BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa adalah sebuah alat komunikasi yang vital. Bahasa digunakan untuk menyampaikan informasi, mengajak, menciptakan dan memelihara suatu hubungan dengan orang lain. Banyak sekali cara untuk berkomunikasi. Bentuk komunikasi dapat berbentuk lisan dan tulisan. Salah satu bentuk komunikasi tulisan adalah wacana. Wacana merupakan satuan kebahasaan tertinggi yang kajiannya akan selalu dikaitkan dengan unsur-unsur satuan kebahasaan dibawahnya seperti kata, frasa, klausa dan kalimat yang dimana satuan kebahasaan tersebut dibahas dalam salah satu cabang linguistik yaitu sintaksis. Namun penulis menggabungkan dua esensi yaitu salah satu piranti kohesi yaitu repetition yang ada pada discourse analysis; dan sintaksis. Repetition adalah salah satu indikator yang menjadikan sebuah wacana koheren. Repetition berarti mengulang kembali gagasan yang sudah disampaikan. Repetition juga diartikan sebagai gaya bahasa yang menggunakan kata kunci yang terdapat di awal kalimat untuk mencapai maksud tertentu dalam penyampaian makna. Repetition juga berperan penting dalam memberikan tekanan dalam sebuah konteks, penggunaan komunikasi dan bahasa itu sendiri. Repetition digunakan untuk menggambarkan sebuah korespondensi yang tepat antara dua elemen atau lebih teks (misalnya repetitionkata, seperti dalam lagu) seperti
yang diungkapkan oleh Montgomery et al. (1992:103) Repetition is use to describe an exact correspondence between two or more element of text (e.g. of word, as in the chorus of a song). Pengulangan diklasifikasikan dalam beberapa kelompok berdasarkan penempatan kata-kata dalam kalimat. Seperti yang dijelaskan oleh Joshi (2013: 2) bahwa Repetition of words could be classified into number of groups based on the placement of the words in sentence. Pengklasifikasian tersebut akan menentukan jenis pengulangan apa yang terkandung pada data yang akan dikaji. Repetition ini dikenal juga sebagai repetition of word kata yang sering kali diulang ini adalah dari kata isi (content words) meskipun dalam bahasa inggris terdapat jenis repetition dengan menggunakan function words. Content words adalah kata yang secara leksikal memiliki makana dan dapat mengalami perubahan morfologi. Sebaliknya, function words adalah kata non leksikal yang dimana tidak memilki makna, tidak mengalami proses morfologi, merupakan kelas kata tertutup dan di dalam penuturan tidak dapat berdiri sendiri. Content words dan function words termasuk ke dalam kategori sintaktis namun tidak memungkiri bahwa repetition juga dapat berupa frasa, klausa atau kalimat. Berdasarkan hal di atas penulis ingin menganalisis lebih lanjut mengenai repetition ditinjau dari segi sintaktis. Penulis ingin meneliti fenomena bahasa bentuk repetition apa saja yang terjadi dan mengklasifikasikannya ke dalam jenis tataran
sintaktis pada objek yang diteliti yaitu novel berjudul Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe karya Benjamin Alire Saenz. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian diatas, penulis membuat rumusan masalah sebagai berikut : 1. Jenis repetition apa saja yang ditemukan dalam novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe? 2. Termasuk jenis tataran sintaktis manakah repetition dalam novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe? 1.3 Batasan Masalah Piranti kohesi terdiri dari gramatikal dan leksikalisasi. Gramatikal seperti referensi, konjungsi, elipsis dan substitusi, dan alat leksikalisasi seperti repetition, sinonim, antonim, hiponimi dan meronimi. Penulis hanya memfokuskan pada satu objek penelitian saja yaitu repetition pada novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe.
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Sesuai dengan perumusan masalah diatas, maka tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mengidentifikasi jenis repetition apa saja yang terdapat pada novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe. 2. Mengklasifikasikan jenis repetition yang ditemukan ke dalam jenis tataran sintaktis yang terdapat pada novel Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe. 1.5 Objek dan Metode Penelitian Objek penelitian ini adalah Repetition pada novel berjudul Aristotle and Dante Discover the Secrets of the Universe karya Benjamin Alire Saenz. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif karena penelitian ini bertujuan untuk memaparkan jenis pengulangan, mengategorikan dan mengklasifikasikannya. Penulis menggunakan metode deskriptif untuk menganalisis data. Metode ini merupakan metode yang memberikan penjelasan mengenai suatu objek penelitian yang diteliti melalui data yang dikumpulkan dan kemudian menghasilkan suatu kesimpulan. (Soegiyono, 2009)
1.6 Sistematika Penulisan Skripsi ini ditulis dengan sistematika penulisan sebagai berikut, yaitu Bab I pendahuluan, Bab II kajian pustaka, Bab III analisis data, dan Bab IV simpulan dan saran. Bab I berisi Pendahuluan, yang di dalamnya terdapat pemaparan mengenai dalam latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, objek dan metode penelitian, serta sistematika penulisan. Bab II berupa Kajian Pustaka, yang di dalamnya menguraikan teori-teori yang berkaitan dengan penelitian seperti mengenai sintaksis, kategori sintaktis, tataran sintaktis, teks dan wacana, koheren dan kohesi dan repetition. Dalam Bab III, penulis melakukan analisis data berdasarkan dua klasifikasi yaitu mengidentifikasi jenis pengulangan, selanjutnya mengklasifikasikannya ke dalam jenis tataran sintaktis. Bab IV Simpulan dan Saran, bab ini terdiri dari simpulan yang di peroleh dari hasil Bab III analisis data dan saran yang merupakan saran penulis kepada pembaca baik secara praktis maupun teoritis terkait objek penelitian.