PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 101 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN PENGHUBUNG PROVINSI RIAU

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 100 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 75 TAHUN 2016

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 97 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 87 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 93 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 96 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 70 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS SOSIAL PROVINSI RIAU

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 73 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 90 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 95 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 79 TAHUN 2016

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 81 TAHUN 2016

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 82 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS KEBUDAYAAN PROVINSI RIAU

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 77 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI RIAU

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 26.TAHUN 2017 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN PROVINSI SUMATERA BARAT

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 49 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 79 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA

GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 124 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan (Lembaran Negara

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 60 TAHUN 2016

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 94 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 0115 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MOJOKERTO,

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 70 TAHUN 2016

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA MAKASSAR PROVINSI SULAWESI SELATAN

B U P A T I B O Y O L A L I P R O V I N S I J A W A T E N G A H

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LUMAJANG NOMOR 66 TAHUN 2016

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 116 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI RIAU

WALIKOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN WALIKOTA SAMARINDA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR NOMOR 62 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 69 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEPULAUAN MERANTI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN

GUBERNUR BALI, Mengingat

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

KEPUTUSAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2001 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 34 TAHUN

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 10 TAHUN 2013

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

PERATURAN DAERAH PROPINSI DAERAH ISTIMEWA ACEH NOMOR 38 TAHUN 2001 TENTANG

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 43 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 19 TAHUN 2009 TENTANG URAIAN TUGAS BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI RIAU

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

- 5 - Bagian Kedua Susunan Organisasi. Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Dinas terdiri dari:

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 067 TAHUN 2017

PERATURAN BUPATI KUNINGAN NOMOR 57 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PERATURAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN NOMENKLATUR DINAS PERPUSTAKAAN DAERAH

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 76 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 52 TAHUN 2016 TENTANG

BAB II BADAN PERPUSTAKAAN, ARSIP DAN DOKUMENTASI PROVINSI SUMATERA UTARA. Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BANDUNG

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 113 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 37 TAHUN 2015

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

b. merumuskan kebijakan di bidang kearsipan dan perpustakaan berdasarkan Rencana Strategis Dinas sebagai dasar pelaksanaan kegiatan; c.

2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan. c. Bidang Layanan Perpustakaan, membawahkan: 1. Sub Bidang Layanan Sirkulasi da

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 85 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMBAWA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Urusan Pemerintahan adalah kekuasaan pemerintahan yang menjadi kewenangan Presiden yang pelaksanaannya dilakukan oleh kementerian negara dan pe

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 97 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 33 TAHUN 2017

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG

Transkripsi:

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR RIAU, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 3 ayat (6) Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau, perlu menetapkanperaturan Gubernur tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 61 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi dan Riau (Lembaran Negar a Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 75) sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1646); 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036); 5. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau (Lembaran Daerah Provinsi Riau Tahun 2016 Nomor 4).

- 2 - MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Provinsi Riau. 2. Pemerintah Provinsi adalah Pemerintah Provinsi Riau. 3. Gubernur adalah Gubernur Riau. 4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Provinsi Riau. 5. Perangkat Daerah Provinsi adalah unsur pembantu Gubernur dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi dalam penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah Provinsi. 6. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan adalah Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau. 7. Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan adalah Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau. BAB II KEDUDUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI Bagian Kesatu Kedudukan Pasal 2 (1) Dinas Perpustakaan dan Kearsipanmerupakan unsur pelaksana Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah. (2) Dinas Perpustakaan dan Kearsipansebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah. Pasal 3 (1) Dinas Perpustakaan dan Kearsipansebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah. (2) Dinas Perpustakaan dan Kearsipandalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyelenggarakan fungsi: a. perumusan kebijakan pada Sekretariat, Bidang Perpustakaan, Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip, Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip, dan Bidang Dokumentasi; b. pelaksanaan kebijakan pada Sekretariat, Bidang Perpustakaan, Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip, Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip, dan Bidang Dokumentasi;

- 3 - c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pada Sekretariat, Bidang Perpustakaan, Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip, Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip, dan Bidang Dokumentasi; d. pelaksanaan administrasi pada Sekretariat, Bidang Perpustakaan, Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip, Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip, dan Bidang Dokumentasi; dan e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur terkait dengan tugas Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 4 (1) Susunan Organisasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, terdiri atas: a. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. b. Sekretariat, terdiri atas: 1. Subbagian Perencanaan Program; 2. Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah; dan 3. Subbagian Kepegawaian dan Umum. c. Bidang Perpustakaan, terdiriatas: 1. Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan; 2. Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan; dan 3. Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Baca. d. Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip, terdiri atas: 1. Seksi Pembinaan Kearsipan; 2. Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan; dan 3. Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip. e. Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip, terdiri atas: 1. Seksi Akuisisi Arsip; 2. Seksi Pengolahan Arsip; dan 3. Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip. f. Bidang Dokumentasi, terdiri atas: 1. Seksi Dokumentasi Perpustakaan; dan 2. Seksi Dokumentasi Kearsipan. (2) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, Bidang dipimpin oleh Kepala Bidang, Subbagian dipimpin oleh Kepala Subbagian dan Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi. (3) Bagan Struktur Organisasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini. Bagian Ketiga Jabatan Perangkat Daerah Pasal 5 (1) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipanmerupakan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II.a).

- 4 - (2) Sekretaris dan Kepala Bidang merupakan Pejabat Administrator (eselon III.a). (3) Kepala Subbagian dan Kepala Seksi merupakan Pejabat Pengawas (eselon IV.a). BAB III TUGAS DAN FUNGSI Bagian Kesatu Kepala Dinas Pasal 6 (1) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan mempunyai tugas membantu Gubernur melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah pada bidangperpustakaan dan Kearsipan. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipanmenyelenggarakan fungsi perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, pelaksanaan administrasi dan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Gubernur terkait dengan tugas dan fungsi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Bagian Kedua Sekretaris Pasal 7 (1) Sekretaris mempunyai tugas melakukan koordinasi, fasilitasi dan evaluasi pada Subbagian Perencanaan Program, Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah, dan Subbagian Kepegawaian dan Umum. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Sekretaris menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program kerja dan rencana operasional pada Sekretariat; b. penyelenggaraan koordinasi, fasilitasi dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas di lingkungan Sekretariat; c. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang telah dilaksanakan kepada Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan; dan d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas Paragraf 1 Kepala Subbagian Perencanaan Program Pasal 8 Kepala Subbagian Perencanaan Program mempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Subbagian Perencanaan Program; b. membagi tugas, memberi petunjuk dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Subbagian Perencanaan Program;

- 5 - c. menyiapkan bahan dan menghimpun usulan rencana program/kegiatan dari masing-masing bidang; d. melaksanakan penyusunan Rencana Strategis,Rencana Kerja Pemerintah Daerah, Perjanjian Kinerja, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah unit kerja; e. melaksanakan koordinasi penyusunan Standar Operasional Prosedur; f. mempersiapkan bahan-bahan untuk pra-rapat koordinasi dan rapat koordinasi musyawarah perencanaan pembangunan daerah serta rapat koordinasi teknis; g. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Subbagian Perencanaan Program; dan h. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 2 Kepala Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah Pasal 9 Kepala Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah mempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah; b. membagi tugas, memberi petunjuk dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah; c. melakukan urusan perbendaharaan dan akuntansi keuangan dan aset; d. mengelola keuangan dan penyiapan pembayaran gaji pegawai; e. melakukan pembinaan dan memberikan petunjuk teknis pengelolaan keuangan dan aset; f. menyiapkan dokumen rencana kebutuhan dan penganggaran barang milik daerah; g. melakukan urusan pengurusan barang milik daerah yang berada pada penguasaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan; h. melaksanakan penyelesaian tindak lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan atau pemutakhiran data hasil pemeriksaan pelaksanaan kegiatan; i. melaksanakan proses administrasi Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi; j. melaksanakan verifikasi dan pertanggungjawaban anggaran; k. melaksanakan penyusunan laporan pertanggungjawaban atas pengelolaan keuangan dan pencatatan aset; l. melakukan fasilitasi rencana umum pengadaan barang dan jasa unit kerja; m. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Subbagian Keuangan, Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah; dan n. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas

- 6 - Paragraf 3 Kepala Subbagian Kepegawaian dan Umum Pasal 10 Kepala Subbagian Kepegawaian dan Umum mempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Subbagian Kepegawaian dan Umum; b. membagi tugas, memberi petunjuk dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Subbagian Kepegawaian dan Umum; c. mengagendakan dan mendistribusikan surat menyurat; d. melaksanakan fasilitasi administrasi kepegawaian; e. melaksanakan koordinasi penyusunan Analisa Jabatan, Analisa Beban Kerja, peta jabatan, proyeksi kebutuhan pegawai, standar kompetensi, dan evaluasi jabatan; f. melaksanakan proses penegakan disiplin pegawai; g. membuat laporan perkembangan kepegawaian; h. menyelenggarakan urusan kehumasan; i. melaksanakan pengelolaan kearsipan dan dokumentasi j. melaksanakan dan mengatur fasilitas rapat, pertemuan dan upacara, serta melakukan kegiatan keprotokolan dan administrasi perjalanan dinas; k. melaksanakan pengadaan sarana dan prasarana kantor setelah berkoordinasi dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah; l. mengumpulkan, menyusun dan mengolah bahan data informasi untuk kepentingan masyarakat; m. melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor, kebersihan, keindahan, keamanan dan ketertiban kantor; n. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Subbagian Kepegawaian dan Umum; dan o. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Bagian Ketiga Kepala Bidang Perpustakaan Pasal 11 (1) Kepala Bidang Perpustakaan mempunyai tugas melakukan koordinasi, fasilitasi dan evaluasi pada Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan, Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan, Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia,Kelembagaan dan Minat Baca. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program kerja dan rencana operasional pada Bidang Perpustakaan; b. penyelenggaraan koordinasi, fasilitasi dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas di lingkungan Bidang Perpustakaan;

- 7 - c. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang telah dilaksanakan kepada Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan; dan d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas Paragraf 1 Kepala Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan Pasal 12 Kepala Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaanmempunyai tugas a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan; tugas bawahan di lingkungan Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan deposit, akuisisi, pengolahan koleksi perpustakaan; d. melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kebijakan deposit, akuisisi, pengolahan koleksi perpustakaan; e. melaksanakan pendataan dan hunting koleksi karya cetak dan karya rekam; f. melaksanakan penerimaan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan/pelestarian dan pemanfaatan terbitan kebudayaan melayu Riau; g. melaksanakan penyusunan dan penataan koleksi deposit; h. melaksanakan penyusunan bibliografi dan terbitan; i. melaksanakan kerjasama penerbitan buku, majalah dan media informasi lainnya mengenai Riau dengan pihak terkait; j. melaksanakan pengelolaan koleksi perpustakaan; k. melaksanakan pemantauan dan supervisi penerapan kebijakan deposit, akuisisi, pengolahan koleksi perpustakaan; l. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Deposit, Akuisisi, Pengolahan Koleksi Perpustakaan; dan m. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 2 Kepala Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan Pasal 13 Kepala Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaanmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan;

- 8 - tugas bawahan di lingkungan Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan otomasi, preservasi, kerjasama dan jaringan perpustakaan; d. melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kebijakan otomasi, preservasi, kerjasama dan jaringan perpustakaan; e. melaksanakan pengelolaan pangkalan data perpustakaan lingkup Provinsi; f. melaksanakan pembinaan pengelolaan dan pengembangan otomasi perpustakaan di lingkup Provinsi Riau; g. melaksanakan pengelolaan website dan jaringan intranet Perpustakaan serta mengembangkan format komunikasi antar Perpustakaan di Kabupaten/Kota se-provinsi Riau; h. melaksanakan pengembangan format Indonesia Machine Readable Cataloging; i. melaksanakan pelestarian koleksi perpustakaan; j. melaksanakan pendataan, pengolahan dan pelaporan statistik kegiatan pelestarian/preservasi koleksi perpustakaan; k. melaksanakan kerjasama dan jaringan perpustakaan; l. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Otomasi, Preservasi, Kerjasama dan Jaringan Perpustakaan; dan m. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 3 Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Baca Pasal 14 Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Bacamempunyai tugas; a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Baca; tugas bawahan di lingkungan Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Baca; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia, kelembagaan dan minat baca; d. melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kebijakan pembinaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia, kelembagaan dan minat baca; e. melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan penyajian bahan/data, untuk penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan pendidikan dan pelatihan, pengembangan dan pembinaan bimbingan penyuluhan pemasyarakatan jabatan fungsional, peserta magang, dan peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia Kepustakawanan;

- 9 - f. melaksanakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian bahan/data untuk penyusunan rencana jangka menengah dan tahunan pengembangan dan peningkatan Sumber Daya Manusia, sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan; g. melaksanakan pendidikan dan pelatihan, pembinaan teknis perpustakaan, penyuluhan pemasyarakatan jabatan fungsional sesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan; h. melaksanakan lomba minat baca dan lomba pustakawan teladan, sesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan; i. melaksanakan pengumpulan, pengolahan, penyiapan, penyajian bahan/data untuk penyusunan dan penyempurnaan standar koordinasi dan kerjasama pembinaan dan pengembangan semua jenis perpustakaan milik pemerintah maupun masyarakat, organisasi profesi perpustakaan, dokumentasi, informasi pengembangan minat baca masyarakat; j. melaksanakan Lomba Perpustakaan Terbaik, Nomor Pokok Perpustakaan, Akreditasi Perpustakaan, dan Sertifikasi, sesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan; k. melaksanakan koordinasi dan kerjasama pembinaan dan pengembangan semua jenis perpustakaan milik pemerintah dan swasta, organisasi profesi perpustakaan, dokumentasi, pengembangan minat baca masyarakat, sesuai dengan ketentuan dan standar yang ditetapkan; l. menyelenggarakan pembudayaan kegemaran membaca melalui Gerakan Nasional Gemar Membaca, yang melibatkan seluruh masyarakat, dan bekerjasama dengan pemangku kepentingan; m. memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berhasil melakukan gerakan pembudayaan gemar membaca, berupa piagam dan/atau bantuan pembinaan; n. menyelenggarakan promosi gemar membaca dengan memanfaatkan perpustakaan; o. memfasilitasi dan mendorong pembudayaan kegemaran membaca yang dilkaukan melalui keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat; p. melaksanakan pemantauan penerapan kebijakan pembinaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia, kelembagaan dan minat baca; q. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kelembagaan dan Minat Baca; dan r. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Bagian Keempat Kepala Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip Pasal 15 (1) Kepala Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsipmempunyai tugas melakukan koordinasi, fasilitasi dan evaluasi pada Seksi Pembinaan Kearsipan, Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan, Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip.

- 10 - (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program kerja dan rencana operasional pada Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip; b. penyelenggaraan koordinasi, fasilitasi dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas di lingkungan Bidang Pembinaan dan Pelayanan Arsip; c. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang telah dilaksanakan kepada Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan; dan d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas Paragraf 1 Kepala Seksi Pembinaan Kearsipan Pasal 16 Kepala Seksi Pembinaan Kearsipanmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Pembinaan Kearsipan; tugas bawahan di lingkungan Seksi Pembinaan Kearsipan; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan pembinaan kearsipan; d. melaksanakan bimbingan, koordinasi, supervisi, sosialisasi, pemantauan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kearsipan pada Perangkat Daerah dan Lembaga Kearsipan Kabupaten/kota; e. melaksanakan bimbingan, koordinasi, supervisi, sosialisasi, pemantauan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kearsipan pada perusahaan, Organisasi Masyarakat/Organisasi Politik, perseorangan dan Lembaga Pendidikan; f. melaksanakan analisis kebutuhan, pembinaan, sistem informasi Sumber Daya Manusia Kearsipan dan Akreditasi Jabatan Fungsional Arsiparis; g. melaksanakan pemantauan penerapan kebijakan pembinaan kearsipan; h. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Pembinaan Kearsipan; dan i. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 2 Kepala Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan Pasal 17 Kepala Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipanmempunyai tugas a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan; tugas bawahan di lingkungan Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan;

- 11 - c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan layanan informasi dan jasa kearsipan; d. melaksanakan penyajian arsip menjadi informasi; e. melaksanakan layanan peminjaman/pengembalian arsip. f. melaksanakan pengelolaanjaringan Informasi Kearsipan Nasional dan Sistem Informasi Kearsipan Nasional; g. mengelola pengaduan masyarakat; h. melaksanakan layanan jasa sistem, penataan, penyimpanandan penelusuranarsip; i. melaksanakan penyajian informasi khasanah kearsipan; j. melaksanakan pemantauan penerapan kebijakan layanan informasi dan jasa kearsipan; k. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Layanan Informasi dan Jasa Kearsipan; dan l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 3 Kepala Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip Pasal 18 Kepala Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsipmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip; tugas bawahan di lingkungan Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan pendayagunaan dan perlindungan akses arsip; d. melaksanakan pemanfaatan dan pendayagunaan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban, penelitian dan sebagai memori kolektif bangsa; e. melaksanakan penyiapan dan penyusunan rancangan penerbitan naskah sumber penelitian dan naskah sumber arsip; f. melaksanakan penyiapan arsip sebagai sumber dan referensi penelitian; g. melaksanakan penyusunan konsep rancangan sistem klasifikasi dan keamanan arsip; h. melaksanakan analisis arsip yang dikecualikan; i. melaksanakan publikasi kearsipan; j. melaksanakan pemantauan penerapan kebijakan pendayagunaan dan perlindungan akses arsip; k. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Pendayagunaan dan Perlindungan Akses Arsip; dan l. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas

- 12 - Bagian Kelima Kepala BidangAkuisisi dan Penyimpanan Arsip Pasal 19 (1) Kepala Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsipmempunyai tugas melakukan koordinasi, fasilitasi dan evaluasi padaseksi Akuisisi Arsip, Seksi Pengolahan Arsip, Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program kerja dan rencana operasional pada BidangAkuisisi dan Penyimpanan Arsip; b. penyelenggaraan koordinasi, fasilitasi dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas di lingkungan Bidang Akuisisi dan Penyimpanan Arsip; c. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang telah dilaksanakan kepada Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan; dan d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas Paragraf 1 Kepala Seksi Akuisisi Arsip Pasal 20 Kepala Seksi Akuisisi Arsipmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Akuisisi Arsip; tugas bawahan di lingkungan Seksi Akuisisi Arsip; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan akuisisi arsip; d. melaksanakan koordinasi dan verifikasi arsip statis Perangkat Daerah Pemerintah Provinsi, Badan Usaha Milik Daerah,Organisasi Masyarakat/Organisasi Politik dan Lembaga Pendidikan; e. melaksanakan akuisisi dan persiapan penyerahan arsip statis; f. melaksanakanpemantauan penerapan kebijakan akuisisi arsip; g. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Akuisisi Arsip; dan h. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 2 Kepala Seksi Pengolahan Arsip Pasal 21 Kepala Seksi Pengolahan Arsipmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Pengolahan Arsip; tugas bawahan di lingkungan Seksi Pengolahan Arsip;

- 13 - c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan pengolahan arsip; d. melaksanakan pengolahan arsip statis secara manual dan elektronik; e. melaksanakan penyusunanguide, daftar dan inventaris arsip statis; f. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Pengolahan Arsip; dan g. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 3 Kepala Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip Pasal 22 Kepala Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsipmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip; tugas bawahan di lingkungan Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip; c. menyusun bahan rumusan dan pelaksanaan kebijakan penyimpanan dan perawatan arsip; d. melaksanakan penataan, penyimpanan dan pemeliharaan arsip statis; e. melaksanakan perawatan dan perbaikan arsip statis serta penyelamatan arsip akibat bencana; f. melaksanakan penyusutan arsip sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; g. melaksanakan preservasi arsip secara preventif dan kuratif; h. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Penyimpanan dan Perawatan Arsip; dan i. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Bagian Keenam Kepala Bidang Dokumentasi Pasal 23 (1) Kepala Bidang Dokumentasi mempunyai tugas melakukan koordinasi, fasilitasi dan evaluasi pada Seksi Dokumentasi Perpustakaan, dan Seksi Dokumentasi Kearsipan. (2) Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Kepala Bidang menyelenggarakan fungsi: a. penyusunan program kerja dan rencana operasional pada BidangDokumentasi; b. penyelenggaraan koordinasi, fasilitasi dan memeriksa hasil pelaksanaan tugas di lingkungan Bidang Dokumentasi; c. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sesuai dengan tugas yang telah dilaksanakan kepada Kepala DinasPerpustakaan dan Kearsipan; dan d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas

- 14 - Paragraf 1 Kepala Seksi Dokumentasi Perpustakaan Pasal 24 Kepala Seksi Dokumentasi Perpustakaanmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Dokumentasi Perpustakaan; tugas bawahan di lingkungan Seksi Dokumentasi Perpustakaan; c. melaksanakan penelusuran dan pengelolaan dokumentasi perpustakaan; d. melaksanakan penataan dokumentasi perpustakaan; e. melaksanakan pemeliharaan dan penyimpanan dokumentasi perpustakaan; f. melaksanakan pengumpulan koleksi perpustakaan, rekonstruksi dan penyajian dalam bentuk multimedia; g. melaksanakan pengolahan koleksi perpustakaan menjadi media baru; h. melaksanakan publikasi dan informasi produk dokumentasi koleksi perpustakaan; i. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Dokumentasi Perpustakaan; dan j. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas Paragraf 2 Kepala Seksi Dokumentasi Kearsipan Pasal 25 Kepala Seksi Dokumentasi Kearsipanmempunyai tugas: a. merencanakan program/kegiatan dan penganggaran pada Seksi Dokumentasi Kearsipan; tugas bawahan di lingkungan Seksi Dokumentasi Kearsipan; c. melaksanakan pengumpulan khasanah kearsipan, rekonstruksi dan penyajian dalam bentuk multimedia; d. melaksanakan pengolahan khasanah kearsipan menjadi media baru; e. melaksanakan publikasi dan informasi produk dokumentasi khasanah kearsipan; f. melakukan pemantauan, evaluasi dan membuat laporan pelaksanaan tugas dan kegiatan pada Seksi Dokumentasi Kearsipan; dan g. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai tugas BAB IV TATA KERJA Pasal 26 (1) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dalam melaksanakan urusan yang menjadi kewenangannya, berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan.

- 15 - (2) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dalam melaksanakan tugas dan fungsi berkoordinasi, sesuai dengan kedekatan fungsi koordinasi, kepada Sekretariat Daerah melalui Asisten dan Biro terkait. (3) Untuk menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas dan fungsi, dalam pengusulan program dan kegiatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan memperhatikan fungsi-fungsi pada masing-masing perangkat daerah yang mempunyai kesamaan nomenklatur (4) Tugas dan fungsi DinasPerpustakaan dan Kearsipan dilaksanakan oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II.a), Pejabat Administrator (eselon III.a), Pejabat Pengawas ( eselon IV.a), Pejabat Fungsional dan Pelaksana. (5) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dalam melaksanakan tugas, fungsi dan pertanggungjawaban dilakukan secara berjenjang sesuai dengan tugas (6) Dalam menjalankan Tugas dan fungsinya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB V KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 27 (1) Untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi dapat mengangkat kelompok jabatan fungsional sesuai dengan keahlian, profesi, keterampilan dan spesialisasi yang dibutuhkan. (2) Pengangkatan kelompok jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan keputusan Gubernur. (3) Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang diatur dan ditetapkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. (4) Kelompok jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk. (5) Jumlah tenaga fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja. (6) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. (7) Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB VI PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DALAM JABATAN Pasal 28 (1) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan diangkat dan diberhentikan oleh Gubernur dari Aparatur Sipil Negera yang telah memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. (2) Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Unit Pelaksana Teknis, Kepala Subbagian, Kepala Seksi dan Kelompok Jabatan Fungsional diangkat dan diberhentikan oleh Gubernur dari Aparatur Sipil Negara yang telah memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.

- 16 - BAB VII PEMBIAYAAN Pasal 29 Sumber-sumber pembiayaan perangkat daerah berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Provinsi Riau dan sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat, sesuaiperaturan perundang-undangan. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 30 (1) Pada saat Peraturan Gubernur ini mulai berlaku, maka Peraturan Gubernur Riau Nomor 37 Tahun 2015 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riaumasih tetap berlaku sampai dengan dilantiknya pejabat yang baru berdasarkan Peraturan Gubernur ini. (2) Pengisian dan pelantikan pejabat yang baru sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan paling lambat 31 Desember 2016 sebagaimana diatur dalam Pasal 13 huruf b Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Riau. Pasal 31 Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan Pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Riau. Ditetapkan di Pekanbaru pada tanggal, 16 Desember 2016 GUBERNUR RIAU ttd. H. ARSYADJULIANDI RACHMAN Diundangkan di Pekanbaru pada tanggal,16 Desember 2016 SEKRETARIS DAERAH PROVINSI RIAU, ttd. AHMAD HIJAZI BERITA DAERAH PROVINSI RIAU TAHUN 2016 NOMOR 100

BAGAN ORGANISASI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI RIAU LAMPIRAN : PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : TANGGAL : GUBERNUR RIAU ttd. H. ARSYADJULIANDI RACHMAN