BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Program BAB II LANDASAN TEORI 2.1.1. Pengertian Program Menurut Kurniawan (2011:65 ) mengemukakan bahwa program merupakan kumpulan intruksi yang disusun dengan urutan nalar yang tepat untuk menyelesaikan suatu persoalan Menurut Partono (2009:29) mengemukakan bahwa, program merupakan sederetan instruksi atau statement dalam bahasa yang dimengerti oleh komputer yang bersangkutan Dari dua pendapat para ahli dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan program himpunan, kumpulan intruksi untuk menyelesaikan suatu persoalan atau sederetan intruksi bahasa yang dimengerti oleh komputer yang bersangkutan. 2.1.2. Pengertian Aplikasi Menurut Yuni (2009:141), aplikasi adalah kumpulan program yang dibuat melakukan perkerjan-perkerjaan tertentu(khusus). Menurut Fauzi (2017 : 55) aplikasi adalah suatu sub kelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan tugas yang diinginkan penggunan. Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa aplikasi kumpulan program dan suatu sub kelas perangkt lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan tugas. 6

7 2.1.3. Pengerttian Basis Data (Data Base) Menurut Kusrini (2007:11), database adalah perpaduan antara basis data dan sistem manajemen basis data(smbd). Menurut Conolly dan begg (2010:65), data base merupakan sekumpulan data yang berhubungan secara logika dan deskripsikan serta dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi yang dibutuhkan oleh suatu organisasi. Dapat disimpulkan dari dua pemahaman di atas database adalah basis data, sistem manajemen basis data atau sistem sekumpulan data yang dirancang untuk memenuhi informasi. 2.1.4. Piutang Usaha Menurut Waluyo (2008:58 ) piutang adalah piutang yang timbul karena adanya penjualan produk atau penyerahan jasa dalam rangka kegiatan usaha normal perusahaan. Menurut Jamos (2007 :43) piutang catatan lama yang hanya dan mentramisikan data. Dari dua pendapat para ahli dapat disimpulkan piutang usaha adalan piutang yang timbul karena adanya penjualan produk atau piutang mempunyai badan usaha penyerahan jasa dan mentramisikan data. 2.2 Peralatan Pendukung Untuk lebih memahami isi dari tugas akhir ini, maka dibutuhkan beberapa pengetahuan mengenai definisi serta uraian yang berkaitan dengan teori pendukung, sebagai berikut:

8 2.2.1. MYSQL Menurut wahana (2010 : 5 ) MySQL adalah RDBMS( Relasional database management system) yang dapat menangani yang dapat bervolume besar. Arief (2011 :152) MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengolahan datanya. Dari dua pendapat para ahli dapat disimpulkan yang dapat menangani yang dapat bervolume besar atau database yang berbasis server dan sebagai sumber pengolahan data 2.2.2. Language Record Structure (LRS) Menurut Hasugian dan shidiq (2012:608) memberikan batasan bahwa LRS adalah sebuah model sistem yang digambarkan dengan sebuah diagram ER akan mengikuti pola atau aturan permodelan tertentu dalam kaitannya dengan konveksi ke LRS. Menurut Lestari (201 3: 12) Logical Record Structure dibentuk dengan nomor tipe record, beberapa tipe record digambarkan oleh kotak empat persegi panjang dan dengan nama yang unik. Dari pemahaman para ahli Sehingga dapat disimpulkan LRS adalah model system berbentuk gambar dengan sebuah diagram ER akan mengikuti pola dan dibentuk dengan nomor tipe record dan beberapa tipe record digambarkan oleh kotak empat persegi panjang.

9 2.2.3. Entity RelationShip Diagram (ERD) Menurut Raymond (2008: 173) mendefinisikan bahwa ERD ( Entity Relationship Diagram) adalah tingkat konseptulasi data yang lebih tinggi dari pada tabel. Menurut Hanif (20 07:121) Entity Relation Diagram (ERD) merupakan gambar atau diagram yang menunjukkan informasi dibuat,disimpan digunakan dalam sistem bisnis. Dari dua pemahaman Dapat disimpulkan ERD merupakan tingkat konseptulasi data yang lebih tinggi dari pada tabel atau juga untuk memodelkan kebutuhan data untuk sistem bisnis. 2.2.4. Unified Modelling Language (UML) Mulyani (2016:48 ), menyatakan bahwa tehnik pengembangan sistem yang menggunakan bahasa grafis sebagai alat untuk mendokumentasi dan melakukan spesifikasi pada sistem. Nugroho (2010:6 ), UML ( Unified Modeling Language) adalah Bahasa pemodelan untuk sistem atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek. Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan bahasa grafis dan desain serta menggambarkan arsitektur dalam atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek. UML diaplikasikan untuk maksud tertentu sebagai berikut : 1. Merancang perangkat lunak

10 2. Sarana komunikasi antara perangkat lunak dengan proses bisnis 3. Menjabarkan sistem secara rinci untuk analisa dan mencari apa yang diperlukan sistem. 4. Mendokumentasikan sistem yang ada proses-proses dan organisasinya. 2.2.5. USE CASE DIAGRAM Menurut Dasaratha dan frederick (2008: 329) adalah penyajian grafis yang dapat menyediakan daftar use case yang terjadi disuatu aplikasi. Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2013:155), use case merupakan pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem informasi y ang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan suatu penyajian atau sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Simbol Simbol 2.1. Daftar Simbol-simbol dalam use case diagram Keterangan Aktor : mewakili peran orang, system yang lain, atau alat ketika berkomunikasi dengan use case Use case : Abstraksi dan interaksi antara sistem dan aktor Association : Abstraksi dari penghubung antara actor dengan use case

11 Sumber: Sukamto dan Shalahuddin (2010:242) Generalisasi : menunjukkan spesialisasi actor untu dapat berpartisipasi dengan use case Gambar 1. Daftar Simbol-simbol dalam Use case diagram 2.2.6. Activity Diagram Sukamto Nugroho (2010:134) menggungkapkan bahwa bentuk khusus dari state machine yang bertujuan memodelkan komputasi-komputasi dan aliranaliran kerja yang terjadi dalam sistem / perangkat lunak yang sedang dikembangkan. Shalahuddin (2010 : 1 34) menyatakan bahwa diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem,proses bisnis atau menu yang ada diperangkat lunak. Dari pendapat para ahli dapat disimpulkan activity diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem dan ada aliran kerja diperangkat lunak. ada pun simbol- simbol Activity Diagram sebagai berikut : Tabel 2.2. Daftar Simbol- simbol Activity Diagram No Simbol Nama Deskriptif 1. Status awal status awal sistem, sebuah status awal

12 2. Aktivitas Aktivitas yang dilakukan sistem biasanya diawali dengan 3. Decision Asosiasi percabangan dimana jika anda pilihan aktivitas lebih dari satu 4. Join Asosiasi penggabung lebih dari satu 5. Status akhir Status akhir yang dilakukan sebuah sistem sebuah diagram aktivitas memiliki sebuah status akhir. 6. Swimline memisahkan organisasi bisnis yang bertanggung jawab - terhadap aktivitas yang terjadi Sumber: Nugroho (2010:134) Gambar 2. Daftar Simbol atau Tabel Activity 2.2.7. VISUAL BASIC. NET Wahana (2012:7 ) Visual basic adalah sebuah integrated development entritrotment (IDE) atau lingkungan kerja yang digunakan untuk membangun aplikasi. Menurut Kusrini dan Koniyo (2007: 159) Visual basic adalah salah satu Bahasa pemograman komputer.

13 Dari pemahaman diatas dapat disimpulkan visual basis net lingkungan kerja yang digunakan untuk membangun aplikasi atau salah satu pemograman yang membangun aplikasi. 2.2.8. XAMPP Menurut Wicaksono (2008:7), XAMPP adalah sebuah software yang berfungsi untuk menjalankan website berbasis php dan menggunakan pengolahan data MySQL Komputer lokal. Menurut Andrea (201 3:1), XAMPP merupakan perangkat lunak yang dikembangkan oleh apache. Dari dua pendapat para ahli dapat disimpulkan xampp untuk menjalankan website berbasis php dan menggunakan pengolahan data MySQL Komputer lokal dan perangkat lunak yang dikembangkan oleh apache