BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian direncanakan mulai bulan Maret 2015 sampai dengan Des Untuk

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sugiyono (2009:11-14),

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan penjelasan diatas, dapat diketahui bahwa penelitian asosiatif yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. (2008), yaitu penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih.

BAB III METODE PENELITIAN. yang relevan atas data tersebut untuk menguji hipotesis.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian asosiatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiyono (2012:11),

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiyono (2012:11),

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. di Jl. Setia Budi Komplek Pertokoan Setia Budi Center No.12 Medan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2013:11) penelitian deskriptif adalah suatu

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah asosiatif, menurut Sugiono (2005:11), penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan itu terhadap kedua variabel tersebut. (Sugiyono, 2015)

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian Asosiatif. Menurut Sugiyono (2011:35)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pengaruh atau hubungan itu terhadap kedua variabel tersebut. berlokasi di Jl Jamin Ginting, Km 10 No. 21, Medan.

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu: menjadi variabel bebas dalam penelitian ini adalah:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden. Responden dari. data ini dianalisa. Data tersebut antara lain :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. variabel pengaruh kompensasi, Motivasi dan kinerja karyawan.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PNELEITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh atau hubungan kedua variabel tersebut. berakhir bulan Mei 2015, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODEOLOGI PENELITIAN. A. Jenis, Tempat dan Waktu Penelitian. hubungan atau pengaruh yang satu dengan yang lain.

BAB III METODE PENELITIAN

Rincian Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Mitsubishi Colt Diesel FE 74 HD PT. Suka Fajar di Pekanbaru.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Restoran Adem Ayem dan Restoran Solo Bristo. Sampel dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Jl. Petojo VIJ IV No. 28 Jakarta Pusat. Waktu pelaksanaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan tidak terlepas dari bermacam perubahan baik itu yang bersumber dari

BAB III METODE PENELITIAN. explanatory research, yaitu tipe penelitian yang bertujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pengembangan karier atau Carrier development adalah suatu kondisi yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Promosi Jabatan dan

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini menurut Sugiyono (2012:11), penelitian asosiatif kausal

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Maret sampai Juni 2014 dan

BAB III METODE PENELITIAN. perumusan masalah yang teridentifikasi, pengumpulan dasar teori yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada CV.Bunda Payakumbuh berlokasi di

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Koperasi Balam Jaya Di Desa Balam Merah

BAB III METODE PENELITIAN. Pelalawan yang terletak di jalan Lintas Timur Ukui Satu. Penelitian ini dimulai pada

BAB IV DESAIN DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Kecamatan Tapung Hulu Kabupaten Kampar. kerja karyawan, yang langsung didapat dari perusahaan yang bersangkutan.

BAB II METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian penjelasan (explanatory

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha saat ini telah membawa para pelaku dunia

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mahasiswa dan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri konveksi dewasa ini sangat pesat. Industri

BAB III METODE PENELITIAN. fungsi variabel dalam hubungan antar variabel, yaitu: Variabel Independen (Independent Variable)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. PKS Sei Tapung yang berlokasi di Desa Tandun, Kecamatan Tandun, Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian in dilakukan di Lancang Kuning Futsal, yang beralamat di Jl.

BAB III METODE PENELITIAN. bulan Maret 2014 hingga bulan Agustus Jenis dan Sumber data dalam penelitian ini berupa :

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif peneliti melihat hubungan variabel terhadap objek yang diteliti

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini adalah pada pada PT. Medco E & P yang

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam Penelitian ini penulis mengambil tempat pada PT.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Suzuki Pekanbaru yang beralamat di Jalan Nangka Pekanbaru

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini dilakukan pada PT.Capella Dinamik Nusantara yang

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research) dengan

BAB III METODE PENELITIAN. pembahasan penulisan ini, maka penulis mengambil lokasi penetian PT. BPR

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Kabupaten Bengkalis. Jl. Simp. Rangau Km.3 Duri. Sedangkan waktu penelitian. Jenis data dalam penelitian ini berupa :

BAB I PENDAHULUAN. operasionalnya. Bagi perusahaan yang mempunyai banyak karyawan diperlukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Kecamatan Bangkinang Seberang Jalan Lintas Bangkinang-Petapahan Sei Jernih.

BAB III METODE PENELITIAN. Asuransi Jiwa Pendidikan Bumiputera 1912 Pekanbaru Cabang Sukajadi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Pahlawan Seribu ITC BSD No. 33A&35 Serpong, Tangerang Selatan. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kombinasi yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Universitas Mercu Buana Jakarta, hal tersebut

BAB III METODE PENELITIAN. berurutan, yaitu dengan alat-alat dan prosedur apa suatu penelitian dilakukan.

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Commercial Park CBD BSD Lot VIII No. 3 BSD City

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah penelitian survey yang berupa penelitian penjelasan dan

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kampar Timur dan waktu

Transkripsi:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif (pengaruh), karena peneliti ingin mengetahui pengaruh antara variabel X 1 dan X 2 dengan variabel Y Hasil penelitian asosiatif berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala (Sugiyono, 2009). 2. Lokasi Penelitian Penilitian ini dilakukan pada RSU. Bina Kasih yang beralamat di Jl. Jend. Tb. Simatupang No.148 Sunggal, Sumatera Utara. 3. Waktu Penelitian Penelitian direncanakan mulai bulan Maret 2015 sampai dengan Des 2015. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan tabel waktu penelitian. Tabel 3.1 Rincian Waktu Penelitian No Kegiatan Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des 1. Pembuatan dan seminar proposal 2. Pengumpulan Data 3. Analisa Data 4. Penyusunan Skripsi 5. Seminar hasil 6 Pengajuan Sidang Meja Hijau 22

23 B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Menurut Sugyono (2006:115): Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan defenisi diatas, maka populasi dalam penelitian ini adalah karyawan RSU Bina Kasih Medan Sunggal yang berjumlah 318 orang. Tabel 3.2 Populasi Divisi Struktur Organisasi No Karyawan Populasi 1. Bagian Medis a. Dokter Spesialis 44 b. Dokter Umum 30 c. Dokter Gigi 3 d. Keperawatan 135 e. Rekam Medis 8 f. Laboratorium 10 g. Farmasi 15 h. Radiologi 6 i. Fisioterapi 5 j. Gizi 10 2. Bagian Umum/HRD 30 3. Bagian Keuangan 12 4. Bagian Marketing 10 Jumlah 318 Sumber : Rumah Sakit Umum Bina Kasih-Sunggal

24 2. Sampel Menurut mudrajad kuncoro( 2009) sampel adalah suatu himpunan bagian (subset) dari unit populasi tersebut.sampel dalam penelitian ini adalah karyawan RSU Bina Kasih Medan Sunggal adapun rumusan slovin mencari sampel menurut sugiyono (2006) yaitu : n = N 1 + (N(e) 2 ) Keterangan : n= jumlah sampel N = jumlah populasi e= taraf kesalahan (standar error 10%) Maka jumlah sampel yang diperoleh : n = 318 1 + (318(0,1) 2 ) = 76,07 = 76 responden Cara menentukan pembagian sampel di tiap Bagian divisi dilakukan secara proporsional agar ditiap dapat terwakili secara merata. Dalam hal ini digunakan rumus: jumlah karyawan divisi Jumlah sampel jumlah seluruh populasi divisi

25 Dengan menggunakan cara proposional, maka pembagian sampel dapat secara merata ditiap bagian divisi. Berdasarkan perhitungan diatas maka sebagai responden adalah : Tabel 3.3 Sampel Divisi Struktur Organisasi No Karyawan Populasi Sampel 1. Bagian Medis a. Dokter Spesialis 44 10 b. Dokter Umum 30 7 c. Dokter Gigi 3 1 d. Keperawatan 135 32 e. Rekam Medis 8 2 f. Laboratorium 10 3 g. Farmasi 15 3 h. Radiologi 6 1 i. Fisioterapi 5 1 j. Gizi 10 3 2. Bagian Umum/HRD 30 7 3. Bagian Keuangan 12 3 4. Bagian Marketing 10 3 Jumlah 318 76 Jumlah sampel yang digunakan sebesar 76 sampel dari seluruh populasi. Pengambilan sampel di setiap bagian di perusahaan menggunakan proposional sampling yaitu mengambil sampel pada setiap bidang dilakukan secara proposional sesuai dengan jumlah populasi di setiap bagian tersebut. Adapun penentuan proporsi penarikan sampel dalam penelitian ini yaitu khususnya karyawan di masing-masing bagian yang ada di RSU Bina Kasih Medan Sunggal yang bekerja lebih dari 1 tahun.

26 C. Definisi Operasional Variabel Definisi variabel akan menuntun penelitian untuk memenuhi unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Tabel 3.4 Definisi Operasional Variabel Definisi Indikator Skala Ukur Pengawasan (X1) proses dimana pimpinan ingin mengetahui apakah hasil pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan bawahan sesuai dengan rencana, perintah, tujuan, kebijakan, yang telah ditentukan. a. Kegunaan pengawasan b. Tujuan pengawasan c. Realistik secara organisasi Likert Disiplin kerja (X2) Efektivitas kerja karyawan (Y) suatu sikap menghormati, menghargai, patuh dan taat pada peraturan perturan yang berlaku baik yang tertulis maupun tidak tertulis serta sanggup menjalankannya dan tidak mengelak untuk menerima sanksi sanksinya apabila ia melanggar tugas dan wewenang yang diberikan kepadanya Informasi yang harus sesuai dengan kebutuhan pemakai dalam mendukung suatu proses bisnis,termasuk di dalam informasi tersebut harus disajikan dalam waktu yang tepat,format yang tepat sehingga dapat dipahami, konsisten denga format sebelumnya,isinya sesuai dengan kebutuhan saat ini dan lengkap atau sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan Sumber : Simbolon (2004), Siswanto (2002 ), Susanto (2004) a. Tujuan dan Kemampuan b. Teladan Pemimpin c. Balas Jasa a. Kejelasan perencanaan kerja b. Prosedur kerja c. Keterlatihan para karyawan d. Adanya kerja sama antara atasan dengan bawahan e. Semangat kerja dan disiplin Likert Likert

27 D. Jenis dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yakni : 1. Data Primer Merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perseorangan seperti hasil dari wawancara atau hasil pengisian kuesioner yang dilakukan oleh peneliti. 2. Data Sekunder Merupakan data yang diperoleh peneliti dari instansi atau lembaga sebagai tambahan dalam melengkapi penelitian, yang meliputi : 1. Data mengenai sejarah dan perkembangan instansi atau lembaga 2. Data struktur organisasi dan uraian tugas instansi 3. Data jumlah anggota dan pegawai 3. Buku-buku ilmiah dan literatur lainnya yang diperoleh sehubungan dengan penelitian yang diteliti. E. Teknik Pengumpulan Data Untuk membuktikan kebenaran hipotesis yang telah diuraikan di atas maka penulis melakukan penelitian untuk mendapatkan data, informasi dan bahan yang diperlukan dengan menggunakan beberapa metode antara lain :

28 1. Penelitian Kepustakaan(Library Researh) Pengumpulan data yang dilakukan melalui bahan bacaan, meliputi literatur, buku, majalah dan berbagai bahan bacaan lain yang relevan dan yang berhubungan dengan judul penelitian yang penulis susun. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Pengumpulan data yang dilakukan secara langsung terhadap objek penelitian dengan terjun langsung ke lapangan dengan menggunakan teknik sebagai berikut: a. Pengamatan (Observasi) Mengadakan penelitian dengan cara peninjauan terhadap unit-unit yang ada hubungnanya dengan objek yang diselidiki dan mengadakan pencatatanpencatatan tanpa ikut berpartisipasi langsung b. Wawancara (Interview) Memperoleh data atau mendapatkan data dan informasi yang akurat dengan mengajukan pertanyaan secara langsung secara lisan terhadap orang-orang yang dapat memberikan keterangan-keterangan yang erat kaitannya dengan masalahmasalah yang akan penulis ungkapkan dalam penelitian ini guna mendukung data yang dikumpulkan. c. Kuesioner Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan daftar pertanyaan-pertanyaan kepada kuesioner dengan cara memilih alternatif jawaban yang tersedia. Dimana responden memilih salah satu jawaban yang telah disediakan dalam daftar pertanyaan. Bobot nilai kuesioner yang ditentukan yaitu :

29 Tabel 3.5 Instrumen Skala Likert No Pertanyaan Skor 1 Sangat Setuju (SS) 5 2 Setuju (S) 4 3 Kurang Setuju (KS) 3 4 Tidak Setuju (TS) 2 5 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 Sumber : kuncoro (2003:86) Adapun yang menjadi skala pengukuran data dalam penelitian ini adalah skala likert. F. Teknik Analisis Data a. Uji Validitas Uji yang dilakukan untuk mengetahui layak atau tidaknya alat ukur yang digunakan. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS Versi 20, dengan kriteria sebagai berikut : Jika r hitung > r tabel, maka pertanyaan dinyatakan valid Jika r hitung < r tabel, maka pertanyaan dinyatakan tidak valid b. Uji Reliabilitas Uji yang digunakan untuk mengetahui konsistensi dan kestabilan suatu alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang. Pengujian dilakukan dengan menggunakan program SPSS Versi 20. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: Jika r alpha positif atau lebih besar dari r tabel maka pertanyaan reliable Jika r alpha negatif atau lebih kecil dari r tabel maka pertanyaan tidak reliable.

30 G. Analisis Regresi Berganda Analisis regresi merupakan sebuah pendekatan yang digunakan untuk mendefinisikan hubungan matematis antara variabel output/dependent (Y) dengan satu atau beberapa variabel input/independen (X). Model regresi dinyatakan dalam persamaan : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Keterangan : Y : Efektivitas Kerja Karyawan a : Konstanta b 1 b 2 : Koefisien regresi masing-masing variabel X 1 : Pengawasan X 2 : Disiplin Kerja e : error H. Uji Hipotesis a. Uji simultan ( Uji F) Untuk mengetahui apakah variabel bebas secara simultan berpengaruh terhadap variabel terikat dengan tingkat keyakinan 90%, kriteria pengujian : F hitung > F tabel = H o ditolak F hitung F tabel = H o diterima b. Uji Parsial (Uji t)

31 Uji t statistik dimaksudkan untuk menguji pengaruh secara parsial antara variabel bebas terhadap variabel terikat dengan asumsi bahwa variabel lain dianggap konstan, dengan tingkat keyakinan 90% (α = 10% atau 0,01). Kriteria pengujian : t hitung > t tabel = H o ditolak t hitung t tabel = H o diterima c. Koefisien Determinasi Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas (pengawasan dan disiplin kerja) terhadap variabel terikat (efektivitas kerja karyawan) ditentukan dengan koefisien determinasi D = r 2 x 100%. Koefisien determinasi R 2 pada intinya mengukur bagaimana kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat. Pengujian kontribusi pengaruh dari seluruh variabel bebas (X) terhadap variabel (Y) dapat dilihat dari koefisien determinasi R 2 dimana 0 R 1. I. Uji Asumsi Klasik Syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi model regresi berganda sebelum data tersebut dianalisis adalah sebagai berikut : a. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah sebuah grup mempunyai varians yang sama di antara anggota grup tersebut. Artinya, jika varians variabel independent adalah konstan (sama) untuk setiap nilai tertentu variabel independen disebut homoskedastisitas.

32 b. Uji Multikolinearitas Multikolinieritas berarti adanya hubungan linier yang sempurna atau pasti di antara beberapa atau semua variabel yang menjelaskan dari model regresi. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas dapat dilakukan dengan melihat toleransi variabel dan Variante Inflation Factor (VIF) dengan membandingkan sebagai berikut : VIF < 5 maka tidak terdapat multikolinearitas. Tolerance > 0,1 maka tidak terdapat multikoliniearitas.