SKRIPSI PENGARUH TERAPI BEKAM KERING TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA PASIEN DENGAN LOW BACK PAIN Studi Dilakukan di Praktek Mandiri Perawat Latu Usadha Abiansemal, Badung Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan Oleh GEDE ADI RAMANANDA NIM. 1002105032 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2014 i
ii
iii
ABSTRAK Ramananda, Gede Adi. 2014. Pengaruh Terapi Bekam Kering Terhadap Intensitas Nyeri Pada Pasien Dengan Low Back Pain di Praktek Perawat Latu Usadha Abiansemal, Badung. Tugas Akhir, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Pembimbing (1) Ns.Drs. I Made Widastra, S.Kep, M.Pd. (2) Ns. I Putu Artawan, S.Kep Low Back Pain merupakan keluhan nyeri yang sering ditemui dalam kehidupan sehari hari. Low back pain adalah nyeri di daerah punggung antara sudut bawah kosta (tulang rusuk) sampai lumbosakral (sekitar tulang ekor). Penatalaksanaan konservatif low back pain biasanya diatasi dengan dua cara yaitu farmakologis dan non farmakologis. Salah satu terapi non farmakologis yaitu dengan terapi komplementer yakni terapi bekam kering. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi bekam kering terhadap intensitas nyeri pada pasien dengan nyeri punggung bawah ( low back pain ) di Praktek Perawat Latu Usadha Abiansemal. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah one group pretestpost test design tanpa kelompok kontrol dengan teknik sampling non probability sampling yakni insidental sampling dengan sampel sebanyak 23 orang. Hasil analisis data dengan menggunakan uji Wilcoxon dengan α = 0,05 didapatkan hasil bahwa nilai signifikansi (p) yaitu 0,000 yang berarti p<0,05 dengan tingkat kesalahan 5% maka H0 (nol) ditolak yang berarti ada pengaruh pemberian terapi bekam kering terhadap intensitas skala nyeri pada pasien dengan low back pain.. Hal ini dapat disimpulkan bahwa dengan pemberian terapi bekam kering diyakini dapat menurunkan nyeri low back pain hingga 95%. Kata Kunci : Terapi Bekam Kering, Intensitas Nyeri, Low Back Pain iv
ABSTRACT Ramananda, Gede Adi., 2014. Effects of Dry Cupping Therapy Against Pain Intensity In Patients With Low Back Pain in Nursing Practice Latu Usadha Abiansemal, Badung. Final Project, Nursing Science, Faculty of Medicine, University of Udayana, Supervisor (1) Ns.Drs. I Made Widastra, S.Kep, M.Pd. (2) Ns. I Putu Artawan, S.Kep Low Back Pain is often encountered in daily life - today. Low back pain is pain in the back between the bottom corner of the costal (rib) to the lumbosacral (around the tail bone). Conservative management of low back pain is usually addressed in two ways: pharmacological and non-pharmacological. One of non-pharmacologic therapy is a complementary therapy that dry cupping therapy. This study aims to determine the effect of dry cupping therapy on pain intensity in patients with low back pain (low back pain) in the Nurse Practice Latu Usadha Abiansemal The method used in this study is one group pretest-posttest design with no control group with non-probability sampling technique that is incidental sampling sampling with a sample of 23 people. Results of data analysis using the Wilcoxon test with α = 0.05 showed that the value of significance (p) is 0.000, which means p <0.05 with an error rate of 5%, then H0 (zero) is rejected which means that there is the effect of the dry cupping therapy pain intensity scale in patients with low back pain.. It can be concluded that the dry cupping therapy believed to reduce pain low back pain by 95% Keyword : Dry Cupping Therapy, Pain Intensity, Low Back Pain v
Ringkasan Penelitian Pengaruh Terapi Bekam Kering Terhadap Intensitas Nyeri Pada Pasien dengan Low Back Pain di Praktik Perawat Latu Usadha Abiansemal Badung Low Back Pain merupakan keluhan nyeri yang sering ditemui dalam kehidupan sehari hari. Low back pain adalah nyeri di daerah punggung antara sudut bawah kosta (tulang rusuk) sampai lumbosakral (sekitar tulang ekor). Nyeri ini juga bisa menjalar ke daerah lain seperti punggung bagian atas dan pangkal paha. Penatalaksanaan konservatif low back pain biasanya diatasi dengan dua cara yaitu farmakologis dan non farmakologis. Namun pemakaian terapi farmakologis dalam waktu yang panjang dan terus menerus dapat menyebabkan efek samping yang membahayakan terutama pada lambung dan saluran pencernaan, serta fungsi ginjal dan hati. Menurut Permenkes No HK.02.02/MENKES/148/I/2010 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat dalam Bab III tertulis praktik keperawatan dilaksanakan melalui kegiatan pelaksanaan asuhan keperawatan berupa upaya promotif, preventif, pemulihan, dan pemberdayaan masyarakat serta pelaksanaan tindakan keperawatan komplementer. Dalam Permenkes No. 1109 tahun 2007 juga menyebutkan pengobatan komplementer adalah pengobatan meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitative yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dengan keamanan dan efektifitas tinggi. Di praktik perawat Latu Usadha Abiansemal Badung, telah melayani pemberian terapi komplementer yang salah satunya adalah terapi bekam kering. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi bekam kering terhadap intensitas nyeri pada pasien dengan nyeri punggung bawah ( low back pain ) di Praktek Perawat Latu Usadha Abiansemal. Penelitan ini dilaksanakan dari tanggal 15 April sampai dengan 3 Mei 2014. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah one group pretest-post test design tanpa kelompok kontrol dengan teknik sampling non probability sampling yaitu insidental sampling dengan sampel sebanyak 23 orang dimana setiap orang yang secara kebetulan bertemu peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila dipandang orang yang ditemui itu sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data hasil penelitian yang didapatkan dari 23 responden kemudian diolah dan dianalisis menggunakan program computer. Berdasarkan uji prasyarat analisis vi
dengan menggunakan uji Shapiro Wilk didapatkan hasil bahwa skala nyeri sebelum diberikan terapi bekam kering berdistribusi normal sedangkan skala nyeri setelah diberikan terapi bekam kering tidak berdistribusi normal. Hasil analisis data menggunakan uji Wilcoxon dengan α = 0,05 didapatkan nilai z hitung -4,310 lebih besar dari z tabel yakni 1,96 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara skala nyeri sebelum dan setelah diberikan terapi bekam kering. Nilai z hitung yang bernilai negative (z hitung = -4.310) menunjukkan penurunan skala nyeri sebelum dan sesudah diberikan terapi bekam kering. Dengan tingkat kemaknaan atau kesalahan 5 % sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian terapi bekam kering ini terhadap intensitas skala nyeri pada pasien dengan low back pain di Praktek Perawat Latu Usadha Abiansemal Badung. vii
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan karunianya sehingga penulis dapat penyelesaikan proposal berjudul Pengaruh Terapi Bekam Kering Terhadap Intensitas Nyeri Pada Pasien Dengan Nyeri Punggung Bawah ( Low Back Pain ) di Praktik Perawat Latu Usadha Abiansemal Badung. Dalam penyusunan proposal ini, berbagai bantuan, petunjuk, saran, serta masukan penulis peroleh dari banyak pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan proposal ini. Ucapan terima kasih penulis berikan kepada: 1. Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT (K). M.Kes sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang telah memberikan penulis kesempatan menuntut ilmu di PSIK Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar. 2. Prof. dr. Ketut Tirtayasa, MS, AIF sebagai ketua PSIK Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang memberikan pengarahan dalam proses pendidikan. 3. Ns. Drs. I Made Widastra, S.kep, M.pd, sebagai pembimbing utama yang telah memberikan bantuan, sehingga dapat menyelesaikan proposal ini tepat waktu. 4. Ns. I Putu Artawan, S.kep, sebagai pembimbing pendamping yang telah memberikan bantuan, sehingga dapat menyelesaikan proposal ini tepat waktu. viii
5. Pemilik Klinik Praktik Perawat Latu Usadha Abiansemal yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian pada instansi yang dipimpin 6. Orang tua dan rekan-rekan seperjuangan di Program Studi Ilmu Keperawatan, atas dukungan dalam penulisan proposal ini. 7. Seluruh pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan proposal ini. Penulis menyadari bahwa penulisan proposal ini masih jauh dari sempurna, sehingga penulis membuka diri untuk menerima kritik dan saran yang bersifat membangun. Akhir kata, semoga proposal ini dapat memberi manfaat bagi perkembangan dunia keperawatan dan pengetahuan secara luas. Denpasar, Januari 2014 Penulis ix
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL. i LEMBAR PERSETUJUAN.. ii HALAMAN PENGESAHAN... iii KATA PENGANTAR... iv ABSTRAK..... v DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii DAFTAR SINGKATAN... xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 6 1.3Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum... 6 1.3.2 Tujuan Khusus... 6 1.4Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Praktis... 7 1.4.2 Manfaat Teoritis... 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Nyeri 2.1.1 Pengertian nyeri... 8 2.1.2Faktor-faktor yang mempengaruhi nyeri... 9 2.1.3 Klasifikasi nyeri... 13 2.1.4Fisiologi nyeri... 15 2.1.5Pengukuran intensitas nyeri... 18 2.2 Low Back Pain 2.2.1 Pengertian low back pain... 22 x
2.2.2 Etiologi low back pain... 24 2.2.3 Klasifikasi low back pain... 25 2.2.4 Patofisiologi... 29 2.2.5 Penatalaksanaan. 32 2.3 Terapi Bekam Kering 2.3.1 Pengertian terapi bekam kering.... 35 2.3.2 Manfaat terapi bekam kering 35 2.3.3 Kontraindikasi terapi bekam kering. 36 2.3.4 Efek samping terapi bekam kering 37 2.3.5 Prinsip kerja terapi bekam kering. 37 2.3.6 Titik bekam kering untuk low back pain.. 38 2.3.7 Prosedur terapi bekam kering 41 2.3.8 Durasi pembekaman.. 43 2.4 Pengaruh terapi bekam kering untuk low back pain... 43 BAB III KERANGKA KONSEP 3.1 Kerangka konsep..... 46 3.2 Variabel penelitian 3.2.1 Variabel bebas.. 48 3.2.2 Variabel terikat. 48 3.3 Definisi operasional..... 49 3.4 Hipotesis penelitian... 49 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Penelitian... 50 4.2 Kerangka Kerja... 51 xi
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian 4.3.1 Tempat... 52 4.3.2 Waktu... 52 4.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling Penelitian 4.4.1 Populasi... 52 4.4.2 Sampel... 52 4.4.3 Teknik Sampling... 54 4.5 Jenis dan Cara Pengumpulan Data 4.5.1 Jenis Data yang Dikumpulkan... 55 4.5.2 Cara Pengumpulan Data... 55 4.5.3 Instrumen Pegumpulan Data... 56 4.5.4 Prosedur pemberian terapi bekam kering. 57 4.6 Pengolahan dan Analisa Data. 4.6.1 Teknik Pengolahan Data... 58 4.6.2 Teknik Analisa Data... 60 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1Hasil Penelitian 5.1.1 Kondisi Lokasi Penelitian... 62 5.1.2 Karakteristik Subjek Penelitian..... 63 5.1.3 Hasil Wawancara Terhadap Responden Sesuai Variabel Penelitian... 66 5.1.2 Analisis Pengaruh Terapi Bekam Kering Terhadap Nyeri Pada Pasien Dengan Low Back Pain... 68 5.2Pembahasan Hasil Penelitian 5.2.1 Hasil Pengamatan Terhadap Responden Sesuai Karateristik Responden.... 71 5.2.2 Intensitas Skala Nyeri Sebelum DiberikanTerapi Bekam Kering... 75 5.2.3 Intensitas Skala Nyeri Setelah Diberikan Terapi Bekam Kering... ` 76 xii
5.2.4 Pengaruh Terapi Bekam Kering Terhadap Penurunan Intensitas Skala Nyeri pada Pasien Dengan Low Back Pain... 77 5.3Keterbatasan Penelitian... 81 BAB VI PENUTUP 6.1 Simpulan.. 83 6.2 Saran... 85 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR TABEL xiii
Halaman Tabel 1. Nama titik akupunktur untuk low back pain..... 40 Tabel 2. Definisi operasional...... 49 Tabel 3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur. 64 Tabel 4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 6 5 Tabel 5. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan... 66 Tabel 6. Distribusi Frekuensi Skala Nyeri Sebelum Terapi Bekam Kering. 67 Tabel 7. Distribusi Frekuensi Skala Nyeri Setelah Terapi Bekam Kering 68 Tabel 8. Uji Wilcoxon Skala Nyeri Sebelum dan Setelah Diberikan Terapi Bekam Kering... 70 xiv
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.Titik-titik akupunktur untuk low back pain... 40 Gambar 2. Gambar vacuum pump untuk terapi bekam kering... 42 Gambar 3.Kerangka konsep penelitian... 47 Gambar 4.Rancangan penelitian one group pre test dan post test design tanpa kontrol... 50 Gambar 5. Kerangka Kerja Penelitian... 51 Gambar6. Skala Nyeri Sebelum dan Sesudah Diberikan Terapi Bekam Kering..... 69 xv
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Lampiran 7 Lampiran8 Lampiran 9 : Pernyataan Keaslian Penulisan : Pengantar Kuesioner : Jadwal Kegiatan Penelitian : Anggaran Penelitian : Surat Persetujuan Menjadi Responden : Lembar Wawancara : Standar Operasional Prosedur Terapi Bekam Kering : Master Tabel : Hasil Analisis Statistik Deskriptif Lampiran 10 : Hasil Analisis Statistik Tendensi Sentral Lampiran 11 : Uji Normalitas Data Lampiran 12 : Uji Wilcoxon Lampiran 13 : Surat Izin Penelitian Lampiran 14 : Dokumen Selama Penelitian xvi
Lampiran 15 : Lembar Konsultasi DAFTAR SINGKATAN WHO LBP CRF NSAID HNP ACTH TSH : World Health Organization : Low Back Pain : Corticotropin Releasing Factor : Non Steroid Anti Inflamatory Drug : Hernia Nucleus Pulposus : Adrenocorticotropic Hormone : Thyroid Stimulating Hormone xvii