BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian dalam studi kasus ini dititik beratkan pada masalah arus kas

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. analisis biaya operasional pengaruhnya terhadap tingkat laba bersih pada PDAM

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dititik beratkan pada masalah biaya pemeliharaan dan produktivitas yang ada pada

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. 1. Arus kas sebagai variabel bebas (independent variable)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini objek penelitian yang diteliti adalah variabel

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penulisan dalam rangka menulis sebuah laporan. Penelitian ini dilakukan untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2009 : 41), dalam melakukan penelitian, harus

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dipelajari, sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Mu amalat Indonesia yang berlokasi di Jl.Letjend S Parman no.54 Slipi

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Operasi Terhadap Profitabilitas pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh penagihan tunggakan pajak dengan surat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. objek penelitian yang penulis lakukan adalah Biaya Produksi susu dan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dahulu objek penelitiannya. Dengan demikian maka pembahasannya nanti dapat

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Pengaruh Struktur Modal (Capital Structure) Terhadap Laba per Lembar Saham

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. data sesuai dengan pendapat menurut Husein Umar (2005 : 303) menerangkan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT.

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Yang menjadi objek Pada penulisan skripsi ini, adalah aktiva tetap dan marjin

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2003:58) pengertian objek penelitian sebagai berikut:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi objek Pada penulisan skripsi ini, adalah Analisis Modal

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2009: 41), menyatakan bahwa:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Data yang digunakan oleh penulis adalah data

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen keuangan khususnya

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Husein Umar (2005:303) menerangkan bahwa :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan data-data yang berkaitan dengan objek penelitian,adapun objek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah kredit simpan pinjam dan pendapatan anggota

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian adalah modal sendiri dan Sisa Hasil Usaha. Koperasi Keluarga Pegawai

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Desain Penelitian Dalam melaksanakan suatu penelitian, seorang peneliti harus menentukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pengertian objek penelitian yang dikemukakan oleh Indriantoro dan Supomo

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. yang diamati oleh peneliti atau variabel penelitian tersebut. Adapun penelitian ini

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5).

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2010:13) mengenai pengertian objek penelitian

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB II METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Return On Equity (ROE) terhadap Capital

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang penulis tetapkan adalah persediaan bahan baku kulit

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. keuangan dengan menganalisis pengaruh likuiditas yang diukur dengan Current

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang mengambil judul pengaruh profitabilitas terhadap

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah awal yang harus dilakukan oleh

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Kecukupan Modal. Dalam penelitian ini variabel bebas (independent variable)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara untuk mendapatkan data secara ilmiah

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. dan price earning ratio sebagai variabel dependen.

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai tujuan dari penelitian diperlukan suatu penelitian dengan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh perputaran modal kerja

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. tentang Analisis Rasio Likuiditas pada Koperasi Karyawan PT. PLN Cimahi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk mendapatkan

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian agar dapat terselesaikan secara terarah sesuai dengan permasalahan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. lakukan dapat terselesaikan dengan baik dan benar serta terarah dan fokus

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian yang menjadi variabel bebas

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek Penelitian merupakan sesuatu target atau sasaran untuk

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian adalah Kerangka kerja dalam suatu studi tertentu, guna

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif, verikatif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono (2009:29) bahwa:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melaksanakan suatu penelitian, seorang peneliti harus menentukan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melaksanakan suatu penelitian seorang peneliti harus menetapkan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Setiap pelaksanaan penelitian tidak terlepas dari objek atau subjek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini meneliti pengaruh NPL (Non performing Loan) terhadap

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ditarik kesimpulannya. Objek penelitian yang diteliti terdiri dari satu variabel

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek Penelitian menurut Husein Umar (2005:303) mengemukakan

BAB III METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan suatu hal yang dijadikan sasaran penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tergolong dalam kelompok

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. suatu desain penelitian. MenurutNazir (2005:84) Desain penelitian adalah semua

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ini yaitu analisis tingkat kesehatan bank dan tingkat suku bunga dan harga saham

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk dapat menyelesaikan suatu penelitian dengan baik, maka peneliti

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. kecukupan modal pada PT Bank Syariah Mandiri. Likuiditas (X) yang diukur

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. melakukan penelitiannya. Menurut Suharsimi Arikunto (2010:22), Variabel atau

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi

Transkripsi:

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian menjelaskan tentang apa atau siapa saja yang menjadi objek penelitian juga dimana dan kapan penelitian dilakukan. Yang menjadi objek penelitian ini adalah hutang dan solvabilitas. Hutang sebagai variabel bebas atau independent (X). Sedangkan solvabilitas sebagai variabel terikat atau dependent (Y). Penelitian ini dilaksanakan pada Koperasi Guru Cianjur-Cilaku. Sedangkan waktu pelaksanaan dimulai dari bulan Maret 2010 sampai dengan bulan Mei 2010. 3.2 Metode Penelitian Menurut Sugiyono (2009:2) mengungkapkan bahwa: Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yaitu hasil penelitian yang kemudian diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulannya. Dengan menggunakan metode penelitian ini akan diketahui hubungan yang signifikan antara variabel yang diteliti, sehingga menghasilkan kesimpulan yang akan memperjelas gambaran mengenai objek yang diteliti. Objek penelitian yang di analisis di sini adalah 27

28 laporan keuangan berupa Hutang dan Solvabilitas pada Koperasi Guru Cianjur- Cilaku Kabupaten Cianjur. adalah: Menurut M. Nazir (2003:54) mendefinisikan bahwa metode deskriptif Suatu metode dalam meneliti status, sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran atau suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Sedangkan Menurut Sugiyono (2009:8) mendefinisikan bahwa : Metode penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 3.2.1 Desain Penelitian Dalam melakukan suatu penelitian sangat perlu dilakukan perencanaan dan perancangan penelitian, agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik dan sistematis. Menurut Moh Nazir (2003:84) memaparkan bahwa Desain Penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dari pemaparan di atas maka dapat dikatakan bahwa desain penelitian merupakan semua proses penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam melaksanakan penelitian mulai dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan penelitian yang dilakukan pada waktu tertentu.

29 Dalam penelitian ini, penulis menerapkan desain penelitian yang lebih luas, yang mencangkup proses proses berikut ini : 1. Identifikasi masalah yaitu perkembangan Hutang cenderung fluktuatif diikuti oleh penurunan tingkat solvabilitas. 2. Merumuskan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana perkembangan hutang, bagaimana perkembangan tingkat solvabilitas, seberapa besar pengaruh hutang terhadap tingkat solvabilitas pada Koperasi Guru Cianjur-Cilaku. 3. Memilih serta memberi definisi terhadap setiap pengukuran variabel. Penelitian ini hanya terdapat dua variabel, yaitu variabel independent dan variabel dependent. 4. Menentukan Sampel Sampel yang diambil pada penelitian iniberasal dari laporan keuangan Koperasi Guru Cianjur-Cilaku, yaitu data neraca periode 2002 sampai dengan tahun 2009. 5. Memilih teknik pengumpulan data data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan 2 cara, yaitu pengumpulan data melalui penelitian lapangan atau data yang langsung diperoleh ditempat penelitian dan penelitian kepustakaan atau data yang diperoleh dari sumber lain, seperti : buku, literature, ataupun catatan catatan perkuliahan. 6. Menganalisa seberapa besar pengaruh hutang terhadap tingkat solvabilitas pada Koperasi Guru Cianjur-Cilaku.

30 7. Pelaporan hasil penelitian termasuk proses penelitian dan interprestasikan data. 3.2.2 Operasionalisasi Variabel Operasionalisasi variabel merupakan suatu tindakan dalam membuat batasan - batasan yang akan digunakan dalam analisis. Adapun yang akan dianalisis adalah hubungan antara variabel bebas (independent variable) dengan variabel terikat ( dependent variable). Menurut sugiyono dalam buku Husein Umar (2007:47): Variabel di dalam penelitian merupakan atribut dari sekelompok objek yang diteliti yang mempunyai variasi antara yang satu dengan yang lain dalam kelmpok tersebut, misalnya tinggi badan dan berat badan merupakan atribut dari seseorang yang dalam hal ini adalah objek penelitian. Operasionalisasi variabel diperlukan untuk menentukan jenis, indikator, serta skala dari variabel-variabel yang terkait dalam penelitian, sehingga penguji hipotesis dengan alat bantu statistik dapat dilakukan secara benar dengan judul penelitian mengenai hutang jangka pendek terhadap solvabilitas. Prosedur penentu variabel dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua variabel penelitian, yaitu variabel Hutang sebagai variabel independent (bebas) dan variabel solvabilitas sebagai variabel dependent ( terikat). Sedangkan skala pengukuran yang digunkan adalah skala rasio.

31 Untuk mengetahui kesalahan penafsiran maka variabel-variabel tersebut didefinisikan sebagai berikut : 1. Variabel X (Variabel Independent/Bebas) Menurut Sugiyono (2007 : 4), menerangkan bahwa : Variabel X (Variabel independent/bebas) adalah variabel yang menjadim sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependent (variabel terikat). Jadi variabel independent adalah variabel yang mempengaruhi. 2. Variabel Y (Dependent / Terikat) Menurut Sugiyono (2007 :4), menerangkan bahwa : Variabel Y (Variabel Dependent/ Terikat) merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Operasionalisasi variabel dapat dilihat pada tabel di bawah ini, adalah sebagai berikut:

32 Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian Variabel Konsep Variabel Indikator Ukuran Skala Sumber data Hutang Hutang adalah Hutang Jangka Rupiah Rasio Laporan Variabel semua kewajiban Pendek Neraca (X) keuangan Koperasi perusahaan kepada Hutang Jangka Guru pihak lain yang Panjang Cianjurbelum terpenuhi Cilaku dimana hutang ini merupakan sumber Kabupaten Cianjur dana atau modal Tahun perusahaan yang 2002-2009 berasal dari kreditur. (Munawir 2004:18) Solvabilitas Solvabilitas adalah Total Hutang Rupiah Rasio Laporan Variabel kemampuan suatu Neraca (Y) perusahaan untuk Jumlah Modal Koperasi membayar semua Sendiri Guru hutang-hutangnya baik jangka pendek Cianjur- Cilaku maupun jangka Kabupaten panjang Debt to Equity Cianjur (Bambang Riyanto Tahun ݐݑܪ ݐ 2001:32) = 2002-2009 ݎ ݏ h ݑܬ

33 3.2.3 Metode Penarikan Sampel Populasi menurut Sugiyono (2009:80) adalah : Wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dalam karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi populasi bukan hanya orang tetapi juga benda-benda lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari tetapi meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh objek tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Koperasi Guru Cianjur- Cilaku pada tahun 1948-2009. Sampel menurut Sugiyono (2009:81) dikatakan bahwa : Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Penarikan sampel dari populasi dilakukan dengan metode nonprobability sampling. Menurut Sugiyono (2009: 84), mengemukakan bahwa : Nonprobability sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi sampel. Maka sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan pada tahun 2002-2009. Dalam teknik ini dilakukan pengambilan sampling dengan cara purposive sampling.

34 Menurut Sugiyono (2009:85) : Purposive sampling adalah Teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tersebut seperti keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya. 3.2.4 Jenis dan Metode Pengumpulan Data 3.2.4.1 Jenis Pengumpulan Data Dalam penelitian ini penulis menggunakan data primer yang diperoleh dengan cara wawancara dengan pihak unit usaha simpan pinjam, observasi dan dokumentasi berupa laporan keuangan. Sedangkan data sekunder diperoleh dengan cara mencari referensi dari berbagai buku yang berhubungan dengan judul penelitian. 3.2.4.2 Metode Pengumpulan Data Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pengumpulan data melalui penelitian lapangan, yaitu dengan melakukan penelitian secara langsung dalam objek penelitian untuk memperoleh data yang relevan dengan permasalahan yang diteliti, juga melalui penelitian kepustakaan. Adapun metode pengumpulan data tersebut meliputi hal-hal berikut : 1. Penelitian Lapangan (Field Research) Dengan menggunakan metode ini, peneliti melakukan penelitian secara langsung pada objek penelitian untuk memperoleh data yang relevan dengan

35 permasalahan yang diteliti. Dalam metode ini dilakukan dengan cara sebagai berikut : a. Wawancara Yaitu dengan melakukan tanya jawab kepada pihak yang berwenang pada bagian administrasi dan keuangan serta manajer koperasi untuk memperoleh data dan informasi tentang hutang dan solvabilitas koperasi. b. Dokumentasi Merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan penelaahan dokumen, catatan, dan laporan mengenai data yang berhubungan dengan objek penelitian. Pada penelitian ini dokumen yang digunakan adalah laporan neraca. c. Observasi Yaitu penulis melakukan pengamatan secara langsung pada bidang objek yang diteliti untuk lebih meyakinkan hasil laporan penelitian dan kegiatankegiatannya. Adapun pada penelitian ini yang dilakukan pengamatan adalah bagian administrasi dan keuangan. 2. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Adalah teknik pengumpulan data dengan cara melakukan tinjauan menyeluruh terhadap karya publikasi maupun non publikasi dari sumber sekunder, yaitu pada buku-buku sumber yang berhubungan dengan objek penelitian.

36 3.2.5 Metode Analisis dan Perancangan Hipotesis 3.2.5.1 Metode Analisis Analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis kuantitatif. Maksud dan tujuan digunakannya metode ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kebenaran atas informasi yang didapat, apakah dapat dipertanggung jawabkan atau tidak. Disamping itu, penulis juga menggunakan analisis data yang dilakukan secara deskriftif dengan memaparkan suatu permasalahan berdasarkan landasan teori yang kuat melalui studi pustaka sehingga diharapkan dapat memperoleh kesimpulan yang ilmiah. Adapun analisisnya sebagai berikut : a. Analisis Regresi Linear Sederhana Regresi sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variable independent dengan satu variable dependent. Regresi linier sederhana digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan serta untuk melihat atau menguji ketergantungan variabel independent dan variabel dependent. Menurut Jonathan Sarwono (2005: 68) : Regresi linier sederhana adalah untuk mengukur besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel tergantung dan memprediksi variabel tergantung dengan menggunakan variabel bebas. Dalam hal ini yang menjadi variabel bebas adalah Hutang sedangkan variabel terikat adalah Solvabilitas Bentuk umum dari

37 persamaan regresi digunakan lambang Y yang menyatakan variabel terikat dan lambang X yang menyatakan variabel bebas. a b Sumber : Jonathan Sarwono (2005: 68) Dimana : Y = Variabel dependent (Solvabilitas) a = Suatu bilangan konstanta yang merupakan nilai Y apabila X=0 b = Koefisien regresi X = Variabel independent (Hutang) Untuk mendapatkan nilai a dan b digunakan rumus sebagai berikut : Keterangan : (ܡܠ )(ܠ ) (ܡ)(ܠ ) = (ܠ ) ܠ ܖ = n = Jumlah data sampel (ܡ ) (ܠ ) ܡܠ ܖ ² (ܠ ) ² ܠ ܖ Sumber : Sugiyono (2003 : 206) b. Analisis Koefisien Korelasi Produk moment Person Korelasi antara X dan Y hanya dapat diperhitungkan apabila didasari oleh regresi Y dan Y yang terbentuk linier.

38 Untuk menghitung koefisien regresi (r) antara X dan Y digunakan rumus sebagai berikut : r n xy x y 2 2 2 n x x n y y 2 Sumber : Sugiono (2003:206) Dimana : r = Koefisien korelasi X = Variabel independent (Hutang) Y = Variabel dependent (Solvabilitas) n = Jumlah sampel Untuk mengukur kuat tidaknya variabel x dan variabel y maka terdapat batasan nilai korelasi adalah -1< r <+1, dimana:. Nilai r = +1 atau mendekati 1, maka korelasi antara dua variabel dikatakan sangat kuat dan searah, apabila X naik maka Y juga akan naik, demikian pula sebaliknya. Nilai r = 0 atau mendekati 0, maka korelasi antara kedua variabel sangat lebar atau tidak ada hubungan sama sekali. Nilai r = -1 atau mendekati -, maka korelasi antara dua variabel dikatakan sangat kuat dan berlawanan arah, apabila X naik maka Y akan turun, demikian sebaliknya. Tanda positif (+) dan negatif (-) pad koefisien korelasi artinya bila r positif, maka korelasi antar dua variabel bersifat searah. Dengan kata lain, kenaikan atau penurunan nilai-nilai variabel independen terjadi bersama-

39 sama dengan kenaikan atau penurunan variabel dependen atau sebaliknya. Penulis juga menyajikan keeratan hubungan variabel independen dan variabel dependen dalam bentuk tabel berikut ini: Tabel 3.2 Interpretasi Perhitungan Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,0 0,19 Korelasi sangat rendah 0,2 0,39 Korelasi rendah 0,4 0,59 Korelasi sedang 0,6 0,79 Korelasi kuat 0,8 1,0 Korelasi sangat kuat Sumber : Sugiono (2004:183) c. Koefisien Determinasi Digunakan untuk mengetahui berapa besarnya presentase Hutang berpengaruh terhadap Solvabilitas, maka penulis menggunakan rumus koefisien determinasi sebagai berikut : Kd r 2 x100% Sumber : J. Sarwono (2000:48) Dimana : Kd = koefisien determinasi

40 3.2.5.2 Perancangan Hipotesis Digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel yang memiliki hubungan erat atau saling berpengaruhi, antara variabel X dan Y maka dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan hipoteis nol yang dikemukakan oleh sugiyono, berikut ini hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Ho : ρ = 0 Artinya hutang tidak memiliki pengaruh terhadap tingkat solvabilitas. H1 : ρ 0 Artinya hutang memiliki pengaruh terhadap tingkat solvabilitas. Untuk mengetahui tingkat signifikansi dari koefisien korelasi, maka penulis menggunakan statistik uji t student dengan rumus sebagai berikut : t r n 2 1 r 2 Keterangan : t = nilai uji t r = nilai koefisien korelasi n = jumlah sampel Agar hasil perhitungan koefisien korelasi dapat diketahui signifikan atau tidak signifikan maka hasil perhitungan dari statistik uji t (t hitung) tersebut selanjutnya dibandingkan dengan t tabel. Tingkat signifikannya yaitu 5 % (α = 0,05) dengan uji dua pihak dan derajat kebebasannya (dk = n-2), artinya jika hipotesis nol ditolak dengan taraf kepercayaan 95 %, maka kemungkinan bahwa hasil dari penarikan kesimpulan mempunyai kebenaran 95 % dan hal ini menunjukan adanya hubungan (korelasi) yang meyakinkan (signifikan) antara dua variabel tersebut.

41 Untuk mengetahui ditolak atau tidaknya dinyatakan dengan kriteria sebagai berikut : Jika t hitung t table maka H 0 ada di daerah penolakan, berarti Ha diterima artinya antara variabel X dan variabel Y ada hubungannya. Jika t hitung t table maka H 0 ada di daerah penerimaan, berarti Ha ditolak artinya antara variabel X dan variabel Y tidak ada hubungannya. Gambar 3.1 Uji Dua Pihak Daerah Penerimaan dan Penolakan Hipotesis Berdasarkan pada alat statistik yang digunakan dan hipotesis penelitian di atas maka penulis menetapkan dua hipotesis yang digunakan untuk uji statistiknya yaitu hipotesis nol (Ho) yang diformulasikan untuk ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) yaitu hipotesis penulis yang diformulasikan untuk diterima.