yang menjelaskan data-data secara verbal atau pendekatan deskriptif kualitatif

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. melakukan sesuatu, dan logos artinya ilmu atau pengetahuan. Metodologi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. permasalahan dan fokus penelitian. Metode kualitatif adalah langkah-langkah

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini secara khusus bertujuan untuk: melakukan operasi elektif di RSUD Batusangkar

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang Fenomena Kehidupan Anak Pekerja Ojek Payung di

BAB III METODE PENELITIAN. salah satu atau jalan pengaturan atau pemeriksaan sesuatu dengan benar. 2 Dengan

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. adalah suatu pendekatan umum untuk mengkaji topik penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. dipengaruhi atau ditentukan oleh tepat tidaknya penelitian atau penentuan metode

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. prosedur analisis data dan metode verifikasi data.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam. penelitian ini layak untuk diuji kebenarannya.

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Bogdan dan Taylor, mendefinisikan "Pendekatan Kualitatif" sebagai. organisasi ke dalam variabel atau hipotesis.

BAB III METODE PENELITIAN. yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta dan prinsip-prinsip dengan sabar,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, seperti

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan pedoman wawancara (semi terstruktur) dan pengamatan langsung menyangkut

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang meningkatkan aplikasi didalam mencegah masalah yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang penulis lakukan tergolong sebagai penelitian lapangan

BAB III METODE PENELITIAN. memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek misalnya motivasi,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research) yaitu

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. penyelesaian masalah akan lebih mudah apabila

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dalam penelitian, hal ini disebabkan karena berhasil tidaknya suatu penelitian

III. METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. alamiah dengan memanfaatkan berbagai metode. 48

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan deskripsi dari objek penelitian. Metodologi penelitian merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. ayam selain itu harapannya juga dapat memperoleh hasil penelitian yang. menyikapi fenomena sabung ayam tersebut.

BAB II METODE PENELITIAN. ditinjau dari beberapa aspek, seperti tujuan penelitian, pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dua macam penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif. Keduanya

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dihadapinya baik alam besar maupun alam kecil. 1

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengambil lokasi di Kota Klaten terutama di tempattempat

BAB III METODE PENELITIAN. digunakan dalam proposal ini adalah pendekatan kualitatif. Yaitu suatu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Yang dimaksud dengan penelitian kualitatif adalah penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. secara alamiyah dalam suatu bidang tertentu, untuk mendapatkan fakta fakta atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. perhitungan dengan angka-angka (kuantitas). 1 Penelitian kualitatif disebut juga

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatif.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. fenomena, gejala, fakta, atau informasi sosial. Penelitian kualitatif adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Pengemis, Pengamen dan Gelandangan di Kota Madiun ini, jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati. 33

BAB III METODE PENELITIAN. bersifat desktiptif berupa kata-kata tertulis atau lisan, dokumen pribadi,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dihasilkan dalam penelitian berupa kata-kata tertulis atau lisan. Hal ini sesuai

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku, dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.

BAB III METODE PENELITIAN. dengan berusaha melaksanakan pengkajian data deskriptif yang akan dituangkan

BAB III METODE PENELITIAN. Biasa Tunarungu Karya Mulia Surabaya. Penelitian ini digunakan untuk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN. peneliti untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1

BAB III METODE PENELITIAN. ditujukan untuk menganalisis secara mendalam dan mendeskripsikan suatu

BAB III METODE PENELITIAN. ada masyarakat yang menggunakan lahan aset PT.Kereta Api Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. keberhasilan suatu penelitian. Penelitian ini mengambil lokasi tersebut karena

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. daerah ini masih banyak terdapat perbedaan perlakuan antara anak laki-laki dan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, data dan sumber data, teknik pengumpulan data, tahapan-tahapan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini merupakan kunci bagi pelaksanaan penelitian yang penulis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai dunia alam ataupun dunia sosial. memprioritaskan pada gambaran kejadian-kejadian yang berlangsung pada

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dituangkan dalam bentuk laporan atau uraian.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yang menjelaskan data-data secara verbal atau pendekatan deskriptif kualitatif yaitu penulis berusaha menjelaskan fenomena secara akurat yang ditemukan di lapangan yang selanjutnya dianalisa secara kritis dan dideskripsikan secara naratif, pemilihan metode ini didasari atas pertimbangan ilmiah yaitu karena penelitian kualitatif berusaha berinteraksi dengan subjek penelitiannya secara alamiah, tidak menonjol, dan dengan cara yang tidak memaksa. Penelitian kualitatif tertarik untuk menyidik orang-orang dalam latar alamiah tentang bagaimana mereka berpikir dan bertindak menurut cara mereka. Terkait dengan penelitian ini, penelitian kualitatif berakar pada latar alamiah sebagai keutuhan, mengandalkan manusia sebagai alat penelitian, memanfaatkan metode kualitatif, mengadakan analisis data secara induktif, mengarahkan sasaran penelitiannya pada usaha menemukan teori dari dasar, bersifat deskriptif, lebih mementingkan proses dari pada hasil, membatasi studi dengan fokus, memiliki seperangkat kriteria untuk memeriksa keabsahan data, rancangan penelitiannya bersifat sementara, dan hasil penelitiannya disepakati oleh kedua belah pihak: peneliti dan subjek penelitian. 1 Fokus penelitian ini secara konsep menjelaskan tentang bentuk,perencanaan yang dilakukan konselor dalam memberikan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interaksi sosial lansia di panti PSTW Kasih 1 Lexy Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT. Rosda Karya, 2010), h. 44 67

68 Sayang Ibu Batusangkar,Pelaksanaan yang dilakukan konselor dalam memberikan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interaksi sosial lansia di panti PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar, Evaluasi dan tindak lanjut yang dilakukan konselor dalam memberikan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interaksi sosial lansia di panti PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. B. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan di Panti Sosial Tresna Werdha Kasih Sayang Ibu Batusangkar. Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, karena peneliti tertarik meneliti mengenai Pelaksanaan Layanan Mediasi Dalam Mengentaskan Masalah Interaksi Sosial Lansia di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. C. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah Konselor PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. Dalam penelitian ini, subjek ditetapkan dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu pemilihan informan dengan pertimbangan tertentu. 2 Misalnya orang tersebut dianggap paling tahu tentang apa yang diharapkan. Dalam hal ini yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah konselor yang ada di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. D. Pengumpulan Data 2 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011), h. 85

69 1. Observasi Observasi adalah alat pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan langsung dab terarah untuk memperoleh informasi. 3 Observasi merupakan suatu metode penelitian yang dijalankan secara sistematis dan disengaja diadakan dengan menggunakan alat indera sebagai alat untuk menangkap secara langsung kejadian-kejadian pada waktu kejadian itu terjadi. 4 Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan menggunakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung. Dalam hal ini peneliti melakukan observasi langsung terhadap pelaksanaan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interasi sosial lansia di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. 2. Wawancara Wawancara adalah cara menghimpun bahan-bahan keterangan yang dlaksanakan dengan melakukan Tanya jawab lisan secara sepihak, berhadapan muka dengan arah serta tujuan yang telah ditentukan. 5 Dalam buku sugiyono wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informan dan ide melalui tanya jawab. 6 3 Nasution, Metode Research, (Jakarta :Bumi Aksara, 2002), h.106 4 Raichul Amar, Pengantar Metode Penelitian, (Padang :IAIN Imam Bonjol Padang 2007), h. 114 5 Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori dan Aplikasi (Jakarta : Bumi Aksara, 2006), h. 173 6 Sugiyono,Metode Penelitian Kuantitatif, kuantitatif dan R&d, (Bandung :Alfabeta, 2014), h. 231

70 Wawancara ini dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan di wawancarai yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu. Dalam hal ini dilakukan wawancara dengan konselor di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar tentang pelaksanaan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interaksi sosial lansia di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. Untuk menguatkan informasi wawancara juga dilakukan kepada beberapa lansia yang telah melakukan layanan mediasi. 3. Dokumentasi Mencari data mengenai hal-hal yang berupa catatan harian, transkip buku, notulen rapat, peraturan-peraturan dan sebagainya. Dalam penelitian ini, dokumentasi yang dimaksud adalah dokumentasi yang dapat mendukung data yang berkenaan dengan konselor dan klien yang sudah melakukan layanan mediasi. Gunanya untuk menambah data tentang pelaksanaan layanan mediasi dalam mengentaskan masalah interaksi sosial lansia di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkar. E. Teknik Analisis Data Sebagai langkah selanjutnya dalam penelitian ini adalah menganalisis data kemudian mengambil kesimpulan data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan diolah menggunakan teknik analisis deskriptif yaitu suatu cara pengolahan data yang dirumuskan dengan bentuk katakata atau kalimat dan bila diperlukan bisa menggunakan tabel untuk

71 mengkongritkan masalah tersebut agar memperoleh kesimpulan yang logis dan sistematis. Analisa data dalam penelitian ini sudah mulai sejak memperoleh data awal di lapangan dan bisa dilakukan perulangan dan sesuai tema berikutnya. Data yang diolah secara kualitatif dan disajikan dalam bentuk narasi. Data yang diperoleh melalui wawancara, diolah dengan teknik analisa deskriptif kualitatif yaitu suatu cara pengolahan data yang dirumuskan dalam bentuk kata-kata bukan angka. 7 Pengumpulan data yang telah diperoleh dari hasil pengumpulan data yang telah dilakukan, penulis menggunakan analisis dengan metode model interaktif menurut Huberman dan Miles, dilakukan dengan tiga alur kegiatan yaitu: 1) Reduksi data Reduksi data adalah kajian dan proses analisis data bertujuan untuk mempertegas, memperpendek, membuat ukur, membuang hal-hal yang tidak penting, mengatur data sehingga dapat dibuat kesimpulan. 2) Sajian data Sajian data adalah suatu informasi yang memungkinkan dapat ditarik suatu kesimpulan penelitian dengan melihat sajian data, penulis akan memahami apa yang terjadi, sehingga akan didapatkan rancangan untuk menggambarkan suatu informasi secara sistematik dan mudah dilihat serta dipahami dalam keseluruhan sajian. 7 Sanapiah faisal. Format-format Penelitian Sosial. (Jakarta: Rajawali, 1992), h 134

72 3) Kesimpulan dan Verifikasi data Kesimpulan akhir setelah adanya pengumpulan data selesai, dengan memperhatikan peninjauan sepintas pada catatan-catatan lapangan untuk memperoleh pemahaman yang lebih tepat. 8 8 Burhan Bungin, Analisis Data Penelitian Kualitatif Pemahaman Filosofis dan Metodologi Kearah Penguasaan Model Aplikasi, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2003), h. 68-70