DAFTAR PUSTAKA Undang-Undang Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, alinea ke- IV. Undang- Undang Republik Indonesia No. 24 Tahun 2000 Tentang Perjanjian Internasional Buku-Buku Mochtar Kusumaatmadja, Pengantar Hukum Internasional, Bandung, PT. Alumni, 2003. Mochtar Kusumaatmadja, Resume Hukum Internasional, Bandung, PT. Alumni, 1999. J.G. Starke, Pengantar hukum Internasional I-edisi kesepuluh, Sinar Grafika Indonesia, Jakarta, 2008. Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta, Universitas Indonesia, 1986. Soerjono Soekanto, Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif, Jakarta, PT. RadjaGrafindo Persada, 2004 Mohd. Sanwani Nasution, Sulaiman, Bachtiar Hamzah, Hukum Internasional (Suatu Pengantar), Kelompok Studi Hukum dan Masyarakat Fakultas Hukum, Medan, 1992. Darmansjah Djuma, Soft Power Resolusi Konflik dan Politik Desentralisasi, Jakarta, PT. Gramedia Pustaka Indonesia, 2013. Muhammad Muhdar, Bahan Kuliah Metode Penelitian Hukum : Sub Pokok Bahasan Penulisan Hukum, Balikpapan, Universitas Balikpapan, 2010. Sugeng Istanto, Studi Kasus Hukum Internasional, Penerbit PT Tatannusa, Jakarta, 1998. Eddy Pratomo, Hukum Perjanjian Internasional (pengertian, status hukum dan ratifikasi), PT Alumni, Bandung, 2011. Bima Ari Putri Wijata, Insurgency and Belligerency, Semarang, 2013.
Susilo, Taufik Adi, Ensiklopedia Pengetahuan Dunia Abad 20, Javalitera, Yogyakarta, 2010. Jhony Ibrahim, Teori dan Metodologi Penelitian Normatif, Surabaya, Bayumedia, 2006. Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Jakarta, Kencana, 2009. Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta, Rajawali Press, 2010. Komar Kantaatmadja, Evolusi Hukum Kebiasaan Internasional, 1998. Huala Adolf, Aspek Aspek Negara Dalam Hukum Internasional, Rajawali Pers, Jakarta, 1991. Damien Kingsbury. Peace in Aceh: A personal Account of the Helsinki Peace Process, Equinox, Publishing Indonesia, Jakarta, 2006. Damos Dumoli Agusman, Hukum Perjanjian Internasional (Kajian Teori dan Praktik Indonesia), Grafindo, Jakarta, 2001. S. Tasrif, Hukum Internasional Tentang Pengakuan dalam Teori dan Praktek, Abardin, Bandung, 1987. Christoph Wagner, Militer dan Politik di Selatan Amerika Latin, Jakarta, 2001. Chairul Anwar, Hukum Internasional Pengantar Hukum Bangsa-bangsa, Djambatan, Jakarta, 1989. I Wayan Parthiana, Pengantar Hukum Internasional, Penerbit Mandar Maju, Bandung, 1990. Jimly Asshiddiqie, Perihal Undang-undang, Konstitusi Press, Jakarta, 2006. Ricardo Simanjuntak, Teknik Perancangan Kontrak Bisnis, Mingguan Ekonomi dan Bisnis Kontan, Jakarta, 2006. Erman Radjagukguk, Kontrak Dagang Internasional dalam Praktik di Indonesia, Universitas Indonesia, Jakarta, 1994. Hikmahanto Juwana, Hukum Ekonomi dan Hukum Internasional, Lentera Hati, 2003, Jakarta.
Jurnal Muhammad Ihsan, Moh. Ridwan, Sucipto, MoU antara Pemerintah RI dengan GAM dalam Hukum Internasional, Program Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Brawijaya. The International Court of justice (ICJ) is the principal judicial organ of the United Nation (UN). It was established in June 1945 by the Charter of the United Nations and began work in April 1946. The seat of the Court is at the Peace Palace in the Hague (Netherlands). Sastroy Bangun, Butir MoU Helsinki The Helsinki Agreement: A more promising Basis for Peace in Aceh, East West Center, Washington. Aspinall Edward, The Helsinki Agreement: A More Promising Basis for Peace in Aceh, East West Center, Washington. Kira Kay, The New Humanitarianisme, The Henry Dunan Center and The Aceh Peace Negotiation, wws Case Study. Ian Brownlie, Principles of Public International Law, The English Language Book Society and Oxford University Press. Damien Kingsbury, A Mechanism to End Conflict in Aceh, (Journal of Security Challenges, (Volume 1 Number 1) J.L. Brierly, The Law of Nations, Oxford University Press. William L. Tung, The Impact of and Reaction to Unequal Treaties, New York. Hamid Awaluddin, Damai di Aceh, Catatan Perdamaian RI-GAM di Helsinki, CSIS. Dadang Siswanto, Konsep Dasar Perubahan Status Insurgent Menjadi Belligerent Berkaitan dengan Perjanjian Damai Antara Pemerintah RI dengan GAM, Universitas Diponegoro. Hendra Herawan Huzna, International Relation Blog.
Website http://abelpetrus.wordpress.com/geography/kondisi-geografis-dan-penduduk-indonesia/ www.waspada.co.id./index.php?option=com_content&view=article&id http://id.m.wikipedia.org/wiki/pemberontakan http://id.wikipedia.org/wiki/pemberontak http://yasminelisasih.com/2011/08/24/subjek_hukum_internasional http://id.m.wikipedia.org/wiki/perjanjian-internasional http://id.wikipedia.org/wiki/perjanjian_internasional http://id.m.wikipedia.org/wiki/persetujuan_damai http://ilmuhukumhelpi.blogspot.com/2012/11/perjanjian-perdamaian_18.html http://id.wikipedia.org/wiki/hukum_internasional http://gozel.wordpress.com/2007/02/01/hubungan-internasional/ id.mwikipedia.org/wiki/organisasi_pembebasan_palestina id.mwikipedia.org/wiki/gerakan_pemberontakan.html http://www.negarahukum.com/hukum/pemberontakan-dan-pihak-dalam-sengketaatau-belligerent.html http://ourgovernments.blogspot.com/2013/05/teori-pemerintahan-menurutbeberapa-ahli.html http://sistempemerintahan-indonesia.blogspot.com/2013/04/definisipemerintah.html http://abstractive-sense.blogspot.com/2009/11/teori-kontrak-sosial-dari-jjrousseau.html http://warofweekly.blogspot.com/2010/11/kronologis-perang-saudara-dispanyol.html http://duniaesai.com/:gam-dalam-perspektif hukuminternasional&catid=40:hukum&itemid=93 http://wianalaraswati.blogspot.com/2012/04/subjek-dan-objek-hukum-diindonesia.html
http://statushukum.com/subjek-hukum-internasional.html www.negarahukum.com/hukum/pengakuan-dalam-hukum-internasional.html http://id.wikipedia.org/wiki/taliban http://www.us-israel.org/jsource/terrorism/plo.html http://www.start.umd.edu http://kata-sederhana.blogspot http://isharyanto.wordpress.com/sekelumit -jus-cogens/ http://politik.kompasiana.com/2012/09/29/aceh-di-mata-internasional- 497675.html http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/11.html http://bradford.ac.uk http://www.hukumonline.com/klinik/detail/c14268/konvensi-wina-1969-indukpengaturan-perjanjian-internasional www.un.org/law/ilc/