CREATIVE THINKING MANUSIA DAN ILMU PENGETAHUAN Panca Indra
HIDUNG Hidung merupakan panca indera manusia yang sangat penting untuk mengenali bau dan juga untuk bernafas. Bagian-Bagian Hidung Dan Fungsinya Bagi Pernafasan : 1. Lubang hidung Pada bagian berhubungan dengan rongga hidung yang mana berfungsi menahan kotoran masuk ke dalam hidung dan menghasilkan lendir 2. Bulu hidung Terdapat di lubang hidung dan berfungsi sebagai penyaring kotoran yang masuk ke dalam hidung.
3. Rongga hidung Rongga hidung ini memiliki fungsi yang lebih penting diantara semuanya. Pada rongga hidung, berfungsi sebagai pencium bau serta untuk pernafasan. 4. Sel saraf pembau Sudah jelas seperti namanya yakni saraf pembau tentunya memiliki fungsi menangkap adanya zat kimia yang ada di dalam udara dan kemudian anda bisa membaui bau yang ada di udara. 5. Sinus Bagian hidung ini yakni terdapat 4 buah yang mana sudah ada sejak manusia dilahirkan.. 6. Tulang rawan Fungsi tulang rawan yakni sebagai pembentuk hidung. Jadi bagaimana bentuk hidung anda saat ini adalah karena adanya tulang rawan. 7. Pemisah (septum) Septum yakni yang memisahkan hidung menjadi dua bagian atau 2 rongga yang mana membentengi hidung ke dari depan hingga ke dalam hidung.
Indera pencium/hidung membantu manusia melakukan fungsi mengenal bau yang ada disekitar mereka, yang selanjutnya mengirimkan hasil penciumannya ke otak untuk selanjutnya diproses oleh otak untuk menghasilkan bau yang lain..creativitas dari bau. Misalnya : Bau kopi.dll
Indera Pendengar (Telinga) Telinga merupakan indera pendengar. Telinga terdiri atas tiga bagian yaitu : - telinga luar, - telinga tengah dan - telinga dalam. Telinga Luar. Telinga luar terdiri dari daun telinga, lubang telinga, dan saluran telinga luar.telinga luar berguna untuk menangkap getaran suara. Telinga Tengah. Telinga tengah terdiri dari selaput pendengaran (gendang telinga), tulang-tulang pendengaran, dan saluran Eustachius. Tulang-tulanG pendengaran terdiri dari tulang martil, landasan, dan sangurdi. Bila ada bunyi masuk, gendang telinga dan tulang-tulang pendengaran akan bergetar. Saluran Eustachius menghubungkan rongga telinga dan rongga mulut. Telinga Dalam. Telinga dalam terdiri dari bagian yang disebut tingkap jorong dan rumah siput. Telinga dalam berguna untuk meneruskan rangsang suara ke otak. Indera pendengar (telinga) merespons suara disekitarnya untuk kemudian mengirimkan sinyal ke otak untuk kemudian menentukan mana suara yang lebih bagus, creative dll.
Indera Pencecap / Pengecap (Lidah) Lidah terletak di dalam mulut. Lidah merupakan indera pencecap. Saraf pencecap terdapat pada bintilbintil lidah. Bintil-bintil itu disebut papila. Lidah mempunyai bagian-bagian yang peka terhadap rasa tertentu yaitu : # Ujung lidah peka terhadap rasa manis # Samping lidah peka terhadap rasa asin dan asam # Pangkal lidah peka terhadap rasa pahit Indera pengecap untuk membedakan rasa dari makanan yang dihidangkan, kemudian indera ini mengirimkan sinyal ke otak yang selanjutnya menghasilkan keputusan apakah rasa ini sesuai dengan pemilik indera ini atau menghasilkan rasa yang berbeda.
Indera Peraba (Kulit) Kulit Merupakan indera peraba. Di dalam kulit terdapat ujung-ujung saraf peraba. Tidak semua permukaan kulit merupakan alat peraba yang sama pekanya. Kulit dapat membedakan kasar, halus, panas, dingin, dan sakit. Misalnya : Merasakan pakaian dari bahan yang nyaman untuk kulit, apakah panas, dingin dll
Sistem Tubuh Yang termasuk dalam sistem tubuh adalah sistem pencernaan, sistem peredaran darah, sistem pernafasan, sistem pembuangan, dan sistem reproduksi. Sistem pencernaan Sistem pencernaan merupakan sistem yang memproses mengubah makanan dan menyerap sari makanan yang berupa nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Sistem pencernaan juga akan memecah molekul makanan yang kompleks menjadi molekul yang sederhana dengan bantuan enzim sehingga mudah dicerna oleh tubuh.
Proses pencernaan pada manusia terbagi atas 5 macam : 1. Injesti Adalah proses menaruh atau memasukkan makanan di mulut. Biasanya menggunakan tangan atau menggunakan alat bantu seperti sendok, garpu, sumpit, dan lain sebagainya. 2. Pencernaan Mekanik Proses pencernaan mekanik yaitu proses mengubah makanan menjadi kecil dan lembut. Pencernaan mekanik dilakukan oleh gigi dan alat bantu lain seperti batu kerikil pada burung merpati. Proses ini bertujuan untuk membantu untuk mempermudah proses pencernaan kimiawi. Proses ini dilakukan secara sadar atau sesuai dengan keinginan kita. 3. Pencernaan Kimiawi Proses pencernaan kimiawi yaitu proses mengubah molekul-molekul zat makanan yang kompleks menjadi molekul-molekul yang lebih sederhana sehingga mudah dicerna. Pencernaan kimiawi dilakukan oleh enzim, asam, bile, dan air. Proses ini dilakukan secara tidak sadar karena yang mengaturnya adalah enzim.
4. Penyerapan Penyerapan adalah gerakan nutrisi dari sistem pencernaan ke sistem sirkulator dan lymphatic capallaries melalui osmosis, transport aktif, dan difusi. 5. Penyingkiran Yaitu penyingkiran/pembuangan material yang tidak dicerna dari tract pencernaan melalui defekasi.
Sistem Peredaran darah Sistem peredaran darah pada manusia (sistem kardiovaskular pada manusia) atau sistem sirkulasi adalah sistem organ yang memungkinkan darah beredar ke seluruh tubuh serta membawa nutrisi (seperti asam amino dan elektrolit), oksigen, karbon dioksida, dan hormon ke sel tubuh untuk memberikan makanan ke sel, melawan penyakit, menstabilkan suhu dan ph, dan mempertahankan homeostasis.
Sistem Pernafasan Sistem pernapasan pada manusia adalah sistem menghirup oksigen dari udara serta mengeluarkan karbon dioksida dan uap air. Dalam proses pernapasan, oksigen merupakan zat kebutuhan utama. Oksigen untuk pernapasan diperoleh dari udara di lingkungan sekitar. Alat-alat pernapasan berfungsi memasukkan udara yang mengandung oksigen dan mengeluarkan udara yang mengandung karbon dioksida dan uap air. Tujuan proses pernapasan yaitu untuk memperoleh energi.
Ginjal Salah satu sistem ekskresi pada manusia adalah sistem urine. Organ penyusun sistem urine antara lain ginjal, ureter, kantung kemih, dan uretra. Ginjal merupakan komponen utama penyusun sistem urine. Ginjal sering disebut juga dengan buah pinggang karena letaknya yang berada di sebelah kanan dan kiri tulang pinggang. Hati Hati juga merupakan alat ekskresi karena hati mengeluarkan empedu. Empedu adalah cairan berwarna kehijauan dan rasanya pahit. Empedu harus dikeluarkan dari tubuh karena mengandung zat sisa yang berasal dari sel darah merah yang rusak dan dihancurkan di dalam limpa. Paru-paru Selain berfungsi sebagai alat pernapasan pada manusia, paru-paru juga berfungsi sebagai alat ekskresi. Kulit Kulit adalah lapisan jaringan yang terdapat di permukaan tubuh yang merupakan organ terluas pada tubuh kita. Kulit sangant tipis dengan beberapa lapisan yang menyusunnya. Kulit termasuk organ ekskresi karena terdapat kelenjar keringat yang mengekskresikan zat-zat sisa. Selain sebagai organ ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai indera peraba dan perasa.
Sistem Reproduksi Salah satu ciri makhluk hidup khususnya manusia adalah berkembang biak. Manusia berkembang biak untuk melestarikan jenisnya. Untuk berkembang biak manusia menggunakan alat reproduksi.