A 4 85 A 100 A- 3,75 80 A - < 85 B+ 3,5 75 B + < 80 B 3 70 B < 75 B- 2,75 65 B - < 70 C+ 2,5 60 C + < 65 C 2 55 C < 60 D 1 40 D < 55 E 0 0 E < 40 38

Perbedaan penilaian antara penguji satu dengan lainnya tidak boleh lebih dari 10 poin. Jika ada perbedaan lebih dari 10 point, maka ketua penguji harus mendiskusikannya dengan para penguji untuk menentukan nilai baru. 4. Aspek yang dinilai dalam ujian tugas akhir Tabel 3 Kriteria Penilaian Tugas akhir No Kriteria dan sub kriteria Interval nilai Nilai Isi tugas akhir: a. Kesesuaian format dengan Panduan Penulisan Tugas akhir 0-10 b. Kejelasan dan keruntutan rumusan masalah, tujuan, 0-10 pembahasan, dan simpulan 1. c. Kemutakhiran, relevansi, dan kedalaman kajian pustaka 0-10 d. Kesesuaian rancangan penelitian dengan pelaksanaan dan hasil 0-20 penelitian e. Kualitas bahasa 0-10 f. Keaslian (originalitas) 0-10 39

No 2. Kriteria dan sub kriteria Interval nilai Penyajian dalam ujian tugas akhir: a. Kejelasan dan tampilan penyajian (P) 0-10 b. Penguasaan materi (M) dan kemampuan dalam menjawab 0-20 pertanyaan. Jumlah 0-100 Nilai 5. Keputusan Kelulusan a. Kelulusan ujian tugas akhir dilakukan oleh Tim Penguji dan disampaikan kepada mahasiswa pada hari ujian. b. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian tugas akhir apabila memperoleh nilai sekurang-kurangnya 56 atau C. c. Mahasiswa yang memperoleh nilai kurang dari 56 diberi kesempatan untuk mengikuti ujian ulang pada periode yang sama. Selambat-lambatnya 1 bulan sejak dilaksanakannya sidang pertama d. Mahasiswa yang dinyatakan lulus ujian tugas akhir dengan revisi, harus menyelesaikan revisi tersebut maksimal 3 (tiga) bulan setelah ujian dilaksanakan. Jika melewati tenggang 40

waktu ini, maka mahasiswa dinyatakan kelulusannya digugurkan dan wajib menyusun proposal tugas akhir baru. 6. Jadwal Pelaksanaan Ujian Tugas akhir a. Ujian tugas akhir dapat dilaksanakan minimal dua bulan setelah seminar proposal tugas akhir dilaksanakan b. Ujian tugas akhir bagi mahasiswa yang ingin yudisium dilaksanakan paling lambat satu bulan sebelum yudisium pada semester yang bersangkutan (dengan syarat mahasiswa dapat menyelesaikan revisi dan persyaratan yudisium pada waktu yang ditentukan). Perbaikan Tugas akhir a. Perbaikan tugas akhir harus dikonsultasikan kepada Tim Penguji dalam waktu yang telah ditetapkan dan disepakati pada saat ujian tugas akhir dengan membawa catatan dari Tim Penguji yang diterima pada saat ujian tugas akhir. Setelah disetujui dan ditandatangani oleh dosen penguji dan dosen pembimbing, laporan tugas akhir dijilid dengan sampul sesuai warna bendera fakultas masing-masing dengan tulisan hitam dan diserahkan kepada jurusan/program studi rangkap 4. b. Warna sampul tugas akhir disesuaikan dengan warna jati diri fakultas (FMIPA merah tua, FT hijau tua, FIK biru muda, FBS 41

kuning, FE putih tulang, FISH biru tua, FIP ungu tua), seperti Gambar 1 berikut. FIP FBS FMIPA FISH FT FIK FE 42

Lampiran 1 Contoh Halaman Sampul Proposal Tugas Akhir Perlakuan Akuntansi Persediaan pada PT. Varia Usaha PROPOSAL TUGAS AKHIR Oleh Kamiliya NIM 21932201 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI PRODI D3 AKUNTANSI 2018 43

Lampiran 2 Contoh Halaman Sampul luar Tugas Akhir PERLAKUAN AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT. VARIA USAHA TUGAS AKHIR Oleh Kamiliya NIM 21932201 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI PRODI D3 AKUNTANSI 2018 44

Lampiran 3 Contoh Halaman Sampul dalam Tugas Akhir PERLAKUAN AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT. VARIA USAHA TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh Gelar Ahli Madya/Ahli Muda... Oleh Kamiliya NIM 21932201 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI PRODI D3 AKUNTANSI 2018 45

Lampiran 4 Contoh Halaman Persetujuan Seminar Proposal Tugas Akhir HALAMAN PERSETUJUAN Nama NIM Judul :... :... :......... Telah disetujui dan dinyatakan memenuhi syarat untuk diseminarkan. Surabaya,... Pembimbing, (Nama Lengkap)... NIP... Lampiran 5 Contoh Halaman Persetujuan Ujian Tugas Akhir 46

HALAMAN PERSETUJUAN Nama NIM Judul :... :... :......... Telah disetujui dan dinyatakan memenuhi syarat untuk diajukan dalam ujian tugas akhir. Surabaya,... Pembimbing, (Nama lengkap)... NIP... Lampiran 6 Contoh Halaman Pengesahan Tugas akhir HALAMAN PENGESAHAN Nama :... 47

NIM :... Judul : Telah dipertahankan di hadapan dewan penguji pada tanggal... No Dewan Penguji, TandaTangan Tanggal Revisi* 1 2 3 (Nama lengkap) NIP......... (Nama lengkap) NIP......... (Nama lengkap) NIP......... Mengesahkan, Mengetahui, Dekan Fakultas Ketua Jurusan... (Nama Lengkap) (Nama Lengkap) NIP... NIP... *) jika ada revisi 48

Lampiran7 Surat Pernyataan Keorisinalan Tugas akhir UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS.. JURUSAN... SURAT PERNYATAAN KEORISINILAN TUGAS AKHIR Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama :... Tempat, tanggal lahir :... NIM :... Program studi/angkatan :... Alamat :... menyatakan dengan sesungguhnya bahwa: Tugas akhir yang diujikan ini benar-benar hasil karya saya sendiri (tidak didasarkan pada data palsu dan/atau hasil plagiasi/jiplakan atau autoplagisi) apabila pada kemudian hari terbukti bahwa pernyataan saya tidak benar, saya akan menanggung resiko dan siap diperkarakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Demikianlah surat pernyataan yang saya buat dengan sebenarbenarnya. Surabaya,... Yang Menyatakan, Materai Rp 6000,00 (Nama lengkap) NIM... 49

Lampiran 8 Contoh Abstrak ABSTRAK PERLAKUAN AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT. VARIA USAHA Nama :... NIM :... Program Studi :... Jurusan :... Fakultas :... Isi Abstrak memuat: Latar belakang, tujuan dan manfaat Metode perolehan data Metode analisis data Hasil-hasil yang diperoleh Simpulan dan saran Kata kunci: Persediaan, pengakuan, pengukuran, pencatatan, penyajian 50

Lampiran 9 Kartu Bimbingan Penulisan Tugas akhir (halaman ke-1) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS... JURUSAN/PROGRAM STUDI... Kartu Bimbingan Penulisan Tugas akhir Nama :... NIM :... Judul Tugas akhir :......... Pembimbing :... Surabaya, Ketua Jurusan/Program Studi, Nama Lengkap NIP... 51

Pembimbing, Nama Lengkap NIP... Catatan: Kartu dibawa setiap pembimbingan Pada akhir pembimbingan, kartu bimbingan diserahkan kepada ketua jurusan/ prodi 52

Lampiran 10 Contoh Format Penilaian Ujian Tugas Akhir UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS... JURUSAN/PROGRAM STUDI Nilai Ujian Tugas akhir Nama Mahasiswa :... NIM :... Judul Tugas akhir :... KRITERIA PENILAIAN TUGAS AKHIR No Komponen Penilaian Interval Skor Skor Isi tugas akhir tertulis meliputi aspek a. Kesesuaian format dengan Panduan Penulisan Tugas akhir 0-10 b. Kejelasan dan keruntutan rumusan 1 masalah, tujuan, pembahasan, dan 0-10 simpulan c. Kemutakhiran, relevansi, dan kedalaman kajian pustaka 0-10 d. Kesesuaian rancangan penelitian dengan pelaksanaan dan hasil 0-20 53

No Komponen Penilaian Interval Skor Skor penelitian e. Kualitas bahasa 0-10 2 f. Keaslian (originalitas) 0-10 Penyajian dalam ujian tugas akhir meliputi aspek a. Kejelasan dan tampilan penyajian (P) 0-10 b. Penguasaan materi (M) dan kemampuan dalam menjawab 0-20 pertanyaan. Jumlah 0-100 Surabaya,... Ketua Penguji (Nama lengkap) NIP... 54

Lampiran 11 Contoh Daftar Isi HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN MOTTO/PERSEMBAHAN KATA PENGANTAR HALAMAN PERNYATAAN ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1.2. Perumusan Masalah 1.3. Tujuan Penulisan 1.4. Manfaat Penulisan BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB III METODE PENULISAN 3.1. Metode Penulisan 3.2. Jenis dan Sumber Data 3.3. Teknik Pengumpulan Data 3.4. Teknik Analisa BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 55

4.1. Hasil 4.2. Pembahasan BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan 5.2. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN 56

Lampiran 12 Graphic Standarts Manual (GSM) dari Logo UNESA 12 a. Hal-hal yang diperbolehkan 1 Logo berwarna diatas warna standar biru UNESA 2 3 4 Logo berwarna diperbolehkan diatas gambar dengan ketentuan kontras masih terlihat kuat Logo satu warna putih diperbolehkan diatas gambar dengan ketentuan kontras masih terlihat kuat Logo dengan warna metalic (gold C:30 M:30 Y:80 K:0) diperbolehkan diatas background hitam dan putih untuk memunculkan kesan premium atau berkelas. 57

5 6 Logo dengan warna metalic (silver C:0 M:0 Y:0 K:40) diperbolehkan diatas background hitam dan putih untuk memunculkan kesan premium atau berkelas. Logo satu warna (wajib: biru UNESA) diperbolehkan diatas warna putih dan warna terang. 7 Logo satu warna putih diperbolehkan diatas warna yang kontras. 8 Logo satu warna putih diperbolehkan diatas warna yang kontras. 9 Logo satu warna hitam dan putih hanya diperbolehkan untuk keperluan Fax. 58

10 Logo satu warna putih dengan background hitam diperbolehkan bila untuk hal tertentu. 12 b. hal yang tidak diperbolehkan Dilarang memberi efek visual 1 khusus pada fisik logo seperti efek timbul, bayangan, tekstur, outline dan efek visual lainnya. 2 Dilarang memasukkan gambar ke dalam fisik logo. 3 Dilarang menempatkan logo di atas gambar bermotif. 4 Dilarang menambahkan, meletakkan logo pada sebuah kotak atau panel kecuali hal tertentu. 59

5 Dilarang menghilangkan warna logo dan menggantinya dengan outline. 6 Dilaranag menempatkan logo menjadi bagian dari kalimat / bodytexts. 7 Dilarang menempatkan logo satu warna hitam diatas image atau gambar 8 Dilarang mengganti warna logo atau menambahkan outline. 9 10 Dilarang menyusun logo berwarna untuk menjadi sebuah elemen dekoratif. Dilarang menempatkan satu logo warna putih di atas warna yang nilai kontrasnya kurang kecuali ada hal tertentu. 60

61