BAB I PENDAHULUAN tentang Perbankkan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KOTA SURAKARTA

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM TIRTA MUSI KOTA PALEMBANG

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. MENGANTI PERMAI DI SURABAYA SKRIPSI

BAB IV PENUTUP. Berdasarkan Analisis Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia di

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA

BAB I PENDAHULUAN. Wahyuddin, M. 2008). Berbagai macam hambatan pasti akan ditemui oleh. yang tidak (Parlinda, V. dan Wahyuddin, M. 2008).

Desser, Gary Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kesepuluh Jilid 2. Jakarta. Pt Macanan Jaya Djaali Psikologi Pendidikan. Pt.

PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. MANUNGGAL JAYA DI BOYOLALI SKRIPSI NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JAMU AIR MANCUR WONOGIRI

DAFTAR PUSTAKA. Dessler, G Human Resource Management. 8th edition. New Jersey: Prentice-Hall,

PENGARUH PENDIDIKAN, PELATIHAN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik. kesimpulan sebagai berikut:

PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL

BAB I PENDAHULUAN namun demikian, UU saja masih belum cukup, sehingga diperlukan

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL LANGSUNG TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN ROKOK DJAGUNG PRIMA MALANG. Oleh : Yunata Kandhias Akbar

BAB V PENUTUP. dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel pertumbuhan giro, tabungan, deposito, pinjaman yang diterima,

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK NEGERI MEDAN. Oleh : Dr. Bambang Widjarnoko. SE.

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkan dana sebagai usaha BPR. Usaha yang dilakukan BPR adalah

PENGARUH MOTIVASI, POLA KEPEMIMPINAN, KONFLIK PERAN, DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PABRIK KERTAS DAN CARTON BOX MUKTI SANTOSO DI SURAKARTA

BAB V PENUTUP. memprediksi komitmen organisasi terbukti signifikan. Hasil ini terlihat dari

DAFTAR PUSTAKA. Ardana, I Komang, Ni Wayan, I Wayan Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu PendekatanPraktek. Jakarta : Rineka Cipta

BAB I PENDAHULUAN. saing produksi barang dan jasa yang dihasilkan. Pengelolaan sumber daya ini

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI T E R H A D A P K I N E R J A K A R Y A W A N BANK MANDIRI KCP BOYOLALI Oleh: Betiningsih

PENGARUH KOMPETENSI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPR BERKAH PAK TO KANDANGAN KABUPATEN KEDIRI SKRIPSI

Daftar Pustaka. Arep, I. dan Hendri, T Manajemen Sumber Daya Manusia. Universitas Trisakti, Jakarta.

PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PADA PD. BPR BKK KECAMATAN TAWANGSARI KABUPATEN SUKOHARJO

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA KMN DESA PEMANA DI KABUPATEN SIKKA NUSA TENGGARA TIMUR SKRIPSI

PENGARUH PELATIHAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MADIUN TAHUN 2014

DAFTAR PUSTAKA. Amstrong, Mischael, Manajemen Sumber Daya Manusia. Terjemahan Sofyan dan Haryanto. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.

FITRIANA APRIANI B

BAB I PENDAHULUAN. dicapai. Dalam mencapai tujuannya setiap organisasi dipengaruhi oleh

BAB I PENDAHULUAN. terhadap kelangsungan dan perkembangan suatu perusahaan. tercipta semangat kerja yang baik pada pegawai maka perlu dipenuhi

ANALISIS PENGARUH STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) BATUJAMUS/KERJOARUM KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI

Hubungan Pengembangan Karir Dan Pemberian Insentif Terhadap Loyalitas Kinerja Guru

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Oleh : Muhammad Ali Kusnady ABSTRAK

HUBUNGAN BIAYA DANA PIHAK KETIGA DENGAN RENTABILITAS BANK (Studi kasus pada PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Siliwangi Tasikmalaya)

BAB I PENDAHULUAN. Muslich, Etika Bisnis Pendekatan Substansi dan Fungsional, Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Cetakan Ke 1, 1998, hlm. 61.

PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. RODA JATI KARANGANYAR TAHUN Rukmini. STIE AAS Surakarta

PENGARUH IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI DAN SEMANGAT KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS PENGURUS PNPM

DAFTAR PUSTAKA. Marihot T. E Hariandja. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan

BAB IV PENUTUP. Kecil dan Menengah) pada PD.BPR BKK BOYOLALI. Bergulir-Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah).

DAFTAR PUSTAKA. Al rasyid, Harun. Teknik Penarikan Sampel Dan Penyusunan Skala. Bandung : Program Pasca Sarjana, Universitas Padjadjaran, 1996.

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN, DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

Erni Widiastuti Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta

DAFTAR PUSTAKA. Handoko, Hani, T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : BPFE.

PENGARUH GAJI, INSENTIF, DAN FASILITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN PD BPR BANK PASAR KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2007/2008

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan negara baik secara ekonomi makro mikro ataupun kegiatan moneter.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

DAFTAR PUSTAKA. ` Anoraga, Panji Psikologi Kepemimpinan, Cetakan Ketiga, Jakarta Penerbit Rineka Cipta.

BAB I PENDAHULUAN. pesat seiring dengan semakin berkembangnya industri perbankan syariah.

PERBANDINGAN PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA TIGA SHOWROOM MOBIL DI PONDOK BAMBU, JAKARTA TIMUR

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pelatihan dan Pengembangan Karyawan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. karyawan perusahaan yang perlu sekali diperhatikan agar pencapaian tujuan

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN HOTEL ARIA GAJAYANA MALANG SKRIPSI

PENGARUH MOTIVASI, POLA KEPEMIMPINAN, DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI UD. KADAR JAYA BOJONEGORO SKRIPSI

PENGARUH KEMAMPUAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. DELTA RAYA BATU SKRIPSI. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

PENGARUH KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGAWASAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN KECAP UDANG DI PURWODADI

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PENGEMBANGAN KARIER TERHADAP KEPUASAN KERJA DENGAN MEDIASI MOTIVASI KERJA

adanya kaitan antara hasil kerja dengan waktu yang dibutuhkan untuk kerja lain untuk satuan waktu yang sama (J. Ravianto, 1995 : 11).

KOMPETENSI SDM DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AKUNTANSI KSP DI KABUPATEN JEPARA. Fatchur Rohman 1

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, MOTIVASI KERJA, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN BIDANG KEUANGAN PADA PEMDA KABUPATEN SUKOHARJO

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PG KREBET BARU KABUPATEN MALANG SKRIPSI

DAFTAR PUSTAKA. Antonio, Muhammad Syafi i. Bank Syariah dari Teori ke Praktik, Jakarta: Gema Insani. Cet. I, 2001.

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA

BAB I PENDAHULUAN. berkompeten. Pengelolaan sumber daya manusia tidak lepas dari faktor

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN KOMUNIKASI ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA ASTRA CREDIT COMPANIES CABANG SAMARINDA

PENGARUH PROSES SELEKSI, PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA VILLA SEMANA DI UBUD, GIANYAR

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEDISIPLINAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN DI PT. BANK SYARIAH BUKOPIN CABANG SOLO

ARIEF KURNIAWAN AMSRI NIM. B

BAB I PENDAHULUAN. merupakan masalah utama disetiap kegiatan yang ada didalamnya. Malayu S.P

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

PENGARUH PELATIHAN, KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA UPTD PRNDIDIKAN TK DAN SD KECAMATAN TAROKAN

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PD. BPR BKK KECAMATAN BOYOLALI KOTA

ANALISIS AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) PADA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KARAWANG ABSTRAK

ANALISIS PEMBERIAN TUNJANGAN SOSIAL (DIRECT REWARD) TERHADAP PRESTASI KERJA SELURUH KARYAWAN JAWA TIMUR PARK, MALANG

PENGARUH UPAH DAN TUNJANGAN KESEJAHTERAAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SAFARI JUNIE TEXTINDO INDUSTRI DI BOYOLALI

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Surakarta)

PENGARUH MOTIVASI, PERILAKU PEMIMPIN DAN KESEMPATAN PENGEMBANGAN KARIER TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA SURAKARTA

PENGARUH SELEKSI TENAGA KERJA, TRAINING KERJA DAN PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI

Pengaruh Motivasi, Kompensasi, Lingkungan Kerja dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Study Kasus Pada PT Yamaha Motor Semarang)

DAFTAR PUSTAKA. Akbar, Alfian Amidhan, Pengaruh Kompensasi, Motivasi, Disiplin Kerja. Ilmu dan Riset Manajemen. Vol.4 No.10.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI PD. BPR BKK BOYOLALI Oleh : Wisnu Rahayu

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIER TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG. Disusun Oleh: Rio Fajarwanto

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai masalah yang berkaitan dengan fungsi-fungsi kegiatan usahanya. sumber daya manusia merupakan hal penting dalam perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. mendorong masyarakat mencari dana untuk mendirikan suatu usaha. 1. yang diselenggarakan oleh lembaga keuangan.

PENGARUH STRES KERJA, KONDISI LINGKUNGAN KERJA DAN KOMUNIKASI EFEKTIF TERHADAP KINERJA KARYAWAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA KEDIRI 2016

BAB I PENDAHULUAN. seorang pemimpin yang mampu menumbuhkan suatu disiplin, motivasi, lebih diciptakan. Tujuan perusahaan pada umumnya adalah mencapai

JURNAL. PENGARUH REKRUTMEN (SELEKSI),KOMPETENSI KARYAWAN, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. BISI INTERNATIONAL Tbk.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan Manajemen Sumber Daya Manusia saaat ini

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankkan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998. Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Berdasarkan jenisnya bank terdiri dari 2 (dua) jenis yaitu Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran, sedangkan BPR adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. BPR mempunyai fungsi yang berbeda dengan bank umum. BPR menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa deposito berjangka, tabungan, dan pemberian kredit. Sedangkan fungsi bank umum menerima simpanan berupa giro, dapat ikut serta dalam lalu lintas pembayaran, kegiatan usaha dalam valuta asing, usaha perasuransian dan usaha lain yang diluar kegiatan usaha yang dapat dilakukan oleh BPR. 1

2 Adanya Undang undang perbankkan Nomor 10 tahun 1998 Direktorat Pengawasan BPR mempermudah pendirian BPR dengan membuat peraturan bahwa penyetoran modal kerja kepada Bank Indonesia bisa disetor 50%nya. Hal ini mempunyai dampak pada jumlah BPR yang yang semakin banyak. Banyak BPR yang dicabut izin usahanya karena BPR-BPR tersebut tidak dapat memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Jadi BPR harus mampu memenuhi persyaratan tersebut agar tidak ada pencabutan izin usaha. Selain itu BPR harus mampu menghadapi persaingan antar bank yang semakin ketat dan khususnya antar BPR sendiri. Salah satu sarana untuk menghadapi persaingan tersebut adalah dengan peningkatan kinerja. Peningkatan kinerja dapat berupa keuangan dan non keuangan. Kinerja keuangan dapat ditentukan dari kualitas yang berhubungan dengan bidang keuangan itu sendiri. Sedangkan kinerja non keuangan dapat berupa kinerja manajemen. Ada beberapa macam kinerja manajemen antara lain kinerja sumber daya manusia, produk, strategi pemasaran dan lain-lain. Kinerja sumber daya manusia atau kinerja karyawan merupakan suatu fungsi dari motivasi dan kemampuan. Untuk menyelasaikan tugas atau pekerjaan seseorang sepatutnya memiliki derajat kesediaan dan tingkat kemampuan tertentu. Kesediaan dan ketrampilan seseorang tidaklah cukup efektif untuk mengerjakan sesuatu tanpa pemahaman yang jelas tentang apa yang dikerjakan dan bagaimana mengerjakannya. Kinerja merupakan perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya dalam perusahaan. Kinerja karyawan

3 merupakan suatu hal yang sangat penting dalam upaya perusahaan untuk tercapai tujuannya (Rivai, 2005:309). Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melihat perkembangan suatu instansi adalah dengan penilaian kinerja. Penilaian kinerja karyawan adalah suatu kegiatan manajer untuk mengevaluasi perilaku kerja karyawan untuk membandingkan prestasi aktual karyawan dengan prestasi kerja yang diharapkan (Hasibunan, 2000:1). Penilaian kinerja memainkan peranan yang sangat penting dalam peningkatan motivasi di tempat kerja. Jika kinerja tidak sesuai dengan standar, maka penilaian memberikan kesempatan untuk meninjau kemajuan karyawan dan untuk menyusun rencana peningkatan kinerja. Tujuan dilakukannya penilaian kinerja adalah untuk menyediakan informasi yang menyangkut kinerja karyawan sebagai dasar pengambilan keputusan dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan. Selain itu juga dapat bersama-sama meninjau perilaku karyawan yang berkaitan dengan pekerjaannya(dessler, 1996:99). Apabila kinerja karyawan itu baik maka akan menimbulkan kemajuan dan kelangsungan yang baik pula bagi BPR itu sendiri Ada banyak faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan antara lain kepemimpinan, motivasi, lingkungan kerja, pelatihan, pendidikan, kehadiran, budaya kerja dan lain-lain. Dalam penelitian ini, penilaian kinerja karyawan didasarkan pada faktor kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja. Kepemimpinan merupakan faktor penting untuk memberikan pengarahan kepada karyawan. Kepemimpinan yang dibutuhkan adalah

4 kepemimpinan yang bisa memberdayakan karyawannya. Kepemimpinan yang bisa menumbuhkan motivasi kerja dan rasa percaya diri pada karyawan dalam menjalankan tugasnya. Motivasi sangat penting untuk peningkatan prestasi kerja, seorang karyawan akan terus termotivasi apabila kebutuhan yang menjadi sasaran hidupnya terpenuhi dengan baik. Semakin kebutuhannya terpenuhi maka akan semakin besar kinerja karyawan dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. Pelatihan pada karyawan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Pelatihan merupakan sebuah proses mengajarkan pengetahuan dan keahlian tertentu serta sikap agar karyawan semakin trampil dan mampu melaksanakan tanggung jawab dengan semakin baik dan sesuai dengan standar. Lingkungan kerja yang baik meliputi: karamahan sikap para karyawan, sikap saling menghargai di waktu berbeda pendapat dan lain sebagainya. Lingkungan kerja yang baik seperti ini dapat membina kinerja secara terus- menerus. Dalam penelitian terdahulu telah banyak dilakukan penelitian mengenai hubungan antara variabel kepemimpinan, motivasi, pelatihan, dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Dari penelitian tersebut mayoritas peneliti menyimpulkan bahwa adanya pengaruh yang positif variabel-variabel tersebut terhadap kinerja karyawan. Seperti halnya penelitian yang dilakukan oleh Ismaryati Budiningsih (2002) dengan judul penelitian Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, dan Lingkungan kerja terhadap Kinerja Pegawai Dinas Kehewanan, Kelautan dan

5 Perikanan kabupaten Wonogiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif pada variabel kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Wisnu Wardono (2002) judul penelitian: Analisis Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pelatihan Kedinasan Bagi Pegawai Negeri Sipil terhadap Kinerja Pegawai Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan pada variabel tingkat pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja karyawan. Penulis menggabungkan faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian terdahulu untuk diteliti kembali dengan obyek penelitian yang berbeda. Alasan memilih faktor kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja adalah ingin menguji kembali faktor kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja apakah faktor-faktor tersebut masih mempunyai pengaruh yang positif pada kinerja karyawan. Alasan memilih BPR Kabupaten Blora adalah karena banyaknya BPR yang muncul di Kabupaten Blora dan persaingan yang ada semakin ketat. Maka dengan ini perlu diadakannya penilaian kinerja karyawan untuk menghadapi persaingan tersebut pada masing-masing BPR Kabupaten Blora guna meningkatkan kualitas demi memajukan BPR itu sendiri. Dari latar belakang diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian berjudul ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survey Pada BPR di Kabupaten Blora).

6 B. Perumusan Masalah Dari latar belakang diatas maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Apakah kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja secara individu mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan BPR di Kabupaten Blora? 2. Apakah kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan BPR di Kabupaten Blora? 3. Dari keempat faktor yaitu: kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja, manakah yang paling dominan mempengaruhi kinerja karyawan BPR di Kabupaten Blora? C. Batasan Masalah Mengingat keterbatasan serta banyaknya faktor yang mempengaruhi maka penulis lebih memfokuskan penelitian pada: 1. Meneliti kinerja non keuangan yaitu: kinerja manajemen sumber daya manusia. 2. Faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja. 3. Meneliti karyawan BPR yang ada diwilayah Kabupaten Blora.

7 D. Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah yang telah dibuat, maka ada beberapa tujuan penelitian yang telah ditetapkan oleh peneliti: 1. Untuk mengetahui apakah kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja secara individu mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan BPR di Kabupaten Blora. 2. Untuk mengetahui apakah kepemimpinan, motivasi, pelatihan dan lingkungan kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan di Kabupaten Blora. 3. Untuk mengetahui faktor mana yang paling dominan mempengaruhi kinerja karyawan BPR di Kabupaten Blora. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini dapat digunakan oleh Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dalam memberikan rekomendasi atau masukan untuk kinerja karyawan sekaligus memberikan informasi mengenai variabel yang dominan dalam mempengaruhi kinerja pegawai, sehingga dengan adanya informasi ini, jika diinginkan peningkatan kualitas pelayanan maka penelitian ini dapat dipergunakan sebagai dasar untuk membuat kebijaksanaan yang sesuai. Bagi peneliti, untuk menambah wawasan dan pengetahuan dalam menerapkan teori yang telah diperoleh dari bangku kuliah dengan praktek dunia nyata. Bagi penelitian selanjutnya dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan informasi untuk diuji di instansi lain.

8 F. Sistematika Skripsi BAB I PENDAHULUAN Bab ini merupakan konsep dari penulisan yang menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan penelitian dan sistematika skripsi. BAB II LANDASAN TEORI Bab ini akan mengemukakan tentang teori-teori dari hasil pustaka yang erat hubungannya dengan bidang penelitian, antara lain uraian mengenai kepemimpinan, motivasi, pelatihan, lingkungan kerja, kinerja karyawan, tinjauan penelitian terdahulu, dan hipotesis. BAB III METODE PENELITIAN Bab ini akan menguraikan tentang kerangka pemikiran, hipotesis, jenis penelitian, populasi, sampel dan metode pengambilan sampel. Data dan sumber data, metode pengumpulan data dan metode analisis data. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menguraikan tentang pelaksanaan penelitian, uji validitas pengumpulan data, pengujian asumsi klasik, analisis data. BAB V PENUTUP DAFTAR PUSTAKA Bab terakhir ini berisi tentang kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian dan saran-saran.

9

10 DAFTAR PUSTAKA Budiningsih, Ismaryati, 2002, Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai Dinas Kehewanan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Wonogiri, Skripsi, Tidak Diterbitkan. Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dessler, Garry, 1992. Terjemahan, Manajemen Personalia, Teknik dan Konsep Modern, Erlangga, Edisi Ketiga, Jakarta. Gomes Cardoso, Faustino, 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan V, CV. Andi Offset, Yogyakarta. Gujarati, Damodar, 1999. Ekonometrika Dasar, Erlangga, Jakarta. Handoko, T. Hani, 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia, Badan Penerbit Fakultas Ekonomi, Yogyakarta. Jahrie, A.Fikri, S. Hariyoto, 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Asosiasi Institut Manajemen Indonesia. Karton, Kartini. 1999. Pemimpin dan Kepemimpinan, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Kuncoro, Mudrajad, 2001. Metode Kuantitatif, Teori dan Aplikasi Untuk Bisnis dan Ekonomi, AMP YKPN, Cetakan I, Yogyakarta. Kwelju, Junus, 2004, Pengaruh Motivasi, Perilaku Pemimpin, dan Kesempatan Pengembangan Karier Terhadap Kinerja Karyawan pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Pulau Buru. Jurnal Ekonomi UnMer. Vol. 8. No. 3. Oktober 2004. Mangkuprawira, Syafri, 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik, Ghalia Indonesia, Jakarta. Mathis, Robert L, Jackson, John H., 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia, Salemba Empat, Jakarta. Parlinda dan Wahyuddin, 2003, Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, Pelatihan, dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Daerah Air Minum Kota Surakarta. Jurnal Ekonomi Manajemen Sumber Daya Manusia. Vol. 4. No. 2. Desember 2003. Rivai, Veithzal, 2003. Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi, Cetakan Pertama, Salemba Empat, Jakarta.

11 Robbins, Stephen, P., 1996. Perilaku Organisasi, Prehallindo, Jakarta. Santoso, Singgih, 2001. SPSS Versi 10,01, Mengolah Data Statistik Secara Profesional, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta. Simamora, Henry, 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan II, Penerbit STIE YKPN, Yogyakarta. Supardi, Anwar, 2002. Dasar-Dasar Perilaku Organisasi, Cetakan Pertama, UII Press, Yogyakarta. Teguh, Muhammad, 199. Metodologi Penelitian Ekonomi, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Wardono, Kun Hertantyo Wisno, 2002, Analisis Pengaruh Tingkat Pendidikan, dan Pelatihan Kedinasan Bagi Pegawai Sipil Terhadap Kinerja Pegawai Sekretaris Daerah Kabupaten Boyolali, Skripsi, Tidak Diterbitkan. Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Winardi, 2001. Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajemen, Cetakan Pertama, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

12 ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survey Pada BPR di Kabupaten Blora) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta OLEH: HUSNUL KHOTIMAH B. 200 030 090 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2007

13 ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survey Pada BPR di Kabupaten Blora) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta OLEH: HUSNUL KHOTIMAH B. 200 030 090 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2007

14