BAB I PENDAHULUAN. sebagai peluang untuk mengembangkan kinerja bisnisnya dengan melakukan. konsumen yang potensial. Menurut Sigit (2002:6) mengatakan:

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. banyak perubahan-perubahan yang terjadi secara signifikan dari tahun. tahun lalu pertumbuhan sepeda motor bahkan semakin meningkat.

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN KENDARAAN BERMOTOR RODA 2 DI SURAKARTA (Studi Kasus Sepeda Motor Bebek Merk Honda)

BAB I PENDAHULUAN. penciptaan dan pertukaran produk serta nilai dengan pihak lain. Manajemen

BAB I PENDAHULUAN UKDW. produk yang ditunjang dengan teknologi yang canggih.

BAB I PENDAHULUAN. dari beberapa segmen, sehingga apa yang diinginkan dan dibutuhkan juga berbeda.

BAB I PENDAHULUAN. persaingan di segala bidang. Dengan adanya persaingan ini menuntut setiap

BAB I PENDAHULUAN. suatu produk atau jasa yang diterima oleh konsumen atau tidak.

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Total Penjualan Sepeda Motor di Indonesia Tahun

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk diperhatikan lebih customized (Cespedes, 1995). Terlebih lagi dalam hal

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pembangunan. Sedangkan manfaatnya, diklasifikasikan menjadi empat bagian,

BAB I PENDAHULUAN. berlomba-lomba menciptakan produk untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan pada industri otomotif mengalami peningkatan yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. volume penjualan (Wahyuni, 2008). Usaha untuk dapat memenangkan. berkembang dan berubah-ubah (Kotler, 2005).

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan di segala bidang. Melihat kondisi tersebut menyebabkan pebisnis semakin

BAB I PENDAHULUAN. segelintir peneliti yang melakukan analisa terhadap perkembangan otomotif yang

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Kekuatan merek terletak pada kemampuannya untuk. dialami oleh seorang konsumen dalam melakukan pembelian.

BAB I PENDAHULUAN. ketat saat ini, khususnya untuk produk sepeda motor. Semakin banyaknnya

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis saat ini, menyebabkan semakin. barang atau jasa. Oleh sebab itu peran pemasaran bertujuan memuaskan

BAB I PENDAHULUAN. yang begitu ketat antara perusahaan satu dengan perusahaan yang lainnya,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan industri otomotif khususnya sepeda motor di Indonesia saat ini begitu

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk

BAB I PENDAHULUAN. terutama pada kebutuhan akan transportasi. Kebutuhan akan transportasi ini

BAB I PENDAHULUAN. besar terhadap industri otomotif, salah satu sektor industri yang saat ini

ANALISA FAKTOR PSIKOLOGIS YANG DIPERTIMBANGKAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA MIO. Tesis

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi pada saat ini sangatlah

I. PENDAHULUAN. transportasi membawa angin segar bagi perusahaan otomotif terutama di bidang

I. PENDAHULUAN. Era globalisasi dan pasar bebas membuat kemajuan teknologi berkembang cepat

BAB I PENDAHULUAN. segelintir peneliti yang melakukan analisa terhadap perkembangan otomotif yang

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman khususnya dibidang teknologi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan dunia usaha di Indonesia cukup pesat. Untuk tetap eksis

BAB I LATAR BELAKANG KULIAH KERJA PRAKTEK. mendukung kebutuhan dan aktifitas sehari hari. Sepeda motor merupakan alat

I PENDAHULUAN. kepada konsumen agar dapat bertahan dan bersaing dengan perusahaan lain.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam pencapaian tujuan tersebut adalah merek. terjadi bukan lagi masalah perang kualitas produk melainkan perang merek

BAB I PENDAHULUAN. alat transportasi yang relatif terjangkau, praktis dan efisien.pasar sepeda motor di

BAB I PENDAHULUAN. akan mempengaruhi kehidupan dan tata ekonominya, cara-cara pemasaran dan. yang diperlukan untuk menyusun strategi pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN. kaum hawa. Bahkan kebanyakan dari mereka merasa bangga dengan

BAB I PENDAHULUAN. dalam hal mobilitas dari satu tempat ketempat lain. Hal. favorit masyarakat karena dianggap paling efektif dan efisien.

BAB I PENDAHULUAN. penuh dengan inovasi yang dapat berpengaruh terhadap kebutuhan konsumen secara UKDW

BAB I PENDAHULUAN. butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas

BAB I PENDAHULUAN. kebijakan dan strategi dari perusahaan-perusahaan mengalami banyak inovasi

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menawarkan produk-produk yang sejenis baik melalui media

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dimiliki masyarakat pada saat ini. Khususnya untuk industri sepeda motor

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi yang memadai. Saat ini jumlah sarana

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Diera perdagangan saat ini dengan semakin banyaknya kompetitor

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. yang semakin cepat dan tepat agar tidak kalah bersaing. Dalam meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan angkutan yang tangguh, irit dan ekonomis. memasarkan produk sepeda motor. Hal tersebut perlu dilakukan agar

BAB I PENDAHULUAN. dan perkembangan yang dinamis ditandai dengan semakin kompetetifnya

BAB I PENDAHULUAN. Inovasi yang dapat memenuhi kebutuhan dan selera konsumen mutlak diperlukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Nama : Dwi Chuswanda NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Rofi ah, SE., MM

BAB I PENDAHULUAN. baik pada orang mengenai perusahaan yang bersangkutan, kurang baik pada orang

I.PENDAHULUAN. Perkembangan zaman telah mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap alat-alat

BAB 1 PENDAHULUAN. Sepeda motor adalah salah satu alat transportasi yang digunakan untuk. lebih praktis dan lebih mudah menerjang kemacetan.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini dengan mengikuti perkembangan jaman, kebutuhan manusia akan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam

BAB 1 PENDAHULUAN. Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat dan juga perkembangan

PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI SEPEDA MOTOR MERK HONDA BEAT (Studi Kasus di Dealer AHASS Gedangan) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. pangsa pasar dan mengembangkan usahanya. Oleh karena itu, perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Jenis kendaraan roda dua ini begitu diminati kerena dianggap mudah untuk

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN CITRA MEREK TEHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR HONDA VARIO DI YOGYAKARTA BAB I PENDAHULUAN UKDW

BAB I PENDAHULUAN. Peluang ini membuat industri mobil di Negara-Negara maju seperti Negara

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan pada lingkungan yang bersifat dinamis. Bentuk persaingan salah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Persaingan pasar yang semakin ketat secara tidak langsung akan

BAB I PENDAHULUAN. cara menunjukkan keunggulan-keunggulan yang dimilki produk tersebut. Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. dari beberapa segmen, sehingga apa yang diinginkan dan dibutuhkan juga berbeda.

BAB 1 PENDAHULUAN. mobil. Sepeda motor harganya masih bisa dijangkau oleh masyarakat luas,

BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi individu yang lebih tanggap akan suatu produk yang ditawarkan. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran yang tepat agar usahanya dapat bertahan dan memenangi

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dituntut untuk memiliki suatu keunikan tersendiri yang dapat memikat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Industri sepeda motor merupakan industry yang sedang tumbuh pesat di

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis yang sangat cepat membuat pihak-pihak di dalamnya

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN MOTOR MATIC MIO

BAB I PENDAHULUAN. yang paling favorit disebabkan karena keunggulan sepeda motor itu sendiri dalam

BAB I PENDAHULUAN. menarik minat konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan di Indonesia. Di satu sisi, era globalisasi memperluas pasar

BAB I PENDAHULUAN. Niat pembelian merupakan perilaku konsumen dalam melakukan pengambilan

BAB I PENDAHULUAN. kendaraan yang dimiliki masyarakat pada saat ini. Khususnya industri sepeda

2015 PENGARUH LAYANAN PURNA JUAL TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN SEPEDA MOTOR BEBEK SUZUKI

BAB I PENDAHULUAN. memberikan nilai lebih pada produk yang ditawarkan kepada konsumen.

BAB I PENDAHULUAN. pemikiran manusia akan keinginan tidak manjadi sederhana lagi, sehingga struktur

BAB 1 PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan dunia bisnis saat ini, maka semakin berkembang

BAB I PENDAHULUAN. mempercepat jarak tempuh adalah dengan menggunakan sepeda motor.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan mobil tidak lebih efisien dibandingkan dengan sepeda motor. Hal

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penting bagi setiap orang dalam menjalankan aktifitas mereka. Salah satu hasil

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan tehnologi dan tingginya tingkat persaingan diantara perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. keputusan pembelian. Pandangan strategi perusahaan telah berubah, yang mana

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia. Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi dari tahun ke

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perilaku pembelian seseorang dapat dikatakan sesuatu yang unik,

BAB I PENDAHULUAN. menerapkan strategi, agar produk mereka diterima di pasar. Perkembangan dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ini maka diperlukan adanya teori-teori atau konsep-konsep yang

Generated by Foxit PDF Creator Foxit Software For evaluation only.

BAB I PENDAHULUAN. hanya menggunakan sepeda motor bertransmisi manual pada motor bebek

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN Konsumen merupakan faktor penting di dalam perusahaan karena dengan adanya konsumen maka perusahaan dapat menjual, memasarkan dan menawarkan produknya. Perusahaan memperoleh keuntungan dengan menjual produk atau jasa yang mereka tawarkan, sementara konsumen mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan. Kebutuhan masyarakat tersebut ditangkap oleh pengusaha sebagai peluang untuk mengembangkan kinerja bisnisnya dengan melakukan pengamatan kepada perilaku konsumen. Kinerja bisnis akan tercapai dengan baik apabila unit pemasaran bekerja dengan maksimal dalam usaha memperoleh konsumen yang potensial. Menurut Sigit (2002:6) mengatakan: Pemasaran adalah semua kegiatan usaha yang diperlukan untuk mengakibatkan terjadinya pemindahan pemilikan barang atau jasa dan untuk menyelenggarakan distribusi fisiknya sejak dari produsen awal sampai konsumen akhir. Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Melihat kondisi tersebut menyebabkan pebisnis semakin dituntut untuk mempunyai strategi yang tepat dalam memenuhi target volume penjualan. Mengingat perkembangan teknologi yang makin dinamis, manusia dituntut dengan cepat dan tepat untuk bertindak agar tidak kalah bersaing. Menurut Kotler (2003:34) menyatakan: 1

Dalam meningkatkan persaingan masing-masing perusahaan harus dapat memenangkan persaingan tersebut dengan menampilkan produk yang terbaik dan dapat memenuhi selera konsumen yang selalu berkembang dan berubah-ubah. Perilaku konsumen pada dasarnya merupakan proses memilih, membeli dan menggunakan produk untuk memenuhi kebutuhan. Seiring dengan perkembangan jaman dan semakin meningkatnya kebutuhan alat transpotasi membawa angin segar bagi perusahaan otomotif terutama di bidang sepeda motor, yang mana sangat dibutuhkan oleh banyak orang selain harganya terjangkau dan mudah perawatannya. Saat ini banyak sekali bermunculan merek sepeda motor dengan berbagai model, desain, memberikan kualitas yang bagus dan harga yang cukup bersaing. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang otomotif hal ini merupakan suatu peluang untuk menguasai pangsa pasar. Salah satu merek yang digemari oleh sebagian masyarakat sejak dahulu adalah merek Honda. Untuk menghadapi persaingan tersebut produk Honda selalu menciptakan penemuanpenemuan baru yang mana disesuaikan dengan perkembangan jaman dan keinginan dari masyarakat agar produknya tetap laku. Begitupun halnya yang bisa dirasakan oleh PD Tridjaya Motor sebagai salah satu dealer resmi Honda yang menyediakan dan menjual berbagai macam tipe sepeda motor Honda. Konsumen dalam sebuah lingkungan yang kompleks. Keputusan konsumen dalam membeli sebuah produk dipengaruhi oleh banyak faktor, baik dalam diri sendiri, maupun dari luar diri atau lingkungannya. Menurut Kotler dan Armstrong (2004:200) mengatakan: 2

pembelian konsumen sangat dipengaruhi oleh karakteristik budaya, sosial, pribadi dan psikologis. Sebagian besar dari faktor-faktor itu tidak dapat dikendalikan oleh pemasar, namun mereka harus mempertimbangkannya. Proses pengambilan keputusan pembelian pada setiap orang pada dasarnya adalah sama, hanya saja semua proses tersebut tidak semua dilaksanakan oleh para konsumen. Berdasarkan tujuan pembelian, konsumen dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok yaitu konsumen akhir atau individual dan konsumen organisasional atau konsumen industrial. Konsumen akhir terdiri atas individu dan rumah tangga yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau untuk dikonsumsi. Sedangkan konsumen organisasional terdiri atas organisasi, pemakai industri, pedagang dan lembaga non profit, tujuan pembeliannya adalah untuk keperluan bisnis atau meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Menurut Lamb, Hair (2001:188) mengatakan: Perilaku konsumen adalah proses seorang pelanggan dalam keputusan membeli, juga menggunakan dan mengatur barang dan jasa yang dibeli, juga faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian dan penggunaan produk. Faktor utama mempengaruhi perilaku konsumen adalah faktor kebutuhan seperti budaya dan kelas sosial. Faktor sosial seperti kelompok referensi, keluarga, peran status sosial konsumen. Faktor pribadi seperti usia, tahap siklus hidup, kepribadian dan konsep diri. Serta faktor psikologis seperti motivasi, persepsi, belajar kepercayaan dan sikap. Ada tahap dimana konsumen harus mempertimbangkan beberapa faktor sebelum melakukan pembelian diantaranya faktor budaya, kelas sosial dan pekerjaan. Walaupun orang-orang yang berasal dari sub-budaya, kelas sosial, dan pekerjaan yang sama dapat memiliki gaya hidup yang berbeda. Sepeda motor merupakan salah satu alat tranportasi yang menimbulkan nilai prestise bagi penggunanya dan sudah menjadi tren (gaya hidup) masyarakat 3

sekarang. Dalam penggunaannya sepeda motor dijadikan alat transportasi yang berbasis teknologi dan cenderung berubah-ubah selalu meningkat teknologinya. Kebutuhan akan sepeda motor saat ini semakin meningkat dan sudah menjadi kebutuhan dalam melakukan setiap aktivitas agar lebih mudah sehingga mendorong masyarakat menjadi lebih konsumtif dan mempengaruhi gaya hidup mereka karena pada dasarnya gaya hidup adalah kegiatan seseorang dalam menghabiskan uang dan waktu mereka. Seperti saat ini dimana tekhnologi semakin baik, maka menuntut konsumen semakin bijak melakukan pemilihan pembelian. Selain itu pengetahuan konsumen semakin bertambah seiring mudahnya mencari informasi tentang apapun. Begitupun informasi tentang sepeda motor yang ada saat ini. Selain gaya hidup akan muncul juga sikap seseorang dalam suatu objek yang diminati untuk dimiliki. Sikap sebagai suatu evaluasi yang menyeluruh dan memungkinkan seseorang untuk merespon dengan cara yang menguntungkan atau tidak terhadap objek yang dinilai. Menurut Robbins (2006:169) menyatakan bahwa: sikap adalah pernyataan-pernyataan atau penilaian evaluatif berkaitan dengan obyek, orang atau suatu peristiwa. Sedangkan menurut Mowen (2001:319) menyatakan: sikap merupakan pengkategorian objek pada rangkaian kesatuan evaluatif. Karakteristik yang membedakan sikap dari konsep lainnya adalah sifat evaluatif dan efektif. Sikap sebagai afeksi atau perasaan terhadap rangsangan. 4

Kehadiran motor matic memang bisa diterima oleh masyarakat, ini terbukti dari semakin meningkatnya penjualan sepeda motor otomatis ini. Sama halnya yang dirasakan oleh salah satu dealer resmi sepeda motor Honda yaitu PD Tridjaya Motor Pagaden. Sebuah dealer resmi Honda yang menjual dan baerbagai macam tipe sepeda motor Honda. Dan bisa terlihat pada tabel dibawah ini dimana ini menunjukan beberapa tipe sepeda motor yang dijual dan jumlah penjualan yang terjadi selama 5 tahun terakhir di dealer Tridjaya Motor. Tetapi kehadiran atau dikeluarkannya motor tipe bebek baru yaitu Honda Blade pada tahun 2008 ternyata tidak begitu diminati oleh konsumen. Terbukti dari data penjualan pada dealer Tridjaya Motor dimana penjualan Honda Blade masih sedikit. Tabel 1.1 Penjualan Sepeda Motor Honda PD. Tridjaya Motor Pagaden (dalam unit) Tahun Type 2006 2007 2008 2009 2010 Jumlah Vario (Matic) 86 179 213 236 267 981 Beat (Matic) 227 268 354 849 Scoopy (Matic) 57 57 Revo (Bebek) 154 177 143 166 640 Blade (Bebek) 14 89 64 167 Supra X 243 185 209 188 192 1017 (Bebek) Jumlah 3711 5

Data penjualan sepeda motor Honda pada PD Tridjaya Motor Pagaden selama lima tahun terakhir adalah sebagai berikut: 400 350 354 300 250 200 150 100 50 86 243 179 185 154 227 213 209 177 14 286 236 188 143 89 267 166 57 64 Vario Beat Scoopy Revo Blade Supra X 0 2006 2007 2008 2009 2010 Sumber: PD. Tridjaya Motor Pagaden Gambar 1.1 Penjualan Sepeda Motor Honda Pada PD. Tridjaya Motor Pagaden Dari data penjualan diatas bisa dilihat perbandingan penjualan keenam sepeda motor yang dijual pada PD. Tridjaya Motor Pagaden. Kenaikan yang dialami justru lebih banyak pada penjualan sepeda motor matic dimana setiap tahunnya selalu meningkat. Sedangkan untuk motor tipe bebek yang dijual justru lebih stabil, malah cenderung menurun penjualannya. Ini bisa dilihat dari motor tipe Blade yang sama sekali tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Justru sebaliknya, dari awal dikeluarkan pada tahun 2008 malah semakin menurun penjualannya pada tahun 2010. Ada fenomena yang muncul dari meningkatnya penjualan sepeda motor matic. Yang sebenarnya dari awal sasaran utama konsumen sepeda motor matic 6

adalah perempuan. Tetapi belakangan ini justru banyak juga para pria yang beralih menggunakan sepeda motor matic. Padahal seperti yang kita ketahui bahwa sebelum munculnya sepeda motor matic semua produsen sepeda motor memproduksi motor bebek dan motor sport. Ini membuktikan bahwa adanya perubahan gaya hidup dan sikap terhadap pembelian sepeda motor. Dimana gaya hidup konsumen saat ini lebih suka menggunakan sepeda motor matic yang memang mudah digunakan dibandingkan dengan motor bebek yang harus mengoperasikan transmisi gigi secara manual. Dan adanya perubahan sikap terhadap motor bebek saat ini. Tabel 1.2 Hasil Survey Awal PD. Tridjaya Motor Pagaden Tipe Penjualan Vario (Matic) 8 Beat (Matic) 11 Revo (Bebek) 6 Blade (Bebek) 3 MegaPro (Sport) 2 Jumlah 30 Sumber: PD Tridjaya Motor Fenomena diatas sesuai dengan survey awal yang dilakukan pada 30 konsumen terakhir yang datang dan membeli sepeda motor pada dealer Tridjaya Motor. Menunjukan bahwa saat ini konsumen lebih banyak membeli motor matic dibandingkan dengan motor bebek. Penurunan penjualan yang terjadi pada motor 7

Honda Blade bisa dikarenakan saat ini masyarakat mulai beralih menggunakan sepeda motor matic. Dari beberapa dealer Honda lainnya yang berada di wilayah subang, yang sempat didatangi oleh penulis. Mereka menyatakan bahwa memang penjualan sepeda motor Honda Blade sangat sedikit bila dibandingkan dengan penjualan sepeda motor matic. Dan dari hasil observasi yang dilihat dilapangan, kebanyakan sepeda motor matic juga banyak digunakan oleh para pria. Ini menunjukan adanya perubahan gaya hidup dan sikap terhadap pembelian sepeda motor. Gaya hidup sebagai aspek teluas dari lingkungan sosial makro dan terdapat dalam faktor pribadi (personal) perilaku konsumen tentunya memiliki pengaruh pada perilaku pembelian konsumen yang akhirnya menentukan keputusan pembelian seseorang pada tipe motor yang akan dibelinya. Selain itu pendapatan dapat berpengaruh dalam keputusan pembelian. Dimana gaya hidup juga menunjukan bahwa bagaimana seseorang membelanjakan uang mereka. Jika konsumen berpenghasilan menengah bawah, biasanya mereka membeli alat transportasi sesuai dengan kemampuan mereka. Dan cenderung lebih memilih sepeda motor sebagai pilihan alat transportasi. Sedangkan, bagi mereka yang berpenghasilan menengah atas. Mereka akan lebih memilih membeli mobil karena adanya gengsi dari dirinya dan lingkungannya. Perilaku konsumen dalam proses pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian akan diwarnai oleh ciri kepribadiannya, usia, pendapatan dan gaya hidupnya. Gaya hidup yang semakin berubah mengakibatkan perubahan terhadap selera masing-masing individu. Sehingga untuk pemilihan sepeda motor 8

pun harus sesuai dengan gaya hidupnya, selain agar tidak ketinggalan zaman juga harus berkualitas. Kualitas ditentukan oleh pandangan dan pengalaman mereka terhadap produk. Pengaruh sikap terhadap perilaku pembelian bergantung pada keterlibatan konsumen dalam pembelian. Keterlibatan yang tinggi dari konsumen mempunyai kepercayaan yang tinggi terhadap suatu merek, maka ia akan sangat terlibat dan selektif dalam keputusan pembeliannya. Berarti jika kosumen yakin bahwa merek Honda sebagai merek yang berkualitas, maka tipe apapun yang dikeluarkan Honda maka dia yakin pasti juga berkualitas. Berdasarkan semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap alat transportasi pribadi berupa sepeda motor dan meningkatnya persaingan untuk merebut konsumen. Dan semakin banyak berubah dari setiap gaya hidup konsumen juga berbagai sikap yang mempengaruhi pembelian Maka penulis tertarik untuk meneliti Analisis Gaya Hidup dan Sikap Konsumen Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Sepeda Motor Honda Blade Di Dealer Tridjaya Motor Pagaden. 1.2 IDENTIFIKASI DAN RUMUSAN MASALAH 1.2.1 Identifikasi Masalah Meningkatnya penjualan sepeda motor matic merupakan fenomena saat ini. Dimana pada awalnya sasaran utama konsumen sepeda motor matic adalah perempuan. Tapi belakangan ini justru banyak juga pria yang beralih menggunakan sepeda motor matic. Ini mengakibatkan penjualan sepeda motor bebek cenderung menurun. Padahal seperti yang kita ketahui bahwa sebelum 9

munculnya sepeda motor matic semua produsen sepeda motor hanya memproduksi motor jenis bebek dan sport. Masalah yang menjadi dasar penelitian ini adalah adanya penurunan penjualan sepeda motor Honda Blade yang terjadi pada tahun 2010. Penurunan penjualan ini menunjukan adanya penurunan keputusan pembelian pada sepeda motor Honda Blade. Perubahan gaya hidup setiap individu akan selalu mengakibatkan perubahan terhadap kebutuhan dan keinginan. Pengaruh sikap terhadap perilaku pembelian bergantung pada keterlibatan konsumen dalam pembelian. Keterlibatan yang tinggi dari konsumen mempunyai kepercayaan yang tinggi terhadap suatu merek, maka ia akan sangat terlibat dan selektif dalam keputusan pembeliannya. Dengan mengetahui berbagai faktor gaya hidup dan sikap yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen produk motor, maka inovasi yang dilakukan terhadap produk motor dapat disesuaikan dengan keinginan konsumen, sehingga strategi pemasaran yang direncanakan akan mencapai sasaran. Seperti halnya Honda mengluarkan sepeda motor Honda Blade dengan harapan dapat sesuai dengan yang diinginkan dan dibutuhkan konsumen. Sehingga sikap konsumen terhadap Honda semakin baik sehingga konsumen akan berfikir apapun sepeda motor yang akan dikeluarkan oleh Honda pasti berkualitas dan tidak ketinggalan jaman. 1.2.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latarbelakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: 10

1. Bagaimana gaya hidup konsumen yang terjadi pada produk Honda Blade di PD Tridjaya Motor. 2. Bagaimana sikap konsumen yang terjadi pada produk Honda Blade di PD Tridjaya Motor. 3. Bagaimana keputusan pembelian konsumen pada produk Honda Blade di PD Tridjaya Motor. 4. Seberapa besar pengaruh gaya hidup dan sikap konsumen terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk Honda Blade baik secara parsial maupun secara simultan di PD Tridjaya Motor. 1.3 MAKSUD DAN TUJUAN 1.3.1 Maksud Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gaya hidup dan sikap konsumen berpengaruh terhadap keputusan pembelian sepeda motor Honda Blade pada PD Tridjaya Motor Pagaden. 1.3.2 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis: 1. Gaya hidup konsumen yang terjadi pada produk Honda Blade di PD Tridjaya Motor. 2. Sikap konsumen yang terjadi pada produk Honda Blade di PD Tridjaya motor. 11

3. Keputusan pembelian konsumen pada produk Honda Blade di PD Tridjaya Motor. 4. Pengaruh gaya hidup dan sikap konsumen terhadap keputusan pembelian konsumen pada sepeda motor Honda Blade baik secara parsial maupun secara simultan di PD Tridjaya Motor. 1.4 Kegunaan Penelitian 1.4.1 Kegunaan Praktis 1. Bagi pihak perusahaan Dari hasil penelitian ini perusahaan diharapkan dapat memanfaatkan sebagai bahan informasi dalam meningkatkan penjualan 2. Bagi penulis Dari penelitian diharapkan dapat menambah wawasan baru serta meningkatkan pengetahuan peneliti mengenai konsep pemasaran khususnya perilaku membeli konsumen. 1.4.2 Kegunaan Akademis 1. Bagi pihak akademis penelitian ini diharapkan menjadi bahan perbandingan bagi peneliti lain yang melakukan penelitian sejenis, ataupun penelitian yang lebih luas terutama yang berkaitan dengan perilaku membeli konsumen. 12

1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian Penulis melakukan penelitian di PD. Tridjaya Motor Pagaden yang berlokasi di Jl Raya Kamarung No.25 Pagaden-Subang, Jawa Barat. Adapun waktu penelitian, dilaksanakan mulai Bulan Maret 2011 sampai dengan Juli 2011. Tabel 1.3 Jadwal Penelitian Bulan/Tahun Tahap Prosedur Maret 2011 April 2011 Mei 2011 Juni 2011 Juli 2011 1 Pengajuan Judul 2 Persiapan Usulan Penelitian 3 Penyusunan Usulan Penelitian 4 Seminar Usulan Penelitian 5 Pengumpulan Data 6 Pengolahan & Analisis Data 7 Penyusunan Skripsi 8 Sidang Skripsi 9 Revisi Skripsi 13